Proposal Penelitian Socio Legal
Proposal Penelitian Socio Legal
Proposal Penelitian Socio Legal
TAHUN 1945.
OLEH:
12
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS HUKUM
MALANG
2023
BAB 1 PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
(yang selanjutnya akan disebut dengan UU Cipta Kerja) menuai kritik dari
masyarakat mulai dari kalangan buruh hingga akademisi mulai dari tahap
segi materi muatan serta proses pembentukan yang tidak ada transparansi.
Probematika ini terus berlanjut karena dari pihak legislasi memilih untuk
Cipta Kerja disahkan, banyak aktivis yang turut andil bagian menyuarakan
ada jalan lain yang dapat ditempuh dalam membatalkan suatu perundang-
formil ataupun cacat prosedur. Kemudian putusan MK ini terdapat satu hal
dengan UUD 1945 dan tidak memiliki kekuatan hukum mengikat secara
(dua) tahun sejak putusan diucapkan. Dapat diartikan bahwa, dalam kurun
waktu dua tahun UU Cipta Kerja ini harus diperbaiki, apabila DPR tidak
permanen2. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah bahwa dalam putusan ini
dinyatakan bahwa segala ketentuan dalam UU Cipta Kerja tetap berlaku akan
tetapi tidak boleh ada aturan turunan baru yang boleh diterbitkan sejak
Undang Nomor 2 tahun 2022 tentang Cipta Kerja. Melihat kebijakan ini
1
Ibnu Khotib, Putusan Konstitusional Bersyarat dan Inkonstitusional Bersyarat,
Jendela Hukum, https://jendelahukum.com/putusan-konstitusional-bersyarat-dan-inkonstitusional-
bersyarat/, diakses tanggal 09 Maret 2023
2
Siti Faridah, Undang-Undang Cipta Kerja Inskonstitusional: Apa Dampaknya?, Yuk
Legal, https://yuklegal.com/undang-undang-cipta-kerja-inkonstitusional/, diakses tanggal 12 Maret
2023
3
Muhamad Wildan, UU Ciptaker Inkonstitusional Bersyarat, Aturan Turunan Masih
Berlaku, DDTCNews, https://news.ddtc.co.id/uu-ciptaker-inkonstitusional-bersyarat-aturan-turunan-
masih-berlaku-34780, diakses tanggal 12 Maret 2023
“Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang adalah Peraturan
Dengan hal ini yang dapat menentukan “hal ihwal kegentingan yang
tersebut akan dinilai oleh DPR apakah Kegentingan yang memaksa itu benar
tentang Cipta Kerja dan keluarnya Perppu tentang Cipta Kerja ini menjadi
untuk apa perpu ini diterbitkan dengan UU No 11 Tahun 2020 ini masih
menyatakan bahwa
hanya dapat menyerap kurang lebih 400.00 (empat ratus ribu) pekerja.
4
Muhammad RInaldy Bima, Hal Ikhwal Kegentingan yang memaksa sebagai landasan
Pembentukan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang, Jurnal Ius, Vol VII, Nomor
1, 2019, hlm 101.
menyerap lebih banyak tenaga kerja dan mengurangi jumblah pengangguran.
Indonesia mencapai angka 8 (delapan) juta orang dan 2 (dua) juta Angkatan
Indonesia
2018 5,17%
2019 5,02%
2020 2,07%
2021 3,70%
2022 5,31%
B. ORISINALITAS PENELITIAN
Universitas
dalam tentang
otonomi terhadap
daerah Undang-
Undang
Dasar
Negara
Republik
Indonesia
Tahun 1945
pelaksanaan UU Cipta Kerja dalam sistem otonomi daerah. Sedangkan penulis akan
penulis dengan milik terdahulu berbeda. Maka penelitian ini memiliki unsur kebaruan
D. RUMUSAN MASALAH
E. TUJUAN PENELITIAN
F. MANFAAT PENELITIAN
Manfaat yang diharapkan penulis dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Manfaat teoritis
a. Sebagai bahan diskusi dan referensi mengenai dunia hukum
2. Manfaat Praktis
terapkan.
G. DEFINISI OPERASIONAL
1. Yuridis
segala sesuati yang menurut hukum, secara hukum. Istilah Yuridis berasal
2. Undang-undang
Undang-undang secara umum dimaknai sebagai suatu peraturan hukum yang
undang adalah ketentuan dan peraturan negara yang dibuat oleh pemerintah.
3. Mahkamah Konstitusi
yaitu suatu badan tempat memutuskan hukum atas suatu perkara atau
Tujuan hukum berasal dari dua kata yaitu tujuan dan hukum.
KBBI memiliki arti peraturan atau adat yang secara resmi dianggap
1. Teori Etis
Aristóteles.
2. Teori Utilitas
3. Teori Campuran
5
Tim Hukumonline, 3 Aliran Tujuan Hukum: Etis, Utilitas, dan Campuran,
Hukumonline, https://www.hukumonline.com/berita/a/aliran-tujuan-hukum-lt62f116ec9a50c, di akses
tanggal 1 April 2023
hukum formal barat dengan konsep tujuan hukumnya adalah keadilan,
satu unsur atau dua unsur yang terpenuhi melainkan ketiga nya wajib
terpenuhi.
UUD 1945 pada pasal 28D ayat 1 yang pada intinya menjelaskan
6
Moeljatno, 2008, Azas-Azas Hukum Pidana, Jakarta, Rineka Cipta, halaman 27.
bahwa ketentuan hukum pidana tidak berlaku surut atau yang sering
7
manusia juga benar adanya.
7
Maruarar Siahaan, Hukum Acara Mahkamah Konstitusi, Jakarta, 2011, halaman 11
Di dalam penjelasan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2003
Dasar.
dalam undang-undang.
undangundang.
atau lebih.
Presiden.
bersifat final yang berarti bahwa tidak ada lagi upaya hukum lain yang
kekuatan hukum mengikat dimana semua pihak harus tunduk dan taat
berikut;
permohonan.
menentukan.
dimaksud pada ayat (7) dan ayat (8), pendapat anggota Majelis
yang menyatakan;
untuk umum”.
b. Kekuatan Pembuktian
c. Kekuatan Eksekutorial
baru.
melanggar hukum.
10
M.Nasir, Hukum Acara Perdata, Djambatan, Jakarta, 2009 Hal.194.
simpulkan bahwa bila kekuasaan kehakiman terbagi menjadi 2 (dua),
these norms is constituted by the fact that the creation of the norm–
reason of validity of the whole legal order, constitutes its unity ”11. Yang
satu teori yang menarik perhatian dari Hans Kelsen adalah mengenai
11
Hans Kelsen, General Theory of Law and State, Harvard University Printing Office
Cambridge, Massachusetts, USA, 2009, hlm.124
theorie von stufenufbau der rechtsordnung. Susunan berdasarkan teori
tahun 1945).
Walikota.
atas
1945
12
Maria Farida, Ilmu Perundang-Undangan, Kanisius, Yogyakarta, 2007, Hlm. 28
3. Undang-undang/Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-
undang
4. Peraturan Pemerintah
5. Peraturan Presiden
antara lain:
a. Pengayoman
b. Kemanusiaan
c. Kebangsaan
d. Kekeluargaan
e. Kenusantaraan
g. Keadilan
meliputi:
Undang-Undang
pandang disiplin ilmu, ilmu social dan ilmu hukum menjadi sebuah
konteks dimana hukum itu berada. Oleh karena itu, ketika seorang
mereka biasanya tidak akan fokus pada disiplin sosiologi atau ilmu
H. METODE PENELITIAN
1. Jenis Penelitian
13
Pendekatan hukum sosio-legal merupakan suatu usaha untuk
data primer dan data sekunder. Data primer merupakan data yang
13
maupun laporan-laporan yang dalam bentuk tidak resmi yang kemudian
penelitian atau dari sumber yang tidak memberikan data secara langsung
a. Data Primer, yaitu data utama yang diteliti oleh penulis, antara
lain:
1. Wawancara
2. Kuisioner
hukum;
a. Populasi
Kota Malang.
b. Sampel
14
Widia Indah Nirmala, Pengaruh Manajemen Sarana dan Prasarana Pendidikan Terhadap
Mutu Layanan Pembelajaran di SMPN Se-Kecamatan Sukasari Kota Bandung, Disertasi
diterbitkan, Bandung, Fakultas Ilmu Pendidikan UPI, 2015, hlm 54.
jumblah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Adapun
Malang.
c. Responden
(satu) orang.
DAFTAR PUSTAKA
BUKU
2011
2007
Jakarta, 2005
INTERNET
2023
Faridah, Siti, Undang-Undang Cipta Kerja Inskonstitusional: Apa
Maret 2023
https://indonesiabaik.id/index.php/infografis/mengenal-kewenangan-dan-kewajiban-