Makalah Pertumbuhan Ekonomi
Makalah Pertumbuhan Ekonomi
Makalah Pertumbuhan Ekonomi
DISUSUN OLEH:
Kelompok
Mangambo
Nuranggi Latif
KELAS B
FAKULTAS EKONOMI
2022-2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas kelompok untuk Mata Kuliah
Ekonomi Makro. Dengan judul: “Masalah Pertumbuhan Ekonomi”.
Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya. Penulis sangat
berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca.
Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca praktekkan dalam
kehidupan sehari-hari. Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan
dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, kami mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik yang
membangun dari berbagai pihak. Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi perkembangan dunia Pendidikan.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dapat dikatakan bahwa yang menjadi jantungnya studi ekonomi itu ialah
masalah bagaimana negara-negara bermaksud untuk menyesuaikan permintaan
dalam kondisi sumber daya yang terbatas adanya. Meskipun pertumbuhan
produksi terjadi sejak revolusi industry, namun tak ada bukti baik di negara kaya
sekalipun, keinginan manusia tetap terpenuhi. Meskupun dinegara maju rakyatnya
mengalami perbaikan nasib kehidupan dimana hampir tiap rumah tangga hidup
dengan berkecukupan, dan secara kasat mata terlihat dari kepemilikan barang-
barang ekonomi, seperti kepemilikan mobil lebih dari satu dan mempunyai “suite
bath rooms” rumah dan perlengkapan serba lux dengan system pendingin
mutakhir, namun lebih dari setengah penduduk dunia, kehidupannya tetap masih
sulit.
Fokus persoalan ekonomi adalah bersumber dari keinginan dan kebutuhan
manusia tidak terbatas, tetapi sumber-sumber untuk memenuhi keinginan dan
kebutuhan itu terbatas adanya. Oleh karena itu, seluruh masyarakat mulai dari
yang kaya hingga yang paling miskin menghadapi masalah ekonomi yang sama,
yakni meliputi alokasi sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan dan
permintaan konsumen dan produsen secara optimum. Baik individu, perusahaan,
maupun pemerintah menghadapi masalah ekonomi yang sama. Seorang individu
yang membeli rumah mewah mungkin akan kehilangan kesempatan untuk
berlibur panjang keluar negeri tiap tahun. Seorang pengusaha yang
mempekerjakan tenaga kerja manusia, mungkin harus mengurasi investasinya
untuk membeli mesin-mesin. Ketika pemerintah ingin membeli buku-buku dan
alat-alat tulis pendidikan termasuk pengadaan laboratorium, mungkin akan
mengurangi rencana untuk menambah guru. Dengan kata lain, setiap keputusan
untuk memenuhi yang kita inginkan ditengah-tengah sumber yang adanya
terbatas, berurusan dengan keputusan ekonomi.
Pertumbuhan ekonomi biasa digunakan sebagai indicator kinerja
perekonomian suatu negara. Masalah pertumbuhan ekonomi merupakan bagian
dari masalah makri ekonomi. Pertumbuhan ekonomi dapat didefinisikan sebagai
perkembangan dalam perekonomian yang menyebabkan barang dan jasa yang
diproduksi dalam suatu perekonomian yang menyebabkan barang dan jasa yang
diproduksi dalam suatu perekonomian mengalami peningkatan. Pertumbuhan
ekonomi biasa diukur dengan persentase pertahun.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang menjadi definisi pertumbuhan ekonomi?
2. Apa saja faktor-faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi?
3. Apa saja permasalahan ekonomi di Indonesia?
4. Bagaimana upaya yang mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi di
Indonesia?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan yaitu:
1. Untuk mengetahui apa definisi pertumbuhan ekonomi.
2. Untuk mengetahui factor-faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi.
3. Untuk mengetahui permasalahan ekonomi di Indonesia.
4. Untuk mengetahui upaya mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi di
Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Teori Klasik
a. Adam Smith
Teori ini menyatakan pertumbuhan ekonomi karena bertumpu pada pertambahan
penduduk. Teori ini tertuang pada buku yang berjudul An Inquiry into the Nature
and Causes of the Wealth of Nations.
b. David Ricardo
Ricardo mengungkapkan, faktor pertumbuhan penduduk yang makin besar
menjadi dua kali lipat akan menyebabkan jumlah tenaga kerja melimpah.
Kelebihan tenaga kerja ini mengakibatkan upah menjadi turun. Teori Ricardo
dituangkan dalam bukunya dengan judul The Principles of Political and Taxation.
2. Teori Neo Klasik
a. Teori Joseph Schumpeter
Pada teori ini terjadi jika para pengusaha mengadakan inovasi dan kombinasi baru
atas investasinya atau proses produksinya.
b. Teori Robert M. Solow
Robert Solow mengungkapkan pertumbuhan ekonomi yaitu rangkaian kegiatan
bersumber pada manusia, akumulasi modal, pemakaian teknologi modern dan
hasil serta berdampak positif dan negatif. Menurutnya, pertambahan penduduk
harus dimanfaatkan sebagai sumber daya positif.
c. Teori Harrod Domar
Teori ini beranggapan bahwa modal harus digunakan secara efektif karena
pertumbuhan ekonomi memengaruhi terhadap peranan pembentukan modal.Teori
ini juga membahas pendapatan nasional dan kesempatan kerja.
3. Teori Historis
a. Teori Friendrich List
Terdapat beberapa tahapan pada teori ini (ditinjau dari teknik produksi) yaitu:
Masa berburu dan mengembara
Masa berternak dan Bertani
Masa bertani dan kerajinan
Masa industri dan perdagangan.
b. Teori Bruno Hildebrand
Masa pertukaran antar barang (barter)
Masa pertukaran dengan uang
Masa pertukaran dengan kredit
c. Teori Karl Bucher
Rumah tangga tertutup Rumah tangga kota Rumah tangga bangsa Rumah tangga
dunia
4. Teori Wernner Sombart
a. Zaman Perekonomian Tertutup
Kegiatan manusia dilakukan untuk memenuhi kebutuhannya sendiri. Individu atau
masyarakat sebagai produsen sekaligus konsumen.
b. Zaman Kerajinan Pertukangan
Kebutuhan semakin meningkat,sehingga diperlukan pembagian kerja yang sesuai
keahlian.Pembagian kerja ini menimbulkan pertukaran barang dan jasa. Namun
pertukaran tersebut belum didasari profit motif.
c. Zaman Kapitalis
Kaum kapitalis sudah mulai menguasai organisasi perekonomian
5. Teori Pertumbuhan Ekonomi-Modern
Menurut Walt Whitman Rostow dalam buku "The Stages of Economic Growth"
beranggapan bahwa pertumbuhan ekonomi terdapat 5 tahapan, di antaranya:
1) Masyarakat Tradisional (The Traditional Society). Pada tahap ini, kegiatan
produksi hanya untuk memenuhi kebutuhannya sendiri menggunakan alat-alat
sederhana dan tidak ada pembagian kerja.
2) Pra-Lepas Landas (The Pre-Condition for Take Off).Tahap ini berada pada
tingkatan di mana masyarakat sudah mulai penerapan ilmu pengetahuan
modern ke dalam fungsi produksi baru.
3) Lepas Landas (The Take Off). Pada tahap ini, diperlukan kekuatan yang dapat
mendorong pertumbuhan ekonomi. Dengan tingkat investasi yang efektif dan
tingkat produksi dapat meningkat. Serta berbagai industri baru berkembang
cepat.
4) Dorongan Menuju Kedewasaan (The Drive to Maturity). Pada tahap
ini,investasi akan efektif dan tabungan meningkat dari 10 persen hingga 20
persen dari pendapatan nasional.
5) Konsumsi Tinggi. Dalam hal ini, berarti pendapatan riil per kapita selalu
meningkat sehingga sebagian masyarakat mencapai tingkat konsumsi yang
tinggi.Sehingga kesempatan kerja penuh dengan pendapatan nasional tinggi.
B. Faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi
1. Rendahnya akses kesehatan dan pendidikan
Di Indonesia sendiri, masih banyak kelompok masyarakat yang sulit
mendapatkan akses kesehatan dan pendidikan yang memadai. Padahal kesehatan
dan pendidikan salah satu faktor yang bisa meningkatkan produktivitas
masyarakat. Oleh sebabnya, kelompok ini sangat sulit untuk bekerja lebih
produktif, karena keterbatasan akses tersebut. Pemerintah sendiri telah
mengeluarkan berbagai kebijakan untuk memberikan fasilitas kesehatan dan
pendidikan yang adil bagi semua orang, salah satunya lewat BPJS Kesehatan dan
Bantuan Operasional Sekolah.
2. Kurangnya infrastruktur yang diperlukan
Inilah salah satu faktor yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi di daerah di
Indonesia mengalami ketimpangan. Sebut saja, Jawa lebih maju ketimbang daerah
Indonesia Timur, karena Jawa merupakan pusat pemerintahan dan memiliki
infrastruktur yang memadai. Sementara di Timur sana, infrastruktur baru mulai
dikebut beberapa tahun belakangan ini. Padahal sumber daya alam di sana
sangatlah melimpah dan bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menggejot
pertumbuhan ekonomi Indonesia.
3. Tidak adanya kepastian investasi
Investasi bisa membantu pertumbuhan ekonomi suatu negara. Tapi sayangnya,
investor ogah mengalokasikan asetnya ke negara yang tidak bisa memberikan
keuntungan di masa depan bagi mereka.
4. Kondisi politik yang tidak stabil
Kondisi politik yang tidak stabil juga menimbulkan ketakutan bagi para
investor. Contohnya seperti pertarungan politik antara oposisi dan koalisi yang
terjadi secara terus-menerus bisa menimbulkan ketidakpastian iklim investasi.
5. Korupsi
Korupsi apalagi yang melibatkan keuangan negara jelas sangat menghambat
pertumbuhan ekonomi suatu negara. Maraknya kasus korupsi juga membuat iklim
investasi menjadi tidak stabil.
B. Saran
Untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia maka pemerintah perlu
memperhatikan aspek-aspek pemerataan distribusi pendapatan terhadap masyarakat, menekan
laju pertumbuhan penduduk, mengurangi tingkat kemiskinan, meningkatkan investasi,
mengurangi tingkat konsumsi masyarakat, meminimalisir pengeluaran negara,
DAFTAR PUSTAKA
Prof. Dr. H. Detri Karya, S.E., M.A., dan Dr. Drs. Syamri Syamsuddin, M.Si. 2016. Makro
Ekonomi Pengantar Untuk Manajemen
https://lifepal.co.id/media/faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-ekonomi/
https://tirto.id/definisi-pertumbuhan-ekonomi-dan-teorinya-menurut-para-ahli-gkue
https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-5932485/sri-mulyani-lega-ekonomi-tumbuh-369-
sesuai-skenario?_ga=2.79003927.2008572275.1645260611-2101036511.1645260611
https://www.bps.go.id/news/2021/11/05/435/ekonomi-indonesia-tumbuh-3-51-
persen.html#:~:text=Badan%20Pusat%20Statistik%20(BPS)%20mencatat,y%2Don
%2Dy).&text=BPS%20juga%20merilis%20jumlah%20angkatan,juta%20orang
%20dibanding%20Agustus%202020
https://www.bi.go.id/id/publikasi/ruang-media/news-release/Pages/sp_2331221.aspx
https://www.kemenkeu.go.id/publikasi/berita/ini-3-strategi-utama-pemerintah-dorong-
pertumbuhan-ekonomi-tahun-2020/ - :~:text=Jakarta%2C%2026%2F12%2F2019,Ketiga
%2C%20transformasi%20struktural.