Lapt Ahunan PKRS TH 2020
Lapt Ahunan PKRS TH 2020
Lapt Ahunan PKRS TH 2020
2. Bab 2 (dua) berisi tentang tugas pokok dan fungsi Petugas PKRS,
kepala Unit serta pelaksana unit PKRS
Maria Tridesyanti,SKM,MMKes
NIP.19700121 198903 2 004
1
DAFTAR ISI
Bab 1 Pendahuluan
1.4.Ruang Lingkup.................................................................................. 6
2
3.10Jadwal pelaksanaan kegiatankemitraan PKRS melalui
3
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Rumah Sakit diresmikan menjadi Rumah Sakit Umum Daerah Kota
Cilegon pada tanggal 27 April 2001 oleh Walikota Cilegon Tb. Aat
Syafa’at, S.Sos, M.Sibersamaan dengan tanggal berdirinya Pemerintah
Daerah Kota Cilegon. Pada tahun 2011 tepatnya pada tanggal 21 Juni
RSUD Kota Cilegon kembali meningkatkan statusnya menjadi Badan
Layanan Umum (BLUD) Penuh Berdasarkan nomor
445/kep.373-org/2011 tentang Peningkatan Status Pola Pengelolaan
Keuangan BLUD RSUD Kota Cilegon Pada Tahun 2017, RSUD Kota
Cilegon kembali melakukan peningkatan mutu pelayanan bagi
masyarakat Kota Cilegon melalui Akreditasi sebagai penopang Visi
Misi Walikota dan Wakil Walikota Cilegon tahun 2015-2021.
Sedangkan salah satu syarat dari pengajuan akreditasi ini adalah
dimilikinya Pedoman pengorganisasian RSUD Kota Cilegon,
Alhamdulillah penilaian oleh KARS dengan 15 pelayanan telah lulus
akreditasi dengan hasil PARIPURNA.
Penyelenggaraan kesehatan yang diberikan oleh Rumah Sakit harus
menjamin akses dan kualitas layanan bagi kepentingan kesehatan
masyarakat didalam rangka menjalankan amanat Undang- Undang no
36 tahun 2009 tentang Kesehatan , selanjutnya regulasi yang mengatur
Rumah Sakit secara khusus yakni Undang – Undang nomor 44 tahun
2009 tentang Rumah Sakit.salah satu pihak yang harus selalu berbenah
diri dalam rangka menjalankan amanat perundangan tersebut.
Penyelenggaraan kesehatan yang diberikan oleh rumah sakit semakin
menjamin akses dan kualitas layanan bagi kepentingan kesehatan
masyarakat.Pada undang-undang ini, jelas rumah sakit diatur secara
spesifik, termasuk bagaimana rumah sakit dapat menyelenggarakan
pelayanannya dengan baik. RSUD Kota Cilegon, salah satu komponen
yang terlibat langsung dengan apa yang tertuang di beberapa
perundangan tersebut, berupaya untuk dapat menyediakan
penyelenggaraan dan layanan yang semakin baik. Dengan membuat
regulasi internal dalam rangka mendukung apa yang sudah diamanatkan
oleh perundangan yang berlaku.Undang-Undang Praktik Kedokteran
tahun 2004 mengamanatkan bahwa perlu dirumuskan suatu standar
profesi, standar pelayanan, dan standar prosedur operasional dalam
pelayanan kesehatan. Sebagai upaya untuk memenuhi amanat dalam UU
4
tersebut, RSUD Kota Cilegon perlu menetapkan standar alat, ruang, dan
tenaga serta kompetensi pelayanan pada rumah sakit. Harapannya,
rumah sakit dapat memiliki sumber data sarana, prasarana, alat, dan
sumber daya manusia yang kompetensinya sesuai dengan kelasnya.
Selain itu adanya panduan yang jelas mengenai sumber daya dan
pengaturan pelayanan, diharapkan rumah sakit mampu membuat
perencanaan yang lebih baik dan matang dalam pengembangan dan
peningkatan mutu layanan. Dalam penyelenggaraan pelayanan rumah
sakit, rumah sakit harus melakukan upaya peningkatan mutu pelayanan
umum dan pelayanan medik. RSUD Kota Cilegon mengadopsi standar-
standar akreditasi nasional yang disusun dan ditetapkan oleh Komite
Akreditasi Rumah Sakit (KARS) dan akreditasi internasional yang
bersumber dari Joint Commission InternationaI (JCI) untuk mendukung
upaya peningkatan mutu pelayanan tersebut.
Penyusunan panduan ini merujuk pada persyaratan input minimal di
berbagai standar, panduan, serta indikator. Diharapkan laporan ini dapat
dimanfaatkan oleh para pimpinan unit,Instalasi terkait, dan direksi atau
pengambil keputusan, dan seluruh tenaga kesehatan di rumah sakit
dalam penyelenggaraan pelayanan di rumah sakit.
1.2 Tujuan Laporan
1.2.1.Tujuan Umum
Adapun Tujuan ini adalah sebagai acuan bagi Organisasi Rumah
Sakit , sebagai Pedoman pengorganisasian yang ada di Rumah Sakit
yang sesuai dengan peraturan yang berlaku.
1.2.2.Tujuan Khusus
1.2.2.1.Rumah sakit mendidik pasien dan keluarganya sehingga
mereka mendapat pengetahuan dan ketrampilan untuk
berpartisipasi dalam proses dan pengambilan keputusan asuhan
pasien.
1.2.2.2.Pendidikan berfokus pada pengetahuan dan
ketrampilanspesifik yang dibutuhkan pasien dan keluarga
dalampengambilan keputusan, berpartisipasi dalam asuhan
danasuhan berkelanjutan di rumah.
1.2.2.3.Rumah sakit secara rutin memberikan pendidikan
padapelayanan bagi pasien.
1.2.2.4.Pasien dan keluarga didorong untuk berpartisipasi
dalamproses pelayanan dengan memberi kesempatan memberi
pendapat dan mengajukan pertanyaan kepada
5
stafuntukmeyakinkan pemahaman yang benar dan mengantisipasi
partisipasi.
1.2.2.5.Dalam pemberian pendidikan kepada pasien, seluruh
tenagakesehatan profesional yang memberi asuhan memahami
kontribusinya satu sama lain, sehingga diperlukan kolaborasiantar
tenaga profesional tersebut.
6
4.KIE promosi kesehatan (Safety Talk) dengan menggunakan media
speaker
5.Pemberdayaan pasien, keluarga dan pengunjung di lingkungan
Rumah Sakit
6.Advokasi
7.Sosialisasi Ulang PKRS kepada TIM PKRS di Ruang Gedung,dan
Luar Gedung.
8.Melakukan monitoring pengisian Form Informasi dan Edukasi
terintegrasi.
7
BAB 2
GAMBARAN UMUM RSUD KOTA CILEGON
8
BLUD bertahap diberikan keleluasaan menggunakan langsung sebagian
pendapatan sesuai dengan persentase yang ditetapkan.
b. Pada tahun 2008 melalui Keputusan Menkes No.173/Menkes/SK/11/2008
ditetapkan sebagai Rumah Sakit Kelas B Non Pendidikan.
c. Pada Tahun 2011 Status BLUD bertahap meningkat menjadi BLUD
penuh melalui Surat Keputusan Walikota Cilegon Nomo: 445/KEP.373-
Org/2011 dengan perubahan status tersebut RSUD dapat menggunakan
langsung seluruh pendapatannya untuk kebutuhan Operasional Pelayanan
dengan pola anggaran Feksibel (fexible budgeting) dimana penganggaran
belanjanya dapat bergeser, bertambah dan berkurang dari yang
dianggarkan sepanjang pendapatan mencukupi dengan suatu presentase
ambang batas tertentu.
d. Pada tahun 2012 melalui penetapan oleh KARS Nomor: KARS –
SERT /335/I/2012 RSUD telah Lulus Akreditasi penuh Tingkat lengkap
dengan 12 jenis pelayanan memenuhi standar pelayanan RS.
e. Pada tanggal 21 februari tahun 2014 melalui Keputusan Menteri
Kesehatan RI No. HK.02.03/I/0239/2014 RSUD Kota Cilegon ditetapkan
sebagai RS Pendidikan Satelit sebagai jejaring institusi pendidikan
kedokteran yang digunakan sebagai wahana pembelajaran klinik serta
sarana pendidikan untuk memenuhi seluruh atau sebagian besar modul
pendidikan profesi kedokteran dan pendidikan kesehatan lainnya.
f. RSUD Kota Cilegon telah memiliki 21 SPM sebagaimana telah
ditetapkan dalam SK Walikota Cilegon No. 060/kep 494 – org/2014
tentang SPM RSUD Kota Cilegon mencakup 21 SPM sebagai berikut :
Pelayanan Gawat Darurat, Pelayanan Rawat Jalan, Pelayanan Rawat Inap,
Pelayanan Bedah Sentral, Pelayanan Persalinan & Perinatologi,
Pelayanan Intensif, Pelayanan Radiologi, Pelayanan Laboratorium
Patologi Klinik, Pelayanan Rehabilitasi Medik, Pelayanan Farmasi,
Pelayanan Gizi, Pelayanan BDRS (Bank Darah Rumah Sakit), Pelayanan
BPJS, Pelayanan Hemodialisa (HD), Pelayanan Rekam Medis,
Pengelolaan Limbah, Pelayanan Administrasi Manajemen, Pelayanan
Ambulance/Kereta Jenazah, Pelayanan Loundry, Pelayanan Pemeliharaan
Sarana Rumah Sakit (IPSRS) dan Pencegahan Pengendalian Infeksi (PPI)
9
2.2 STANDAR KETENAGAAN
Kualifikasi sumber daya manusia Unit PKRS :
10
2. Mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, keterampilan dan
pengembangan diri / personel lainnya dengan cara melakukan
pendidikan yang berkesinambungan terhadap karyawan
3. Membantu / memfasilitasi pasien atau klien agar memiliki
pengetahuan, kemauan dan kemampuan untuk mencegah dan atau
mengatasi masalah kesehatan yang dihadapinya
4. Melakukan kegiatan yang dapat mempercepat pemberdayaan pasien /
klien dengan menciptakan suasana atau lingkungan yang kondusif
5. Melakukan advokasi yang didukung oleh pihak-pihak terkait
6. Melakukan kemitraan dengan pihak-pihak terkait untuk meningkatkan
kesadaran terhadap efektifitas PKRS
11
meningkatkan kesadaran terhadap efektifitas PKRS
No SuratTugas/NST
12
BAB 3
PELAKSANAAN KEGIATAN
3.1.Jadwal dan realisasi kegiatan edukasi dengan penyuluhan Individu /
2020
13
NO BULAN VOL REALISASI PERSE KETERANGAN
N
1 Juli 1x 0x 0% Dokter,perawat,bidan
,afoteker,fisiotherapi
dan ahli gizi
2 Agustus 1x 0x 0% Dokter,perawat,bidan
,afoteker,fisiotherapi
dan ahli gizi
3 September 1x 0x 0% Dokter,perawat,bidan
,afoteker,fisiotherapi
dan ahli gizi
4 Oktober 1x 0x 0% Dokter,perawat,bidan
,afoteker,fisiotherapi
dan ahli gizi
5 Nopember 1x 0x 0 % Dokter,perawat,bidan
,afoteker,fisiotherapi
dan ahli gizi
6 Desember 1x 0x 0% Dokter,perawat,bidan
,afoteker,fisiotherapi
dan ahli gizi
Sehubungan dengan
masa pandemi
14
3.3.Jadwal pelaksanaan edukasi dengan penyuluhan kelompok Rawat inap
7 Juli 1x 0x 0% Dokter,perawat,bida
n ,afoteker,fisiothera
pi dan ahli gizi
8 Agustus 1x 0x 0% Dokter,perawat,bida
n ,afoteker,fisiothera
pi dan ahli gizi
9 Septembe 1x 0x 0% Dokter,perawat,bida
r n ,afoteker,fisiothera
pi dan ahli gizi
15
10 Oktober 1x 0x 0% Dokter,perawat,bida
n ,afoteker,fisiothera
pi dan ahli gizi
11 21 1x 1x 100 % Dilaksanakan di R.
Nopember NI
PKRS,Dokter,peraw
at,,afoteker,ppi dan
ahli gizi
12 05 1x 1x 100 % Dilaksanakan di R.
Desember Healing Garden
PKRS,dokter
VCT,RI,,perawatVC
T,RI,,afoteker,ppi
dan ahli gizi
16
Informasi dan edukasi
terintegrasi
17
N
PERSE
N BULAN VOL N
O REALISASI KETERANGAN
1 Januarii 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
2 Peberuari 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
3 Maret 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
4 April 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
5 Mei 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
6 Juni 0x 0x 0% Dilaksanakan
18
secara mandiri
7 Juli 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
8 Agustus 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
9 September 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
10 Oktober 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
11 Nopember 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
12 Desember 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
TOTAL 0x 0x 0% Tidak
dilaksanakan
akan tetapi
disarankan secara
mandiri
1 Januarii 0x 0 x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
2 Peberuari 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
3 Maret 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
4 April 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
5 Mei 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
6 Juni 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
7 Juli 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
8 Agustus 0x 0 x 0% Dilaksanakan
19
secara mandiri
9 September 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
10 Oktober 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
11 Nopember 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
12 Desember 0x 0x 0% Dilaksanakan
secara mandiri
TOTAL 0x 0x 0% Tidak
dilaksanakan
akan tetapi
disarankan secara
mandiri
Nopember TH 2020
1.Kasubag Pelayanan
Medis
3.Bagian Keperawatan
4.Bagian VCT
20
5.Bagian PPI
6.Instalasi Farmasi
7.Instalasi Gizi
8.Bagian Umum
9.Unit SIM RS
- leafleat
-tanya jawab
-penyuluhan kelompok
-pelaksanaan cuci
tangan dan
penggunaan masker
21
6 Juni 25 hari 2 x /hari 100 % Protokol Covid-19
22
3 September 13 x 60 4,62 % Unit PKRS
23
BAB 4
LAPORAN KEGIATAN
penyuluhan
individu
/konseling di
rawat jalan
penyuluhan
kelompok di
rawat jalan
penyuluhan
kelompok di rawat
inap
4 Kegiatan Edukasi 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00 1,00
% % % % % % % %
dengan
penyuluhan
individu
/konseling di
instalasi farmasi
24
penyuluhan
individu
/konseling
instalasi rehab
medis
penyuluhanindivid
u/konseling
instalasi Gizi
Kegiatan 100 % 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
7
kemitraan dengan
senam kesehatan
karyawan
8 Kegiatan 100 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
%
kemitraan dengan
senam kesehatan
Persadia (penyakit
DM)
PKRS
menggunakan
website RSUD
Kota Cilegon
11 Kegiatan penkes 100 100 100 100 100 100 100 100
dengan % % % % % % % %
menggunakan
media TOA
12 Monitoring 4,62 4,62 4,62 4,62 4,62 4,62 4,62 4,62 %
Formulir % % % % % % %
Informasi dan
Edukasi pasien,
keluarga pasien
rawat inap
terintegrasi
25
N INDIKATOR TARG JUL AGT SEP OKT Nop DES TOTAL
O ET
1 Kegiatan Edukasi 1,00 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 %
%
kesehatandengan
penyuluhan
individu /konseling di
rawat jalan
2 Kegiatan Edukasi 6% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
kesehatan dengan
penyuluhan
kelompok di rawat
jalan
penyuluhan
kelompok di rawat
inap
4 Kegiatan Edukasi 1,00 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 %
dengan penyuluhan
%
individu /konseling di
instalasi farmasi
5 Kegiatan Edukasi 1.00 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 % 1,00 %
kesehatan dengan
%
penyuluhan
individu /konseling
kesehatandengan
%
6
penyuluhanindividu/k
onseling instalasi
Gizi
26
Kegiatan kemitraan 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
7
dengan senam
kesehatan karyawan
8 Kegiatan kemitraan 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0% 0%
dengan senam
kesehatan Persadia
(penyakit DM)
PKRS
menggunakan
website RSUD
Kota Cilegon
11 Kegiatan penkes 100 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
dengan %
menggunakan
media TOA
12 Monitoring 100 4,62 % 4,62 % 4,62 % 4,62 % 4,62 % 4,62 % 100 %
Formulir %
Informasi dan
Edukasi pasien,
keluarga pasien
rawat inap
terintegrasi
Tabel 4.2.1
27
Target
Desember Januari
8% 8%
November Februari
8% 8%
Oktober Maret
8% 8%
September April
8% 8%
Agustus Mei
8% Juli Juni 8%
8% 8%
Keterangan :
Tabel 4.2.2.
Target
Desember Januari
8% 8%
November Februari
8% 8%
Oktober Maret
8% 8%
September April
8% 8%
Agustus Mei
8% Juli Juni 8%
8% 8%
Keterangan :
Tabel 4.2.3
28
Target
Desember Januari
8% 8%
November Februari
8% 8%
Oktober Maret
8% 8%
September April
8% Juli 8%
Agustus 8% Mei
8% Juni 8%
8%
Keterangan :
Tabel 4.2.4.
Target
Desember Januari
8% 8%
November Februari
8% 8%
Oktober Maret
8% 8%
September April
8% 8%
Agustus Mei
8% Juli Juni 8%
8% 8%
Keterangan :
29
4.2.5.Edukasi Kesehatan dengan Penyuluhan Individu /konseling
Instalasi Rehab Medis
Tabel 4.2.5.
Target
Desember Januari
8% 8%
November Februari
8% 8%
Oktober Maret
8% 8%
September April
8% 8%
Agustus Mei
8% Juli Juni 8%
8% 8%
Keterangan :
Tabel 4.2.6.
Target
Desember Januari
8% 8%
November Februari
8% 8%
Oktober Maret
8% 8%
September April
8% Juli 8%
Agustus 8% Mei
8% 8%
Juni
8%
Keterangan:
Edukasi kesehatan diruang rawat inap dari bulan Januari sampai
Desember oleh Ahli gizi dilaksanakan secara rutin tentang makanan atau
diet sesuai dengan diagnose pasien dengan pencapaian 100 %
Tabel.4.2.7.
30
Target
Desember Januari
8% 8%
November Februari
8% 8%
Oktober Maret
8% 8%
September April
8% 8%
Juli
Agustus 8% Mei
8% 8%
Juni
8%
Keterangan :
Kegiatan kemitraan dengan senam kesehatan karyawan tidak
dilaksanakan di RSUD sehubungan dengan saat pandemic tapi disarankan
secara rutin setiap hari dirumah masing-masing. Dengan persentase kegiatan
di rumah sakit nol persen (0%).
Tabel.4.2.8.
Target
Desember Januari
8% 8%
November Februari
8% 8%
Oktober Maret
8% 8%
September April
8% 8%
Agustus Mei
8% Juli Juni 8%
8% 8%
Keterangan :
4.2.9..Kegiatan Advokasi
Tabel 4.2.9..
31
Pencapaian
November
47% Maret
53%
Keterangan :
Cilegon
Tabel 4.2.10.
Pencapaian
Desember
100%
Keterangan :
32
4.2.11.Kegiatan komunikasi informasi dan edukasi (KIE) dengan
Tabel 4.3.11.
Target
Desember Januari
8% 8%
November Februari
8% 8%
Oktober Maret
8% 8%
September April
8% 8%
Agustus Mei
8% Juli Juni 8%
8% 8%
Keterangan :
inap.
Tabel 4.2.12.
Chart Title
November Januari
9% 9%
Oktober Februari
9% 9%
September Maret
9% 9%
Agustus April
9% 9%
Juli
9% Juni Mei
9% 9%
Keterangan :
33
4.3. HASIL ANALISA CAPAIAN INDIKATOR KEGIATAN PKRS
34
D. Kegiatan edukasi melalui Website RSUD Kota Cilegon’
BAB 5
5.1 KESIMPULAN
35
rutin dari bulan januari sampai desember oleh ahli therapy dengan
pencapaian seratus persen (100 %)
5. Kegiatan Kemitraan PKRS Edukasi terintegrasi kesehatan
diruang rawat inap dari bulan januari sampai desember oleh Ahli
gizi dilaksanakan secara rutin dengan pencapaian seratus (100 %.)
6. Kegiatan Kemitraan PKRS Kegiatan kemitraan dengan senam
kesehatan karyawan tidak dilaksanakan akan tetapi disarankan
untuk dilaksanakan rutin secara mandiri setiap hari dirumah
masing-masing dari januari sampai desember dengan laporan
capaian nol persen ( 0 %.)
7. Kegiatan Kemitraan PKRS dengan senam kesehatan Persadia
(penyakit DM) dianjurkan dilaksanakan setiap hari secara mandiri
dirumah pada bulan januari sampai desember dengan laporan hasil
nol persen (0 %}
8. Kegiatan ADVOKASI PKRS Kegiatan Advokasi yang
dilaksanakan dari tanggal Koordinasi partisipasi kegiatan pemberdayaan
kesehatan masyarakat pada bulan Maret TH 2020, pada dinas kesehatan
khusunnya di puskesmas jombang untuk kegiatan usaha kesehatan masyarakat
(UKM) dengan persentase lima puluh tiga (53 %)
21 november 2020,untuk kegiatan penyuluhan terintegrasi dalam
rangka peringatan hari HIV dan AIDS dengan menggunakan
leafleat di ruang Healing Garden dengan pemberdayaan pasien dan
keluarga di ruang rawat inap RSUD Kota Cilegon untuk kerjasama
dengan Kasubag Pelayanan Medis,TU dan Humas,Bagian Keperawatan,Bagian
VCT,Bagian PPI,Instalasi Farmasi,.Instalasi Gizi,Bagian Umum,Unit SIM RS,
sebanyak sembilan kali (9 x),persentase 100 %,.
9. Kegiatan edukasi melalui Website RSUD Kota Cilegon’
Pelaksanaan penyuluhan terintegrasi PKRS,VCT,PPI,Farmasi dan Gizi di
ruang Healing Garden dengan menggunakan media : leafleat,tanya
jawab,penyuluhan kelompok,pelaksanaan cuci tangan dan penggunaan
masker,Pembagian Doar Pres (Masker kain ,termos,mangkok,mug gelas n
masker)
10. Kegiatan edukasi melalui Website RSUD Kota
Cilegon’Pelaksanaan penyuluhan terintegrasi PKRS,VCT,PPI,Farmasi dan
Gizi di ruang Healing Garden dengan menggunakan media : leafleat,tanya
jawab,penyuluhan kelompok,pelaksanaan cuci tangan dan penggunaan
masker,Pembagian Doar Pres (Masker kain ,termos,mangkok,mug gelas n
masker)
11. Kegiatan komunikasi informasi dan edukasi (KIE) dengan
menggunakan media TOA tentangMemcuci tangan dengan air
mengalir menggunakan sabun/hands sanitizer , wajib
menggunakan masker baik pasien maupun keluarga pasien, jam
besuk pasien untuk sementara waktu tidak diperkenankan dan jaga
pasien cukup satu (1 orang / pasien)
12. Kegiatan monitoring formulir informasi dan edukasi
terintegrisi,Monitoring Formulir Informasi dan Edukasi pasien,
keluarga pasien rawat inap terintegrasi dilaksanakan secara rutin
dari bulan januari sampai desember dengan capaian sebanyak 13
ruangan rawat inap sebanyak 720 pasien dengan sample status
sebanyak lima orang dengan capaian empat komaenam puluh dua
persen (4,62 %}
5. 2 SARAN-SARAN
36
Adapun saran-saran yang diharapkan untuk perbaikan dalam
kegiatan PKRS adalah :
37