CBR Pembelajaran Sepak Bola

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 25

CRITICAL BOOK REVIEW

MK. PEMBELAJARAN SEPAK


BOLA

PRODI S1 PENDIDIKAN JASMANI


KESEHATAN DAN REKREASI

(PEMBELAJARAN SEPAK BOLA,2022 )

NAMA : MUSA RIVAI

NIM : 6213311046

KELAS : PJKR III F

DOSEN PENGAMPU: Muhammad Ishak, S.Pd., M.Pd.


DOSEN PENDAMPING: Argubi Silwan, S.Pd., M.Pd.

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN REKREASI

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN 2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis sampaikan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat dan karunianya penulis dapat menuyusun dan menyelesaikan critical book
review tentang “PEMBELAJARAN SEPAK BOLA.” DAN “TIM KESEBELASAN
SEPAK BOLA”. Penulis juga tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada
Muhammad Ishak, S.Pd., M.Pd. dan Argubi Silwan, S.Pd., M.Pd. selaku dosen
pengampu dan dosen pendamping yang telah memberikan arahan dan bimbingan
dalam pembuatan critical book riview ini. Penulis juga tidak akan lupa berterimakasih
kepada teman teman sekalian, baik kating dan teman satu angkatan yang sudah
membantu menjelaskan tentang proses pengerjaan CBR ini.
Critical Book Review ini dibuat untuk memenuhi tugas KKNI mata kuliah Bahasa
Indonesia. Oleh karena itu penulis menyadari bahwa CBR ini masih sangat jauh dari
kata sempurna, karena keterbatasan kemampuan, pengalaman dan ilmu yang dimiliki
oleh penulis, penulis berharap adanya kritik dan saran yang membangun
penyempurnaan dan pengembangan CBR ini agar kedepannya penulis dapat semakin
mengerti dan memahami tujuan pembuatan CBR dan juga semakin bisa membuat CBR
menjadi lebih baik. Semoga segala yang tertuang dalam CBR ini dapat memberikan
manfaat bagi pembaca.
Akhir kata penulis ucapkan terima kasih semoga tugas ini dapat bermanfaat dan bisa
menambah pengetahuan bagi penulis dan juga kepada pembaca.

Medan, 8 Oktober 2022

MUSA RIVAI
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................
IDENTITAS BUKU.................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................
1. Menjelaskan secara umum substansi isi buku..........................................
2. Mengungkapkan hal-hal penting dalam isi buku.....................................
BAB II DESKRIPSI ISI BUKU .............................................................................
1. Memaparkan ringkasan isi buku setiap bab.............................................
2. Memberikan penilaian tentang kelebihan dan kekurangan isi buku ....

BAB III KOMENTAR.............................................................................................


1. Memberikan saran perbaikan atas buku yang telah dikaji....................

1. IDENTITAS BUKU RIVIEW


BUKU UTAMA

Judul Buku : PEMBELAJARAN SEPAK BOLA.


Penulis : Dr.Afri Tantri,S.Pd.,M.Pd.
M.Ishak,S.Pd.,M.Pd.
Argubi Silwan,S.Pd.,M.Pd.
Penerbit : PERDANA PUBLISHING.
Kota Terbit : Medan.
Tahun Terbit : 2021.
Edisi : 978-623-7842-85-9.
Jumlah halaman : 130 Halaman.

BAB I
PENDAHULUAN

1. Menjelaskan secara umum substansi isi buku


Substansi dari isi Buku ini secara umum adalah Membahas program pembelajaran,sejarah
perkembangan sepak bola,mulai dari menendang ( passing ), menghentikan bola ( stopping ),
menggiring ( Dribbling ), menyundul ( Headding , lemparan kedalam ( Throw-in ), penjaga
gawang ( Goal keeper ),Peraturan permainan ( laws of the games ), dan variasi pembelajaran
sepak bola.

2. Mengungkapkan hal-hal penting dalam isi buku


Hal-hal yang penting dalam buku ini yaitu :
- Dapat mengetahui sejarah permainan sepak bola.
- Buku ini menjelaskan Biografi legendaris sepak bola brazil,Portugal,jerman,italia,Biografi
legendaris pelatih dan sepak bola,Biografi legendaris wasit sepak bola.
- Buku ini juga sangat penting karena didalam isi buku setiap bab menjelaskan dengan
gambar

BAB II
DESKRIPSI ISI BUKU

1. Memaparkan ringkasan isi buku setiap bab


BAB I. SEJARAH SEPAK BOLA.
Sepak bola merupakan kegiatan olahraga yang sudah tua usianya walaupun masih dalam
bentuk sederhana, akan tetapi sepak bola sudah dimainkan ribuan tahun yang lalu.selain itu
ada juga yang percaya bahwa sepak bola terinspirasi oleh permainan sepak bola T’su Chu dan
juga permainan lainnya yang dikirim sebagai cikal bakal olahraga sepak bola.
1.Sejarah Sepak bola Cina ( Tiongkok ).
Permainan atau olahraga ini di tiongkok ( cina ) pada zaman Han Dinasty,cara bermain
sepakbola, yang disebut “Tsu Chiu’’. Tsu berarti kaki dan chiu berarti bola yang terbuat dari
kulit berisi rumput-rumput atau bahan-bahan lainnya.sehigga Tsu Chui diartikan menendang
bola kulit.permainan Tsu chui dimainkan dua regu yang terdiri dari beberapa puluh
orang,dimainkan dua regu yang terdiri dari beberapa puluh orang,dimainkan dilapangan
istana dimana didirikan tiang bambu yang tingginya 9 meter dihiasi dengan pita sutera
berwarna,warni,diantara tiang bambu dipasang jarring.
2.Sejarah Sepak bola Jepang.
Permainan sepak bola dijepang yang diberi nama kemari sudah ada sejak abad ke-14.
permainan kemari dimainkan oleh 8 orang untuk masing-masing regu dengan cara yang
khitmat sekali. Lapangan yang dipakai berukuran 14x14 meter dan dimainkan ooleh kalangan
ningrat jepang.
3. Sejarah Sepak bola Yunani.
Di negara Yunani pemain sepak bola sudah dikenal sejak jaman Yunani
kuno/purba,pemudanya gemar bermain sepak bola.Pada zaman itu pemain sepakbola tersebut
dikenal dengan nama Episkyros.
4. Sejarah sepak bola itali.
Pada tahun 1530 bangsa itali telah mengenal permainan sepak bola yang diberi nama ‘’
Guigo de Calcio ‘’ yang artinya bermain dengan sepakan,sehingga persatuan sepakbola
Nasional Itali bernama ‘’ Federazione Gioco di Calsiol ‘’ permainan Guigo de calcio
menggunakan sebuah bola kosong yang berlingkaran lebih kurang 25 CM dan bergaris
tengah 9 CM, dan jumlah pemainnya dalam satu regu adalah 20-40 orang tergantung luas
tempat bermainnya.3
5.Sejarah sepak bola prancis.
Pada zaman 1390 di prancis,dimainkan sejenis permainan yang menyerupai permainan sepak
bola dengan sebutan Choule.
6. Sejarah sepak bola Inggris.
Ada yang berpendapat bahwa di inggris,sepak bola yang mereka mainkan berasal dari Yunani
( Episkyrosl ) dan dari romawi ( Haspartum ).

B.Sejarah Sepak Bola Modern.


Pada abad ke IX sepakbola dimainkan sebagai alat menyehatkan rakyat inggris,sehingga pada
tanggal 26 oktober 1846,dibuatlah peraturan permainan sepak bola di universitas Cambridge
Rules of Football ‘’. Dengan adanya peraturan ini dapat diadakan pertandingan antar
universitas.sepak bola MODERN dimulai sekitar abad ke-19 di inggris,awalnya olahraga
sepak bola ini dimainkan tanpa adanya peraturan yang pasti.
Pada tanggal 26 oktober 1863 perkumpulan-perkumpulan sepak bola diluar sekolah dan di
universitas mendirikan sebuah badan yang disebut dengan “ The Footbal Asosiation’’. Badan
ini Menyusun peraturan permainan sepak bola pada tanggal 8 Desember 1863,sehingga
timbul permainan sepak bola modern.

C. Sejarah SepakBola Indonesia


Organisasi sepakbola yang pertama berdiri di Indonesia adalah Netherland Indische Voetbal
Band ( NIVB ) yang didirikan oleh orang orang Indonesia sekitar tahun 1920 sampai tahun
1930, dimana pada saat itu sedang timbul semangat perjuangan melawan penjajah. Nama-
Nama perkumpulan pada waktu itu.Nama-nama perkumpulan tersebut diantaranya :
-Vorstenlansche Voetball Bond 9 ( VBB ) disolo pada tahun 1923.
- Indonesiche Voetball Band Magelang ( IVBM ) di Magelang pada tahun 1923.
- Surabayache Indonesivhe Voetball Bond ( SIVB ) di Surabaya pada tahun 1935.
- Voetball Bond Indonesiche Jakarta ( VBIJ ) dijakarta pada tahun 1928.
- Madiunche Voetball Bond ( MBV ) di Madiun pada Tahun 1930.
- Bandungche Indonesiche Voetball Bond ( BIVB ) di Bandung.4
Pada tanggal 19 April 1930 Berkumpulah utusan-utusan dari masing-masing Bond untuk
mendirikan organisasi sepakbola seluruh Indonesia,maka berdirilah persatuan sepakbola
seluruh Indonesia ( PSSI ) dan yang menjadi ketua pertama kali adalah Ir. Suratin pada tahun
1931.Pada tahun 1941,untuk pertama kali diadakan kompetisi sepakbola dan dijadikan acara
rutin setiap tahun sekali.pada tahun 1942-1950 tidaak ada kompetisi ,karena pada waktu itu
masih masa penjajahan dan perang merebut kemerdekaan,kompetisi dilaksanakan lagi pada
tahun 1951, dan itupun tidak teratur.pada tahun 1966 hingga sekarang diadakan kejuaraan
tingkat remaja taruna ( Yunior ) untuk memperebutkan piala suratin.sejak tahun
1952,tepatnya tanggal 24 juli 1952,PSSI menjadi anggota FIFA.

D.Pengertian Sepak Bola.


Sepak bola menurut sarupeat adalah merupakan permainan yang dimainkan oleh dua regu
yang masing-masing regu terdiri 11 orang pemain,yang sering disebut kesebelasan.

BAB II. BALL FEELING


A.Basic Ball Feeling
Latihan-latihan dasar sentuhan bola dimaksudkan untuk mengumpulkan pengalaman praktis
dan dan dapat dianggap sebagai tingkatan kemampuan dasar bermain sepak bola,Teknik
dasar sentuhan bola yang diperagakan sebagai berikut :
* Memutar Bola dengan telapak / sol sepatu.
* Tarik/Dorong Bola kesamping kiri dan kanan dengan Telapak/sol sepatu.
* Tarik/Dorong Bola kesamping kiri dan kanan dengan telapak/sol sepatu.
* Dorong dan Tarik Bola lalu jepit dengan punggung kaki ketulang kering.

B. Ball Feeling
Gerakan yang harus di peragakan dalam ball feeling adalah sebagai berikut :
* Sentuhan bola dengan sisi kaki bagian dalam.
* Sentuhan bola dengan sol sepatu.
* Sentuhan sisi kaki bagian dalam dan luar.
* Juggling ( menimang bola ).

BAB III MENENDANG BOLA.


Teknik Menendang Bola.
Menendang adalah suatu usaha untuk memindahkan bola dari suatu tempat ke tempat yang
lain dengan menggunakan kaki atau bagian kaki dengan baik dan untuk dapat bermain secara
efisien . Tujuan dari menendang bola adalah untuk mengumpan atau ( passing ) ke teman
menembak bola ke gawang ( shooting at the goal ), untuk memulai kembali permainan
beberapa teknik menendang bola adalah:
* Menendang bola dengan Sisi kaki bagian dalam ( the inside of the Foot ).
* Menendang bola dengan Sisi bagian luar ( the out side of the Foot ).
* Menendang bola dengan kura-kura atau punggung kaki ( the in step of the Foot ).
* Menendang bola dengan ujung kaki ( The toe oof the Foot ).
* Menendang bola dengan tumit ( The Heel of the Foot ).
* Menendang bola dengan telapak atau sol sepatu.

BAB IV.MENGHENTIKAN BOLA.


Tujuan dari menghentikan bola adalah mengontrol bola mengatur tempo permainan
mengalihkan lajunya permainan dan memudahkan melakukan tendangan. Bagian kaki yang
biasanya digunakan untuk menghentikan bola adalah kaki bagian dalam kaki bagian luar
punggung kaki dan telapak kaki.

- menghentikan bola dengan kaki bagian dalam,


menghentikan bola dengan kaki bagian dalam pada umumnya digunakan untuk menghentikan
bola yang datangnya menggelinding bola pantul ke tanah dan Untuk menghentikan bola di
udara sampai setinggi paha.
- menghentikan bola dengan Sisi kaki bagian luar
menghentikan bola dengan kaki bagian luar pada umumnya digunakan untuk menghentikan
bola yang datangnya menggelinding bola pantul ke tanah dan bola di udara sampai setinggi
paha.
- menghentikan bola dengan telapak kaki
menghentikan bola dengan telapak kaki pada umumnya digunakan untuk menghentikan bola
pantul dari tanah.
- menghentikan bola dengan paha
menghentikan bola dengan paha pada umumnya digunakan untuk menghentikan bola di
udara sampai setinggi paha.
- menghentikan bola dengan dada
menghentikan bola dengan dada umumnya digunakan untuk menghentikan bola di udara
sampai setinggi dada.
- menghentikan bola dengan kepala
menghentikan bola dengan kepala pada umumnya digunakan untuk menghentikan bola di
udara melebihi ketinggian dada.
- menghentikan bola dengan punggung kaki
menghentikan bola dengan punggung kaki pada umumnya digunakan untuk menghentikan
bola di udara sampai setinggi paha.

BAB V MENGGIRING BOLA.


Menggiring bola adalah menendang terputus-putus atau pelan-pelan Untuk memindahkan
bola dari suatu daerah ke daerah lain pada saat permainan sedang berlangsung dan
merupakan kebutuhan teknik yang penting dari taktik perorangan beberapa hal yang perlu
diperhatikan dalam menggiring bola adalah bola harus dikuasai sepenuhnya dapat mengawasi
situasi permainan pada waktu menggiring bola setiap pemain dianjurkan untuk menggunakan
kedua kaki sebagai keperluan untuk melindungi bola terhadap serangan dari lawan
pandangan tidak boleh selalu pada bola tapi diutamakan pengamatan situasi lapangan.
Menggiring bola bertujuan untuk mendekati jarak ke sasaran melewati lawan menghambat
tempo permainan memindahkan daerah permainan memancing lawan untuk mendekati bola
hingga daerah penyerangan terbuka.

BAB VI .MENYUNDUL BOLA.


Menurut Bambang dkk menyundul bola adalah pada hakikatnya memainkan bola dengan
kepala bagian kepala yang dipukulkan pada bola adalah bagian permukaan kepala yang
paling lebar yaitu kening bagian depan sedangkan menurut bidang sumber daya PSSI untuk
melakukan heading penjelasan secara teknis perkenaan bola dengan kepala pandangan ke
arah bola langkah kaki pada saat melakukan heading posisi dagu dan dada dan pergerakan
pada saat heading tujuan menyundul bola dalam permainan sepak bola adalah untuk
mengumpan mencetak gol dan untuk mematahkan serangan lawan atau membuang bola
ditinjau dari posisi tubuhnya menyundul bola dapat dilakukan berdiri melompat dan sambil
terbang banyak gol tercipta dalam permainan sepak bola dari hasil sundulan kepala.

BAB VII. LEMPARAN KEDALAM.


Lemparan ke dalam merupakan salah satunya teknik dalam permainan sepak bola yang
dimainkan dengan lengan dari luar lapangan permainan selain mudah untuk memainkan bola
dari lemparan ke dalam offside tidak berlaku. Lemparan ke dalam dapat dilakukan dengan
awalan atau tanpa awalan baik dengan posisi kaki sejajar maupun salah satu kaki ke depan.

BAB VIII. PENJAGA GAWANG.


Menjaga gawang menurut subjekto dkk merupakan pertahanan yang paling berat paling akhir
dalam permainan sepak bola teknik menjaga gawang meliputi menangkap bola melempar
bola menendang bola untuk menangkap bola dapat dibedakan berdasarkan arah datangnya
bola ada yang datangnya bola masih dalam jangkauan penjaga gawang atau tidak meloncat
dan ada yang di luar jangkauan penjaga gawang atau harus dengan meloncat.

BAB IX. VARIASI PEMBELAJARAN SEPAK BOLA.


Menendang dan menghentikan bola.
a.meningkatkan keterampilan dalam menendang dan menghentikan bola.
I.Bentuk latihan menendang dan menghentikan bola menggelinding.
- latihan menendang dan menghentikan bola berpasangan berhadapan.
- latihan menendang dan menghentikan bola berkelompok berhadapan.
- latihan menendang dan menghentikan bola berkelompok bentuk lingkaran
- latihan dan menendang dan stoping berkelompok berpindah ke belakang.
- latihan dan menendang dan stopping berkelompok berpindah ke depan.
- bermain dengan 4 pemain 2 penjaga tujuh latihan menendang tanpa control.
- latihan menendang tanpa kontrol dua variasi pembelajaran menggiring bola.
II.Variasi Pembelajaran Menggiring.
Meningkatkan keterampilan dalam menggiring bola tujuan pembelajaran pada tahap ini
adalah menekankan penguasaan keterampilan menggiring bola ke segala arah. kegiatan
mahasiswa dalam belajar sepak bola seperti menggiring bola b bentuk latihan menggiring
bola.
1.menggiring bola berhadapan dan melewati satu tiang.
2 menggiring bola melewati tiang atau cones.
3 menggiring bola mengelilingi satu tiang.
4 menggiring bola mengelilingi dua tiang.
5 mengirim bola melewati tiang dengan zigzag.
6 mengiring bola dan menggunakan Tiang Bendera lingkaran tengah
lapangan sepak bola.
7 variasi latihan variasi syuting dan penjaga gawang.

BAB X PERATURAN PERMAINAN.


Peraturan
1 lapangan permainan ukuran :
lapangan permainan sepak bola harus berbentuk empat persegi panjang dan garis samping
atau ( touchline ) harus lebih panjang dari garis gawang atau ( goal Line ).
Marka lapangan
lapangan permainan sepak bola ditandai dengan garis garis ini termasuk dalam daerah
permainan yang dibatasinya lebar garis-garis ini tidak lebih dari 12 cm atau 5 inci titik
Tengah terdapat pada pertengahan garis tengah dan dikelilingi oleh sebuah lingkaran dengan
radius 0,15 M (10 yard ).
Busur tendangan sudut
untuk tendangan sudut dari setiap bendera sudut dibuat seperempat lingkaran dengan radius 1
M atau 1 yard ke dalam lapangan permainan.
Gawang.
Gawang harus ditempatkan pada bagian tengah masing-masing garis gawang lebar gawang
adalah 7,32 meter ( 8 yard ) dan jarak dari bagian paling bawah Mister atau palang gawang.

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN


1. Kelebihan
a. Buku Utama dari segi cover sangat bagus dan menarik.
b. Identitas Buku Utama jelas dan lengkap.
c. Buku utama Dari segi tata Bahasa dan penulisan sudah baku.
d. Isi Buku Utama memiliki link download gambar setiap Bab.
e. Terdapat Biografi Legendaris sepak bola setiap akhir Bab yang dibahas.

2. Kekurangan Buku :
a. Buku utama memiliki gambar yang tidak jelas dilihat,karena bentuk gambar tersebut
seperti hasil Fotocopy.
b. Buku utama tidak terdapat Gambar bagian Bab x yang menjelaskan peraturan
permainan,sehingga pembaca tidak mengerti bagian ukuran lapanga,bola dll.

BAB III
KOMENTAR

1. Memberikan saran perbaikan atas buku yang telah dikaji


Saya sebagai meriview buku ini Saran untuk Buku utamanya adalah buku ini bagus untuk
dipakai dikalangan pembaca dan bagus untuk dipelajari untuk mahasiswa,karena buku ini
menjelaskan berbagai permainan sepak bola mulai dari sejarah,pengertian,tujuan,dan Teknik
pembelajaran sepak bola.Namun saya memberi kritik pada buku ini dalam bagian gambar
penjelasan isi buku tersebut,agar dapat diperbaiki dan di ubah menjadi gambar yang terang
dan jelas sehingga pembaca atau Mahasiswa dapat mengerti bagaimana Gerakan yang
dilakukan dalam gambar tersebut.

2. IDENTITAS BUKU RIVIEW


BUKU UTAMA
Judul Buku : TIM KESEBELASAN SEPAK BOLA
Penulis : Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan,
Direktorat Jendral Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat mengembangkan
modul pembelajaran pendidikan kesetaraan dengan melibatkan pusat kurikulum dan
perbukuan kemdikbud, para akademisi, pamong belajar, guru dan tutor pendidikan kesetaraan
Penerbit : KEMENTERIAN PENDIDIKAN KEBUDAYAAN
DIREKTORAK JENDRAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KEAKSARAAN
DAN KESETARAAN
Kota Terbit : JAKARTA
Tahun Terbit : 2017
Edisi :1
Jumlah halaman : 44 HALAMAN

BAB I
PENDAHULUAN

1. Menjelaskan secara umum substansi isi buku


Substansi dari isi Buku ini secara umum adalah membahas pengertian dan sejarah singkat
sepak bola, manfaat bermain sepakbola, pemanasan sebelum memulai latihan, teknik gerak
dasar sepak bola, sarana prasarana dalam sepak bola, variasi latihan teknik permainan sepak
bola, sarana prasarana dalam pertandingan sepak bola, aturan umum permainan sepakbola
pemanasan sebelum bertanding, praktik bermain sepakbola dengan mengikuti aturan

2. Alasan penting pokok bahasan


1. Dapat mnegetahui manfaat sepak bola, pemanasan sebelum latihan
2. Dapat mengetahui teknik gerak dasar, kemudian sarana prasarana
3. Dapat mengetahui variasi latihan,peraturan

BAB II
DESKRIPSI ISI BUKU

A. RINGKASAN ISI BAB

BAB I
APA ITU SI KULIT BUNDAR?
1. Pengertian dan Sejarah Singkat Sepak Bola
Sepakbola adalah suatu permainan yang dilakukan dengan jalan menyepak bola kian-kemari
untuk diperebutkan di antara pemain-pemain, yang mempunyai tujuan untuk memasukkan
bola ke gawang lawan dan mempertahankan gawang sendiri agar tidak kemasukan bola. Di
dalam memainkan bola, setiap pemain diperbolehkan menggunakan seluruh anggota badan
kecuali tangan dan lengan. Hanya penjaga gawang yang diperbolehkan memainkan bola
dengan kaki dan tangan di daerah gawang. Sepakbola merupakan permainan beregu yang
masing-masing regu terdiri dari sebelas pemain. Biasanya permainan sepakbola dimainkan
dalam dua babak (2x45 menit) dengan waktu istirahat 10 menit di antara dua babak
tersebut.Kemudian tanggal 8 Desember 1863 lahirlah peraturan permainan sepakbola modern
yang disusun oleh badan tersebut yang dalam perkembangannya mengalami perubahan. Atas
inisiatif Guerin (Perancis) pada tanggal 21 Mei 1904 berdirilah federasi sepakbola
internasional dengan nama “Federation International de Football Assosiation” (FIFA).
Kejuaraan sepakbola dunia diadakan 4 tahun sekali. Pada tanggal 19 April 1930 dibentuk
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) di Yogyakarta dengan dukungan seluruh
bondbond. Pengurus PSSI pertama kali diketuai oleh Ir. Soeratin Sosrosoegondo. Mulai tahun
1966 diadakan kejuaraan sepakbola tingkat taruna remaja dengan nama “Piala Soeratin”
(Soeratin Cup). Berikut nama-nama Organisasi sepakbola:
a. FIFA (Federation International Football Association)
b. UEFA (Union of European Football Association)
c. AFC (ASIA Football Association) d. PSSI (Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia)

2. Manfaat bermain sepakbola


Sepak bola merupakan salah satu olahraga paling populer di dunia, terutama saat piala dunia
berlangsung seperti sekarang ini.Bermain sepak bola ternyata tidak hanya dapat
menghilangkan stress, tetapi juga memiliki beberapa manfaat lainnya bagi kesehatan fi sik
dan mental Anda.
a. Bermanfaat Bagi Kesehatan Fisik
Bermain dan berlatih sepak bola merupakan salah satu jenis olahraga yang sangat baik untuk
melatih daya tahan tubuh.Hal ini dikarenakan saat Anda bermain sepak bola, Anda harus
berjalan dan berlari terus-menerus.Seorang penjaga gawang harus melompat untuk mencegah
bola masuk ke dalam gawang.Kesemua hal ini sebenarnya merupakan bagian dari olahraga
aerobik. Selain itu, bermain bola juga meningkatkan fl eksibilitas, koordinasi, dan ketahanan
otot.Latihan secara teratur juga membuat Anda menjadi lebih sehat
b. Bermanfaat Bagi Kesehatan Mental
Olahraga aerobik dapat membantu mencegah terjadinya gangguan cemas dan depresi.
Sementara itu, bermain berbagai jenis cabang olahraga juga dapat membantu meningkatkan
rasa percaya diri. Sepak bola juga dapat meningkatkan konsentrasi dan membuat Anda dapat
berpikir dengan cepat untuk bereaksi terhadap berbagai situasi di lapangan
c. Melatih Kemampuan Bekerja Sama Dalam Tim
Olahraga tim membuat para pemainnya harus belajar untuk bekerja sama untukmencapai satu
tujuan, yaitu kemenangan. Para pemain dalam suatu tim yang sama harus belajar untuk
menyelesaikan berbagai masalah yang ada, yang mana juga dapat sangat bermanfaat dalam
kehidupan sehari-hari
BAB II
LINCAHNYA KAKIKU
1. Pemanasan Sebelum Memulai Latihan
Sebelum melakukan latihan teknik dasar sepak bola, sangat dianjurkan melakukan
pemanasan dengan bentuk peregangan atau sering disebut pemanasan statis. Peregangan ini
dilakukan mulai dari bagian tubuh atas menuju ke bawah ( dari kepala sampai kaki ) atau
sebaliknya. Pemanasan berbentuk statis ini bertujuan untuk menyiapkan otot untuk
melakukan kerja yang lebih berat agar tidak terjadi kram atau cedera otot yang lainnya.
Pemanasan statis ini harus dilakukan dengan benar agar otot benar-benar terulur sempurna
dan untuk menghindari cedera yang disebabkan karena penguluran otot yang tidak sesuai
dengan anatomi tubuh yang semestinya. Dalam sepak bola pemanasan statis dilakukan pada
awal latihan atau setelah melakukan jogging. Pemanasan statis dalam tubuh manusia dibagi
menjadi 3 bagian, yakni:
a. Pemanasan statis daerah atas(kepala)
Dilakukan gerakan peregangan otot di daerah atas, berikut adalah deskripsi gerakannnya:
1) Kepala tekuk atas
2) Kepala tekuk bawah
3) Kepala patahkan samping
4) Kepala tengokkan samping
b. Pemanasan statis daerah tengah(badan)
Dilakukan gerakan peregangan otot di daerah tengah, berikut adalah deskripsi gerakannnya:
1) Pergelangan tangan tekuk atas
2) Pergelangan tangan tekuk bawah
3) Tangan tekuk samping
4) Tangan tekuk belakang
5) Dua tangan lurus ke atas diikuti ujung kaki jinjit
6) Dua tangan lurus ke samping diikuti kaki buka selebar bahu
7) Dua tangan lurus ke depan diikuti kaki buka selebar bahu
8) Dua tangan lurus ke bawah diikuti kaki dirapatkan
9) Dua tangan lurus ke belakang diikuti kaki dirapatkan
c. Pemanasan statis daerah bawah(kaki)
Dilakukan gerakan peregangan otot di daerah tengah, berikut adalah deskripsi gerakannnya:
1) Kaki tekuk depan
2) Kaki tekuk samping
3) Kaki tekuk belakang
4) Kaki lurus depan
5) Kaki lurus samping
6) Kaki lurus belakang
7) Kuda-kuda tengah
8) Kuda-kuda tengah badan tekuk menyamping
9) Hadap samping, salah satu kaki dibuat tumpuan disamping dan kaki yang lain ada
dibelakang
10) Kuda-kuda samping
2. Teknik gerak dasar sepak bola
Secara garis besar teknik dasar sepak bola dibagi menjadi 9, berikut pemaparannya.
a. Menendang Bola
Ada 3 teknik pertama yang sangat perlu untuk Anda pelajari dengan baik untuk bisa bermain
bola dan teknik yang dimaksud antara lain adalah
1) Menendang Bola Menggunakan Kaki Bagian Luar
a) Posisi tubuh harus berdiri dengan menghadap ke arah bola lebih dulu di awal.
b) Pastikan bahwa kaki kiri Anda posisikan tepat di samping bola dengan memutarnya ke
dalam.
c) Rilekskan kedua tangan supaya tubuh dapat menjadi lebih seimbang.
d) Gunakan kaki sebelah kanan untuk melakukan tendangan dengan sedikit memutar ke
dalam sambil mata mengarah pada bola.
e) Ayunkan kaki yang memang berfungsi sebagai penendang bola ke arah depan.
f) Kenakan atau sentuhkan kaki bagian luar ke bola.
g) Condongkan bobot tubuh ke depan.
2) Menendang Bola Menggunakan Kaki Bagian Dalam
a) Ambil sikap awal tubuh dengan menghadap ke bola.
b) Tumpukan kaki kiri tepat di samping bola dan tekuklah lutut sedikit.
c) Condongkan tubuh ke belakang sedikit.
d) Tekuk tangan dua-duanya di sisi tubuh untuk keseimbangan.
e) Fokuskan diri kepada bola dan juga target tembakan.
f) Bidik bola yang ada di depan Anda dengan bagian dalam kaki di bagian tengah bola.
g) Ayunkan kaki kanan ke arah depan lalu bola bisa ditendang dengan target bola di samping.

h) Sesudah menendang, berat badan bisa ditumpukan ke kaki kanan (atau kaki mana saja
yang memang untuk menendang).
i) Daratkan dengan mendahulukan kaki kanan dengan baik.
3) Menendang Bola Menggunakan Punggung Kaki
a) Awal sikap tubuh adalah berdiri menghadap bola.
b) Kaki bagian kiri menumpu dan Anda posisikan tepat di sisi bola dan tekuk lutut sedikit.
c) Rilekskan kedua tangan supaya tubuh terjaga keseimbangannya.
d) Fokuskan pandangan mata pada bola.
e) Tekuk pergelangan kaki ke bawah (kaki yang Anda pakai untuk menendang bola).
f) Tekuk kaki tersebut menghadap ke depan lutut kaki kanan saat menendang dan ayunkan ke
arah bola sebelum menyentuhkan kaki ke bagian belakang bola.
g) Tumpukan ke bagian depan berat badan Anda sesudah menendang.
4) Menendang Bola Menggunakan Punggung Kaki Bagian Dalam
5) Menendang Bola Menggunakan Ujung Jari Kaki/Sepatu
6) Menendang Bola Menggunakan Tumit

b. Menggiring Bola
Diketahui ada 2 tipe menggiring bola berdasarkan situasinya, yakni:
1) Speed Dribbling – Teknik menggiring bola ini perlu pemain lakukan dengan melakukan
tendangan bola ke depan. Kemudian kejar sambil berlari cepat, hanya saja harus bebas dari
desakan pemain dari tim lawan.
2) Closed Dribbling – Teknik menggiring bola ini perlu pemain lakukan ketika sedang
dihimpit oleh pemain dari tim lawan. Jadi, tipe menggiring bola ini harus dilakukan saat tak
aman dan perlu tetap mengendalikan bola secara penuh. Pada teknik ini, tidak dianjurkan
untuk bola jauh dari Anda > 1 meter.
menggiring bola juga ada 3 teknik dasar, yakni dengan menggunakan punggung kaki, kaki
bagian dalam dan juga bagian luar.
1) Menggiring Bola Menggunakan Punggung Kaki
a) Ambil sikap awal dengan berdiri menghadap pada gerakan.
b) Tangan keduanya bisa Anda buat telentang tapi dalam kondisi rileks.
c) Mata arahkan ke depan.
d) Dorong bola ke depan menggunakan punggung kaki.
f) Gerakkan bola ke depan pada permukaan tanah.
g) Hentikan gerakan bola tepat di bagian atas bola menggunakan telapak kaki.
h) Kaki yang tak digunakan untuk menggiring bola bisa menjadi tumpuan berat badan.
i) Pandangan mata masih ke depan.
2) Menggiring Bola Menggunakan Kaki Bagian Dalam
a) Ambil sikap awal dengan posisi tubuh berdiri menghadap ke gerakan yang disertai
pandangan ke depan secara lurus.
b) Rilekskan bagian lengan dan posisi harus di sisi tubuh.
c) Putar pergelangan kaki keluar dan kuncilah.
d) Dorong bola dengan kaki bagian dalam ke depan di mana buka posisi kaki ke depan dan
gerakkan juga kaki tumpu.
e) Hentikan bola yang bergerak ke arah depan pada permukaan tanah dengan telapak kaki.
f) Tumpukan berat badan di bagian kaki yang tak Anda pakai untuk menggiring bola dengan
pandangan mata tetap ke arah depan.
3) Menggiring Bola Menggunakan Kaki Bagian Luar
a) Awali dengan berdiri menghadap arah gerakan di mana mata juga ke arah depan.
b) Posisikan lengan dua-duanya ada di sisi tubuh dan agak direntangkan.
c) Putar pergelangan kaki ke dalam, lalu kunci.
d) Dorong bola ke depan menggunakan kaki bagian luar di mana posisi bisa dijadikan agak
terangkat dari permukaan tanah.
e) Gerakkan juga kaki tumpu bersamaan.
f) Tumpukan berat badan pada kaki yang tak Anda pakai untuk menggiring bola sambil juga
memastikan bola yang bergerak tak begitu jauh dari kaki.
g) Gunakan telapak kaki untuk menghentikan bola.
h) Berat badan tumpukan ke kaki yang tak dipakai menggiring bola sambil pandangan mata
tetap mengarah ke depan.
c. Menghentikan Bola
Teknik dasar lainnya yang perlu untuk Anda ketahui dan pelajari juga adalah menghentikan
bola. Setelah tahu cara menggiringnya, tentu belum afdol kalau belum menguasai cara
menghentikan bola alias stopping. Stopping pun memiliki 7 tipe dan berikut Anda bisa
mempelajarinya:
1) Menghentikan Bola Menggunakan Perut
a) Cermati pergerakan bola dan bergeraklah menjemput bola.
b) Gunakan perut untuk menahan bola seraya menjaga keseimbangan tubuh.
c) Ketika sudah menyentuh perut, tarik sedikit perut ke belakang dan barulah bola dijatuhkan
pada bagian antara dua kaki.
2) Menghentikan Bola Menggunakan Dada
a) Cermati bola yang melayang.
b) Posisikan tubuh dengan maju dan mundur untuk menjemput bola.
c) Kedua tangan dan dada buat terbuka dan melebar tapi tetap dalam posisi seimbang.
d) Tahan bola pada dada sambil menariknya sedikit ke belakang sebelum menjatuhkannya ke
antara kedua kaki.
3) Menghentikan Bola Menggunakan Telapak Kaki
a) Jemput bola sebelum menghentikan bola.
b) Ketika bola sudah datang, buka telapak kaki.
c) Tarik ke belakang telapak kaki Anda bersamaan dengan saat bola datang.
4) Menghentikan Bola Menggunakan Punggung Kaki
a) Bergeraklah ke arah bola.
b) Angkat kaki ke atas depan tepat di bagian bawah bola yang tengah datang melayang.
c) Tahan bola dengan punggung kaki baik itu dengan tarikan atau sentuhan.
d) Jatuhkan bola di antara kedua kaki setelahnya.
5) Menghentikan Bola Menggunakan Kaki Bagian Luar
a) Ambil sikap berdiri dengan menghadap gerakan bola.
b) Kaki tumpu perlu diletakkan pada sisi bola dengan kedua lengan ada direntangkan sedikit
di sisi tubuh.
c) Putar ke dalam dan kunci pergelangan kaki yang hendak Anda pakai untuk menghentikan
bola.
d) Pandangan jangan lepas dari bola.
e) Tarik kaki ke belakang yang akan Anda pakai saat bola telah sampai pada kaki bagian luar
dan menyentuhnya.
f) Berat badan condongkan ke depan di waktu yang sama dengan kaki yang tak dipakai untuk
menahan bola dan jadikan tumpuan berat badan sementara pandangan masih lurus ke depan.
6) Menghentikan Bola Menggunakan Kaki Bagian Dalam
a) Sikap tubuh arahkan pada datangnya bola dan pandangan harus fokus pada bola.
b) Putar ke arah luar dan kunci pergelangan kaki yang Anda hendak pakai untuk
menghentikan bola. c) Julurkan kaki ke arah datangnya bola.
d) Tarik kaki ke belakang kembali; ikuti saja arah gerakan bola ketika bola telah menyentuh
kaki bagian dalam sampai bola dapat ditahan dan berhenti tepat di hadapan Anda.
e) Bawalah berat badan bersamaan dengan kaki yang tak dipakai menahan bola ke arah depan
untuk dijadikan sebagai tumpuan berat badan sementara pandangan tetap ke arah depan.
7) Menghentikan Bola Menggunakan Paha
a) Pandangan pastikan fokus ke arah datangnya bola yang sedang melayang.
b) Gerakkan badan ke belakang atau ke depan untuk berjaga-jaga menjemput bola.
c) Tempatkan tubuh tepat di bawah bola yang datang tapi harus tetap seimbang.
d) Angkat satu kaki saja dan kaki tersebut adalah yang hendak dipakai untuk menghentikan
bola.
e) Hentikan dengan paha dengan sedikit sentuhan sebelum kemudian bola dijatuhkan ke
antara dua kaki.

d. Mengumpan Bola
1) Mengumpan Bola Menggunakan Kaki Bagian Luar
a) Bersikaplah berdiri menghadap pada gerakan bola.
b) Pastikan kaki tumpu sudah berada di sisi bola.
c) Kedua lengan di sisi tubuh dan sedikit direntangkan.
d) Putar dan kunci pergelangan kaki yang hendak digunakan menendang sementara masih
fokus pada bola.
e) Pastikan Anda tahu betul mana teman setim yang sudah siap untuk menerima umpan bola.
f) Tarik kaki ke arah belakang, yaitu kaki yang Anda hendak pakai untuk mengumpan,
lanjutkan dengan mengayunkannya ke depan dan putar kaki ke arah dalam secara bersamaan.
g) Fokuskan kaki di tengah-tengah bola saat menendang bola.
h) Condongkan tubuh untuk membawa berat badan ke arah depan di waktu yang sama
dengan kaki yang Anda gunakan untuk mengumpan dan pandangan tetap ke depan.
2) Mengumpan Bola Menggunakan Kaki Bagian Dalam
a) Awalnya pastikan Anda berdiri dengan menghadap pada arah bola.
b) Kaki tumpu letakkan di sisi bola dan tekuk sedikit lutut Anda di mana bahu juga diarahkan
pada gerakan bola.
c) Rentangkan kedua lengan sedikit sementara masih pada sisi tubuh. d) Putar dan kunci
pergelangan kaki yang hendak digunakan untuk mengumpan.
e) Lihat apakah teman setim sudah siap untuk Anda beri bola.
f) Tungkai bisa ditarik ke belakang dan ayunkan ke depan, yakni tepat ke arah bola.
g) Tendang bola tepat di tengahnya.
h) Berat badan pindahkan ke kaki tumpu depan bersama kaki yang Anda pakai untuk
mengumpan.
3) Mengumpan Bola Menggunakan Punggung Kaki
a) Awali dengan sikap tubuh berdiri mengarah pada gerakan bola.
b) Posisikan kaki tumpu di samping bola dan tekuk sedikit lutut Anda dengan bahu mengarah
pada gerakan bola juga.
c) Kedua lengan posisi di sisi tubuh dengan agak terentang.
d) Tarik ke belakang dan kunci pergelangan kaki yang Anda ingin pakai untuk mengumpan
bola.
e) Jika teman sudah siap, tungkai bisa ditarik ke belakang untuk kemudian diayunkan ke arah
bola untuk mengumpankannya.
f) Berat badan bawa ke depan di waktu yang sama dengan kaki untuk menendang tadi dan
posisikan di depan dengan pandangan masih di depan.

e. Menangkap Bola
Teknik dasar berikutnya yang juga sama pentingnya adalah menangkap bola atau goal
keeping. Teknik ini sama sekali tak boleh dilewatkan untuk yang bermain sebagai kiper.
Dalam permainan sepak bola, pemain yang berperan sebagai kiper bertugas menangkap bola
ke kiri atau ke kanan.

f. Menyundul Bola
Istilah untuk teknik dasar ini adalah heading di mana tujuannya adalah untuk mengoper,
membuang bola, mematahkan serangan dari tim lawan, serta mencetak gol. Dalam latihan
dasar, pemain sangat perlu belajar menyundul bola menggunakan dahi.Posisi tubuh pemain
ketika menyundul bola dapat berada dalam posisi melompat atau sambil berdiri saja.

g. Lemparan ke Dalam
Caranya adalah dengan melemparkan bola menggunakan kedua tangan dan wajib melewati
atas kepala.Kaki pemain dua-duanya bisa menjinjit untuk melemparkan bola. Posisi kaki
yang perlu dilatih adalah salah satu kaki di belakang atau di depan, kedua kaki sejajar rapat,
serta membuka lebar kedua kaki

h. Menyapu Bola
Istilah lainnya dari menyapu bola adalah sliding tackle. Gerakan merebut bola satu ini
memang terbilang berbahaya karena risikonya tidak lain dan tidak bukan adalah kartu
pelanggaran. Untuk dapat menyapu bola, pemain perlu mempelajari gerakan menjatuhkan
badan ke rumput setelah meluncur.

i. Merebut Bola
Teknik dasar yang juga disebut dengan intercepting atau juga lebih kerap dikenal sebagai
interception ini adalah gerakan merebut bola yang digiring oleh kaki lawan. Intinya, pemain
perlu membaca arah gerakan lawan dan bola yang dibawa oleh lawan. Saat pemain bisa
memahami trik gerak tanpa ada bola, hal ini juga sah-sah saja untuk diaplikasikan ketika
Anda merebut bola dari lawan.

3. Sarana Prasarana dalam Sepak Bola


a. Bola
1) Berbentuk bundar atau bulat
2) Terbuat dari kulit atau bahan lain yang sesuai.
3) Lingkaran tidak lebih dari 70 cn (28 inci) dan tidak kurang dari 68 cm (27 inci).
4) Berat tidak lebih dari 450 gr dan tidak kurang dari 410 gr
5) pada saat dimulainya pertandingan.
6) Tekanan udara dengan 0.6 sampai 1,1 atm (600-1100 gr/cm2) pada permukaan laut (8,5
lbs / sq inci sampai 15,6 lbs / sq inci)
b. Lapangan
Ukuran & bentuk Lapangan Lapangan permainan sepak bola harus berbentuk 4 persegi
panjang, dan garis samping atau touch line ( harus lebih panjang dari garis gawang goal
line ). Dengan ukuran panjang : minimal 90 m (100 yard), maksimal 120 m (130 yard) dan
lebar : minimal 45 m (50 yard), maksimal90 m (100 yard). Standart ukuran sepak bola
Interasional : Panjang : Minimal 100 m (110 yard) maksimal 110 m (120 yard) Lebar :
Minimal 64 m (70 yard) maksimal 75 m (80 yard)
1. .2 garis batas yang panjang disebut garis sampinh 2 garis yang pendek disebut garis
gawang.Lebar garis-garis ini tidak lebih dari 12 cm (5 inci). Titik tengah terdapat pada
pertengahan garis tengah dan dikelilingi oleh sebuah lingkaran dengan radios 9,15 m (10
yard).
2. Daerah Gawang Terdapat pada masing-masing ujung lapangan sebagai berikut : 2 buah
garis tegak lurus dengan garis gawang dibuat pada sisi kiri kanan gawang dengan jarak , 5,5
m ( 6 yard) diukur dari bagian sebelah dalam tiang gawang. Ke-2 garis ini ditarik ke dalam
lapangan permainan dengan panjang 5,5 m (6 yard) dan dihubungkan dengan gais yang
sejajar dengan garis gawang.
3. Daerah Penalti 2 buah garis tegak lurus dengan garis gawang dibuat sisi kiri dan kanan
gawang dengan jarak 16,5 (18 yard) diukur dari dan kanan gawang. Ke-2 garis ini ditarik ke
dalam lapangan permainan dengan panjang 16,5 m (18 yard) dan dihubungkan dengan garis
yang sejajar dengan garis gawang. Daerah yang dibatasi oleh garis-garis ini dan garis gawang
adalah daerah pinalti, pada setiap daerah pinalti di buat sebuah titik pinalti yang berjarak 11
cm ( 12 yard) dari titik tengah antara kedua tiang gawang dan sama jaraknya dengan tiang
gawang tersebut, di luar daerah pinalti di buat suatu garis busur atau lingkarandengan radius
9,15 m (10 yard) dari masing-masing titik pinalti.
4. Tiang Bendera Tinggi tidak kurang dari 1,5 m(5 kaki) yang bagian atasnya tumpul dan
dengan bendera terpasang, ditempatkan pada setiap sudut lapangan. Tiang bendera boleh juga
ditempatkan diujung garis tengah tidak kurang dari 1 m di luar garis samping. Busur
Tendangan Sudut Untuk tendangan sudut, dari setiap bendera dibuat seperempat lingkaran
dengan radius 1m ( 1 yard) ke dalam lapangan permainan.
5. Lebar gawang adalah 7,32 m (8 yard) dan jarak dari bagian paling bawah mistar atau
palanga gawang ke tanah adalah 2,44 m (8 kaki). Lebar ke-2 tiang gawang dan lebar mistar
atau palang gawang sama tidak lebih dari 12 cm atau 6 inci.
6. Papan skor sebagai papan pantau skor sementara pada saat pertandingan sepak bola
berjalan
c. Kostum
1) Baju kaos atau kemeja olahraga.
2) Celana pendek (jika memakai celana dalam penghangat, warnanya harus sama dengan
warna celana pendek utama).
3) Kaos kaki.
4) Sepatu sepak bola
5) Pelindung tulang kering (seluruhnya terturup oleh kaos kaki, terbuat dari bahan yang
sesuai, missal ; karet, plastik / bahan sejenisnya). 6) Sarung tangan untuk penjaga gawang.

4. Peraturan Permainan Sepak Bola


a. Aturan Lama Permainan
Permainan normal biasanya selama 2×45 menit dan waktu turun minum selama 15 menit.
Apabila permainan tetap seri selama 90 menit, maka dilakukan dengan metode golden
goal/sudden death (perpanjangan waktu sampai salah satu tim mencetak gol, setelah gol
terjadi, tim yang mencetak gol menang) namun metode ini sudah jarang digunakan atau silver
goal/extra time (perpanjangan waktu 2×15 menit) namun bila masih seri, diadakan adu
penalti.
b. Aturan Mencetak Gol
Sebuah gol dinyatakan sah apabila melewati garis gawang dengan tendangan, bukan
lemparan, buka pukulan tangan.Tim yang paling banyak mencetak gol dinyatakan sebagai
pemenang.
c. Pertandingan dimulai dengan kickoff
Kickoff d ilakukan dua kali; ketika memulai babak pertama dan ketika memulai babak kedua.
Ketika kickoff, kedua tim harus berada di wilayah masingmasing, dan ketika peluit
dibunyikan, tim yang ditunjuk mengambil kickoff akan memulai pertandingan, dan kedua tim
kemudian boleh bergerak bebas. Kickoff diambil secara bergantian di babak pertama dan
kedua.
d. Offside
Offside adalah salah satu aturan penting yang meskipun terdengar sederhana, tetapi bisa
membingungkan. Aturan ini dibuat agar sepak bola dimainkan menggunakan taktik dan
gerakan yang cerdas, bukan membiarkan satu atau dua orang penyerang berdiam diri di dekat
gawang lawan dan dengan pasif menunggu bola datang. Seorang pemain dinyatakan offside
jika berada di belakang pemain bertahan terakhir saat bola dioperkan ke arahnya oleh salah
satu teman satu timnya. Peraturan offside tidak berlaku pada:
1) Lemparan ke dalam
2) Tendangan sudut
3) Tendangan ke arah gawang
e. Throw-in atau lemparan ke dalam
Lemparan ke dalam terjadi ketika bola melewati garis samping lapangan. Tim yang berhak
mengambil lemparan ke dalam adalah tim yang tidak menyentuh bola terakhir sebelum
melewati garis. Tim yang mengambil lemparan harus melempar pada posisi bola melewati
garis. 1) Pemain bisa mengambil ancang-ancang untuk melempar bola. Tetapi dia tetap harus
melempar pada posisi bola melewati garis. 2) Pemain harus melempar dengan cara
memegang bola dengan kedua tangan di belakang kepalanya dan melemparnya dengan kedua
tangan dari atas kepala.
3) Kedua kaki pemain harus menginjak tanah ketika melakukan lemparan.
f. Kartu kuning.
Kartu kuning merupakan sebuah peringatan yang dikeluarkan oleh wasit kepada seorang
pemain karena tindakannya. Jika satu pemain mendapat dua kartu kuning dalam satu
pertandingan, dia akan mendapat kartu merah dan harus keluar dari pertandingan. Pemain
diberi kartu kuning jika.
1) Melakukan tindakan berbahaya. Misalnya menendang dengan posisi kaki terlalu tinggi di
dekat kepala pemain lawan.
2) Menjegal secara ilegal. Yaitu ketika pemain dengan sengaja menjegal pemain meskipun
dia tidak mungkin bisa merebut bola (dan malah menjegal kaki lawan).
3) Menjegal atau menjatuhkan kiper di area gawang. 4) Kiper memegang bola hasil operan
teman setimnya.
5) Membahayakan kiper. Melakukan gerakan berbahaya seperti menabrak kiper (di area
manapun di kotak penalti).
6) Kiper melangkah lebih dari empat kali ketika menguasai bola.
7) Sengaja membuang waktu di sisa waktu pertandingan.
g. Kartu merah
Selain dua kar tu kuning, seorang pemain bisa mendapat kartu merah langsung jika
melakukan pelanggaran tertentu, antara lain.
1) Pelanggaran keras dan terlampau kasar (bisa mencelakakan pemain), seperti menjegal dari
belakang atau menendang pemain lawan (sengaja ataupun tidak).
2) Melakukan tindakan kasar, misalnya mendorong atau memukul pemain lawan atau wasit.
3) Berkata kasar atau meludah, baik ke pemain lawan ataupun wasit.
4) Melakukan pelanggaran untuk menggagalkan peluang yang pasti gol. Misalnya menjegal
pemain lawan yang sudah lolos dari pertahanan dan tinggal berhadapan dengan kiper, atau
sengaja
menahan bola yang pasti masuk ke gawang menggunakan tangan (padahal posisinya bukan
kiper). h. Tendangan bebas langsung dan tidak langsung.
Tendangan bebaslangsung adalah tendanga bebas yang bisa Anda arahkan langsung ke
gawang tanpa harus menyentuh teman setim lain sebelumnya. Sedangkan tendangan bebas
tidak langsung adalah tendangan bebas yang harus menyentuh teman setim yang lain sebelum
bisa ditembakkan ke gawang.
i. Tendangan penalti
Tendangan penalty terjadi ketika seorang pemain lawan melakukan pelanggaran di dalam
kotak penaltinya sendiri. Dalam tendangan penalti, seorang penendang akan menembak bola
yang diletakkan di titik penalti ke arah gawang yang hanya dijaga oleh kiper lawan. Pemain
lain harus berada di luar kotak penalti. Ketika tendangan penalti sudah dilakukan, permainan
kembali berjalan seperti biasa. Jadi, jika tendangan penaltinya tidak masuk dan masih berada
dalam wilayah permainan, kedua tim bisa merebut bolanya.
j. Tendangan sudut dan tendangan gawang.
Jika bola melewatigaris gawang (garis yang sejajar dengan garis gol tetapi tidak berada di
bawah gawang) dan terakhir kali disentuh oleh tim yang bertahan, maka tim yang menyerang
berhak mendapat tendangan sudut di sudut lapangan yang paling dekat dengan posisi bola
keluar dari lapangan. Jika hal yang sama terjadi tetapi yang terakhir menyentuh bola adalah
pemain yang menyerang, maka tendangan gawang akan diberikan kepada tim yang bertahan,
dan bola harus ditendang bola dari ujung kotak gawang (kotak kecil di dalam kotak penalti).

BAB III
LINCAHNYA KAKIKU
1. Variasi Latihan Teknik Permainan Sepak Bola
a. Variasi Menendang Bola
Menendang bola dengan sasaran lingkaran yang digantung pada gawang. Latihan ini
dilakukan secara berpasangan. Mulamula A menendang bola melewati lingkaran yang
digantung pada gawang ke arah B da B menerimanya. Lakukan latihan tersebut berulang-
ulang secara bergantian.
b. Variasi Menggiring Bola
Menggiring bola secara zig zag melalui 10 tiang pancang. Jarak masingmasing tiang dua
meter. Garis start sama dengan garis fi nish. Latihan ini dilakukan secara berkelompok.
Secara bergantian lakukan teknik menggiring bola dengan menggunakan kaki bagian dalam,
luar, atau punggung kaki melewati tiang-tiang tersebut secara zig zag.
c. Variasi Menghentikan Bola
Dua orang saling berhadapan dengan jarak antara 3 - 8 meter. A menendang bola ke arah B
dan B menghentikan bola dengan kaki, paha, perut, atau dada tergantung dari posisi
datangnya bola. Lakukan secara bergantian. Begitu seterusnya sampai kamu menguasai
teknik ini.
d. Kombinasi Teknik Dasar Menggiring, Menendang, dan Menghentikan Bola
Latihan kombinasi teknik menggiring, menendang, dan menghentikan bola dilakukan secara
berpasangan. Dua orang pemain yang saling berhadapan dengan jarak 8 sampai 20 meter. Di
tengah-tengah ditancapkan dua buah bendera dengan jarak masing-masing 1 atau 2 meter
sebagai gawang atau sasaran. Mula-mula A menggiring bola hingga dekat gawang, lalu A
menendang bola dengan menggunakan berbagai macam bagian kaki ke arah B dan B
menghentikannya. Bola harus melalui gawang. Lakukan secara bergantian

2. Sarana Prasarana Dalam Pertandingan Sepak Bola


a. Peluit.
b. Kartu Kuning dan Kartu Merah
c. Papan nomor punggung dan waktu.
c. Papan nomor punggung dan waktu.

3. Aturan umum permainan sepakbola


a. Aturan Pemain
Setiap tim terdiri atas 11 orang. Setiap pemain terkecuali kiper boleh berganti posisi selama
pertandingan. But, seorang bek, gelandang, atau penyerang boleh menjadi kiper bila kiper
terkena kartu merah dan tidak ada cadangan kiper. Pergantian maksimal pada pertandingan
internasional adalah maksimal 2 kali dengan sepengetahuan wasit.Tetapi pada pertandingan
di liga biasanya boleh 5 pemain atau di liga Jerman divisi dua ke bawah boleh berganti 7
pemain (seluruh sub dipakai).Dalam pertandingan, pemain yang sudah diganti tidak boleh
main lagi.Kiper juga tidak boleh memegang dengan tangan atau lengan di luar kotak penalti.
Untuk pertadingan, siapakanlah 1 cadangan per posisi, akan sangat bijaksana jika
melakukannya. Terutama jika Anda merupakan pelatih tim remaja, ini merupakan tindakan
grassroot yang baik dan memberi kesempatan para pemain untuk berkembang, menambah
jam terbang, dan ajang pembuktian kemampuan.

b. Wasit
Wasit memiliki wewenang penuh memimpin pertandingan. Wasit boleh mengeluarkan
pemain, menentukan kecederaan pemain, wasit boleh juga membatalkan pertandingan apabila
menurut penilaiannya cuaca kurang bagus atau menurutnya suasana pertandingan terlalu
rusuh. Wasit juga boleh mengusir pemain dan bahkan pelatihnya.
c. Asisten Wasit
Pembantu wasit disebut hakim garis yang berjumlah 2 orang, mereka biasanya membawa
bendera kecil. Tugasnya memberitahu wasit utama jika perlu terjadi tendangan bebas, throw-
in, offside, atau pelanggaran lain yang tidak dilihat oleh wasit. Mereka akan memberi tanda
kepada wasit dengan mengangkat bendera. Wasit keempat (bukan hakim garis) bertugas
memantau pelanggaran di bangku cadangan dan memantau perilaku manajer tim.
4. Pemanasan Sebelum Bertanding
a. Lari pendek yang bervariasi, seperti sambil angkat paha/lutu, lari mundur, lari maju, dan
kesamping
b. Melakukan gerakan-gerakan senam yang bersifat meregangkan otot seperti yang telah
dijelaskan pada unit 2 tentang pemanasan sebelum latihan. Hindari melakukan gerakan
sentak,yang dapat menyebabkan rasa sakit pada otot atau persendian
c. Lakukan gerakan teknik dasar dalam permainan sepak bola secara berulang-ulang seperti
teknik menendang bola, menggiring bola, menghentikan bola, mengumpan bola, dan
menyundul bola.

5. Praktik Bermain Sepakbola Dengan Mengikuti Aturan


a. Pahami tujuan pertandingan
Tujuan tiap pertandingan bola adalah mencetak gol lebih banyak daripada tim lawan. Gol
sendiri merupakan kondisi di mana satu tim bisa menempatkan bola melewati garis gol.
Gawang itu sendiri dijaga oleh kiper, satusatunya pemain yang boleh memegang bola dengan
tangan (walaupun hanya sebatas di kotak penaltinya saja). Di luar kiper, pemain lain tidak
boleh menyentuh bola menggunakan tangan.
b. Posisi dalam pertandingan sepak bola.
Tiap tim terdiri dari 11 orang pemain. Meskipun tiap tim bebas menentukan formasi dan
posisi pemainnya sesuka mungkin, tiap tim biasanya terdiri dari satu kiper, empat pemain
bertahan, empat pemain tengah, dan dua penyerang.
o Kiper: pemain yang melindungi gawang dan satu-satunya pemain dalam tim yang boleh
menggunakan tangan. Kiper harus punya badan yang lentur, punya kemampuan antisipasi
yang cepat, dan komunikasi yang baik.
o Pemain bertahan: pemain yang berada di garis belakang untuk menjaga gawang dari
serangan pemain lawan. Pemain belakang umumnya punya kemampuan fi sik yang kuat dan
tinggi serta bisa melakukan distribusi bola dari belakang dengan baik.
o Pemain tengah: pemain yang menghubungkan garis belakang dan depan, serta memiliki
tugas menyerang sekaligus bertahan tergantung kondisinya. Tetapi yang paling utama, ketika
menyerang, pemain tengahlah yang mengatur tempo permainan, distribusi bola, dan arah
serangan. Pemain tengah biasanya punya kemampuan mengoper dan penguasaan bola yang
bagus. o Penyerang: pemain yang paling sering menembak bola karena tugas utamanya
adalah mencetak gol. Penyerang yang baik harus tahu cara mencari celah di pertahanan dan
juga ruang serta kesempatan untuk menembak. Selain itu, penyerang tentu harus bisa
melakukan tembakan yang kuat dan akurat, baik itu dengan kaki atau kepala (sundulan).
c. Formasi Pemain Sepak Bola
Berikut beberapa susunan formasi pemain sepak bola.
1) Bentuk Formasi 4-4-2= Formasi yang terdiri dari 4 orang bek (pemain berwarna biru), 4
orang gelandang (pemain berwarna kuning), dan 2 orang penyerang (pemain berwarna
merah) ini menekankan pada keseimbangan antara pertahanan dan penyerangan.
2) Bentuk Formasi 4-2-4 = Formasi yang terdiri dari 4 orang bek, 2 orang gelandang, dan 4
orang penyerang ini lebih menekankan pada penyerangan. Dengan meletakkan 4 pemain
penyerang, tentu peluang untuk mencetak gol akan lebih besar.
3) Bentuk Formasi 4-5-1 = Tipe formasi ini terkenal dengan pertahanan-nya dan
mengandalkan serangan balik. Formasi ini terdiri dari 4 orang bek, 5 orang gelandang, dan 1
orang penyerang.
4) Bentuk Formasi 4-3-3 = Formasi yang terdiri dari 4 orang bek, 3 orang pemain tengah, dan
3 orang penyerang ini memungkinkan bagi tim yang menggunakannya untuk mendapatkan
penguasaan bola yang baik di daerah lawan.
5) Bentuk Formasi 3-4-3 = Formasi ini terdiri dari 3 orang bek murni, 4 orang gelandang, dan
3 orang penyerang. 2 orang dari gelandang (gelandang paling kanan dan kiri) bisa berperan
ganda menjadi bek sayap. 2 gelandang tersebut biasanya merupakan winger bek atau bek
sayap yang diposisikan agak maju ke depan, sehingga berperan untuk bertahan dan maju.
Sedangkan 2 gelandang yang di tengahnya menjadi playmaker.
6) Bentuk Formasi 3-5-2 = Formasi 3-5-2 menggunakan 3 orang bek, 5 orang gelandang, dan
2 orang penyerang di depan.
7) Bentuk Formasi 3-6-1 = Formasi yang satu ini hampir jarang digunakan oleh para pelatih.
Formasi ini memang cocok untuk model permainan bertahan, tapi mengandalkan kreativitas
lini tengah. Formasi ini terdiri dari 3 orang pemain bek di belakang dengan sejajar, 3 orang
gelandang bertahan murni yang sejajar (gelandang tengah, kanan, dan kiri), 2 gelandang
tengah, dan di depannya ada seorang pemain gelandang tengah menyerang. Terakhir, di
depan para gelandang ada seorang striker yang berperan sebagai target man.
8) Bentuk Formasi 5-4-1 = Formasi ini menggunakan 5 orang pemain bek, 4 orang pemain
gelandang, dan seorang penyerang yang berperan sebagai target man.

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN


1. Kelebihan
a. Buku dari segi cover sangat bagus dan menarik.
b. Gambar yang menarik dan berwarna
c. Teknik dasarnya dijelaskan secara lengkap

2. Kekurangan Buku :
a. Identitas yang kurang lengkap
b. Masih ada spasi yang tidak beraturan
c. Materi isinya masih kurang

BAB III
KOMENTAR
1. Memberikan saran perbaikan atas buku yang telah dikaji
Saya sebagai meriview buku ini Saran untuk Buku utamanya adalah buku ini bagus untuk
dipakai dikalangan pembaca dan bagus untuk dipelajari untuk siswa,karena buku ini
menjelaskan permainan sepak bola mulai dari sejarah,pengertian,manfaat, pemanasan, teknik
sepak bola, variasi latihan, dan formasi.Namun saya memberi kritik pada buku ini sebaiknya
dijelaskan lebih lengkap lagi dan ditambah isi materinya.

Anda mungkin juga menyukai