SEDIAAN SHAMPO

Definisi
Shampo adalah campuran dari bahan-bahan kimia tertentu yang dipergunakan untuk mencuci
dan membersihkan rambut dan kulit kepala serta tidak membahayakan kesehatan pemakai.
Syarat Mutu
No Karakteristik Syarat Cara Pengujian
1 Bentuk :  Tidak ada yang mengendap Organoleptik
 Cair (cair)
 Emulsi  Rata dan tidak pecah (emulsi)
 Pasta  Tidak ada gumpalan keras
 Batangan (pasta)
 Serbuk  Rata dan seragam (batangan)
 Rata dan seragam (serbuk)
2 pH dengan larutan 5,0 – 9,0 SP-SMP-284-1980
10% (bobot/volume) IS-7884-1975 (B)

1. Uji Organoleptis
 Konsep

Metode Organoleptis

Sediaan shampo “Lifebuoy dan Head & Shoulders”

Bentuk : Cair

Hasil :
Tidak ada yang mengendap (Tidak ada perubahan
warna)
 Prinsip
Uji organoleptik disebut juga dengan uji indra atau uji sensori merupakan cara
pengujian dengan menggunakan indra manusia sebagai alat utama untuk pengukuran
daya penerimaan terhadap produk.

 Tujuan
Untuk mengetahui hasil uji organoleptis pada sediaan shampo. Selain itu uji
organoleptis bertujuan untuk menentukan selera masyarakat terhadap produk dengan
menyesuaikan target konsumen (anak-anak, remaja, atau dewasa). Tujuan uji
organoleptik lainnya adalah untuk:
1) Pengembangan produk dan perluasan pasar,
2) Pengawasan mutu terhadap bahan mentah, produk, dan komoditas,
3) Perbaikan produk,
4) Membandingkan produk sendiri dengan produk pesaing,
5) Evaluasi penggunaan bahan, formulasi, dan peralatan baru.

 Alat dan bahan

Alat
1) Tabung reaksi
2) Rak tabung reaksi
Bahan
Shampo

 Prosedur
1) Siapkan alat dan bahan.
2) Tuangkan sediaan shampo secukupnya pada tabung reaksi.
3) Tuang aquadest hingga ½ dari ukuran tabung reaksi.
4) Kemudian kocok hingga semua tercampur merata.
5) Setelah itu, letakkan pada rak tabung reaksi dan diamkan selama 15 menit.
6) Amati ada tidaknya endapan.
 Hasil Pengamatan

Sediaan shampo merk Head & Shoulders dan Lifebuoy

Uji Organoleptis pada sediaan shampo head & shoulders (kiri) dan shampo
lifebuoy (kanan) :
Tidak ada endapan , tidak ada perubahan warna (cair)

 Deskripsi Pengamatan
Shampo merk Head & Shoulders merupakan shampo anti ketombe yang memiliki
klaim mampu menghilangkan ketombe dan minyak dari kulit kepala lebih baik
sedangkan sampel kedua yakni shampo merk Lifebuoy merupakan sampo dengan
Milk Nutri Strong dan Active Zinc, yang memiliki klaim mampi menutrisi rambut
hingga ujungnya dan memberikan 5 tanda rambut sehat (anti-ketombe, anti-gatal,
wangi, lembut, kuat). Pengujian Shampo “Head & Shoulder dan Lifebuoy” dilakukan
dengan uji organoleptis dengan menentukan bentuk dari sediaan. Sediaan berbentuk
cair terlihat agak sedikit kental, tidak terdapat endapan, untuk shampo head &
 shoulders berwarna kebiruan sedangkan untuk shampo lifebuoy berwarna putih
kekuningan serta memiliki bau menyegarkan. Pada uji organoleptip tersebut, shampo
“Head & Shoulder dan Lifebuoy” memenuhi syarat mutu yang baik.

 Kesimpulan
Dari hasil pemeriksaan shampo “Head & Shoulder dan Lifebuoy” dengan
menggunakan metode uji organoleptis dapat diketahui bentuk sediaan cair, untuk
shampo head & shoulders berwarna kebiruan sedangkan untuk shampo lifebuoy
berwarna putih kekuningan serta memiliki bau menyegarkan dengan ini dapat diambil
kesimpulan bahwa sediaan tersebut memenuhi syatat mutu yang baik. Pengujian dapat
dilanjutkan pada pemeriksaan Standar Nasional Indonesia yaitu uji zat aktif, uji kadar
air dan zat lain untuk menentukan penilaian mutu lebih detail mengenai shampo,
namun karena keterbatasan alat dan reagen, sehingga hanya dapat melaksanakan
pemeriksaan uji organoleptis dan uji pH saja pada sediaan shampo.

2. Uji PH
 Konsep

Metode Uji pH

Sediaan shampo “Head & Shoulder dan Lifebuoy”

Pembuatan larutan sediaan shampo 10%

Mencelupkan kertas pH pada larutan shampo 10%

Menyesuaikan warna yang terbentuk pada kertas pH

dengan indikator pH
 Prinsip
Pengukuran pH shampo dapat menggunakan pH indikator universal /pH meter. Nilai
pH suatu sediaan sampo yang sesui untuk pH kulit kepala yaitu berkisar antara 5,0-9,0
sesuai dengan SNI 06-4085-1996 untuk sediaan sampo (Eny Nurhikma & Tee, 2018).

 Tujuan
Uji pH bertujuan untuk mengetahui keamanan sediaan shampo pada waktu digunakan.
pH sampo yang terlalu asam atau terlalu basa dapat menyebabkan iritasi pada kulit
kepala. (Tasya C. Malonda & Citraningtyas, 2017)

 Alat dan Bahan

Alat
1) Petridisk
2) Tabung reaksi
3) Spatula
4) Batang pengaduk
5) Timbangan digital / timbangan analitik
6) Kertas pH indikator universal
Bahan
1) Sediaan shampo
2) Aquadest

 Prosedur
1) Siapkan alat dan bahan
2) Timbang 1 gram shampo pada petridisk menggunakan timbangan analitik,
3) Larutkan sediaan dengan aquadest yang ada pada gelas ukur menggunakan batang
pengaduk,
4) Kemudian tuangkan pada tabung reaksi dan add hingga 10ml aquadest (membuat
larutan 10% untuk uji PH).
5) Cek PH menggunakan PH indikator universal dan catat.
  Hasil Pengamatan

pH Shampo merk Head & Shoulders 7,4 (kiri) dan pH shampo merk Lifebuoy 6,5 (kanan)

 Deskripsi Pengamatan
Berdasarkan hasil pengukuran pH, diperoleh nilai pH Shampo merk Head &
Shoulders 7,4 dan pH shampo merk Lifebuoy 6,5. Hal ini menunjukkan pH sediaan
shampo memenuhi syarat mutu yang baik karena menurut SNI 06-4085-1996 pH
shampo yang yang sesuai untuk pH kulit kepala yaitu berkisar antara 5,0 - 9,0.

 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengukuran pH, diperoleh nilai pH sediaan shampo head &
shoulders dan lifebuoy berada dalam pH 7,4 dan 6,5 yang menandakan bahwa pH ini
sesuai untuk pH kulit kepala menurut SNI 06-4085-1996 yakni berkisar antara 5,0 -
9,0.
Berdasarkan hasil uji organoleptis dan uji pH yang telah dilakukan mengenai sediaan
sampo Head & Shoulder dan Lifebuoy dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut
yakni hasil sediaan shampo memenuhi syarat uji evaluasi fisik sediaan (uji
organoleptik, uji pH).