GEREJA TORAJA JEMAAT SIPORANNU

TATA IBADAH
MINGGU 24 OKTOBER 2021
LITURGI 2 (STOLA PUTIH) “Supaya
Aku Dapat Melihat” (Elo’namo Ke
Pakita Dukana’)
Pekan Pemuda : 25-30 Oktober 2021)

BERHIMPUN MENGHADAP ALLAH

1. Persiapan
PL : Seorang Anggota PPGT
Libatkan beberapa PPGT dalam akta ibadah

PL : Besar setia Tuhan dalam perjalanan hidup kita seminggu yang

telah lalu. Besar setia Tuhan menuntun kita tiba di dalam
rumahNya untuk bersekutu bersama. Mari kita satukan hati dan
iman kita untuk menyembah Dia dalam ibadah saat ini. Pun
minggu ini di dalam kalender gerejawi Gereja Toraja disebut
“Pekan Pemuda”. Sebuah momentum di mana pemuda Gereja
(PPGT) akan mengisinya dengan perayaan syukur kepada Tuhan
baik pribadi terlebih dalam organisasi. “Supaya Aku Dapat
Melihat” (Elo’namo Ke Pakita Dukana’) menjadi tema penuntun
dalam ibadah saat ini. Karena itu jemaat kekasih Tuhan, mari
siapkan diri dan teduhkan hati kita, untuk mengalami perjumpaan
dengan Tuhan dalam ibadah saat ini, mari berdiri dan
menyanyikan KMM 34 : 1-3”
2. Prosesi (Berdiri)
J : Menyanyi “Bernyanyilah Biduan Muda-Mudi” (KMM 34:1-3)

1. Bernyanyilah, biduan muda-mudi,

Penciptamu hendaklah kamu puji.
Bernyanyilah, bernyanyilah!
2. Bergaunglah paduan suara kami
KepadaMu, ya Bapa yang sorgawi;
Engkau besar, termulia!
3. Penuh syukur ungkapan hati kami;
Tembang mazmur selalu harus naik
Dengan merdu ke takhta-Mu.
3. Votum & Salam
PF : Ibadah ini berlangsung dalam nama Bapa dan Anak dan Roh
Kudus.
J :

PF : Salam sejahtera dalam Yesus Kristus kepada kamu sekalian.

J : Salam bagimu juga.

4. Pembacaan Mazmur (Duduk)

PL : Membaca Mazmur 126 : 1-6 (secara Responsorial)
PL + J : Menyanyikan Mazmur 116 : 1
‘Ku mengasihi TUHAN, Allahku,
yang mendengar doaku selamanya;
Ia menjawab, maka kepadaNya
seumur hidup aku berseru.

5. Perintah Mengasihi (Berdiri)

PF : Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa
manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai
kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang
yang gemerincing. (I Korintus 13 : 1)
J : Menyanyikan“Sekalipun diriku Dapat Berkata-kata” (PKJ 277: 1,2)
1. Sekalipun diriku dapat berkata-kata
dengan semua bahasa,
bahasa manusia dan bahasa malaikat,
ataupun yang lainnya,
tapi jika aku tak mempunyai kasih,
aku serupa gong yang menggema
dan canang yang gemerincing.
2. Sekalipun diriku memiliki karunia,
karunia bernubuat,
sekalipun diriku punya iman sempurna
untuk pindahkan gunung,
tapi jika aku tak mempunyai kasih,
tiada berguna lagi diriku,
tiada berguna diriku.
6. Pengakuan Dosa dan Berita Anugerah (Duduk)
Pengakuan Dosa
PF : Saudara-saudara yang kekasih di dalam Tuhan. Marilah kita
datang mengakui dosa kita di hadapanNya:
…...........diiringi instrumen ........................
Ya Allah yang Maha Kasih. Perkenankanlah kami untuk memohon
ampun atas segala dosa yang kami perbuat, sebab kami mudah
sekali mengeluh dan bersungut-sungut; bahkan untuk kesulitan
yang paling kecil sekalipun. Mata iman kami tertutup dan tak bisa
melihat kehadiran Tuhan yang setia membentuk kami; hati kami
beku sehingga tak mampu merasakan besarnya kasih sayang Tuhan
yang tak pernah berkurang di tengah kesulitan kami. Cenderung
kami tidak mau melalui proses dari Tuhan melainkan kami hanya
mau mendapat penyelesaian yang instan dan praktis atas kesulitan
hidup kami. Karena itu, kami memohon:

J:
Berita Anugerah
PF : Kepada kamu sekalian yang tunduk dalam penyesalan, berita
anugerah dari Allah dinyatakan kembali: “Kamu telah dibeli dan
harganya telah lunas dibayar. Karena itu janganlah kamu
menjadi hamba manusia.” (1 Kor. 7:23)
J : Menyanyi “Betapa Indah Harinya” (KJ 395:1)
Betapa indah harinya saat kupilih Penebus.
Alangkah sukacitanya, ‘ku memb’ritakannya terus.
Refrein: Indahlah harinya Yesus membasuh dosaku.
‘Ku diajari Penebus berjaga dan berdoa t’rus.
Indahlah harinya Yesus membasuh dosaku.
7. PERSEMBAHAN
PL : Bagaimana akan kubalas kepada TUHAN segala kebajikan-Nya
kepadaku? Aku akan mengangkat piala keselamatan, dan akan
menyerukan nama TUHAN,” (Mz. 116:12-13)
 PL + J : Menyanyi “Pakailah Seluruh Hidupmu” (PKJ 153 : 1-3)
1. Pakailah seluruh hidupmu dalam ladang dunia.
Tiap harta dan talentamu pergunakan bagiNya.
Refrein:
Berkat Tuhan tersedia bagi orang yang meminta;
Dia tahu yang kau butuhkan kini dan selamanya.
2. Sungguh banyak waktu terbuang untuk hal yang tak perlu.
Tuhan banyak beri peluang menyalurkan karsamu. Refr.
3. Ingatlah akan Penciptamu pada masa mudamu.
Sebelum tiba hari tua, persembahkan karyamu. Refr.
Doa Persembahan
PL + J : Menyanyi “Tuhan, Ambil Hidupku” (KJ 365b:6)
Limpah-ruah kasihku kuserahkan padaMu:
Diriku seutuhnya milikMu selamanya,
milikMu selamanya.
PELAYANAN FIRMAN
8. Doa Pembacaan Alkitab
9. Pembacaan Alkitab
L1 : Yeremia 31 : 7-9 (Seorang PPGT)
L2 : Ibrani 7 : 26-28 (Seorang MG)
L2 : Menyambut firman Tuhan, Jemaat berdiri dan dengan sukacita
menyanyikan "Haleluya"(KJ 473b)
J :

PF : Markus 10 : 46-52 (Bahan Utama) (Berdiri)

J : Menyanyikan : “Kurre Sumanga Puang” (NJNE 78)
10. Khotbah (Duduk)
SUPAYA AKU DAPAT MELIHAT
Elo'namo ke pakita dukana'
11. Saat Teduh
RESPON JEMAAT

12. Doa Syafaat + Doa Bapa Kami

PENGUTUSAN DAN BERKAT

13. PETUNJUK HIDUP BARU (BERDIRI)

PF: Sidang Jemaat yang terkasih, dengarkanlah Petunjuk Hidup Baru

yang disampaikan Tuhan kita: “Janganlah kita menjauhkan diri
dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh
beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin
giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.” (Ibr. 10:25)
J : Menyanyikan “ Kaulah Ya Tuhan Surya Hidupku” (KJ 405 : 1, 3)
1. Kaulah, ya Tuhan, Surya hidupku;
Asal Kau ada, yang lain tak perlu.
Siang dan malam Engkau kukenang;
Di hadiratMu jiwaku tenang!
3. Kaulah bagiku tempat berteduh;
Kaulah perisai dan benteng teguh.
Sukacitaku kekal dalamMu;
Kuasa sorgawi, Engkau kuasaku

14.Berkat (Berdiri)
Pdt : Tuhan memberkati engkau dan melindungi engkau; Tuhan
menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau
kasih karunia; Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu
dan memberi engkau damai sejahtera.
 ATAU
Pnt :Kiranya Allah mengasihani kita dan memberkati kita, kiranya
Ia menyinari kita dengan wajah-Nya.
J : 5 6 ’| 5 6’| 5 4 | 3 .
A-min, a-min, a - min.

15. Nyanyian Penutup (Berdiri)

PL: Jemaat yang terkasih, Yakinilah bahwa tidak ada yang dapat
menghalangi kita untuk senantiasa datang kepadaNya, apapun dan
bagaimanapun keadaan hidup kita. Dalam suka dan duka Tuhan
terus memanggil kita. Karena itu jangan ragukan kasih Tuhan dan
bersandarlah seutuhnya kepadaNya. Dan biarlah kita sebagai orang
percaya selalu mengucap syukur dengan senantiasa menunjukkan
kesediaan kita mengikuti Tuhan dan memuliakan Allah dengan cara
taat kepada semua perintah Tuhan. Menutup ibadah kita, mari
menyanyikan “Berkilat Halilintar “ (PKJ 230 : 1-2)
J : Menyanyikan “Berkilat Halilintar “ (PKJ 230 : 1-2)
1. Berkilat halilintar dan guntur menderu,
begitu kuasa dosa mengancam jiwaku.
Suara Jurus’lamat menopang juangku
dan Dia pun berjanji tak meninggalkanku.

Refrein: Ya, tidak pernah, ya, tidak pernah,

tak akan ‘ku ditinggalkan, begitu janjiNya!
Ya, tidak pernah, ya, tidak pernah,
tak akan ‘ku ditinggalkan, begitu janjiNya.
2. Dunia menggelora dan dosa menderu,
tetapi Jurus’lamat memb’rikan damaiNya.
Dilindungi diriku di mara apapun,
tetap ‘ku dibimbingNya, di jalan hidupku. (*Refr)

PF Menyerahkan Alkitab kepada PPA.

Jika yang digunakan dalam Prosesi adalah Alkitab yang diletakkan dan di buka di meja
simbol, maka Alkitab tersebut ditutup oleh PF dan diserahkan kepada PPA
PPA berjalan ke pintu utam, membawa Alkitab dengan posisi yang sama saat
berprosesi.
Doa Penutup di Konsistori dan penanggalan Stola PF.