Kerangka Acuan Akre 2023
Kerangka Acuan Akre 2023
Kerangka Acuan Akre 2023
I. PENDAHULUAN :
Kesehatan sebagai salah satu kesejahteraaan umum perlu diwujudkan sesuai
dengan cita-cita bangsa Indonesia sebagai mana dimaksudkan dalam UUD 1945
melalui pembangunan nasional yang berkesinambungan berdasarkan pancasila dan
UUD 1945.
Imunusasi telah diakui sebagai upaya pencegahan penyakit yang paling mendekati
kesempurnaan dan sangat berdampak terhadap peningkatan kesehatan masyarakat.
Program imunisasi di Indonesia dimulai dengan memberikan Lima Imunisasi Dasar
Lengkap pada bayi (0-11bln) dilanjutkan boster imunisasi pada usia 18bln – 3 tahun
dengan tujuan memberikan perlindungan terhadap 8 penyakit : TBC, Difteri,
Perussis, Tetanus, Campak, Polio, Hepatitis B, dan Menengitis, melalui antigen
BCG, DPT, HIB, Polio, Campak, Hepatitis B untuk melengkapi status imunisasi TT
dan Booster terhadap penyakit Difteri pemerintah juga memberikan Imunisasi DT
dan Td saat BIAS. Imunisasi juga diberikan kepada WUS dan BUMUIL melalui
antigen TT
II. LATAR BELAKANG :
Pemberantasan penyakit menular sangat suliat karna penyebarannya tidak
mengenal batas wilayah adinistrasi. Imunisasi merupakan salah satu tindakan
penyebaran penyakit ke wilayah lain yang terbukti sangat cost effective. Dengan
imunisasi penyakit cacar telahberhasil dibasmi, dan Indonesia dinyatakan telah bebas
dari penyakit cacar pada tahun 1974. Menurut Undang-Undang Kesehatan Nomor 36
Tahun 2009, imunisasi merupakan salah satu upaya untukpencegahan terjadinya
penyakit menular.
TUJUAN :
A. Tujuan Umum :
Menurunkan angka kesakitan, kematian serta kecacatan akibat penyakit yang
dapat dicegah dengan imunisasi (PD3i)
B. Tujuan Khusus :
Setelah mengikuti penyuluhan, peserta diharapkan dapat :
1. Tercapainya target Universal Child Imunization (UCI) yaitu cakupan
imunisasi lengkap minimal 80% secara merata pada bayi di wilayah
Puskesmas Menggala.
2. Tercapainya Eliminasi Tetanus Matenal dan Neonatal ( insiden dibawah 1 per
1.000 kelahiran dalam satu tahun) pada tahun 2006.
3. ERAPO (Eradikasi Polio) di harapkan untuk tidak ada lagi virus polio di
Indonesia pada tahun 201
4. Tercapainya reduksi campak (RECAM) di mana angka kesakitan campak
turun sampai 95% disbanding sebelum ada program imunisasi
5. Pemerataan pelayanan sampaike desa-desa
6. Mutu pelayanan sesuai standr WHO
7. Tercapainya komitmen global.
III. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN:
sebagai berikut :
diimunisasi)
adalah:
Ruang imunisasi dengan ventilasi, pencerahan yang cukup dan sarana untuk
cuci tangan
Meja tulis, kursi dan alat untuk tulis menulis, lemari terkunci untuk
Buku KIA
Vaksin, spet, kapas, air hangat, KIPI KIT, safety box, tempat sampah, plastic
tempat sampah
b. Sosialisasi imunisasi
masyarakat
6. Pelaksanaan imunisasi
V. SASARAN :
Sasaran imunisasi rutin terdiri dari :
1. Imunisasi dasar bayi 0 – 12 tahun
2. Imunisasi lanjutan :
Baduta (12-24bulan)
Anak sekolah dasar
WUS dan Ibu Hamil
VI. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
No Kegiatan Tahun
2023
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Pendataan sasaran imunisasi √
2. Pengambilan vaksin rutin √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
3. Pelayanan imunisasi dasar √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
4. Sweeping imunisasi pada balita √ √ √ √
yang belum lengkap
5. Pelaksanaan BIAS MR √
6. Pelaksanaan BIAS DT/Td √
7. Pelayanan imunisasi WUS dan Ibu √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
hamil
8. Pemantauan KIPI √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √