YTg 2 MJ Yx MDC 4 MGVJ MDVi MM Q4 MWI5 NWYx NTYx NGQ4 MTRK YTNm M2 Q4 OA
YTg 2 MJ Yx MDC 4 MGVJ MDVi MM Q4 MWI5 NWYx NTYx NGQ4 MTRK YTNm M2 Q4 OA
YTg 2 MJ Yx MDC 4 MGVJ MDVi MM Q4 MWI5 NWYx NTYx NGQ4 MTRK YTNm M2 Q4 OA
NIT.03.15.061.1.41
TAHUN 2019
i
PERNYATAAN KEASLIAN
merupakan karya asli seluruh ide yang ada dalam karya ilmiah terapan (KIT) tersebut,
kecuali tema dan yang saya nyatakan sebagai kutipan, merupakan ide saya sendiri.
Jika pernyataan di atas terbukti tidak benar, maka saya bersedia bersedia menerima
sanksi yang ditetapkan oleh Politeknik Pelayaran Surabaya.
SURABAYA, ……….……...2019
ii
PERSETUJUAN SEMINAR
KARYA ILMIAH TERAPAN
SURABAYA,..................................
Menyetujui:
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui:
Ketua Jurusan Nautika
iii
PENGESAHAN
KARYA ILMIAH TERAPAN
Menyetujui:
Semuel D Parerungan, S.H, M.H Manungku Trinata Pramudhita Sigit Purwanto, M.M
Penata (III/c) Penata (III/c) Penata (III/c)
NIP. 197404261998081001 NIP. 197703232010121001 NIP. 198006182008121001
Mengetahui:
Ketua Jurusan Nautika
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa dengan segala berkat, rahmat,
karya ilmiah terapan ini. Adapun karya ilmiah terapan ini disusun guna memenuhi
Hal ini dikarenakan pengalaman yang dimiliki oleh penulis masih kurang. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan kepada para pembaca untuk memberikan kritik
dan saran yang sifatnya membangun dan dapat digunakan untuk menyempurnakan
Pada kesempatan kali ini, penulis ingin menyampaikan banyak terima kasih
kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyelesaian karya ilmiah terapan
v
6. Seluruh Taruna/i Politeknik Pelayaran Surabaya yang telah membantu
ini
7. Seluruh kru “MT. Serena III” yang telah membantu dalam pengumpulan
Akhir kata penulis berharap semoga karya ilmiah terapan ini dapat
bermanfaat bagi pembaca dan bagi penulis khususnya. Semoga Tuhan Yang Maha
selanjutnya.
Surabaya, ……………..2019
vi
ABSTRAK
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang
menghasilkan data deskriktif yang memberi gambaran secermat mungkin dari
observasi dan perilaku yang diamati.
Sesuai dengan fakta yang penulis temukan di lapangan walaupun IMO telah
membuat berbagai prosedur dan aturan akan tetapi para pelaut di laut masih belum
benar-benar menerapkan Marine pollution ini dalam keseharian perkerjaan mereka
di atas kapal. Dengan masih terjadinya beberapa kesalahan maupun kelalaian yang
disebabkan karena ketidakpahaman para kru kapal terhadap pentingnya penerapan
MARPOL annex V yang membuktikan bahwa MARPOL sangatlah berpengaruh
pada kelangsungan hidup para biota laut.
vii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i
PERNYATAAN KEASLIAN .......................................................................... ii
PERSETUJUAN SEMINAR ........................................................................... iii
PENGESAHAN PROPOSAL.......................................................................... iv
KATA PENGANTAR ..................................................................................... v
ABSTRAK ....................................................................................................... vii
DAFTAR ISI .................................................................................................... viii
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... x
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xi
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ....................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................. 3
C. Batasan Masalah..................................................................... 4
D. Tujuan Penelitian ................................................................... 4
E. Manfaat Penelitian ................................................................. 4
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori ....................................................................... 5
1. Pencemaran laut ......................................................... 5
a) Pengertian ....................................................... 5
b) Dampak .......................................................... 6
2. Sampah (GARBAGE) ................................................ 7
a) Pengertian ....................................................... 7
b) Jenis-jenis ....................................................... 8
3. Marine Pollution (MARPOL) .................................... 9
a) Pengertian ....................................................... 9
b) Penerapan ....................................................... 10
viii
c) Penanggulangan ............................................. 11
B. Kerangka Pemikiran ............................................................... 14
BAB III : METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ...................................................................... 15
B. Waktu Dan Tempat Penelitian .............................................. 15
1) Waktu ........................................................................ 15
2) Tempat....................................................................... 16
C. Sumber Data .......................................................................... 16
D. Teknik Pengumpulan Data .................................................... 17
E. Teknik Analisis Data ............................................................. 18
F. Prosedur Penelitian................................................................ 19
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran umum objek yang di teliti .................................... 22
B. Hasil penelitian...................................................................... 24
C. Analisis data ......................................................................... 26
D. Pembahasan ........................................................................... 27
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ........................................................................... 30
B. Saran ...................................................................................... 31
ix
DAFTAR GAMBAR
Halaman
GAMBAR 1.1 ................................................................................................. 12
GAMBAR 4.1 ................................................................................................. 23
GAMBAR 4.2 ................................................................................................. 25
GAMBAR 4.3 ................................................................................................. 28
x
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1.1 Garbage record book ................................................................ 33
Lampiran 1.2 Garbage management plan ...................................................... 34
Lampiran 2 Pedoman wawancara ................................................................... 36
Lampiran 3 Transkip hasil wawancara ........................................................... 37
xi
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Lebih dari 71% permukaan bumi terdiri dari air dan 29% daratan, dari segi
volume-nya, sebanyak 97% berupa air laut dan hanya kurang dari 3% berupa air
macam ragam flora dan fauna bahari yang begitu indah, tetapi apakah kita
jenis plastik termasuk tali sintetik, jala ikan sintetik, kantong plastik. Dapat kita
bayangkan bahwa semua sampah yang kita buang di laut pada saat berlayar akan
menumpuk, seperti yang sering kita dengar tentang Great Pasific Garbage
Patch. Tempat itu adalah dimana seluruh arus laut dunia mengarah di sana
tepatnya antara benua Asia dan benua Amerika, sehingga seluruh sampah yang
kita buang di atas kapal dan dibuang ke laut akan menumpuk disana. Laut
Kita dapat bercermin dari kasus yang terjadi pada Januari 2016 lalu, 13
1
2
dan Belanda. Peristiwa ini sempat menjadi sorotan dunia. Setelah dilakukan
Hal yang paling mengerikan adalah jaring ikan sepanjang 15 Meter ditemukan
tersangkut di perut salah satu paus. Paus sperma biasanya makan cumi-cumi,
udang, kepiting dan ikan. Namun, paus-paus ini tanpa sengaja memakan sampah
Sebelumnya, tahun 2011 seekor paus sperma juga ditemukan mati dengan
memakan cumi-cumi raksasa, tapi saat dibedah, mereka menemukan lebih dari
100 tas plastik berikut sampah plastik lainnya di dalam perut paus.
awak kapal terhadap pencemaran laut, penting bagi awak kapal mengerti tentang
yaitu Annex 5 yang diberlakukan pada 31 Desember 1988 yang berisikan tentang
tata cara pembuangan sampah yang benar seperti sampah makanan sejauh
mungkin dari daratan tidak boleh kurang dari 12 Mil dan daerah-daerah khusus
yang tidak memperbolehkan siapapun dan jenis sampah apapun untuk dibuang.
Di dalam aturan ini pula menyebutkan bahwa setiap kapal dengan GRT
400 Ton keatas dan dengan jumlah awak kapal diatas 15 orang atau lebih maka
kapal tersebut harus dilengkapi dengan Garbage Management Plan maka sangat
3
penting bagi semua kapal untuk menerapkan aturan Annex 5 tentang sampah
atas kapal “MT. Serena III” Pada tanggal 10 Januari 2018 kapal kami sedang
ada salah satu ABK yang membuang plastik tersebut ketengah laut tanpa rasa
bersalah.
B. RUMUSAN MASALAH
C. BATASAN MASALAH
sebenarnya, maka peneliti mengambil batasan masalah yaitu terbatas pada hal-
D. TUJUAN PENELITIAN
E. MANFAAT PENELITIAN
1. Manfaat Teoritis
tentang sampah.
2. Manfaat Praktis
diharapkan lebih aktif dan kritis dalam menjaga dan melindungi lingkungan
TINJAUAN PUSTAKA
A. LANDASAN TEORI
1. Pencemaran Laut
a. Pengertian
dari pencemaran laut ini antara lain adalah tumpahan minyak, sisa
darat melalui sungai, emisi transportasi laut dan buangan pestisida dari
minyak baik dari proses di kapal, pengeboran lepas pantai maupun akibat
yang masuk ke laut. Ada berbagai sumber bahan pencemar yang dapat
banyaknya ikan-ikan mati karena laut tempat mereka hidup tidak sesuai
5
6
bersumber pada aktivitas kapal yang hampir setiap hari dan terdapat
dan binatang dasar yang sebagian besar adalah pengurai ataupun filter
feeder (menyaring air) dengan cara ini racun yang terkonsentrasi dalam
tersimpan. Pada banyak kasus lainnya, banyak dari partikel kimiawi ini
Sebagian besar sumber pencemaran laut berasal dari daratan, baik tertiup
b. Dampak
pulau dan garis pantai sepanjang 95.000 Km. Indonesia juga merupakan
atau setara dengan 18% total terumbu karang dunia. Kekayaan alam dan
7
pesisir dan laut Indonesia juga menerima dampak dari pencemaran laut
ini.
tak jarang plastik yang terdapat di laut akan tampak seperti makanan bagi
hewan laut. Plastik tidak dapat dicerna dan akan terus berada pada organ
laut.
2. Sampah (GARBAGE)
a. Pengertian
Sampah adalah semua jenis sisa makanan dari atas kapal dan sisa
lebih 25 Mil dari daratan dan produk sampah seperti kertas produk, kaca,
logam, botol-botol, kain dan perak yang harus dibuang dengan jarak 12
berkala kecuali zat – zat yang mana telah dicantumkan dalam aturan –
adalah sesuatu yang tidak digunakan, tidak dipakai, tidak disenangi atau
sesuatu yang dibuang yang berasal dari kegiatan manusia dan tidak
b. Jenis-jenis
basah.
a. Pengertian
dekat sekali dengan pelaut dikeseharianya. Jika kita lalai dan terjadi
hanya lingkungan biota laut yang teracam, kitapun sebagai pelaut bisa
menganggap remeh akan hal ini. Manusia terkadang belum sadar jika
hal tersebut mari kita dalami apa yang dimaksud Marine Pollution
tahu.
mulai muncul.
minyak dan pengoperasian kapal tanker dan dari kamar mesin kapal
lainnya.
Protocol tahun 1978 dan konvensi ini dikenal dengan nama MARPOL
b. Penerapan
saringan 26 mm.
sisa makanan pada jarak 500 M dari platform dengan syarat telah
dihancurkan.
11
a) Jaring plastik
b) Tali plastik
c) Kantong plastik
d) Nylon
c. Penanggulangan
minyak dari minyak pelumas, minyak bakar, lambung kapal dan alat
Selain itu, residu dari insinerasi dapat dengan mudah dibuang karena
terutama terdiri dari abu. Gambar berikut ini menunjukkan diagram dari
dari permukaan.
1. Rumah pembakaran
2. Ruang pembakaran
4. Brander
5. Penyala/pemantik
6. Fan
7. Safety device
8. Kontrol panel
13
B. KERANGKA PENELITIAN
pikiran kedalam sebuah kerangka berpikir yang dirangkai pada suatu skema
Berdasarkan peraturan :
Tindakan di atas kapal:
1. Secara internasional
pencemaran laut 1. Melengkapi kapal
diatur dalam dengan incinerator.
MARPOL annex 5. 2. Menjelaskan pada
2. Dalam negeri diatur awak kapal tentang
dalam PP No.19 tahun dampak pencemaran
1999 tentang laut dan bahayanya.
pencemaran air.
METODE PENELITIAN
A. JENIS PENELITIAN
penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan survey. Masyhuri (2008:
berupa kata–kata tertulis atau lisan dari orang atau perilaku yang dapat diamati.
1. Waktu
permasalahan yang dibahas dalam karya tulis ini, penulis telah melakukan
Surabaya dan pada saat praktek laut (PRALA) selama satu tahun dimulai pada
15
16
2. Tempat
C. SUMBER DATA
karena hanya dengan mendapatkan data yang tepat maka proses penelitian akan
sudah ditetapkan. Data yang kita cari harus sesuai dengan tujuan penelitian.
Dari teknik pengumpulan data seperti diatas penulis berharap data yang
terkumpul akan lebih akurat karena berasal langsung dari obyek yang diteliti yaitu
penanggung jawab manajemen di atas kapal. Selain itu pada saat pembuangan
sampah di atas kapal dan juga seluruh hal yang berkaitan dengan kegiatan kapal
Dalam hal ini anak buah kapal bagian deck dan mesin harus juga
Marpol Annex 5.
1. Dokumentasi
foto pada proses komunikasi dan lain lain. Dokumen yang berbentuk karya
2. Observasi
3. Wawancara
wawancara atau dialog dengan narasumber yang ada yaitu para perwira dan
ABK di atas kapal terkait dengan pembuangan sampah di atas kapal “MT.
observasi sistematis dan non sistematis. Observasi dilakukan dengan dua cara
mengamati dan melakukan pencatatan hasil secara teliti dari gejala yang ada.
langkah dalam proses pembuangan sampah di atas kapal. Selain itu untuk
sampah diatas kapal sesuai dengan prosedur yang ada di Marpol Annex 5.
Selain itu, data dimanfaatkan untuk menjawab masalah yang diajukan dalam
universal. Salah satu ciri penting induksi analisis adalah tekanan pada kasus
analisis data:
1. Reduksi Data
yang tidak perlu dan mengkoordinasikan data dengan cara sedemikian rupa
2. Penyajian Data
F. Prosedur Penelitian
dalam karya tulis ini. Pada bagian ini mempersoalkan tahap-tahap penelitian yang
pengumpulan data, analisa data, sampai pada penulisan laporan. Adapun tahap-
b. Memasuki lapangan
c. Mengumpulkan data
2. Analisa data
yang diperlukan.
32
DAFTAR PUSTAKA
Cara Kerja Incenerator Limbah. (2011, Maret 16). Retrieved from Maritime World:
www.maritimeworld.web.id
Lumbantobing, A. (2016, maret 30). 13 Paus sperma mati dengan lambung dipenuhi
Semarang.