Hasil Kinerja Pelayanan Kesehatan
Hasil Kinerja Pelayanan Kesehatan
Hasil Kinerja Pelayanan Kesehatan
HASIL
N KOMPONEN KEGIATAN UPAYA TINGKAT
CAKUPAN KETERANGAN
O KESEHATAN WAJIB KINERJA
(%)
BAIK ≥ 91 %
4 KESEHATAN JIWA 100% BAIK
CUKUP ≥81-90
%
KURANG≤ 80%
PERAWATAN KESEHATAN
7 100% BAIK
MASYARAKAT
Nilai cakupan kinerja pelayanan kesehatan adalah : rata – rata nilai upaya kesehatan
wajib dan upaya kesehatan pengembangan, atau dengan kata lain nilai pencapaian upaya
kesehatan wajib + pengembangan dibagi dua.
Jadi Nilai Kinerja cakupan pelayanan kesehatan UPT Puskesmas Kakas adalah : 91,15%
(BAIK)
1. Upaya Kesehatan Wajib
Tabel 6. Perbandingan Hasil Pencapaian Kinerja Upaya Kesehatan Wajib UPT
Puskesmas Kakas Tahun 2017 s.d 2021
N CAPAIAN TREN
KOMPONEN KEGIATAN UPAYA KESEHATAN WAJIB
O D
2017 2021
88,78 93,19
4 UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT NAIK
% %
Dari tabel di atas capaian kegiatan tahun 2021 bila dibandingkan dengan tahun
sebelumnya yang tetap adalah upaya kesehatan lingkungan dan upaya pengobatan dari
100% pada tahun 2017 tetap 100% pada tahun 2021 termasuk dalam kategori baik. Hal ini
disebabkan target sasaran pada upaya pengobatan sama dengan jumlah pasien yang
dilayani. Cakupan kegiatan upaya kesehatan wajib yang mengalami kenaikan termasuk
dalam kategori kurang, yaitu upaya promosi kesehatan, sedangkan yang termasuk dalam
kategori cukup adalah upaya kesehatan ibu dan anak termasuk KB. Untuk upaya
kesehatan lingkungan dan upaya pengobatan termasuk dalam kategori baik.
Pada kriteria upaya promosi kesehatan mengalami penurunan dan termasuk kategori
kurang dari 79,23% menjadi 70,47% dikarenakan jumlah posyandu yang termasuk
kategori purnama dan mandiri mengalami penurunan dari 12 posyandu menjadi 4
posyandu. Sedangkan upaya kesehatan ibu dan anak termasuk KB juga mengalami
penurunan tetapi masih tergolong kategori cukup, yaitu dari 91,33% menjadi 89,25%
dikarenakan pada upaya kesehatan balita dan anak pra sekolah dengan kegiatan
pelayanan deteksi dan stimulasi dini tumbuh kembang anak pra sekolah yang ditargetkan
152 anak hanya tercapai 60 anak.
2. Upaya Kesehatan Pengembangan
Tabel 7. Perbandingan Hasil Pencapaian Kinerja Upaya Kesehatan Pengembangan UPT
Puskesmas Kakas Tahun 2017 s.d 2021
80,50 92,19
1 Upaya Kesehatan Usia Lanjut NAIK
% %
66,67 66,67
5 Kesehatan Olahraga TETAP
% %
89,01
7 Perawatan Kesehatan Masyarakat 100% NAIK
%
59,05
8 Bina Keluarga Tradisional 100% NAIK
%
66,67 TURU
9 Bina Kesehatan Kerja 100%
% N
77,25 91,72
Rata-rata Kinerja NAIK
% %
Dari tabel di atas capaian kegiatan pengembangan tahun 2021 bila dibandingkan dengan
tahun 2017 mengalami kenaikan yaitu dari 77,25% menjadi 91,72%. Hal ini disebabkan
ada beberapa komponen kegiatan yang mengalami kenaikan, yaitu upaya kesehatan usia
lanjut dari 80,50% menjadi 92,19%, upaya perawatan kesehatan masyarakat dari 89,01%
menjadi 100%, dan bina keluarga tradisional dari 59,05% menjadi 100%. Sedangkan yang
mengalami penurunan bina kesehatan kerja dari 100% menjadi 66,67%. Untuk upaya
pengembangan lainya tetap.
Pada kriteria bina kesehatan kerja mengalami penurunan dan tergolong kategori kurang,
yaitu dari 100% menjadi 66,67% dikarenakan kategori pos UKK berfungsi baik belum
terlaksana dikarenakan masih terhambat dalam proses pembentukan pos UKK seperti
yang direncanakan pada tahun 2021.
3. Hasil Kinerja Kegiatan Manajemen UPT Puskesmas Kakas
Tabel 8. Perbandingan Hasil Pencapaian Kinerja Manajemen UPT Puskesmas Kakas
Tahun 2017 dan 2021
NO CAPAIAN TREN
KOMPONEN MANAJEMEN PUSKESMAS
. D
2017 2021
10,0 TURU
2 MANAJEMEN ALAT DAN OBAT 9,50
0 N
10,0 TURU
3 MANAJEMEN KEUANGAN 8,50
0 N
10,0
4 MANAJEMEN KETENAGAAN 9,57 NAIK
0
TURU
RATA-RATA 9,89 9,50
N
Dari tabel di atas capaian kinerja manajemen Puskesmas Kakas tahun 2021 bila
dibandingkan dengan tahun 2017 mengalami penurunan tetapi masih termasuk kategori
baik yaitu dari 9,89 menjadi 9,50. Hal ini disebabkan karena ada penurunan pada
manajemen alat dan obat dan manajmen keuangan. Pada manajemen obat hanya
mencapai 9,50 dikarenakan pelaksanaan up dating daftar inventaris alat dilakukan per 6
bulan (semester) sesuai ketentuan dan untuk kategori manajemen keuangan hanya
mencapai 8,50 dikarenakan kepala puskemas melakukan pemeriksaan keuangan tiap 3
bulan sekali.