Contoh LKPD Akuntansi
Contoh LKPD Akuntansi
Contoh LKPD Akuntansi
A. Kompetensi Inti
KI.4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta
bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah
keilmuan.
D. Metode Pembelajaran
- Discovery Learning
F. Penilaian Pembelajaran
No Aspek yang dinilai Bentuk Penilaian
1 Sikap Observasi
2 Pengetahuan Tes Tertulis (Soal Pilihan Ganda)
3 Ketrampilan Unjuk Kerja (Penyelesaian Studi Kasus)
G. Lampiran
Lampiran pendukung RPP meliputi : materi pembelajaran, gambar stimulasi, lembar kerja,
instrumen penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan.
1. Neraca
Neraca adalah salah satu bentuk laporan keuangan perusahaan yang mengandung
informasi mengenai keseimbangan antara nilai kekayaan milik perusahaan dengan
sumber-sumber dana yang diperoleh perusahaan. Diketahui bahwa akuntansi adalah
ilmu dan seni yang bersifat universal, maka dalam penyajian laporannya, diharuskan
menggunakan istilah / nama-nama akun yang sesuai dengan pedoman dan prinsip
akuntansi yang baik dan benar. Sehubungan dengan hal tersebut maka berdasarkan
PSAK (Pernyataan Standard Akuntansi Keuangan) di Indonesia, kesimbangan neraca
suatu perusahaan bisa dinyatakan dengan menggunakan formula rumus yang disebut
sebagai rumus persamaan dasar akuntansi sebagai berikut :
Aktiva = Pasiva
Atau
Asset = Kewajiban + Equitas
Atau
Harta = Utang + Modal
Keterangan rumus :
Aktiva/ Asset / Harta = Kekayaan milik perusahaan
Aktiva bisa dihitung dari rumus= Harta Lancar + Harta Tetap + Harta Tidak
Berwujud
Pasiva = Sumber-sumber dana perusahaan
Pasiva bisa dihitung dari rumus = Kewajiban + Modal
Kewajiban = Utang = Liabilities
Modal = Capital = Equitas
Neraca Awal yang dimaksud dalam materi ini adalah laporan neraca perusahaan
yang mengandung data-data kekayaan dan sumber dana perusahaan pada awal periode
operasional perusahaan (awal bulan atau awal tahun).
Neraca awal periode dianggap sebagai laporan yang paling penting dibandingkan
dengan jenis laporan keuangan lainnya karena beberapa hal sebagai berikut :
1. Didalam laporan neraca terdapat informasi mengenai seberapa banyak asset
atau harta yang dimiliki suatu unit usaha.
2. Neraca menggambarkan baik buruknya perusahaan dalam mengelola sumber-
sumber dananya baik dari pinjaman maupun modal pemilik.
3. Data-data yang tercatat didalam neraca menjadi dasar dalam menghitung dan
menganalisis data tentang rasio debt and equity (perbandingan antara utang dan
modal), analisis liquiditas (analisis kemampuan perusahaan dalam melunasi
utang-utangnya), solvabilitas (perbandingan antara nilai kekayaan perusahaan
dengan nilai utangnya) dan rentabilitas (kemampuan perusahaan dalam
menghasilkan laba).
4. Neraca awal menjadi pijakan awal bagi keberlanjutan pengolahan data untuk
periode-periode berikutnya. Sehingga benar salahnya pengolahan data di
periode medatang bergantung pada kebenaran data yang tercatat didalam
neraca awal yang dinyatakan sebagai nilai “saldo awal periode”.
2. Usaha Jasa
Didalam ilmu ekonomi kita mengenal ada 5 jenis bidang usaha. Usaha jasa adalah
salah satunya. 4 bidang usaha lainnya diantaranya adalah bidang usaha ekstraktif /
eksplorasi dan penambangan, bidang usaha agraris/pertanian, usaha industri dan usaha
perdagangan.
Karakteristik yang paling menonjol dari usaha jasa adalah melayani konsumen.
Dengan kata lain, usaha jasa bisa kita difinisikan sebagai suatu bidang usaha yang
kegiatan oerasional utama perusahaannya adalah menjual jasa pelayanan, keahlian
maupun ketrampilan. Usaha jasa sangat banyak digeluti oleh masyarakat awam karena
pada umumnya tidak membutuhkan modal besar, terkecuali untuk beberapa usaha jasa
tertentu yang memang memiliki volume usaha besar seperti contohnya perusahaan
perhotelan, perbankkan dan assuransi. Adapun contoh-contoh usaha jasa yang tergolong
sebagai usaha mikro antara lain adalah unit usaha bengkel, salon potong rambut, salon
rias pengantin, bengkel reparasi kendaraan, jasa laundry lembaga-lembaga
kursus/bimbingan belajar dan usaha jasa lainnya.
1. Gbr 1 : Contoh Produk Akhir Akuntansi Usaha Jasa - Laporan Neraca Wash n Clean Laundry
Sumber : s.id/QFmK
A. Petunjuk Kerja
1. Bacalah bahan ajar yang kalian miliki mengenai materi persamaan dasar akuntansi !
2. Bacalah dan cermati soal kasus berikut ini, lalu ikuti semua instruksi yang tertulis
didalamnya pada lembar jawab siswa (LJS) yang telah tersedia !
B. Soal Kasus
Bu Vivi adalah seorang ibu rumahtangga yang memiliki usaha sampingan jasa laundry.
Usaha laundrynya tersebut dirintisnya sudah sejak 3 tahun yang lalu dan dia beri nama usaha
“Resik Wangi Laundry”. Selama ini usaha laundry milik bu Vivi berjalan lancar dan bahkan
bisa dikatakan sangat laris.
Sekitar 2 bulan terakhir di penghujung tahun 2021 kemarin bu vivi sudah mulai
kewalahan menangani usahanya sendiri. Oleh karena itu masuk awal tahun 2022 ini Bu Vivi
berencana untuk mengembangkan usahanya dengan menambah mesin cuci dan beberapa
peralatan laundry yang baru. Untuk mewujudkan rencananya itu, bu vivi merasa perlu
suntikan dana tambahan. Bu Vivi telah menghubungi bank BRI terdekat untuk mengajukan
sejumlah pinjaman. Dari pihak bank BRI didapatkan informasi bahwa untuk bisa mengambil
pinjaman di BRI, bu Vivi disarankan untuk memperlihatkan laporan keuangan (minimal
laporan neraca) usaha-nya untuk periode bulan terakhir atau sekaligus akan menjadi neraca
awal bulan untuk periode yang akan datang. Mendapati informasi tersebut bu Vivi agak
bingung karena selama 3 tahun dia mengelola usaha laundrynya, dia tidak pernah mencatat
dan membukukan keuangan perusahaannya dengan menggunakan sistem pembukuan
akuntansi. Namun demi untuk kemajuan usahanya, bu Vivi akhirnya berusaha dengan
kemampuannya sendiri mencoba untuk menyusun neraca awal usaha laundry nya tersebut.
Langkah awal yang dilakukan oleh bu Vivi adalah sebagai berikut :
Langkah – 1 : Menyusun daftar jenis dan jumlah asset / harta kekayaan yang telah dimiliki
usaha Resik Wangi Laundry hingga periode 31 Desember 2021 dengan hasil
sebagai berikut :
RESIK WANGI LAUNDRY
DAFTAR JENIS DAN JUMLAH ASSET
PER. 31 DESEMBER 2021
Langkah – 2 : Mengidentifikasi nama-nama asset dan sumber dana yang ada di usaha jasa
Resik Wangi Laundry kedalam nama-nama akun yang sesuai dengan PSAK
(Pernyataan Standard Akuntansi Keuangan) di Indonesia.
Langkah – 3 : Mengadakan rekap total nilai untuk setiap nama akun yang muncul dari hasil
kegiatan pada langkah – 2.
Langkah – 4 : Mengecek keseimbangan antara total asset dengan total sumber dana.
Langkah – 5 : Menyusun nama-nama akun sesuai dengan kelompok akunnya masing-masing
secara sistematis, terstruktur dalam format sebuah laporan keuangan.
C. INSTRUKSI
Berdasarkan dari informasi pada Soal Kasus diatas, tugas kalian adalah membantu bu Vivi
dalam menyelesaikan langkah 1, 2, 3, 4 dan 5, yaitu dengan penjelasan sebagai berikut :
1. Bacalah blangko lembar kerja LK 4.2.1 yang telah dibagikan oleh guru.
2. Sedikit berbeda dari blangko yang kalian dapat, guru akan menampilkan LK 4.2.1 tersebut
dalam bentuk aplikasi microsoft ecxell. Guru akan mengajari dan memberi contoh pada
kalian tentang bagaimana menyusun neraca awal usaha jasa tersebut dalam suatu contoh
kasus dengan memanfaatkan teknologi komputer.
3. Didalam file ecxell LK 4.2.1 tersebut terdiri dari 8 sheet (menu) yang terdiri dari :
Sheet 1 = Cover / halaman judul LK 4.2.1
Sheet 2 = Soal kasus
Sheet 3 = Instruksi
Sheet 4 = Nama Akun
Sheet 5 = Kode Akun
Sheet 6 = LJS 4.2.1-A (lembar jawab untuk langkah 1 dan 2)
Sheet 7 = LJS 4.2.1-B (lembar jawab untuk langkah 3)
Sheet 8 = LJS 4.2.1-C (lembar jawab untuk langkah 4 dan 5)
4. Baca dan pahami informasi umum yang tertera pada sheet 1,2,3,4 dan 5 !
5. Baca dan pahami pula data-data yang tertulis pada tabel ‘Daftar Inventaris Asset Resik
Wangi Laundry” pada sheet 6 atau LJS 4.2.1-A (sheet warna kuning) !
6. Identifikasikan nama akun yang sesuai untuk masing-masing jenis asset (kolom warna biru
point A – I) dan sumber dana (kolom warna hijau point J – R) milik perusahaan Resik
Wangi Laundry tersebut !
Tulis jawaban kalian pada lembar jawab LJS – 4.2.1-A yang telah tersedia !
7. Berdasarkan hasil jawaban kalian pada lembar jawab LJS – 4.2.1-A, hitunglah total nilai
untuk setiap jenis nama akun yang sama!
Tulis jawaban kalian ini pada lembar jawab LJS-4.2.1-B (sheet warna orange) yang telah
tersedia !
8. Berdasarkan hasil jawaban kalian pada LJS – 4.2.1-B, susunlah hasil jawaban kalian
kedalam bentuk laporan neraca pada lembarjawab yang tersedia LJS-4.2.1-C (sheet warna
hijau) !
9. Berdasarkan hasil jawaban kalian pada LJS-4.2.1-C, tuliskan sebuah fomula / rumus yang
bisa kalian susun sendiri dengan cara menarik kesimpulan atas keterhubungan antar nilai
akun–akun (harta, utang dan modal) yang tercantum didalam neraca milik Resik Wangi
Laundry ! Bandingkan hasil rumus / formula yang telah kalian susun tersebut dengan
rumus persamaan dasar akuntansi yang pernah kalian baca di beberapa buku dan sumber
literasi lainnya. Apakah kedua formula/rumus tersebut mengandung kesamaan ataukah
ketidaksamaan ? Tulis jawaban kalian pada lembar jawab siswa LJS-4.2.1-C !
D. INFORMASI PENDUKUNG
Untuk mempermudah dalam proses pengidentifikasian nama-nama akun, berikut informasi
mengenai karakteristik beberapa jenis akun :
LJS – 4.2.1-C
LJS – 4.2.1-D
F. PEDOMAN dan RUBRIK PENILAIAN
LJS No. Soal Kunci Jawaban Skor
Benar Salah
LJS- 1 Mesin 1 0
4.2.1- 2 Peralatan 1 0
A 3 Peralatan 1 0
4 Peralatan 1 0
5 Perlengkapan 1 0
6 Perlengkapan 1 0
7 Perlengkapan 1 0
8 Peralatan 1 0
9 Kas 1 0
10 Modal 1 0
11 Modal 1 0
12 Utang Usaha 1 0
13 Modal 1 0
14 Modal 1 0
15 Modal 1 0
16 Modal 1 0
17 Modal 1 0
18 Modal 1 0
(19) Total nilai Harta = Rp 19.460.000,- 2 0
TOTAL SKOR MAKSIMAL 20 0
1 Kas = Rp7.000.000,- 5 0
LJS- 2 Perlengkapan = Rp 160.000,- 5 0
4.2.1- 3 Peralatan = Rp4.300.000,- 5 0
B 4 Mesin = Rp8.000.000,- 5 0
5 Utang Usaha = Rp2.000.000,- 5 0
6 Modal Bu Vivi =Rp17.460.000,- 5 0
7 Total nilai aktiva= Rp19.460.000,- 5 0
8 Total nilai pasiva= Rp19.460.000,- 5 0
TOTAL SKOR MAKSIMAL 40 0
LJS- 1 Kas = Rp7.000.000,- 2 0
4.2.1- 2 Perlengkapan = Rp 160.000,- 2 0
C 3 Total harta lancar = Rp7.160.000,- 2 0
4 Peralatan = Rp4.300.000,- 2 0
5 Mesin = Rp8.000.000,- 2 0
6 Total harta tetap = Rp12.300.000,- 2 0
7 Utang Usaha = Rp2.000.000,- 2 0
8 Total Utang = Rp2.000.000,- 2 0
9 Modal Bu Vivi = Rp17.460.000,- 2 0
10a Total Aktiva = Rp19.460.000,- 1 0
10b Total Pasiva = Rp19.460.000,- 1 0
TOTAL SKOR MAKSIMAL 20 0
LJS- 4.2.1-D1 HARTA = UTANG + MODAL 10 0
4.2.1- 4.2.1-D2 HARTA = UTANG + MODAL 10 0
D TOTAL SKOR MAKSIMAL 20 0
Total Nilai LJS – 4.1.2 = Skor maksimal jawaban dari LJS-4.1.2-A = 20
Skor maksimal jawaban dari LJS-4.1.2-A = 40
Skor maksimal jawaban dari LJS-4.1.2-A = 20
Skor maksimal jawaban dari LJS-4.1.2-A = 20 +
Total Nilai Siswa = 100
IV. LAMPIRAN PENILAIAN SIKAP
Penilaian sikap
- Penilaian Observasi
Format pengamatan sikap yang dicatat dalam jurnal.
Nama Satuan pendidikan : SMAN 1 Jekulo Kudus
Tahun pelajaran : 2021/2022
Kelas/Semester : XII / GASAL
Mata Pelajaran : Ekonomi
Nama
No Waktu Kejadian/prilaku Butir sikap Pos/neg Tidak lanjut
Siswa
1 ……. ….
2 ……….. ……..
Keterangan :
o BS : Bekerja Sama
o JJ : Jujur
o TJ : Tanggun Jawab
o DS : Disiplin
o ST : Santun
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
4 = Sangat Baik
3 = Baik
2 = Cukup
1 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 4 x 5 = 20
3. Skor sikap = (jumlah skor/skor maks) x 100
4. Kode nilai / predikat :
88 < skor sikap ≤ 100 = Sangat Baik (SB) 65 < skor sikap ≤ 77 = Cukup (C)
77 < skor sikap ≤ 88 = Baik (B) 0 < skor sikap ≤ 65 = Kurang (K)
65 < skor sikap ≤ 77 = Cukup (C)
V. LAMPIRAN PENILAIAN PENGETAHUAN
1. A 6. B
2. C 7. E
3. D 8. C
4. A 9. B
5. D 10. A
RUBRIK PENILAIAN :
Jumlah Soal = 10
Skor tiap soal :
Jawaban benar =1
Jawaban salah =0
Total Nilai seluruhnya = Jumlah skor yang diperoleh X 10
= 10 X 10
= 100
A. SOAL KASUS
Baca dan cermati informasi data yang tercatat didalam tabel dibawah ini !
KESEIMBANGAN NERACA :
TOTAL KAS = ……………. (3A) TOTAL UTANG = ………….. (3E)
PERLENGKAPAN = ……………. (3B) TOTAL MODAL = …………… (3F)
PERALATAN = ……………. (3C) TOTAL PASIVA = ………….. (4B)
MESIN = ……………. (3D)
TOTAL HARTA/AKTIVA = ……………. (4A)
KUNCI JAWABAN
KOLOM NAMA AKUN (1) NAMA AKUN (2)
1A = Mesin point = 1 2A = Utang point = 1
1B = Perlengkapan point = 1 2B = Modal point = 1
1C = Perlengkapan point = 1 2C = Modal point = 1
1D = Peralatan point = 1 2D = Modal point = 1
1E = Peralatan point = 1 2E = Modal point = 1
1F = Peralatan point = 1 2F = Modal point = 1
1G = Peralatan point = 1 2G = Modal point = 1
1H = Peralatan point = 1 2H = Modal point = 1
1I = Peralatan point = 1 2I = Modal point = 1
1J = Peralatan point = 1 2J = Modal point = 1
1K = Perlengkapan point = 1 2K = Modal point = 1
1L = Peralatan point = 1 2L = Modal point = 1
1M = Peralatan point = 1 2M = Modal point = 1
1N = Perlengkapan point = 1 2N = Modal point = 1
1O = Perlengkapan point = 1 2O = Modal point = 1
1P = Peralatan point = 1 2P = Modal point = 1
1Q = Peralatan point = 1 2Q = Modal point = 1
1R = Kas point = 1 + 2R = Modal point = 1 +
18 18
KESEIMBANGAN NERACA :
Jawaban = 3A = Rp1.000.000,- Point = 2
3B = Rp 280.000,- Point = 2
3C = Rp5.720.000,- Point = 2
3D = Rp8.000.000,- Point = 2
3E = Rp8.000.000,- Point = 2
3F = Rp7.000.000,- Point = 2
4A = Rp15.000.000,- Point = 1
4B = Rp15.000.000,- Point = 1 +
Total Point =14
b. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, peserta didik yang sudah menguasai materi sebelum waktu
yang telahditentukan, diminta untuk soal-soal pengayaan berupa pertanyaan-pertanyaan
yang lebih fenomenal dan inovatif atau aktivitas lain yang relevan dengan topik
pembelajaran “Penyusunan Neraca Awa Usaha Jasa”. Dalam kegiatan ini, guru dapat
mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam
pengayaan.