Sesi 8
Sesi 8
Sesi 8
MANAJEMEN Jelaskan apa saja faktor yang Faktor-faktor yang mempengaruhi nilai opsi:
KEUANGAN mempengaruhi nilai opsi?
-Harga asset saat ini
-Harga exercise
-Tingkat bunga bebas risiko
-Jangka waktu akan jatuh tempo
-Volatility harga saham
MANAJEMEN The Universal Approach dalam MSDM Ada dua pendekatan, yaitu universal
OPERASI JASA memiliki perbedaan dengan Contingency approach dan contingency approach yang
Aproach. Uraikan perbedaannya dan digunakanuntuk menjelaskan hubungan
kapan sebaiknya digunakan antara MSDM dengan kinerja perusahaan.
Universal atau bestpractice approach
menyatakan hubungan langsung antara
pendekatan SDM dan kinerja,sedang
contingency approach menyatakan bahwa
sikap strategik organisasi baikmemperbesar
atau memperkecil dampak praktek SDM
pada kinerja. Universal approachmembantu
peneliti mendokumentasikan manfaat SDM
pada semua konteks, ceteris
paribus,sedangkan contingency perspective
membantu mencari lebih mendalam dalam
fenomenayang diturunkan dari teori yang
lebih situasional dan preskriptif untuk praktek
manajemen.
The Universal Approach dalam MSDM
Berbagai penelitian empiris telah menyatakan
bahwa praktek-praktekMSDM secara
langsungberpengaruh terhadap kinerja
perusahaan. Kegiatan pemilihan dan
pelatihan sering kaliberkorelasi dengan
produktivitas dan kinerja perusahaan.
Tema pokok yang mendasaripenelitian
tersebut adalah bahwa perusahaan harus
menciptakan high degree of
internalconsistency, atau kesesuaian antar
kegiatan SDM. Mendukung pandangan sistem
SDM dankesesuaian internal (internal
fi t) ditemukan bahwa praktek-praktek
difokuskan padamendorong komitmen
karyawan (misal desentralisasi
pengambilan keputusan, pelatihanyang
komprehensif, pemberian penghargaan,
dan parti sipasi karyawan)
berhubungandengan kinerja yang lebih
baik. Di sisi lain, praktek SDM yang berfokus
pada pengendalian ,efisiensi dan
pengurangan keahlian dan keleluasaan
berhubungan dengan peningkatan perputaran
kerja dan kinerja yang buruk. Selain itu,
investasi dalam kegiatan-kegiatan seperti
pemberian insentif atau kompensasi, teknik
pemulihan staf, dan partisipasi karyawanakan
menurunkan perputaran kerja, meningkatkan
produktivitas dan meningkatkan kerja melalui
pengaruh pengembangan keahlian dan
motivasi karyawan.
Contingency Approach dalam MSDM
Melalui pendekatan kontinjensi (contigency
approach), pengaruh praktik-praktik SDM
pada kiberja perusahaan dikondisikan oleh
sikap strategik organisasi. Jika pendekatan
perusahaan pada persaingan tergantung pada
kemampuan karyawan, kemudian praktik SDM
akan lebih memungkinkan memiliki dampak
pada kinerja. Secara umum, para peneliti
membuat perbedaan antara “low road”
strategis yang memfokuskan pada cost
reduction dan “high road” yang memfokuskan
pada kualitas, macam, atau jenis dan
pelayanan. Ada tiga strategi utama dalam
manufaktur yang berbeda satu sama lain,
yaitu cost, quality, dan flexibility. Setiap
strategi, berdasarkan pendapat ahli
contigency theory menyatakan bahwa sesuatu
berbeda mengenai peran potensial dari SDM
dalam memperbaikikinerja perusahaan.
Prespektif tersebut menyatakan bahwa sistem
SDM yang terbaik adalah tergantung pada
strategi pemanufakturan organisasi.
MANAJEMEN Sebutkan dan jelaskan strategi Strategi fungsional adalah strategi yang
STRATEGIK fungsional yang anda ketahui! membantu perusahaan menentukan cara
menggunakan dan mengelola sumber daya
Cantumkan sumber referensi yang dan keterampilan dengan cara yang paling
anda gunakan! efisien di setiap area operasinya, untuk
mencapai tujuan yang ditetapkan. Dalam
pengertian ini, strategi memungkinkan untuk
memaksimalkan produktivitas dan efisiensi
sumber daya dan keterampilan yang dimiliki
perusahaan. Jumlah strategi fungsional akan
tergantung pada jumlah departemen atau
kegiatan yang didedikasikan. Akibatnya,
strategi fungsional harus sesuai dengan
pendekatan kompetitif dan dengan strategi
umum tindakan perusahaan. Strategi ini
dirancang dan direncanakan oleh kepala atau
administrator masing-masing departemen
perusahaan. Selain itu, kapasitas fungsional
perusahaan diharapkan menjadi keunggulan
kompetitifnya. Jenis utama dari strategi
fungsional adalah:
1. Strategi produksi
Pada kenyataannya, strategi produksi
menentukan serangkaian tindakan yang harus
diikuti untuk mencapai proses produksi
barang atau penyediaan layanan. Ini
memerlukan seperangkat keputusan tentang
tujuan, kebijakan dan program aksi yang harus
dikembangkan untuk melaksanakan proses
produksi.
Juga, semua tindakan ini harus mengarah
pada pencapaian keunggulan kompetitif yang
konsisten dengan bentuk tindakan bisnis yang
digeluti perusahaan. Menjadi proses formal,
yang memungkinkan Anda secara logis
mengikuti langkah-langkah yang diperlukan
untuk proses produksi. Hal ini memungkinkan
proses untuk dilakukan dapat diprediksi dan
tanpa membuat kesalahan.
2. Strategi pemasaran
Di sisi lain, strategi pemasaran adalah
serangkaian tindakan yang ditujukan untuk
memuaskan kebutuhan konsumen. Hal ini
pada dasarnya didasarkan pada definisi
produk, bentuk komersialisasi, distribusinya,
dan layanan purna jual. Semua keputusan ini
akan difokuskan untuk mencapai kepuasan
maksimal dari kebutuhan konsumen.
Memang, strategi jenis produk yang akan
ditawarkan ke pasar harus ditentukan.
Penetapan harga produk. Definisi saluran
distribusi dan logistik yang akan dilaksanakan.
Terakhir, Anda harus menentukan strategi
komunikasi untuk menyampaikan pesan
kepada audiens sasaran.
3. Strategi sumber daya manusia
Selanjutnya, strategi sumber daya manusia
merupakan keseluruhan rangkaian tindakan
yang berupaya memaksimalkan potensi dan
kompetensi tenaga kerja dari personel yang
bekerja di perusahaan. Baik di tingkat pribadi
maupun kelompok. Tujuannya adalah untuk
membuat kinerjanya seefisien mungkin dan
untuk mencapai tujuan yang diusulkan.
Tentunya tindakan tersebut dimulai dari
proses rekrutmen, pelatihan dan motivasi staf.
Sehingga merekalah yang paling tepat untuk
mencapai keunggulan bersaing atas pesaing.
4. Strategi keuangan
Demikian pula, strategi ini harus secara
spesifik mendefinisikan bagaimana proses
pembiayaan perusahaan akan dicapai dan apa
yang akan menjadi sumber utama untuk
melakukannya.
Padahal, strategi keuangan sangat penting,
karena berdampak besar pada hasil umum
operasi perusahaan, karena menentukan
bagaimana memperoleh sumber daya untuk
operasinya. Tentu saja, proses kelangsungan
hidupnya di pasar tergantung pada ini.
5. Strategi penelitian dan pengembangan
Untuk bagiannya, strategi penelitian dan
pengembangan merupakan keseluruhan
rangkaian tindakan yang ditujukan untuk
menerapkan teknik dan prosedur baru untuk
meningkatkan rantai produksi dan proses
penyampaian nilai bagi pelanggan.
Di atas segalanya, mereka harus memasukkan
proses manajemen bisnis, proses teknologi,
cara-cara baru pelatihan dan memotivasi staf
untuk mencapai tujuan yang diusulkan.
Akhirnya, kita dapat menegaskan bahwa
strategi fungsional agar efektif harus
dikembangkan dan diterapkan secara
konsisten. Karena cara setiap departemen
perusahaan beroperasi memiliki dampak pada
yang lain. Jadi jika mereka tidak beroperasi
secara koheren dan terkoordinasi, tujuan yang
telah ditetapkan tidak akan tercapai.
Sumber : BMP EKMA4414/
https://pengertian.apa-itu.net/apa-yang-
dimaksud-dengan-strategi-fungsional.html