Borang Bedah
Borang Bedah
Borang Bedah
(target 20)
tn. J, 68 Tahun
S: pasien datang dengan keluhan keluar benjolan dari anus sejak 1 bulan yang lalu, os mengatakan
benjolannya kadang bisa hilang sendiri dengan os mengatakan tidak nyaman. Os juga mengatakan
jika os telah bekerja berat benjolannya muncul. BAB campur darah (-) terasa nyeri ketika benjolan
bergesek. Mual (-) muntah (-)
Riwayat alergi obat disangkal
O: Kesadaran CM/ KU Tampak Sakit Sedang GCS E4 M6 V5
TD 120/80 mmHg, RR 20x/menit, Suhu 37, Nadi 100x/m, SpO2 99%
BB 48kg
Pemeriksaan fisik:
Mata: Konjungtiva Anemis (-/-) Sklera Ikterik (-/-) RC +/+, isokor
Bibir: sianosis (-)
Leher: Pembesaran KGB: (-)
Thorax: bentuk simetris
Cor: B.Jantung S1/S2 regular (+) murmur (-) gallop(-)
Pulmo: Vesikuler (+/+) Rhonki(-/-) Wheezing(-/-)
Abdomen: Datar(+) Soepel(+) B. Usus (+). Nyeri tekan ulu hati (-) Hepatomegali (-) Splenomegali (-)
Ekstremitas: Akral Hangat (+/+) CRT<2 detik, oedema (-/-)
Ny. D, 27 tahun
S : Pasien datang dengan keluhan nyeri perut kanan bawah sejak 3 hari yang lalu, nyeri dirasakan
hilang timbul, nyeri tidak menjalar kebelakang. demam (+) sejak 3 hari yang lalu. Os sudah berobat
ke klinik namun dirujuk ke RS dengan alasan penyakit appendicitis. Mual (+) muntah (+) 2x, os
mengatakan nafsu makannya menurun karna mual.
O : kesadaran CM/ Keadaan umum: tampak sakit sedang GCS E4 M6 V5
TD 100/70 mmHg, RR 20x/menit, Suhu 38, Nadi 100x/m, SpO2 99%
BB 53kg
Pemeriksaan fisik:
Mata: Konjungtiva Anemis (-/-) Sklera Ikterik (-/-) RC +/+, isokor
Bibir: sianosis (-)
Leher: Pembesaran KGB: (-)
Thorax: bentuk simetris
Cor: B.Jantung S1/S2 regular (+) murmur (-) gallop(-)
Pulmo: Vesikuler (+/+) Rhonki(-/-) Wheezing(-/-)
Abdomen: nyeri tekan kanan bawah. B. Usus (+). Nyeri tekan ulu hati (-) Hepatomegali (-)
Splenomegali (-)
Rovsing sign (+)
Obbturator sign (+)
Psoas sign (+)
Alvarado score
Ekstremitas: Akral Hangat (+/+) CRT<2 detik, oedema (-/-)
A : Appendicitis
P : -ivfd RL 1500cc/24jam
-inj. Ondacetrone 3x4mg
-Inj. Ranitidine 2x50mg
tn. D, 40 tahun
pasien rujukan datang dengan keluhan tidak dapat BAB sejak 4 hari yang lalu, os mengeluh BAB
terasa sakit dan sedikit. Disertai tidak bias kentut sejak 4 hari, demam (-), mual (+) muntah (-) nyeri
perut dan terasa begah(+) batuk (-).
DM (-) Jantung (-)
P:
-ivfd RL 1500cc/24jam
- inj. Ranitidine 2 x 50mg
- inj. Ondancetron 3 x 4mg
-dc dan NGT
- ro thorax dan USG ada di pasien
-cek DPL, Diffcount, ur, cr, gds
tn: G, 54 tahun
P:- Cek DR & GDS
- Cefadroxil 2 x 1
- Paracetamol 3 x 1
Pasien datang dengan keluhan nyeri perut dibagian pusar dan keluar cairan, dikeluhkan sudah 1
MSMRS tetapi tadi malam mulai keluar cairan berwarna putih yang cukup banyak, mual (+) muntah
(-/-) demam (+) sejak lama dan bersifat hilang timbul, BAK dan BAB tidak ada keluhan.
O: KU: CM, baik
TD: 100/70 N: 97,HR: 80x/menit, RR: 20, S: 36.4
Kepala : CA (-/-), SI (-/-)
Leher: LGB tidak teraba
Thorax: Simetris
Cor: S1-2 reguler, murmur (-)
Pulmo: Vesikuler (+/+), Rh -/-, Wh -/-
Abdomen: Supel, Bu(+)n, NT (+) bagian pusar, keluar cairan bagian pusar
Extremitas : CRT
A: Abses Umbilical