Laporan Hasil Observasi
Laporan Hasil Observasi
Laporan Hasil Observasi
Disusun oleh :
Agresa Handayani
2230288
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga
penulis dapat menyelesaikan makalah ini secara tuntas, sebagai salah satu syarat untuk
menjadi karyawan di PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk. Tidak lupa kami mengucapkan
terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan
sumbangan baik pikiran maupun materinya. Penulis sangat berharap semoga makalah
ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca sebagai referensi
dalam bekerja. Sebagai manusia biasa penulis merasa bahwa masih banyak
kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan
pengalaman. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun
dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................1
DAFTAR ISI....................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................3
1.1. Latar Belakang.......................................................................................................3
2.2. Metode Penelitian..................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................4
2.1. Sejarah Singkat......................................................................................................4
2.2. Penugasan Toko....................................................................................................5
PENDAHULUAN
Sejalan dengan perkembangan jaman yang berlangsung di Indonesia saat ini, dari tahun
ke tahun proses pemenuhan kebutuhan hidup terutama yang menyangkut kebutuhan
primer atau kebutuhan sekunder sekalipun yang semakin meningkat.
Hal ini menyebabkan manusia yang berperan sebagai konsumen menginginkan proses
pembelian barang-barang kebutuhan sehari hari agar tercipta dengan mudah, dimana
saat ini kita semua mengenalnya sebagai sebuah tempat belanja yang mudah, aman,
nyaman dan langsung, hal ini yang membuat para pengusaha untuk menanamkan
modalnya dibidang retail serta memperluasnya.
Banyaknya kebutuhan primer dan sekunder yang harus dipenuhi oleh para konsumen
menyebabkan konsumen menginginkan proses pembelian secara mudah, harga yang
relatif murah, tempat yang nyaman dan lokasi yang mudah dijangkau. Maka dari itu
Alfamart hadir dan mencoba memenuhi semua harapan para konsumen dengan
memberikan pelayanan yang terbaik.
Metode penelitian ini meliputi beberapa metode, diantaranya ; Metode Observatif, yaitu
dengan cara meninjau langsung lokasi dan dan Objek yang diteliti yang meliputi ruang
kerja dan pekerja sendiri. Metode wawancara, yaitu medote yang dilakukan dengan cara
melakukan tanya jawab kepada narasumber yang berkompeten yang bisa menjawab
permasalahn-permasalahan pokok yang menjadi bahasan dalam makalah ini. Metode
browsing, metode yang terakhir ini penulis melakukan browsing di internet untuk
mencari sumber-sumber referensi yang bisa menambah pengetahuan penulisan dalam
membuat makalah ini.
BAB II
PEMBAHASAN
PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk. Atau lebih dikenal Alfamart didirikan pada tahun
1989 oleh Djoko Susanto dan keluarga yang kemudian mayoritas kepemilikannya
dijual kepada PT. HM Sampoerna pada Desember 1989. Tahun 1994 kepemilikan
berubah menjadi 70% PT. HM Sampoerna Tbk dan 30% PT. Sigmantara Alfindo
(Keluarga Djoko Susanto). Tahun 1999 Alfaminimart mulai beroperasi di jalan
Beringin Jaya, Karawaci, Tangerang Banten. Tahun 2003 Alfaminimart berubah
nama menjadi Alfamart, kemudian pada tahun 2005 jumlah gerai Alfamart
bertumbuh pesat menjadi 1.293 gerai hanya dalam 6 tahun. Tahun 2006 PT. HM
Sampoerna Tbk menjual sahamnya, sehingga struktur kepemilikan menjadi PT.
Sigmantara Alfindo 60% dan PT. Cakrawala Mulia Prima 40% mendapat sertifikat
ISO 9001:2000 untuk sistem Manajemen mutu. Saat ini Alfamart merupakan
salah satu yang terdepan dalam usaha ritel, dengan jumlah 17.600 gerai yang
tersebar indonesia. Alfamart menyediakan barang barang kebutuhan pokok
dengan harga harga terjangka, tempat belanja yang nyaman, serta lokasi yang
mudah dijangkau. Didukung lebih dari 60.000 karyawan menjadikan Alfamart
salah satu pembuka lapangan kerja terbesar di Indonesia.
Visi
Menjadi jaringan distribusi retail terkemuka yang dimilki masyarkat luas,
berorientasi kepada pemberdayaan pengusaha kecil, pemenuhan kebutuhan dan
harapan konsumen, serta mampu bersaing secara global.
Misi
Memberikan kepuasan kepada pelanggan / konsumen dengan berfokus pada
produk dan pelayanan yang berkualitas unggul.
Selalu menjadi yang terbaik dalam segala hal yang dilakukan dan selalu
menegakan tingkah laku / etika bisnis yang tertinggi.
Ikut berpartisipasi dalam membangun negara dengan menumbuh-
kembangkan jiwa wiraswasta dan kemitraan usaha.
Membangun organisasi global yang terpercaya, tersehat dan terus bertumbuh
dan bermanfaat bagi pelanggan, pemasok, karyawan, pemegang saham dan
masyarakat pada umumnya.
Pemajangan barang (display) dan pemenuhan dari gudang toko ke area sales.
Melaksanakan kebersihan.
Penyebaran leaflet.
Pengecekan harga.
Stock opname.
Parkirkan mobil, lalu COS atau pun ACOS melakukan pemeriksaan terhadap dokumen yang
dibawa oleh driver dan pastikan alamat tujuan pengiriman benar. Setelah itu cek kondisi
gembok dan segel serta pastikan dalam keadaan tersegel dan tidak rusak. Pejabat toko
mebawa kotak peluru ke dalam ruang brangkas. Selanjutnya crew dibantu oleh pejabat toko
menurunkan barang dan menghitung jumlah kartonan dan kontainer. Periksa kontainer rokok
terlebih dahulu, karena pengecekan harus disaksikan oleh driver. Pejabat toko memasukan
uang sales ke dalam kotak peluru, dan proses ini harus dilakukan dalam ruangan yang tersorot
oleh CCTV. Masukan kontainer kosong, kardus dan barang returan yang sudah dibuatkan surat
jalan. Selesaikan proses dokumen oleh pejabat toko dan driver. Setelah semuanya selesai
pastikan kembali bahwa tidak ada dokumen yang tertinggal dan setelahnya mobil dipersilahkan
untuk pergi.
Settlement E-trans
Proses EOD
Cetak report
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Demikianlah yang dapat kami sampaikan mengenai materi yang menjadi bahasan dalam
makalah ini, tentunya banyak kekurangan dan kelemahan karena terbatasnya pengetahuan,
kurangnya referensi yang kami peroleh hubungannya dengan makalah ini. Penulis banyak
berharap kepada para pembaca memberikan kritik saran yang membangun kepada kami demi
sempurnamya makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis dan para
pembaca.