Makalah Bina - Okta

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 13

KATA PENGANTAR

Segala puji hanya bagi Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Berkat
limpahan karunia nikmat – Nya saya dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Penentuan
Bagian Pendahuluan Karangan Ilmiah” dengan lancar. Penyusunan makalah ini dalam rangka
memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia yang diampu oleh Ibu Lumatus Sanayah, M.Pd.I.
Saya berharap semoga makalah ini mampu berguna serta bermanfaat dalam meningkatkan
pengetahuan sekaligus wawasan terkait bagian pendahuluan dalam sebuah karangan ilmiah.

Saya menyadari dengan sepenuh hati bahwa tetap terdapat kekurangan pada makalah
yang saya buat ini. Oleh karena itu, saya menantikan kritik dan saran yang membangun untuk
materi evaluasi saya mengenai penulisan makalah berikutnya.

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................................1

DAFTAR ISI........................................................................................................................2

BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................3

1.1 Latar Belakang.......................................................................................................3

1.2 Rumusan Masalah..................................................................................................3

1.3 Tujuan Penulisan....................................................................................................3

BAB II PEMBAHASAN......................................................................................................4

2.1 Alur Pikir Penyusunan Pendahuluan....................................................................4

2.2 Metode Pencarian Masalah....................................................................................9

2.3 Menentukan Indikator Masalah...........................................................................10

BAB III PENUTUP............................................................................................................12

3.1 Kesimpulan..........................................................................................................12

3.2 Saran....................................................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................13

2
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Pada umumnya, banyak orang yang masih membedakan pengertian antara tulisan dan
karangan. Persepsi banyak orang biasanya mengaitkan kata tulisan dengan hal yang
berhubungan dengan ilmiah, contoh nya karya ilmiah. Sedangkan karangan di kaitkan
dengan hal – hal yang bersifat fiktif. Namun, sebenarnya kata tulisan dan karangan memiliki
makna yang sama.

Jika tulisan atau karangan dikaitkan dengan kata ilmiah maka disebut dengan karya
ilmiah. Menurut Ekosusilo dan Triyanto (1991: 11). “Karya Ilmiah adalah suatu karya tulis
yang didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu dengan
sistematika penulisan yang santun dan isinya dipertanggungjawabkan kebenarannya”.

1.2 Rumusan Masalah

1. Alur pikir penyusunan pendahuluan


2. Metode pencarian masalah
3. Menentukan indikator masalah

1.3 Tujuan Penulisan

1. Agar kita mengetahui bagaimana alur pikir dalam penyusunan pendahuluan pada sebuah
karangan ilmiah
2. Untuk mengetahui metode – metode apa yang di gunakan untuk pencarian masalah dalam
sebuah karangan ilmiah
3. Untuk mengetahui bagaimana cara menentukan indikator masalah dalam sebuah
karangan ilmiah

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Alur Pikir Penyusunan Pendahuluan

Pendahuluan merupakan bagain pertama dalam artikel jurnal internasional, disertasi, atau


penelitian akademis. Pendahuluan inilah yang menentukan tahap-tahap selanjutnya dalam
penelitian. Pendahuluan menjelaskan suatu isu atau concern yang dapat menuntun penelitian.
Oleh karena pendahuluan merupakan bagian awal dalam proposal atau penelitian, maka
diperlukan perhatian khusus dalam proses penulisannya.

Pendahuluan harus membuat pembaca tertarik pada topik penelitian, menjabarkan


masalah yang dapat menuntun pada penelitian, meletakkan penelitian dalam konteks literaur
yang lebih luas, dan menjangkau audien tertentu. Semua unsur ini ditulis secara singkat dalam
beberapa halaman.Oleh karena ada pesan-pesan yang harus disampaikan sedangkan ruang yang
tersedia sangat terbatas, maka pendahuluan bisa menjadi tantangan tersendiri untuk ditulis dan
dipahami.

Pendahuluan dalam Penulisan Ilmiah

Pendahuluan melayani tujuan mengarahkan pembaca dari bidang studi umum ke bidang
penelitian tertentu. Ini menetapkan konteks penelitian yang sedang dilakukan dengan
merangkum pemahaman saat ini dan informasi latar belakang tentang topik tersebut, menyatakan
tujuan penelitian dalam bentuk hipotesis, pertanyaan, atau rumusan masalah penelitian.

Selain itu bagian pendahuluan juga menjelaskan secara singkat pemikiran Anda, pendekatan
metodologis, menyoroti potensi hasil-hasil yang dapat diungkapkan oleh penelitian Anda, dan
menggambarkan struktur makalah yang tersisa.Tanpa pendahuluan, terkadang sangat sulit bagi
audien Anda untuk mengetahui apa yang ingin Anda katakan. Perlu ada utas gagasan bahwa
mereka akan mengikuti tulisan ilmiah atau presentasi Anda.

Pendahuluan yang ditulis dengan baik merupakan hal yang penting karena sederhananya, Anda
tidak pernah mendapatkan kesempatan kedua untuk membuat kesan pertama yang baik pada

4
pembaca. Paragraf pembuka dari tulisan Anda akan memberikan kesan awal kepada pembaca
tentang logika argumen Anda, gaya penulisan Anda, kualitas keseluruhan riset Anda, dan, pada
akhirnya, validitas temuan dan kesimpulan Anda.

Pendahuluan yang tidak jelas, tidak terorganisir, atau dengan banyak kesalahan akan
menciptakan kesan negatif, sedangkan, penduluan yang ringkas, menarik, dan ditulis dengan
baik akan membuat pembaca tidak akan meragukan keterampilan analitis, gaya penulisan, dan
pendekatan penelitian Anda.

Pengertian Pendahuluan Dalam Penulisan Ilmiah Menurut Para Ahli

Adapun definisi pendahuluan menurut para ahli, antara lan:

Wilkinson (1991:96)

Pendahuluan merupakan bagian tulisan yang memberikan informasi awala kepada pembaca
tentang penelitian yang ditulis. Tujuannya untuk membangun kerangka penelitian sehingga
pembaca dapat memahami bagaimana penelitian tersebut berhubungan dengan penelitian-
penelitian yang lain.

Kamus Besar Bahasa Indonesia

Pendahuluan memiliki beberapa makna:

1. Sesuatu yang mula-mula dilakukan; permulaan


2. Pembukaan atau kata pengantar dari sebuah pidato (buku, karangan dan sebagainya).

Bagian Pendahuluan Dalam Penulisan Ilmiah

Pendahuluan dalam suatu karya ilmiah terdiri atas beberapa bagian, yaitu:

1. Latar belakang masalah

Yaitu serangkaian informasi yang berkaitan dengan timbulnya masalah yang diteliti.
Permasalahan yang menarik atau sedang ramai dibicarakan bisa mempunyai daya tarik tersendiri
jika dibandingkan dengan pengangkatan permasalahan yang sudah tidak hangat dibicarakan.

5
Dalam latar belakang bisa ditambahkan kalimat-kalimat retoris untuk mengantar pembaca ke
pokok permasalahan yang diangkat, bisa pula dicantumkan slogan, ungkapan atau kutipan yang
selanjutnya akan dihubungkan dengan tema yang diangkat.

2. Rumusan masalah

Prumusan masalah yaitu pernyataan tersurat tentang hal-hal yang akan dicari jawabannya dengan
adanya penelitian tersebut.

3. Tujuan diadakannya penelitian

Yaitu bagian pendahuluan yang mengungkapkan tujuan yang akan dicapai dengan dilakukannya
penelitian tersebut.

Alur Pikir Penyusunan Pendahuluan

Latar Belakang Menjelaskan apa dan mengapa tema/topik/judul


karya ilmiah dipilih

Identifikasi Masalah Kemungkinan masalah yang timbul dari


tema/topik/judul karya ilmiah

Pembatasan Masalah Memilih masalah dari kemungkinan yang ada


disertai argumentasi

Perumusan Masalah Mengembangkan pertanyaan yang bersumber


dari masalah yang telah dipilih

Tujuan dan Manfaat Merumuskan tujuan yang konsisten dengan


Karya Ilmiah masalah pada karya ilmiah serta manfaatnya

6
Cara Membuat Pendahuluan Dalam Karya Ilmiah

Berikut ini langkah-langkah yang dapat Anda lakukan dalam menyusun pendahuluan
tulisan karya ilmiah, antara lain:

Perkenalkan Topik Makalah

Dalam memperkenalkan topik penelitian untuk karya tulis ilmiah maka langkah-langkah yang


bisa dilakukan adalahs ebagai berikut;

1. Ungkapkan topik penelitian Anda

Anda dapat memulai pendahuluan Anda dengan beberapa kalimat yang mengungkapkan topik
makalah Anda dan memberikan indikasi jenis pertanyaan penelitian yang akan Anda tanyakan.

Ini adalah cara yang baik untuk memperkenalkan pembaca Anda pada topik Anda dan
menyinggung minat mereka. Beberapa kalimat pertama harus bertindak sebagai indikasi masalah
yang lebih luas yang kemudian akan Anda fokuskan lebih dekat pada bagian pendahuluan Anda,
yang mengarah ke pertanyaan penelitian spesifik Anda.

Untuk memperkanalkan pendahuluan Anda, Anda dapat menerapkan istilah sebagai “segitiga
terbalik”, di mana Anda dapat memulai dengan materi terluas di awal, sebelum memperbesar
spesifik.

Contoh Penulisannya :
Sepanjang abad ke-20, pandangan kita tentang kehidupan di planet lain telah berubah secara
drastis.
Memperkenalkan sebuah topik, tetapi masih secara luas. Ini memberikan pembaca dengan
indikasi isi tulisan dan mendorong mereka untuk melanjutkan membaca tulisan Anda.

2. Pertimbangkan merujuk kata-kata kunci

Ketika Anda menulis makalah penelitian untuk publikasi, Anda akan diminta untuk
menyerahkannya bersama dengan serangkaian kata-kata kunci yang memberikan indikasi cepat
dari bidang penelitian yang Anda tangani. Anda mungkin juga memiliki kata-kata kunci tertentu

7
dalam judul Anda yang ingin Anda sampaikan, untuk membangun dan menekankan dalam
pendahuluan  Anda.

Contoh Penulisannya :

Misalnya, jika Anda menulis makalah tentang perilaku tikus ketika terpapar zat tertentu, Anda
akan memasukkan kata “tikus”, dan nama ilmiah dari senyawa yang relevan dalam kalimat
pertama. Jika Anda menulis makalah sejarah tentang dampak Perang Dunia Pertama pada
hubungan gender di Inggris, Anda harus menyebutkan kata-kata kunci itu dalam beberapa baris
pertama Anda.

3. Definisikan istilah atau konsep kunci apa saja

Mungkin perlu bagi Anda untuk mengklarifikasi istilah-istilah atau konsep-konsep kunci di awal
pendahuluan Anda. Anda perlu mengekspresikan diri Anda dengan jelas di seluruh makalah
Anda sehingga jika Anda meninggalkan istilah atau konsep yang tidak dikenal dan tidak Anda
jelaskan maka berisiko bagi pembaca Anda tidak memiliki pemahaman yang jelas tentang
argumen Anda.

4. Perkenalkan topik melalui anekdot atau kutipan

Jika Anda menulis esai humaniora atau ilmu sosial, Anda dapat menemukan lebih banyak cara
sastra untuk memulai pengantar dan mengemukakan topik makalah Anda.

Adalah umum untuk esai humaniora khususnya untuk memulai dengan anekdot ilustrasi atau
kutipan yang menunjuk ke topik penelitian. Ini adalah variasi dari teknik “segitiga terbalik” dan
dapat menghasilkan minat pada makalah Anda dengan cara yang lebih imajinatif dan
menunjukkan gaya penulisan yang menarik.

Jika Anda menggunakan anekdot, pastikan itu pendek dan sangat relevan untuk penelitian Anda.
Itu harus berfungsi dengan cara yang sama sebagai pembukaan alternatif, yaitu untuk
mengemukakan topik makalah penelitian Anda kepada pembaca Anda.

8
2.2 Metode Pencarian Masalah

Suatu gap (celah) antara kenyataan aktual dan keinginan ideal yang di kehendaki.

Kondisi Keinginan
Aktual Ideal

Gap
(Masalah Perekonomian)

Kondisi Aktual adalah kondisi yang terjadi saat ini dengan kata lain adalah kondisi yang
sedang hangat diperbincangkan pada suatu tempat penelitian, kondisi aktual biasa
menjelaskan keadaan pada saat itu dan dibandingkan dengan keadaan yang di cita citakan
(Hidayat, 2011).

Masalah Dalam Penelitian

Masalah penelitian adalah langkah pertama untuk mengetahui dengan tepat apa yang akan
dilakukan dan mengapa.

Langkah 1: Identifikasi area masalah yang luas


Penelitian teoritis berfokus pada pengembangan pengetahuan dan pemahaman daripada
berkontribusi langsung terhadap perubahan. Peneliti dapat mengidentifikasi masalah
penelitian dengan membaca penelitian terbaru, teori dan debat tentang topik yang dipilih
untuk menemukan celah dalam apa yang saat ini diketahui. Peneliti mungkin mencari:

1. Sebuah fenomena atau konteks yang belum diteliti secara seksama;

2. Kontradiksi antara dua atau lebih perspektif;

9
3. Situasi atau hubungan yang tidak dipahami dengan baik;

4. Pertanyaan yang mengganggu yang belum diselesaikan.

Masalah teoretis sering kali memiliki konsekuensi praktis, tetapi mereka tidak terfokus pada
penyelesaian masalah langsung di tempat tertentu (meskipun peneliti mungkin mengambil
pendekatan studi kasus untuk penelitian).

Langkah 2: Pelajari lebih lanjut tentang masalahnya


Selanjutnya, peneliti harus mencari tahu apa yang sudah diketahui tentang masalah tersebut,
dan menunjukkan dengan tepat aspek yang akan ditangani oleh penelitian ini.

2.3 Menentukan Indikator Masalah

Pengertian Indikator Menurut Para Ahli


1. WHO  Menurut WHO, indikator merupakan variabel yang bisa membantu kita dalam
kegiatan pengukuran berbagai macam perubahan yang terjadi baik secara langsung
ataupun tidak langsung.
2. Darwin Syah  Menurut Darwin Syah, Indikator merupakan tanda ataupun ciri yang
menunjukkan siswa telah mampu memenuhi standar kompetensi yang
diterapkan/berlaku.
3. Departemen Kesehatan, Pendidikan dan Kesejahteraan Amerika Serikat 
Menurut Departemen Kesehatan, Pendidikan dan Kesejahteraan Amerika Serikat,
indikator dapat diartikan sebagai sebuah statistik dari berbagai hal yang bersifat normatif
yang menjadi perhatian utama kita yang bisa membantu kita dalam membuat berbagai
penilaian ringkas, komprehensif, dan berimbang terhadap berbagai macam kondisi dan
juga berbagai macam aspek penting yang ada dalam kehidupan masyarakat.
4. Buku Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan (Kemenkes
RI)  Menurut Buku Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
(Kemenkes RI), pengertian indikator dapat diartikan sebagai variabel yang bisa dipakai
untuk mengevaluasi kondisi/keadaan/status serta memungkinkan dilakukannya tindakan
pengukuran terhadap berbagai perubahan yang terjadi dari satu waktu ke waktu lainnya. 

10
5. Wilson dan Sapanuchart  Menurut Wilson dan Sapanuchart, indikator merupakan
sebuah ukuran secara tidak langsung dari sebuah kondisi/status yang terjadi. Contohnya,
bobot / massa bada bayi yang disesuaikan dengan umur merupakan indikator dari gizi
bayi tersebut.
6. Green  Menurut Green, indikator merupakan variabel – variabel yang bisa
menunjukkan ataupun mengindikasikan kepada penggunanya mengenai sesuatu kondisi
tertentu, sehingga bisa dipakai untuk mengukur perubahan yang terjadi.

Cara Menemukan Masalah


1. Perlu Pertanyaan 5W + 1H agar mudah menemukan ide – ide yang tepat
- What : Apa yang terjadi ?
- Who : Siapa yang terlibat dalam peristiwa itu ?
- Why : Mengapa hal itu bisa terjadi ?
- When : Kapan peristiwa itu terjadi ?
- Where : Dimana peristiwa itu terjadi ?
- How : Bagaimana peristiwa itu terjadi ?
2. Pemicu ide ada dimana – mana, dibutuhkan sikap mental yang kondusif dan kebiasaan
mengamati situasi sekitar.
3. Perlu mengetahui tempat atau situasi aktifitas apa yang dapat memicu ide kreatif untuk
menulis.

11
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Berdasarkan makalah diatas dapat disimpulkan bahwa menentukan pendahuluan


di dalam sebuah karya ilmiah tidaklah mudah. Harus memperhatikan baagaimana alur
penyusunan pendahuluan dalam karya ilmiah. Dalam menentukan pendahuluan kita harus
mengetahui latar belakang masalahnya, kemudian mengidentifikasi masalah – masalah
yang terjadi, setelah itu melakukan pembatasan masalah yang terjadi. Selain
memperhatikan alur penyusunannya juga harus dapat menentukan metode apa yang dapat
diambil untuk memecahkan masalah yang terjadi.

3.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan diatas, penulis berharap semoga makalah tersebut dapat


bermanfaat bagi semua orang yang membacanya. Penulis makalah juga menyadari bahwa
makalah ini masih memiliki banyak kekurangan. Untuk kedapannya penulis akan
menjelaskan makalah secara lebih detail dan dengan sumber yang lebih banyak. Kritik
dan saran yang membangun sangat dibutuhkan penulis.

12
DAFTAR PUSTAKA

https://penelitianilmiah.com/bab-1/

https://slideplayer.info/slide/13016135/

hsunny179.blogspot.com/2019/06/pengertian-kondisi-aktual.html

puslitpen.uinsgd.ac.id/2019/09/08/masalah-penelitian-research-problem-bagaimana-
membuat-pernyataan-dan-pertanyaan-penelitian/

pengertiandefinisi.com/pengertian-indikator-menurut-para-ahli/

news.detik.com/berita/d.5112311/pengertian-5w-1h-dalam-berita-dan-contohnya

13

Anda mungkin juga menyukai