Pertemuan 2: Wiraswasta Dan Wirausaha, Berpikir Perubahan

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 25

Pertemuan 2

Wiraswasta dan Wirausaha,


Berpikir Perubahan
KOMPETENSI DASAR DARI MK.
KEWIRAUSAHAAN

1). Menjadi Ilmuwan Dan Profesional Yang Berfikir


Kritis, Kreatif, Inovatif, Sistemik Dan Ilmiah

2). Menjadi Wirausahawan Yang Berbasis Ilmu


Pengetahuan, Dengan Modal “Bisnis”.
“B I S N I S“

“B = BERBASIS ILMU
“I = NOVATIF
“S = STRATEGI
“N = NIAT YANG KUAT
“I = INFORMASI DAN
TEKNOLOGI
“S = SUPEL
Hampir disetiap kesempatan, mahasiswa di tanya,
“Apakah tujuan anda setelah
Lulus kuliah dari UBSI?”

Ini jawabannya:
1. Mencari pekerjaan / jadi pegawai
2. Menjadi Wirausahawan
3. Menjadi karyawan sambil berwirausaha
Hasil Penelitian
alasan pilih no.1
Mahasiswa sulit untuk mau dan memulai berwirausaha dg
alasan mereka tdk diajar dan dirangsang berusaha sendiri.

Didukung oleh lingkungan budaya masyarakat dan keluarga


yg dari dulu selalu ingin anaknya menjadi orang gajian /
pegawai.

Para orang tua kebanyakan tdk memiliki pengalaman dan


pengetahuan berusaha.
FAKTANYA:
1. Banyak tenaga manusia sdh tergantikan mesin
(teller, penjaga toll, dll)

2. Serbuan Tenaga Kerja Asing dengan skill yang lebih


baik

3. Jumlah pekerjaan yang tersedia tidak sebanding


dengan jumlah lulusan sekolah dan Perguruan
Tinggi/pertumbuhan penduduk
Kondisi :

Job Fair
“Solusi”
 Lembaga pendidikan tinggi diharapkan mampu
menciptakan jiwa entrepreneur sehingga mereka
mampu mandiri dan menciptakan lapangan kerja.
(lulusannya mampu menjadi job creator dan
bukan hanya sekedar job seeker)

 Pendidikan Kewirausahaan/ Entrepreneurship


Indonesia perlu ditingkatkan.
Wiraswasta
Menurut literatur istilah wiraswasta = wirausaha.
Pelopor wiraswasta Indonesia adalah DR. Suparman
Suhamamijaya Menekankan adanya peluang kelompok kreatif
entrepreneur Indonesia untuk mengangkat bangsa dari
kemiskinan.

Istilah wiraswastawan dihubungkan dengan istilah saudagar,


berasal dari bahasa sansekerta yg memiliki pengertian :

Wiraswasta terdiri dari kata Wira, Swa, Sta.


Wira berarti manusia unggul, teladan, berbudi luhur, berjiwa
besar, berani, pahlawan/pendekar kemajuan & berwatak
agung. Swa berarti sendiri, dan Sta artinya berdiri.
Saudagar, Sau adalah seribu & dagar artinya akal. Jadi
artinya seribu akal.
Wirausaha
Istilah wirausaha berasal dari kata Entrepreneur (bahasa
Perancis) yg kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa
Inggris dengan arti between taker atau go-between
(Perantara).
Secara Harfiah Wira artinya berani sedangkan Usaha adalah
Daya Upaya

Kewirausahaan adalah hal-hal yang berhubungan dengan


keberanian seseorang dalam menjalankan kegiatan
bisnisnya
Entrepreneur adalah suatu kemampuan untuk mengelola
sesuatu yang ada pada diri kita untuk dimanfaatkan dan
ditingkatkan agar lebih optimal, sehingga dapat
meningkatkan taraf hidup kita

Sumber: Modul Kewirausahaan MGMP Kota Yogyakarta (2007)


Wirausaha Menurut Ahli
 Menurut ahli ekonomi, wirausaha adalah:
seorang/sekelompok orang yg mengorganisir faktor-faktor
produksi, alam, tenaga, modal & skill utk tujuan berproduksi
 Menurut Ahli psychologis wirausaha adalah
seorang yg memiliki dorongan kekuatan dari dalam untuk
memperoleh sesuatu tujuan, suka mengadakan eksperimen
atau untuk menampilkan kebebasan dirinya di luar kekuasaan
orang lain.
 Menurut Ahli bisnisman wirausaha
merupakan : ancaman, pesaing baru, bisa juga partner,
pemasok, konsumen / orang yg bisa diajak kerjasama.
 Menurut Ahli pemodal wirausaha adalah
seorang yg menciptakan kesejahteraan tetapi orang lain yg
menemukan cara baru utk menggunakan sumber daya,
mengurangi pemborosan dan menciptakan lapangan kerja.
Ada tiga jenis Wirausaha
(Ir.Ciputra)
1.Necessity Entrepreneur yaitu menjadi
wirausaha karena terpaksa dan desakan
kebutuhan hidup.
2.Replicative Entrepreneur, yang
cenderung meniru-niru bisnis yang sedang
ngetren sehingga rawan terhadap
persaingan dan kejatuhan.
3.Inovatip Entrepreneur, wirausaha
inovatip yang terus berpikir kreatif dlm
melihat peluang dan meningkatkannya.
MENGAPA HARUS JADI ENTREPRENEUR???
T Kiyosaki dalam bukunya Cash flow Quadrant. Beliau membagi manusia
ini dalam 4 kuadran, yaitu: E (employee), S (Self Employee), B (Business
Owner) dan I (Investor)
Wirausaha vs Karyawan
(A. sunarya, dkk, 2011:18)

No Wirausaha Karyawan
1. Penghasilan bervariasi, tidak teratur, Memiliki penghasil yang pasti dan teratur
sehingga merasa tidak aman sehingga merasa aman
2. Memiliki peluang untuk jadi orang Peluang kaya relatif
kaya
3. Pekerjaan bersifat tidak rutin Pekerjaan bersifat rutin
4. Kebebasan waktu yang tinggi Waktu tidak bebas
5. Ketidakpastian tinggi Ada kepastian
6. Kreativitas dan inovasi dituntut Menunggu instruksi
setiap saat
7. Ketergantungan rendah Ketergantungan Tinggi
8. Risiko Tinggi Risiko relatif rendah
9. Terbuka peluang untuk menjadi bos menjadi bos relatif sulit
10. Tanggung jawab besar Tanggung jawab relatif
Wirausahawan/entrepreneur
mempunyai Keuntungan sebagai berikut:

• Terbuka peluang untuk mencapai tujuan yang dikehendaki


sendiri
• Terbuka peluang untuk mendemonstrasikan kemampuan serta
potensi seseorang secara penuh
• Terbuka peluang untuk memperoleh manfaat dan keuntungan
secara maksimal
• Terbuka peluang untuk membantu masyarakat dengan usaha-
usaha konkrit
• Terbuka kesempatan untuk menjadi bos
Kelemahan menjadi wirausahawan:

• Memperoleh pendapatan yang tidak pasti, dan


memikul berbagai risiko

• Bekerja keras dan waktu/jam kerjanya panjang

• Kualitas kehidupannya masih rendah dampai usahanya


berhasil, sebab dia harus berhemat

• Tanggung jawabnya sangat besar, banyak keputusan


yang harus dia buat, walaupun dia kurang menguasai
permasalahan yang dihadapinya.
Bagaimana memulai ???
. Mindset Menggerakkan Perilaku
 Mindset adalah posisi atau pandangan mental seseorang yg
memengaruhi pendekatakan orang tersebut dalam
menghadapi suatu fenomena.
 Pola pikir atau mindset adalah keseluruhan/ kesatuan dari
keyakinan yang kita miliki, nilai-nilai yang kita anut, kriteria,
harapan, sikap, kebiasaan, keputusan.
 Mindset adalah pola pikir yg mencakup, hal-hal berikut:
1. Sumber pikiran dan memori
2. pusat kesadaran menghasilkan ide, persepsi, perasaan
3. Sikap mental dalam merespon sesuatu
4. Kepercayaan-kepercayaan yg memengaruhi cara pandang,
perilaku, atau sikap.
Jenis Mindset
Carol Dweck(2006)

1. Fixed Mindset
Memiliki keyakinan bahwa inteligensi, bakat,
sifat adalah sebagai fungsi hereditas/keturunan.
Ciri-cirinya:
• Menghindari adanya tantangan.
• Mudah menyerah.
• Menganggap usaha tidak ada gunanya.
• Mengabaikan kritik.
• Merasa terancam dengan kesuksesan orang
lain.
2. Growth Mindset (Mindset Berkembang)
• Mindset berkembang (growth mindset) ini
didasarkan pada kepercayaan bahwa
kualitas-kualitas dasar seseorang dapat
diolah melalui upaya-upaya tertentu.

• Memiliki keyakinan bahwa intelegensi,


bakat, dan sifat bukan merupakan fungsi.
hereditas/keturunan.
• Ciri-cirinya:
– Menerima tantangan dan bersungguh-sungguh
menjalankannya.
– Tetap berpandangan ke depan dari kegagalan
– Berpandangan positif terhadap usaha.
– Belajar dari kritik.
– Menemukan pelajaran dan mendapatkan
inspirasi dari kesuksesan orang lain.
Komponen Mindset
 Paradigma, adalah cara yg digunakan oleh
seseorang di dalam memandang sesuatu.
 Keyakinan dasar, adalah kepercayaan yg dilekatkan
oleh seseorang terhadap sesuatu.
 Nilai dasar, adalah sikap, sifat dan karakter yang
dijunjung tinggi oleh seseorang sehingga berdasarkan
tersebut nilai-nilai tersebut seseorang dibatasi.
 Bagaimana membentuk mindset positif, meliputi:
1. Masalah adalah hikmah
2. Fokus dan bersungguh-sungguh
3. Kerja keras dan pantang menyerah
4. Berpikir positif
5. Selalu bersyukur
Membentuk Mindset Entrepreneur
Berikut 9 kiat sukses untuk membangun pola pikir
positif bahwa wirausaha adalah cita-cita dan pilihan
terbaik.
1. Pengusaha pilihan mulia
2. Pengusaha kaya ide
3. Pengusaha mengatur waktu bukan diatur waktu
4. Pengusaha gajian tiap hari
5. Pengusaha itu bos
6. Pengusaha luas pergaulannya
7. Pengusaha itu mandiri
8. Pengusaha solusi kaya
9. Pengusaha mewariskan usahanya
Untuk memulai usaha,
kita hanya butuh 3M, yaitu :
1. Motivasi yg kuat,
2. Mindset yg tepat (produktif, kreatif, positif)
3. Make it (lakukan saja).
Untuk meningkatkan motivasi dlm berusaha, maka settinglah
hasrat menjadi crazy rich. Pupuklah hasrat tsb
dgn membayangkan bahwa seorang entrepreneur
akan mempunyai waktu yg luang dan ruang yg lapang.
Bagaimana Mencari Ide???
Ide usaha bermula dari:
1. Adanya masalah--- produk baru
2. Kesenjangan supply dan demand
3. Prinsip Bisnis 3M, meliputi:
 Mulai dari yang disukai/disenangi/ Hobby
 Mulai dari yang dikuasai
 Mulai sekarang.
4. Prinsip Bisnis 3A, meliputi:
 ATP ( Amati Tiru Persis)
 ATM (Amati Tiru Modifikasi)
 ABS ( Amati Buat sendiri )
Tugas kelp:
1. Setelah kelompok dan ide terbentuk, coba
jalankan.
2. Buatlah desain:
- Company Profile
- Katalog
- X Banner
- Brosur

Anda mungkin juga menyukai