Koreksi HR POS PSAJ 22-23 SMK PURNAMA 2
Koreksi HR POS PSAJ 22-23 SMK PURNAMA 2
Koreksi HR POS PSAJ 22-23 SMK PURNAMA 2
LEMBAR PENGESAHAN
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) PENILAIAN SUMATIF AKHIR
JENJANG (PSAJ)
SMK PURNAMA 2 BANYUMAS
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Pada hari ini Kamis, tanggal Sembilan bulan Maret Tahun Dua Ribu Dua puluh Tiga POS
Penilaian Sumatif Akhir Jenjang SMK Purnama 2 Banyumas ditetapkan dan disahkan
sebagai pedoman/acuan pelaksanaan Penilaian Sumatif Akhir Jenjang ( PSAJ ) Tahun
Pelajaran 2022/2023
Ditetapkan di : Banyumas
Pada Tanggal : Maret 2023
Menyetujui,
Pengawas Sekolah Kepala Sekolah
Mengetahui,
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah
MEMUTUSKAN
Menetapkan
Pertama : Prosedur Operasional Standar (POS) Penilaian Sumatif di Akhir
Jenjang ( PSAJ ) SMK Purnama 2 Banyumas Tahun Pelajaran
2022/2023;
Kedua : Prosedur Operasional Standar (POS) Penilaian Sumatif di Akhir
Jenjang ( PSAJ ) SMK Swasta Banyumas Tahun Pelajaran
2022/2023 dijadikan acuan dalam penyelenggaraan Penillaian
Sumatif Akhir Jenjang di SMK Purnama 2 Banyumas ;
Ketiga : Segala biaya yang timbul akibat dikeluarkanya keputusan ini
dibebankan pada Anggaran BOSP ( Bantuan Operasional Satuan
Pendidikan ) Tahun 2023.
Keempat : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan pembetulan sebagaimana mestinya
Ditetapkan di : Banyumas
Pada Tanggal : 8 Maret 2023
Kepala Sekolah,
SOBIRIN, S.Pd
iv
KATA PENGANTAR
Sobirin, SPd
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
vi
B. Penetapan.................................................................................................................................20
C. Pengumuman............................................................................................................................20
IX. PEMANTAUAN, EVALUASI DAN PELAPORAN...............................................................21
X. BIAYA PELAKSANAAN PENILAIAN SUMATIF DI AKHIR JENJANG ( PSAJ).................22
XI. KEJADIAN LUAR BIASA......................................................................................................23
Lampiran-lampiran .................................................................................................................................
vii
I. KETENTUAN UMUM
A. Pengertian
Dalam Prosedur Operasional Standar, Penilaian ini yang dimaksud dengan :
1. Sekolah adalah satuan pendidikan dasar dan menengah yang meliputi Sekolah Dasar
(SD), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Sekolah Dasar Teologi Kristen (SDTK), Sekolah
Dasar Luar Biasa (SDLB), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Madrasah
Tsanawiyah (MTs), Sekolah Menengah Pertama Teologi Kristen (SMPTK), Sekolah
Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB), Sekolah Menengah Atas (SMA),
Madrasah Aliyah (MA), Sekolah Menengah Agama Kristen (SMAK), Sekolah
Menengah Agama Katolik (SMAK), Sekolah Menengah Teologi Kristen (SMTK),
Utama Widya Pasraman (Sekolah Keagamaan Hindu setingkat SMA), Sekolah
Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Satuan
Pendidikan Kerjasama (SPK), dan satuan pendidikan yang menyelenggarakan
Program Paket A/Ula, Paket B/Wustha, dan Program Paket C/Ulya.
2. Badan Standar Nasional Pendidikan yang selanjutnya disingkat BSNP adalah badan
mandiri dan profesional yang bertugas mengembangkan, memantau, dan
mengendalikan Standar Nasional Pendidikan
3. Kementerian adalah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
4. Menteri adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
5. Penilaian adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi
peserta didik sebagai pengakuan prestasi belajar dan/atau penyelesaian dari suatu
Satuan Pendidikan
6. Akreditasi adalah suatu kegiatan penilaian kelayakan satuan pendidikan dasar dan
pendidikan menengah, dan satuan pendidikan anak usia dini dan pendidikan non-
formal berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan untuk memberikan penjaminan
mutu pendidikan.
7. Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah yang selanjutnya disingkat BAN-S/M
adalah badan evaluasi mandiri yang menetapkan kelayakan satuan pendidikan
jenjang pendidikan dasar dan pendidikan menengah jalur formal dengan mengacu
pada standar nasional pendidikan.
8. Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Penilaian yang selanjutnya disebut
POS Penilaian adalah ketentuan yang mengatur penyelenggaraan dan teknis
1
pelaksanaan Penillaian Sumatif Akhir Jenjang dan Penilaian Kompetensi Kejuruan.
9. Penillaian Sumatif Akhir Jenjang adalah kegiatan pengukuran pencapaian
kompetensi bagi para pelajar yang dilakukan oleh satuan pendidikan guna untuk
mengetahui kemampuan pelajar selama menerima materi, selain itu Penillaian
Sumatif Akhir Jenjang bisa digunakan untuk pengakuan atas prestasi yang sudah
dicapai setelah menempuh pendidikan selama waktu yang sudah ditentukan.
10. Standar Nasional Pendidikan yang selanjutnya disebut SNP adalah kriteria minimal
tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
11. Kisi-kisi Penillaian Sumatif Akhir Jenjang adalah acuan untuk mengembangkan dan
merakit naskah soal Penillaian Sumatif Akhir Jenjang yang disusun berdasarkan
kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan kurikulum yang
berlaku.
12. Paket naskah soal Penillaian Sumatif Akhir Jenjang adalah variasi perangkat tes
yang paralel, terdiri atas sejumlah butir soal yang dirakit sesuai dengan kisi-kisi
PSAJ.
13. Bahan Penillaian Sumatif Akhir Jenjang adalah bahan yang digunakan dalam
penyelenggaraan Penillaian Sumatif Akhir Jenjang yang mencakup naskah soal,
Lembar Jawab Penillaian Sumatif Akhir Jenjang, berita acara, daftar hadir, amplop
soal, tata tertib, dan pakta integritas.
14. Dokumen Penillaian Sumatif Akhir Jenjang adalah berkas hasil pelaksanaan
Penillaian Sumatif Akhir Jenjang yang bersifat rahasia, terdiri atas naskah soal,
jawaban peserta penilaian, daftar hadir yang sudah diisi peserta, berita acara yang
sudah diisi dan ditandatangani oleh pengawas penilaian baik dalam bentuk hard copy
maupun softcopy.
15. Uji Kompetensi Keahlian (UKK) adalah penilaian terhadap pencapaian kualifikasi
jenjang 2 (dua) atau 3 (tiga) pada KKNI (Kompetensi Kerja Nasional Indonesia)
yang dilaksanakan di akhir masa studi oleh Lembaga Sertifikasi Profesi atau satuan
pendidikan terakreditasi bersama mitra dunia usaha/industri dengan memperhatikan
paspor keterampilan dan/atau portofolio.
16. UKK adalah proses penilaian melalui pengumpulan bukti yang relevan untuk
menentukan apakah seseorang kompeten atau belum kompeten pada suatu
kualifikasi tertentu.
2
17. Tempat Uji Kompetensi yang selanjutnya disingkat TUK adalah tempat kerja dan
atau lembaga yang dapat memberikan fasilitas pelaksanaan uji kompetensi
18. Asesor atau penguji adalah seseorang yang memiliki kewenangan dan memenuhi
persyaratan untuk melakukan dan atau menilai hasil capaian kompetensi peserta uji.
19. Skema sertifikasi adalah paket kompetensi dan persyaratan spesifik yang berkaitan
dengan kategori jabatan (okupasi) atau ketrampilan tertentu dari seseorang
20. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia yang selanjutnya disingkat SKKNI
adalah rumusan kemampuan kerja yang mencakup aspek pengetahuan, ketrampilan
dan atau keahlian serta sikap kerja yang relevan dengan pelaksanaan tugas dan syarat
jabatan yang ditetapkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang – undangan.
21. Sertifikat Kompetensi adalah bukti pengakuan tertulis atas capaian kompetensi pada
kualifikasi tertentu yang diberikan oleh satuan pendidikan terakreditasi atau lembaga
sertifikasi yang berwenang sesuai peraturan perundangan.
22. Peserta UKK adalah siswa SMK aktif yang telah menuntaskan materi pembelajaran
yang akan diujikan
23. UKK menguji aspek pengetahuan, ketrampilan dan sikap dalam 1 event penilaian.
24. Pelaksanaan UKK dikelola oleh satuan pendidikan terakreditasi
B. DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor: 4 Tahun 2022 tentang
perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 57 tahun 2021 tentang Standar
Nasional Pendidikan;
3. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 21 Tahun 2022 tentang Standar Penilaian Pendidikan
pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang
Pendidikan Menengah ;
4
II. PESERTA PENILAIAN SUMATIF DI AKHIR JENJANG
5
B. Hak dan Kewajiban Peserta Penilaian Sumatif Akhir Jenjang
a. Setiap peserta didik yang memenuhi syarat untuk mengikuti Penilaian Sumatif
Akhir Jenjang berhak mengikuti Penillaian Sumatif Akhir Jenjang
b. Setiap peserta didik tunanetra, tunarungu, tuna daksa ringan, dan tuna laras
yang memenuhi syarat untuk mengikuti Penilaian Sumatif Akhir Jenjang berhak
mengikuti Penilaian Sumatif Akhir Jenjang ( PSAJ )
c. Peserta didik yang karena alasan tertentu dengan disertai bukti yang sah
berhalangan mengikuti Penilaian Sumatif Akhir Jenjang dapat mengikuti PSAJ
Susulan
d. Peserta didik yang tidak lulus PSAJ, dapat mengikuti PSAJ tahun
berikutnya sesuai dengan persyaratan yang diatur dalam POS PSAJ.
2. Kewajiban Peserta Penilaian Sumatif Akhir Jenjang)
a. Peserta didik wajib mengikuti Penilaian Sumatif Akhir Jenjang semua mata
pelajaran yang diujikan.
b. Peserta didik wajib mematuhi tata tertib peserta Penilaian Sumatif Akhir
Jenjang.
7
III. PENYELENGGARAAN PENILAIAN SUMATIF DI AKHIR JENJANG
8
IV. PENYIAPAN BAHAN PENILAIAN SUMATIF AKHIR JENJANG
A. Kisi-kisi Penillaian Sumatif Akhir Jenjang
Kisi-kisi Penilaian Sumatif Akhir Jenjang disusun oleh Guru mata pelajaran dan di
verifikasi oleh tiem verifikator sekolah, dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Kisi-kisi PSAJ ditetapkan oleh Guru Mata Pelajaran
2. Kisi-kisi PSAJ tahun pelajaran 2022/2023 disusun berdasarkan kriteria pencapaian
kompetensi lulusan, standar isi, dan lingkup materi pada kurikulum 2013 revisi.
3. Kisi-kisi PSAJ memuat level kognitif C2 30 %, C3 30 % dan C4, C5 dan C6 40 %.
9
Tabel pedoman penilaian PSAJ :
Skor = Nilai
No Soal JUMLAH Bobot
1. Pilihan Ganda 40 2 80
2 Essay 5 4 20
JUMLAH SKOR MAKS 100
Nilai Pilihan Ganda = Jumlah Butir x bobot
= 40 x 2
= 80
Nilai Essay = 5 x 4
= 20
Total Nilai = 100
10
V. PELAKSANAAN PENILAIAN SUMATIF AKHIR JENJANG
11
5 Rabu, 15 Maret 2023 07.30 - 12.00 WIB Praktik Penjasorkes
12
Sejarah Sejarah Sejarah
2023 2 10.00 - 11.30
Indonesia Indonesia Indonesia
Kamis, 1 07.30 - 09.30 Matematika Matematika Matematika
4 6 April Bahasa
2 10.00 - 11.30 Bahasa Jawa Bahasa Jawa
2023 Jawa
Dasar
Dasar Dasar
Program
Selasa 1 07.30 - 09.00 Program Program
Keahlian
6 11 April Keahlian C2 Keahlian C2
C2
2023
Ekonomi Ekonomi
2 09.30 - 11.00 Fisika
Bisnis Bisnis
Paket
Rabu, Paket Paket
1 07.30 - 09.30 Keahlian
7 12 April Keahlian C3 Keahlian C3
C3
2023
2 10.00 - 11.30 Kimia IPA IPA
Administrasi
Kamis
Administrasi umum
8 13 April 1 07.30 - 09.00 -
umum
2023
N
HARI/TGL JAM WAKTU TBSM AKL OTKP
O
Pendidikan Pendidikan
Pendidikan
Jumat, 1 07.30 - 09.00 Agama Dan Agama Dan
1 Agama Dan Bp
14 April 2023 Bp Bp
2 09.30 - 11.00 Simdig Simdig Simdig
1 07.30 - 09.00 PPKN PPKN PPKN
Senin, 2 09.30 - 11.00 Seni Budaya Seni Budaya Seni Budaya
2
17 April 2023 Sejarah Sejarah Sejarah
3 11.30 – 13.00
Indonesia Indonesia Indonesia
Bahasa Bahasa Bahasa
Selasa, 1 07.30 - 09.30
3 Indonesia Indonesia Indonesia
18 April 2023
2 10.00 - 11.30 Bahasa Jawa Bahasa Jawa Bahasa Jawa
3 11.30 – 13.00 PJOK PJOK PJOK
1 07.30 - 09.30 Matematika Matematika Matematika
Rabu, Dasar
4 Dasar Program Dasar Program
19 April 2023 2 10.00 - 11.30 Program
Keahlian C2 Keahlian C2
Keahlian C2
Paket Keahlian Paket Paket
3 12.00 – 13.30
C3 Keahlian C3 Keahlian C3
Bahasa
Kamis, 1 07.30 - 09.30 Bahasa Inggris Bahasa Inggris
5 Inggris
20 April 2023
2 10.00 - 11.30 Penjasorkes Penjasorkes Penjasorkes
3 12.00 – 13.30 Kimia IPA IPA
14
VI. PENGATURAN RUANG, PENGAWAS, DAN TATA TERTIB
15
6. Guru sebagai pengawas penilaian, selama penilaian berlangsung wajib secara aktif
memantau pelaksanaan penilaian online.
7. 5 (lima) menit sebelum waktu penilaian selesai, Guru sebagai pengawas penilaian
wajib menyampaikan kepada peserta bahwa waktu penilaian tinggal 5 (lima) menit
lagi.
8. Setelah habis waktu penilaian, Guru sebagai pengawas penilaian memberitahukan
kepada peserta untuk tidak mengerjakan soal lagi.
9. Guru sebagai pengawas penilaian mempersilahkan peserta penilaian untuk mengirim
jawaban melalui Whatsapp.
10. Guru mengecek jawaban yang telah diterima di Google form Whatsapp (Kesesuaian
jumlah jawaban dengan peserta yang mengikuti Penilaian).
11. Guru sebagai pengawas penilaian mengisi dan menandatangani: a.Daftar Hadir
Peserta didik, b. Daftar Hadir Guru, c. Berita Acara Penilaian yang telah diberikan
panitia penilaian.
12. Guru bertanggung jawab atas kehilangan lembaran Berita Acara Penilaian, Daftar
Hadir Peserta didik, Daftar Hadir Guru yang telah diisi.
13. Guru menyampaikan lembaran Berita Acara Penilaian, Daftar Hadir Peserta didik,
Daftar Hadir Guru kepada Panitia Penerimaan Soal dan Pendistribusian Soal PSAJ
secara tertulis.
16
7. Peserta tidak diperbolehkan untuk saling berhubungan; pesan singkat, kode atau
tanda-tanda lain dengan sesama peserta penilaian pada Whatsapp Group Kelas.
8. Peserta penilaian dapat mengajukan pertanyaan kepada guru pengawas hanya
mengenai redaksi dan teks penilaian.
9. Peserta penilaian yang telah menyelesaikan pekerjaanya dapat memberitahukan
kepada guru pengawas dan mengirim hasil penilaian melaui Google Classroom,
Whatsapp personal guru.
10. Peserta penilaian yang telah menyelesaikan penilaian diijinkan oleh guru pengawas
mengirim jawaban sebelum waktu penilaian berakhir.
11. Selama penilaian berlangsung, peserta aktif mengikuti penilaian pada Google form,
dan Whatsapp (Group kelas).
17
NO MATA PELAJARAN PENYUSUN / PENGUJI/ KOREKTOR
18
VII. PEMERIKSAAN DAN PENGOLAHAN HASIL PENILAIAN SUMATIF
AKHIR JENJANG
1. Pemeriksaan hasil penilaian tulis dilakukan di sekolah penyelenggara penilaian dan atau
diatur/dikoordiansikan oleh Sekolah Induk dan hasilnya dapat dilihat siswa secara
Online
2. Penilaian hasil penilaian praktik dilakukan oleh guru/tim guru mata pelajaran yang
bersangkutan.
3. Pelaksanaan pemeriksaan dan penilaian hasil penilaian dilakukan secara obyektif.
19
VIII. KRITERIA PENCAPAIAN KOMPETENSI KELULUSAN
A. Kriteria Kelulusan
Kelulusan peserta didik SMK Purnama 2 Banyumas ditetapkan melalui rapat
dewan guru, dengan memperhatikan nilai Penilaian Sumatif Akhir Jenjang dan Uji
Kompetensi Keahlian yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan.
Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan apabila :
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran .
b. Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik.
c. Mengikuti Penilaian Sumatif Akhir Jenjang ( PSAJ) dan Uji Kompetensi
Keahlian ( UKK)
d. Lulus Penilaian Sumatif Akhir Jenjang ( PSAJ) dan Uji Kompetensi Keahlian
(UKK) yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan.
e. Memperoleh nilai rata-rata PSAJ minimal 60
f. Memperoleh nilai UKK minimal 70
B. Penetapan Kelulusan
Penetapan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan berpedoman pada :
1. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 43 Tahun 2019.
2. Peraturan akademik satuan pendidikan
3. Penetapan kelulusan dilaksanakan oleh satuan pendidikan dalam rapat pleno kelulusan.
C. Pengumuman Kelulusan
Pengumuman kelulusan peserta didik SMK Purnama 2 Banyumas Tahun pelajaran 2022/2023
sesuai dengan ketentuan surat edaran dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa
Tengah tanggal 5 Mei 2023
20
IX. PEMANTAUAN, EVALUASI DAN PELAPORAN
A. Pemantauan dan Evaluasi
Pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan Penilaian Sumatif Akhir Jenjang dilakukan
oleh pendidikan provinsi sesuai dengan tugas dan kewenangannya
Lapoaran hasil pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan Penilaian Sumatif Akhir Jenjang
dimanfaatkan untuk pemetaan mutu pendidikan ditingkat nasional, provinsi, kabupaten serta
bahan pembinaan dan pemberian bantuan sekolah
B. Pelaporan
1. Laporan penyelenggaraan Penilaian Sumatif Akhir Jenjang memuat informasi antara
lain tentang penyiapan bahan, pelaksanaan bahan, pelaksanaan penilaian, penetapan
batas nilai lulus penilaian, pengawasan penilaian, pemeriksaan hasil penilaian,
permasalahan dan upaya pemecahannya, serta laporan hasil Penilaian Sumatif Akhir
Jenjang yang mencakup nilai penilaian setiap siswa dan nilai rata-rata tiap mata
pelajaran.
2. SMK Purnama 2 Banyumas menyampaikan laporan ke Cabang Dinas Pendidikan
wilayah X
3. Cabang Dinas Pendidikan wilayah X menyusun laporan penyelenggaraan penilaian
berdasarkan laporan sekolah penyelenggara dan hasil pemantauan penilaian,
kemudian menyampaikan laporan tersebut ke Dinas Pendidikan Provinsi.
4. Dinas Pendidikan Provinsi menyusun laporan penyelenggaraan Penilaian Sumatif
Akhir Jenjang berdasarkan laporan Dinas Pendidikan Kabupaten dan hasil
pemantauan penilaian, kemudian menyampaikan laporan ke Menteri Pendidikan
Nasional melalui BSNP.
21
X. BIAYA PELAKSANAAN PENILAIAN SUMATIF DI AKHIR JENJANG ( PSAJ)
22
XI. KEJADIAN LUAR BIASA
1. Jika terjadi peristiwa luar biasa yang berpotensi gagalnya pelaksanaan US, panitia
penyelenggara satuan pendidikan melaporkan kepada Kepala Dinas Pendidikan
Provinsi atau Kabupaten/Kota untuk dinyatakan sebagai kondisi darurat atau krisis.
2. Peristiwa luar biasa yang dimaksud pada butir nomor 1 di atas meliputi kebakaran,
bencana alam, huru-hara, dan peristiwa lain di luar kendali penyelenggara PSAJ.
3. Peserta PSAJ yang mendapat tugas dari pemerintah, pemerintah daerah provinsi atau
kabupaten/kota yang tidak dapat ditinggalkan termasuk dalam kondisi luar biasa
individual.
4. Dalam hal kejadian luar biasa, sekolah/madrasah dapat menyelenggarakan PSAJatau
peserta didik dapat mengikuti PSAJ sesuai dengan jadwal yang ditetapkan kemudian
oleh sekolah/madrasah dengan persetujuan Dinas Pendidikan Provinsi dan/atau
Kabupaten/kota sesuai kewenangannya.
23