RPP.14 (Ekonomi 2)

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 29

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

MATA PELAJARAN : EKONOMI


KELAS /SEMESTER : XI /GENAP
MATERI POKOK : KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL
PENYUSUN :TIN FATMI, S.Pd,

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


PROVINSI JAWA TENGAH
SMA NEGERI 1 MAYONG

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Sekolah : SMA NEGERI 1 MAYONG
Mata Pelajaran : EKONOMI
Kelas/Semester : XI IPS/ 2
Materi Pokok : KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL
Alokasi Waktu : 6 JP x 45 menit (2 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

KI 2:Menghayati dan mengamalkan perilaku a. jujur, b. disiplin, c. santun, d. peduli


(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), e. bertanggung jawab, f. responsif, dan
g. pro-aktif, dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, kawasan regional, dan kawasan internasional.

KI 3:Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual,


konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks berdasarkan rasa ingin tahunya tentang a. ilmu pengetahuan, b. teknologi,
c. seni, d. budaya, dan e. humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4:Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara: a. efektif, b.


kreatif, c. produktif, d.kritis, e. mandiri, f. kolaboratif,g.komunikatif, dan h. solutif,
dalam ranah konkret dan abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu menggunakan metoda sesuai dengan kaidah
keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


Kompetensi Dasar IPK (Indikator Pencapaian Kompetensi)

3.8. Mendeskripsikan kerjasama ekonomi 3.8.1. Mendeskripsikan pengertian


internasional kerjasama ekonomi internasional
3.8.2. Mengidentifikasi manfaat kerjasama
ekonomi internasional
3.8.3. Mengidentifikasi bentuk-bentuk
kerjasama ekonomi interrnasional
3.8.4. Mengidentifikasi lembaga-lembaga
ekonomi internasional
3.8.5. Menganalisis lembaga-lembaga
ekonomi internasional
4.8.Menyajikan bentuk dan manfaat 4.8.1.Menyimpulkan analisis bentuk
kerjasama ekonomi internasional kerjasama ekonomi internasional
4.8.2. Menyajikan hasil analisis bentuk dan
manfaat kerjasama ekonomi
internasional

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengkaji berbagai sumber belajar, melalui pendekatan saintifik dengan model
pembelajaran Problem Based Learning with puzzle, peserta didik dapat mendeskripsikan
kerjasama ekonomi internasional dan menyajikan bentuk dan manfaat kerjasama ekonomi
internasional dengan penuh tanggung jawab, mandiri, percaya diri, bekerjasama dan
bekerja keras

D. Materi Pembelajaran
1. Materi Reguler
 Pengertian kerjasama ekonomi internasional
 Manfaat kerjasama ekonomi intenasional
 Bentuk-bentuk kerjasama ekonomi internasional
 Lembaga-lembaga kerjasama ekonomi internasional

2. Materi Pengayaan
Bentuk dan manfaat kerjasama ekonomi internasional

3. Materi Remedial
Bentuk dan Lembaga Kerjasama Ekonomi Internasional

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Problem Based Learning with puzzle
3. Metode : Diskusi dan Tanya jawab

F. Media Pembelajaran
1. Alat : Laptop, LCD
2. Bahan ajar : Diktat, Modul
3. Media : Power point, LK, UKBM 40

G. Sumber Belajar
Alam S., 2013. Mandiri Ekonomi Untuk SMA dan MA Kelas XI Kurikulum 2013. Jakarta:
Erlangga.
Kinanti Geminastiti, Nella Nurlita, 2016. Buku Siswa Ekonomi untuk SMA/MA Kelas XI
Kelompok Peminatan Ilmu-Ilmu Sosial Kurikulum 2013. Bandung. Yrama
Widya
Suparmin, Sari Dwi Astuti, Hery Sawiji, 2014. Ekonomi untuk SMA/MA XI Peminatan
Ilmu Ilmu Sosial Kurikulum 2013. Surakarta. Mediatama

H. Langkah-langkah Pembelajaran
PERTEMUAN KE 1
Tahap/Sintaks Langkah-langkah pembelajaran Alokasi
waktu
PENDAHULUAN 15 menit
(berbasis budaya sekolah)
1. Peserta didik merespon salam dari guru
2. Peserta didik berdoa bersama dengan
guru dan saling mendoakan sebagai
tanda syukur kepada Tuhan YME
3. Peserta didik merespon pertanyaan guru
tentang materi pembelajaran dan
menerima informasi tentang keterkaitan
pembelajaran pada pertemuan
sebelumnya dengan pembelajaran yang
akan dilaksanakan
4. Peserta didik menerima informasi
tentang tujuan pembelajaran, indicator
pencapaian kompetensi dan manfaat
menguasai materi pembelajaran serta
scenario pembelajaran
5. Peserta didik menerima informasi
tentang penilaian sikap, literasi dan PPK

KEGIATAN INTI 150 menit


(berbasis kelas)
1) Orientasi peserta Peserta didik merespon penjelasan dari guru
didik pada masalah tentang materi Kerjasama Ekonomi
Internasional dari hasil penayangan video
dan menanggapinya dengan diskusi singkat
Guru memberikan masalah pada peserta
didik yang dicermati dalam kelompok:
 Kelompok I mengerjakan LK tentang
pengertian kerjasama ekonomi
internasional
 Kelompok II mengerjakan LKtentang
manfaat kerjasama ekonomi
internasional
 Kelompok III mengerjakan LK tentang
bentuk-bentuk kerjasama ekonomi
internasional
 Kelompok IV mengerjakan LK tentang
lembaga kerjasama ekonomi
Internasional
Setelah peserta didik mencermati sajian
masalah, guru mengajukan pertanyaan
pengarah untuk mendorong peserta didik
memprediksi atau mengajukan dugaan
(hipotesis) mengenai pengertian , manfaat,
bentuk dan lembaga kerjasama ekonomi
internasional

2) Mengorganisasika Peserta didikdiorganisasikan untuk belajar


n peserta didik dalam bentuk diskusi kelompok kecil yang
sudah dibentuk yaitu dengan mengerjakan
LK sesuai materi tugas dari masing-masing
kelompok. Guru dapat menjelaskan lebih
rinci alternatif-alternatif strategi untuk
menyelesaikan masalah yang ditentukan,
yaitu terkaitpengertian , manfaat, bentuk
dan lembaga kerjasama ekonomi
internasional

3) Membimbing Bimbingan tersebut berlanjut meliputi


penyelidikan pengumpulan informasi (dari buku dan
individu dan sumber lain/internet) yang berkaitan
kelompok dengan materi yang diangkat dalam
permasalahan. Pengumpulan data
kemudian diklasifikasikan dan dianalisis
guna memecahkan masalah yang ada.

4) Mengembangkan Kelompok yang terpilih menyajikan


dan menyajikan laporannya dengan cara mempresentasikan
hasil karya di depan kelas. Kelompok lain diberi
waktu untuk menanggapi dan guru
memberi umpan balik.

5) Menganalisa dan Guru bersama peserta didik menganalisis


mengevaluasi dan mengevaluasi terhadap proses
proses pemecahan pemecahan masalah yang dipresentasikan
masalah setiap kelompok maupun terhadap seluruh
aktivitas pembelajaran yang
dilakukan.Guru memberikan penguatan
terkait penguasaan materi pengertian,
manfaat, bentuk dan lembaga kerjasama
ekonomi internasional

PENUTUP 15 menit
(berbasis masyarakat)
1. Peserta didik merespon pemberian tugas
dari guru dan latihan diluar kegiatan
pembelajaran berupa penugasan untuk
mencari informasi berupa artikel tentang
kerjasama ekonomi internasional dari
beberapa literatur referensi media cetak
dan digital
2. Peserta didik merespon refleksi proses
pembelajaran dari guru berupa
kesimpulan, manfaat dari aktivitas
pembelajaran dan penghargaan untuk
kelompok terbaik
3. Peserta didik di motivasi untuk
mempelajari materi yang akan dipelajari
pada pertembuan berikutnya
4. Peserta didik mengakhiri kegiatan
pembelajaran dengan salam dan doa

PERTEMUAN KE 2
Tahap/Sintaks Langkah-langkah pembelajaran Alokasi waktu
PENDAHULUAN 15 menit
(berbasis budaya sekolah)
1. Peserta didik merespon salam dari
guru
2. Peserta didik berdoa bersama dengan
guru dan saling mendoakan sebagai
tanda syukur kepada Tuhan YME
3. Peserta didik merespon pertanyaan
guru tentang materi pembelajaran dan
menerima informasi tentang
keterkaitan pembelajaran pada
pertemuan sebelumnya dengan
pembelajaran yang akan dilaksanakan
4. Peserta didik menerima informasi
tentang tujuan pembelajaran, indicator
pencapaian kompetensi dan manfaat
menguasai materi pembelajaran serta
scenario pembelajaran
5. Peserta didik menerima informasi
tentang penilaian sikap, literasi dan
PPK
KEGIATAN INTI 150
(berbasis kelas) Menit
1) Orientasi peserta Peserta didik merespon penjelasan dari
didik pada masalah guru tentang materi Kerjasama Ekonomi
Internasional berupa puzzle
Guru memberikan masalah pada peserta
didik yang dicermati dalam kelompok:
 Kelompok I membuat puzzle tentang
pengertian kerjasama ekonomi
internasional
 Kelompok II membuat puzzletentang
manfaat kerjasama ekonomi
internasional
 Kelompok III membuat puzzle
tentang bentuk-bentuk kerjasama
ekonomi internasional
 Kelompok IV membuat puzzle
tentang lembaga kerjasama ekonomi
Internasional
Setelah peserta didik mencermati sajian
masalah, guru mengajukan pertanyaan
pengarah untuk mendorong peserta didik
memprediksi atau mengajukan dugaan
(hipotesis) mengenai pengertian ,
manfaat, bentuk dan lembaga kerjasama
ekonomi internasional dari puzzle yang
dibuat peserta didik.

2) Mengorganisasika Peserta didikdiorganisasikan untuk


n peserta didik belajar dalam bentuk diskusi kelompok
kecil yang sudah dibentuk yaitu dengan
membuat puzzle sesuai materi tugas dari
masing-masing kelompok. Guru dapat
menjelaskan lebih rinci alternatif-
alternatif strategi untuk menyelesaikan
masalah yang ditentukan, yaitu
terkaitpengertian , manfaat, bentuk dan
lembaga kerjasama ekonomi
internasional

3) Membimbing Bimbingan tersebut berlanjut meliputi


penyelidikan pengumpulan informasi (dari buku dan
individu dan sumber lain/internet) yang berkaitan
kelompok dengan materi yang diangkat dalam
permasalahan. Pengumpulan data
kemudian diklasifikasikan dan dianalisis
guna memecahkan masalah yang ada.

4) Mengembangkan Masing-masing kelompok mengerjakan


dan menyajikan puzzle dari kelompok yang berbeda.
hasil karya Kelompok 1 mengerjakan puzzle dari
kelompok 2
Kelompok 2 mengerjakan puzzle dari
kelompok 3
Kelompok 3 mengerjakan puzzle dari
kelompok 4
Kelompok 4 mengerjakan puzzle dari
kelompok 1
Masing – masing kelompok
mempresentasikan hasil puzzle nya.
5) Menganalisa dan Guru bersama peserta didik
mengevaluasi menganalisis dan mengevaluasi
proses pemecahan terhadap proses pemecahan masalah
masalah yang dipresentasikan setiap kelompok
maupun terhadap seluruh aktivitas
pembelajaran yang dilakukan.
Guru memberikan penguatan terkait
penguasaan materi pengertian, manfaat,
bentuk dan lembaga kerjasama ekonomi
internasional dari puzzle yang dibuat
peserta didik

PENUTUP 15 menit
(berbasis masyarakat)
1. Peserta didik merespon refleksi hasil
dari proses pembelajaran yang
disampaikan guru berupa kesimpulan,
penghargaan terhadap kelompok
terbaik dan manfaat yang diperoleh
dari aktivitas pembelajaran
2. Peserta didik di motivasi untuk
mempelajari materi yang akan
dipelajari pada pertembuan berikutnya
3. Peserta didik mengakhiri kegiatan
pembelajaran dengan salam dan doa

I. Penilaian
a. Teknik Penilaian
1) Penilaian Sikap
a. Teknik penilaia : Observasi : sikap religiius dan sikap sosial
b. Bentuk penilaian : lembar pengamatan
c. Instrumen penilaian : jurnal
2) Pengetahuan
Jenis/Teknik tes : tertulis, lisan,dan Penugasan
Bentuk tes : uraian/PG dll
Instrumen Penilaian (lampiran )
3) Keterampilan
Teknik/Bentuk Penilaian : Praktik/Performance, Portofolio
Instrumen Penilaian (lampiran)

b. Remedial
1) Pembelajaran remedial dilakukan bagi Peserta didik yang capaian KD nya belum
tuntas.
2) Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching (klasikal),
atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
3) Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali terus remedial
belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam bentuk tugas

c. Pengayaan
Bagi Peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
a. ……………..
b. ………………

Mayong, 16 Juli 2019

Mengetahui, Guru Mata Pelajaran

Kepala SMA Negeri 1 Mayong Ekonomi

Ngaripah ,S,Pd, MM Tin Fatmi, S.Pd,

NIP. 19641101 1986012 002 NIP. -


Lampiran
1. Lampiran 1 : Materi Pembelajaran
Kompetensi Dasar :
3.9. Mendeskripsikan kerjasama ekonomi internasional
4.9. Menyajikan bentuk dan manfaat kerjasama ekonomi internasional

Kerjasama Ekonomi Internasional

1. Pengertian Kerjasama Ekonomi Internasional


Secara umum, kerja sama perdagangan internasional ditujukan untuk mempercepat
pertumbuhan ekonomi masingmasing negara di kawasan tersebut.
Adapun secara spesifik, kerja sama perdagangan internasional tersebut antara lain
ditujukan sebagai berikut.
1. Memperkuat dan meningkatkan kerja sama ekonomi, perdagangan dan
investasi di antara para anggota.
2. Meliberalisasi secara progresif dan meningkatkan perdagangan barang dan
jasa, serta menciptakan suatu system perdagangan yang transparan dan
mempermudah investasi.
3. Menggali bidang-bidang kerja sama yang baru dan mengembangkan kebijakan
yang tepat dalam rangka kerja sama ekonomi di antara para anggota.
4. Memfasilitasi integrasi ekonomi yang lebih efektif dari para anggota dan
menjembatani kesenjangan pembangunan ekonomi di antara para anggota.
5. Membebaskan bangsa-bangsa dari keterbelakangan ekonomi. Untuk itu negara-
negara berkembang diberi bantuan modal, teknik, dan manajemen
6. Memajukan perdagangan, yaitu dengan membentuk badan-badan kerja
sama ekonomi regional maupun multilateral

2. Manfaat Kerjasama Ekonomi Internasional


Manfaat kerjasama ekonomi internasional diantaranya :
1. Dapat Mencukupi Kebutuhan dalam Negeri
2. Dapat Meningkatkan Produktivitas dalam Negeri
3. Dapat Memperluas Lapangan Kerja
4. Dapat Meningkatkan Pendapatan Negara melalui Ekspor
5. Dapat Memperkuat Rasa Persahabatan

3. Bentuk –bentuk Kerjasama Ekonomi Internasional


Untuk lebih jelas mengenai bentuk-bentuk dan bidang kerja sama antarnegara dapat
kamu simak dalam pembahasan berikut.
1. Bentuk Kerja Sama Ekonomi Internasional
a. Kerja Sama Ekonomi Bilateral
Kerja sama ekonomi bilateral adalah kerja sama ekonomi yang melibatkan dua negara
dan bersifat saling membantu.
b. Kerja Sama Ekonomi Regional
Kerja sama ekonomi regional adalah kerja sama ekonomi di antara beberapa negara
yang berada di kawasan tertentu.
c. Kerja Sama Ekonomi Multilateral/Internasional
Kerja sama ekonomi multilateral adalah kerja sama ekonomi yang melibatkan banyak
negara dan tidak terikat oleh wilayah atau kawasan negara tertentu. Kerja sama ini
bisa dalam satu kawasan seperti ASEAN, MEE tetapi dapat pula kerja sama
antarnegara yang berbeda kawasan seperti OPEC, WTO, dan IMF.
d. Kerja Sama Ekonomi Antarregional
Kerja sama ekonomi antarregional yaitu kerja sama ekonomi di antara dua kelompok
kerja sama ekonomi regional.
Contoh: kerja sama antara MEE dengan ASEAN.
2. Badan-Badan Kerja Sama Ekonomi Regional
a. EEC (European Economic Community) atau MEE (Masyarakat Ekonomi Eropa)
b. ASEAN (Association of South East Asian Nations)

4. Lembaga – lembaga Kerjasama Ekonomi Internasional


Kerja sama ekonomi internasional antara lain terdiri atas badanbadan dunia dalam
wadah organisasi PBB. Badan-badan tersebut di antaranya sebagai berikut.
1. IMF (International Monetary Fund) atau Dana Moneter Internasional
Badan ini lahir pada tanggal 27 Desember 1945 setelah diadakan Konferensi di
Bretton Woods, Amerika. Dengan maksud untuk melancarkan kembali moneter
internasional yang meliputi penetapan kurs devisa, pemeliharaan kurs devisa,
membantu negara anggota dalam menghadapi kesulitan neraca pembayaran, memberi
saran pencegahan inflasi, dan sebagainya.
Tujuan IMF antara lain:
- memajukan kerja sama moneter internasional dengan jalan mendirikan lembaga
(IMF),
- memperluas perdagangan dan investasi dunia,
- memajukan stabilitas kurs valuta asing,
-mengurangi dan membatasi praktik-praktik pembatasan terhadap pembayaran
internasional,
- menyediakan dana yang dapat dipinjamkan dalam bentuk pinjaman jangka pendek
dan jangka menengah,
- memperpendek dan memperkecil besarnya defisit atau surplus neraca pembayaran.
2. IBRD (International Bank for Reconstruction and Development) atau Bank
Dunia (World Bank)
IBRD atau Bank Dunia didirikan pada tanggal 27 Desember 1945 dengan tujuan untuk
membantu pembiayaan usahausaha pembangunan dan perkembangan negara-negara
anggotanya dengan memudahkan penanaman modal untuk tujuan yang produktif. Jadi,
IBRD bertugas untuk menangani masalah investasi internasional.
3. ITO (International Trade Organization) atau WTO (World Trade Organization)
WTO atau organisasi perdagangan dunia merupakan organisasi perdagangan yang
bertujuan untuk memajukan perdagangan internasional dengan cara membatasi atau
mengadakan peraturan yang bersifat menghambat kelancaran pertukaran barang-
barang internasional, dan berusaha untuk meningkatkan volume perdagangan dunia
dengan cara meliberalisasikan perdagangan internasional.
4. GATT (General Agreement on Tariff and Trade)
GATT atau persetujuan umum tentang tarif dan perdagangan didirikan atas dasar
perjanjian di Jenewa, Swiss dengan maksud untuk mengurangi atau menghilangkan
rintangan-rintangan perdagangan internasional, khususnya tarif dan bea cukai tinggi
yang menghambat ekspor impor antarnegara.
Prinsip yang mendasari terbentuknya GATT adalah:
- asas The Most Favourite Nation atau nondiskriminasi, artinya setiap fasilitas
(terutama keringanan bea masuk bagi barang tertentu) yang diberikan kepada suatu
Negara anggota harus diberikan pula kepada semua Negara anggota GATT lainnya,
dan
- asas resiprositas (saling menguntungkan), artinya apabila suatu negara mendapat
keringanan dari negara anggota lain, sebagai imbalannya negara tersebut juga harus
memberikan keringanan kepada negara anggota lainnya.
5. ILO (International Labour Organization)
ILO atau organisasi buruh sedunia yang didirikan 11 April 1919 dengan tujuan untuk
menciptakan perdamaian melalui keadilan sosial, perbaikan nasib buruh, stabilitas
ekonomi, sosial dan menyusun hukum perburuhan.
6. IFC (International Finance Corporation)
IFC atau Badan Keuangan Internasional didirikan pada tanggal 24 Juli 1956. Badan ini
memberikan pinjaman kepada pengusaha swasta dan membantu mengalihkan investasi
luar negeri ke negara-negara sedang berkembang. Jadi, IFC bertugas memupuk
perkembangan ekonomi di negara-negara anggota, melalui pemberian kredit jangka
panjang kepada pengusaha swasta dan pemerintah tanpa jaminan.
7. UNCTAD (United Nations Conference on Trade and Development)
UNCTAD atau konferensi PBB tentang perdagangan dan pembangunan didirikan
dengan maksud mengusahakan kemajuan perdagangan dunia dan mengatur komoditi,
hasil industri, pengalihan teknologi, perkapalan, dan lain-lain. Selain itu juga
menyalurkan serta melancarkan perundingan internasional mengenai ekspor impor
antara negara industry dengan negara yang sedang berkembang, atau sering disebut
‘Dialog Utara Selatan’.
8. IDA (International Development Association)
IDA atau Perhimpunan Pembangunan Internasional didirikan tahun 1960 di
Washington DC, Amerika Serikat. IDA bertujuan untuk mendorong kemajuan
ekonomi negaranegara yang sedang berkembang dan memberi pinjaman dengan syarat
yang ringan.
9. FAO (Food and Agricultural Organization)
FAO atau organisasi pangan dan pertanian ini didirikan tanggal 16 Oktober 1945
dengan tujuan untuk memajukan pertanian, peternakan, perikanan, kehutanan,
pengairan, sistem bercocok tanam, dan lain-lain.
10. UNDP (United Nations Development Program)
UNDP atau program pengembangan PBB merupakan suatu badan yang memberikan
sumbangan untuk membiayai survei jalan di Indonesia, dan menangani program
pengalihan teknologi.
11. UNIDO (United Nations Industrial Development Organization)
UNIDO atau organisasi pengembangan industri PBB didirikan dengan tujuan untuk
pengembangan industry seperti pembukaan lapangan baru di bidang industri,
perbaikan sistem industri yang masih ada, dan lain-lain.
12. APO (Asian Productivity Organization)
Didirikan pada tahun 1961 dengan maksud:
- untuk meningkatkan peranan produktivitas dan pengembangan ekonomi,
- untuk meningkatkan usaha-usaha di bidang kegiatan tertentu khususnya pertanian
dan perindustrian.
13. ADB (Asian Development Bank)
ADB atau Bank Pembangunan Asia didirikan dengan tujuan meminjamkan dana dan
memberikan bantuan teknik kepada negara-negara yang sedang berkembang.
14. CGI (Consulative Group on Indonesia)
CGI didirikan pada bulan Maret tahun 1992. CGI merupakan kelompok beberapa
negara yang memberi bantuan kepada Indonesia sebagai pengganti IGGI tanpa
Belanda di dalamnya.
15. APEC (Asia Pacific Economic Cooperation)
APEC didirikan pada bulan November 1989, merupakan gabungan negara-negara
Asia Pasifik Selatan (negara sedang berkembang) dengan tujuan untuk memperbaiki
dan meningkatkan keadaan ekonomi negara anggotanya.
Untuk mencapai tujuan tersebut, maka kerja sama APEC dewasa ini mencakup 3 (tiga)
program kegiatan utama yang dapat diuraikan sebagai berikut.
- Program yang berkaitan dengan upaya liberalisasi perdagangan (Trade
Liberalization).
- Program yang memberikan perhatian terhadap upaya untuk memperlancar kegiatan
perdagangan dan investasi (Trade and Investment Facilitation Program).
- Program kerja sama pembangunan (Development Cooperation Program) di
antaranya termasuk program bantuan teknik.
16. OPEC (Organization of Petrolium Exporting Countries)
OPEC atau organisasi negara-negara pengekspor minyak didirikan pada tahun 1960,
dengantujuan:
- menghimpun negara-negara penghasil dan pengekspor minyak,
- menjaga kestabilan harga minyak,
- menghindarkan persaingan antara negara penghasil minyak,
- berusaha untuk memenuhi kebutuhan minyak di seluruh dunia.
17. OECD (Organization for Economic Cooperation and Development)
OECD atau kerja sama ekonomi antarnegara berkembang, didirikan dengan maksud
untuk memperjuangkan kestabilan ekonomi anggota-anggotanya dan membantu
negara-negara berkembang.
18. AFTA (Asean Free Trade Area) atau Kawasan Perdagangan Bebas Asia
Tenggara
AFTA merupakan organisasi pendagangan bebas ASEAN dengan maksud untuk
mengantisipasi dalam menghadapi era perdagangan bebas dunia.
19. EFTA (European Free Trade Association)
Badan atau asosiasi perdagangan bebas Eropa ini bertujuan untuk bekerja sama dalam
perdagangan dan pajak untuk barang-barang industri.
20. NAFTA (North American Free Trade Agreement)
NAFTA atau persetujuan perdagangan bebas Amerika Utara ini didirikan untuk
memajukan dan meningkatkan perdagangan di kawasan Amerika Utara. Perjanjian
perdagangan bebas tersebut dilakukan dengan cara menghilangkan atau mengurangi
hambatan-hambatan di bidang perdagangan, baik dalam bentuk hambatan tariff
maupun nontarif.
21. IDB (Islamic Development Bank)
IDB atau Bank Pembangunan Islam ini didirikan pada tanggal 23 April 1975, dengan
tugas utama untuk membantu negaranegara anggota, yaitu negara-negara Islam dalam
meningkatkan pembangunan di bidang ekonomi dan sosial. Iuran dan setonan anggota
IDB dinyatakan dalam satuah ID (Islamic Dinar).
22. ASEM (Asia Europe Meeting)
Kerja sama ASEM ini berdiri tahun 1996, oleh 25 negara. ASEM merupakan forum
kerja sama negara Asia dan Eropa untuk memelihara perdamaian secara global,
stabilitas, dan kemakmuran yang bertujuan untuk memajukan kegiatan perdagangan
dan investasi lebih besar antara dua kawasan dengan melihat liberalisasi perdagangan
dan investasi serta fasilitasi di antara negara anggota.

1) Lampiran 2 : Lembar Kerja/LK (Kunci dan skor LK)

Lampiran : Lembar Kerja Kelompok / diskusi ( pertemuan ke 1 )


o MATERI :
 Pengertian Kerjasama Ekonomi Internasional
 Manfaat Kerjasama Ekonomi Internasional
 Bentuk Kerjasama Ekonomi Internasional
 Lembaga Kerjasama Ekonomi Internasional

NAMA KELOMPOK :
NAMA ANGGOTA :
1............................................
2............................................
3............................................
4............................................
5............................................
6............................................

Diskusikan bersama teman kelompokmu tentang Pengertian Kerjasama Ekonomi


Internasional, Manfaat Kerjasama Ekonomi Internasional, Bentuk Kerjasama Ekonomi
Internasional dan Lembaga Kerjasama Ekonomi Internasional dari materi tayang yang
sudah diberikan oleh guru !
Kerjakanlah Lembar Kerja Kelompok berikut ini dengan pembagian sebagai berikut :
Kelompok 1 : Pengertian Kerjasama 1) Jelaskan pengertian dari kerjasama
Ekonomi Internasional ekonomi internasional
2) Identifikasikan factor yang
mempengaruhi kerjasama ekonomi
internasional
Kelompok 2 : Manfaat Kerjasama 1) Identifikasikan tujuan dari kerjasama
Ekonomi Internasional ekonomi internasional
2) Identifikasikan manfaat dari kerjasama
ekonomi internasional
Kelompok 3 : Bentuk Kerjasama 1) Jelaskan bidang kerjasama ekonomi
Ekonomi Internasional internasional
2) Identifikasikan bentuk kerjasama
ekonomi internasional
Kelompok 4 : Lembaga Kerjasama 1) Mengapa lembaga kerjasama ekonomi
Ekonomi Internasional internasional harus dibentuk?
2) Identifikasikan lembaga kerjasama
ekonomi internasional

Mayong, 16 juli 2019


Guru Mapel
Tin Fatmi, S.Pd,
NIP.-

Lampiran : Lembar Kerja Kelompok / diskusi ( pertemuan ke2)

MATERI :
 Pengertian Kerjasama Ekonomi Internasional
 Manfaat Kerjasama Ekonomi Internasional
 Bentuk Kerjasama Ekonomi Internasional
 Lembaga Kerjasama Ekonomi Internasional

NAMA KELOMPOK :

NAMA ANGGOTA :
1............................................
2............................................
3............................................
4............................................
5............................................
6............................................

Diskusikan bersama teman kelompokmu tentang Pengertian, Manfaat, Bentuk dan


Lembaga Kerjasama Ekonomi Internasional dari ringkasan dan materi tayang yang
sudah diberikan oleh guru.
Buatlah produk berupa Puzzle dengan pembagian kerja kelompok sebagai berikut :
Kelompok 1 membuat Puzzle tentang Pengertian Kerjasama Ekonomi Internasional
Kelompok 2 membuat Puzzle tentang Manfaat Kerjasama Ekonomi Internasional
Kelompok 3 membuat Puzzle tentang Bentuk Kerjasama Ekonomi Internasional
Kelompok 4 membuat Puzzle tentang Lembaga Kerjasama Ekonomi Internasional

Cara kerja kelompok adalah sebagai berikut :


Kelompok 1 mengerjakan puzzle dari kelompok 2
Kelompok 2 mengerjakan puzzle dari kelompok 3
Kelompok 3 mengerjakan puzzle dari kelompok 4
Kelompok 4 mengerjakan puzzle dari kelompok 1
Seluruh kelompok menyajikan/mempresentasikan hasil puzzle di depan kelas

Mayong, 16 juli 2019


Guru Mapel

Tin Fatmi, S.Pd,


NIP.-
Lampiran : Tugas Mandiri (Pertemuan ke 1)
Kompetensi Dasar :

Lampiran : Soal Tugas Mandiri ( Pertemuan 1 )

KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL


Nama :
Kelas/ No. Absen :

Carilah artikel tentang kerjasama ekonomi internasional di tahun 2018!

Lampiran : Soal Tugas Mandiri (Pertemuan ke 2)

KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL

Nama :
Kelas/ No. Absen :

Jawablah pertanyaan berikut ini!


1. Mengapa kerjasama bilateral harus dibentuk? Apa manfaat yang diperoleh?
2. Identifikasikan dampak negative dan positif dari kerjasama ekonomi internasional!
3. Sebutkan Negara – Negara yang tergabung di ASEAN !dan jelaskan 4 tujuan pembentukan
ASEAN!
4. Apakah perbedaan mendasar pembentukan ASEAN dan AFTA !
5. Mengapa Cina-AFTA dibentuk? Apakah dampak positif dan negative yang dirasakan
Indonesia atas terbentuknya Cina-AFTA?

3.Lampiran3 : Penilaian Sikap

A. ISTRUMEN PENILAIAN SIKAP


INTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Nama Satuan pendidikan : SMA NEGERI 1 MAYONG


Tahun pelajaran : 2019/2020
Kelas/Semester : XI IPS/2
Mata Pelajaran : EKONOMI

KEJADIAN/ BUTIR POS/ TINDAK


NO WAKTU NAMA
PERILAKU SIKAP NEG LANJUT
1
2
3
4
5

4.Lampiran 4 : Penilaian Pengetahuan

B. INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

KISI-KISI SOAL PENILAIAN HARIAN EKONOMI (PENGETAHUAN)


KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL
KELAS XI IPS SMESTER 2
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
Kompetensi IPK Materi Pokok Indikator Soal No Jenis
Dasar Soal Soal
3.8. 3.8.1. Kerjasama Disajikan 1 PG
Mendeskrips Mendeskripsi Ekonomi permasalahan
ikan kan Internasional ekonomi
kerjasama pengertian internasional,
ekonomi kerjasama peserta didik dapat
internasional ekonomi mendeskripsikan
internasional pengertian
3.8.2. kerjasama ekonomi
Mengidentifi internasional
kasi manfaat
kerjasama Disajikan tentang 2,3 PG
ekonomi deskripsi kerjasama
internasional ekonomi
3.8.3. internasional,
Mengidentifi peserta didik dapat
kasi bentuk- mengidentifikasika
bentuk n manfaat
kerjasama kerjasama ekonomi
ekonomi internasional
interrnasional dengan tepat
3.8.4.
Mengidentifi Disajikan ilustrasi 4 PG
kasi kerjasama ekonomi
lembaga- internasional,
lembaga peserta didik dapat
ekonomi mengidentifikasi
internasional tujuan kerjasama
3.8.5. Menganalisis ekonomi
lembaga- internasional
lembaga dengan benar
ekonomi
internasional Disajikan deskripsi 5,6 PG
kerjasama ekonomi
internasional,
peserta didik dapat
menyebutkan
factor-faktor yang
mempengaruhi
kerjasama ekonomi
internasional
dengan benar

Disajikan beberapa 7 PG
dampak akibat
adanya kerjasama
ekonomi
internasional,
peserta didik dapat
menyebutkan
dampak positif
adanya kerjasama
ekonomi
internasional

Disajikan 8 PG
permasalahan
ekonomi
internasional,
peserta didik dapat
mengidentifikasika
n salah satu dampak
negative yang
terjadi dari
permasalahan
kerjasama ekonomi
internasional

Disajikan tabel 9 PG
bentuk dan contoh
kerjasama ekonom
internasional,
peserta didik dapat
menyebutkan
pasangan yang tepat
dari bentuk dan
contoh kerjasama
ekonomi
internasional

Disajikan 10 PG
permasalahan
ekonomi
internasional,
peserta didik dapat
mengidentifikasi
lembaga kerjasama
ekonomi
internasional untuk
menyelesaikan
permasalahan
ekonomi tersebut

5.Lampiran 5 : Penilaian Keterampilan

C. INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN

KISI-KISI SOAL PENILAIAN HARIAN EKONOMI (KETERAMPILAN)


KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL
KELAS XI IPS SMESTER 2
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Kompetensi IPK Materi Pokok Indikator aktivitas Jenis Penilaian


Dasar penilaian
4.8.Menyajikan 4.8.1.Menyimpulka Kerjasama Disajikan Lembar Praktik
bentuk dan n analisis Ekonomi Kerja Kelompok
manfaat bentuk Internasional tentang
kerjasama kerjasama Pengertian,
ekonomi ekonomi Manfaat, Bentuk
internasional internasional dan Lembaga
4.8.2.Menyajikan Kerjasama
hasil analisis Ekonomi
bentuk dan Internasional,
manfaat peserta didik
kerjasama melalui kelompok
ekonomi dapat
internasional menyajikannya
dengan tepat

Disajikan tentang Produk


pengertian,
manfaat, bentuk
dan lembaga
kerjasama
ekonomi
internasional,
peserta didik
melalui kelompok
dapat membuat
puzzle sesuai
kreatifitasnya
masisng-masing

Disajikan Puzzle Praktek


tentang
Pengertian,
Manfaat, Bentuk
dan Lembaga
Kerjasama
Ekonomi
Internasional,
peserta didik
melalui
kelompoknya
dapat
menyajikannya
dengan tepat

Disajikan tentang Proyek


permasalahan
kerjasama
ekonomi
internasional
peserta didik dapat
mencari artikel
sesuai dengan
materi tugasya
masing-masing

PENILAIAN PRAKTIK /PERFORMANCE

RUBRIK PENILAIAN PRAKTIK


No Aspek yang Dinilai Skor
1 1. Kesesuaian tema 25
2. Kreatifitas 25
3. Penyajian 25
4. Nilai guna 25
Total 100

PENILAIAN PRODUK

RUBRIK PENILAIAN PRODUK


No Aspek yang dinilai Skor
1 Perencanaan bahan 1 2 3 4
2 Proses pembuatan
3 Hasil Produk

Total Skor

Skor : 1 = tidak baik 2 = kurang baik 3 = baik 4 = sangat baik


PENILAIAN PROYEK

RUBRIK PENILAIAN PROYEK

No Aspek yang dinilai Skor


1 Perencanaan 1–3
Latar belakang masalah (tepat=3, kurang tepat =2,
tidak tepat = 1)
Rumusan masalah (tepat=3, kurang tepat =2, tidak 1-3
tepat = 1)

2 Pelaksanaan
a. Pengumpulan data/informasi (akurat=3, kurang 1–3
akurat=2, tidak akurat=1)
b. Kelengkapan data (lengkap=3, kurang lengkap=2, 1–3
tidak lengkap=1)
c. Pengolahan dan analisis data (sesuai=3, kurang 1–3
sesuai=2, tidak sesuai=1)
d. Simpulan (tepat=3, kurang tepat=2, tidak tepat=1) 1-3

3 Pelaporan hasil
A. Sistematika laporan (baik=3, kurang baik=2, tidak 1–3
baik=1)
B. Penggunaan bahasa (sesuai kaidah=3, kurang 1–3
sesuai kaidah=2, tidak sesuai kaidah=1)
C. Tampilan (menarik =3, kurang menarik=2, tidak 1–3
menarik=1)

Total Skor maksimal 27

Nilai Proyek = Skor perolehanx 100


Skor maksimal

LEMBAR PENILAIAN PORTOFOLIO

Jenis Tugas : Portofolio


Kelas : XI IPS
Semester/ Tahun Pelajaran : 2/2019.2020

Nama Tanda Tangan


Tugas Deskripsi kemajuan
No Peserta Hari/tgl Nilai
KD siswa Peserta
didik Guru
Didik
HASIL PENILAIAN DISKUSI

Topik : KERJASAMA EKONOMI INTERNASIONAL


Tanggal/ Tahun :...../2020
Kelas : XI IPS
Jumla
Menyampaikan Mempertahankan
Nama Menanggapi h Nilai
No Pendapat Argumentasi
siswa skore
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13

RUBRIK :
 Menyampaikan pendapat
1. Tidak sesuai masalah
2. Sesuai dengan masalah, tapi belum benar
3. Sesuai dengan masalah dan benar
4. Dengan masalah dan benar serta didukung dengan referensi
 Menanggapi pendapat
1. Langsung setuju atau menyanggah tanpa alasan
2. Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar tidak sempurna
3. Setuju atau menyanggah dengan alasan benar
4. Setuju atau menyanggah dengan alasan yang benar dengan didukung referensi
 Mempertahankan pendapat
 Tidak dapat mempertahankan pendapat
 Mampu mempertahankan pendapat, alasan kurang benar
 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar tidak didukung referensi
 Mampu mempertahankan pendapat, alasan benar didukung referensi

Anda mungkin juga menyukai