Makalah Gerak Harmonis Sederhana
Makalah Gerak Harmonis Sederhana
Makalah Gerak Harmonis Sederhana
KELAS 10 MIPA 5
Contoh dari gerak osilasi adalah gerak osilasi pada bandul, dimana gerak
bandul merupakan gerak harmonik sederhana yang memiliki amplitudo kecil.
Bandul sederhana atau ayunan matematis merupakan sebuah partikel yang
bermassa m yang bergantung pada suatu titik tetap dari seutas tali yang massanya
diabaikan dan tali ini tidak dapat bertambah panjang (pada gambar 1) merupakan
bandul sederhana yang terdiri dari panjang tali l dan beban bermassa m. Gaya
yang bekerja pada beban adalah beratnya mg dan tegangan T pada tali. Tegangan
tali disebabkan oleh komponen berat Fn = mg cos θ, sedangkan komponen mg sin
θ bekerja untuk melawan simpangan. Mg sin θ inilah yang dinamakan gaya
pemulih (Fr). Jika bandul tersebut berayun secara kontinu pada titik tetap (0)
dengan gerakan melewati titik kesetimbangan c sampai berbalik ke Bʹ ( B dan Bʹ
simetris satu sama lain ) dengan sudut simpangan θο relatif kecil maka terjadi
ayunan harmonis sederhana. Apabila suatu benda dilepaskan dari ketinggian
tertentu, maka benda tersebut akan jatuh dan bergerak mengarah kepusat bumi.
Percepatan yang dialami oleh benda yang jatuh tersebut disebabkan oleh adanya
gravitasi bumi. Percepatan gravitasi bumi dapat diukur dengan beberapa metode
eksperimen salah satunya adalah ayunan bandul matematis yang terdiri atas titik
massa m yang digantung dengan menggunakan seutas tali tak bermassa (massa
diabaikan) dengan ujung atasnya dikaitkan dindng diam. Pada sistem bandul
sederhana, benda bergerak pada sumbu gerak yang hanya dkendalikan oleh
gravitasi bumi dengan periode ayunan dapat ditentukan dengan menggunakan
persamaan : T = 2π √ 𝑙 /𝑔
Bila suatu benda bergerak bolak – balik terhadap suatu titik tertentu, maka
benda tersebut dinamakan bergetar, atau benda tersebut bergetar. Dalam ilmu
fisika dasar, terdapat beberapa kasus bergetar diantaranya adalah gerak harmonik
sederhana (GHS) adalah gerak bolak – balik suatu benda yang melalui titik
kesetimbangan tertentu dengan banyaknya getaran benda dalam setiap detik selalu
konstan. Gerak harmonik sederhana terjadi karena adanya gaya pemulih atau
restoring force. Dinamakan gaya pemulih karena gaya selalu melawan perubahan
posisi benda agar kembali ketitik setimbang. Karena itulah terjadi gerak
harmonik. Pengertian sederhana adalah bahwa kita mengaggap bahwa tidak ada
gaya disipatif, misalnya gaya gerak dengan udara, atau gaya gesek antara
komponen sistem (pegas dengan beban) atau pegas dengan statifnya
BAB 3
PENGAMBILAN DATA (PRAKTIKUM)
Dari percobaan atau praktikum yang telah dilakukan diambil data sebagai berikut :
1) Penentuan Periode ( T )
T = 𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎: 𝑛
= 12,13 : 10
= 1,213 sekon
https://www.academia.edu/30628093/
PENENTUAN_PERCEPATAN_GRAVITASI_BUMI_DENGAN_MET
ODE_BANDUL_SEDERHANA
LAMPIRAN