Capaian Pembelajaran

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 19

Adapun Capaian Pembelajaran (CP) pada Fase D, yang meliputi:

1) Agama dan Budi Pekerti


a) Agama Islam dan Budi Pekerti

Elemen Deskri
psi
Al-Qur’an dan Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti menekankan
Hadis kemampuan baca dan tulis Al-Qur’an dan hadis dengan
baik dan benar. Ia juga mengantar peserta didik dalam
memahami makna secara tekstual dan kontekstual
serta mengamalkan kandungannya dalam kehidupan
sehari-hari. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
juga menekankan cinta dan penghargaan tinggi kepada
Al-Qur’an dan Hadis Nabi sebagai pedoman hidup
utama seorang muslim.

Akidah Berkaitan dengan prinsip kepercayaan yang akan


mengantarkan peserta didik dalam mengenal Allah,
para malaikat, kitab-kitab Allah, para Nabi dan Rasul,
serta memahami konsep tentang hari akhir serta qadā’
dan qadr. Keimanan inilah yang kemudian menjadi
landasan dalam melakukan amal saleh, berakhlak
mulia dan taat hukum.
Akhlak Merupakan perilaku yang menjadi buah dari ilmu dan
keimanan. Akhlak akan menjadi mahkota yang
mewarnai keseluruhan elemen dalam Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti. Ilmu akhlak
mengantarkan peserta didik dalam memahami
pentingnya akhlak mulia pribadi dan akhlak sosial, dan
dalam membedakan antara perilaku baik (maḥmūdah)
dan tercela (mażmūmah). Dengan memahami
perbedaan ini, peserta didik bisa menyadari pentingnya
menjauhkan diri dari perilaku tercela dan mendisiplinkan
diri dengan perilaku mulia dalam kehidupan sehari-hari
baik dalam konteks pribadi maupun sosialnya. Peserta
didik juga akan memahami pentingnya melatih
(riyāḍah), disiplin (tahżīb) dan upaya sungguh- sungguh
dalam mengendalikan diri (mujāhadah). Dengan akhlak,
peserta didik menyadari bahwa landasan dari
perilakunya, baik untuk Tuhan, dirinya sendiri, sesama
manusia dan alam sekitarnya adalah cinta (maḥabbah).
Pendidikan Akhlak juga mengarahkan mereka untuk
menghormati dan menghargai sesama manusia
sehingga tidak ada kebencian atau prasangka buruk
atas perbedaan agama atau ras yang ada. Elemen
akhlak ini harus menjadi mahkota yang masuk pada
semua topik bahasan pada mata pelajaran Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti, akhlak
harus menghiasai keseluruhan konten dan menjadi

b) Agama Kristen dan Budi Pekerti


Elemen Sub Elemen Capaian Fase
D
1. Allah Allah Pencipta Memahami Karya Allah
Berkarya dalam hidup manusia yang
mengubah masa depan
manusia dan dunia secara
keseluruhan, mensyukuri
perkembangan IPTEK dan
bertanggungjawab terhadap
IPTEK, memahami karya
Allah melalui berbagai
perubahan yang dihadirkan
gereja.
Allah Memahami dan menyajikan
Pemelihara bukti-bukti Allah memelihara
seluruh ciptaan-Nya, bahwa
hidup manusia yang dinamis
berada dalam kuasa dan
pemeliharaan Allah, meyakini
bahwa Allah memelihara,
memberi
isnpirasi kehidupan dan

mensyukuri
pemeliharaan Allah

sepanjang kehidupan.
Allah Mengakui bahwa hanya Allah
Penyelamat yang dapat mengampuni dan
menyelamatkan manusia
dalam Yesus Kristu dan
meneladani Yesus dalam
hidup beriman
melalui berbagai aktifitas.
Allah Pembaru Bersikap sebagai orang
yang dipimpin dan
dibaharui oleh Roh Kudus
dan
menerapkan makna hidup
beriman dan

Elemen Sub Elemen Capaian Fase D


berpengharapan dalam
menghadapi
berbagai tantangan.
2. Manusia Hakikat Memahami teladan Yesus Kristus dan
dan Manusia menerapkan-nya dalam kehidupan bagi
Nilai- sesama manusia, memahami berbagai
nilai bentuk fenomena dan tantangan
Kristiani pergaulan remaja masa kini.
Nilai-nilai Menerapkan nilai-nilai kristiani dalam
Kristiani kehidupan sehari-hari, bersikap rendah
hati, dan peduli terhadap sesama.
3. Gereja dan Tugas Panggilan Memahami karya Allah dalam
Masyarak Gereja pelayanan gereja yang membawa
at pembaruan bagi dunia secara
Majemuk keseluruhan, memperkenalkan misi
pelayanan gereja masa kini serta
memahami makna kehadiran gereja
bagi umat Kristen dan bagi dunia,
memahami berbagai bentuk pelayanan
gereja masa kini dan mengkritisinya.
Masyarakat Mengembangkan sikap terbuka,
Majemuk toleran, dan inklusif terhadap sesama
dalam masyarakat
majemuk, memahami
model-model dialog dan kerja sama
antar agama dalam rangka moderasi
beragama serta
merencanakan kegiatan sederhana
yang dapat menunjukkan sikap hidup
inklusif dalam masyarakat majemuk.
4. Alam dan Alam Ciptaan Memahami bahwa pemeliharaan Allah
Lingkung Allah terus berlangsung terhadap alam dan
an manusia dalam segala situasi dan
Hidup manusia meresponsnya
melalui tanggung jawab
dan berbagai aktifitas
memelihara alam.
Tanggung Memahami bahwa manusia diberi tugas
Jawab Manusia oleh Allah untuk mengolah serta
Terhadap Alam memelihara alam dan lingkungan
hidup.
2) Pendidikan Pancasila

(2) Elemen Capaian Pembelajaran

Pancasila Peserta didik mampu menganalisis kronologis lahirnya


Pancasila; mengkaji fungsi dan kedudukan Pancasila
sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa,
serta mengenal Pancasila sebagai ideologi negara.
Peserta didik memahami implementasi Pancasila dalam
kehidupan bernegara dari masa ke masa. Peserta didik
mampu mengidentifikasi hubungan Pancasila dengan
Undang-Undang Dasar Negara

Elemen Capaian Pembelajaran

Republik Indonesia Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika,


dan Negara Kesatuan Republik Indonesia; serta
melaksanakan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari. Peserta didik mengidentifikasi kontribusi
Pancasila sebagai pandangan hidup dalam
menyelesaikan persoalan lokal dan global dengan
menggunakan sudut pandang Pancasila.

Undang-Undang Peserta didik memahami periodisasi pemberlakuan dan


Dasar Negara perubahan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Republik Indonesia Tahun 1945; memahami Undang- Undang
Indonesia Tahun Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai
1945 sumber hukum tertinggi. Peserta didik memahami bentuk
pemerintahan yang berlaku dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia. Peserta didik memahami
peraturan perundang- undangan dan tata urutannya;
mematuhi pentingnya norma dan aturan,
menyeimbangkan hak dan kewajiban warga negara.
Bhinneka Peserta didik mampu mengidentifikasi keberagaman
Tunggal Ika suku, agama, ras dan antargolongan dalam bingkai
Bhinneka Tunggal Ika, dan mampu menerima keragaman
dan perubahan budaya sebagai suatu kenyataan yang
ada di dalam kehidupan bermasyarakat, dan menanggapi
secara proporsional terhadap kondisi yang ada di
lingkungan sesuai dengan peran dan kebutuhan yang ada
di masyarakat. Peserta didik memahami urgensi
pelestarian nilai tradisi, kearifan lokal dan budaya;
menunjukkan contoh pelestarian nilai tradisi, kearifan
lokal dan budaya. Peserta didik menumbuhkan sikap
tanggung jawab dan berperan aktif dalam menjaga dan
melestarikan praktik nilai tradisi, kearifan lokal dan
budaya dalam masyarakat global.

Negara Kesatuan Peserta didik mampu mengidentifikasi wilayah Negara


Republik Kesatuan Republik Indonesia sebagai satu kesatuan utuh
Indonesia dan wawasan nusantara dalam konteks Negara Kesatuan
Republik Indonesia; peserta didik turut menjaga keutuhan
wilayah NKRI. Peserta didik mampu menunjukkan
perwujudan demokrasi yang didasari oleh nilai-nilai
Pancasila serta menunjukkan contoh serta praktik
kemerdekaan berpendapat warga negara dalam era
keterbukaan informasi. Peserta didik mampu
mengidentifikasi sistem pemerintahan Indonesia,
kedudukan, tugas, wewenang, dan hubungan
antarlembaga-lembaga negara, hubungan negara dengan
warga negara baik di bidang politik, ekonomi, sosial, dan
budaya maupun pertahanan dan keamanan. Peserta didik
menyusun laporan singkat tentang sistem pemerintahan
Indonesia, kedudukan, tugas, wewenang, dan hubungan
antarlembaga- lembaga negara, hubungan negara
dengan warga negara.
3) Bahasa Indonesia

Elemen Capaian Pembelajaran


Menyimak Peserta didik mampu menganalisis dan memaknai informasi
berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan
yan g tepat dari berbagai jenis teks (nonfiksi dan fiksi) audiovisual
dan aural dalam bentuk monolog, dialog, dan gelar wicara. Peserta
didik mampu mengeksplorasi dan mengevaluasi berbagai informasi
dari topik aktual yang didengar.

Membaca dan Peserta didik memahami informasi berupa gagasan, pikiran,


Memirsa pandangan, arahan atau pesan dari berbagai jenis teks
misalnya teks deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi
dari teks visual dan audiovisual untuk menemukan makna yang
tersurat dan tersirat. Peserta didik menginterpretasikan informasi
untuk mengungkapkan simpati, kepedulian, empati atau pendapat
pro dan kontra dari teks visual dan audiovisual. Peserta didik
menggunakan sumber informasi lain untuk menilai akurasi dan
kualitas data serta membandingkan informasi pada teks.
Peserta didik mampu mengeksplorasi dan mengevaluasi
berbagai topik aktual yang dibaca dan dipirsa.

Berbicara dan Peserta didik mampu menyampaikan gagasan, pikiran,


Mempresen- pandangan, arahan atau pesan untuk tujuan pengajuan usul,
tasikan pemecahan masalah, dan
pemberian solusi secara lisan dalam bentuk monolog dan dialog
logis, kritis, dan kreatif. Peserta didik

mampu menggunakan dan memaknai kosakata baru


yang memiliki makna denotatif, konotatif, dan kiasan untuk
berbicara dan menyajikan gagasannya. Peserta didik mampu
menggunakan ungkapan sesuai dengan norma kesopanan dalam
berkomunikasi. Peserta didik mampu berdiskusi secara aktif,
kontributif, efektif,
dan santun. Peserta didik mampu menuturkan dan menyajikan
ungkapan simpati, empati, peduli, perasaan, dan penghargaan
dalam bentuk teks informatif dan fiksi melalui teks multimoda.
Peserta didik mampu mengungkapkan dan mempresentasikan
berbagai topik aktual secara kritis.
Menulis Peserta didik mampu menulis gagasan, pikiran,
pandangan, arahan atau pesan tertulis untuk berbagai
tujuan secara logis, kritis, dan kreatif. Peserta didik juga
menuliskan hasil penelitian
menggunakan metodologi sederhana dengan mengutip sumber
rujukan secara etis.
Menyampaikan ungkapan rasa simpati, empati, peduli, dan
pendapat pro/kontra secara etis dalam memberikan penghargaan
secara tertulis dalam teks multimodal. Peserta didik mampu
menggunakan dan mengembangkan kosakata baru yang memiliki
makna denotatif, konotatif, dan kiasan untuk menulis. Peserta didik
menyampaikan tulisan berdasarkan fakta, pengalaman, dan
imajinasi secara indah dan menarik dalam bentuk prosa dan puisi
dengan penggunaan kosa kata secara kreatif.

4) Matematika
Elemen Capaian
Pembelajaran
Di akhir fase D, peserta didik dapat membaca, menulis, dan
membandingkan bilangan bulat, bilangan rasional dan
irasional, bilangan desimal, bilangan berpangkat bulat dan
akar, bilangan dalam notasi ilmiah. Mereka dapat
menerapkan operasi aritmetika pada bilangan real, dan
Bilangan memberikan
estimasi/perkiraan dalam menyelesaikan
masalah (termasuk berkaitan dengan literasi finansial).
Peserta didik dapat menggunakan faktorisasi prima dan
pengertian rasio (skala, proporsi, dan laju perubahan) dalam
penyelesaian masalah.

Elemen Capaian Pembelajaran

Di akhir fase D peserta didik dapat mengenali, memprediksi


dan menggeneralisasi pola dalam bentuk susunan benda dan
bilangan. Mereka dapat menyatakan suatu situasi ke dalam
bentuk aljabar. Mereka dapat menggunakan sifat-sifat operasi
(komutatif, asosiatif, dan distributif) untuk menghasilkan
bentuk aljabar yang ekuivalen.
Peserta didik dapat memahami relasi dan fungsi (domain,
kodomain, range) dan menyajikannya dalam bentuk diagram
panah, tabel, himpunan pasangan berurutan, dan grafik.
Aljabar
Mereka dapat membedakan beberapa fungsi nonlinear dari
fungsi linear secara grafik. Mereka dapat menyelesaikan
persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel. Mereka
dapat menyajikan, menganalisis, dan menyelesaikan masalah
dengan menggunakan relasi, fungsi dan persamaan linear.
Mereka dapat menyelesaikan sistem persaman linear dua
variabel melalui beberapa cara untuk penyelesaian masalah.
Di akhir fase D peserta didik dapat menjelaskan cara untuk
menentukan luas lingkaran dan menyelesaikan masalah yang
terkait. Mereka dapat menjelaskan cara untuk menentukan
luas permukaan dan volume bangun ruang (prisma, tabung,
Pengukuran bola, limas dan kerucut) dan menyelesaikan masalah yang
terkait. Mereka dapat menjelaskan pengaruh perubahan
secara proporsional dari bangun datar dan bangun ruang
terhadap ukuran panjang, besar sudut, luas, dan/atau
volume.

Di akhir fase D peserta didik dapat membuat jaring-jaring


bangun ruang (prisma, tabung, limas dan kerucut) dan
membuat bangun ruang tersebut dari jaring-jaringnya.
Peserta didik dapat menggunakan hubungan antar-sudut
yang terbentuk oleh dua garis yang berpotongan, dan oleh
dua garis sejajar yang dipotong sebuah garis transversal
untuk menyelesaikan masalah (termasuk menentukan jumlah
besar sudut dalam sebuah segitiga, menentukan besar sudut
yang belum diketahui pada sebuah segitiga). Mereka dapat
menjelaskan sifat-sifat kekongruenan dan kesebangunan
Geometri
pada segitiga dan segiempat, dan menggunakannya untuk
menyelesaikan masalah. Mereka dapat menunjukkan
kebenaran teorema Pythagoras dan menggunakannya dalam
menyelesaikan masalah (termasuk jarak antara dua titik pada
bidang koordinat Kartesius).
Peserta didik dapat melakukan transformasi tunggal (refleksi,
translasi, rotasi, dan dilatasi) titik, garis, dan bangun datar
pada bidang koordinat Kartesius dan menggunakannya untuk
menyelesaikan masalah.
Elemen Capaian Pembelajaran

Di akhir fase D, peserta didik dapat merumuskan


pertanyaan, mengumpulkan, menyajikan, dan
menganalisis data untuk menjawab pertanyaan. Mereka
dapat menggunakan diagram batang dan diagram
lingkaran untuk menyajikan dan menginterpretasi data.
Mereka dapat mengambil sampel yang mewakili suatu
populasi untuk mendapatkan data yang terkait dengan
mereka dan lingkungan mereka. Mereka dapat
menentukan dan menafsirkan rerata (mean), median,
modus, dan jangkauan (range) dari data tersebut untuk
Analisa Data dan menyelesaikan masalah (termasuk membandingkan
Peluang
suatu data terhadap kelompoknya, membandingkan
dua kelompok data, memprediksi, membuat
keputusan). Mereka dapat menginvestigasi
kemungkinan adanya perubahan pengukuran pusat
tersebut akibat perubahan
data.
Peserta didik dapat menjelaskan dan menggunakan
pengertian peluang dan frekuensi relatif untuk
menentukan frekuensi harapan satu kejadian pada
suatu percobaan sederhana (semua hasil percobaan
dapat muncul secara merata).
5) Ilmu Pengetahuan Alam
Elemen Capaian Pembelajaran
Pemahaman Konsep Pada akhir fase ini, peserta didik mampu
memahami dan memiliki kesadaran akan
keberadaan diri serta mampu berinteraksi
dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu
menganalisis hubungan antara kondisi geografis
daerah dengan karakteristik masyarakat dan
memahami potensi sumber daya alam serta
kaitannya dengan mitigasi kebencanaan . Ia juga
mampu menganalisis hubungan antara
keragaman kondisi geografis nusantara terhadap
pembentukan kemajemukan budaya. Ia mampu
memahami bagaimana masyarakat saling
berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan
hidupnya. Ia mampu menganalisis peran
pemerintah dan masyarakat dalam mendorong
pertumbuhan perekonomian. Peserta didik juga
mampu memahami dan memiliki kesadaran
terhadap perubahan sosial yang sedang terjadi
di era kontemporer. Ia dapat menganalisis
perkembangan ekonomi di era digital. Peserta
didik memahami tantangan pembangunan dan
potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia
menyadari perannya sebagai bagian dari
masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-
isu regional dan global yang sedang terjadi dan
ikut memberikan kontribusi yang positif.
Keterampilan Proses Pada akhir fase ini, Peserta didik mampu
memahami dan menerapkan materi
pembelajaran melalui pendekatan
keterampilan
Elemen Capaian Pembelajaran
proses dalam belajarnya, yaitu mengamati, menanya
dengan rumus 5W 1H. Kemudian mampu memperkirakan
apa yang akan terjadi berdasarkan jawaban-jawaban yang
ditemukan. Peserta didik juga mampu mengumpulkan
informasi melalui studi pustaka, studi dokumen, lapangan,
wawancara, observasi, kuesioner, dan teknik pengumpulan
informasi lainnya. merencanakan dan
mengembangkan penyelidikan. Peserta didik
mengorganisasikan informasi dengan memilih, mengolah
dan menganalisis informasi yang diperoleh. Proses analisis
informasi dilakukan dengan cara verifikasi, interpretasi, dan
triangulasi informasi. Peserta didik menarik kesimpulan,
menjawab, mengukur dan mendeskripsikan serta
menjelaskan permasalahan yang ada dengan memenuhi
prosedur dan tahapan yang ditetapkan. Peserta didik
mengungkapkan seluruh hasil tahapan di atas secara lisan
dan tulisan dalam bentuk media digital dan non- digital.
Peserta didik lalu mengomunikasikan hasil temuannya
dengan mempublikasikan hasil laporan dalam bentuk
presentasi digital dan atau non digital, dan sebagainya.
Selain itu peserta didik mampu mengevaluasi pengalaman
belajar yang telah dilalui dan diharapkan dapat
merencanakan proyek lanjutan dengan melibatkan lintas
mata pelajaran secara kolaboratif.
6) Ilmu Pengetahuan Sosial

Elemen Capaian Pembelajaran


Pemahaman Konsep Pada akhir fase ini, peserta didik mampu
memahami dan memiliki kesadaran akan
keberadaan diri serta mampu berinteraksi
dengan lingkungan terdekatnya. Ia mampu
menganalisis hubungan antara kondisi
geografis daerah dengan karakteristik
masyarakat dan memahami potensi sumber
daya alam serta kaitannya dengan mitigasi
kebencanaan . Ia juga mampu menganalisis
hubungan antara keragaman kondisi geografis
nusantara terhadap pembentukan
kemajemukan budaya. Ia mampu memahami
bagaimana masyarakat saling berupaya untuk
dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ia
mampu menganalisis peran pemerintah dan
masyarakat dalam mendorong pertumbuhan
perekonomian. Peserta didik juga mampu
memahami dan memiliki kesadaran terhadap
perubahan sosial yang sedang terjadi di era
kontemporer. Ia dapat menganalisis
perkembangan ekonomi di era digital. Peserta
didik memahami tantangan pembangunan dan
potensi Indonesia menjadi negara maju. Ia
menyadari perannya sebagai bagian dari
masyarakat Indonesia dan dunia di tengah isu-
isu regional dan global yang sedang terjadi dan
ikut memberikan kontribusi yang positif.
Keterampilan Proses Pada akhir fase ini, Peserta didik mampu
memahami dan menerapkan materi
pembelajaran melalui pendekatan
keterampilan
proses dalam belajarnya, yaitu mengamati,
menanya dengan rumus 5W 1H. Kemudian
mampu memperkirakan apa yang akan terjadi
berdasarkan jawaban-jawaban yang
ditemukan. Peserta didik juga mampu
mengumpulkan informasi melalui studi pustaka,
studi dokumen, lapangan, wawancara,
observasi, kuesioner, dan teknik pengumpulan
informasi lainnya. merencanakan dan
mengembangkan penyelidikan. Peserta didik
mengorganisasikan informasi dengan memilih,
mengolah dan menganalisis informasi yang
diperoleh. Proses analisis informasi dilakukan
dengan cara verifikasi, interpretasi, dan
triangulasi informasi. Peserta didik menarik
kesimpulan, menjawab, mengukur dan
mendeskripsikan serta menjelaskan
permasalahan yang ada dengan memenuhi
prosedur dan tahapan yang ditetapkan. Peserta
didik mengungkapkan seluruh hasil tahapan di
atas secara lisan dan tulisan dalam bentuk
media digital dan non- digital. Peserta didik lalu
mengomunikasikan hasil temuannya dengan
mempublikasikan hasil laporan dalam bentuk
presentasi digital dan atau non digital, dan
sebagainya. Selain itu peserta didik mampu
mengevaluasi pengalaman belajar yang telah
dilalui dan diharapkan dapat merencanakan
proyek lanjutan dengan melibatkan lintas mata
pelajaran secara kolaboratif.

7) Bahasa Inggris
Elemen Menyimak – Berbicara
Pada akhir Fase D, peserta didik menggunakan bahasa Inggris untuk berinteraksi dan
saling bertukar ide, pengalaman, minat, pendapat dan pandangan dengan guru, teman
sebaya dan orang lain dalam berbagai macam konteks familiar yang formal dan informal.
Dengan pengulangan dan penggantian kosakata, peserta didik memahami ide utama dan
detil yang relevan dari diskusi atau presentasi mengenai berbagai macam topik yang telah
familiar dan dalam konteks kehidupan di sekolah dan di rumah. Mereka terlibat dalam
diskusi, misalnya memberikan pendapat, membuat perbandingan dan menyampaikan
preferensi. Mereka menjelaskan dan memperjelas jawaban mereka menggunakan struktur
kalimat dan kata kerja sederhana.

By the end of Phase D, students use English to interact and exchange ideas,
experiences, interests, opinions and views with teachers, peers and others in an increasing
variety of familiar formal and informal contexts. With some repetition and rewording, they
comprehend the main ideas and relevant details of discussions or presentations on a
variety of general interest topics. They engage in discussion such as giving opinions,
making comparisons and stating preferences. They explain and clarify their answers using
basic sentence structure and verb tenses.
Elemen Membaca – Memirsa
Pada akhir fase D, peserta didik membaca dan merespon teks familiar dan tidak familiar
yang mengandung struktur yang telah dipelajari dan kosakata yang familiar secara
mandiri. Mereka mencari dan
mengevaluasi ide utama dan informasi spesifik dalam berbagai jenis teks.
Teks ini dapat berbentuk cetak atau digital, termasuk diantaranya teks visual, multimodal
atau interaktif. Mereka mengidentifikasi tujuan teks dan mulai melakukan inferensi untuk
memahami informasi tersirat dalam sebuah teks.

By the end of Phase D, students independently read and respond to familiar and
unfamiliar texts containing predictable structures and familiar vocabulary. They locate and
evaluate main ideas and specific information in texts of different genres. These texts may
be in the form of print or digital texts, including visual, multimodal or interactive texts. They
identify the purpose of texts and begin to make inference to comprehend implicit
information in the text.
Elemen Menulis – Mempresentasikan
Pada akhir Fase D, peserta didik mengomunikasikan ide dan pengalaman mereka melalui
paragraf sederhana dan terstruktur, menunjukkan perkembangan dalam penggunaan
kosakata spesifik dan struktur kalimat sederhana. Menggunakan contoh, mereka
membuat perencanaan, menulis, dan menyajikan teks informasi, imajinasi dan persuasi
dengan menggunakan kalimat sederhana dan majemuk untuk menyusun argumen dan
menjelaskan atau mempertahankan suatu pendapat.

By the end of Phase D, students communicate their ideas and experience through simple,
organized paragraphs, demonstrating a developing use of specific vocabulary and simple
sentence structures. Using models, they plan, create and present informative, imaginative
and persuasive texts in simple and compound sentences to structure arguments and to
explain or justify a position. They include basic information and detail, and also vary their
sentence construction in their writing. Students express ideas in the present, future, and
past tenses. They use time markers, adverbs of frequency and common conjunctions to
link ideas. Their attempts to spell new words are based on known English letter-sound
relationships and they use punctuation and capitalization with consistency.
8) PJOK

Elemen Capaian Pembelajaran


Pada akhir fase D peserta didik dapat
Elemen
Keterampilan menunjukkankemampuan dalam mempraktikkan hasil
Gerak analisis keterampilan gerak spesifik berupa permainan dan
olahraga, aktivitas senam, aktivitas gerak berirama, dan
aktivitas permainan dan olahraga air (kondisional).

Elemen Pada akhir fase D peserta didik dapat menganalisis


Pengetahuan fakta, konsep, dan prosedur dalam melakukan
Gerak berbagai keterampilan gerak spesifik berupa
permainan dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas
gerak berirama, dan aktivitas permainan dan olahraga
air (kondisional).
Elemen Pada akhir fase D peserta didik dapat menganalisis
Pemanfaatan fakta, konsep, dan prosedur serta
Gerak mempraktikkanlatihan pengembangan
kebugaran jasmani terkait kesehatan (physicsl
fittness related health) dan kebugaran jasmani
terkait keterampilan (physicsl fittness related skills),
berdasarkan prinsip latihan (Frequency, Intensity,
Time, Type/FITT) untuk mendapatkan kebugaran
dengan status baik. Peserta didik juga dapat
menunjukkan kemampuan dalam mengembangkan
pola perilaku hidup sehat berupa melakukan
pencegahan bahaya pergaulan bebas dan
memahami peran aktivitas jasmani terhadap
pencegahan penyakit tidak menular disebabkan
kurangnya aktivitas jasmani.

Elemen
Pada akhir fase D peserta didik proaktif melakukan dan
Pengembanga
n Karakter dan mengajak untuk memelihara dan memonitor peningkatan
Internalisasi derajat kebugaran jasmani dan kemampuan aktivitas
Nilai-nilai jasmani lainnya, serta menunjukkan keterampilan bekerja
Gerak sama dengan merujuk peraturan dan pedoman untuk
menyelesaikan perbedaan dan konflik antar individu.
Peserta didik juga dapat mempertahankan adanya
interaksi sosial yang baik dalam aktivitas jasmani.
9) Informatika
Eleme Capaian
n Pembelajaran
BK Pada akhir fase D, peserta didik mampu menerapkan berpikir
komputasional untuk menghasilkan beberapa solusi dalam
menyelesaikan persoalan dengan data diskrit bervolume kecil
dan mendisposisikan berpikir komputasional dalam bidang lain
terutama dalam literasi, numerasi, dan literasi sains
(computationally literate)

TIK Pada akhir fase D, peserta didik mampu menerapkan praktik


baik dalam memanfaatkan aplikasi surel untuk berkomunikasi,
aplikasi peramban untuk pencarian informasi di internet, content
management system (CMS) untuk pengelolaan konten digital,
dan memanfaatkan perkakas TIK untuk mendukung pembuatan
laporan, presentasi serta analisis dan interpretasi data.

SK Pada akhir fase D, peserta didik mampu mendeskripsikan


komponen, fungsi, dan cara kerja komputer yang membentuk
sebuah sistem komputasi, serta menjelaskan proses dan
penggunaan kodifikasi untuk penyimpanan data dalam memori
komputer.

JKI Pada akhir fase D, peserta didik mampu memahami konektivitas


jaringan lokal, komunikasi data via ponsel, konektivitas internet
melalui jaringan kabel dan nirkabel (bluetooth, wifi, internet).

AD Pada akhir fase D, peserta didik mampu mengakses, mengolah,


mengelola, dan menganalisis data secara efisien, terstruktur, dan
sistematis untuk menginterpretasi dan memprediksi sekumpulan
data dari situasi konkret sehari- hari yang berasal dari suatu
sumber data dengan menggunakan perkakas TIK atau manual.

10) Seni Tari

Elemen Capaian Pembelajaran


Berpikir dan bekerja artistik Pada akhir fase ini, peserta didik
(Thinking and working artistically) mampu menunjukkan hasil gerak tari
kreasi berdasarkan nilai, jenis, dan
fungsi dari tari tradisi dalam berbagai
bentuk penyajian baik individu ataupun
kelompok menggunakan unsur utama
dan pendukung tari.
Mengalami (Experiencing) Pada akhir fase ini, peserta didik
mampu menggali latar belakang nilai,
jenis, dan fungsi tari dalam konteks
budaya.
Menciptakan (Creating) Pada akhir fase ini, peserta didik
mampu membuat gerak tari kreasi yang
merefleksikan nilai, jenis, dan fungsi dari
tari tradisi dengan mempertimbangkan
unsur utama dan pendukung tari.

Merefleksikan (Reflecting) Pada akhir fase ini, peserta didik


mampu menilai hasil pencapaian karya
tari dengan mempraktekkan tari tradisi
berdasarkan nilai, jenis, dan fungsi.
Berdampak (Impacting) Pada akhir fase ini, peserta didik
mampu mengajak orang lain untuk
mencintai dan merasa bangga atas
warisan budaya Indonesia, khususnya
tari tradisi melalui proses kreatif yang
dilakukannya.

Anda mungkin juga menyukai