Organic Matter + O

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad Fahmy Fachrul Zain

NPM : 200110190221
Kelas : D
Dekomposisi dan Biokonversi Limbah Organik

1. Limbah peternakan terdiri dari bahan organik dan bahan anorganik, jelaskan
bagaimana skema dekomposisi bahan organik secara aerob !
Pada kondisi aerob, bakteri akan memecah senyawa organik kompleks seperti
karbohidrat, protein, dan lemak menjadi senyawa yang lebih sederhana, tanpa
menimbulkan bau. Reduksi senyawa organik dilakukan bakteri melalui respirasi
menjadi CO2, H2O, garam nitrat, fosfat, sulfat, dengan proses yang sangat cepat
bila terdapat banyak molekul oksigen.

Organic matter + O2 + Nutrients → Biomass + CO2 + H2O

2. Jelaskan apa perbedaan dekomposisi dengan biokonversi !


Berdasarkan definisinya, dekomposisi adalah pengubahan senyawa organik
kompleks menjadi senyawa yang lebih sederhana secara fisik, kimia, dan
biologi. Apabila dekomposisi terkendali, maka proses tersebut dinamakan
sebagai biokonversi yang merupakan perubahan bentuk bahan organik oleh
mikroorganisme seperti bakteri, jamur, dan ragi melalui pemanfaatan enzim
yang dihasilkan. Biokonversi pada prosesnya dapat menghasilkan produk seperti
biogas, etanol, vermicompost, kompos, pupuk organik cair, dan probiotik.

3. Jelaskan apa yang dimaksud mineralisasi bahan organik !


Mineralisasi bahan organik merupakan proses pelepasan unsur hara yang
bersumber dari proses biokimia yang mengkonversi bahan organik menjadi
anorganik. Pada proses mineralisasi, terjadi pelepasan mineral-mineral hara
tanaman (N, P, K, Ca, Mg, dan S, disertai hara mikro) dengan jumlah tak tentu
dan relatif kecil.
Nama : Muhammad Fahmy Fachrul Zain
NPM : 200110190221
Kelas : D
Dekomposisi dan Biokonversi Limbah Organik

4. Salah satu produk biokonversi limbah organik limbah ternak adalah bioetanol,
jelaskan mikroorganisme yang berperan dalam produksi bioetanol !
Mikroorganisme yang berperan pada produksi bioetanol adalah ragi, serupa pada
pembuatan alkohol. Secara biologis, alkohol akan terbentuk apabila terdapat
aktivitas mikroorganisme dalam bentuk ragi anaerob dalam larutan yang
mengandung gula.

C6H12O6 + yeast → 2C2H5OH + 2CO2

5. Jelaskan faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam biokonversi !


Faktor-faktor yang harus diperhatikan dalam biokonversi di antaranya :
o Produk yang diharapkan
Biokonversi pada prosesnya dapat dimanfaatkan untuk memproduksi asam
asetat, asam sitrat, konversi biomassa menjadi bahan bakar cair seperti
bioetanol, hingga biogas
o Metode yang digunakan
Biokonversi dapat dilakukan secara fisik, termokimia, dan biologis, namun
metode biologis telah diprioritaskan dengan menggunakan mikroorganisme
sebagai agen yang murah serta efektif, dikenal pula sebagai proses fermentasi.
o Materi yang akan dikonversi
Beberapa contoh materi yang digunakan untuk dikonversi menjadi produk
adalah seperti pada fermentasi asam asetat, di mana terjadi konversi alkohol
oleh Acetobacter aceti. Untuk memproduksi etanol, diperlukan materi berupa
gula bersama ragi yang selanjutnya dikonversi menjadi etanol dan karbon
dioksida.

Anda mungkin juga menyukai