Fungsi MSDM
Fungsi MSDM
Fungsi MSDM
Nim : 23053104
Laporan Baca
Sumber daya manusia (SDM) adalah komponen penting yang berfungsi sebagai
penggerak kegiatan produksi pada sebuah organisasi atau perusahaan. Agar bisa selaras dengan
visi dan misi perusahaan, SDM harus diseleksi. Oleh karena itu perusahaan perlu menerapkan
1. Job analisis
spesifikasi jabatan tertentu. Analisis jabatan perlu dilakukan sebagai tahap awal untuk
menyusun perencanaan tenaga kerja di perusahaan. Melalui analisis jabatan (Job Analysis)
terkait dengan riwayat pekerjaan, peran, tanggung jawab dan kewenagan orang yang
memangku jabatan tersebut serta mengetahui spesifikasi jabatan terkait dengan persyaratan
pengalaman dan karakter yang dibutuhkan dari orang yang memangku jabatan tersebut.
Hasil analisis jabatan tersebut digunakan dalam penyusunan program perencanaan tenaga
b. Pemberian kompensasi
d. Penentuan kebutuhan
g. Pemerkayaan pekerjaan.
konteks pekerjaan, persyaratan pekerjaan, perilaku manusia dan alat yang digunakan,
Uraian jabatan memuat informasi tertulis menguraikan tugas dan tanggung jawab,
Spesifikasi jabatan memuat informasi jabatan antara lain mengenai beban kerja,
ringan serta mudah atau sulitnya melakukan pekerjaan, besar atau kecilnya resiko yang
mungkin timbul untuk dapat menentukan posisi atau peringkat (rangking) setiap
jabatan dikaitkan dengan jabatan lain, dan selanjutnya menentukan konpensasi bagi
2. Peramalam
daya manusia. Peramalan SDM karyawan mencoba untuk menentukan apa yang
dibutuhkan, baik permintaan keterampilan atau keahlian khusus dan berapa banyak
(1) ekspolasi;
(2) indeksasi;
Semua teknik tersebut bertujuan agar peramalan perencanaan SDM dapat sesuai
3. Rekrutmen
Dengan demikian seperti kata Sondang P. Siagian (1997:102) sebagai definisi
dapat dikatakan bahwa rekrutmen adalah proses mencari, menemukan dan menarik
pelamar yang kapabel untuk dipekerjakan dalam dan oleh suatu organisasi.
Berbagai langkah yang diambil dalam proses rekrutmen pada dasarnya merupakan
salah satu tugas pokok para tenaga spesialis yang berkarya dalam satuan organisasi
yang mengelola sumber daya manusia. Mereka biasanya dikenal dengan istilah pencari
tenaga kerja. Kegiatan melakukan rekrutmen selalu dikaitkan dengan apa yang sudah
dibuat pihak perencanaan tenaga kerja. Artinya apa yang hendak dilakukan oleh pihak
yang melakukan rekrutmen harus selaras dan disesuaikan dengan kebutuhan tenaga
kerja.
a. Mutu karyawan yang akan direkrut harus sesuai dengan kebutuhan yang
diperlukan.
b. Jumlah karyawan yang diperlukan harus sesuai dengan job yang tersedia.
e. Pertimbangan-pertimbangan hukum.
4. Seleksi
Seleksi merupakan proses untuk memilih calon karyawan yang sesuai dengan
persyaratan atau standar yang telah ditetapkan. Memilih karyawan yang telah ditetapkan
diperlukan tahap seleksi, maka akan di dapat tenaga kerja yang mau dan mampu untuk
bekerja sesuai bidang pekerjaannya.Seleski SDM adalah serangkaian langkah kegiatan
yang digunakan untuk memutuskan apakah pelamar diterima atau tidak dalam suatu
pekerjaan. Tujuan seleksi adalah memperoleh tenaga kerja yang sesuai dengan kualifikasi
yang diinginkan.
5. Pengembangan karyawan
Pengembangan SDM adalah sebuah usaha untuk meningkatkan kemampuan SDM agar
pastinya. Secara umum sebenarnya tujuannya untuk meningkatkan kualitas para pekerja
atau individu melalui program pendidikan dan pelatihan namun secara terperinci ini dia
Ketika pengembangan SDM dilakukan, maka kualitas pekerja semakin baik, imbasnya
upaya balas jasa dilakukan dengan baik.Pengembangan SDM ini perlu melalui metode
yang tepat, agar perusahaan bisa memiliki karyawan-karyawan yang handal untuk
c. Pendidikan
d. Rotasi Kerja
e. Studi Banding
f. Uji Kompetensi
g. Coaching
h. Outbond
Fungsi pengembangan SDM menurut Sudrajat Cahyono (2015) adalah sebagai berikut:
Fungsi pengadaan tenaga kerja antara lain pertama adalah mencakup kegiatan untuk
kerja bagi pekerja, sehingga para pekerja dapat dengan tenang bekerja dan
kerja atau dikenal dengan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap karyawan
6. Penilaian kinerja
Berdasarkan definisi menurut para ahli disimpulkan bahwa penilaian kinerja
adalah sistem formal yang digunakan untuk mengevaluasi kinerja karyawannya agar
sesuai dengan standar kerja yang telah ditetapkan. Evaluasi kinerja karyawan harus
7. Kompensasi
Kompensasi adalah imbalan yang berupa uang atau bukan uang yang diberikan kepada
ataupun berupa upah. Beberapa bentuk penghasilan tersebut baik dalam uang, barang
Bentuk Kompensasi
Terdapat beberapa bentuk kompensasi dari perusahaan untuk para pekerjanya, baik yang
1. Gaji
Salah satu bentuk kompensasi adalah gaji. Nah, imbalan satu ini diterima oleh semua
karyawan, hanya saja besar kecilnya berbeda, tergantung pada perjanjian kerja dan
jabatan mereka. Perhitungan nominal gaji tiap karyawan biasanya dihitung menurut jam
menghitung upah lembur sejam yakni mengalikan 1/173 dengan upah sebulan.
2. Tunjangan
Selanjutnya, bentuk kompensasi adalah tunjangan, yakni imbalan dalam hal-hal tidak
berwujud seperti asuransi. Tujuan pemberiannya yakni sebagai upaya melindungi hak -
3. Insentif
Imbalan selanjutnya yang diberikan sebagai kompensasi adalah insentif, yakni tambahan
gaji sebagai penghargaan atas peningkatan produktivitas pekerja. Misalnya ketika terjadi
4. Fasilitas
pekerjanya. Contohnya adalah mobil kantor, area olahraga, atau membership tertentu
Manfaat Kompensasi
para pekerja akan semakin meningkat. Dengan demikian, proses bisnis bisa berjalan
lancar.
8. Pemberhentian
dengan seseorang atau beberapa orang pegawai karena suatu sebab tertentu. Sebab
Daftar Pustaka
Ronald J. Ebert and Ricky W. Griffin, 2009 “Bussiness Essential.” Pearson Education. Edisi 11.
PP 179 - 194