ASKEP Ca Epidermoid
ASKEP Ca Epidermoid
D DENGAN
SUSP CA EPIDERMOID DI RUANG SADEWA 2 RSUP SURAKARTA
Disusun Oleh :
P27220020116
JURUSAN KEPERAWATAN
PRODI DIPLOMA IV
TAHUN 2022
ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn. D DENGAN SUSP CA
EPIDERMOID DI RUANG SADEWA 2 RSUP SURAKARTA
A. PENGKAJIAN
Tanggal Masuk : 16 Mei 2022
Tanggal Pengkajian : 17 Mei 2022
Ruang : Sadewa II
No. RM : 139xxx
Diagnosa Medis : Susp ca epidermoid
1. IDENTITAS
a. Identitas Klien
Nama : Tn. D
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 41 Tahun
Alamat : Kartasura
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Karyawan
2. RIWAYAT KESEHATAN
a. Keluhan Utama
Pasien mengatakan nyeri pada bagian punggung kaki kanan
karena ada benjolan kecil. Pasien mengatakan pusing disebabkan
tidak bisa tidur karena khawatir.
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pasien mengatakan muncul benjolan seperti jerawat di punggung
kaki kanan seperti jerawat, kemudian dipencet keluar nanah putih
dan darah. Pasien mengatakan nyeri pada punggung kaki kanan
±2 bulan. Pasien mengatakan benjolan muncul semakin besar,
terasa keras dan berwarna kehitaman. Nyeri terutama saat terkena
air. Pasien mengatakan tidak demam, tidak batuk, tidak sesak, dan
tidak memiliki riwayat penyakit sebelumnya.
c. Riwayat Kesehatan Dahulu
Tn. D mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit.
d. Riwayat Kesehatan Keluarga
Tn.D mengatakan keluarga tidak memiliki riwayat penyakit
seperti DM, hipertensi, dan penyakit menurun lainnya.
e. Genogram
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Pasien
: Meninggal
: Serumah
4. DATA PSIKOSOSIAL
a. Status Emosi
Emosi pasien stabil.
b. Konsep Diri
Citra Diri : Pasien mengetahui bahwa dirinya sedang sakit
dan membutuhkan pengobatan agar cepat
sembuh.
Harga Diri : Pasien merasa diperlakukan baik oleh perawat
dan mendapat perhatian yang cukup dari
keluarga.
Ideal Diri : Pasien mengatakan ingin cepat sembuh dan
pulang ke rumah.
Peran : Pasien sebagai kepala keluarga
Identitas Diri : Pasien bernama Tn.H dengan usia 72 tahun
yang beralamatkan di Sragen
c. Interaksi Sosial
Hubungan pasien dengan perawat baik. Pasien juga kooperatif dan
dapat berikteraksi baik dengan tenaga kesehatan serta hubungannya
dengan keluarga juga baik.
d. Spiritual
Pasien beragama islam. Ia tetap menjalankan sholat 5 waktu
walaupun sedang sakit.
5. PEMERIKSAAN FISIK
a. Keadaan umum
Keadaan umum pasien sedang.
b. Kesadaran
CM (Composmentis).
c. Tanda-tanda Vital
TD : 123/83mmHg
N : 98 x/menit
S : 36,5°C
RR : 20 x/menit
SPO2 : 95%
O2 :≠
d. Kepala
Kulit Kepala : Bersih, tidak ada lesi, tidak ada tumor, rambut
beruban, tidak ada nyeri tekan.
Wajah : Bentuk wajah simetris, tidak ada luka, tidak ada
edema.
Mata : Simetris, konjungtiva tidak anemis, fungsi
penglihatan baik.
Hidung : Simetris, tidak ada polip, tidak ada keluhan dan
kelainan pada hidung.
Telinga : Simetris, tidak menggunakan alat bantu
pendengaran.
Mulut : Gigi bersih, tidak ada perdarahan atau
pembengkakan gusi.
e. Leher
Tidak terdapat pembesaran tiroid.
f. Dada dan Thorak
Inspeksi : Bentuk dada simetris, frekuensi 19 x/menit.
Palpasi : Vocal premitus getaran paru kanan dan kiri sama.
Perkusi : Terdengar suara sonor.
Auskultasi : Terdengar suara vesikuler.
g. Abdomen
Inspeksi : Tidak terdapat benjolan pada abdomen.
Auskultasi : Terdengar bising usus 10 x/menit.
Palpasi : Terdapat rasa nyeri pada abdomen
Perkusi : Terdengar suara timpani.
h. Ektremitas
Ektremitas atas : Terpasang infus RL 20 tetes per menit pada
tangan kiri, tidak terdapat oedem.
Ektremitas bawah : Tidak terdapat luka, tidak terjadi
kelumpuhan dan tidak terdapat oedem.
i. Genetalia
Terpasang kateter 3 jalur ukuran 22, jalur satu ke urinebag dan
jalur lain untuk spolling. Dilakukan spolling menggunakan RL+
Adona+ Vit K + Transamin dengan 30-40 tpm. Produksi cairan dan
urine 1200 cc berwarna kemerahan, tidak ada gumpalan.
6. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Nama : Tn. H
Usia :72 tahun
No RM : 064XXX
Tanggal Pemerikasaan : 24 April 2022
Jam Pemeriksaan : 18.40 WIB
B. DATA FOKUS
DS DO
- P : Klien mengatakan nyeri, - Keadaan umum : cukup
nyeri semakin terasa ketika - Kesadaran : composmentis
kecing dan bergerak, nyeri - Pasien tampak meringis
hilang ketika tidur. menahan nyeri
- Q : Klien mengatakan nyeri - TTV
seperti disayat benda tajam TD: 123/83mmHg
(perih) dan terasa seperti N: 98 x/menit
terbakar. S: 36,5°C
- R : Klien mengatakan nyeri RR: 20 x/menit
pada alat kelaminnya. SPO2: 95%
- S : Klien mengatakan skala - Klien post operasi TUR-P
nyeri 5 menggunakan skala - Terpasang kateter 3 jalur
nyeri numerik. ukuran 22, jalur satu ke
- T :Klien mengatakan nyeri urinebag dan jalur lain untuk
hilang timbul saat merasa ingin spolling.
kencing. - Dilakukan spolling
- Klien mengatakan masih menggunakan RL+ Adona+
menggunakan kateter walau Vit K + Transamin dengan 30-
sudah operasi 40 tpm.
- Produksi cairan dan urine 1200
cc berwarna kemerahan, tidak
ada gumpalan.
C. ANALISA DATA
E. INTERVENSI KEPERAWATAN