Bab 123
Bab 123
Bab 123
MODUL I
PENGUKURAN KERJA SECARA PSIKOMOTORIK
OLEH :
KELOMPOK XX
LABORATORIUM
ANALISIS PERANCANGAN KERJA & ERGONOMI
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR
2023
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
dengan harapan dapat menemukan suatu metode yang lebih baik dalam
demikian, penelitian dan pengukuran cara kerja tetap perlu dilakukan agar
yang sudah dikenal selama ini. Dengan mengaplikasikan prinsip dan teknik
pengukuran untuk cara kerja dalam suatu sistem kerja, maka akan
sistem kerja yang baik pula. Oleh karena itu sistem kerja harus dirancang
gerakan.
waktu proses.
1. Stop Watch
2. Work Sheet.
4. Speaker
5. Kotak lego
disimpan dikotak.
kerja, dan satu siklus pekerjaan berakhir jika lego yang telah
LANDASAN TEORI
waktu kerja ini berhubungan dengan usaha untuk menetapkan waktu baku
kerja yang ada dapat dicari waktu yang pantas tersebut, artinya akan
yang sudah ditetapkan ini akan dapat pula ditentukan upah atau intensif
bonus yang akan dibayar sesuai performance yang ditunjukkan oleh
menjadi 2, yaitu :
dijalankan. Dua cara yang ada didalamnya adalah cara jam henti dan
kepada pekerja
aktivitas kerja
delay
wajar.
mesin atau satu operasi tertentu saja, dimana data yang diperoleh
sama sekali tidak bisa digunakan untuk jenis operasi lainnya. Oleh
Hal ini dibutuhkan apabila elemen kerja yang diukur tidak berupa
variabel tertentu.
Waktu baku adalah waktu yang dibutuhkan oleh seorang pekerja yang
kecukupan data, maka perlu dilakukan pengumpulan data ulang agar dapat
..............……….………..…….…………….........Rumus(2.1)
Atau :
.........…..……...……….…….……......................Rumus(2.2)
Atau:
….……............................………….............…….Rumus(2.3)
Dimana :
σ = Standar Deviasi
Xi = Data ke-i
X = Rata-Rata
N = Jumlah Data
penyimpangan data.
…..................................…...…………............….Rumus(
2.4)
Dimana :
X = Nilai rata-rata
σ = Standar Deviasi
Ketentuan :
Jika Xmin > BKB dan Xmax < BKA maka data seragam
Jika Xmin < BKB dan Xmax > BKA maka data tidak
seragam
atau belum :
Rumus :
………………..…….…….…...………….....................….Rumus(2.5)
Dimana :
Xi = Data Pengukuran
i = 1,2,3……,n
k = Harga Indeks
berikut:
data
populasi yang ada berdasarkan uji kecukupan data. Hal ini menyebabkan
2020).
Artinya, dari 100% harga rata-rata waktu yang diukur untuk suatu elemen
kerja sebesar 95% adalah hasil yang ingin diperoleh atau data
waktu penyelesaian. Hal ini jelas tidak diinginkan karena waktu baku
yang dicari adalah waktu yang diperoleh dari kondisi dan cara kerja
ada maka pengukur harus mengetahui dan menilai seberapa jauh hal itu
dilakukan(sainuddin 2020).
bahwa operator bekerja diatas normal (terlalu cepat), maka harga p nya
akan lebih besar dari atu (p1); sebaliknya jika operator dipandang
bekerja dibawah normal maka harga p akan lebih kecil dari satu (p).
1. Cara Persentase
2. Cara Shumard
sendiri-sendiri.
normal diberi nilai 60, dengan nama performance kerja yang lain
seorang operator dinilai Excellent, maka dia mendapat nilai 80, dan
P = 80/60 = 1,33
waktu normalnya :
3. Cara Westinghouse
Berbeda dengan cara Shumard, cara Westinghouse mengarahkan
Sumber: https://www.bing.com
a. Keterampilan
1. Super Skill :
gerakan mesin.
tidak
otomatis).
2. Excelent Skill :
kesalahan.
3. Good Skill :
6) Tidak keragu-raguan.
7) Bekerja stabil.
9) Gerakan-gerkannya cepat.
4. Average Skill :
raguan.
pekerjaannya.
5. Fair Skill :
melakukan gerakan.
4) Tidak mempunyai kepercayaan diri yang cukup.
sendiri.
sangat rendah.
gerakannya
6. Poor Skill :
2) Gerakan-gerakannya kaku.
bersangkutan.
b. Usaha
penyesuaiannya
1. Excessive Effort :
membahayakan kesehatannya.
2. Exelent Effort :
biasa.
3. Good Effort :
1) Bekerja berirama.
4. Average Effort :
5. Fair Effort :
pekerjaannya.
3) Kurang sungguh-sungguh.
pekerjaannya.
8) Terlampau hati-hati.
6. Poor Effort :
dipakai.
c. Kondisi kerja
lingkungannya
mengubahnya.
d. Konsistensi
Faktor yang menjadi perhatian disini adalah pada saat kita
perbedaan yang jauh maka tidak apa apa. tapi jika varibilitasnya
mengobjektifkan
cara Sintesa agar berbeda dengan cara-cara lain, dimana dalam cara
normal).
lebih besar dari normal dan ini akan menambah rasa fatique. Bila
b. Melakukan penyesuaian
alat potong yang patah, memasang kembali ban yang lepas dan
sebagainya
waktu baku dari data yang terkumpul tersebut. Waktu baku diperoleh dari
perhitungan berikut.
Dimana :
Ws = Waktu Siklus
n = Jumlah pengukuran
atau lambat
…...…...………............................……........Rumus(2.7)
Dimana:
P = faktor penyesuaian.
diberikan.
………………………........................……….....Rumus( 2.8)
Dimana:
L = kelonggaran atau allowance yang diberikan kepada pekerja untuk
yang ditaksir dari data sampel. Bila taksiran untk kedua parameter tersebut
μ y|x
masing – masing dinyatakan dengan a dan b, maka dapat ditaksir
…………....…..............................……………..……...Rumus(2.9)
dibawah ini :
………….............................…...............…Rumus(2.10)
Dimana :
b = Koefisien regresi
N =Jumlah data
…………………………………..……........…............Rumus(2.11)
Dimana :
a = Konstanta
N =Jumlah data
pangkat 2
σ2
Sedangkan untuk menaksir parameter yang menggambarkan variasi
acak atau variasi galat percobaan diekitar garis regresi dapat dicari
sebagai berikut :
………………………….............………….………………….....Rumus(2.12)
Dimana :
2. Tes Statistik
koefisien
thitung dengan ttabel pada taraf nyata α = 0,05. Uji t berpengaruh positif
dan signifikan apabila hasil perhitungan thitung lebih besr dari ttabel atau
variabel bebas (x) secara partial terhadap variabel tidak bebas (y)
2. Tes Statistik
METODOLOGI PENELITIAN
menjadi dasar bagi praktikan untuk melakukan percobaan. Selain itu alat
dan bahan juga penting untuk diketahui. Tidak mungkin untuk melakukan
percobaan tanpa mengetahui alat dan bahan, karena data yang ingin di
pengolahan data.
(lego dan Pasak) yang kemudian diambil datanya lalu mencatatnya pada
prosedur pengolahan data yang telah dipelajari di bab II. Berikut langkah –
langkah penyajiannya :
Lego
data)
3.6 Kesimpulan
mulai
Latar Belakang
Tujuan Praktikum
Batasan Praktikum
Pengumpulan data
Pengolahan Data
Σ Xi
X=
N
Data Tidak
Data cukup Cukup
A
3.7.1 Flowchart Regresi linier
Regresi Linier
Uji t
H0 = β = 0
H1 = β ≠ 0
Perhitungan Waktu:
1. Waktu Siklus
2. Waktu Normal
3. Waktu Baku
Uji f
H0 = β = 0
H1 = β ≠ 0
1.Kesimpulan
2.Saran
Penutup