"Laporan Hasil Penjualan Produk Dalam Bazar Kuliner" "Rice Bowl Dan Es Teh"
"Laporan Hasil Penjualan Produk Dalam Bazar Kuliner" "Rice Bowl Dan Es Teh"
"Laporan Hasil Penjualan Produk Dalam Bazar Kuliner" "Rice Bowl Dan Es Teh"
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 2
XII IPS 2
SMA NEGERI 9 KENDARI
Tahun ajaran 2023/2024
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa, yang telah memberikan
berkat, rahmat, serta karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini dengan judul
“Laporan Hasil Penjualan Produk” Yaitu Rice Bowl dan Es Teh. Laporan ini disusun guna
memenuhi tugas mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan oleh Ibu Guru Yuli Sahariar, S.Pd
Kelompok saya menyadari bahwa penyusunan laporan ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu
penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun guna sempurnanya makalah
ini. Selanjutnya terima kasih penulis sampaikan kepada semua pihak yang telah membimbing dan
menyukseskan laporan ini, sehingga laporan ini dapat terselesaikan.
Semoga dengan adanya laporan ini dapat bermanfaat bagi saya dan kelompok saya serta dapat
memberikan penjelasan mengenai Laporan Hasil Penjualan Produk Rice Bowl dan Es Teh.
Kelompok saya mengakui bahwa laporan ini masih banyak kekurangan, karena pengalaman yang
penulis miliki masih terbatas. Oleh kerena itu penulis harapkan kepada para pembaca untuk
memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan laporan ini.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar...........................................................................................................................i
Daftar Isi....................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................…1
1.1 Latar Belakang...............................................................................................................…..1
1.2 Tujuan dan Manfaat .......................................................................................…………….2
1.3 Rumusan Masalah..........................................................................................................….2
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………....................................….3
2.1 Pelaksanaan Kegiatan..................................................................................................……3
2.2 Proses Produksi ..............................................................................................................…4
2.3 Pemasaran.......................................................................................................................….6
2.4 Pengemasan…...............................................................................................................…..6
2.5 Perhitungan biaya produksi ................................................................................................7
2.6 Hasil prduksi dan Harga Jual...............................................................................................7
2.7 Perhitungan laba rugi ..........................................................................................................8
LAMPIRAN – LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Nasi adalah makanan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia. Bahkan sampai ada istilah dan
gurauan yang mengatakan bahwa orang Indonesia belum makan kalau belum makan nasi. Jadi
walaupun sudah makan makanan berat seperti pasta, daging steak, atau yang lainnya jika belum
mengonsumsi nasi belum makan namanya.
Kebiasaan orang Indonesia yang selalu mengonsumsi nasi sebagai sumber energi ini membuat
orang-orang mulai menjadikannya ladang usaha. Beragam usaha nasi berkembang di Indonesia,
mulai dari nasi goreng, nasi ayam, nasi uduk, nasi bakar, dan masih banyak lagi. Ragam nasi yang
telah disebutkan merupakan usaha nasi yang sifatnya lebih tradisional, sudah sejak lama usaha nasi
tersebut ada. Seiring perkembangan zaman muncul usaha bertema nasi yang lebih up to
date mengikuti perkembangan zaman. Usaha nasi tersebut adalah rice bowl.
Sesuai namanya, rice bowl bahan utamanya adalah nasi. Rice bowl menjadi usaha yang sedang
tren beberapa tahun belakangan. Datang dari luar negeri, rice bowl awalnya dianggap sebagai
makanan sehat karena dalam satu porsi sudah lengkap berisi karbohidrat, sayur, dan lauk. Rice bowl
adalah nasi yang dihidangkan dalam mangkuk bersama sayur, lauk pauk dan komponen lain yang
merepresentasika 4 sehat. Semakin lama rice bowl yang dijuluki makanan sehat ini mengalami
perubahan. Mulai dari penambahan topping, minyak yang menjadi lebih banyak, dan variasi rasa
yang semakin memperbanyak lemak. Kini rice bowl hadir dalam banyak varian atau rasa, biasanya
dari sausnya. Ada yang rasa salted egg, teriyaki, mayo dan lain sebagainya.
Rice bowl digemari karena praktis sebagai pengisi energi saat membutuhkan energi dalam waktu
yang terbatas. Anak-anak muda juga banyak yang menggemari rice bowl seperti anak-anak sekolahan
hingga mahasiswa karena pilihan sausnya yang beragam tadi. Jika bosan dengan sajian nasi yang itu-
itu saja setiap hari, rice bowl menjadi pilihan yang baik. Bagi para pelaku usaha rice bowl tidak perlu
risau karena rice bowl termasuk makanan yang peminatnya cukup banyak.
Teh adalah minuman yang sangat akrab dalam kehidupan sehari-hari. Dalam masyarakat
Indonesia, teh hampir menjadi salah satu minuman utama. Sehabis makan jika tidak minum
air putih, pasti minum teh. Begitu juga jika makan di restoran maupun warung di pinggir jalan,
jika ditanya oleh penjual minuman apa yang ingin dipesan, kita seringkali secara spontan
menjawab, “Minum teh manis, es teh, atau teh botol” (Ajisaka, 2012).
Belakangan ini ramai dimedia sosial yang menjual Rice Bowl mulai dari pengusaha kuliner
hingga chef terkenal Indonesia. Bazar yang kami jalankan merupakan sebuah bazar singkat
yang mungkin bisa menjadi peluang bagi kami untuk masa yang akan datang. Saat ini bazar
yang kami jalankan adalah mencoba menawarkan produk makanan di lingkungan sekitar
Lapangan SMA negeri 9 Kendari dan secara online seperti Instagram dan WhatsApp.
1.2 Tujuan dan Manfaat
Adapun tujuan dan manfaat dari penulisan laporan ini adalah :
1. Untuk Memenuhi Ujian praktek mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan
2. Menjadikan siswa/siswi lebih kreatif dan inovatif dalam berwirausaha.
3. Melatih siswa/siswi agar dapat berwirausaha dengan baik.
4. Untuk menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha.
5. Agar dapat belajar sendiri dan mengisi waktu luang dengan kegiatan yang bermanfaat.
6. Untuk selalu berpikir aktif, kreatif dan inovatif serta mengasah kemampuan
siswa/sisiwi dalam berbisnis sehingga memunculkan banyak ide-ide baru yang dapat
menjadi peluang usaha yang menguntungkan.
1.3 Rumusan Masalah
1. Apa yang di maksud dengan rice bowl?
2. Bagaimana langkah-langkah pembuatan rice bowl?
3. Bagaimana cara yang baik agar usaha yang dijalankan bisa berjalan dengan baik?
4. Bagaimana cara mempromosikan produk yang bisa menarik konsumen?
5. Bagaimana cara menentukan harga jual produk?
6. Bagianana perhitungan biaya produksi?
BAB II
PEMBAHASAN
❖ 2.2.5 Bahan dan Alat yang digunakan dalam pembuatan “Telur dadar”
1. 15 butir telur
2. Garam halus
3. Kaldu penyedap bubuk
4. Minyak goreng, secukupnya
5. Teflon
6. Sendok
❖ 2.2.5 Bahan dan Alat yang digunakan dalam pembuatan “Es Teh Manis”
• 20 sachet tea jus gula batu • Es batu •Palu
• Air secukupnya (air matang/galon) • Gelas Plastik • Sedotan
2.4 Pengemasan
Guna menunjang tampilannya agar lebih modern, rice bowl dikemas dalam kemasan paper bowl.
Ruangnya yang lega membuat paper bowl dapat menampung isi yang banyak. Rice bowl tidak
hanya berisi nasi namun juga sayuran dan lauk pauknya sehingga ukurannya menjadi besar.
Kemasan paper bowl muat menampung rice bowl ukuran besar ini. Agar rice bowlmu aman dan
tidak kontak langsung dengan udara luar jangan lupa tutup kemasan paper bowlmu dengan
penutup kemasan.
2.5 Perhitungan Biaya Produksi
PEMASUKAN
Modal Rp 500.000,-
TOTAL PEMASUKAN Rp 500.000,-
PENGELUARAN
Bahan Baku
Beras 5 Kg Rp 25.000,-
Daging ayam 2,2 Kg Rp 120.000,-
Selada ¼ Kg Rp 20.000,-
Mentimun ¼ Kg Rp 10.000,-
Minyak Goreng 1Liter Rp 19.000,-
Telur 1 Rak Rp 55.000,-
Tepung Terigu kompas 1 Kg Rp 12.000,-
Tepung Bumbu Serbaguna 1 Kg Rp 14.000,-
Mentega ½ Kg Rp 14.000,-
Daun bawang 1 ikat Rp 5.000,-
Bawang Bombai 2buah Rp 10.000,-
Bawang Merah ½ Kg Rp 5.000,-
Bawang Putih ½ Kg Rp 5.000,-
Kecap manis 1 Botol Rp 6.000,-
Saus tiram 1 Botol Rp 8.000,-
Saus tomat 1 Botol Rp 12.000,-
Kaldu bubuk 2 sachet Rp 5.000,-
Garam 500gram Rp 5.000,-
Cabe rawit merah/hijau ½ Kg Rp 10.000,-
Cabe merah besar ½ Kg Rp 5.000,-
Teh jus gula batu 20sachet Rp 20.000,-
Es batu 4 Balok Rp 8.000,-
SUBTOTAL Rp 390.000,-
Bahan Tambahan
Paper Bowl ( mangkok plastik) + penutup 50 pcs Rp 66.000,-
Sendok plastik 1pak(100pcs) Rp 13.000,-
Gelas plastik + penutup 15pcs Rp 11.000,-
Sedotan plastik 1pak(100pcs) Rp 10.000,-
Cetak stiker 40 pcs Rp 5.000,-
Cetak menu 1 pcs Rp 5.000,-
SUBTOTAL
TOTAL BIAYA PRODUKSI
BAHAN BAKU Rp 390.000,-
BAHAN TAMBAHAN Rp 110.000,-
TOTAL BIAYA PRODUKSI Rp 500.000,-
Harga jual Rice bowl ayam saus mentega Rp 15.000,- dan rice bowl ayam suwir Rp 15.000,- serta
Es teh manis Rp 5.000,- Dengan harga tersebut maka nilai penjualan akan menjadi seperti berikut:
Adapun hasil dari pembuatan laporan ini dapat kami tarik kesimpulan sebagai berikut :
1.Dengan adanya kegiatan bazar ini dapat menambah wawasan bagi para siswa-siswi
2.Menjadikan siswa-siswi lebih mandiri dalam berwirausaha.
2.9 Saran
• Menggunakan strategi pemasaran yang tepat untuk menarik pelanggan dan pembeli
• Membuat stand/ tenda yang menarik dengan cara menghias.
• Meningkatkan promosi penjualan