Fitriapriyulida,+4 + (17-24) +JME+JUNI+2022+Geosandy+Nagata

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 8

Jurnal Mutiara Elektromedik, 17-24

ANALISA PEMELIHARAAN ALAT ELECTROLYTE ANALYZER MERK


SPOTCHEM EL SE-1520

Geosandy Nagata 1, Fitria Priyulida,2


1,2
Fakultas Sain dan Teknologi, Universitas Sari Mutiara Indonesia
email:[email protected]

ABSTRACT

Health equipment is one of the factors that holds important equipment in providing health services to the
community so that maintenance activities are needed for the sake of survival and the quality of the results
of the tool, one of which is an electrolyte analyzer.Electrolyte analyzer is a laboratory equipment needed
to determine electrolyte levels in the human body. The purpose of this study was to determine the
problems that occur and do maintenance at the time of the study.The results of the study found trouble on
the tool, namely the position of the table position value, plate carrier and sensor values that were not up
to standard so that the tool could not function properly. The results of the study were that corrective
maintenance was carried out, namely readjusting the table position values, plate carriers and sensor
values so that it can be concluded that the tool can function properly.

Keywords: Medical equipment, Electrolyte Analyzer, Corrective maintenance

1. Pendahuluan
ide baru dalam hal pembuatan alat
Seiring perkembangan di dunia ini, kesehatan yang lebih efisien dan efektif
manusia semakin bertambah serta demi untuk mutu pelayanan kesehatan
perkembangan zaman semakin modern dan dapat meningkat.
ilmu pengetahuan dan teknologi semakin Peralatan kesehatan merupakan
berkembang yang menjadikan hidup lebih salah satu faktor yang memegang peranan
mudah dalam berbagai hal begitupula ilmu penting dalam menyelenggarakan
pengetahuan dan teknologi dalam dunia pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
kesehatan juga ikut berkembang mengikuti Pelayanan kesehatan yang
kemajuan teknologi tersebut. Terutama berkesinambungan perlu di dukung dengan
dalam hal perkembangan alat-alat kesehatan baik. Peralatan akan berfungsi dengan baik
yang saat ini sudah banyak digunakan pada apabila dioperasikan dengan benar sesuai
rumah sakit atau lembaga-lembaga dengan kemampuannya serta dipelihara
kesehatan yang ada di Indonesia. sesuai dengan prosedur teknis secara
Pembangunan di bidang kesehatan berkala dan berkesinambungan. Peralatan
dipengaruhi oleh pembangunan teknologi medis sangat membutuhkan pemeliharaan
kedokteran dan elektronika yang saling dan pengawasan untuk menghindari
menunjang satu dengan yang lainnya, kegagalan fungsi alat medis. (Barmah
sehingga semakin membantu para ahli Annisa, Cut. 2020)
medis untuk menciptakan serta menemukan Dari kemajuan-kemajuan yang telah ada
memberikan dampak positif bagi
17
Jurnal Mutiara Elektromedik 2022.vol.6 no.1
Jurnal Mutiara Elektromedik, 17-24

perkembangan peralatan kesehatan dimana elektrolit dalam darah yaitu Natrium (Na),
munculnya alat-alat baru ini tentu harus Kalium (K), dan Chlorida (Cl). Tetapi
didukung dengan sumber daya manusia seperti halnya mesin elektronik, alat ini
yang terampil dan professional. Dalam hal juga dapat mengalami kerusakan-
ini tenaga Elektromediklah yang kerusakan yang berdampak menghambat
diharapkan mampu bekerja dengan kinerja Analis Laboratorium rumah sakit
professional dalam menangani, serta dalam menggunakan alat tersebut (Jurnal
pengelolaan peralatan Elektromedik itu Politeknik Poliprofesi, 2016)
sendiri. Sehingga dapat bermanfaat dan Kerusakan yang terjadi pada alat
berdaya guna maksimal serta diharapkan biasanya terjadi secara dadakan atau tiba-
mampu meningkatkan pelayanan kesehatan tiba. Bisa terjadi saat proses pengukuran,
(Jurnal Teknokes, 2011) atau rusak karena masalah lain. sehingga
Pemeliharaan dan pengecekan proses perbaikan pun dibutuhkan guna
alat medis sangat dibutuhkan demi memperbaiki alat dan memfungsikan alat
kelangsungan umur dan kualitas hasil dari seperti sedia kala. Perbaikan ini juga
alat sehingga mampu memenuhi kebutuhan termasuk ke dalam jenis pemeliharaan yaitu
dalam menyelenggarakan pelayanan pemeliharaan korektif. Troubleshooting
kesehatan kepada masyarakat. (Isma Sari, terjadi tanpa bisa kita tebak, dan datang
Julianti.2020). Pemeliharaan terbagi begitu saja karena salah satu dan yang
menjadi 2 jenis yaitu pemeliharaan lainnya, menurut pengamatan pribadi saat
preventiv dan korektif. Pemeliharaan melaksanakan prakerin masalah yang sering
preventif (PP) Adalah kegiatan ditemui pada alat elektrolit analyzer tipe
pemeliharaan yang dilakukan secara kering adalah permasalahan pada plate,
terjadwal, untuk memperpanjang umur sensor pembacaan plate dan pembawa plate.
peralatan dan mencegah kegagalan (yaitu Hal ini bisa diketahui dari perbedaan nilai
dengan kalibrasi,penggantian standarisasi yang ada pada manual book
bagian,pelumasan,pembersihan,dll). atau tercantum pada alat.
Sedangkan pemeliharaan korektif (CM) Dengan demikian, berdasarkan
merupakan kegiatan perbaikan terhadap permasalahan yang terjadi penulis akan
peralatan dengan tujuan mengembalikan mencoba melakukan analisa pemeliharaan
fungsi peralatan sesuai dengan kondisi korektif pada alat elektrolit analyzer merk
awalnya. ( Pedoman Pengelolaan Peralatan Spotchem El SE-1520 sehingga alat harus
Kesehatan di Fasilitas Pelayanan layak pakai untuk memenuhi pelayanan
Kesehatan, 2015). kesehatan kepada masyarakat.
Salah satu alat medis yang
membutuhkan pemeliharaan adalah alat Elektrolit merupakan senyawa yang
elektrolite analyzer yang berfungsi untuk didalam larutan yang berdisosiasi menjadi
mengetahui kadar elektrolit pada tubuh partikel yang bermuatan ion positif dan
manusia, dikarenakan elektrolite pada tubuh negatif. Ion positif disebut dengan kation
manusia sangat berperan penting dalam sedangkan ion yang bermuatan negatif
metabolisme tubuh. (Isma Sari, disebut anion. Keseimbangan keduanya
Julianti.2020). Alat Elektrolit Analyzer disebut dengan elektronetralitas.
merupakan peralatan labolatorium yang
memiliki komponen-komponen penting
yang sensitif. Dalam proses nya, alat akan
melakukan analisa terhadap 3 komponen

18
Jurnal Mutiara Elektromedik 2022.vol.6 no.1
Jurnal Mutiara Elektromedik, 17-24

nilai konsentrasi elektrolit. Prinsip kerja


alat ini yaitu sampel akan ditarik oleh

elektroda yang sensitif terhadap ion-


ion tersebut. Kemudian digunakan
elektroda reference untuk membandingkan
naik turunnya potensial. Prinsip
pengurukuran elektrolit analyzer pada
dasarnya adalah electrode membrane yang
selektif merespon keberadaaan ion lain
dalam larutan, juga spesifik menyelidiki
keberadaan gas dan ion dalam
larutan.(Upadhana, Sindhunata.2018).

Gambar Elektrolyte Analyzer 2. Metode Penelitian


merk Spotchem EL SE-1520
Metode penelitian ini menggunakan
jenis penelitian deskriptif kualitatif.
Spesifikasi Alat Bertujuan untuk menganalisa pemeliharaan
korektif alat Electrolyte Analyzer merek
Nama Alat : Electrolyte Analizer Spotchem EL SE-152 yaitu pada table,
Merk/Type : Arkray/SPOTCHEM™ EL sensor pembacaan plate dan pembawa plate
SE 1520 berdasarkan pengumpulan data, dengan
Serial Number: 11808001 demikian pemeliharaan alat bisa dirincikan
Bagian : Laboratorium lebih jelas. Hasil data yang diperoleh akan di
Sample : Darah, Serum, Plasma, Urin analisa secara deskriptif.
Waktu Pengukuran : Sekitar 1 Menit
Power Supply : AC 110-240V, 50/60Hz
Input / Output Voltage : 12V 3A
Sampel yang terpakai : 22 µL
Suhu Inkub : 32ºC
Display : LCD (20 katakter x 2 line)
Memory : 50 Pengukuran

Prinsip kerja Elektrolit Analyzer


Prinsip pengukuran elektrolit
analyzer pada dasarnya alat yang
menggunakan metode ISE (Ion Selective
Electrode). Sistem kerja elektrolit adalah
ketika ion-ion elektrolite masuk pada
elektrode timbul potensial listrik sebanding
dengan konsentrasi ion elektrolit kemudian
potensial listrik tersebut dikuatkan dan
dikonversikan melalui prosesor menjadi
19
Jurnal Mutiara Elektromedik 2022.vol.6 no.1
Jurnal Mutiara Elektromedik, 17-24

Tahapan Pelaksanaan Penelitian

MULAI

PERSIAPAN ALAT DAN BAHAN

HIDUPKAN ALAT ELECTROLYTE ANALYZER MERK


SPOTCHEM EL SE-1520

MELAKUKAN PROSEDUR SEBELUM


PENELITIAN

MENEMUKAN TROUBLESHOOTING

PADA ELECTROLYTE ANALYZER MERK SPOTCHEM EL SE-1520

MELAKUKAN PEMELIHARAAN KOREKTIF PADA ELECTROLYTE


ANALYZER MERK SPOTCHEM EL SE-1520

PENGUMPULAN DATA DAN HASIL

SELESAI

Gambar Tahapan Pelaksanaan Penelitian

20
Jurnal Mutiara Elektromedik 2022.vol.6 no.1
Jurnal Mutiara Elektromedik, 17-24

preventif maintenance juga melakukan


korektif maintenance sehingga setiap hasil
yang di dapat bisa berubah sesuai dengan
keadaan alat. Alat elektrolit Analyzer bisa
3. Hasil
saja tidak memerlukan pemeliharaan korektif
Sesuai prosedur penelitian yang dilakukan, jika alat bekerja dan berfungsi seperti biasa,
juga penjelasan dari teknisi rumah sakit namun pada saat dilakukan nya penelitian
tempat dilakukan nya penelitian, maka dan peninjauan langsung pada alat, maka
berikut adalah hasil pemeliharaan korektif berikut akan ditampilkan trouble atau
yang didapat dari hasil observasi. Sebagai masalah yang terjadi saat melaksanakan
pengingat, bahwa pemeliharaan korektif penelitian. Hasil dan masalah yang didapat,
merupakan pemeliharaan yang dilakukan terbagi atas 3 bagian yaitu
secara dadakan, secara tiba tiba dan tidak
mengenal waktu. Bisa saja saat melakukan
Nomor Masalah Kode Eror Nilai Trouble Hasil
pada alat penyesuaian
nilai pada alat
sesuai
ketetapan
1. Nilai table tidak E35 (Bar 35 50
sesuai standar Misread)
2. Nilai sensor tidak T10 (Contact Sensor Kiri = Sensor Kiri = 41
sesuai standar Trouble) 57 Sensor Kanan = 42
Sensor Kanan
= 43
3. Nilai pembawa plate T15 (Trans. 4761 5161
tidak sesuai standar Trouble)
Tabel Hasil Penelitian

4. Pembahasan petik) di keypad alat, muncul tampilan


pilihan, pilih No.4 Adjust untuk
Nilai posisi table yang tidak sesuai menyesuaikan nilai pada alat, lalu pilih No.1
dengan ketetapan Hard lalu pilih No.5 Adjust untuk
Permasalahannya ada pada nilai menyesuaikan nilai, pilih No.1 Table karena
posisi table yang tidak sesuai dengan ingin menyesuaikan nilai pada table, lalu
ketetapan yang dapat menyebabkan plate tekan tombol (-/.) untuk memilih variable
tersangkut di dalam alat. nilai yang akan dinaikkan atau diturunkan,
kemudian tekan tombol 2 untuk menaikkan
Gambar 4.1 Table nilai atau tombol 8 untuk menurunkan nilai,
lakukan penyesuaian nilai table sesuai
Sehingga dilakukan penyesuaian nilai posisi
ketetapan pada alat, kemudian tekan enter
table dengan cara masuk ke Mode Service di
untuk menyimpan nilai yang di adjust /
alat dengan cara menekan tombol power
disesuaikan, sehingga didapat nilai trouble
ON+STOP secara bersamaan, lalu
posisi table sebagai berikut
masukkan Password “-1520-“ (tanpa tanda
21
Jurnal Mutiara Elektromedik 2022.vol.6 no.1
Jurnal Mutiara Elektromedik, 17-24

Gambar Nilai sensor yang tidak sesuai


dan hasil

Gambar Nilai posisi table yang tidak sesuai Nilai pembawa plate yang tidak sesuai
dengan standar dan hasil ketetapan
Nilai pembawa plate yang tidak
Nilai sensor yang tidak sesuai ketetapan sesuai ketetapan menyebabkan pembawa
Nilai posisi sensor yang tidak sesuai plate tidak dapat bekerja dengan baik,
menyebabkan plate dan twin pipet tidak yaitu plate tidak dapat dibawa masuk ke
dapat terbaca/terdeteksi pada alat. dalam alat.
Sehingga dilakukan penyesuaian nilai posisi
sensor yang tidak sesuai, dengan cara masuk
ke Mode Service di alat dengan cara
menekan tombol power ON+STOP secara
bersamaan, kemudian masukkan Password
Pembawa
“-1520-“ (tanpa tanda petik), lalu Pilih No.4
Adjust untuk menyesuaikan nilai pada alat,
lalu pilih No.4 Sensor karena ingin
menyesuaikan nilai pada sensor, kemudian
belah dua e-plate bekas, lalu letakkan di
bagian kiri / kanan sensor (secara
bergantian), putar ke kanan resistor variable Gambar Pembawa Plate
VR03 untuk menaikkan nilai dan ke kiri
untuk menurunkan nilai sensor sebelah Sehingga dilakukan penyesuaian pada
kanan, putar ke kanan resistor variable nilai pembawa plate yang tidak bekerja
VR04 untuk menaikkan nilai dan ke kiri dengan baik dengan cara masuk ke Mode
untuk menurunkan nilai sensor sebelah kiri, Service di alat dengan cara menekan
lakukan penyesuaian nilai sensor sesuai tombol power ON+STOP secara
ketetapan pada alat, kemudian tekan Enter bersamaan, kemudian masukkan Password
untuk menyimpan nilai yang di adjust, “-1520-“ (tanpa tanda petik) lalu pilih
sehingga diperoleh nilai posisi sensor No.4 Adjust karena ingin menyesuaikan
sebagai berikut. nilai pada alat, pilih No.1 Hard, pilih No.7
Out untuk bagian pembawa platenya, lalu
tekan tombol 2 untuk menaikkan nilai atau
tombol 8 untuk menurunkan nilai, lakukan
penyesuaian pembawa plate sesuai dengan
ketetapan pada alat,

22
Jurnal Mutiara Elektromedik 2022.vol.6 no.1
Jurnal Mutiara Elektromedik, 17-24

yang tidak sesuai standart lagi. Setelah


lalu tekan Enter untuk menyimpan nilai dilakukan penyesuaian nilai pada 3 bagian
yang di adjust, sehingga diperoleh nilai di atas, alat kembali bisa di fungsikan
pembawa plate sebagai berikut seperti sedia kala. Dalam penyesuaian nilai
posisi table, nilai pada sensor dan pembawa
plate pada electrolyte analyzer merk
spotchem el se-1520 ini tidak
menggunakan Satuan Internasional, yang
sebagaimana digunakan dalam adjustment
alat pada umumnya, melainkan pulse.
Berdasarkan buku service manual, dalam
mengatur nomor dari pulse untuk posisi
pada penyesuaian perangkat terhitung 1
Pulse = 0.01276 mm.
Gambar Nilai trouble pembawa plate dan
hasil 5. Kesimpulan
Nilai Standarisasi Elektrolite Analyzer Berdasarkan hasil penelitian yang
merk Spotchem EL SE-1520 dilakukan pada pemeliharaan Electrolyte
Dari hasil penyesuaian nilai pada Analyzer merk Spotchem EL-SE 1520
nilai posisi table, nilai sensor dan nilai terkhususnya pada bagian posisi table,
pembawa plate, pembandingan dilakukan posisi sensor dan pembawa plate dapat
secara langsung dan menggunakan standart disimpulkan bahwa nilai yang yang tidak
nilai yang tertera pada alat, berikut gambar sesuai pada table, posisi sensor dan
nya pembawa plate dengan nilai ketetapan pada
alat, mengalami kendala yaitu alat tidak
dapat berfungsi seperti biasanya.
Maka dilakukan pemeliharaan korektif
pada alat yaitu menyesuaikan kembali nilai
sesuai standar pada table, nilai pada sensor
dan pembawa plate di alat sehingga alat
sudah dapat berfungsi dengan baik.

5. Referensi

1. Siregar P. 2006 Gangguan


Keseimbangan Cairan dan Elektrolit.
Gambar Nilai Standarisasi Elektrolit Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, Edisi
Analyzer merk Spotchem EL SE-1520 4, Jilid 1. Pusat Penerbitan Ilmu
Penyakit Dalam FKUI: Jakarta
Proses menyesuaikan nilai posisi 2. Isma Sari, Julianti. (2020). Aplikasi
table, pembawa plate dilakukan di keypad Elecrolyte Analyzer dalam Menunjang
pada alat, sedangkan pada nilai sensor Pemeriksaan Kadar Elektrolit Darah.
dilakukan dengan memutar variable (Disertasi oleh Program Pascasarjana
resistor. Lalu dilakukan pengecekan nilai Universitas Indonesia). Jakarta.
23
Jurnal Mutiara Elektromedik 2022.vol.6 no.1
Jurnal Mutiara Elektromedik, 17-24

3. Maryanti, Azma’un Indra. (2017). SPOTCHEM™EL SE-1520, by


Pengaruh Puasa terhadap Kadar AKRAY Factory, Inc., Mar 2011.
Natrium dan Kalium. (Disertasi oleh Shiga, Japan.
Universitas Muhammadiyah
Semarang). Semarang. 11. Service Manual Book :
SPOTCHEM™EL SE-1520, by
4. Barmah, Annisa Cut. (2020). Analisis AKRAY Factory, Oct 2000.
Sistem Pemeliharaan Peralatan Medis
di RSUD dr.Rasidin Padang.
(Disertasi oleh Universitas Andalas).
Padang.
5. Nur Okthavia, Deni. (2020).
Gambaran Kadar Elektrolit Darah
Natrium, Kalium, Klorida pada Pasien
Gagal Ginjal Kronik di Rumah Sakit
Umum Anwar Medika Sidoarja.
(Disertasi oleh STIKES Rumah Sakit
Anwar Medika). Sidoarjo.
6. Putra, I Made Agastia Anggara. (2017).
Perbedaan Kadar Elektrolit (Na,K,Cl)
Pada Sampling Darah Vena Dengan
Menggenggam dan Tidak
Menggenggam Tangan. (Disertasi oleh
Universitasa Muhammadiyah
Semarang). Semarang.
7. Julianti, Isma Sari. (2020). Aplikasi
Electrolyte Analyzer Dalam
Menunjang Pemeriksaan Kadar
Elektrolit Darah. (Disertasi oleh
Universitas Binawan). Jakarta.
8. Upadhana, Sindhunata. (2018).
Electrolyte Analyzer dan Blood Gas
Analyzer. (Disertasi oleh Politeknik
Kesehatan Denpasar, Jurusan Analis
Kesehatan). Bali.
9. Suwandy, Randy. (2019). Analisa
Perawatan Mesin Digester Dengan
Metode Realiability Centered
Maintenance (RCM). (Disertasi oleh
Universitas Medan Area, Jurusan
Teknik). Medan
10. Koji, Konan-cho, dan Koka-shi,
Operating Manual Book :
24
Jurnal Mutiara Elektromedik 2022.vol.6 no.1

Anda mungkin juga menyukai