Dokumen tersebut membahas tentang perbaikan tanah lunak melalui penggunaan cerucuk bambu dan Metode Stabilized Earth (MSE). Cerucuk bambu digunakan untuk meningkatkan daya dukung tanah dan mengurangi penurunan tanah, sementara MSE adalah teknik pembangunan dinding penahan tanah yang fleksibel dengan menggunakan perkuatan berupa baja atau geosintetik."
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
72 tayangan21 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang perbaikan tanah lunak melalui penggunaan cerucuk bambu dan Metode Stabilized Earth (MSE). Cerucuk bambu digunakan untuk meningkatkan daya dukung tanah dan mengurangi penurunan tanah, sementara MSE adalah teknik pembangunan dinding penahan tanah yang fleksibel dengan menggunakan perkuatan berupa baja atau geosintetik."
Dokumen tersebut membahas tentang perbaikan tanah lunak melalui penggunaan cerucuk bambu dan Metode Stabilized Earth (MSE). Cerucuk bambu digunakan untuk meningkatkan daya dukung tanah dan mengurangi penurunan tanah, sementara MSE adalah teknik pembangunan dinding penahan tanah yang fleksibel dengan menggunakan perkuatan berupa baja atau geosintetik."
Dokumen tersebut membahas tentang perbaikan tanah lunak melalui penggunaan cerucuk bambu dan Metode Stabilized Earth (MSE). Cerucuk bambu digunakan untuk meningkatkan daya dukung tanah dan mengurangi penurunan tanah, sementara MSE adalah teknik pembangunan dinding penahan tanah yang fleksibel dengan menggunakan perkuatan berupa baja atau geosintetik."
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 21
Perbaikan Tanah Lunak
2 Oktober 2017
SOIL REINFORCEMENT
Undayani Cita Sari, MT.
SUB BAHASAN
Pengertian soil reinforcement
Penggunaan cerucuk/dolken Metode MSE CERUCUK BAMBU/ DOLKEN Cerucuk Bambu
Stabilisasi tanah dengan pemancangan cerucuk bambu
atau matras crucuk bambu. Tujuan untuk mengurangi penurunan tanah (settlement) akibat pondasi tersebut.
diharapkan dapat meminimialisir dimensi pondasi
dangkal tersebut, Sehingga dapat meminimalisir penggunaan beton dan baja tulangan pada pondasi lebih ekonomis dibandingkan menggunakan dimensi pondasi yang lebih lebar. Cerucuk Bambu/ Dolken
Biasa digunakan di daerah pantai, rawa, dan pasang
surut utk bangunan gedung, drainase, break water, dll “Tata cara Pelaksanaan Pondasi Cerucut Kayu di Atas Tanah Lembek dan Tanah Gambut” No.029/T/BM1999 Lampiran No. 6 Keputusan Direktur Jendral Bina Marga No. 76/KPTS/Db/1999 Tanggal 20 Desember 1999.
Pedoman Stabilisasi dangkal tanah lunak untuk konstruksi
timbunan jalan (dengan semen dan cerucuk) Pd T-11-2005- B, merupakan hasil kegiatan litbang pada Balai Geoteknik Jalan dan dipersiapkan oleh Panitia Teknik Standardisasi Bidang Konstruksi dan Bangunan melalui Gugus Kerja Balai Geoteknik Jalan pada Sub Panitia Teknik Standardisasi Bidang Prasarana Transportasi. Pedoman stabilisasi dangkal tanah lunak untuk konstruksi timbunan jalan Hal penting dalam penggunaan Bambu
• Jenis bambu yg digunakan
• Diameter • Panjang kedalaman • Kepala tiang • Metode pemancangan manually/ alat pancang/ backhoe • Pelapukan natural factor Metode Pengawetan Bambu Metode Butt Treatment Bagian bawah batang bambu yang baru dipotong diletakkan di dalam tangki yang berisi larutan pengawet, cabang & daun pada batang tetap disisakan. Larutan pengawet akan mengalir ke dalam pembuluh batang karena proses transpirasi daun masih berlangsung. Karena prosesnya memakan waktu yang lama, metode ini hanya tepat diterapkan pada batang bambu yang pendek dan berkadar air tinggi.
Metode Tangki Terbuka
Termasuk metode ekonomis, sederhana & memberi efek perlindungan yang baik. Batang dengan ukuran tertentu, direndam selama beberapa hari. Penggunaan bambu yang telah dibelah dapat mengurangi lama perendaman sebanyak satu setengah kali. Konsentrasi larutan pengawet yang digunakan untuk bambu yang baru dipotong harus lebih tinggi dibanding bambu yang telah dikeringkan dengan penganginan. Lama perendaman tergantung pada jenis bahan pengawet, spesis bambu dan kondisi batang. Penggarukan kulit bagian luar dapat mempercepat penetrasi larutan pengawet. Metode Pengawetan Bambu
Metode kimia sederhana
Bambu segar yang baru ditebang, didirikan terbalik. Pada ujung bambu bagiaan atas, dimasukkan tabung yang berisi minyak solar. Karena gaya gravitasi, minyak solar ini akan mendesak keluar cairan yang terkandung dalam batang bambu. Proses ini memakan waktu satu minggu.
• Pengendalian waktu tebang
• Perendaman • Pengasapan • Pencelupan dengan kapur • Pemanggangan/ pembakaran Contoh Penggunaan Cerucuk Bambu
• Ukuran cerucuk bambu panjang 3 m dengan variasi
diameter 8cm, 10cm, dan 12cm. • Variasi sudut pemancang cerucuk bambu terhadap bidang horisontal adalah 60o, 75o, dan 90o. • Ukuran matras cerucuk bambu yang digunakan adalah 3m x 3m. • Bambu yang digunakan bambu tua dengan parameter warna bambu sebagai acuan, yaitu bambu yang sudah berwarna kuning muda, yang diharapkan memiliki kuat tarik yang lebih besar dibandingkan bambu yang lebih muda dengan parameter warna yang berwarna hijau tua Study Case
Prof. DR. Ir. R. Roeseno pada Asian Regional Conferention On
Tall Building and Urban Habitat di Kuala Lumpur,1988 pembangunan gedung Laboratorium Unair tingkat 4 dengan cerucuk bambu. Spesifikasi : Diameter : 12 cm Panjang : 4-5 meter. Tujuan : Peningkatan daya dukung tanah, yang semula 0,25 kg/cm2 menjadi 0,50 kg/cm2
Dengan pemasangan cerucuk bambu kedalam tanah lunak
maka cerucuk bambu tersebut akan memotong bidang longsor (sliding plane) sehingga kuat geser tanah secara keseluruhan akan meningkat. Study Case
Jarak tiang cerucuk yang lebih dekat/pendek dan jumlah cerucuk
semakin banyak maka akan terjadi peningkatan daya dukung pondasi telapak yang cukup besar (Abdul Hadi, 1990). Attracted point : Perubahan peningkatan cohesi undrained (CU) dengan pengukuran vane shear test yang dilakukan pada tanah yang diberi cerucuk.
Studi Daya Dukung Tanah dengan Cerucuk Bambu di pantai Utara
kota Semarang Dari hasil penelitian disimpulkan : pondasi cerucuk bambu tidak dapat dikatakan sebagai “Pondasi” tetapi lebih tepat merupakan perbaikan daya dukung tanah pendukung pondasi (Ir. Y Daryanto dkk, 1995).
Dapat dihitung dengan mengasumsikan cerucuk sebagai butiran soil
compacted increase bearing capacity and decrease settlement Bila jarak antar cerucuk terlalu jauh maka dapat dianggap sebagai floating pile. Dengan adanya cerucuk maka bidang runtuh/geser dapat tertahan oleh cerucuk Apabila jarak antar cerucuk cukup pendek dan lebar bangunan cukup besar maka akan ada tambahan daya dukung tanah dasar, dari q = x D menjadi q = x D’ Compacted soil Mechanically Stabilized Earth Wall/ MSEW/ MSE Definition
Dinding penahan tanah yg distabilisasi scr mekanis
Lebih fleksibel dari pada dinding penahan tanah biasa Cocok untuk tanah pondasi buruk dan daerah seismik aktif kuat untuk penjepitan Menggunakan perkuatan berupa : mild steel yang digalvanis atau dilapisi epoksi dan geosintetik (geotekstil dan geogrid) Reinforced Soil Retaining Wall
The reinforced earth technology was used most extensively in
Turkey in the late 1980s. However, two municipalities started using this technology. The largest city in Turkey, Istanbul, and the second largest city and the capital of the country, Ankara, have both ordered several reinforced earth walls.
The design of reinforced soil retaining walls encompasses
several different components, such as : the internal stability gives the length and strength of geosynthetic layers against rupture and pullout the external stability against direct sliding and overturning (Leshchinsky and Boedeker, 1989; Leshchinsky et al., 1995). Reinforced Soil Retaining Wall In-Situ Soil Constructed Soil Reinforcement Reinforcement 1. Soil Nailing 1. Constructed walls and 2. Soil dowelling embankments 2. Embankments with membrane reinforcement THANK YOU