(Pembahasan Ajak Belajar Mandiri SIMAK UI) Paket 2
(Pembahasan Ajak Belajar Mandiri SIMAK UI) Paket 2
(Pembahasan Ajak Belajar Mandiri SIMAK UI) Paket 2
+ + =
a. –8
b. 8
c. 16
d. 28
e. 32
Cara :
(# − ,)& = # & − 3,# ) + 3,) # − ,&
.,/01 30/,40 = 503,6 ,3, 101,, 8,6, 3090ℎ,5 3,;0 !(# ) = # & − 6# ) + !# + +
−3, = −6 ⇒ , = 2
3,) = ! ⇒ 3 × 4 = ! ⇒ ! = 12
−,& = + ⇒ (−2)& = + ⇒ −8 = +
1 − #) < # + 1
#) + # > 0
# (# + 1) > 0
1 − # ) < −# − 1
#) − # − 2 > 0
(# − 2)(# + 1) > 0
!N8/K,5 0, # = 2 3,O # = −1
Y
3. Jika #S dan #) memenuhi persamaan 2(log W # )) − 6 XlogW )Z + 1 = 0 maka#S + #) =
a. 2
b. 4
c. 8
d. 12
e. 20
Cara :
Y
2(logW # )) − 6 XlogW )Z + 1 = 0
2,) − 6, + 4 = 0
(2, − 4)(, − 1) = 0
, = 2 ∨ , = 1
log W #S = 2 ∨ log W #) = 1
#S = 16 ∨ #) = 4
8,6, #S + #) = 20 (e)
`ab (&Ycd)
4. lim h =
Y→_ √fgY ijb )Y
&
a. − )
&
b. − W
S
c. − W
S
d. W
&
e. W
Cara :
`ab (&Ycd) c `ab &Y S &Y S & &
lim h = lim h = h × − )Y = ) × − ) = − W (b)
Y→_ √fgY ijb )Y Y→_ √fgY ijb )Y √f
S
5. 6 ∫_ (cos n# + # ) − 3# + 2)3# = (, − 1)(, − 5), maka nilai , adalah…
a. -2 atau -3
b. 0 atau -6
c. 2 atau -2
d. 0 atau 6
e. 2 atau 3
Cara :
S
6 ∫_ (cos n# + # ) − 3# + 2)3# = (, − 1)(, − 5)
S S & 1
6 Xd sin n# + & # & − ) # ) + 2# Zq = (, − 1)(, − 5)
0
S &
6 X0 + & − ) + 2Z − 0 = ,) − 5, − , + 5
2 − 9 + 12 = ,) − 5, − , + 5
,) − 6, = 0
, (, − 6) = 0
, = 0 ,5,K , = 6 (d)
, 2 −1 2 4 0
6. Diketahui s = t u dan v = t u dan x = t u serta AB=C. Maka nilai
/ 4 w −1 9 −2
2a+b-2c=…
a. -2
b. -1
c. 8
d. 10
e. 12
Cara :
sv = x
, 2 −1 2 4 0
t ut u=t u
/ 4 w −1 9 −2
−, + 2w 2, − 2 4 0
t u=t u
−/ + 4w 2/ − 4 9 −2
2, − 2 = 0 ⇒ , = 1
y
−, + 2w = 4 ⇒ −1 + 2w = 4 ⇒ w = )
2/ − 4 = −2 ⇒ / = 1
y
Q,30, 2, + / − 2w = 2(1) + 1 − 2 X)Z = −2 (a)
1 ,
7. Pada matriks s = X Z, jika bilangan positif 1, ,, w membentuk barisan geometri
/ w
berjumlah 13 dan bilangan positif 1, /, w membentuk barisan aritmetika, maka 3N5s = ⋯
a. 17
b. 6
c. -1
d. -6
e. -22
Cara :
1 ,
s=X Z
/ w
• 1, ,, w membentuk barisan geometri berjumlah 13, maka
{) ) = {S × {& ⇒ ,) = w … (1)
1 + , + w = 13 … (2)
Dari persamaan (1) dan (2) didapat :
,) + , − 12 = 0
(, + 4)(, − 3) = 0
B,30, , = 3 3,O w = 9
• 1, /, w membentuk barisan aritmatika, maka
2{) = {S + {&
2/ = w + 1
6,;NO, w = 9, 8,6, / = 5
1 3
Jadi, s = X Z
5 9
3N5s = 9 − 15 = −6 (d)
} = N &Y + 4N cyY
27N &Y − 500N cyY + s(3N &Y − 20N cyY ) + v(N &Y + 4N cyY ) = 0
S S
9. Jika tan(# + }) = ) dan tan(# − }) = & dengan # dan } merupakan sudut lancip, maka
1 + tan # = ⋯
a. 1 − √2
b. √2 − 1
c. 1
d. √2
e. 1 + √2
Cara :
Diketahui rumus :
Ö Ö
×
Maka, tan 2# = Ü h
Ö Ö =1
ScX × Z
Ü h
) ijb Y
Diketahui rumus : tan 2# = ScijbÜ Y
Maka,
) ijb Y
ScijbÜ Y
=1
tan) # + 2 tan # − 1 = 0
(tan # + 1)) − 2 = 0
tan # + 1 = √2 (d)
10. Diberikan kubus svx. àâä. dengan permukaan berbahan karton. Sebuah titik R
terletak pada rusuk xä sehingga xR ∶ Rä = 2 ∶ 5. Jika bidang Rv membagi kubus
menjadi dua bagian, perbandingan luas permukaan karton adalah …
a. 73 : 17
b. 73 : 15
c. 73 : 12
d. 73 : 11
e. 73 : 9
Cara :
åK,1 !N;8K6,,O = 61 ) = 6(7,)) = 294 ,)
S
[vxR] = [xR] = × 7, × 2, = 7,)
)
S Wè
[vx ] = × 7, × 7, =
) )
,)
S
11. Diberikan sistem persamaan 2# ) + } ) + 3#} − 12 = 0, # ) + ) } ) + 2#} − 7 = 0. Jika
(#, }) adalah pasangan bilangan real tak bulat yang memenuhi sistem tersebut, nilai # −
}+2 =⋯
a. 2
S
b. − )
c. 0
S
d. )
e. 2
Cara :
2# W − 6# ) + 4 = 0
(2# ) − 4)(# ) − 1) = 0
#S = −√2 ∨ #) = √2 ∨ #& = −1 ∨ #W = 1
õúùõñ Yûc√)⇒üûc√) ⎫
†îñî Ycüg)ûc√)cÉc√)Ñg)û)⎪
Q,30, # − } + 2 = 2 (e)
õúùõñ Yû√)⇒üû√) ⎬
⎪
†îñî Ycüg)û√)c√)g)û) ⎭
12. Luas daerah yang dibatasi oleh parabola } = # ) − 6# + 9 dan garis } = # − 1 adalah…
a. 4 satuan luas
S
b. 4 ) satuan luas
c. 16 satuan luas
S
d. 20 ) satuan luas
e. 31 satuan luas
Cara :
Titik potong kedua persamaan :
# ) − 6# + 9 = # − 1
# ) − 7# + 10 = 0
(# − 5)(# − 2) = 0
# = 5 3,O # = 2
Luas daerah arsir : Gambar kurva :
y y
∫) (# − 1 − # ) + 6# − 9)3# = ∫) (−# ) + 7# − 10)3#
S ê y S)y Sêy f
= q− & # & + ) # ) − 10#q = X− &
+ )
− 50Z − X− & + 14 −
)
)y )• è S
20Z = − •
− X− & Z = ) = 4 ) (b)
d d
13. Jika sin # − cos # = ,, dengan W < # < ) , maka …
S
(1) sin) # − cos ) # = − ) (√3 + 2,) − ,W )
S
(2) sinW # + cos W # = f (−3,W + 6,) + 5)
Scî Ü
(3) sin 2# = )
c&î ¶ c)î Ü gfîgS&
(4) tan # + cot ) # =
)
)(î ¶g)î Ü gS)
Cara :
sin # − cos # = ,
2 sin # cos # = 1 − ,)
S î¶
= ) + ,) − )
(pernyataan (2) salah))
14. Jika sisa pembagian ß (# ) oleh (# ) − 1) adalah −# + 3 dan sisa pembagian ß(# ) oleh
(# ) − 4) adalah # + 1, maka..
(1) Sisa pembagian (# − 2)ß(#) oleh (# ) − # − 2) adalah 4# − 7
(2) Sisa pembagian # ) ß(#) oleh (# ) + # − 2) adalah −2#
(3) Sisa pembagian ß (−# )) oleh (# ) − 3# + 2) adalah −5# + 9
(4) Sisa pembagian −ß(#) oleh (# ) + 3# + 2) adalah −5# − 9
Cara :
# = −1 ↔ (−1 − 2)ß(−1) = −, + /
−3 × 4 = −, + /
−12 = −, + /
# = 2 ↔ (2 − 2)ß(2) = 2, + /
0 = 2, + /
Jika kita eliminasi dua persamaan terakhir, diperoleh , = 4 dan / = −8, jadi sisa
pembagiannya adalah 4# − 8. Pernyataan (1) salah
(2) Sisa pembagian # ) ß(#) oleh (# ) + # − 2) adalah −2#. Misalkan sisa pembagian
# ) ß(#) adalah ,# + /, maka
# ) ß (# ) = . (# )(# ) + # − 2) + ,# + /
# ) ß (# ) = . (# )(# − 1)(# + 2) + ,# + /
# = 1 ↔ 1) ß (1) = , + /
2 =,+/
−4 = −2, + /
Jika kita eliminasi dua persamaan terakhir, diperoleh , = 2 dan / = 0, jadi sisa
pembagiannya adalah 2#. Pernyataan (2) salah
Karena pernyataan (1) dan (2) salah, pasti pernyataan (3) juga salah. Maka pernyataan
yang benar hanya (4) (d)
Cara :
1 √3 1
=,× + × ´1 − ,) = (, + ´3 − 3,)
2 2 2
S S S S
(1) − 4 sin 70° = î − 4 × ) É, + √3 − 3,) Ñ = î − 2É, + √3 − 3,) Ñ
`ab S_°
S S
(2) + 4 sin 70° = î + 2É, + √3 − 3,) Ñ
`ab S_°
S S
(3) + 4 sin 70° = î + 2É, + √3 − 3,) Ñ
`ab S_°
S S
(4) − 16 sin 70° = î − 8É, + √3 − 3,) Ñ
`ab S_°
5
0 (−10 − 15)?/A
-5 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 .(567→569) = = −25?/A 7
(3 − 2)A
-10
-15 t (s)
Lalu gunakan persamaan GLBB dan cari detik
keberapa antara detik ke 2 dan 3, saat nilai !5 =
Sebuah partikel bergerak dalam satu dimensi 0 ?/A. Kita tau bahwa pada saat t =2 nilai !D =
mengikuti pola kecepatan seperti pada grafik. 15 ?/A. Maka
Tentukan kecepatan rata-rata partikel dari t=0
sampai t=10 detik! !5 = !D + .. 2
a. 3,75 m/s 0 = 15 + (−25). 2
b. 4 m/s 15
2=
c. 3,5 m/s 25
d. 2,75 m/s
e. 5m/s Artinya pada saat (2+t) detik, kecepatan !5 = 0 ?/A
(2 + 2,6)N15 (2 + 3,4)N10
'()*+,-.ℎ., = −
2 2
(2 + 1)N20
+ + 0
2
'()*+,-.ℎ., = 37,5 ?
37,5 ?
!"#$ = = 3,75 ?/A
(10 − 0)A
17. Perhatikan gambar rangkaian dibawah ini ! Perhatikan gambar rangkaian berikut!
RL − 3R9 + RT = 0 … … ('()A.?.., 7)
2RL − 3R9 − 4RT = 0 … … ('()A.?.., 8)
1
RT = RL … . . ('()A.?.., 9)
5
Beda potensial dari A ke F ditinjau dari jalur ADEFA
adalah
RI = R9 + RT
RL + RT = 3R9
Gabungkan persamaan 7 dan 11 maka kita dapatkan
bahwa:
YZ[ = V(RL + RT + RT )
YZ[ = V (RL + 2RT ) … ('()A.?.., 12)
1
YZ[ = V \RL + 2N ] RL ^ _
5
7
YZ[ = RL V
5
Karena soal memberikan bahwa RL = 4` dan R= 5Ω
7
YZ[ = (4)(5) = 28 !ab2
5
18. Perhatikan gambar sistem berikut! Untuk menjawab pertanyaan ini kita lihat dulu analisa
secara gambar :
G
+
p
o
?h
n
?h
c
dengan massa m = 10 kg dan panjang L= 1 m
c
q
e⃗g = wG(−1x) N p(−ŷ)z
2
e⃗g + ?h sin c l̂ = 0
RGp(−l̂) + ?h sin c l̂ = 0
(−RGp + ?h sin c)l̂ = 0
?h sin c = RGp
?h sin c
R = … . ( '()A.?.., 3)
Gp
{ = +. V … ('()A.?.., 4)
?hV sin c
{ =
Gp
(10)(10)(3) sin 37
{ =
(1)(1)
{ = 180 !ab2
19. Jika N dan o menyatakan jarak dari suatu objek Perhatikan gambar cermin berikut
dan bayangannya dari focus sebuah cermin
spherical dengan panjang focus |, lalu nilai
d}
dari ~ sama dengan…
a. 1
b. 2
c. 3
d. 4
e. 5
N
o
1 1 1
= + … ('()A.?.., 1)
| A A′
Dimana,
A = | + N … ('()A.?.., 2)
A′ = | + o … ('()A.?.., 3)
1 1 1
= +
| | + N | + o
1 | + o + | + N
=
| (| + N )(| + o)
| 7 + |(N + o) + No = |(2| + N + o)
| 7 + |N + |o + No = 2| 7 + |N + |o
No = | 7
Sehingga didapatkan,
No
=1
|7
20. Diketahui 2 batang persegi panjang memiliki Resistansi termal tiap batang adalah R. Dalam kasus
resistansi termal masing-masing sebesar R. (i) batang-batang tersebut dihubungkan secara seri.
Kedua persegi panjang tersebut dihubungkan Sehingga, Resistansi termal total seri (VÅ ) adalah
seperti gambar berikut
VÅ = V + V = 2V
21. Pada suatu waktu tertentu rasio jumlah substansi Pertama kita cari koefisien waktu patuh ( n )
radioactive A dan B adalah 2:1. Jika waktu
paruh mereka adalah 12 dan 16 jam. Maka 2
, =
setelah 2 hari, berapa rasio substansi radioaktif ÑL
7
tersebut ?
a. 1:1 5 7 d 7T ä"ã
b. 1:2 ,Z = = L7 ä"ã = 4
uáà v
c. 1:3 â
d. 1:4
5 7 d 7T ä"ã
e. 2:1 ,å = = LI ä"ã = 3
uáà v
ç
22. Sebuah partikel bergerak dengan osilasi Pertama-tama kita Analisa untuk pergerak selama t1!
harmonic sederhana. Pergerakan partikel
tersebut memenuhi hubungan N = ` sin(í2). `
N = ` sin(í2L ) =
Partikel tersebut membutuhkan waktu t1 untuk 2
Z 1
bergerak dari N = 0 ke N = 7 dan waktu sebesar sin(í2L ) =
Z
2
t2 untuk bergerak dari N = ke N = `. 1 ï
7 í2L = sinìL \ _ = 30î =
Berapakah rasio t1:t2? 2 6
a. 1 : 5 Sehingga didapatkan,
ï
b. 1 : 4 2L =
6í
c. 3 : 1 Kita tau bahwa jika untuk pergi dari N = 0 ke N = `
d. 1 : 2 Dibutuhkan waktu sebesar P. Dimana P adalah,
e. 1 : 3
' = 2L + 27
Sehingga kalau kita kalkulasikan akan menjadi
seperti ini,
N = ` sin(í') = `
sin(í {2L + 27 }) = 1
ï
í{2L + 27 } = sinìL (1) =
2
Sehingga didapatkan,
ï
2L + 27 =
2í
ï ï
+ 27 =
6í 2í
ï
27 =
3í
Sehingga kita dapat kan ratio t1:t2 adalah ,
ï
2L 6í 1
= ï =
27 2
3í
23. Frekuensi garpu tala A adalah 5% lebih banyak Asumsikan frekuensi garpu tala standar adalah P hz.
daripada frekuensi garpu tala standar. Frekuensi Pertama tentukan frekuensi standar garpu tala A dan
garpu tala B adalah 6% lebih kecil daripada B sebagai fungsi dari P.
frekuensi garpu tala standar yang sama. Ketika
garpu tala A dan B terdengar bersamaan, 5 6
'Z = ' + ' -., 'å = ' − '
terdengar sebesar 22 ketukan/detik. Maka 100 100
frekuensi garpu tala standarnya adalah…
Berdasarkan kalimat
a. 180 hz
b. 190 hz “Ketika garpu tala A dan B terdengar bersamaan,
c. 200 hz terdengar sebesar 6 ketukan/detik”
d. 210 hz
e. 230 hz Artinya terdapat frekuensi ambang atau perbedaan
frekuensi antar kedua garpu tala tersebut sebesar
∆' = 22 ℎn = 22 1(231.,/-(2+1
Kita tau,
∆' = '5òô5öè$$ö − '5òôòèõ"ú = 'Z − 'å
5 6
∆' = \' + ' _ − \' − ' _
100 100
11
∆' = ' = 22 ℎn
100
' = 200 ℎn
24. Perhatikan gambar berikut! Pada permukaan atas benda akan mengalami gaya
sebesar eZ = 'Z `Z dengan arah gayanya kebawah
karena permukaannya mengarah keatas. Ingat,
tekanan bukan gaya sehingga sehingga e⃗ = '`⃗ , e⃗
searah dengan arah normal luasan A.
° = ?h
° = G9 ù h
sss⃗ = G9 ù h (− y
° ü ) … ('()A.?.., 3)
eZ N
eÅ
°
eß
¢ e⃗ = 0
sss⃗ + sssss⃗
° e` + sssss⃗
ep + ssss⃗
eA = 0 … ('()A.?.., 4)
G
{G9 ù h (− y
ü )} + £\'D + ùh _ G7 (−y
ü)§
2
3G G7
+ •\'D + ùh _ ( y ü )¶ + sss⃗
eÅ = 0
2 4
G
sss⃗
eÅ = £\'D + ùh _ G7 (y
ü)§ + {G9 ù h (y
ü)}
2
3G G7
− •\'D + ùh _ ( y ü )¶
2 4
9 3
sss⃗
eÅ = \ ùhG9 + 'D G7 _ ŷ
8 4
Pernyataan 1 SALAH,
Berdasarkan persamaan 2, jika ® menyatakan
koefisien termal dari ekspansi volume maka dapat
dinyatakan,
-Y = ®Y-Ñ … ('()A.?.., 3)
Melihat persamaan 2 dan 3 terdapat kemiripan yang
dapat kita simpulkan bahwa koefisien termal dari
ekspansi volume (®) dapat dinyatakan dengan,
1
® = = Ñ ìL
Ñ
Jawaban : D
26. Besar nilai tegangan dan arus dari listrik AC Pernyataan 1 BENAR
untuk 1 periode rata-rata nya nol.
Pernyataan 2 BENAR
Sebab
Kedua pernyataan saling berhubungan
Tegangan listrik dan arus listrik yang
dihasilkan oleh generator AC memiliki bentuk Jawaban : A
sinusoidal
27. Dari keadaan diam, sebuah benda yang ada Pernyataan 1 SALAH, Menurut hukum 1 newton
pada bidang horizontal dan licin ditarik oleh yang lebih dikenal dengan sifat kelembaman.
dua gaya yang arahnya berlawanan dan Kecendrungan benda untuk mempertahankan
keadaannya. Jika Resultan dari gaya yang bekerja
besarnya sama. Sehingga benda akan bergerak pada sistem adalah nol maka sistem tersebut memiliki
lurus beraturan percepatan nol. Memiliki percepatan nol belum
berarti benda tersebut bergerak dengan kecepatan
Sebab konstan. BISA JADI memang pada awalnya benda
nya emang diam lalu ditarik oleh dua gaya yang
Gerak lurus beraturan merupakan gerak dengan saling berlawanan dengan arah yang sama.
kecepatan konstan.
Sehingga dapat disimpulkan hubungannya adalah
Pernyataan 2 BENAR.
¨≠
!5 = Æ
V
Dapat dilihat kecepatan orbit (!5 ) tidak dipengaruhi
oleh massa satelit.
!2
©¨≠ ¨≠
V
í = = =Æ
V V V3
Dapat disimpulkan bahwa,
3
í ∝ V2
Pernyataan 3 SALAH, untuk membuktikan hal ini
gunakan hukum kekekalan energi agar mudah untuk
menganalisis soal.
¥
1
− ≥ e™ -) + ?(!ãöè )7 = 0
ô 2
¥
1
?(!ãöè )7 = ≥ e™ -)
2 ô
¥
1 ¨≠?
?(!ãöè )7 = ≥ -)
2 ô V7
1 ¨≠? ∞
? (!ãöè )7 = − ] ^│
2 V )
1 ¨≠?
?(!ãöè )7 = − ]0 − ^
2 )
1 ¨≠?
?(!ãöè )7 = − ]0 − ^
2 )
1 ¨≠?
?(!ãöè )7 =
2 )
Sehingga didapatkan,
2¨≠
!ãöè = Æ
)
Pernyataan 4 BENAR, hukum ini disebut hukum
kepler 3 dimana persamaan yang diberikan adalah
ÑL 7 VL 9
\ _ =\ _
Ñ7 V7
Jawaban : D 4 saja
29. Energi potensial sebuah partikel bermassa 1 kg Pernyataan 1 BENAR,
yang bebas bergerak di sumbu x diberikan
dengan persamaan potensial berikut : Kita tau bahwa energi mekanik sistem sebesar 2
joule. Untuk mencari energi potensial (∞') gunakan
T 7
N N rumus :
Y (N ) = u − v Öa3b(
4 2
Total energi mekanik dari partikel tersebut - Y (N ) - NT N7
∞' = = u − v
adalah 2 joule. -N -N 4 2
1) Energi potensial partikel tersebut adalah
N(N 7 − 1) ∞' = N(N 7 − 1) … ('()A.?.., 1)
2) Energi potensial minimum terjadi
Ketika N = 0 dan N = ±1 Pernyataan 2 SALAH,
3) Energi kinetik maksimum sebesar
û Untuk mencari Energi potensial minimum, terjadi
T
∏a3b(
9 saat nilai,
4) Kecepatan maksimum sebesar m/s - Y (N )
√9
=0
-N
N (N 7 − 1) = 0
Maka solusinya adalah,
N = 0 dan N = ±1
Pernyataan 3 BENAR,
9
∞±´"≤Åöã∫ã = ∏a3b(
4
Pernyataan 4 SALAH,
1 9
∞±´"≤Åöã∫ã = ?(!ã"≤Åöã∫ã )7 = ∏a3b(
2 4
1 9
(1)(!ã"≤Åöã∫ã )7 = ∏a3b(
2 4
Maka didapatkan
3 ?
!ã"≤Åöã∫ã = ⁄A
√2
Jawaban : B
30. Sebuah bola dengan massa M dan radius R Pernyataan 1 BENAR, berdasarkan hukum gravitasi
mengalami gaya Tarik sebesar F terhadap newton kita dapatkan
sebuah bola dengan massa m yang berjarak 2R
dari pusat O. Sebuah bagian berbentuk bola dari
M dengan diameter sebesar R diambil keluar ¨≠? ¨≠?
e = =
seperti pada gambar. (2V)7 4V7
Pernyataan 2 BENAR,
≠ 4 V 9 ≠
' = N ï \ _ =
4 9 3 2 8
3 ïV
Jawaban : E
31. Untuk sifat basa hidroksida (melepas OH-), dri kiri ke kanan berkurang, dan sifat asam
hidroksida(melepas H+) bertambah. Sedangkan untuk kelektronegatifan, dri kiri ke kanan
bertambah besar. Maka jawaban adalah C
32. Reaksi disproporsionasi adalah reaksi redoks di mana suatu unsur dari suatu reaksi mengalami
oksidasi dan reduksi sekaligus membentuk dua produk yang berbeda. Maka jawabannya adalah
D
33. Dilihat dari nomor atomnya, maka X adalah Al dan Y adalah P, maka dengan begitu kepolaran
senyawa yg terbesar adalah XCl3>YCl3>YCl5
!"#×%"&"''×!(
mol H2O sisa = !(×%"
!"#×"&"#×)
= !(×"
= 25/36
massa H2O = 18 x 25/36 = 12,5
35. untuk kation, maka kita harus mencari unsur di periode 4, untuk anion kita harus mencari unsur
di periode ketiga, dan untuk logam mulia, konfigurasi yang sama adalah Argon. Maka jawaban
yang benar adalah Ca2+
36. dengan meliat jumlah elektron pada konfigurasi elektron, maka elektron berkurang 3. Dan
jawaban yang tepat adalah W3+
37. Q=CxΔT
=150kJ x 5 = 750kJ
mol Ca(OH)2 = 29,6/74=0,4
Entalpi penetralan adalah perubahan entalpi (ΔH) yang dihasilkan pada reaksi penetralan asam
(H+) oleh basa (OH–) membentuk 1 mol air. Berarti 1 mol air membutuhkan 0,5 mol Ca(OH)2.
Kalor penetralan=750/0,4 x 0,5=837,5
#,!"×!'''×123323456272
40. 1,024 = !''×"#'
100 × 250
89::9:;<=9>9 = 1.024
5,12 × 1000
massa senyawa = 5 gram
42.
Δn bernilai 0, karena kedua ruas memiliki nilai yang sama pada jumlah
koefisien. Maka pernyataan benar.
Menurut prinsip Le Chatelier, nilai Kc dapat dipengaruhi oleh suhu. Maka pernyataan benar.
Namun, tidak ada korelasi antara sebab dan akibat. Maka jawaban adalah B
3. Trigliserida terbentuk dari esterifikasi ... molekul asam lemak dengan ... molekul gliserol
(A) 2,1
(B) 3,1
(C) 1,1
(D) 1,3
(E) 1,2
5. Dua molekul asetil KoA yang memasuki siklus krebs akan menghasilkan
(A) 2 NADH + 2 FADH2 + 1 GTP
(B) 2 NADH + 2 FADH2 + 2 GTP
(C) 3 NADH + 1 FADH2 + 1 GTP
(D) 6 NADH + 2 FADH2 + 2 GTP
(E) 3 NADH + 1 FADH2 + 4 GTP
7. Seorang pria yang terlahir dari ayah buta warna dan ibu normal menikahi wanita yang ibunya
buta warna dan ayah normal. Berapa persen kemungkinan anak laki-laki yang buta warna dari
pasangan ini?
(A) 25%
(B) 37,5%
(C) 0%
(D) 50%
(E) 75%
9. Material genetik yang ditemukan dalam HIV (human immunodeficiency virus) adalah
(A) RNA rantai ganda
(B) dua buah RNA rantai tunggal
(C) DNA rantai ganda
(D) DNA rantai tunggal
(E) dua buah DNA rantai ganda
10. Proses pengenalan patogen tidak aktif yang dilemahkan ke dalam tubuh manusia disebut...
(A) imunisasi
(B) vaksinasi
(C) atenuasi
(D) A dan B benar
(E) bukan salah satu di atas
11. Sifat dari molekul yang dapat dijadikan sebagai material genetik adalah...
13. Daerah spektrum warna berikut ini yang dapat diabsorbsi maksimum oleh klorofil adalah...
(1) Biru
(2) Hijau
(3) merah
(4) kuning
SEBAB
Fosforilasi tingkat substrat membutuhkan elektron yang bergerak melalui rantai transport
elektron.
18. Jika tidak ada laktosa, enzim lactose permease tidak dapat disintesis.
SEBAB
Dalam keadaan tidak ada laktosa, protein regulator (repressor) akan aktif dan berikatan dengan
lac O (operator).
SEBAB
Clostridium adalah kelompok bakteri pengikat nitrogen yang hidup bebas (non-simbiotik).
20. Dua molekul asam amino sistein dapat membentuk ikatan disulfida.
SEBAB