Jobsheet Ade
Jobsheet Ade
Jobsheet Ade
A. Sebelum melaksanakan kegiatan praktik Tune Up sepeda motor, tulislah 20 POIN Tune Up
sepeda motor sesuai dengan standar YAMAHA (Buka buku panduan Tune Up)
1. Pemeriksaan oli mesin
2. Pemeriksaan saringan oli
3. Pemeriksaan atau penyetelan kopling
4. Pemeriksaan atau penyetelan klep
5. Pembersihan atau penyetelan karburator
6. Pembersihan atau penggantian saringan bahan bakar
7. Pembersihan atau penggantian filter udara
8. Pembersihan atau penyetelan busi
9. Pembersihan atau penggantian saringan udara
10. Penyetelan rantai roda
11. Pemeriksaan atau penyetelan rem
12. Penyetelan switch lampu rem
13. Pemeriksaan atau penambahan angin ban
14. Pemeriksaan shock breaker
15. Pemeriksaan lampu
16. Pemeriksaan klakson
17. Pemeriksaan air accu
18. Pemeriksaan dan pengencangan mur dan baut
19. Pemeriksaan dan penyetelan kebebasan lengan kemudi
20. Pemeriksaan bantalan roda
5. Celah katup
(Std: IN 0,05 mm, EX 0,05
mm)
8. Tekanan Kompresi
2. Bagian Kelistrikan
Item Kegiatan Hasil Kesimpulan Petunjuk
Pemeriksaan Pemeriksaan/Pengukuran
1. Kondisi terminal baterai
(Std: BERSIH)
2. Tegangan Baterai
(Std: 12 – 12,8 Volt)
6. Kondisi suspensi
A. Sebelum melaksanakan kegiatan praktik Tune Up sepeda motor, tulislah 20 POIN Tune Up
sepeda motor sesuai dengan standar YAMAHA (Buka buku panduan Tune Up)
1. Pemeriksaan oli mesin
2. Pemeriksaan saringan oli
3. Pemeriksaan atau penyetelan kopling
4. Pemeriksaan atau penyetelan klep
5. Pembersihan atau penyetelan karburator
6. Pembersihan atau penggantian saringan bahan bakar
7. Pembersihan atau penggantian filter udara
8. Pembersihan atau penyetelan busi
9. Pembersihan atau penggantian saringan udara
10. Penyetelan rantai roda
11. Pemeriksaan atau penyetelan rem
12. Penyetelan switch lampu rem
13. Pemeriksaan atau penambahan angin ban
14. Pemeriksaan shock breaker
15. Pemeriksaan lampu
16. Pemeriksaan klakson
17. Pemeriksaan air accu
18. Pemeriksaan dan pengencangan mur dan baut
19. Pemeriksaan dan penyetelan kebebasan lengan kemudi
20. Pemeriksaan bantalan roda
5. Celah katup
(Std: IN 0,05 mm, EX 0,05
mm)
7. Tekanan Kompresi
A. Sebutkan alat dan bahan yang digunakan dalam melakukan pembongkaran dan pemasangan Kepala silinder
1. Satu unit sepeda motor
2. Engine stand
3. Kunci momen
4. Valve spring compressor
5. Magnetic crack detector
6. Cairan kimia pemeriksa keretakan
7. Carborundum
8. Perlengkapan skur katup
9. Feeler gauge
10. Straight edge
11. Penampung oli
12. Majun
13. Kunci T 8,10,12,14
14. Satu set kunci dan peralatan
B. Jelaskan keselamatan kerja yang harus diperhatikan saat melakukan pembongkaran dan
pemasangan kepala silinder
1. Meletakkan alat dan bahan ditempat yang aman,gunakan alat yang sesuai
2. Bekerja dengan teliti dan hati hati
C. Lakukan langkah pembongkaran, pemeriksaan dan pemasangan kepala silinder sesuai dengan SOP
1. Langkah Pembongkaran
Menyiapkan mesin,alat dan bahan yang diperlukan
Memeriksa air radiator dan minyak pelumas mesin
Menghidupkan meain kurang lebih 5 menit
Melepas kabel batery
Mengeluarkan oli dan tampung ditempat yang bersih
Mengeluarkan air radiator
Melepas selang bensin, selang vacum, dan selang radiator
Melepas knalpot
Melepas intake dan exhaust manifold bersama karburator
Melepas tutup rocker arm
Melepas rocker arm
Melepas push rod, letakkan ditempat yang bersih
Melepas baut kepala silinder dengan prosedur yang benar
Melepas kepala silinder
Membersihkan semua komponen yang telah dilepas
Mengecek kebocoran celah katup :
a. Membersihkan ruang bakar dengan majun
b. Menuang bensin ke saluran masuk dan buang pada kepala silinder
c. Mengamati daerah sekitar kepala katup apakah terjadi rembesan bensin
Melepas katup dengan valve spring compressor
Mengukur katup dengan carbordum
Membersihkan semua komponen yang terkena carbordum
Memasang katup, cek hasil pengukurannya
Memeriksa kerataan kepala silinder dengan straight edge dan feeler gauge
Memeriksa keretakan kepala silinder dengan magnetic crack detector atau cairan kimia
2. Sebutkan nama komponen kepala silinder sesuai dengan yang ditunjukkan oleh gambar di bawah ini
1. .................................................... 6. ....................................................
2. .................................................... 7. ....................................................
3. .................................................... 8. ....................................................
4. .................................................... 9. ....................................................
5. .................................................... 10. ...................................................
3. Jelaskan fungsi masing-masing komponen
1. ……………………………………………………………………………………………………………
2. ……………………………………………………………………………………………………………
3. ……………………………………………………………………………………………………………
4. ……………………………………………………………………………………………………………
5. ……………………………………………………………………………………………………………
6. ……………………………………………………………………………………………………………
7. ……………………………………………………………………………………………………………
8. ……………………………………………………………………………………………………………
9. ……………………………………………………………………………………………………………
10. ……………………………………………………………………………………………………………
4. Langkah pemeriksaan
No Komp. Yang diperiksa Hasil Kesimpulan Petunjuk pemeriksaan
pemeriksaan
1 Kerataan permukaan kepala
silinder
(LIMIT: 0,05 mm)
2 Tinggi Noken As
(std: IN = 26,26 mm; EX =
26,00 mm)
3 Diameter dalam pelatuk
(Std: 10,10 mm)
Diameter luar poros
pelatuk
(Std: 9,91 mm)
5. Langkah pemasangan
Memasang kembali komponen yang telah dilepas
Menyetel celah katup
Menghidupkan mesin
D. Jelaskan kerusakan yang sering terjadi pada kepala silinder dan bagaimana cara memperbaikinya
No Kerusakan Cara memperbaiki
1.
2
3
4
SMK YASPRI WADO
Jalan Raya Wado - Malangbong KM 07
Cilengkrang Wado 45373
Email : [email protected]
REM TROMOL
A. Sebelum melakukan pekerjaan servis rem jelaskan cara kerja sistem rem
1. Saat pedal rem dilepas (Bebas)
Saat pedal rem dilepas maka pegas kembali atau return spring akan menarik brake shoe kembali ke posisi
awal. Dorongan pegas ini juga akan mengakibatkan posisi piston silinder roda dan master rem kembali ke
posisi awal.
2. Saat pedal rem diinjak
Saat rem diinjak maka tekanan pushrod akan diteruskan ke booster rem.Booster rem akan melipatgandakan
tenaga ini untuk selanjutnya mendorong piston dimaster silinder.
B. Sebutkan alat dan bahan yang digunakan dalam melakukan pembongkaran dan pemasangan rem tromol
1. Obeng (+),obeng (-)
2. Kunci pas 10,14,19
3. Tang
4. Lap kain
5. Ampelas
C. Jelaskan keselamatan kerja yang harus diperhatikan saat melakukan pembongkaran dan
pemasangan rem tromol
1. Meletakkan alat dan bahan ditempat yang aman,gunakan alat yang sesuai
2. Bekerja dengan teliti dan hati hati
D. Lakukan langkah pembongkaran, pemeriksaan dan pemasangan rem tromol sesuai dengan SOP
1. Langkah pembongkaran
Persiapkan alat dan bahan praktek secara cermat, efektif dan seefisien mungkin.
Perhatikan tata cara penggunaan alat, baca lembar kerja dengan teliti.
Lakukan pembongkaran rem tromol
Buka roda dari sepeda motor
Lepaskan / buka panel rem dari tromol roda.
Lepaskan sepatu rem (pad) dari anchor pin. Tandai sepatu rem, agar pada pemasangan kembali pada posisi
semula.
Lepaskan / buka baut pengikat lengan rem, indikator pelat keausan, sil debu, dan bubungan rem.
Lakukan pemeriksaan dan perawatan rem tromol
Sebutkan nama komponen rem tromol yang ditunjukkan pada gambar di bawah beserta fungsi tiap komponen
1. ……………………………………………………………………………………………………………
2. ……………………………………………………………………………………………………………
3. ……………………………………………………………………………………………………………
4. ……………………………………………………………………………………………………………
5. ……………………………………………………………………………………………………………
6. ……………………………………………………………………………………………………………
7. ……………………………………………………………………………………………………………
8. ……………………………………………………………………………………………………………
2. Langkah pemeriksaan
Item Kegiatan Hasil Kesimpulan Petunjuk
Pemeriksaan Pemeriksaan/Pengukuran
1. Kondisi Pegas
pengembali
2. Ketebalan kanvas rem
(Std: 4 – 2 mm)
3. Langkah pemasangan
Lumasi bubungan rem dan pin jangkardengan sedikit gemuk selanjutnya pasang kembali pada panel rem.
Pasang sil debu, plat indikator keausan dengan menempatkan indikator gigi yang lebar pada bubungan rem.
Tepatkan tanda titik pada lengan rem denganbubungan rem kemudian kencangkan baut penjepit.
Pasang panel rem pada roda tromol.
Pasang roda pada sepeda motor.
Pasang kabel rem atau tuas rem pada lengan rem, pedal setel rem sesuai ketentuan.
Setelah selesai, bersihkan dan kembalikan semua peralatan dan bahan yang telah digunakan pada tempat yang
disediakan
E. Jelaskan kerusakan yang sering terjadi pada rem tromol dan bagaimana cara memperbaikinya
No Kerusakan Cara memperbaiki
1.
2
3
4
5
REM CAKRAM
A. Sebutkan alat dan bahan yang digunakan dalam melakukan pembongkaran dan pemasangan rem cakram
1. Obeng (+),obeng (-)
2. Kunci pas 8,10,14,19
3. Tang
4. Kain lap
5. Kunci L 5
B. Jelaskan keselamatan kerja yang harus diperhatikan saat melakukan pembongkaran dan
pemasangan rem tromol
1. Meletakkan alat dan bahan ditempat yang aman,gunakan alat yang sesuai
2. Bekerja dengan teliti dan hati hati
C.Lakukan langkah pembongkaran, pemeriksaan dan pemasangan rem cakram sesuai dengan SOP
a. Langkah pembongkaran
1. ………………………………………....
2. ………………………………………….
3. ………………………………………….
4. …............................................................
5. ………………………………………….
6. …………………………………………..
7. …………………………………………..
b. Langkah pemeriksaan
1. Ketebalan cakram
(LIMIT: 0,3 mm)
E. Berikan kesimpulan terhadap hasil pekerjaan praktik servis rem (Tromol dan Cakram)
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
SMK YASPRI WADO
Jalan Raya Wado - Malangbong KM 07
Cilengkrang Wado 45373
Email : [email protected]
A. Sebutkan alat dan bahan yang digunakan dalam melakukan pembongkaran dan pemasangan kopling
1. Satu unit sepeda motor
2. Jangka sorong
3. Feeler gauge
4. Kunci ring 1 set
5. Kunci sok
6. Obeng plus dan min
7. Tang lancip dan tang biasa
8. Palu karet
B. Jelaskan keselamatan kerja yang harus diperhatikan saat melakukan pembongkaran dan pemasangan kopling
1. Meletakkan alat dan bahan ditempat yang aman,gunakan alat yang sesuai
2. Bekerja dengan teliti dan hati hati
C. Sebelum melaksanakan kegiatan praktik Overhoul Kopling, jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini
D.Lakukan langkah pembongkaran, pemeriksaan dan pemasangan kopling sesuai dengan SOP
1. Langkah Pembongkaran
Lepaskan sekerup-sekerup dan tutup rotor saringan oli.
Lepaskan pompa oli.
Tahan roda gigi penggerak primer dan roda gigi yang digerakkan dengan sebuah penahan roda gigi,
lepaskan mur pengunci
menggunakan perkakas khusus,
Lepaskan pembimbing pengangkat kopling.
Lepaskan baut—baut kopling, pelat pengangkat kopling dan pegas kopling.
Longgarkan baut·baut dalam pola bersilang dalam 2-3 tahap.
Pasang pemegang pemusat kopling dan lepaskan mur pengunci kopling.
Lepaskan sebagai berikut:
(a) cincin (waser),
(b) bagian tengah kopling (pemusat kopling),
(c) pelat kopling,
(d) kanvas kapling, dan
(e) pelat penekan.
Lepaskan cincin splain, kopling luar (outer clutch), dan clutch outer guide (penghantar kopling luar).
Lepaskan roda gigi penggerak primer dan pasak tembereng dari poros engkol.
Jangan menghilangkan pasak tembereng.
2. Sebutkan nama komponen kopling yang ditunjukkan pada gambar di bawah beserta fungsi tiap komponen.
2
1
11 10
7
6
1. ……………………………………………………………………………………………………………
2. ……………………………………………………………………………………………………………
3. ……………………………………………………………………………………………………………
4. ……………………………………………………………………………………………………………
5. ……………………………………………………………………………………………………………
6. ……………………………………………………………………………………………………………
7. ……………………………………………………………………………………………………………
8. ……………………………………………………………………………………………………………
9. ……………………………………………………………………………………………………………
10. ……………………………………………………………………………………………………………
11. ……………………………………………………………………………………………………………
3. Langkah pemeriksaan
4. Langkah pemasangan
Pasang pasak tembereng (spie) pada pores engkol.
Pasang roda gigi penggerak primer dengan menepatkan alur pada roda gigi dengan pasak.
Olesi gigi-gigi roda gigi primer dengan oli.
Pasang penghantar kopling iuar, kopling dalam, dan cincin splain.
Pasang pelat penekan, kanvas kopling, pelat kopling, kopling tengah, pegas pengantar, dan
dudukan pegas.
Susun kanvas dan pelat silih bergantian.
Lapisi kanvas kopling baru dengan minyak mesiberganti
Pasang kanvas, pegas judder, dan dudukan pegas.
Kanvas kopling yang dipasang bersandar pada judder spring mempunyai diameter yang lebih
besar dari kanvas-kanvas lainnya.
Pasang lidah tonjolan dari kanvas pada alur-alur dari kopling luar.
Pasang cincin pengunci dengan tanda outside menghadap keluar.
Olesi ulir mur pengunci kopling tengah dengan cli.
Pasang mur pengunci dengan sisi yang mempunyai siku yang diberi lengkungan menghadap ke
sebelah dalam.
Tahan kopling tengah dengan pemegang kopling tangah, kencangkan mur pengunci sesuai torsi
pengencangan yang ditentukan
Mur pengunci kopling tengah harus dipenitik (drip) untuk menguncinya.
Pasang pegas—pegas kopling dan pelat pengangkat dan kencangkan baut—baut dalam pola
bersilang dalam 2-3 Iangkah.
Pasang penghantar pengangkat kopling.
Pasang rotor saringan oli.
Pasang cincin pengunci dan mur pengunci.
Pasang cincin pengunci dalam tulisan outside menghadap keluar.
Pasang mur pengunci dengan sisi yang mempunyai siku yang diberi lengkungan menghadap
cincin pengunci.
Bersihkan rotor saringan oli.
Periksa apakah oli dapat mengalir dengan bebas melalui salurannya tanpa hambatan.
Jika perlu lepaskan klip dan ganti part (suku cadang) yang rusak,
E.Jelaskan kerusakan yang sering terjadi pada kopling dan bagaimana cara memperbaikinya
No Kerusakan Cara memperbaiki
1.
2
3
4
5
A. Sebelum melaksanakan kegiatan praktik Overhoul Kopling, jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini
1. Jelaskan cara kerja CVT
Pada Kecepatan rendah (Putaran langsam)
Daya putar dari poros engkol diteruskan ke pulley depan menuju v-belt menuju pulley belakang dan
kopling centrifugal. Apabila tenaga putar belum mencukupi,kopling sentrifugal tidak akan
mengembang.
Pada putaran menengah
Diameter V-belt kedua pulley berada pada poisisi balance (sama besar). Ini terjadi akibat gaya
sentrifugal weight pada pulley primer bekerja dan mendorong sliding sheave searah fixed sheave.
Tekanan pada sliding sheave mengakibatkan V-belt bergeser kearah lingkaran luar. Selanjutnya
menarik V-belt pada pulley skunder kearah lingkaran dalam.Perubahan ini terjadi berkisar antara
5.000-6.000 rpm.
B. Sebutkan alat dan bahan yang digunakan dalam melakukan pembongkaran dan pemasangan CVT
1. Tracker cvt
2. Kumci pulley
3. Kunci T 8
4. Kunci ring 19 dan 22
5. Lap
C. Jelaskan keselamatan kerja yang harus diperhatikan saat melakukan pembongkaran dan pemasangan CVT
1. 1. Meletakkan alat dan bahan ditempat yang aman,gunakan alat yang sesuai
2. Bekerja dengan teliti dan hati hati
D. Lakukan langkah pembongkaran, pemeriksaan dan pemasangan CVT sesuai dengan SOP
1. Langkah pembongkaran
Buka cover cvt menggunakan kunci T 8
Buka pulley primer menggunakan tracker dan kunci ring 22
Lepaskan face drive dan face comp
Buka pulley belakang menggunakan kunci ring 19
Buka outer comp clutch dan kendorkan mur kopling
Lepaskan pulley sekunder dan v-belt.
Setelah semua komponen sudah terlepas,bersihkan menggunakan bensin dan keringkan dengan lap
2. Sebutkan nama komponen CVT yang ditunjukkan pada gambar di bawah beserta fungsi tiap komponen
8
7
10
4
3
1. ……………………………………………………………………………………………………………
2. ……………………………………………………………………………………………………………
3. ……………………………………………………………………………………………………………
4. ……………………………………………………………………………………………………………
5. ……………………………………………………………………………………………………………
6. ……………………………………………………………………………………………………………
7. ……………………………………………………………………………………………………………
8. ……………………………………………………………………………………………………………
9. ……………………………………………………………………………………………………………
10. ……………………………………………………………………………………………………………
3. Langkah pemeriksaan
Item Kegiatan Hasil Kesimpulan Petunjuk
Pemeriksaan Pemeriksaan/Pengukuran
1. Diameter dalam rumah
kopling
(Std: 112 – 112,5 mm)
2. Ketebalan kanvas
kopling
(Std: 3,0 – 1,0 mm)
3. Lebar V-Belt
(Std: 18,2 – 17,2 mm)
4. Diameter Roller
pemberat
(Roller Wheigh)
(Std: 15,0 – 14,5 mm)
5. Panjang Bebas pegas
(Std: 74,3 – 70,6 mm)
4. Langkah pemasangan
Setelah semua komponen dibersihkan,pasang kembali semua komponen
E. Jelaskan kerusakan yang sering terjadi pada CVT dan bagaimana cara memperbaikinya
No Kerusakan Cara memperbaiki
1.
2
3
4
5
F. Berikan kesimpulan terhadap hasil pekerjaan praktik servis CVT yang kalian lakukan
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
SMK YASPRI WADO
Jalan Raya Wado - Malangbong KM 07
Cilengkrang Wado 45373
Email : [email protected]
A. Sebutkan alat dan bahan yang digunakan dalam melakukan pembongkaran dan pemasangan suspensi
1. Kunci pas 24
2. Kunci pipa
3. Kunci shock 21
4. SST pelepas per
5. Kunci L 5
6. Obeng min kecil
7. Nampan oli
B. Jelaskan keselamatan kerja yang harus diperhatikan saat melakukan pembongkaran dan pemasangan suspensi
1. Meletakkan alat dan bahan ditempat yang aman,gunakan alat yang sesuai
2. Bekerja dengan teliti dan hati hati
C. Lakukan langkah pembongkaran, pemeriksaan dan pemasangan suspensi sesuai dengan SOP
1. Langkah pembongkaran
Buka baut atas shock (kunci L 5)
Keluarkan semua minyak shocknya
Keluarkan pegas garpu
Lepaskan baut bawah shock
Keluarkan cincin torak,torak garpu,pegas reaksi dan tabung garpu dari silinder garpu
Lepas sil debu shock
Kalau bisa lepas cincin stopper dan sil oli (gunakan obeng min kecil untuk melepas
2. Sebutkan nama komponen suspensi yang ditunjukkan pada gambar di bawah beserta fungsi tiap komponen
7 6 5 1. ……………………………………………….
4 2. ……………………………………………….
8 3. ……………………………………………….
9 4. ……………………………………………….
5. ……………………………………………….
6. ……………………………………………….
7. ……………………………………………….
8. ……………………………………………….
10 9. ……………………………………………….
3
10. ……………………………………………….
1 2
3. Langkah pemeriksaan
4. Langkah pemasangan
Bersihkan komponen komponen shock menggunakan bensin
Pasang sil oli dan cincin stopper
Pasang sil debu
Pasang tabung garpu,pegas reaksi,torak garpudan cincin torak
Pasang baut bawah shock
Pasang pegas garpu
Masukkan minyak shock (secukupnya)
Pasang baut atas shock
D. Jelaskan kerusakan yang sering terjadi pada suspensi dan bagaimana cara memperbaikinya
No Kerusakan Cara memperbaiki
1.
2
3
4
5
E. Berikan kesimpulan terhadap hasil pekerjaan praktik servis suspensi yang kalian lakukan
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
SMK YASPRI WADO
Jalan Raya Wado - Malangbong KM 07
Cilengkrang Wado 45373
Email : [email protected]
A. Sebelum melaksanakan kegiatan praktek overhaul motor starter jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini
1. Gambarlah wiring diagram sistem starter sepeda motor
B. Sebutkan alat dan bahan yang digunakan dalam melakukan pembongkaran dan pemasangan motor starter
1. Kunci ring 12
2. Kunci ring 10
C. Lakukan langkah pembongkaran, pemeriksaan dan pemasangan motor starter sesuai dengan SOP
1. Langkah pembongkaran
Melepas Kabel Utama / Terminal C
Dengan menggunakan kunci 12, bukalah dengan hati - hati mur pengikat terminak C yang terhubung
ke field Coil.
Melepas Baut Magnetic Switch
Dengan menggunakan kunci 10, bukalah kedua mur pengunci magnetic switch
Melepas Magnetic Switch dari Drive Housing
Setelah kedua mur terlepas, tarik dan keluarkan magnetic switch dari drive housing secara perlahan -
lahan, karena bagian ujungnya masih berkait dengn drive lever.
Melepas Prame Dari Cover Belakang
Menggunakan kunci 10, bukalah kedua baut cover belakang.
Melepas Sring dan Brush dari Brush Holder
Melepas Insulator dari Brush Holder
Lepaslah insulator brush dari frame.
Melepas Yoke dari Armatur
Melepas Drive Lever dan Armatur dari Drive Housing
Melepas Plat Washer dari Shaft
Melepas Stop Collar dari Shaft
Melepas Snap Ring dari Shatf
Melepas Stater Clutch dari Shaft
2. Sebutkan nama komponen motor starter yang ditunjukkan pada gambar di bawah beserta
fungsi tiap komponen 1
3 4
8
7
6
5
1. ……………………………………………………………………………………………………………
2. ……………………………………………………………………………………………………………
3. ……………………………………………………………………………………………………………
4. ……………………………………………………………………………………………………………
5. ……………………………………………………………………………………………………………
6. ……………………………………………………………………………………………………………
7. ……………………………………………………………………………………………………………
8. ……………………………………………………………………………………………………………
3. Langkah pemeriksaan
Item Kegiatan Hasil Kesimpulan Petunjuk
Pemeriksaan Pemeriksaan/Pengukuran
1. Panjang sikat (Brush)
(LIMIT: 4 mm)
2. Kontinuitas antar
pasangan lempengan
komutator
(Std: ada kontinuitas)
3. Kontinuitas anatara
lempengan komutator
dan poros armature
(Std: Tidak ada
kontinuitas)
4. Langkah pemasangan
Pasang kembali semua komponen
D. Lakukan pengujian motor starter tanpa beban dan dengan menggunakan beban
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
E. Jelaskan kerusakan yang sering terjadi pada motor starter dan bagaimana cara memperbaikinya
No Kerusakan Cara memperbaiki
1.
2
3
4
5
F. Berikan kesimpulan terhadap hasil pekerjaan praktik servis suspensi yang kalian lakukan
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
SMK YASPRI WADO
Jalan Raya Wado - Malangbong KM 07
Cilengkrang Wado 45373
Email : [email protected]
A. Sebelum melaksanakan praktik servis sistem pengapian jawablah pertanyaan di bawah ini
1. Sebutkan jenis sistem pengapian yang dipakai pada sepeda motor
Sistem pengapian CDI (sepeda motor)
Sistem pengapian DLI (distributor less ignition )
Sistem pengapian konvensional
Sistem pengapian transistor (elektronik)
3. Gambarlah 5 pin yang berada pada CDI-AC beserta alurnya dan warna kabel standar pada CDI-AC
B. Lakukan praktik pemasangan CDI-AC sesuai dengan alurnya pada sepeda motor
C. Lakukan pemeriksaan pada sistem pengapian dan isikan hasilnya pada kolom di bawah ini
Item Kegiatan Hasil Kesimpulan Petunjuk
Pemeriksaan Pemeriksaan/Pengukuran
1. Tahanan antara terminal
kabel primer dan massa
(Std: 0,5 – 0,6 Ohm)
5. Tahanan kumparan
pembangkit alternator
(terminal hitam/merah
dan massa)
(Std: 100 – 400 Ohm)
3. Tahanan terminal kabel
primer dan kabel busi
(Std: 7,8 – 8,2 Ohm)
D. Jelaskan kerusakan yang sering terjadi pada motor starter dan bagaimana cara memperbaikinya
No Kerusakan Cara memperbaiki
1.
2
3
4
5
E. Berikan kesimpulan terhadap hasil pekerjaan praktik servis suspensi yang kalian lakukan
……………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………………
SMK YASPRI WADO
Jalan Raya Wado - Malangbong KM 07
Cilengkrang Wado 45373
Email : [email protected]
10
2. Uraikan berbagai macam kode warna kabel body yang ada pada sepeda motor
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
B. Lakukan pekerjaan praktik merangkai rangkaian kelistrikan body sepeda motor sesuai
dengan trainer kelistrikan body, setelah itu gambarlah rangkaian kelistrikannya
1. Lampu Kepala
3. Lampu rem
4. Klakson
5.