Booklet Pengelolaan Sda 2022

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 27

DAFTAR ISI

02 Kata Pengantar 11 Pohon Irigasi 18 Rekapitulasi Data 25 Penataan dan Revitalisasi


Invetarisasi Sungai Situ, Waduk, Saluran dan
03 Visi dan Misi 12 Daerah Irigasi Provinsi (Lintas) Di Jawa Barat Pantai Multifungsi
Pemerintah Daerah Destinasi Wisata Air
Provinsi Jawa Barat Juara
13 Daerah Irigasi 19 Rekapitulasi Identifikasi
Situ Di Jawa Barat Ÿ Penataan dan
04 Pendahuluan Revitalisasi Situ Ciburuy
14 Daerah Irigasi Ÿ Penataan dan
05 Isu Strategis 21 Luas dan Volume
Kewenangan Revitalisasi Saluran
Tampungan Situ, Kalimalang
06 Sasaran
Embung, Waduk dan Ÿ Penataan dan
15 Potensi Air di Jawa Revitalisasi Situ Rawa
07 Arah Kebijakan Potensi Waduk di Jawa
Kalong
08
Ÿ Penataan dan
Strategi 16 Daerah Aliran Sungai 22 Panjang Pantai di Jawa Revitalisasi Waduk
09
Darma
6 Wilayah Sungai
Ÿ Penataan Break Water
17 Rekapitulasi Data Pangandaran
10 Target Kinerja Dinas Sda 23 Pos Duga Air
Invetarisasi Sungai Ÿ Penataan dan
Provinsi Jawa Barat Revitalisasi Situ Gede
tahun 2019-2023 (non Lintas) Di Jawa
Ÿ Penataan dan
24 Pos Curah Hujan
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi
Pengelolaan sumber daya air adalah upaya merencanakan, melaksanakan, memantai
dan mengevaluasi penyelenggaraan konservasi sumber daya air, pendayagunaan
sumber dair dan pengendalain daya rusak air

Penyediaan data dan informasi sumber daya air menjadi acuan bagi pemangku
kepentingan dalam mengambil keputusan mengenai pengelolaan sumber daya air.
Selain ini buku ini juga merupakan media informasi bagi seluruh pengguna sumber daya
air baik instansi terkait, peneliti, akademisi, konsultan ataupun mahasiswa dan pelajar.
Besar harapan buku dapat bermanfaat bagi semua pengguna sumber daya air di Jawa
Barat

waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh


Visi dan Misi Pemerintah Daerah
Provinsi Jawa Barat Tahun 2018-2023
Visi
Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin
dengan Inovasi dan Kolaborasi

Misi 1 Membentuk manusia pancasila yang bertaqwa; melalui peningkatan peran masjid dan tempat
ibadah sebagai pusat peradaban

Misi 2 Melahirkan manusia yang berbudaya, berkualitas, bahagia dan produktif melalui peningkatan
pelayanan publik yang inovatif

Misi 3 mempercepat pertumbuhan dan pemerataan pembangunan berbasis lingkungan dan tata ruang
yang bekelanjutan melalui peningkatan konektivitas wilayah dan penataan daerah

Misi 4 Meningkatkan produktivitas dan daya saing ekonomi umat yang sejahtera dan adil melalui
pemanfaatan teknologi digital dan kolaborasi dengan pusat-pusat inovasi serta pelaku

Misi 5 mewujudkan tata kelola pemerintahan yang inovatif dan kepemimpinan yang kolaboratif antara
pemerintahan pusat, provinsi, dan kabupaten/kota
Provinsi Jawa Barat memiliki :
· Luas 3.706.040 Ha
· Curah Hujan tahunan rata rata antara 1.500 –
4.000 mm
· Potensi air permukaan 48.023,78 Juta m3/tahun
JAWA BARAT Potensi sumber Daya Air :
· Mengalir pada 3.504 buah sungai induk & anak
sungai tersebar di 6 (enam) wilayah kerja UPTD
PSDA (Pengelolaan Sumber Daya Air) Wilayah
Sungai
· Sekitar 75% pertahun dari jumlah potensi
tersebut mengalir pada 2.265 buah sungai (200
DAS), yang secara geografis lintas
Kabupaten/Kota
ISU STRATEGIS

01. Rendahnya Kapasitas Sumber Daya Air;


02. Jaringan Irigasi yang tidak berfungsi dan degradasi kualitas lahan
pertanian;
03. Rentannya sebagian besar wilayah Jawa Barat terhadap bencana
hidrometeorologi, seperti banjir, kekeringan dan erosi.
SASARAN

01. Rendahnya Kapasitas Sumber 02. Meningkatnya Kinerja Layanan 03. Te r p e n u h i n y a D u k u n g a n


Daya Air Irigasi Manajemen Perkantoran
ARAH KEBIJAKAN 1. Meningkatkan pengembangan Penyusunan rencana teknis dan dokumen
lingkungan hidup serta Pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur
sumber daya air
2. Meningkatkan Operasi dan pemeliharaan embung dan penampung air
lainnya
3. Meningkatkan Pengelolaan hidrologi dan kualitas air WS kewenangan
provinsi

4. Meningkatkan Pembinaan dan pemberdayaan kelembagaan pengelolaan


SDA kewenangan provinsi

5. Meningkatkan pengelolaan sistem drainase


6. Meningkatkan pengembangan Penyusunan rencana teknis dan dokumen
lingkungan hidup untuk konstruksi irigasi dan rawa
7. Meningkatkan pembangunan rehabilitasi, operasi dan pemeliharaan
jaringan irigasi permukaan
8. Meningkatkan koordinasi dan Penyusunan dokumen perencanaan dan
evaluasi perangkat daerah
9. Meningkatkan pengelolaan administrasi keuangan
10. Meningkatkan penyelenggaran administrasi umum
11. Pemeliharaan/ rehabilitasi gedung kantor dan bangunan lainnya termasuk
sarana/prasarana didalamnya
STRATEGI 1. Menyusun rencana teknis dan dokumen lingkungan hidup untuk
konstruksi bangunan penampung air, konstruksi air tanah dan air baku,
serta konstruksi pengendali banjir, lahar, drainase utama perkotaan dan
pengaman pantai;
2. Melakukan pembangunan dan rehabilitasi embung dan bangunan air
lainnya;
3. Melakukan rehabilitasi bangunan perkuatan tebing;
4. Melakukan normalisasi dan restorasi sungai;
5. Mengoperasikan dan memelihara embung dan penampung air lainnya;
6. Mengelola hidrologi dan kualitas air WS kewenangan provinsi;
7. Membina dan memberdayakan kelembagaan pengelolaan SDA
kewenangan provinsi;
8. Mengevaluasi dan membuat rekomendasi teknis pemanfaatan SDA WS
kewenangan provinsi;
9. Melakukan koordinasi dan singkronisasi peningkatan kapasitas
kelembagaan pengelolaan SDA kewenangan provinsi;
10. Menyusun rencana teknis dan dokumen lingkungan hidup untuk
konstruksi irigasi dan rawa;
11. Melakukan pembangunan rehabilitasi serta operasi dan pemeliharaan
jaringan irigasi permukaan;
12. Mengoperasionalkan unit pengelola irigasi;
13. Mengoperasikan dan memelihara sistem drainase.
JAWA BARAT TERDIRI DARI
6 WILAYAH SUNGAI

01. Wilayah Sungai


Ciliwung - Cisadane

02. Wilayah Sungai


1
Citarum
2
3 03. Wilayah Sungai
Cimanuk - Cisanggarung
6 04. Wilayah Sungai
4
Citanduy

5 05. Wilayah Sungai


Ciwulan-Cilaki

06. Wilayah Sungai


Cisadea - Cibareno
TARGET KINERJA DINAS SDA PROVINSI JAWA BARAT
TAHUN 2019-2023
TARGET INDIKATOR KINERJA PROGRAM
NAMA PROGRAM INDIKATOR KINERJA PROGRAM
2019 2020 2021 2022 2023
1. Persentase situ yang terpelihara 10.47% 10.59% 10.71% 10.83% 10.95%
2. Rasio luas daerah irigasi kewenangan
I. Program Pengelolaan SDA provinsi yang dilayani oleh jaringan 100% 100% 100% 100% 100%
irigasi
3. Tingkat kondisi baik jaringan irigasi 69.53% 69.59% 69.65% 69.71% 69.77%
TARGET INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
NAMA KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
2019 2020 2021 2022 2023
I. Pengelolaan SDA dan bangunan Jumlah wilayah sungai yang dikelola
pengaman pantai pada wilayah sungai dan didukung oleh infrastruktur SDA 6 WS 6 WS 6 WS 6 WS 6 WS
lintas daerah irigasi kab/kota dan bangunan pengaman pantai
II. Pengembangan dan pengelolaan
sistem irigasi primer dan sekunder
pada daerah irigasi yang luasnya 1.000 Jumlah sistem irigasi yang dikelola 91 DI. 91 DI. 91 DI. 99 DI. 99 DI.
Ha - 3.000 Ha dan Daerah irigasi lintas
daerah kab/kota
LUAS SAWAH
1.104.899 Ha

SAWAH BERIRIGASI SAWAH TADAH HUJAN


997.210 Ha (9.228 DI) 89.032 Ha (8.06%)
91.94%

KEWENANGAN PUSAT KEWENANGAN PROVINSI KEWENANGAN KAB/KOTA LUAS IRIGASI DESA


405.510 Ha (20 DI) 100.600 Ha (103 DI) 365.577 Ha ( 5.166 DI) 144.180 Ha (3.939 DI)
39.92 % 9.90 % 35.99 % 14.19 %

LINTAS PROVINSI LINTAS KAB/KOTA


5.547 Ha (2 DI) 23.637 Ha (52 DI)

AREAL > 3000 HA


AREAL 1000-3000 HA
399.963 Ha (18 DI)
70.099 Ha (45 DI )

AREAL TAMBAK
(6.804 Ha (6 DI)

Sumber : Permen PU No.14/PRT/M 2015, 21 April 2015


DAERAH IRIGASI KEWENANGAN PEMERINTAH KABUPATEN / KOTA

IRIGASI PERMUKAAN IRIGASI AIR TANAH IRIGASI TAMBAK


NO KABUPATEN / KOTA
LUAS JUMLAH LUAS JUMLAH
LUAS (HA) JUMLAH D.I
(HA) D.I (HA) D.I
1 KABUPATEN BOGOR 43.608 980
2 KABUPATEN SUKABUMI 28.650 157
3 KABUPATEN CIANJUR 31.798 161 25 2
4 KABUPATEN BANDUNG 25.701 549 76 4
5 KABUPATEN GARUT 16.067 38 1454 50
6 KABUPATEN TASIKMALAYA 58.011 1.486
7 KABUPATEN CIAMIS 16.990 296
8 KABUPATEN CIREBON 10.034 55 273 12
9 KABUPATEN KUNINGAN 21.853 67 204 9
10 KABUPATEN MAJALENGKA 22.518 396 1501 66
11 KABUPATEN SUMEDANG 14.242 133 182 6
12 KABUPATEN INDRAMAYU 3.503 10 1281 52
13 KABUPATEN KARAWANG 9.792 48 2526 3
14 KABUPATEN BEKASI 3.254 21
15 KABUPATEN PURWAKARTA 7.270 64 363 17
16 KABUPATEN SUBANG 20.122 289 363 16 6531 8
17 KABUPATEN BANDUNG BARAT 4.545 10
18 KABUPATEN PANGANDARAN 5.588 69
19 KOTA BOGOR 256 6
20 KOTA SUKABUMI 2.119 20
21 KOTA BANDUNG 28 2
22 KOTA CIMAHI 226 5
23 KOTA TASIKMALAYA 4.239 51
24 KOTA BANJAR 322 6
25 KOTA CIREBON 0 0
26 KOTA BEKASI 0 0
27 KOTA DEPOK 64 2

TOTAL 350.798 4.921 5.722 234 9.057 11

Sumber : Permen PU No.14/PRT/M 2015, 21 April 2015


DAERAH IRIGASI KEWENANGAN PROVINSI JAWA BARAT

JUMLAH DAERAH IRIGASI


LINTAS UTUH TAMBAK
NO WILAYAH SUNGAI TOTAL AREAL (HA)
KAB./KOTA (HA) KAB./KOTA (HA) KAB./KOTA (HA) LINTAS UTUH TAMBAK
TOTAL
KAB./KOTA KAB./KOTA KAB./KOTA

2.522
I. WS. CILIWUNG-CISADANE 2.574 5.096 8 2 10
1.276
II. WS. CISADEA-CIBARENO 15.530 16.806 3 10 12
8.303
III. WS. CITARUM 24.472 6.864 39.639 19 15 6 40
7.376
IV. WS. CIMANUK-CISANGGARUNG 19.915 27.291 15 12 27
3.565
V. WS. CITANDUY 1.258 4.823 6 1 10
595
VI. WS. CIWULAN-CILAKI 6.350 6.945 1 5 6

TOTAL 23.637 70.099 6.864 100.600 52 45 105

Sumber : Permen PU No.14/PRT/M 2015, 21 April 2015


REKAPITULASI DATA INVETARISASI SUNGAI
(NON LINTAS) DI JAWA BARAT

SUNGAI
No. Kabupaten/Kota ANAK SUNGAI
UTAMA JUMLAH SUNGAI PANJANG ( Km )
ORDE-1 ORDE-2 ORDE-3 ORDE-4

1 Kab.Sukabumi 49 185 131 36 8 409 1674,00


2 Kab. Cianjur 10 52 41 3 0 106 468,60
3 Kab. Karawang 26 48 28 8 2 112 669,84
4 Kab. Bekasi 11 8 16 14 1 50 600,66
5 Kab. Subang 33 34 39 28 7 141 875,31
6 Kab. Indramayu 28 64 50 14 13 169 251,26
7 Kab. Cirebon 20 15 8 3 0 46 31,07
8 Kab. Ciamis 8 10 8 2 1 29 302,95
9 Kab. Tasikmalaya 12 21 9 3 0 45 352,45
10 Kab. Garut 46 72 13 1 0 132 709,75
REKAPITULASI DATA INVETARISASI SUNGAI
( LINTAS) DI JAWA BARAT
No. Kabupaten/Kota SUNGAI ANAK SUNGAI JUMLAH
UTAMA SUNGAI PANJANG ( Km )

ORDE-1 ORDE-2 ORDE-3 ORDE-4

1 WS CILIWUNG - CISADANE 7 103 106 64 8 288 1.347,56


Bogor, Kota Bogor, Depok
2 WS CISADEA - CIBARENO 6 164 230 92 31 523 2.838,65
Sukabumi, Cianjur, Bandung, Kota
Sukabumi
3 WS CITARUM 5 166 261 135 53 620 3.332,97
Sumedang, Cianjur, Bandung, Subang
Purwakarta, Karawang, Bogor, Bekasi
Indramayu, Kota Bandung dan Cimahi
4 WS CIMANUK CISANGGARUNG 17 127 132 57 10 343 2.397,42
Garut, Sumedang, Majalengka
Indramayu, Cirebon, Kuningan, dan
Kota Cirebon
5 WS CITANDUY 1 50 62 65 26 204 1.668,73
Tasikmalaya, Ciamis, Kuningan
Kota Tasikmalaya
6 WS CIWULAN - CILAKI 4 129 109 35 12 289 1.529,80
Garut, Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya
Ciamis
DAERAH ALIRAN SUNGAI DI JAWA BARAT

Provinsi Jawa Barat memiliki 200 DAS


yang tersebar di di 6 (enam) Wilayah Sungai

01. Wilayah Sungai


Ciliwung - Cisadane 9 DAS
02. Wilayah Sungai
Citarum 19 DAS
03. Wilayah Sungai
Cimanuk - Cisanggarung 21 DAS
04. Wilayah Sungai
Citanduy 5 DAS
01. Wilayah Sungai
Ciwulan-Cilaki 72 DAS
02. Wilayah Sungai
Cisadea - Cibareno 74 DAS
REKAPITULASI IDENTIFIKASI SITU DI JAWA BARAT

KIB Dinas SDA


No Wilayah Sungai Situ Embung Waduk Total S/E/W
Jabar
1 Ciliwung Cisadane 156 0 0 156 10
2 Citarum 128 11 10 149 121
3 Cimanuk_Cisanggarung 257 14 10 281 54
4 Citanduy 35 24 59 8
5 Ciwulan-Cilaki 59 2 61 0
6 Cisadea-Cibareno 179 7 1 187 4
Jumlah 814 58 21 893 197
PANJANG PANTAI DI JAWA BARAT

NO KABUPATEN BATAS PANJANG (Km)

1 Cirebon S. Cisanggarung - S. Kumpul Kuista 73,00


2 Indramayu S. Kumpul Kuista - S. Kali Sewo 114,00
3 Subang S. Kali Sewo - S. Cilamaya 49,70
4 Karawang S. Cilamaya - S. Bungin 76,70
5 Bekasi S. Bungin - Muara 54,70
Jumlah I (Pantai Utara) 368,10
6 Ciamis S. Citanduy - S. Cimendang 68,40
7 Tasikmalaya S. Cimendang - S. Cikaengan 49,20
8 Garut S. Cikaengan - S. Cilaki 70,80
9 Cianjur S. Cilaki - S. Cibuni 56,40
10 Sukabumi S. Cibuni - S. Cibareno 111,95
Jumlah II (Pantai Selatan) 356,75
Jumlah I+II (Pantai Jawa Barat) 724,85
POS HIDROLOGI
(POS DUGA AIR)
Pos Duga Air yang dikelola oleh Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat yang tersebar di di
6 (enam) Wilayah Sungai

01. Wilayah Sungai


Ciliwung - Cisadane 5 PDA
02. Wilayah Sungai
Citarum 11 PDA
03. Wilayah Sungai
Cimanuk - Cisanggarung 13 PDA
02. Wilayah Sungai
Citanduy 7 PDA
01. Wilayah Sungai
Ciwulan-Cilaki 16 PDA
02. Wilayah Sungai
Cisadea - Cibareno 11 PDA
POS HIDROLOGI
(POS CURAH HUJAN)
Pos Curah Hujan yang dikelola oleh Dinas SDA
Provinsi Jawa Barat yang tersebar di di
6 (enam) Wilayah Sungai

01. Wilayah Sungai


Ciliwung - Cisadane 3 PCH
02. Wilayah Sungai
Citarum 2 PCH
03. Wilayah Sungai
Cimanuk - Cisanggarung 7 PCH
02. Wilayah Sungai
Citanduy 13 PCH
01. Wilayah Sungai
Ciwulan-Cilaki 21 PCH
02. Wilayah Sungai
Cisadea - Cibareno 25 PCH
PENATAAN DAN REVITALISASI SITU, WADUK, SALURAN DAN PANTAI MULTIFUNGSI
DESTINASI WISATA AIR JUARA
SITU CIBURUY
KABUPATEN BANDUNG
Situ Ciburuy terletak di Kabupaten Bandung Barat dengan luas
genangan 42 Hektar.

Lingkup Pekerjaan
Area Hardscape :
Plaza/Alun-alun (Trotoar,Papan Nama Situ dan Lampu Taman),
Perkuatan Tanggul Situ dan Ground Water Tank
Area So scape :
Bukit Buatan, Taman Rumput, Bangku Beton, Pusat Informasi
Wisatawan, Restoran,Dermaga, Mushola dan Toilet
SALURAN KALIMALANG
KOTA BEKASI
Saluran Kalimalang adalah sebuah kali buatan yang dibangun
untuk memasok air ke PDAM untuk masyarakat Jakarta dan
sekitarnya. Air Kalimalang berasal dari Waduk Jatiluhur di
Kabupaten Purwakarta.

Lingkup Pekerjaan
Segmen Utara :
Monumen Kerajaan dan Promenade Sejarah Bekasi, Plaza dan
Taman (Plumbing Taman), Lampu, Tiang Bendera, Promenade
Sejarah Bekasi, Dinding PlanterTaman Timur (Pedestrian, Plaza Kecil dan Dinding Taman) dan Taman Barat (Pedestrian,
Tanaman, Lampu Taman).
Segmen Selatan :
Gerbang Bulan, Kolam dan Playground Anak , Taman Ngariung, Lingkar Sirkulasi Utama, Area Dumping Sedimen, Taman
dan Selasar Seni, Dinding Penahan Tanah, Tempat Pembuangan Sampah
SITU RAWA KALONG
KOTA DEPOK
Situ Rawakalong terletak di Kota Depok dengan luas
genangan 8.25 Ha
Lingkup Pekerjaan
Pekerjaan Infrastruktur (Jalan dan Parkir dan Saluran
Pembuangan Air Hujan), Tembok Penahan Tanah, Taman,
Amphitheater, Mushola dan Toilet, Retail Kios, Panggung
Terapung, Papan Pejalan Khaki Terapung dan Jalur Pejalan
Kaki
WADUK DARMA
KABUPATEN KUNINGAN
Waduk Darma terletak di di Desa Darma, Kecamatan Darma,
Kabupaten Kuningan. memiliki luas 425 Ha dengan kapasitas
tampung rata-rata 36.500.000 m³.
Fungsi Waduk Darma adalah sumber air irigasi seluas 19.737
Ha, sumber air baku Kabupaten Kuningan dan Kabupaten
Cirebon serta pariwisata.

Lingkup Pekerjaan
Bangunan Umum :
Gate , Gazebo, Landscape (Taman), Infrastruktur, Masjid , Gedung Serba Guna, Kantor Pengelola, Foodcourt,
Cottage, Camping Ground, Ground Tank, Ruang Genset, Menara Air dan Plaza

Area So scape :
Sculpture, Boardwalk dan Pontoon
BREAK WATER
PANTAI PANGANDARAN
Pantai Pangandaran merupakan sebuah objek wisata andalan
Kabupaten Pangandara. Pantai Pangandaran merupakan destinasi
wisata yang menarik wisatawan domestik dan mancanegara.
Breakwater Pangandaran berfungsi sebagai pengamanan pantai
untuk menahan arus ombak laut.
Lingkup Pekerjaan
Pembangunan Breakwater Sepanjang 252 Meter

SITU GEDE
KOTA BOGOR
Situ Gede merupakan sebuah situ alami yang terletak di Kelurahan
Situ Gede, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor. Situ Gede
memiliki Luas ± 6 Ha dan keliling 1,47 Km serta ketinggian 250 meter
diatas permukaan laut.
Lingkup Pekerjaan
Welcome Zone ( Aula Situ Gede, Area Parkir, Jembatan , Pedestrian,
Lampu Penerangan), Point to Point Gate - Start (Gerbang, Plaza,
Icon Bunga Rafflesia, Jogging Track, Lampu Penerangan) dan Point
to Point Gate -Finish ( Gerbang, Plaza, Icon Bunga Rafflesia,
Jogging Track, Lampu Penerangan )
SITU WANGI
KABUPATEN CIAMIS
Situ Wangi terletak di Desa Winduraja, Kecamatan Kawali, memiliki
luas ± 5 Ha yang sudah meliputi area perairan dan darat, sedangkan
wilayah air nya sendiri hanya seluas ± 2,9 Ha.
Lingkup Pekerjaan
Plaza, Menara Selfie, Dermaga, Gazebo, Wedding Garden, Dermaga
Apung / Floating Market, Restoran, Mesjid (exsisting), Gapura Makam,
Amphiteater, Toilet dan Lapangan Parkir (Exsisting)

Anda mungkin juga menyukai