Guru Zaman Now

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 129

GURU

ZAMAN NOW
Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital

Muhammad Fuad, S.Pd., MA.Pd.


Guru Zaman Now: ‎
Memenangkan Hati Siswa Dalam Era Digital

Penulis:‎
Muhammad Fuad, S.Pd., MA.Pd.‎

ISBN :‎ 978-623-09-3918-1
ISBN Elektronis :‎ 978-623-09-3864-1 (PDF)

14,8 x 21 | xii + 116 hlm

Editor:‎
Hidayatuloh, M.Pd.‎

Desain sampul dan Tata letak:‎


Husain Dzulfakhri

Penerbit:
PT Edumind Solution Indonesia

Redaksi:
Jalan Elang 3 No.20B-1 Jatisampurna Kota Bekasi 17433
Jawa Barat, ‎Indonesia
Telp/WA: 0813 8584 1500
E-mail: [email protected]
Website: www.edumind.my.id

Cetakan Pertama, Juni 2023‎

Hak Cipta Dilindungi Undang-undang


Dilarang keras menerjemahkan, memfotokopi, memperbanyak buku ‎ini
dan/atau menyebarluaskan e-book ini, sebagian atau seluruh isi ‎buku ini
‎tanpa izin tertulis dari Penerbit.
DAFTAR ISI

PRAKATA......................................................................................... v
PENDAHULUAN.......................................................................... vii

BAB I...........................................................................................................3
Memahami Siswa di Era Digital.........................................................3
A.. Perkembangan Teknologi dan Pengaruhnya Terhadap Siswa.........4
B.. Karakteristik Siswa di Era Digital................................................................8
C.. Tips Untuk Memahami Siswa di Era Digital.........................................13

BAB II...................................................................................................... 19
Membangun Koneksi Emosional Dengan Siswa....................... 19
A.. Pentingnya Membangun Koneksi Emosional dengan Siswa.........20
B.. Strategi Membangun Koneksi Emosional dengan Siswa................24
C.. Manfaat dari Membangun Koneksi Emosional dengan Siswa......29

BAB III..................................................................................................... 35
Menjadi Guru Inspiratif Di Era Digital.........................................35
A.. Pentingnya Menjadi Guru yang Inspiratif Di Era Digital.................36
B.. Karakteristik Guru yang Inspiratif Di Era Digital...............................40
C.. Tips Menjadi Guru Yang Inspiratif Di Era Digital...............................44

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
iii
BAB IV..................................................................................................... 51
Mengembangkan Metode Pembelajaran yang Menarik di Era
Digital.....................................................................................................51
A.. Pentingnya Metode Pembelajaran Yang Menarik Di Era Digital.. 53
B.. Penerapan Metode Pembelajaran Yang Menarik di Kelas..............60

BAB V...................................................................................................... 69
Mengoptimalkan Penggunaan Teknologi dalam
Pembelajaran.......................................................................................69
A.. Pentingnya penggunaan teknologi dalam pembelajaran................71
B.. Teknologi yang dapat digunakan dalam pembelajaran...................73
C.. Penerapan teknologi dalam pembelajaran di kelas..........................77

BAB VI..................................................................................................... 85
Membangun Lingkungan Pembelajaran yang Kreatif dan
Inovatif...................................................................................................85
A.. Pentingnya lingkungan pembelajaran yang kreatif dan inovatif.87
B.. Tips untuk membangun lingkungan pembelajaran yang kreatif
dan inovatif.........................................................................................................90

BAB VII................................................................................................... 97
Menjadi Pendidik yang Membawa Perubahan.......................... 97
A.. Pentingnya menjadi pendidik yang membawa perubahan............98
B.. Langkah-langkah untuk menjadi pendidik yang membawa
perubahan........................................................................................................ 103

KESIMPULAN......................................................................................107

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................109

TENTANG PENULIS...........................................................................111

iv Daftar Isi
PRAKATA PENULIS

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Alhamdulillah, segala puji hanya milik Allah Subhanahu
wa Ta’ala yang telah memberikan kita nikmat iman dan taq-
wa, serta kesempatan untuk terus belajar dan mengembang-
kan diri. Shalawat serta salam semoga senantiasa terlimpah
kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa
sallam, yang telah membawa kita dari kegelapan menuju
cahaya, dan memberikan teladan sebagai seorang pendidik
yang mulia.
Dalam era digital yang semakin berkembang ini, peran
guru dalam dunia pendidikan sangat penting untuk mencip-
takan pendidikan yang berkualitas dan relevan dengan za-
man. Sebagai seorang guru, tugas utama adalah untuk meng-
ajar dan membimbing siswa dalam belajar. Namun, tugas ini
semakin kompleks di era digital, di mana teknologi terus
berkembang dengan cepat dan mempengaruhi cara siswa
belajar dan berinteraksi.
Buku “Guru Zaman Now: Memenangkan Hati Siswa Da-
lam Era Digital” ditulis dengan tujuan untuk membantu guru
dalam menghadapi tantangan di era digital dan menciptakan
hubungan yang positif dan efektif dengan siswa. Buku ini
membahas berbagai aspek penting yang harus diperhatikan
oleh guru dalam menyesuaikan diri dengan era digital, mu-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
v
lai dari penggunaan teknologi dalam pembelajaran hingga
membangun hubungan emosional yang baik dengan siswa.
Dalam buku ini, penulis membahas strategi untuk me-
menangkan hati siswa di era digital. Hal ini sangat penting
karena siswa yang merasa diperhatikan dan dihargai akan
lebih termotivasi untuk belajar dan berprestasi. Salah satu
strategi yang dibahas adalah memanfaatkan media sosial
dan platform digital lainnya untuk membangun hubungan
yang lebih dekat dengan siswa. Guru dapat memanfaatkan
platform digital ini untuk berinteraksi dengan siswa, mem-
berikan dukungan dan bantuan, serta memperlihatkan per-
hatian yang diberikan kepada siswa.
Selain itu, buku ini juga membahas pemanfaatan tek-
nologi dalam pembelajaran. Teknologi dapat membantu
guru dalam memberikan materi pelajaran dengan lebih
efektif dan efisien, serta dapat meningkatkan partisipasi dan
keterlibatan siswa dalam pembelajaran.
Akhirnya, semoga buku “Guru Zaman Now: Meme-
nangkan Hati Siswa Dalam Era Digital” ini dapat memberi-
kan panduan yang berguna bagi guru dalam menghadapi
tantangan di era digital.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bekasi, Juni 2023/Dzulqaidah 1444H
Penulis,

Muhammad Fuad, S.Pd., MA.Pd.

vi Prakata
PENDAHULUAN

Pendidikan adalah salah satu aspek penting dalam


pembangunan manusia dan masyarakat disuatu negara.
Guru menjadi sosok yang memiliki peran penting dalam
memberikan pendidikan kepada generasi muda penerus
bangsa. Guru dapat memberikan dampak perubahan bagi
bangsa dan negara. Namun, dengan semakin majunya tekno-
logi digital, siswa seringkali lebih tertarik dengan perangkat
digital dan gadget dibandingkan dengan pelajaran di seko-
lah. Hal ini menuntut guru untuk mampu beradaptasi de-
ngan zaman now sehingga guru harus mampu beradaptasi
dengan cepat terhadap perubahan zaman terutama dalam
hal perkembangan teknologi informasi. Guru yang adaptif
terhadap perubahan akan dapat memenangkan hati siswa
dan tetap memberikan pendidikan yang bermutu sesuai tun-
tutan zaman.

“Guru Zaman Now” adalah istilah yang merujuk pada


guru-guru yang mampu beradaptasi dengan perubahan za-
man dan memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran. Is-
tilah ini seringkali digunakan untuk menggambarkan seke-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
vii
lompok guru yang berani memperbarui metode pengajaran
mereka dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran.

Guru Zaman Now harus memiliki kemampuan untuk


berinovasi dalam pembelajaran dan memanfaatkan teknolo-
gi dengan efektif. Mereka mampu mengembangkan konten
pembelajaran yang menarik dan menginspirasi siswa, serta
membuat penggunaan teknologi yang tepat agar siswa dapat
memahami materi pelajaran dengan lebih baik.

Guru Zaman Now juga harus mampu memfasilitasi


proses pembelajaran yang interaktif dan partisipatif, sehing-
ga siswa dapat terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Da-
lam hal ini, guru harus dapat menciptakan lingkungan pem-
belajaran yang memfasilitasi diskusi dan kolaborasi antara
siswa.

Selain itu, Guru Zaman Now juga harus terus memper-


barui pengetahuan dan keterampilan mereka untuk dapat
terus mengikuti perubahan zaman dan mengadaptasi tek-
nologi baru yang muncul. Mereka harus terus belajar dan
mengembangkan diri agar dapat memberikan pengalaman
pembelajaran yang lebih baik bagi siswa.

Dalam era digital yang semakin berkembang, Guru


Zaman Now menjadi semakin penting. Guru yang mampu
mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran dapat me-

viii Pendahuluan
ningkatkan efektivitas pembelajaran dan mempersiapkan
siswa untuk menghadapi tantangan hidupnya di masa de-
pan.

Era digital adalah suatu periode dalam sejarah manu-


sia yang ditandai dengan perkembangan teknologi informasi
dan komunikasi (TIK) yang semakin pesat. Era ini dimulai
pada akhir abad ke-20 dan terus berkembang hingga saat ini.

Perkembangan teknologi dalam era digital meliputi


berbagai bidang, seperti komputer, internet, telepon geng-
gam, media sosial, dan aplikasi mobile. Perkembangan
teknologi ini membawa dampak besar pada cara manusia
berkomunikasi, bekerja, belajar, dan menjalani kehidupan
sehari-hari.

Salah satu dampak besar dari era digital adalah adanya


kemudahan dalam menerima informasi yang pada akhirnya
berdampak pada perubahan pola komunikasi. Dalam era di-
gital, manusia dapat berkomunikasi dengan orang lain dari
berbagai belahan dunia dengan mudah melalui media sosial,
email, atau aplikasi pesan instan. Selain itu, era digital juga
memungkinkan manusia untuk mengakses informasi de-
ngan cepat dan mudah melalui jaringan internet.

Era digital membawa banyak perubahan dalam kehi-


dupan manusia, baik dalam hal positif maupun negatif. Oleh
karena itu, manusia perlu terus mengembangkan kemampu-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
ix
an mereka dalam mengikuti perubahan zaman dan meman-
faatkan teknologi dengan bijak untuk menciptakan masa de-
pan yang lebih baik dan meminimalisir dampak negatif dari
teknologi.

Pendidikan di Era Digital

Pendidikan di era digital mengalami perubahan signifi-


kan. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) memungkin-
kan pembelajaran secara daring atau online, yang memung-
kinkan siswa untuk belajar kapan saja dan di mana saja.
Selain itu, teknologi juga memungkinkan guru untuk men-
ciptakan konten pembelajaran yang menarik dan interaktif,
serta memfasilitasi kolaborasi antara siswa.

Pendidikan di era digital juga memungkinkan siswa


untuk mengakses sumber daya pendidikan dari seluruh du-
nia melalui internet tanpa terbatas ruang, jarak dan waktu.
Ini membuka peluang baru untuk belajar secara mandiri dan
memperdalam pengetahuan dengan lebih leluasa dari segi
waktu dan sesuai bidang yang diminati. Selain itu, teknologi
juga memungkinkan siswa untuk mengakses bahan pelajar-
an dalam berbagai format, seperti video, animasi, dan gam-
bar, yang dapat membantu mereka memahami materi pela-
jaran dengan lebih baik.

Namun, pendidikan di era digital juga membawa tan-


tangan baru, seperti keamanan data, privasi, dan ketergan-

x Pendahuluan
tungan pada teknologi. Penting bagi siswa dan guru untuk
memahami risiko yang terkait dengan teknologi dan cara
mengelola risiko tersebut.

Pendidikan di era digital juga membutuhkan keteram-


pilan baru, seperti keterampilan digital, literasi media, dan
keterampilan kolaborasi. Siswa harus belajar bagaimana
menggunakan teknologi dengan bijak dan bertanggung ja-
wab, serta bagaimana berkolaborasi dengan orang lain se-
cara online.

Dalam pendidikan di era digital, guru juga harus bera-


daptasi dengan perubahan dan memanfaatkan teknologi de-
ngan efektif untuk meningkatkan pembelajaran. Guru harus
dapat menciptakan media dan konten pembelajaran yang
kreatif, menarik dan interaktif, serta memfasilitasi diskusi
dan kolaborasi antara siswa.

Pada akhirnya pendidikan di era digital memungkin-


kan siswa untuk belajar dengan cara yang lebih fleksibel dan
efektif. Namun, siswa dan guru harus memahami risiko dan
bahaya yang terkait dengan teknologi dan mengembangkan
keterampilan baru untuk mengikuti perubahan zaman. De-
ngan memanfaatkan teknologi dengan bijak, pendidikan di
era digital dapat membantu menciptakan generasi yang le-
bih terampil dan terhubung satu sama lain di seluruh belah-
an dunia.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
xi
Buku ini akan membahas tentang bagaimana guru za-
man now dapat memenangkan hati siswa dalam era digital
yang serba instan dan individual. Di era digital yang terus
berkembang, menjadi guru yang efektif tidak hanya tentang
memberikan informasi kepada siswa, tetapi juga memahami
karakteristik dan kebutuhan mereka dalam menemukan
kompetensinya.

Dalam buku ini, kita akan membahas tentang bagaima-


na menjadi guru yang inspiratif dan mampu membangun ko-
neksi emosional dengan siswa di era digital. Kami juga akan
membahas metode pembelajaran yang menarik dan efektif
yang dapat diterapkan di kelas. Selain itu, buku ini juga akan
membahas tentang bagaimana cara mengoptimalkan peng-
gunaan teknologi dalam pembelajaran, membangun ling-
kungan pembelajaran yang kreatif dan inovatif

Diharapkan buku ini dapat menjadi nutrisi yang segar


dan panduan bagi para guru untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran di era digital, memenangkan hati siswa, dan
menciptakan generasi yang memiliki kemampuan dan ke-
terampilan yang mumpuni dalam menghadapi tantangan
di masa depan, sehingga para guru menjadi pendidik yang
membawa perubahan ke arah yang lebih baik. Dengan de-
mikian peran dan fungsi guru sebagai agen perubahan bagi
masyarakat bangsa dan negara bisa tercapai.

xii Pendahuluan
Guru Zaman Now
Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
1
Memahami siswa di era digital
berarti merangkul dunia teknologi
mereka dan menyesuaikan metode
pengajaran kita agar sesuai dengan
keberadaan mereka
-Muhammad Fuad-

2 BAB I: Memahami Siswa di Era Digital


BAB I
Memahami Siswa di Era Digital

Dalam era digital yang semakin maju, memahami sis-


wa menjadi lebih penting dari sebelumnya. Memahami ka-
rakteristik siswa di era digital dan bagaimana mereka bel-
ajar adalah penting agar para guru dapat mengembangkan
strategi pengajaran yang efektif dan efisien.

Para guru dapat menggunakan teknologi secara efektif


dalam pengajaran mereka, tetapi juga perlu memperhatikan
dampaknya pada siswa. Guru juga harus mengakomodasi
kebutuhan individual siswa, seperti menciptakan pengalam-
an belajar yang menarik dan membantu siswa merasa terhu-
bung dengan lingkungan belajar mereka.

Menjadi guru yang inspiratif dan membangun konek-


si emosional dengan siswa juga dapat membantu para guru
memahami siswa mereka dengan lebih baik dan dampaknya
adalah bisa memaksimalkan proses pembelajaran menjadi
lebih menarik minat dan tentunya juga meningkatkan hasil
belajar siswa.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
3
Memahami siswa di era digital memerlukan pemaham-
an yang mendalam tentang karakteristik siswa dan bagai-
mana teknologi mempengaruhi cara mereka belajar. Dengan
memahami siswa, para guru dapat menciptakan lingkung-
an belajar yang positif dan produktif, dan membantu siswa
mencapai potensi penuh mereka. Hal ini penting bagi masa
depan siswa dan perkembangan pendidikan di era digital
yang terus berkembang.

A. Perkembangan Teknologi dan Pengaruhnya


Terhadap Siswa
Perkembangan teknologi telah memberikan dampak
signifikan terhadap kehidupan sehari-hari, termasuk pada
dunia pendidikan. Di era digital, siswa telah menjadi konsu-
men produk teknologi yang aktif, sehingga mempengaruhi
cara dan gaya mereka dalam belajar juga berinteraksi de-
ngan lingkungan sekitar. Oleh karena itu, penting bagi pendi-
dik untuk memahami dampak teknologi pada siswa dan ba-
gaimana hal itu dapat memengaruhi pembelajaran mereka.

Penggunaan teknologi dapat memberikan dampak po-


sitif pada siswa, seperti meningkatkan keterlibatan, kreati-
vitas, dan pemecahan masalah. Namun, dampak negatif juga
dapat terjadi jika penggunaan teknologi tidak diatur dengan
baik. Siswa dapat menjadi terlalu tergantung pada teknologi
dan kurang mengembangkan keterampilan sosial dan kete-
rampilan interpersonal. Selain itu, paparan terus-menerus

4 BAB I: Memahami Siswa di Era Digital


pada layar dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti
kelelahan mata dan gangguan tidur.

Karakteristik siswa di era digital juga telah berubah.


Mereka cenderung lebih aktif dan mandiri dalam mencari
informasi. Siswa di era digital lebih terbiasa dengan ling-
kungan multimedia dan membutuhkan cara pembelajaran
yang menarik dan interaktif. Mereka juga cenderung lebih
cepat bosan dengan metode pembelajaran yang tradisional
dan membutuhkan variasi dan stimulasi yang lebih tinggi
dalam pembelajaran.

Pengaruh teknologi juga mempengaruhi gaya belajar


siswa. Dalam era digital, siswa cenderung lebih memilih
pembelajaran mandiri dan lebih suka belajar dengan cara
yang dapat diakses kapan saja dan di mana saja. Mereka
cenderung menggunakan internet sebagai sumber utama
informasi dan memerlukan keterampilan dalam mengakses,
memproses, dan mengevaluasi informasi yang diperoleh.

Penting bagi pendidik untuk memahami karakteristik


siswa di era digital dan menyesuaikan metode pembelajaran
mereka agar lebih relevan dengan kebutuhan siswa. Metode
pembelajaran yang menarik, interaktif, dan berbasis tekno-
logi dapat membantu siswa terlibat secara aktif dalam pem-
belajaran dan meningkatkan motivasi mereka. Selain itu,
pendidik juga harus memperhatikan kesehatan siswa dalam
menggunakan teknologi, dengan memberikan jeda dalam

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
5
penggunaan layar dan memastikan bahwa siswa memiliki
akses ke lingkungan yang aman dan sehat.

Dalam era digital, penting bagi pendidik untuk men-


jadi fasilitator dan mendukung siswa dalam mengembang-
kan keterampilan yang diperlukan dalam dunia digital. Ke-
terampilan seperti pemrosesan informasi, kritis berpikir,
dan kolaborasi menjadi semakin penting dalam menghadapi
tantangan di masa depan. Selain itu, pendidik juga harus
memahami bahwa penggunaan teknologi bukanlah solusi
untuk semua masalah pembelajaran, dan masih dibutuhkan
interaksi sosial dan pengalaman langsung untuk membantu
siswa mengembangkan keterampilan sosial dan emosional.

Salah satu pengaruh utama teknologi pada siswa ada-


lah meningkatnya kemampuan multitasking. Siswa sering-
kali terbiasa untuk melakukan beberapa hal sekaligus, se-
perti membuka media sosial sambil mengerjakan tugas. Hal
ini dapat memengaruhi konsentrasi dan produktivitas mere-
ka saat belajar. Oleh karena itu, sebagai guru, penting untuk
memberikan tugas yang dapat mengasah kemampuan fokus
dan konsentrasi siswa dalam proses belajar.

Selain itu, pengaruh teknologi juga dapat meningkat-


kan akses informasi siswa. Siswa dapat dengan mudah men-
cari informasi melalui internet dan media sosial. Namun, di
sisi lain, informasi yang tidak akurat atau tidak benar juga
dapat dengan mudah tersebar dan celakanya dianggap suatu

6 BAB I: Memahami Siswa di Era Digital


kebenaran oleh siswa. Oleh karena itu, penting bagi guru un-
tuk memberikan panduan dalam mengakses sumber-sum-
ber informasi yang benar dan akurat serta membantu siswa
untuk mengembangkan kemampuan kritis dalam memilah
informasi yang mereka terima.

Pengaruh teknologi juga dapat memengaruhi cara sis-


wa berkomunikasi dan berinteraksi. Siswa dapat dengan
mudah berkomunikasi dengan teman dan guru melalui me-
dia sosial dan aplikasi chatting. Namun, hal ini juga dapat
memengaruhi kemampuan siswa dalam berkomunikasi se-
cara langsung. Oleh karena itu, guru perlu membantu siswa
mengembangkan kemampuan komunikasi interpersonal
dan memotivasi mereka untuk terlibat dalam interaksi sosial
secara langsung.

Di era digital, siswa juga cenderung lebih terbiasa de-


ngan pembelajaran yang interaktif dan visual. Oleh karena
itu, guru perlu memanfaatkan teknologi untuk menciptakan
lingkungan pembelajaran yang menarik dan efektif. Pem-
belajaran dapat dilakukan melalui media interaktif seperti
video, animasi, dan game edukatif. Selain itu, penggunaan
media sosial dan forum online dapat membantu siswa untuk
berpartisipasi dan terlibat dalam diskusi kelas.

Namun, pengaruh teknologi pada siswa juga dapat me-


nimbulkan beberapa tantangan. Siswa dapat menjadi lebih
terpencil dan kurang terlibat dalam interaksi sosial secara

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
7
langsung sehingga kemampuan komunikasi siswa di dunia
nyata mengalami kendala dan jika siswa terus dalam ketera-
singan dalam dunia maya akan membuat siswa akan menga-
lami beberapa kendala dalam kehidupan selanjutnya. Selain
itu, penggunaan teknologi yang berlebihan juga dapat me-
mengaruhi kesehatan fisik dan mental siswa, seperti emosi
yang tidak terkendali yang ditandai gampang marah, mu-
rung bakan bisa sampai mengalami gangguan jiwa. Oleh ka-
rena itu, penting bagi guru dan orang tua untuk mengawasi
dan mengontrol penggunaan teknologi siswa dan memban-
tu mereka membangun keseimbangan antara teknologi dan
aktivitas fisik seperti olahraga dan kegiatan sosial.

Secara keseluruhan, perkembangan teknologi mem-


berikan pengaruh yang signifikan pada siswa di era digital.
Oleh karena itu, penting bagi guru dan pendidik untuk me-
mahami pengaruh tersebut dan mengembangkan strategi
pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Dengan
cara ini, siswa dapat memanfaatkan teknologi dengan bijak-
sana dan mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan
di masa depan.

B. Karakteristik Siswa di Era Digital


Karakteristik siswa di era digital sangat berbeda de-
ngan generasi sebelumnya. Kehadiran teknologi dan ‎internet
telah memberikan dampak besar pada cara siswa belajar dan
berinteraksi dengan dunia di ‎sekitarnya. Oleh karena itu, se-

8 BAB I: Memahami Siswa di Era Digital


bagai guru, penting untuk memahami karakteristik siswa di
era digital agar ‎dapat memberikan pendekatan dan metode
pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan mereka.‎

Salah satu karakteristik siswa di era digital adalah ke-


biasaan multitasking. Siswa cenderung melakukan ‎bebera-
pa aktivitas sekaligus, seperti memeriksa ponsel, browsing
internet, atau menonton video di sela-‎sela waktu belajar
mereka. Hal ini dapat memengaruhi konsentrasi dan fokus
siswa selama proses ‎pembelajaran. Oleh karena itu, sebagai
guru, penting untuk menetapkan batas dan memberikan in-
struksi ‎yang jelas agar siswa dapat memahami prioritas dan
fokus pada tugas yang sedang dilakukan.‎

Selain itu, siswa di era digital memiliki akses mudah


dan cepat ke informasi melalui internet. Mereka dapat ‎de-
ngan mudah menemukan informasi tentang topik yang se-
dang dipelajari tanpa harus bergantung pada ‎buku teks
atau sumber informasi tradisional lainnya. Oleh karena itu,
penting bagi guru untuk memilih ‎informasi yang akurat dan
relevan dan membantu siswa membedakan antara sumber
informasi yang dapat ‎diandalkan dan yang tidak.‎

Karakteristik selanjutnya adalah kreativitas. Siswa di


era digital lebih terbuka untuk ide-ide baru dan lebih ‎mudah
mencari cara kreatif untuk mengekspresikan diri mereka.
Mereka juga lebih terbiasa dengan ‎teknologi dan media sosi-
al, yang memungkinkan mereka untuk berbagi dan mempro-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
9
mosikan karya dan hasil kreatifitas mereka ‎dengan mudah.
Oleh karena itu, sebagai guru, penting untuk memberikan
ruang dan kesempatan bagi ‎siswa untuk mengekspresikan
kreatifitas mereka dalam pembelajaran dan memberikan
umpan balik positif ‎untuk memotivasi mereka.‎

Selain itu, siswa di era digital lebih terbiasa untuk bel-


ajar secara mandiri dan mengambil inisiatif dalam ‎proses
pembelajaran mereka. Mereka dapat memilih sumber in-
formasi yang mereka anggap relevan dan ‎lebih cenderung
belajar dengan cara yang mereka sukai dan merasa nyaman.
Oleh karena itu, penting bagi ‎guru untuk memberikan siswa
kebebasan untuk mengambil tanggung jawab dalam pem-
belajaran mereka ‎dan membantu mereka mengembangkan
keterampilan belajar mandiri.‎

Karakteristik terakhir adalah interaksi sosial. Siswa di


era digital lebih terbiasa berinteraksi melalui media ‎sosial
dan teknologi, yang dapat memengaruhi cara mereka berin-
teraksi di dunia nyata. Oleh karena itu, ‎sebagai guru, penting
untuk membantu siswa membangun keterampilan sosial
dan mengembangkan ‎hubungan interpersonal yang kuat de-
ngan teman dan rekan mereka. Hal ini dapat membantu me-
reka ‎membangun jaringan sosial yang sehat dan meningkat-
kan keterampilan mereka dalam berkomunikasi dan ‎bekerja
sama dengan orang lain.‎‎

Memahami karakteristik siswa di era digital merupa-

10 BAB I: Memahami Siswa di Era Digital


kan hal yang penting dalam menciptakan lingkungan pem-
belajaran yang efektif dan memudahkan. Para guru harus
memahami perbedaan generasi, kemampuan teknologi, dan
cara belajar siswa saat ini untuk membantu mereka meraih
potensi penuh mereka dalam pembelajaran.

Beberapa karakteristik siswa di era digital yang pen-


ting untuk dipahami oleh para guru antara lain:

1. Digital Natives:
Siswa saat ini tumbuh di tengah lingkungan yang sa-
ngat terhubung dan teknologi, membuat mereka sangat ter-
biasa dengan penggunaan perangkat digital. Mereka meng-
habiskan banyak waktu online dan mengandalkan teknologi
untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

2. Multitasking:
Siswa di era digital terbiasa dengan multitasking dan
sering kali berinteraksi dengan banyak perangkat dan apli-
kasi secara bersamaan. Mereka mampu mengakses informa-
si secara cepat dan efektif.

3. Visual Learners:
Siswa di era digital lebih cenderung belajar melalui
pengalaman visual dan interaktif. Mereka lebih memilih me-
dia seperti video, gambar, dan grafik daripada bacaan pan-
jang dan teks.

4. Keterlibatan Aktif:

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
11
Siswa di era digital mengharapkan keterlibatan aktif
dalam proses pembelajaran mereka. Mereka ingin terlibat
dalam diskusi dan memiliki kesempatan untuk berkontribu-
si dalam pembelajaran.

5. Kemandirian:
Siswa di era digital cenderung lebih mandiri dalam bel-
ajar, karena mereka memiliki akses ke banyak sumber daya
dan informasi melalui internet. Mereka juga lebih terbiasa
dengan belajar mandiri melalui tutorial online dan kelas vir-
tual.

Mengenal karakteristik siswa di era digital memung-


kinkan para guru untuk mengadaptasi metode dan teknologi
pembelajaran yang cocok dengan cara belajar siswa saat ini.
Para guru dapat menggabungkan penggunaan perangkat di-
gital dengan strategi pembelajaran yang menarik dan inter-
aktif untuk membantu siswa meraih potensi penuh mereka
dalam pembelajaran.

Selain itu, penting bagi para guru untuk memperhati-


kan bahwa karakteristik siswa di era digital tidak homogen
dan berbeda-beda tergantung pada budaya, latar belakang,
dan pengalaman siswa. Oleh karena itu, pengamatan dan pe-
nilaian secara individual menjadi penting dalam memahami
siswa dan kebutuhan belajar mereka.

Dalam era digital, siswa juga dapat mengalami dist-

12 BAB I: Memahami Siswa di Era Digital


raksi dan kecanduan teknologi. Oleh karena itu, para guru
juga harus membantu siswa mengembangkan keterampilan
manajemen waktu dan memperkuat kebiasaan belajar yang
efektif. Ini dapat dilakukan melalui pengaturan jadwal bel-
ajar yang terstruktur dan memotivasi siswa untuk belajar
dengan mengembangkan lingkungan pembelajaran yang po-
sitif dan mendukung.

C. Tips Untuk Memahami Siswa di Era Digital


Memahami siswa di era digital adalah hal yang penting
bagi guru dan orang tua agar dapat memberikan pembelajar-
an dan bimbingan yang efektif. Dalam era digital, siswa me-
miliki karakteristik dan gaya belajar yang berbeda, sehingga
perlu adanya pendekatan yang tepat agar dapat memahami
siswa dengan baik. Berikut adalah beberapa tips untuk me-
mahami siswa di era digital.

Pertama, kenali lingkungan digital siswa. Untuk me-


mahami siswa, penting untuk mengetahui bagaimana siswa
berinteraksi dengan teknologi dan media sosial. Guru dapat
mengeksplorasi lingkungan digital siswa, seperti media so-
sial dan platform video game untuk memahami cara siswa
berkomunikasi, berinteraksi, dan mempelajari hal baru di
lingkungan digital.

Kedua, gunakan bahasa dan gaya yang sesuai. Para guru


perlu memahami bahwa siswa di era digital cenderung lebih

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
13
memperhatikan hal-hal yang menarik dan menyenangkan.
Oleh karena itu, para guru perlu memilih bahasa dan gaya
yang sesuai dengan kebutuhan siswa agar mereka tertarik
dan termotivasi untuk belajar.

Ketiga, gunakan teknologi secara efektif. Teknologi da-


pat menjadi alat yang efektif dalam proses pembelajaran,
asalkan digunakan dengan cara yang benar. Para guru per-
lu memahami cara menggunakan teknologi yang efektif dan
efisien, agar siswa dapat memahami materi pelajaran de-
ngan lebih baik.

Keempat, membangun hubungan yang baik. Siswa le-


bih mudah memahami dan merespons guru yang mereka
rasa memiliki hubungan yang baik dengan mereka. Oleh ka-
rena itu, para guru perlu membangun hubungan yang baik
dengan siswa, sehingga siswa merasa dihargai dan didengar-
kan dalam proses pembelajaran.

Kelima, pahami kebutuhan siswa secara individual. Sis-


wa di era digital memiliki berbagai kebutuhan dan preferensi
yang berbeda-beda. Para guru perlu memahami kebutuhan
siswa secara individual dan memberikan pendekatan pem-
belajaran yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing sis-
wa.

Keenam, berikan umpan balik secara teratur: Umpan


balik yang diberikan secara teratur dapat membantu siswa

14 BAB I: Memahami Siswa di Era Digital


memperbaiki diri dan memahami kelebihan dan kekurang-
an dalam pembelajaran. Para guru perlu memberikan um-
pan balik secara teratur agar siswa dapat memperbaiki diri
dalam proses pembelajaran.

Ketujuh, aktifkan siswa dalam proses pembelajaran:


Siswa cenderung lebih memahami dan tertarik dalam pro-
ses pembelajaran jika mereka aktif dan terlibat dalam pro-
ses tersebut. Para guru perlu memberikan kesempatan pada
siswa untuk terlibat dalam proses pembelajaran, seperti dis-
kusi, tanya jawab, dan presentasi, agar siswa dapat memper-
dalam pemahaman mereka dalam materi pelajaran.

Dalam era digital yang semakin maju, memahami siswa


menjadi hal yang sangat penting dalam proses pembelajaran
yang efektif. Para guru perlu beradaptasi dengan perubahan
dan mengikuti tren teknologi yang terus berkembang agar
dapat memahami dan membantu siswa mencapai potensi
terbaik mereka dalam pembelajaran.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
15
16 BAB I: Memahami Siswa di Era Digital
Sebuah hubungan emosional
yang kuat antara guru dan siswa
dapat membuka pintu ke
pembelajaran ‎y ang lebih dalam,
saling pengertian, dan perjalanan
pendidikan yang berarti
-Muhammad Fuad-
BAB II
Membangun Koneksi Emosional
Dengan Siswa

Membangun koneksi emosional dengan siswa merupa-


kan hal yang sangat penting bagi para guru di era digital ini.
Koneksi emosional bisa dibaratkan sebagai jembatan yang
dapat membantu guru memahami siswa mereka dengan le-
bih baik, meningkatkan rasa percaya diri dan motivasi siswa,
serta membantu siswa merasa terhubung dengan lingkung-
an belajar mereka.

Manfaat yang signifikan dari membangun koneksi


emosional dengan siswa. Guru yang dapat membangun ko-
neksi emosional dengan siswa dapat membantu siswa mera-
sa lebih termotivasi dan terlibat dalam proses pembelajaran,
meningkatkan kualitas pengajaran dan hasil belajar siswa,
serta membantu siswa membangun keterampilan sosial dan
emosional yang penting untuk kehidupan mereka di masa
depan. Untuk membangun koneksi emosional dengan siswa,
guru dapat menggunakan berbagai strategi, seperti meng-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
19
ambil waktu untuk mendengarkan dan memahami siswa,
menciptakan lingkungan belajar yang aman dan positif, ser-
ta memberikan dukungan dan umpan balik yang konstruktif.

Sebagai guru di era digital, membangun koneksi emo-


sional dengan siswa merupakan kunci keberhasilan dalam
menciptakan lingkungan belajar yang positif dan produktif.
Ketika guru mampu memahami siswa secara emosional, guru
dapat membantu siswa dalam belajar dan mendorong siswa
dalam mencapai potensi penuh mereka dalam menemukan
kompetensinya dan menjadi pribadi yang lebih baik di masa
depan. Oleh karena itu, penting bagi para guru untuk mel-
tih diri dan menggali kemampuan dalam memahami psiko-
logi perkembangan siswa. Ketika guru memperhatikan dan
memahami koneksi emosional dengan siswa dalam praktik
pengajaran dikelasmaka tujuan dari proses pembelajaran
akan semakin mudah untuk dicapai oleh siswa dan guru.

A. Pentingnya Membangun Koneksi Emosional


dengan Siswa
Pentingnya membangun koneksi emosional dengan
siswa dalam pembelajaran di era digital menjadi semakin
penting. Koneksi emosional dapat mempengaruhi motivasi
belajar siswa, hubungan interpersonal antara guru dan sis-
wa, serta memperkuat rasa percaya diri siswa dalam meng-
ekspresikan diri.

20 BAB II: Membangun Koneksi Emosional dengan Siswa


Koneksi emosional antara guru dan siswa tidak ha-
nya membuat suasana kelas lebih nyaman dan positif, te-
tapi juga membantu siswa merasa dihargai dan didengar.
Sebagai guru, terlibat secara emosional dengan siswa dapat
membantu siswa merasa lebih terbuka dan terhubung de-
ngan materi pelajaran. Siswa yang merasa diperhatikan oleh
guru dan merasa dihargai biasanya memiliki tingkat motiva-
si yang lebih tinggi dan cenderung lebih aktif dalam proses
pembelajaran di kelas.

Pembangunan koneksi emosional juga penting dalam


mengatasi tantangan dan kesulitan siswa. Guru yang mem-
bangun hubungan emosional dengan siswa dapat memban-
tu siswa merasa nyaman untuk berbicara tentang masalah
yang mereka hadapi, baik akademis maupun pribadi. Hal
ini akan memungkinkan guru untuk memberikan dukungan
yang lebih efektif dan membantu siswa mencapai potensi
mereka.

Selain itu, membangun koneksi emosional dengan sis-


wa dapat membantu meningkatkan keterlibatan orang tua
dalam pembelajaran anak mereka. Ketika siswa merasa di-
hargai dan diperhatikan di kelas, mereka cenderung berbi-
cara dengan orang tua mereka tentang pengalaman belajar
mereka. Hal ini dapat memperkuat hubungan antara seko-
lah, guru, dan orang tua siswa, yang dapat meningkatkan ku-
alitas pembelajaran siswa.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
21
Untuk membangun koneksi emosional yang kuat de-
ngan siswa, guru harus terbuka dan mudah diakses. Ka-
panpun siswa membutuhkannya guru selalu hadir dan ada
untuk siswa. Guru harus berusaha untuk mengetahui minat
dan kebutuhan siswa serta mengembangkan kepercayaan
dan hubungan yang kuat dengan mereka. Hal ini dapat dila-
kukan dengan cara memberikan kesempatan kepada siswa
untuk berbicara tentang kehidupan mereka di luar kelas dan
menciptakan lingkungan yang aman untuk berbicara ten-
tang emosi dan perasaan.

Pembangunan koneksi emosional juga dapat dilaku-


kan dengan memanfaatkan teknologi yang tepat. Teknologi
dapat menjadi alat yang efektif dalam membangun koneksi
emosional antara guru dan siswa. Misalnya, dengan meman-
faatkan platform media sosial, guru dapat membangun hu-
bungan dengan siswa dan tetap terhubung dengan mereka
di luar kelas. Guru juga dapat memanfaatkan platform pem-
belajaran online untuk memberikan umpan balik dan du-
kungan yang tepat kepada siswa, serta memperkuat koneksi
emosional mereka.

Secara keseluruhan, membangun koneksi emosional


dengan siswa di era digital merupakan aspek penting da-
lam menciptakan lingkungan pembelajaran yang efektif dan
menyenangkan. Seiring dengan perkembangan teknologi
dan penggunaannya dalam pembelajaran, guru harus tetap

22 BAB II: Membangun Koneksi Emosional dengan Siswa


memperhatikan pentingnya interaksi antara guru dan siswa
dalam mencapai tujuan pembelajaran.

Dalam membangun koneksi emosional yang kuat de-


ngan siswa, guru perlu memperhatikan beberapa hal. Perta-
ma, guru harus memahami kebutuhan dan karakteristik sis-
wa, serta menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman
untuk belajar. Kedua, guru harus mengadopsi teknologi dan
media sosial dengan bijak untuk meningkatkan keterlibatan
siswa dalam pembelajaran dan memperkuat koneksi emo-
sional dengan mereka. Ketiga, guru harus bersedia mende-
ngarkan dan berkomunikasi secara terbuka dengan siswa,
dan memperhatikan kepentingan dan kebutuhan individu
siswa.

Dalam membangun koneksi emosional yang kuat de-


ngan siswa, guru juga dapat melakukan beberapa hal. Per-
tama, guru dapat memperkenalkan diri secara personal
sehingga lebih mudah masuk kedalam pribadi siswa lebih
personal dan mengajak siswa untuk berbicara tentang diri
mereka sendiri. Hal ini dapat membantu membangun ko-
neksi yang lebih baik dan membuat siswa lebih percaya
diri dalam berkomunikasi dengan guru. Kedua, guru dapat
menggunakan teknologi untuk membuat konten pembela-
jaran yang menarik dan mempertahankan minat siswa. Keti-
ga, guru dapat memberikan umpan balik dan dukungan yang
positif untuk membantu siswa meningkatkan kinerja mere-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
23
ka dan membangun rasa percaya diri.

Dalam membangun koneksi emosional yang kuat de-


ngan siswa, guru juga perlu mempertimbangkan pentingnya
keterlibatan orang tua dalam pembelajaran siswa. Guru da-
pat membangun pola hubungan yang kuat dan aktif dengan
orang tua siswa melalui komunikasi yang terbuka dan trans-
paran, serta mempertimbangkan kepentingan dan kebu-
tuhan individu siswa dalam pembelajaran. Orang tua dapat
menjadi mitra yang berharga dalam membantu siswa men-
capai potensi mereka dalam pembelajaran.

Dalam era digital yang semakin maju, membangun


koneksi emosional dengan siswa menjadi semakin penting.
Guru yang mampu membangun hubungan yang kuat dengan
siswa akan dapat membantu meningkatkan motivasi belajar,
membantu siswa mengatasi tantangan dan kesulitan, serta
meningkatkan keterlibatan orang tua dalam pembelajaran
siswa. Dalam membangun koneksi emosional yang kuat de-
ngan siswa, guru harus terbuka dan mudah diakses, serta
menggunakan teknologi dengan bijak untuk meningkatkan
keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran dan memper-
kuat koneksi emosional dengan mereka.

B. Strategi Membangun Koneksi Emosional de-


ngan Siswa
Membangun koneksi emosional dengan siswa adalah

24 BAB II: Membangun Koneksi Emosional dengan Siswa


hal yang sangat penting untuk meningkatkan efektivitas
pembelajaran. Ketika siswa merasa diperhatikan dan dihar-
gai, mereka akan lebih termotivasi untuk belajar dan merasa
lebih nyaman dalam lingkungan kelas. Ada beberapa strategi
yang dapat dilakukan oleh guru untuk membangun koneksi
emosional dengan siswa.

Pertama, Kenali siswa secara individu. Setiap siswa


memiliki keunikan dan karakteristik yang berbeda-beda.
Dengan mengenali siswa secara individu, guru dapat me-
mahami kebutuhan, minat, dan potensi mereka. Hal ini akan
membantu guru untuk merancang pembelajaran yang sesuai
dengan karakteristik siswa. Selain itu, mengenal siswa seca-
ra individu juga akan memudahkan guru untuk berinteraksi
dan membangun koneksi emosional yang kuat.

Kedua, Jadilah pendengar yang baik. Salah satu cara


terbaik untuk membangun koneksi emosional dengan siswa
adalah dengan menjadi pendengar yang baik. Jadilah orang
yang siap mendengarkan keluhan, masalah, atau ide-ide sis-
wa dengan penuh perhatian. Dengan begitu, siswa akan me-
rasa dihargai dan terdengar, sehingga meningkatkan keper-
cayaan diri mereka dan keterlibatan dalam pembelajaran.

Ketiga, Berikan umpan balik yang positif. Memberi-


kan umpan balik yang positif kepada siswa adalah cara yang
efektif untuk membangun koneksi emosional yang kuat.
Tunjukkan kepada siswa bahwa karyanya dihargai dan dia-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
25
kui dengan memberikan pujian dan umpan balik positif. Hal
ini akan membuat siswa merasa termotivasi dan lebih perca-
ya diri dalam pembelajaran.

Keempat, Gunakan teknologi dengan bijak. Teknologi


dapat digunakan sebagai alat untuk membangun koneksi
emosional dengan siswa di era digital. Guru dapat menggu-
nakan aplikasi atau media sosial untuk berinteraksi dengan
siswa di luar kelas. Namun, guru juga harus menggunakan
teknologi dengan bijak dan memastikan bahwa pengguna-
annya sesuai dengan kebijakan sekolah.

Kelima, Buat lingkungan yang aman dan nyaman.


Membuat lingkungan kelas yang aman dan nyaman adalah
kunci dalam membangun koneksi emosional dengan siswa.
Hal ini dapat dilakukan dengan menciptakan suasana kelas
yang positif dan menghargai perbedaan antara siswa. Selain
itu, guru juga harus memastikan bahwa siswa merasa aman
dan nyaman dalam berbicara dan berinteraksi dengan guru
dan teman-teman sekelas.

Keenam, Terlibat dalam kegiatan di luar kelas. Terlibat


dalam kegiatan di luar kelas seperti kegiatan olahraga, seni,
atau kegiatan sosial adalah cara yang baik untuk memba-
ngun koneksi emosional dengan siswa. Guru dapat meman-
faatkan kesempatan ini untuk berinteraksi dengan siswa se-
cara informal dan memahami minat dan kebutuhan mereka
di luar kelas.

26 BAB II: Membangun Koneksi Emosional dengan Siswa


Membangun koneksi emosional dengan siswa mem-
butuhkan waktu dan kesabaran, namun hasilnya sangat ber-
harga. Guru yang mampu membangun hubungan yang kuat
dengan siswa akan dapat meningkatkan motivasi belajar,
membantu siswa mengatasi tantangan dan kesulitan, serta
meningkatkan keterlibatan orang tua dalam pembelajaran
siswa.

Membangun hubungan emosional yang kuat dengan


siswa memerlukan strategi yang efektif. Berikut ini adalah
beberapa strategi yang dapat digunakan oleh guru untuk
membangun koneksi emosional yang kuat dengan siswa:

1. Jadilah pendengar yang baik:


Pendengaran yang aktif adalah kunci dalam memba-
ngun hubungan yang kuat dengan siswa. Dalam situasi apa
pun, penting bagi guru untuk memberikan perhatian penuh
pada siswa dan mendengarkan dengan seksama apa yang
mereka katakan. Dengan memperlihatkan ketertarikan dan
kepedulian pada siswa, guru dapat menunjukkan bahwa me-
reka dihargai dan dianggap penting.

2. Menunjukkan ketertarikan pada kehidupan siswa:


Guru dapat membangun koneksi dengan siswa dengan
menunjukkan ketertarikan pada kehidupan siswa di luar ke-
las. Guru dapat mengenal siswa dengan lebih baik dengan
menanyakan pertanyaan tentang hobi, minat, dan kegiatan
yang dilakukan siswa di waktu luang mereka.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
27
3. Jadilah guru yang terbuka dan mudah diakses:
Guru harus menciptakan suasana yang nyaman dan ter-
buka, di mana siswa merasa aman untuk berbicara dengan
guru. Guru harus tersedia untuk dihubungi dan siap untuk
membantu siswa ketika mereka memerlukan bantuan.

4. Beri perhatian pada ekspresi wajah dan bahasa


tubuh:
Ekspresi wajah dan bahasa tubuh dapat memberikan
informasi yang penting tentang perasaan dan emosi siswa.
Guru harus belajar membaca bahasa tubuh siswa dan me-
nangkap isyarat yang menunjukkan ketidaknyamanan atau
masalah yang sedang dihadapi siswa.

5. Gunakan teknologi dengan bijaksana:


Teknologi dapat menjadi alat yang sangat berguna da-
lam membangun koneksi emosional dengan siswa, tetapi
harus digunakan dengan bijaksana. Guru harus memastikan
bahwa teknologi digunakan untuk memfasilitasi interaksi
dengan siswa dan bukan menggantikan interaksi langsung
antara guru dan siswa.

6. Beri umpan balik yang positif:


Guru harus memberikan umpan balik yang positif dan
memberikan penghargaan pada prestasi siswa. Hal ini dapat
membantu meningkatkan motivasi siswa dan membangun
hubungan yang positif antara guru dan siswa.

28 BAB II: Membangun Koneksi Emosional dengan Siswa


Dalam rangka membangun koneksi emosional yang
kuat dengan siswa, guru harus memiliki komitmen dan kesa-
baran yang tinggi. Membangun hubungan yang kuat dengan
siswa memerlukan waktu dan upaya yang konsisten. Namun,
ketika hubungan emosional yang kuat terbentuk, hubungan
tersebut dapat membantu siswa mencapai potensi mereka
dan memberikan manfaat yang berkelanjutan dalam kehi-
dupan mereka.

C. Manfaat dari Membangun Koneksi Emosional


dengan Siswa
Membangun koneksi emosional dengan siswa merupa-
kan hal yang penting dalam menciptakan lingkungan pem-
belajaran yang efektif dan memuaskan. Ada banyak manfaat
dari membangun hubungan yang kuat dengan siswa, teru-
tama di era digital. Berikut adalah beberapa manfaat dari
membangun koneksi emosional dengan siswa:

1. Meningkatkan motivasi belajar.


Siswa yang merasa terhubung dengan guru mereka le-
bih mungkin untuk termotivasi untuk belajar. Ketika siswa
merasa bahwa guru mereka peduli tentang kehidupan me-
reka dan mereka merasa didengarkan, mereka akan lebih
termotivasi untuk melakukan yang terbaik di kelas. Hal ini
dapat membantu meningkatkan partisipasi dan keterlibatan
siswa dalam pembelajaran.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
29
2. Membantu siswa mengatasi tantangan dan kesu-
litan.
Ketika siswa menghadapi tantangan dan kesulitan di
kelas, guru yang telah membangun koneksi emosional de-
ngan mereka dapat membantu mereka mengatasi masalah
tersebut. Guru dapat memberikan dukungan emosional dan
motivasi yang diperlukan untuk membantu siswa merasa
lebih percaya diri dan mengatasi kesulitan yang mereka ha-
dapi.

3. Meningkatkan keterlibatan orang tua dalam pem-


belajaran siswa.
Siswa yang merasa terhubung dengan guru mereka
juga dapat membantu meningkatkan keterlibatan orang tua
dalam pembelajaran siswa. Ketika orang tua melihat bahwa
guru peduli tentang kesejahteraan dan kesuksesan akade-
mik anak mereka, mereka lebih mungkin untuk terlibat da-
lam proses pembelajaran dan mendukung anak mereka da-
lam mencapai tujuan akademik mereka.

4. Meningkatkan kepercayaan diri siswa.


Siswa yang merasa terhubung dengan guru mereka
dan merasa didengarkan dan dihargai oleh mereka akan me-
rasa lebih percaya diri di kelas. Hal ini dapat membantu me-
ningkatkan performa akademik siswa, meningkatkan keter-
libatan mereka dalam pembelajaran, dan membantu mereka
mencapai potensi penuh mereka.

30 BAB II: Membangun Koneksi Emosional dengan Siswa


5. Membantu siswa mengembangkan hubungan
yang sehat dengan orang dewasa.
Banyak siswa di era digital memiliki interaksi sosial
yang terbatas dengan orang dewasa di luar keluarga mereka.
Oleh karena itu, guru yang telah membangun koneksi emosi-
onal dengan siswa dapat membantu siswa mengembangkan
hubungan yang sehat dengan orang dewasa di luar keluarga
mereka. Hal ini dapat membantu meningkatkan keterampil-
an sosial mereka dan mempersiapkan mereka untuk masa
depan.

6. Membantu siswa merasa lebih terhubung dengan


teman sekelasnya.
Siswa yang merasa terhubung dengan guru mereka
juga cenderung merasa lebih terhubung dengan teman seke-
las mereka. Ketika siswa merasa bahwa guru mereka peduli
tentang kehidupan mereka, mereka akan lebih cenderung
merasa nyaman berbicara tentang kehidupan mereka di luar
kelas. Hal ini dapat membantu siswa merasa lebih dekat de-
ngan teman sekelas mereka dan membantu membangun ko-
munitas yang kuat di kelas.

Dalam mengembangkan hubungan emosional yang


kuat dengan siswa, penting bagi guru untuk menunjukkan
minat dan perhatian yang jujur ​​dan tulus terhadap siswa
mereka. Guru harus memperlihatkan kepedulian pada ke-
hidupan pribadi siswa, minat mereka, dan tantangan yang

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
31
mereka hadapi. Guru juga harus selalu mendengarkan siswa
dan menunjukkan penghargaan pada pandangan mereka,
perasaan, dan pengalaman yang mereka bagikan.

Membangun koneksi emosional dengan siswa bukan-


lah hal yang mudah, tetapi hal yang sangat berharga bagi ke-
berhasilan siswa dan kepuasan dalam belajar. Dengan meng-
investasikan waktu dan upaya untuk membangun hubungan
yang kuat dengan siswa, guru dapat membantu siswa men-
capai potensi mereka dalam pembelajaran dan mempersiap-
kan mereka untuk masa depan yang sukses.

32 BAB II: Membangun Koneksi Emosional dengan Siswa


Di era digital,
menjadi guru inspiratif
berarti mengintegrasikan teknologi
dengan keahlian pedagogis untuk
mengilhami siswa, membuka pintu ke
peluang baru, dan mendorong
kreativitas dalam
pembelajaran
-Muhammad Fuad-
BAB III
Menjadi Guru Inspiratif Di Era
Digital

Dalam era digital yang semakin maju, menjadi guru


yang inspiratif adalah hal yang penting. Guru yang inspiratif
harus memahami siswa mereka dengan baik, dan menggu-
nakan teknologi secara efektif untuk meningkatkan pembel-
ajaran. Mereka harus memberikan motivasi dan dukungan
kepada siswa mereka, serta menjadi contoh yang baik dalam
praktek nilai-nilai yang mereka ajarkan.

Selain itu, guru yang inspiratif juga harus menciptakan


pengalaman belajar yang menarik dan memberikan um-
pan balik yang konstruktif kepada siswa. Mereka juga harus
menjadi pribadi yang empatik dan peduli dengan siswa me-
reka, serta memberi waktu untuk refleksi bagi diri mereka
sendiri dan siswa.

Dalam keseluruhan, menjadi guru yang inspiratif di


era digital memerlukan beberapa karakteristik dan strategi
khusus. Namun, dengan menerapkan tips-tips tersebut, guru

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
35
dapat membantu menciptakan lingkungan belajar yang po-
sitif dan membantu siswa meraih potensi penuh mereka di
era digital yang semakin maju. Sebagai guru yang inspiratif,
tugasnya bukan hanya untuk mengajarkan materi pelajaran,
tetapi juga untuk memotivasi, membimbing, dan mencipta-
kan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa mereka.

A. Pentingnya Menjadi Guru yang Inspiratif Di


Era Digital
Di era digital saat ini, para siswa tidak hanya membu-
tuhkan pengajaran yang efektif, tetapi juga guru yang dapat
menginspirasi mereka untuk mencapai potensi terbaik me-
reka. Sebagai guru, menjadi inspiratif merupakan hal yang
penting untuk membantu siswa mencapai prestasi yang le-
bih tinggi, memotivasi mereka untuk belajar, dan membantu
mereka mengembangkan keterampilan sosial dan emosio-
nal yang diperlukan untuk kesuksesan di dunia modern yang
terus berkembang.

Berikut adalah beberapa hal yang dapat membantu


para guru menjadi lebih inspiratif di era digital:

1. Memiliki Kemampuan Teknologi yang Cukup.


Dalam era digital, guru harus memiliki kemampuan
teknologi yang cukup untuk mengajar siswa secara online
dan menggunakan perangkat lunak pembelajaran. Kemam-
puan teknologi yang memadai akan membuat guru lebih

36 BAB III: Menjadi Guru Inspiratif di Era Digital


nyaman dengan teknologi dan dapat memberikan penga-
laman pembelajaran yang lebih interaktif bagi siswa.

2. Menggunakan Teknologi dengan Bijaksana


Teknologi telah mengubah cara kita belajar dan meng-
ajar di era digital. Namun, penggunaan teknologi yang tidak
bijaksana dapat berdampak negatif pada siswa dan ling-
kungan pembelajaran secara keseluruhan. Oleh karena itu,
para guru yang inspiratif harus menggunakan teknologi de-
ngan bijaksana dan mempertimbangkan dampaknya pada
siswa. Beberapa hal yang dapat dilakukan oleh para guru
untuk menggunakan teknologi dengan bijaksana adalah me-
milih alat dan aplikasi yang sesuai untuk kebutuhan pem-
belajaran, mengatur batasan waktu penggunaan teknologi,
serta mengajarkan siswa tentang etika dan keamanan digi-
tal. Selain itu, para guru juga dapat mengembangkan strategi
pembelajaran yang melibatkan penggunaan teknologi yang
kreatif dan efektif untuk meningkatkan motivasi belajar dan
hasil belajar siswa.

3. Menjadi Contoh Bagi Siswa.


Para siswa akan lebih mudah termotivasi jika guru
mereka menunjukkan komitmen yang kuat terhadap pem-
belajaran dan berperilaku dengan cara yang positif. Sebagai
guru, menjadi contoh yang baik dengan menunjukkan inte-
gritas, keterbukaan, dan keinginan untuk terus belajar dan
tumbuh bersama siswa.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
37
4. Mengenal Siswa secara Mendalam.
Penting bagi para guru untuk mengenal siswa mereka
secara mendalam, termasuk karakteristik, minat, dan kebu-
tuhan belajar individu. Dengan memahami siswa, para guru
dapat menyediakan pengalaman pembelajaran yang sesuai
dan memotivasi mereka untuk belajar.

5. Menyediakan Pembelajaran yang Relevan.


Guru yang inspiratif menyediakan pengalaman pem-
belajaran yang relevan dan menantang bagi siswa. Mereka
tidak hanya memberikan informasi, tetapi juga membantu
siswa mengembangkan keterampilan dan pemahaman yang
mereka butuhkan untuk berhasil di dunia yang terus beru-
bah.

6. Memberikan Dukungan dan Pujian yang Kon-


struktif.
Para guru yang inspiratif memberikan dukungan dan
pujian yang konstruktif kepada siswa. Hal ini dapat mem-
bantu meningkatkan rasa percaya diri dan memotivasi siswa
untuk terus berusaha mencapai tujuan mereka.

7. Memiliki Kemampuan untuk Menginspirasi.


Para guru yang inspiratif juga memiliki kemampuan
untuk menginspirasi siswa. Mereka dapat menggunakan ce-
rita, contoh nyata, dan pengalaman pribadi untuk memban-
tu siswa merasa terhubung dengan materi dan memotivasi
mereka untuk belajar lebih keras.

38 BAB III: Menjadi Guru Inspiratif di Era Digital


8. Menggunakan Teknologi dengan Bijak.
Di era digital, guru harus menggunakan teknologi de-
ngan bijak untuk memperkuat pengalaman pembelajar-
an siswa. Hal ini dapat meliputi penggunaan video, game
edukatif, dan media sosial untuk menciptakan pengalaman
pembelajaran yang interaktif dan memotivasi siswa untuk
belajar lebih keras.

9. Menjalin Hubungan dengan Orang Tua.


Para guru yang inspiratif juga menjalin hubungan de-
ngan orang tua siswa. Dalam banyak kasus, orang tua me-
miliki peran penting dalam mendukung pembelajaran anak-
anak mereka di rumah. Dengan menjalin hubungan yang
baik dengan orang tua, para guru dapat membantu mening-
katkan motivasi belajar siswa dan mendukung perkembang-
an mereka secara keseluruhan. Untuk menjalin hubungan
yang baik dengan orang tua, para guru dapat melakukan
beberapa hal, seperti mengadakan pertemuan dengan orang
tua secara teratur, memberikan laporan perkembangan sis-
wa secara berkala, serta memberikan informasi dan saran
tentang cara yang dapat dilakukan orang tua untuk mendu-
kung pembelajaran anak-anak mereka di rumah. Selain itu,
para guru juga dapat mengundang orang tua untuk berpar-
tisipasi dalam acara sekolah dan memberikan kesempatan
bagi mereka untuk memberikan masukan dan umpan balik
tentang pembelajaran dan lingkungan sekolah.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
39
B. Karakteristik Guru yang Inspiratif Di Era Digi-
tal
Pada era digital saat ini, guru harus beradaptasi de-
ngan perkembangan teknologi dan memanfaatkannya un-
tuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Namun, teknologi
bukanlah satu-satunya hal yang diperlukan untuk menjadi
guru yang inspiratif di era digital.

Ada beberapa karakteristik yang harus dimiliki oleh


seorang guru untuk menginspirasi siswa di era digital ini.
Pertama, seorang guru inspiratif haruslah kreatif dan ino-
vatif. Era digital memberikan banyak peluang untuk me-
ngembangkan kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran.
Seorang guru yang inspiratif mampu menciptakan suasana
belajar yang menarik, kreatif, dan inovatif sehingga siswa
dapat belajar dengan semangat dan antusias.

Kedua, seorang guru inspiratif harus memiliki kemam-


puan untuk membangun hubungan yang baik dengan siswa.
Hubungan yang baik antara guru dan siswa dapat memban-
tu menciptakan suasana belajar yang kondusif dan membu-
at siswa lebih nyaman dan mudah memahami materi yang
diajarkan. Oleh karena itu, seorang guru yang inspiratif ha-
ruslah mampu membangun hubungan yang dekat dan saling
percaya dengan siswa.

Ketiga, seorang guru inspiratif haruslah memiliki ke-

40 BAB III: Menjadi Guru Inspiratif di Era Digital


mampuan untuk memotivasi siswa. Era digital dapat mem-
berikan banyak distraksi bagi siswa, sehingga seorang guru
yang inspiratif harus mampu memotivasi siswa untuk bel-
ajar dengan semangat dan antusias. Seorang guru inspira-
tif dapat memotivasi siswa dengan memberikan pujian dan
pengakuan atas prestasi siswa, memberikan tugas dan tan-
tangan yang menarik, serta mengajarkan siswa cara memo-
tivasi diri sendiri.

Keempat, seorang guru inspiratif harus memiliki ke-


mampuan untuk mengembangkan kemampuan siswa se-
cara holistik. Kemampuan siswa tidak hanya terbatas pada
pengetahuan akademik, tetapi juga meliputi kemampuan
sosial, emosional, dan kreatif. Oleh karena itu, seorang guru
yang inspiratif haruslah mampu mengembangkan kemam-
puan siswa secara holistik dan membantu siswa untuk men-
capai potensi terbaiknya.

Kelima, seorang guru inspiratif haruslah memiliki ke-


mampuan untuk mengikuti perkembangan teknologi dan
menggunakannya dengan efektif dalam pembelajaran. Era
digital menawarkan banyak peluang untuk mengembang-
kan pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik. Seo-
rang guru inspiratif harus mampu memanfaatkan teknologi
dengan efektif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran
dan memudahkan siswa dalam memahami materi yang di-
ajarkan.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
41
Keenam, seorang guru inspiratif haruslah memiliki
kemampuan untuk berkomunikasi dengan efektif. Seorang
guru inspiratif harus mampu mengkomunikasikan materi
pembelajaran dengan jelas dan mudah dipahami oleh siswa.
Selain itu, seorang guru inspiratif juga harus mampu mende-
ngarkan dan memahami kebutuhan dan harapan siswa.

Ketujuh, seorang guru inspiratif harus memiliki ke-


mampuan untuk berpikir kritis dan kreatif. Seorang guru
inspiratif harus mampu mengajarkan siswa untuk berpikir
kritis dan kreatif sehingga mereka dapat mengembangkan
kemampuan berpikir yang lebih tinggi dan dapat meme-
cahkan masalah dengan cara yang inovatif. Seorang guru
inspiratif dapat memberikan tugas yang menantang dan
mengajarkan siswa untuk berpikir secara kritis dan kreatif
dalam menyelesaikan masalah.

Kedelapan, seorang guru inspiratif haruslah memiliki


komitmen yang kuat terhadap pembelajaran siswa. Seorang
guru inspiratif harus mampu mengembangkan komitmen
yang kuat terhadap pembelajaran siswa dan selalu berusaha
untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Selain itu, seo-
rang guru inspiratif juga harus memiliki kemampuan untuk
mengevaluasi dan memperbaiki kualitas pembelajaran seca-
ra terus-menerus.

Kesembilan, seorang guru inspiratif haruslah memiliki


kemampuan untuk bekerja sama dengan sesama guru dan

42 BAB III: Menjadi Guru Inspiratif di Era Digital


staf sekolah. Era digital membutuhkan kerja sama yang baik
antara guru dan staf sekolah untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran. Seorang guru inspiratif harus mampu bekerja
sama dengan sesama guru dan staf sekolah untuk mencipta-
kan suasana belajar yang kondusif dan memastikan bahwa
siswa mendapatkan pembelajaran yang terbaik.

Kesepuluh, seorang guru inspiratif haruslah memiliki


kemampuan untuk mengambil inisiatif dan menjadi pe-
mimpin dalam pembelajaran. Seorang guru inspiratif harus
mampu mengambil inisiatif dalam pembelajaran dan men-
jadi pemimpin yang dapat menginspirasi siswa untuk bela-
jar dengan semangat dan antusias. Seorang guru inspiratif
harus mampu memotivasi siswa dan menciptakan suasana
belajar yang menyenangkan dan menarik.

Jadi, menjadi guru yang inspiratif di era digital membu-


tuhkan beberapa karakteristik yang harus dimiliki oleh seo-
rang guru. Seorang guru inspiratif haruslah kreatif dan ino-
vatif, memiliki kemampuan untuk membangun hubungan
yang baik dengan siswa, memotivasi siswa, mengembangkan
kemampuan siswa secara holistik, mengikuti perkembangan
teknologi dan menggunakannya dengan efektif dalam pem-
belajaran, berkomunikasi dengan efektif, berpikir kritis dan
kreatif, memiliki komitmen yang kuat terhadap pembela-
jaran siswa, bekerja sama dengan sesama guru dan staf se-
kolah, dan memiliki kemampuan untuk mengambil inisiatif

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
43
dan menjadi pemimpin dalam pembelajaran. Dengan memi-
liki karakteristik ini, seorang guru dapat menginspirasi sis-
wa untuk belajar dengan semangat dan antusias di era digi-
tal ini.

C. Tips Menjadi Guru Yang Inspiratif Di Era Digi-


tal
Di era digital yang semakin maju seperti sekarang,
menjadi seorang guru yang inspiratif menjadi semakin pen-
ting. Dalam era digital, siswa membutuhkan guru yang da-
pat membantu mereka mengembangkan keterampilan yang
diperlukan untuk sukses di dunia yang semakin terhubung
ini. Seorang guru yang inspiratif dapat memberikan motivasi
dan inspirasi kepada siswa untuk belajar dengan semangat
dan antusias.

Berikut ini adalah beberapa tips untuk menjadi guru


yang inspiratif di era digital.

1. Berinovasi dan Kreatif dalam Pembelajaran.


Seorang guru yang inspiratif harus memiliki kemam-
puan untuk berinovasi dan kreatif dalam pembelajaran. Da-
lam era digital, teknologi telah menjadi bagian integral dari
pembelajaran. Seorang guru yang inspiratif harus mampu
menggunakan teknologi dengan efektif dalam pembelajar-
an untuk membuat pembelajaran lebih menarik dan me-
nantang. Selain itu, seorang guru yang inspiratif harus da-

44 BAB III: Menjadi Guru Inspiratif di Era Digital


pat berinovasi dan kreatif dalam menciptakan pengalaman
pembelajaran yang menyenangkan dan berbeda dari penga-
laman pembelajaran yang biasa.

2. Membangun Hubungan yang Baik dengan Siswa.


Seorang guru yang inspiratif harus memiliki kemam-
puan untuk membangun hubungan yang baik dengan siswa.
Siswa akan lebih mudah terinspirasi dan termotivasi jika
mereka merasa dihargai dan didengarkan. Seorang guru
yang inspiratif harus mampu mendengarkan siswa dan me-
mahami kebutuhan dan keinginan mereka. Selain itu, seo-
rang guru yang inspiratif harus memperlakukan siswa de-
ngan adil dan sama dan mendorong mereka untuk mencapai
potensi terbaik mereka.

3. Memberikan Motivasi dan Inspirasi kepada Siswa.


Seorang guru yang inspiratif harus mampu memberi-
kan motivasi dan inspirasi kepada siswa untuk belajar de-
ngan semangat dan antusias. Seorang guru yang inspiratif
harus mampu menciptakan suasana belajar yang positif dan
menyenangkan dan memberikan umpan balik yang kon-
struktif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran siswa.
Selain itu, seorang guru yang inspiratif harus mampu memo-
tivasi siswa dengan memberikan tantangan dan memperli-
hatkan kepada siswa bahwa mereka mampu mengatasi tan-
tangan tersebut.

4. Mengembangkan Kemampuan Siswa secara Holis-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
45
tik.
Seorang guru yang inspiratif harus mampu mengem-
bangkan kemampuan siswa secara holistik. Siswa tidak ha-
nya perlu belajar akademik, tetapi juga perlu mengembang-
kan keterampilan sosial dan emosional. Seorang guru yang
inspiratif harus mampu membantu siswa mengembangkan
keterampilan sosial dan emosional dengan menciptakan
pengalaman pembelajaran yang menyenangkan dan mena-
rik.

5. Mengikuti Perkembangan Teknologi dan Menggu-


nakannya dengan Efektif.
Dalam era digital, teknologi terus berkembang dan
terus berubah. Seorang guru yang inspiratif harus mampu
mengikuti perkembangan teknologi dan menggunakannya
dengan efektif dalam pembelajaran. Seorang guru yang in-
spiratif harus mampu menggunakan teknologi dengan cara
yang memungkinkan siswa untuk belajar secara efektif dan
menyenangkan.

6. Berkomunikasi dengan Efektif.


Seorang guru yang inspiratif harus mampu berkomu-
nikasi dengan efektif dengan siswa. Komunikasi yang baik
antara guru dan siswa sangat penting untuk menciptakan
hubungan yang positif dan produktif dalam pembelajaran.
Seorang guru yang inspiratif harus mampu menyampaikan
materi pelajaran dengan cara yang mudah dipahami dan me-

46 BAB III: Menjadi Guru Inspiratif di Era Digital


narik. Selain itu, seorang guru yang inspiratif harus mampu
mendengarkan siswa dan memberikan umpan balik yang
konstruktif untuk membantu mereka memperbaiki kete-
rampilan dan prestasi akademik mereka.

7. Menjadi Teladan Bagi Siswa.


Seorang guru yang inspiratif harus menjadi teladan
bagi siswa. Seorang guru yang inspiratif harus mampu mem-
perlihatkan kepada siswa cara menjadi individu yang ber-
tanggung jawab, memiliki integritas dan disiplin yang baik.
Selain itu, seorang guru yang inspiratif harus mampu mem-
perlihatkan kepada siswa bahwa belajar itu penting dan
memberikan manfaat dalam kehidupan.

8. Menyampaikan Materi Pelajaran dengan Cara


yang Menarik.
Seorang guru yang inspiratif harus mampu menyam-
paikan materi pelajaran dengan cara yang menarik dan ti-
dak membosankan. Siswa akan lebih mudah terinspirasi dan
termotivasi untuk belajar jika mereka merasa bahwa materi
pelajaran yang disampaikan menarik dan berguna. Seorang
guru yang inspiratif harus mampu membuat materi pelajar-
an lebih menarik dengan cara yang kreatif, seperti dengan
menggunakan gambar, video, atau audio.

9. Memberikan Dukungan kepada Siswa.


Seorang guru yang inspiratif harus memberikan du-
kungan kepada siswa. Siswa yang merasa didukung dan di-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
47
hargai akan lebih termotivasi untuk belajar. Seorang guru
yang inspiratif harus mampu memberikan dukungan moral
dan emosional kepada siswa dan membantu mereka menga-
tasi kesulitan dalam pembelajaran.

10. Menjaga Profesionalisme.


Seorang guru yang inspiratif harus menjaga profesio-
nalisme dalam pembelajaran. Seorang guru harus memiliki
disiplin yang baik dan menjaga integritas dalam memberi-
kan materi pelajaran. Selain itu, seorang guru yang inspiratif
harus terus belajar dan meningkatkan keterampilan mereka
agar dapat memberikan pembelajaran yang lebih baik dan
efektif kepada siswa.

Menjadi seorang guru yang inspiratif di era digital


membutuhkan kemampuan untuk berinovasi dan kreatif da-
lam pembelajaran, membangun hubungan yang baik dengan
siswa, memberikan motivasi dan inspirasi kepada siswa,
mengembangkan kemampuan siswa secara holistik, mengi-
kuti perkembangan teknologi dan menggunakannya dengan
efektif, berkomunikasi dengan efektif, menjadi teladan bagi
siswa, menyampaikan materi pelajaran dengan cara yang
menarik, memberikan dukungan kepada siswa, dan menja-
ga profesionalisme dalam pembelajaran. Seorang guru yang
inspiratif harus terus belajar dan meningkatkan keterampil-
an mereka untuk memberikan pembelajaran yang lebih baik
dan efektif kepada siswa.

48 BAB III: Menjadi Guru Inspiratif di Era Digital


Dalam dunia yang didominasi
oleh teknologi, mengembangkan
metode pembelajaran yang menarik
berarti menciptakan pengalaman
pembelajaran yang interaktif,
kolaboratif, dan relevan
dengan kehidupan nyata siswa
-Muhammad Fuad-
BAB IV
Mengembangkan Metode
Pembelajaran yang Menarik di Era
Digital

Di era digital saat ini, metode pembelajaran yang me-


narik dan inovatif menjadi kunci untuk meningkatkan ke-
terlibatan siswa dan memaksimalkan potensi mereka dalam
pembelajaran. Ada beberapa cara untuk mengembangkan
metode pembelajaran yang menarik di era digital, di anta-
ranya adalah dengan memanfaatkan teknologi yang ada,
mengintegrasikan aktivitas yang menarik, serta memberi-
kan pengalaman pembelajaran yang unik dan berbeda.

Memanfaatkan teknologi dapat menjadi salah satu cara


untuk mengembangkan metode pembelajaran yang menarik
di era digital. Para guru dapat menggunakan berbagai plat-
form online, aplikasi, dan media sosial untuk memberikan
pengalaman pembelajaran yang lebih interaktif dan terhu-
bung dengan dunia luar. Selain itu, penggunaan teknologi
juga dapat membantu para guru untuk menciptakan ling-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
51
kungan pembelajaran yang lebih dinamis dan mudah diak-
ses oleh siswa.

Mengintegrasikan aktivitas yang menarik juga menjadi


faktor penting dalam mengembangkan metode pembelajar-
an yang menarik di era digital. Para guru dapat menciptakan
pembelajaran yang lebih kreatif dan inovatif dengan meng-
integrasikan berbagai aktivitas yang menarik, seperti pem-
belajaran berbasis proyek, simulasi, atau permainan eduka-
tif. Dengan cara ini, siswa akan lebih terlibat dalam proses
pembelajaran dan memaksimalkan potensi mereka dalam
memahami materi pelajaran.

Memberikan pengalaman pembelajaran yang unik dan


berbeda juga dapat menjadi salah satu cara untuk mengem-
bangkan metode pembelajaran yang menarik di era digital.
Para guru dapat menciptakan pengalaman pembelajaran
yang unik dengan memanfaatkan berbagai media, seperti
video, gambar, atau suara untuk menjelaskan materi pela-
jaran. Selain itu, para guru juga dapat mengadakan kegiatan
di luar kelas atau mengundang narasumber dari luar untuk
memberikan pengalaman pembelajaran yang berbeda dan
menarik bagi siswa.

Pada akhirnya mengembangkan metode pembelajar-


an yang menarik di era digital merupakan hal yang sangat
penting dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang
efektif dan memuaskan bagi siswa. Dengan memanfaatkan

52 BAB IV: Mengembangkan Metode Pembelajaran yang Menarik di Era Digital


teknologi, mengintegrasikan aktivitas yang menarik, dan
memberikan pengalaman pembelajaran yang unik dan ber-
beda, para guru dapat membantu siswa mencapai potensi
mereka dalam pembelajaran dan mempersiapkan mereka
untuk masa depan yang lebih cerah.

A. Pentingnya Metode Pembelajaran Yang Mena-


rik Di Era Digital
Pembelajaran merupakan salah satu aktivitas yang sa-
ngat penting dalam kehidupan manusia. Dalam konteks pen-
didikan formal, metode pembelajaran yang menarik sangat
penting untuk membantu siswa memahami materi pelajar-
an dengan lebih baik. Di era digital seperti saat ini, metode
pembelajaran yang menarik menjadi semakin penting kare-
na adanya tantangan baru yang dihadapi oleh para siswa dan
guru.

Salah satu tantangan utama dalam pembelajaran di era


digital adalah distraksi yang disebabkan oleh teknologi. Sis-
wa seringkali terganggu oleh gadget dan media sosial yang
mengalihkan perhatian mereka dari pembelajaran. Oleh
karena itu, penting bagi para guru untuk mengembangkan
metode pembelajaran yang aktif dan melibatkan aktifitas fi-
sik sehingga pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga
dapat memotivasi siswa untuk fokus pada pembelajaran dan
melupakan gadget.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
53
Metode pembelajaran yang menarik juga dapat mem-
bantu meningkatkan partisipasi siswa dalam pembelajaran.
Dalam pembelajaran yang tidak menarik, siswa cenderung
pasif dan tidak aktif dalam mengikuti pembelajaran. Namun,
dengan menggunakan metode pembelajaran yang menarik,
siswa akan lebih terlibat dalam pembelajaran dan menjadi
lebih aktif dalam proses pembelajaran sehingga siswa lebih
mudah memahami materi yang dipelajarai.

Metode pembelajaran yang menarik dapat memban-


tu meningkatkan motivasi siswa dalam belajar. Siswa yang
merasa bosan dan tidak tertarik dengan pembelajaran akan
cenderung kehilangan motivasi dalam belajar dan ujung-
nya justru bisa menyebabkan suasana pembelajaran dikelas
menjadi tidak sehat. Namun, dengan menggunakan metode
pembelajaran yang menarik, siswa akan lebih termotiva-
si untuk belajar dan mencapai hasil yang lebih baik dalam
pembelajaran.

Ada beberapa metode pembelajaran yang menarik


yang dapat digunakan oleh para guru di era digital. Salah
satunya adalah metode pembelajaran berbasis proyek. Da-
lam metode ini, siswa akan bekerja dalam kelompok untuk
menyelesaikan proyek yang berkaitan dengan materi pela-
jaran. Metode ini dapat membantu siswa mengembangkan
kemampuan kreatifitas, kerjasama, dan pemecahan masa-
lah, yang merupakan keterampilan yang sangat penting di

54 BAB IV: Mengembangkan Metode Pembelajaran yang Menarik di Era Digital


era digital.

Selain itu, metode pembelajaran berbasis game juga


dapat menjadi pilihan yang menarik untuk digunakan oleh
para guru. Dalam metode ini, siswa akan belajar melalui per-
mainan atau simulasi yang menarik. Metode ini dapat mem-
bantu meningkatkan motivasi dan partisipasi siswa dalam
pembelajaran. Metode ini juga bisa membuat siswa tidak
merasa bosan, karena mereka seolah sedang bermain pa-
dahal didalamnya ada materi pelajaran dan nilai-nilai yang
mereka dapatkan. Namun dari metode ini guru harus pan-
dai mengajak siswa untuk menyimpulkan dari materi yang
telah dipelajari sehingga tujuan pembelajaran bisa tercapai
dengan maksimal.

Metode pembelajaran berbasis media sosial juga dapat


menjadi pilihan yang menarik untuk digunakan oleh para
guru di era digital. Dalam metode ini, siswa akan menggu-
nakan media sosial untuk berinteraksi dengan teman seke-
las dan guru dalam konteks pembelajaran. Metode ini dapat
membantu meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembel-
ajaran dan memperluas ruang lingkup pembelajaran.

Selain itu, penggunaan teknologi juga dapat menjadi


metode pembelajaran yang menarik. Para guru dapat meng-
gunakan video, animasi, atau gambar yang menarik untuk
membantu siswa memahami materi pelajaran. Penggunaan
teknologi juga dapat membantu siswa belajar dengan cara

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
55
yang lebih interaktif dan membuat pembelajaran menjadi
lebih menarik.

Namun, tidak semua metode pembelajaran yang me-


narik akan cocok untuk setiap siswa. Setiap siswa memiliki
cara belajar yang berbeda, sehingga perlu adanya variasi da-
lam metode pembelajaran yang digunakan untuk memenuhi
kebutuhan individu masing-masing siswa. Oleh karena itu,
seorang guru harus fleksibel dan terbuka untuk mencoba
berbagai metode pembelajaran yang berbeda untuk melihat
mana yang paling efektif untuk setiap siswa.

Selain itu, metode pembelajaran yang menarik juga ha-


rus didukung oleh teknologi dan sumber daya digital yang
memadai. Para guru harus dapat memanfaatkan teknologi
seperti video pembelajaran, game interaktif, dan aplikasi
edukatif untuk meningkatkan keterlibatan dan pemahaman
siswa dalam pembelajaran. Namun, penting juga untuk me-
mastikan bahwa penggunaan teknologi ini tetap terkontrol
dan tidak mengganggu proses pembelajaran.

Dalam era digital, siswa juga sering kali terpapar pada


berbagai informasi dan distraksi yang dapat mengganggu fo-
kus dan konsentrasi mereka dalam pembelajaran. Oleh kare-
na itu, para guru perlu menggunakan metode pembelajaran
yang menarik sekaligus juga mendorong siswa untuk fokus
dan terlibat aktif dalam pembelajaran. Salah satu contoh
metode pembelajaran yang dapat membantu meningkatkan

56 BAB IV: Mengembangkan Metode Pembelajaran yang Menarik di Era Digital


keterlibatan siswa adalah dengan menggunakan pendekatan
pembelajaran berbasis proyek (project-based learning) di
mana siswa bekerja dalam tim untuk menyelesaikan tugas
atau proyek yang membutuhkan keterampilan yang telah di-
pelajari dalam pembelajaran.

Selain itu, para guru juga dapat menggunakan metode


pembelajaran berbasis masalah (problem-based learning)
yang memungkinkan siswa untuk mengidentifikasi, meng-
analisis, dan mencari solusi atas masalah yang ada dalam
kehidupan nyata. Metode ini dapat membantu siswa terlibat
aktif dalam pembelajaran dan meningkatkan keterampilan
berpikir kritis serta kreativitas.

Dalam mengembangkan metode pembelajaran yang


menarik, peran guru juga sangat penting. Seorang guru ha-
rus mampu menjadi fasilitator dan motivator bagi siswa
dalam pembelajaran. Para guru harus dapat memberikan
arahan dan dukungan yang cukup untuk siswa, serta mem-
berikan feedback yang konstruktif untuk membantu siswa
memperbaiki keterampilan dan pemahaman mereka.

Guru harus terus memperbarui pengetahuan mereka


tentang metode pembelajaran yang efektif dan terus belajar
untuk mengembangkan keterampilan dan strategi baru. Se-
orang guru yang inspiratif dan efektif harus selalu mencari
cara untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan men-
ciptakan lingkungan pembelajaran yang menarik dan efektif.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
57
Metode pembelajaran yang menarik dapat membantu
meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran, me-
motivasi siswa untuk belajar, dan meningkatkan pemaham-
an siswa terhadap materi pembelajaran. Dalam mengem-
bangkan metode pembelajaran yang menarik di era digital,
ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar dapat men-
capai tujuan tersebut secara efektif. Berikut adalah bebera-
pa tips untuk mengembangkan metode pembelajaran yang
menarik di era digital:

1. Memahami karakteristik siswa di era digital


Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, siswa di era
digital memiliki karakteristik yang berbeda dari siswa di era
sebelumnya. Oleh karena itu, penting bagi guru untuk me-
mahami karakteristik siswa tersebut agar dapat mengem-
bangkan metode pembelajaran yang sesuai dengan kebutuh-
an mereka.

2. Menggunakan teknologi yang tepat


Teknologi merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari pembelajaran di era digital. Namun, penggunaan tekno-
logi yang tepat sangat penting untuk menciptakan metode
pembelajaran yang menarik dan efektif. Pilihlah teknologi
yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan kebutuhan sis-
wa.

3. Mengintegrasikan media visual Siswa


Mengintegrasikan media visual siswa di era digital cen-

58 BAB IV: Mengembangkan Metode Pembelajaran yang Menarik di Era Digital


derung lebih responsif terhadap media visual seperti video,
gambar, dan presentasi daripada teks atau ceramah. Oleh ka-
rena itu, guru dapat mengembangkan metode pembelajaran
yang menarik dengan mengintegrasikan media visual dalam
pembelajaran.

4. Menggunakan pendekatan kreatif dan interaktif


Metode pembelajaran yang menarik di era digital ada-
lah yang memungkinkan siswa untuk terlibat aktif dalam
proses pembelajaran. Guru dapat menggunakan pendekat-
an kreatif dan interaktif seperti proyek, diskusi kelompok,
atau simulasi untuk meningkatkan keterlibatan siswa dalam
pembelajaran.

5. Mengembangkan pembelajaran berbasis masalah


Pembelajaran berbasis masalah memungkinkan siswa
untuk belajar dengan cara yang lebih terlibat dan aplikatif.
Dalam pembelajaran berbasis masalah, siswa akan diberikan
masalah yang harus dipecahkan, dan mereka harus mencari
solusi melalui riset, diskusi, dan kolaborasi.

6. Memberikan umpan balik yang konstruktif


Penting bagi guru untuk memberikan umpan balik
yang konstruktif kepada siswa untuk membantu mereka
memperbaiki keterampilan dan pengetahuan mereka. Mem-
berikan umpan balik yang positif dan membantu dapat me-
ningkatkan motivasi siswa dan memperkuat hubungan anta-
ra guru dan siswa.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
59
Dalam era digital, penting bagi guru untuk mengem-
bangkan metode pembelajaran yang menarik untuk me-
menuhi kebutuhan siswa dan membantu mereka mencapai
potensi mereka dalam pembelajaran. Dengan memahami
karakteristik siswa, menggunakan teknologi yang tepat,
mengintegrasikan media visual, menggunakan pendekatan
kreatif dan interaktif, mengembangkan pembelajaran berba-
sis masalah, dan memberikan umpan balik yang konstruktif,
guru dapat menciptakan metode pembelajaran yang efektif
dan memuaskan bagi siswa.

B. Penerapan Metode Pembelajaran Yang Mena-


rik di Kelas
Pembelajaran di kelas menjadi sangat penting dalam
membentuk karakter siswa dan mengembangkan kemam-
puan mereka dalam berbagai aspek. Namun, tidak dapat
dipungkiri bahwa proses pembelajaran di kelas tidak selalu
menyenangkan bagi siswa. Oleh karena itu, diperlukan pe-
nerapan metode pembelajaran yang menarik untuk mening-
katkan kualitas pembelajaran di kelas.

Ada banyak metode pembelajaran yang menarik yang


dapat diterapkan di kelas. Metode tersebut dapat memotiva-
si siswa untuk belajar lebih baik dan meningkatkan keterli-
batan mereka dalam proses pembelajaran. Berikut beberapa
contoh metode pembelajaran yang menarik yang dapat dite-
rapkan di kelas.

60 BAB IV: Mengembangkan Metode Pembelajaran yang Menarik di Era Digital


Blended Learning, yaitu: metode pembelajaran yang
menggabungkan pembelajaran online dan offline. Dalam
metode ini, siswa dapat mengakses materi pembelajaran
secara online dan menggunakan waktu yang tersedia untuk
belajar secara mandiri, sementara waktu di kelas digunakan
untuk diskusi dan kolaborasi. Metode ini memberikan flek-
sibilitas kepada siswa untuk belajar di mana saja dan kapan
saja. Dalam penerapannya, guru dapat memberikan akses ke
materi pembelajaran secara online dan memberikan tugas
yang dapat diselesaikan di luar kelas. Di dalam kelas, guru
dapat memfasilitasi diskusi dan aktivitas kolaboratif untuk
membantu siswa memahami konsep pembelajaran secara
lebih mendalam. Metode ini dapat meningkatkan keterli-
batan siswa dalam proses pembelajaran dan memperkaya
pengalaman pembelajaran mereka.

Game-Based Learning, yaitu: metode pembelajaran


yang menggabungkan unsur game dengan pembelajaran.
Dalam metode ini, siswa mempelajari konsep-konsep pem-
belajaran melalui game yang menyenangkan dan interaktif.
Metode ini dapat membantu siswa memahami konsep-kon-
sep pembelajaran dengan cara yang lebih mudah diingat dan
menyenangkan. Dalam penerapannya, guru dapat menggu-
nakan game pembelajaran yang tersedia secara online atau
membuat game sendiri yang sesuai dengan konsep pembel-
ajaran yang sedang dipelajari. Game ini dapat diintegrasikan
dengan materi pembelajaran dan digunakan sebagai alat

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
61
evaluasi untuk mengukur pemahaman siswa terhadap kon-
sep-konsep tersebut.

Problem-Based Learning, yaitu: metode pembelajar-


an yang mengajak siswa untuk memecahkan masalah nya-
ta. Dalam metode ini, siswa bekerja sama dalam kelompok
untuk menyelesaikan masalah dan membuat solusi. Proses
belajar diarahkan oleh guru, sementara siswa berperan ak-
tif dalam proses pembelajaran. Dalam penerapannya, guru
dapat memberikan tugas yang memerlukan siswa untuk me-
mecahkan masalah nyata yang relevan dengan konsep pem-
belajaran yang sedang dipelajari. Siswa dapat bekerja dalam
kelompok untuk menyelesaikan masalah tersebut dan mem-
buat solusi yang kreatif dan inovatif. Metode ini dapat mem-
bantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir kritis,
kerjasama, dan kreativitas.

Inquiry-Based Learning, yaitu: metode pembelajaran


yang mendorong siswa untuk mencari dan menemukan ja-
waban sendiri atas pertanyaan-pertanyaan yang mereka
ajukan. Dalam metode ini, siswa diajarkan untuk mengem-
bangkan kemampuan bertanya dan mencari informasi se-
cara mandiri. Proses pembelajaran diarahkan oleh guru, se-
mentara siswa berperan aktif dalam mencari jawaban atas
pertanyaan mereka sendiri. Dalam penerapannya, guru da-
pat memberikan pertanyaan yang menantang dan relevan
dengan konsep pembelajaran yang sedang dipelajari. Siswa

62 BAB IV: Mengembangkan Metode Pembelajaran yang Menarik di Era Digital


kemudian mencari jawaban sendiri melalui riset, wawanca-
ra, atau observasi. Guru kemudian memfasilitasi diskusi dan
refleksi untuk membantu siswa memahami konsep pembel-
ajaran secara lebih mendalam.

Collaborative Learning, yaitu: metode pembelajaran


yang mendorong siswa untuk belajar secara kolaboratif da-
lam kelompok. Dalam metode ini, siswa bekerja sama un-
tuk mencapai tujuan pembelajaran yang ditetapkan. Proses
pembelajaran diarahkan oleh guru, sementara siswa berpe-
ran aktif dalam proses pembelajaran. Dalam penerapannya,
guru dapat memberikan tugas atau proyek yang memerlu-
kan siswa untuk bekerja dalam kelompok. Siswa kemudian
saling berbagi ide, diskusi, dan memecahkan masalah ber-
sama. Guru kemudian memfasilitasi refleksi dan evaluasi
untuk membantu siswa belajar dari pengalaman kolaboratif
mereka.

Flipped Classroom, yaitu: metode pembelajaran yang


membalikkan proses pembelajaran di kelas. Dalam metode
ini, materi pembelajaran disajikan secara online dan siswa
belajar secara mandiri di luar kelas. Di dalam kelas, guru
memfasilitasi diskusi dan aktivitas kolaboratif untuk mem-
bantu siswa memahami konsep pembelajaran secara lebih
mendalam. Dalam penerapannya, guru dapat merekam video
atau presentasi tentang materi pembelajaran dan mengung-
gahnya ke platform pembelajaran online. Siswa kemudian

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
63
belajar materi tersebut di luar kelas dan mempersiapkan
pertanyaan atau masalah yang ingin mereka bahas di dalam
kelas. Di dalam kelas, guru memfasilitasi diskusi dan aktivi-
tas kolaboratif untuk membantu siswa memahami konsep
pembelajaran secara lebih mendalam.

Simulasi dan Virtual Reality, yaitu: metode pembelajar-


an yang menggunakan teknologi simulasi dan virtual reality
untuk memberikan pengalaman pembelajaran yang realistis
dan mendalam. Metode ini memungkinkan siswa untuk bel-
ajar melalui pengalaman simulasi yang aman dan terkendali,
seperti melakukan percobaan di laboratorium atau mengun-
jungi tempat wisata sejarah. Dalam penerapannya, guru da-
pat menggunakan software simulasi atau virtual reality yang
tersedia secara online atau membuat simulasi sendiri yang
sesuai dengan konsep pembelajaran yang sedang dipelajari.
Siswa kemudian belajar melalui pengalaman simulasi terse-
but dan memperoleh pemahaman yang lebih mendalam ten-
tang konsep pembelajaran.

Project-Based Learning, yaitu: metode pembelajaran


yang mendorong siswa untuk belajar melalui proyek yang
relevan dengan konsep pembelajaran yang sedang dipelajari.
Dalam metode ini, siswa belajar secara mandiri dan bekerja
pada proyek-proyek yang memerlukan penerapan konsep
pembelajaran dalam konteks nyata. Dalam penerapannya,
guru dapat memberikan proyek-proyek yang menantang dan

64 BAB IV: Mengembangkan Metode Pembelajaran yang Menarik di Era Digital


sesuai dengan konsep pembelajaran yang sedang dipelajari.
Siswa kemudian bekerja secara mandiri atau dalam kelom-
pok untuk menyelesaikan proyek tersebut. Guru kemudian
memfasilitasi refleksi dan evaluasi untuk membantu siswa
belajar dari pengalaman proyek yang mereka kerjakan.

Game-Based Learning, yaitu: metode pembelajaran


yang menggunakan permainan sebagai alat untuk membe-
rikan pengalaman pembelajaran yang menyenangkan dan
menarik. Dalam metode ini, siswa belajar melalui permainan
yang dirancang khusus untuk memperkuat konsep pembel-
ajaran. Dalam penerapannya, guru dapat menggunakan per-
mainan yang tersedia secara online atau membuat perma-
inan sendiri yang sesuai dengan konsep pembelajaran yang
sedang dipelajari. Siswa kemudian bermain permainan ter-
sebut dan memperoleh pemahaman yang lebih mendalam
tentang konsep pembelajaran.

Mobile Learning, yaitu: metode pembelajaran yang me-


manfaatkan teknologi mobile, seperti smartphone dan tab-
let, untuk memberikan pengalaman pembelajaran yang flek-
sibel dan mudah diakses. Dalam metode ini, siswa belajar
melalui aplikasi atau platform pembelajaran yang dapat di-
akses melalui perangkat mobile. Dalam penerapannya, guru
dapat menggunakan aplikasi atau platform pembelajaran
yang tersedia secara online atau membuat aplikasi atau plat-
form pembelajaran sendiri yang sesuai dengan konsep pem-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
65
belajaran yang sedang dipelajari. Siswa kemudian belajar
melalui aplikasi atau platform pembelajaran tersebut dan
dapat mengaksesnya kapan saja dan di mana saja.

Penerapan metode pembelajaran yang menarik di ke-


las sangat penting untuk memotivasi siswa dan meningkat-
kan efektivitas pembelajaran. Melalui penerapan metode
pembelajaran yang beragam dan inovatif, siswa dapat mem-
peroleh pengalaman pembelajaran yang menyenangkan dan
memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang
konsep pembelajaran. Selain itu, penerapan metode pembel-
ajaran yang menarik dapat meningkatkan keterlibatan siswa
dalam proses pembelajaran dan membantu siswa mengem-
bangkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif
yang sangat penting dalam menghadapi tantangan di era di-
gital yang terus berkembang.

66 BAB IV: Mengembangkan Metode Pembelajaran yang Menarik di Era Digital


Teknologi,
jika digunakan dengan bijak,
dapat menjadi alat yang kuat
untuk meningkatkan
interaktivitas, mendorong
eksplorasi mandiri, dan
mempersonalisasi pembelajaran
sesuai dengan kebutuhan unik
setiap siswa
-Muhammad Fuad-
BAB V
Mengoptimalkan Penggunaan
Teknologi dalam Pembelajaran

Teknologi telah menjadi bagian penting dalam kehi-


dupan kita sehari-hari. Pemanfaatan teknologi yang semakin
berkembang juga membawa perubahan pada dunia pendi-
dikan. Saat ini, teknologi dapat digunakan sebagai alat bantu
dalam pembelajaran dan dapat membantu memperluas ak-
ses terhadap pendidikan. Oleh karena itu, penggunaan tek-
nologi dalam pembelajaran harus dioptimalkan agar proses
pembelajaran menjadi lebih efektif.

Salah satu cara mengoptimalkan penggunaan teknolo-


gi dalam pembelajaran adalah dengan memanfaatkan berba-
gai platform pembelajaran online. Platform ini menyediakan
berbagai jenis materi pembelajaran yang dapat diakses oleh
siswa dari mana saja dan kapan saja. Selain itu, siswa dapat
berkomunikasi dengan guru dan teman-teman mereka me-
lalui platform tersebut.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
69
Selain platform pembelajaran online, teknologi juga
dapat digunakan dalam pembelajaran melalui penggunaan
multimedia. Penggunaan multimedia seperti video, audio,
dan gambar dapat memperkuat pemahaman siswa terhadap
konsep pembelajaran. Selain itu, penggunaan multimedia
juga dapat membuat pembelajaran lebih menarik dan me-
nyenangkan.

Penggunaan teknologi juga dapat meningkatkan keter-


libatan siswa dalam proses pembelajaran. Dalam pembela-
jaran yang tradisional, siswa sering kali hanya me

ndengarkan penjelasan dari guru tanpa terlibat aktif


dalam proses pembelajaran. Dengan menggunakan tekno-
logi seperti aplikasi kuis dan permainan pendidikan, siswa
dapat terlibat aktif dalam proses pembelajaran dan mem-
peroleh pengalaman belajar yang menyenangkan.

Namun, perlu diingat bahwa penggunaan teknologi


dalam pembelajaran tidak boleh menggantikan peran guru.
Guru tetap memiliki peran yang sangat penting dalam mem-
fasilitasi dan membimbing proses pembelajaran. Oleh kare-
na itu, guru harus terus mengembangkan kemampuan mere-
ka dalam memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran.

Dalam era digital yang terus berkembang, penggunaan


teknologi dalam pembelajaran bukan lagi pilihan, melainkan
kebutuhan. Dengan mengoptimalkan penggunaan teknolo-

70 BAB V: Mengoptimalkan Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran


gi dalam pembelajaran, kita dapat meningkatkan efektivi-
tas pembelajaran, memperluas akses terhadap pendidikan,
dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan di
masa depan.

A. Pentingnya penggunaan teknologi dalam pem-


belajaran
Dalam era digital saat ini, teknologi telah mengubah
cara kita belajar dan mengajar. Penggunaan teknologi dalam
pembelajaran dapat membantu meningkatkan efektivitas
dan efisiensi proses belajar-mengajar. Berikut adalah bebe-
rapa alasan mengapa penggunaan teknologi sangat penting
dalam pembelajaran.

Meningkatkan keterlibatan siswa. Penggunaan teknolo-


gi dalam pembelajaran dapat membantu meningkatkan ke-
terlibatan siswa dengan membuat proses belajar lebih me-
narik dan interaktif. Teknologi seperti permainan edukatif,
video pembelajaran, dan presentasi multimedia dapat mem-
bantu memvisualisasikan materi pelajaran dan membuatnya
lebih mudah dipahami oleh siswa.

Meningkatkan efektivitas pembelajaran. Teknologi juga


dapat membantu meningkatkan efektivitas pembelajaran
dengan menyediakan sumber daya pendidikan yang bervari-
asi dan mudah diakses. Siswa dapat mengakses sumber daya
ini dari mana saja dan kapan saja, sehingga mereka dapat

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
71
belajar dengan lebih fleksibel dan mandiri.

Meningkatkan kolaborasi dan komunikasi. Penggunaan


teknologi juga dapat memfasilitasi kolaborasi dan komuni-
kasi antara siswa dan guru. Platform pembelajaran daring
dapat digunakan untuk memfasilitasi diskusi dan berbagi
ide, serta memberikan umpan balik kepada siswa secara
real-time. Ini dapat membantu meningkatkan interaksi sosi-
al dan kemampuan berkomunikasi siswa.

Mengembangkan keterampilan teknologi. Penggunaan


teknologi dalam pembelajaran dapat membantu mengem-
bangkan keterampilan teknologi siswa. Dalam era digital
saat ini, keterampilan teknologi menjadi semakin penting
dan dibutuhkan dalam hampir semua bidang pekerjaan. De-
ngan menggunakan teknologi dalam pembelajaran, siswa
dapat memperoleh keterampilan teknologi yang diperlukan
untuk menghadapi tantangan di masa depan.

Menyediakan umpan balik yang cepat. Penggunaan tek-


nologi juga dapat membantu menyediakan umpan balik yang
cepat dan akurat kepada siswa. Dengan menggunakan plat-
form pembelajaran daring, guru dapat memberikan umpan
balik secara real-time kepada siswa, sehingga siswa dapat
memperbaiki kesalahan mereka dengan cepat dan efektif.

Namun, penggunaan teknologi juga memiliki risiko


dan tantangan yang perlu diperhatikan. Salah satu tantang-

72 BAB V: Mengoptimalkan Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran


an utama adalah risiko privasi dan keamanan data. Oleh
karena itu, penting bagi guru dan siswa untuk memahami
risiko yang terkait dengan penggunaan teknologi dan me-
manfaatkannya dengan bijak.

Intinya, penggunaan teknologi dalam pembelajaran


sangat penting untuk membantu meningkatkan efektivitas
dan efisiensi proses belajar-mengajar. Namun, untuk me-
manfaatkannya secara optimal, guru dan siswa harus memi-
lih teknologi yang tepat dan memahami cara menggunakan-
nya dengan bijak. Dengan penggunaan teknologi yang tepat,
pembelajaran dapat menjadi lebih menarik, efektif, dan efi-
sien.

B. Teknologi yang dapat digunakan dalam pem-


belajaran
Teknologi telah menjadi bagian integral dari kehidup-
an kita sehari-hari, termasuk dalam dunia pendidikan. Ada
beberapa teknologi yang dapat digunakan dalam pembela-
jaran:

Aplikasi pembelajaran; adalah salah satu teknologi


yang paling populer dan efektif untuk digunakan dalam pem-
belajaran. Ada banyak aplikasi pembelajaran yang tersedia,
seperti Duolingo, Khan Academy, dan Quizlet, yang menye-
diakan sumber daya pembelajaran yang bervariasi dan me-
narik untuk siswa. Aplikasi ini dapat diakses dari mana saja

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
73
dan kapan saja, memungkinkan siswa untuk belajar dengan
lebih fleksibel dan mandiri.

Video pembelajaran; dapat membantu memvisualisasi-


kan konsep yang sulit dipahami oleh siswa dan membuatnya
lebih mudah dipahami. Video ini dapat dibuat oleh guru atau
dapat diambil dari sumber daya seperti YouTube atau Khan
Academy. Selain itu, video juga dapat digunakan untuk me-
rekam presentasi dan kuliah, sehingga siswa dapat menon-
ton ulang dan memperdalam pemahaman mereka tentang
materi pelajaran.

Simulasi; adalah teknologi yang dapat membantu sis-


wa memperdalam pemahaman mereka tentang konsep dan
situasi yang kompleks. Simulasi dapat digunakan dalam
banyak bidang, termasuk sains, matematika, dan bahasa.
Misalnya, siswa dapat menggunakan simulator kimia un-
tuk mempelajari reaksi kimia atau simulator bahasa untuk
mempraktikkan keterampilan berbahasa.

Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR); ada-


lah teknologi yang sedang berkembang pesat dalam dunia
pendidikan. AR menggabungkan dunia nyata dengan elemen
digital, sementara VR memungkinkan siswa untuk masuk ke
dalam lingkungan virtual yang meniru dunia nyata. Dengan
menggunakan teknologi ini, siswa dapat belajar dengan
cara yang lebih interaktif dan imersif. Misalnya, siswa dapat
menggunakan VR untuk mengunjungi tempat-tempat berse-

74 BAB V: Mengoptimalkan Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran


jarah atau AR untuk mempelajari anatomi tubuh manusia.

E-book; adalah buku digital yang dapat diakses dari


perangkat elektronik seperti tablet atau laptop. E-book me-
miliki banyak keuntungan dibandingkan dengan buku cetak,
termasuk kemampuan untuk mencari kata kunci, menandai
halaman, dan membuat catatan. Selain itu, e-book juga dapat
disesuaikan dengan kebutuhan individu siswa, seperti me-
nyesuaikan ukuran font atau warna latar belakang.

Platform Pembelajaran Daring; adalah website atau


aplikasi yang digunakan untuk mengorganisir dan menyedi-
akan sumber daya pembelajaran secara online. Platform ini
dapat digunakan untuk memfasilitasi diskusi, memberikan
tugas, dan memberikan umpan balik kepada siswa secara
real-time. Beberapa contoh platform pembelajaran daring
yang populer adalah Google Classroom, Moodle, dan Edmo-
do.

Games Edukatif; adalah game yang dirancang khusus


untuk tujuan pembelajaran. Game ini dapat membantu sis-
wa mempelajari keterampilan seperti matematika, bahasa,
atau sains dengan cara yang menyenangkan. Games edukatif
sering kali memiliki elemen persaingan yang sehat, seperti
leaderboard dan penghargaan, yang dapat memotivasi siswa
untuk belajar lebih giat.

Chatbot; adalah program komputer yang dirancang un-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
75
tuk berkomunikasi dengan manusia melalui pesan teks atau
suara. Chatbot dapat digunakan dalam pembelajaran untuk
membantu siswa menjawab pertanyaan dan memberikan
umpan balik secara real-time. Chatbot dapat diatur untuk
mengikuti kisi-kisi tertentu atau untuk menjawab pertanya-
an umum yang sering diajukan oleh siswa.

E-Learning Course; adalah kursus pembelajaran online


yang dapat diakses oleh siswa dari mana saja dan kapan saja.
Kursus ini sering kali dirancang untuk keterampilan atau to-
pik tertentu, dan dapat diakses melalui platform pembela-
jaran daring atau situs web. E-learning course dapat mem-
bantu siswa memperdalam pemahaman mereka tentang
topik tertentu atau memperoleh sertifikasi untuk keteram-
pilan tertentu.

Cloud Storage; adalah teknologi yang memungkinkan


penyimpanan data secara online dan dapat diakses dari
mana saja dengan koneksi internet. Cloud storage sangat
berguna dalam pembelajaran, karena memungkinkan siswa
dan guru untuk berbagi file dan sumber daya secara mudah
dan efektif. Beberapa contoh layanan cloud storage populer
adalah Google Drive, Dropbox, dan OneDrive.

Teknologi dapat memberikan banyak manfaat dalam


pembelajaran, dari memperdalam pemahaman siswa hingga
memungkinkan pengajaran yang lebih interaktif dan mena-
rik. Guru dapat memanfaatkan teknologi yang tersedia un-

76 BAB V: Mengoptimalkan Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran


tuk membuat pembelajaran lebih efektif dan efisien, serta
memotivasi siswa untuk belajar lebih giat. Dalam era digi-
tal yang semakin maju ini, penting bagi para pendidik un-
tuk memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran dan mempersiapkan siswa untuk masa depan
yang semakin canggih dan kompleks.

C. Penerapan teknologi dalam pembelajaran di


kelas
Penerapan teknologi dalam pembelajaran di kelas me-
rupakan suatu hal yang penting untuk meningkatkan efekti-
vitas dan efisiensi proses belajar mengajar. Teknologi dapat
membantu memperdalam pemahaman siswa, memudahkan
komunikasi antara guru dan siswa, serta memotivasi siswa
untuk belajar lebih giat. Dalam naskah ini, akan dibahas me-
ngenai penerapan teknologi dalam pembelajaran di kelas.

Pertama-tama, salah satu teknologi yang dapat diguna-


kan dalam pembelajaran adalah perangkat lunak presentasi.
Perangkat lunak presentasi seperti Microsoft PowerPoint
dapat digunakan oleh guru untuk mempresentasikan materi
pelajaran dengan lebih menarik dan interaktif. Guru dapat
menggunakan gambar, video, dan grafik untuk menjelaskan
konsep dan membantu siswa memahami materi dengan le-
bih baik. Selain itu, siswa juga dapat menggunakan perang-
kat lunak presentasi untuk mempresentasikan proyek atau
tugas yang diberikan oleh guru.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
77
Selain perangkat lunak presentasi, teknologi lain yang
dapat digunakan dalam pembelajaran di kelas adalah papan
tulis elektronik. Papan tulis elektronik memungkinkan guru
untuk menuliskan atau menggambar pada papan tulis de-
ngan menggunakan pena digital. Tampilan papan tulis elek-
tronik dapat diproyeksikan ke layar atau monitor, sehingga
siswa dapat melihat apa yang dituliskan atau digambar oleh
guru dengan jelas. Papan tulis elektronik juga dapat menyim-
pan catatan atau gambar yang telah dibuat, sehingga guru
dapat menggunakannya kembali di waktu yang akan datang.

Selain itu, teknologi yang semakin populer digunakan


dalam pembelajaran adalah video pembelajaran. Video pem-
belajaran dapat digunakan untuk memperlihatkan prakti-
kum, demonstrasi, atau wawancara dengan pakar di bidang
tertentu. Guru dapat menggunakan video pembelajaran un-
tuk mengajar konsep yang sulit dipahami secara teoritis atau
untuk memberikan contoh kasus nyata kepada siswa. Selain
itu, siswa juga dapat membuat video pembelajaran sebagai
proyek atau tugas yang diberikan oleh guru.

Teknologi selanjutnya yang dapat digunakan dalam


pembelajaran adalah komputer dan internet. Komputer dan
internet dapat digunakan oleh guru dan siswa untuk meng-
akses sumber daya belajar seperti buku digital, jurnal, dan
ensiklopedia online. Siswa juga dapat mengumpulkan tugas
atau proyek melalui internet, dan guru dapat memberikan

78 BAB V: Mengoptimalkan Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran


umpan balik secara online. Selain itu, komputer dan internet
juga dapat digunakan untuk membuat presentasi, animasi,
atau video pembelajaran.

Selain teknologi yang telah disebutkan sebelumnya,


teknologi lain yang dapat digunakan dalam pembelajaran
di kelas adalah game edukatif. Game edukatif dapat diguna-
kan untuk memotivasi siswa untuk belajar dengan cara yang
interaktif dan menarik. Games edukatif sering kali memi-
liki elemen persaingan yang sehat, seperti leaderboard dan
penghargaan, yang dapat memotivasi siswa untuk belajar
lebih giat.

Selain itu, teknologi juga dapat memperkaya penga-


laman belajar siswa. Banyak platform pembelajaran online
yang menawarkan berbagai macam konten edukatif seper-
ti video, audio, gambar, dan animasi interaktif. Hal ini bisa
membuat materi pembelajaran lebih menarik dan mudah
dipahami oleh siswa. Misalnya, dengan menggunakan video
pembelajaran, guru dapat menggambarkan konsep yang su-
lit dengan lebih jelas dan memvisualisasikan proses-proses
yang kompleks.

Di era digital, pembelajaran dapat dilakukan secara


fleksibel dan mandiri, sehingga siswa dapat belajar kapan
saja dan di mana saja. Dalam penerapannya di kelas, guru da-
pat menggunakan teknologi untuk membuat tugas-tugas on-
line dan mengunggahnya ke platform pembelajaran, sehing-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
79
ga siswa dapat mengakses dan mengerjakan tugas tersebut
dari rumah mereka. Selain itu, teknologi juga memungkin-
kan guru untuk memberikan umpan balik (feedback) seca-
ra langsung dan menyimpan catatan progress siswa dengan
lebih mudah.

Selain itu, teknologi juga dapat membantu memper-


luas akses pendidikan bagi siswa yang berasal dari daerah
terpencil atau memiliki keterbatasan aksesibilitas terha-
dap sekolah. Dalam hal ini, teknologi dapat digunakan un-
tuk membuka akses pendidikan melalui pembelajaran jarak
jauh, sehingga siswa di seluruh dunia dapat mengakses pem-
belajaran dengan mudah.

Dalam penerapannya di kelas, teknologi juga dapat


membantu guru untuk memperluas jangkauan pendidikan
yang mereka berikan. Misalnya, dengan menggunakan vi-
deo konferensi, guru dapat mengundang ahli atau praktisi
dari luar kelas untuk memberikan presentasi atau diskusi
dengan siswa. Hal ini akan memberikan pengalaman belajar
yang lebih kaya dan mendalam bagi siswa.

Namun, penerapan teknologi dalam pembelajaran juga


memiliki beberapa tantangan. Salah satu tantangan utama
adalah ketersediaan infrastruktur dan perangkat yang me-
madai. Siswa dan guru membutuhkan akses internet yang
stabil dan perangkat komputer atau tablet yang memadai
untuk dapat memanfaatkan teknologi dengan maksimal. Se-

80 BAB V: Mengoptimalkan Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran


lain itu, diperlukan juga keterampilan dan pengetahuan tek-
nis yang cukup bagi guru untuk dapat mengelola dan meng-
gunakan teknologi dengan baik.

Teknologi juga dapat digunakan untuk membuat siswa


lebih terlibat dalam proses pembelajaran dengan memberi-
kan mereka kesempatan untuk melakukan penelitian, men-
jawab pertanyaan, berkolaborasi dengan teman sekelas dan
bahkan membuat proyek-proyek kreatif secara mandiri atau
dalam kelompok. Dalam hal ini, teknologi juga membantu
meningkatkan keterampilan kreatif, kritis, dan kolaboratif
siswa.

Selain itu, teknologi juga dapat membantu guru dalam


hal administrasi dan manajemen kelas. Dengan teknologi,
guru dapat dengan mudah mengelola daftar hadir, penilaian,
tugas, dan kehadiran siswa. Teknologi juga dapat membantu
guru mengelola waktu dan sumber daya mereka dengan le-
bih efektif, memberi mereka lebih banyak waktu untuk ber-
fokus pada pengajaran dan pembimbingan siswa.

Tentunya, penggunaan teknologi dalam pembelajaran


juga harus dilakukan dengan bijaksana dan terukur. Guru
harus memastikan bahwa teknologi yang digunakan cocok
dengan konten pembelajaran dan memberikan manfaat
yang sesuai bagi siswa. Selain itu, guru harus memastikan
bahwa penggunaan teknologi tidak menggantikan interaksi
langsung dan bimbingan dari guru, tetapi sebaliknya, digu-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
81
nakan untuk meningkatkan dan mendukung pembelajaran
yang sedang berlangsung.

Dalam hal ini, pelatihan dan pengembangan profesi-


onal juga sangat penting untuk membantu guru memanfa-
atkan teknologi secara optimal dalam pembelajaran. Guru
harus mendapatkan pelatihan tentang teknologi yang digu-
nakan dalam pembelajaran, sehingga mereka dapat meren-
canakan dan melaksanakan pembelajaran yang efektif dan
terarah dengan menggunakan teknologi tersebut.

Teknologi dapat membantu memperbaiki kualitas dan


efektivitas pembelajaran di kelas. Dengan mengintegrasi-
kan teknologi dalam pembelajaran, guru dapat memberi-
kan pengalaman belajar yang lebih interaktif, menarik, dan
memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif dalam proses
pembelajaran. Selain itu, penggunaan teknologi juga dapat
membantu guru dalam administrasi dan manajemen kelas,
sehingga mereka dapat fokus pada pengajaran dan pembim-
bingan siswa. Namun, penggunaan teknologi dalam pembel-
ajaran harus dilakukan dengan bijaksana dan terukur, serta
didukung oleh pelatihan dan pengembangan profesional un-
tuk membantu guru memanfaatkan teknologi secara optimal
dalam pembelajaran.

82 BAB V: Mengoptimalkan Penggunaan Teknologi dalam Pembelajaran


Dalam lingkungan pembelajaran
yang kreatif dan inovatif, siswa
didorong untuk menjadi pencipta,
pemecah masalah, dan inovator,
memanfaatkan kecerdasan
mereka yang unik dan mengem-
bangkan keterampilan kritis untuk
masa depan yang dinamis
-Muhammad Fuad-
BAB VI
Membangun Lingkungan
Pembelajaran yang Kreatif dan
Inovatif

Membangun lingkungan pembelajaran yang kreatif


dan inovatif adalah penting untuk memotivasi siswa dan
meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas. Lingkungan
pembelajaran yang kreatif dan inovatif dapat mendorong
siswa untuk berpikir kritis, berkolaborasi dengan teman se-
kelas, dan mengembangkan keterampilan kreatif.

Salah satu cara untuk membangun lingkungan pembel-


ajaran yang kreatif dan inovatif adalah dengan memberikan
siswa kesempatan untuk berpartisipasi aktif dalam proses
pembelajaran. Guru harus menciptakan suasana yang me-
nyenangkan dan menyambut untuk siswa, sehingga mereka
merasa nyaman untuk berbicara dan berdiskusi tentang to-
pik pembelajaran. Selain itu, guru juga harus memberikan
kesempatan bagi siswa untuk berkolaborasi dalam kelom-
pok, sehingga mereka dapat belajar dari teman sekelas me-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
85
reka dan mengembangkan keterampilan sosial mereka.

Selain itu, lingkungan pembelajaran yang kreatif dan


inovatif juga dapat dibangun melalui penggunaan teknolo-
gi. Teknologi dapat membantu memperkaya pengalaman
belajar siswa dan memotivasi mereka untuk berpartisipasi
dalam pembelajaran. Misalnya, guru dapat menggunakan
presentasi multimedia, video, atau simulasi interaktif untuk
menjelaskan konsep yang sulit atau membawa materi pem-
belajaran ke dalam kehidupan nyata.

Selain teknologi, lingkungan pembelajaran yang kreatif


dan inovatif juga dapat dibangun melalui penggunaan ber-
bagai alat dan bahan pembelajaran. Guru dapat mengguna-
kan berbagai media seperti gambar, poster, model, dan la-
innya untuk memvisualisasikan konsep pembelajaran yang
abstrak dan sulit dipahami oleh siswa. Hal ini dapat mem-
bantu siswa untuk memahami konsep secara lebih baik dan
memotivasi mereka untuk berpartisipasi aktif dalam pem-
belajaran.

Dalam hal ini, guru juga harus mempertimbangkan


gaya belajar siswa dalam memilih alat dan bahan pembel-
ajaran yang digunakan. Beberapa siswa mungkin lebih suka
belajar dengan visual, sementara yang lainnya lebih suka
belajar dengan mendengarkan atau dengan menggunakan
tangan mereka. Oleh karena itu, guru harus mempertim-
bangkan gaya belajar siswa dalam memilih alat dan bahan

86 BAB VI: Membangun Lingkungan Pembelajaran yang Kreatif & Inovatif


pembelajaran yang sesuai.

Kesimpulannya, membangun lingkungan pembelajar-


an yang kreatif dan inovatif adalah penting untuk mening-
katkan kualitas pembelajaran di kelas. Lingkungan pem-
belajaran yang kreatif dan inovatif dapat mendorong siswa
untuk berpikir kritis, berkolaborasi dengan teman sekelas,
dan mengembangkan keterampilan kreatif. Untuk memba-
ngun lingkungan pembelajaran yang kreatif dan inovatif,
guru dapat memberikan kesempatan bagi siswa untuk ber-
partisipasi aktif dalam pembelajaran, menggunakan tekno-
logi, dan memilih alat dan bahan pembelajaran yang sesuai
dengan gaya belajar siswa.

A. Pentingnya lingkungan pembelajaran yang


kreatif dan inovatif
Lingkungan pembelajaran yang kreatif dan inovatif sa-
ngat penting dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.
Lingkungan yang baik dapat memotivasi siswa untuk bela-
jar dengan semangat yang tinggi, menumbuhkan rasa ingin
tahu yang lebih besar, serta menciptakan suasana belajar
yang menyenangkan. Dalam lingkungan yang kreatif, siswa
akan lebih terdorong untuk menghasilkan ide-ide baru dan
memecahkan masalah dengan cara yang berbeda. Hal ini da-
pat membantu siswa untuk merasa termotivasi dalam bela-
jar dan meningkatkan kepercayaan diri mereka, siswa juga
akan lebih tertarik untuk mengeksplorasi ide-ide baru dan

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
87
menemukan solusi untuk masalah yang belum terpecahkan.
Hal ini dapat membantu siswa untuk mengembangkan ke-
mampuan kognitif mereka dan menumbuhkan rasa ingin
tahu yang lebih besar tentang dunia di sekitar mereka.

Dalam lingkungan yang menyenangkan, siswa akan le-


bih termotivasi untuk belajar dan mengembangkan kemam-
puan mereka. Hal ini juga dapat membantu siswa untuk le-
bih mempertahankan pengetahuan dan keterampilan yang
telah dipelajari, karena mereka merasa senang dalam pro-
ses belajar tersebut, siswa akan diberi kesempatan untuk
mengembangkan kemampuan mereka dan mengeksplorasi
minat mereka. Hal ini dapat membantu siswa untuk mene-
mukan tujuan dalam hidup mereka dan merencanakan masa
depan mereka serta akan lebih tertarik untuk mengeksplo-
rasi ide-ide baru dan menemukan solusi untuk masalah yang
belum terpecahkan. Hal ini dapat membantu siswa untuk
mengembangkan kemampuan berpikir kritis mereka dan
memecahkan masalah dengan cara yang lebih baik. Dengan
begitu, keterlibatan siswa dalam pembelajaran akan sema-
kin meningkat.

Salah satu cara untuk meningkatkan keterlibatan sis-


wa adalah dengan memberikan tugas atau proyek yang me-
narik dan dapat memicu kreativitas mereka. Selain itu, guru
juga dapat menggunakan teknologi seperti video, game in-
teraktif, atau pembelajaran berbasis web untuk membuat

88 BAB VI: Membangun Lingkungan Pembelajaran yang Kreatif & Inovatif


pembelajaran lebih menarik dan berbeda dari pembelajaran
konvensional.

Dalam lingkungan pembelajaran yang kreatif dan ino-


vatif, siswa juga dapat diberikan kesempatan untuk me-
ngembangkan ide dan proyek mereka sendiri. Ini dapat me-
ningkatkan rasa percaya diri mereka dan membuat mereka
lebih terlibat dalam pembelajaran.

Menyediakan Pengalaman Belajar yang Menyenang-


kan Lingkungan pembelajaran yang kreatif dan inovatif juga
dapat membuat pengalaman belajar menjadi lebih menye-
nangkan bagi siswa. Dalam lingkungan ini, siswa akan me-
rasa lebih termotivasi dan tertantang dalam pembelajaran,
sehingga membuat mereka lebih senang dan antusias dalam
belajar.

Dalam hal ini, peran guru sangatlah penting. Guru


perlu mampu menciptakan lingkungan pembelajaran yang
kreatif dan inovatif yang memungkinkan siswa untuk meng-
eksplorasi potensi diri mereka dan mengembangkan kreati-
vitas serta inovasi. Guru juga harus dapat mengambil peran
sebagai fasilitator dan penggerak dalam proses pembelajar-
an yang kreatif dan inovatif, bukan hanya sebagai pemberi
tugas dan pelajaran.

Selain itu, peran sekolah juga sangatlah penting da-


lam membentuk lingkungan pembelajaran yang kreatif dan

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
89
inovatif. Sekolah perlu memberikan dukungan dan fasilitas
yang memadai untuk mendukung proses pembelajaran yang
kreatif dan inovatif, seperti ruang kelas yang nyaman, per-
alatan pembelajaran yang modern, serta lingkungan yang
bersih dan sehat.

Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi


yang semakin pesat, lingkungan pembelajaran yang kreatif
dan inovatif sangatlah penting untuk mempersiapkan siswa
menghadapi masa depan yang penuh dengan perubahan dan
tantangan. Hal ini akan membantu siswa untuk mengem-
bangkan keterampilan dan kemampuan yang diperlukan
untuk meraih kesuksesan di masa depan, serta siap meng-
hadapi dunia kerja yang semakin kompleks dan dinamis.
Oleh karena itu, peran guru dan sekolah dalam menciptakan
lingkungan pembelajaran yang kreatif dan inovatif sangatlah
penting dan harus terus ditingkatkan.

B. Tips untuk membangun lingkungan pembela-


jaran yang kreatif dan inovatif
Membangun lingkungan pembelajaran yang kreatif
dan inovatif merupakan suatu hal yang sangat penting da-
lam proses belajar mengajar. Hal ini dapat membantu me-
ningkatkan motivasi dan minat belajar siswa, serta mem-
permudah proses pengajaran bagi para guru. Berikut adalah
beberapa tips untuk membangun lingkungan pembelajaran
yang kreatif dan inovatif.

90 BAB VI: Membangun Lingkungan Pembelajaran yang Kreatif & Inovatif


1. Gunakan Teknologi
Teknologi dapat membantu meningkatkan kualitas
pembelajaran dan membuat lingkungan pembelajaran men-
jadi lebih menarik. Guru dapat menggunakan berbagai jenis
teknologi seperti laptop, tablet, dan proyektor untuk mem-
permudah proses pembelajaran. Dengan teknologi yang te-
pat, guru dapat membuat presentasi yang menarik, menam-
pilkan video yang relevan dengan topik pembelajaran, serta
memudahkan akses siswa terhadap sumber belajar online
Pemanfaatan teknologi yang tepat juga dapat membantu
meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran. Guru
harus memilih teknologi yang sesuai dengan tujuan pembel-
ajaran dan kemampuan siswa. Contohnya, penggunaan pe-
rangkat lunak pembelajaran dapat membantu siswa untuk
memahami konsep-konsep yang rumit atau melatih kete-
rampilan tertentu. Selain itu, platform pembelajaran daring
dapat membantu siswa untuk belajar secara mandiri dan be-
kerja dalam lingkungan kolaboratif.

2. Buat suasana yang menyenangkan


Suasana yang menyenangkan dapat meningkatkan
semangat belajar siswa. Guru dapat membuat suasana ke-
las yang menyenangkan dengan menghias kelas, memasang
poster, atau menambahkan warna-warna cerah pada din-
ding kelas. Hal ini dapat membantu menciptakan suasana
yang kondusif bagi proses pembelajaran.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
91
3. Gunakan Metode Pembelajaran yang Interaktif
Metode pembelajaran yang interaktif seperti diskusi
kelompok, simulasi, atau permainan dapat membantu me-
ningkatkan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran.
Hal ini dapat membuat proses pembelajaran lebih menarik
dan membantu siswa memahami materi dengan lebih baik.

4. Gunakan Materi Pembelajaran yang Menarik


Materi pembelajaran yang menarik dapat membantu
meningkatkan minat belajar siswa. Guru dapat mengguna-
kan berbagai macam sumber belajar seperti video, gambar,
atau kisah inspiratif untuk membantu siswa memahami ma-
teri yang disampaikan. Hal ini dapat membantu membangun
keterampilan kritis dan kreatif siswa.

5. Buat Proyek Kolaboratif


Membuat proyek kolaboratif dapat membantu mening-
katkan keterampilan kerja sama dan kreativitas siswa. Pro-
yek ini dapat dilakukan dalam kelompok atau secara indivi-
du dan dapat mempertimbangkan minat dan keahlian siswa
dalam pembuatan proyek tersebut. Hal ini dapat membantu
siswa untuk mengembangkan keterampilan interpersonal
dan membantu siswa untuk memecahkan masalah dengan
cara yang lebih kreatif.

6. Berikan Umpan Balik yang Konstruktif


Memberikan umpan balik yang konstruktif dapat mem-
bantu siswa memahami kekuatan dan kelemahan dalam ki-

92 BAB VI: Membangun Lingkungan Pembelajaran yang Kreatif & Inovatif


nerja mereka. Hal ini dapat membantu siswa meningkatkan
keterampilan mereka dengan cara yang lebih baik. Selain itu,
memberikan umpan balik yang positif dapat membantu sis-
wa merasa termotivasi untuk terus belajar dan berkembang.

7. Sediakan Sumber Daya yang Cukup


Sumber daya yang cukup dapat membantu memba-
ngun lingkungan pembelajaran yang efektif dan efisien. Guru
dapat menyediakan buku-buku, perangkat audio-visual, atau
perangkat lunak yang diperlukan untuk membantu siswa
memahami materi dan menyelesaikan tugas-tugas mereka
dengan baik.

Selain itu, guru juga dapat mengundang ahli atau


praktisi yang berpengalaman dalam bidang tertentu untuk
memberikan presentasi atau diskusi. Hal ini dapat memban-
tu siswa untuk memperluas pengetahuan mereka dan me-
ngembangkan minat dalam bidang yang berbeda.

8. Berikan Ruang untuk Eksperimen dan Inovasi.


Lingkungan pembelajaran yang kreatif dan inovatif ha-
rus memberikan ruang untuk eksperimen dan inovasi. Guru
harus memberikan siswa kesempatan untuk mencoba hal-
hal baru dan mengeksplorasi cara-cara baru untuk belajar.
Hal ini dapat mencakup proyek-proyek kreatif, tugas-tugas
interaktif, atau simulasi yang menantang.

Selain itu, guru juga dapat memberikan kesempatan

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
93
bagi siswa untuk berkolaborasi dengan rekan mereka dalam
menciptakan solusi untuk masalah tertentu. Hal ini dapat
membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan sosi-
al dan kerja tim serta meningkatkan kreativitas mereka.

Dalam membangun lingkungan pembelajaran yang


kreatif dan inovatif, guru harus memperhatikan beberapa
faktor kunci seperti desain ruang, keanekaragamanan me-
tode pembelajaran, keterlibatan siswa, sumber daya yang
cukup, ruang untuk eksperimen dan inovasi, pemberian um-
pan balik yang konstruktif, dan penggunaan teknologi yang
sesuai.

Dengan memperhatikan faktor-faktor ini, guru dapat


membangun lingkungan pembelajaran yang efektif dan efi-
sien serta membantu siswa untuk mencapai potensi penuh
mereka.

94 BAB VI: Membangun Lingkungan Pembelajaran yang Kreatif & Inovatif


tugas Pendidik
adalah membuka
pintu ke peluang
baru, menginspirasi
siswa untuk
mengambil tanggung
jawab, dan
mempersiapkan
mereka untuk
menghadapi
tantangan dunia
yang terus
berkembang
-Muhammad Fuad-
BAB VII
Menjadi Pendidik yang Membawa
Perubahan

Menjadi pendidik yang menginspirasi membawa per-


ubahan adalah tujuan yang diinginkan oleh banyak guru.
Sebagai pendidik, kita dituntut untuk mampu memberikan
dampak positif bagi siswa dan lingkungan sekitar. Namun,
tidak semua pendidik mampu membawa perubahan yang
signifikan.

Untuk menjadi pendidik yang membawa perubahan,


pertama-tama, kita perlu memiliki semangat yang tinggi dan
dedikasi yang kuat terhadap profesi ini. Kita harus memiliki
tujuan dan visi yang jelas tentang apa yang ingin kita capai.
Kita juga perlu terus belajar dan mengikuti perkembangan
zaman agar mampu menghadapi tantangan yang ada.

Selain itu, kita juga harus mampu memahami siswa


secara individu dan memahami kebutuhan mereka. Kita ha-
rus bisa membangun hubungan yang baik dengan siswa dan
mampu memotivasi mereka untuk belajar. Kita harus me-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
97
ngembangkan metode pengajaran yang kreatif dan inovatif
sehingga siswa tertarik dan merasa senang dalam belajar.

Sebagai pendidik, kita juga harus mampu beradaptasi


dengan perubahan yang terjadi dalam dunia pendidikan.
Perubahan teknologi dan kurikulum harus dihadapi dengan
pemikiran yang terbuka dan kesiapan untuk mempelajari
hal-hal baru.

Selain itu, kita juga perlu membangun kerjasama yang


baik dengan orang tua siswa dan lingkungan sekitar. Kita
harus mengajak mereka untuk ikut terlibat dalam proses
pembelajaran agar tercipta lingkungan yang kondusif untuk
siswa belajar.

Terakhir, kita juga harus memperhatikan nilai-nilai


moral dan karakter siswa dalam proses pembelajaran. Kita
harus mampu mengajarkan nilai-nilai yang baik dan mem-
berikan contoh yang baik bagi siswa.

Menjadi pendidik yang membawa perubahan adalah


sebuah proses yang panjang dan tidak mudah. Namun, jika
kita memiliki semangat yang kuat dan tekad yang kuat, kita
pasti bisa mencapai tujuan kita dan membawa perubahan
positif bagi siswa dan lingkungan sekitar.

A. Pentingnya menjadi pendidik yang membawa


perubahan

98 BAB VII: Menjadi Pendidik yang Membawa Perubahan


Pendidikan merupakan salah satu faktor penting dalam
pembangunan suatu negara. Sebagai pendidik, tugas utama
adalah membimbing, mendidik, dan membawa perubahan
kepada siswa. Namun, menjadi pendidik yang benar-benar
membawa perubahan bukanlah hal yang mudah. Dibutuh-
kan kemampuan, pengetahuan, dan keterampilan yang tepat
untuk mencapai tujuan ini.

Pentingnya menjadi pendidik yang membawa peru-


bahan terletak pada kontribusi yang dapat diberikan kepada
siswa. Pendidik yang sukses dapat membentuk karakter sis-
wa dengan memberikan mereka nilai-nilai positif dan kete-
rampilan yang diperlukan untuk menghadapi masa depan.
Dalam era digital ini, tuntutan untuk menjadi pendidik yang
mampu membawa perubahan semakin meningkat, teruta-
ma dengan munculnya berbagai tantangan dan perubahan
di dalam dunia pendidikan.

Tantangan yang dihadapi oleh pendidik saat ini meli-


puti berbagai aspek seperti teknologi, budaya, dan perubah-
an sosial. Teknologi telah mempengaruhi cara belajar siswa
dan mengubah pola pikir mereka. Siswa saat ini lebih cen-
derung menggunakan teknologi dan informasi secara online,
sehingga pendidik harus mampu memanfaatkan teknologi
dalam pembelajaran agar dapat mengikuti perkembangan
zaman.

Pendidik juga dihadapkan pada tantangan budaya yang

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
99
beragam, terutama di negara-negara yang memiliki kera-
gaman budaya seperti Indonesia. Setiap siswa memiliki latar
belakang yang berbeda, sehingga pendidik harus memahami
dan menghargai perbedaan tersebut untuk menciptakan
lingkungan pembelajaran yang inklusif dan ramah budaya.

Selain itu, perubahan sosial juga memengaruhi dunia


pendidikan, seperti meningkatnya tingkat kekerasan di se-
kolah atau peningkatan jumlah siswa dengan kebutuhan
khusus. Pendidik harus mampu mengatasi masalah-masalah
ini dan memberikan dukungan yang dibutuhkan kepada sis-
wa agar dapat meraih prestasi yang maksimal.

Untuk menjadi pendidik yang membawa perubahan,


ada beberapa keterampilan dan pengetahuan yang harus di-
miliki. Pertama, pendidik harus memiliki pengetahuan yang
cukup tentang materi pelajaran dan cara mengajar yang
efektif. Hal ini dapat dicapai dengan mengikuti pelatihan
atau seminar yang relevan atau membaca literatur terbaru
dalam bidang pendidikan.

Kedua, pendidik harus memiliki kemampuan untuk


memotivasi siswa agar dapat mencapai potensi mereka yang
terbaik. Ini melibatkan kemampuan untuk memberikan um-
pan balik yang konstruktif dan mendukung, serta memberi-
kan tantangan yang sesuai dengan tingkat kemampuan sis-
wa.

100 BAB VII: Menjadi Pendidik yang Membawa Perubahan


Ketiga, pendidik harus memiliki keterampilan inter-
personal yang baik. Hal ini meliputi kemampuan untuk ber-
komunikasi dengan jelas dan efektif, mendengarkan dengan
baik, dan bekerja sama dengan orang lain. Dalam dunia pen-
didikan, keterampilan interpersonal yang baik juga penting
untuk membentuk hubungan yang positif dengan siswa,
orang tua, dan rekan kerja.

Keempat, pendidik yang membawa perubahan mampu


menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan inspira-
tif. Mereka tidak hanya menyelesaikan tugas dan kewajiban
mereka sebagai pengajar, tetapi juga berusaha menciptakan
suasana belajar yang nyaman, menarik, dan menginspirasi
bagi siswa. Dalam lingkungan belajar seperti ini, siswa akan
lebih mudah untuk memahami dan menyerap materi pela-
jaran.

Kelima, pendidik yang membawa perubahan mampu


mengembangkan kreativitas dan inovasi dalam pembelajar-
an. Mereka berani mencoba metode-metode pembelajaran
yang baru dan berbeda dari yang sudah ada, sehingga mam-
pu menciptakan pengalaman belajar yang lebih menarik dan
efektif bagi siswa. Dengan begitu, siswa tidak hanya menja-
di pasif dalam menerima informasi, tetapi juga aktif dalam
mengembangkan kreativitas dan kemampuan berpikir kritis
mereka.

Keenam, pendidik yang membawa perubahan selalu

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
101
berusaha untuk memperbarui dan meningkatkan penge-
tahuan dan keterampilan mereka. Mereka selalu mencari
informasi terbaru tentang pendidikan dan teknologi, ser-
ta berpartisipasi dalam pelatihan dan seminar untuk me-
ngembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka da-
lam mengajar. Dengan begitu, mereka mampu memberikan
pengalaman belajar yang lebih baik dan bermanfaat bagi
siswa.

Terakhir, pendidik yang membawa perubahan juga


mampu membantu siswa dalam mengembangkan potensi
dan bakat mereka. Mereka tidak hanya mengajar sesuai de-
ngan kurikulum, tetapi juga memberikan dorongan dan du-
kungan untuk siswa dalam mengejar minat dan bakat mere-
ka. Dengan begitu, siswa akan merasa lebih termotivasi dan
percaya diri dalam mengembangkan potensi mereka.

Secara keseluruhan, menjadi pendidik yang memba-


wa perubahan sangat penting dalam meningkatkan kuali-
tas pendidikan dan menghasilkan generasi yang lebih baik
di masa depan. Pendidik yang membawa perubahan bukan
hanya sekadar mengajar, tetapi juga menciptakan penga-
laman belajar yang bermakna dan menginspirasi bagi siswa.
Oleh karena itu, para pendidik harus selalu berusaha untuk
mengembangkan diri, memperbarui pengetahuan dan kete-
rampilan mereka, dan berinovasi dalam pembelajaran.

102 BAB VII: Menjadi Pendidik yang Membawa Perubahan


B. Langkah-langkah untuk menjadi pendidik
yang membawa perubahan
Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam
kehidupan manusia. Seorang pendidik atau guru memiliki
peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan
pola pikir siswa. Seiring dengan perkembangan zaman, tun-
tutan untuk menjadi pendidik yang bisa membawa perubah-
an juga semakin meningkat.

Berikut ini adalah beberapa langkah untuk menjadi


pendidik yang bisa membawa perubahan.

1. Pahami Kebutuhan Siswa.


Sebagai pendidik, penting untuk memahami kebutuh-
an siswa agar dapat menciptakan lingkungan pembelajaran
yang kondusif dan menarik. Hal ini dapat dilakukan dengan
mengenal karakteristik siswa, kebutuhan belajar mereka,
dan preferensi pembelajaran yang mereka miliki. Dengan
memahami kebutuhan siswa, pendidik dapat merancang
strategi pembelajaran yang lebih efektif dan membawa dam-
pak positif dalam proses pembelajaran.

2. Memiliki Kemampuan Berkomunikasi yang Baik


Sebagai seorang pendidik, kemampuan komunikasi
yang baik sangatlah penting. Hal ini akan membantu guru
dalam mengkomunikasikan materi pembelajaran dengan
siswa. Selain itu, dengan kemampuan komunikasi yang baik,

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
103
guru juga dapat membina hubungan yang harmonis dengan
siswa, rekan kerja, serta orang tua siswa. Kemampuan ini da-
pat ditingkatkan dengan banyak berlatih dan membaca buku
atau artikel tentang komunikasi yang efektif.

3. Membangun Hubungan dengan Siswa.


Pendekatan personal juga sangat penting dalam mem-
bangun hubungan yang baik antara guru dan siswa. Seorang
pendidik harus dapat membangun hubungan empati dengan
siswa agar dapat memahami karakter dan kebutuhan siswa.
Dengan begitu, guru dapat menciptakan lingkungan pembel-
ajaran yang menyenangkan dan menyenangkan bagi siswa.

4. Menerapkan Inovasi Pembelajaran.


Seorang pendidik harus mampu menerapkan inovasi
pembelajaran agar siswa dapat belajar dengan lebih mudah
dan menarik. Pemanfaatan teknologi yang tepat juga dapat
membantu guru dalam menciptakan pembelajaran yang
inovatif. Selain itu, guru juga dapat menggunakan metode
pembelajaran yang baru dan kreatif agar siswa dapat lebih
tertarik untuk belajar.

5. Bersedia Mengambil Risiko.


Pendidik yang sukses adalah mereka yang bersedia
mengambil risiko. Mereka tidak takut mencoba metode pem-
belajaran baru atau menciptakan lingkungan pembelajaran
yang baru dan menantang. Dengan bersedia mengambil ri-
siko, pendidik dapat menciptakan lingkungan pembelajaran

104 BAB VII: Menjadi Pendidik yang Membawa Perubahan


yang lebih inovatif dan efektif.

6. Berkolaborasi dengan Rekan Kerja.


Kolaborasi dengan rekan kerja juga sangat penting da-
lam membangun pembelajaran yang efektif. Seorang pendi-
dik harus mampu berkolaborasi dengan rekan kerja dalam
merancang pembelajaran yang efektif dan efisien. Dalam hal
ini, guru dapat memanfaatkan keahlian rekan kerja yang lain
untuk memperkaya pembelajaran..

7. Menjadi Contoh yang Baik.


Seorang pendidik juga harus menjadi contoh yang baik
bagi siswa. Seorang pendidik harus mampu menunjukkan
sikap yang positif, mematuhi aturan, serta menjadi panutan
bagi siswa. Dengan begitu, siswa dapat meniru dan mengi-
kuti teladan guru.

8. Memiliki Kreativitas.
Kreativitas adalah kemampuan yang sangat penting
bagi seorang pendidik. Seorang pendidik harus mampu
menciptakan sesuatu yang baru dan kreatif agar siswa dapat
lebih tertarik dalam pembelajaran. Kreativitas dapat ditun-
jukkan dalam berbagai bentuk, seperti menciptakan metode
pembelajaran yang inovatif, membuat materi pembelajar-
an yang menarik, atau menciptakan kegiatan pembelajaran
yang menginspirasi siswa untuk berpikir kritis dan berima-
jinasi.

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
105
9. Mengikuti Pelatihan dan Workshop.
Untuk meningkatkan kemampuan mengajar, seorang
pendidik harus selalu memperbaharui pengetahuan dan
keterampilannya. Pelatihan dan workshop yang diseleng-
garakan oleh pemerintah atau lembaga pendidikan dapat
menjadi pilihan yang tepat untuk meningkatkan kemampu-
an mengajar. Selain itu, guru juga dapat mengikuti pelatihan
atau workshop yang diselenggarakan oleh lembaga atau per-
usahaan swasta.

10. Terus Belajar dan Berkembang.


Seorang pendidik yang sukses adalah mereka yang se-
lalu terus belajar dan berkembang. Belajar bukan hanya ter-
batas pada memperoleh pengetahuan baru, tetapi juga meli-
puti pengembangan keterampilan dan sikap yang lebih baik.
Seorang pendidik yang sukses selalu mencari peluang untuk
belajar dan berkembang, baik itu dengan mengikuti pelatih-
an, seminar, atau membaca buku-buku terkait pendidikan.

11. Mengembangkan Keterampilan Kepemimpinan


Seorang pendidik yang sukses juga harus memiliki ke-
terampilan kepemimpinan yang baik. Keterampilan ini sa-
ngat penting untuk memotivasi siswa, mengelola kelas, dan
memimpin kelompok belajar. Keterampilan kepemimpinan
juga akan membantu pendidik dalam mengembangkan hu-
bungan yang baik dengan siswa, serta membantu siswa da-
lam mengembangkan keterampilan sosial dan kemandirian.

106 BAB VII: Menjadi Pendidik yang Membawa Perubahan


KESIMPULAN

Guru Zaman Now merupakan pendidik yang dapat me-


menangkan hati siswa dalam era digital. Era digital membu-
tuhkan pendidik yang mampu mengakomodasi kebutuhan
siswa serta mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam
pembelajaran. Membangun lingkungan pembelajaran yang
kreatif dan inovatif, serta menjadi pendidik yang membawa
perubahan adalah hal yang penting bagi Guru Zaman Now.
Dalam era digital, teknologi memainkan peran yang
sangat penting dalam pembelajaran. Teknologi dapat digu-
nakan sebagai sarana untuk membantu siswa memahami
materi, meningkatkan keterlibatan siswa, serta memper-
luas wawasan siswa melalui sumber daya yang tersedia di
internet. Oleh karena itu, seorang Guru Zaman Now harus
memiliki kemampuan untuk mengoptimalkan penggunaan
teknologi dalam pembelajaran.
Selain itu, lingkungan pembelajaran yang kreatif dan
inovatif juga sangat penting bagi seorang Guru Zaman Now.
Lingkungan yang menarik dan menantang dapat memban-
tu meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran.
Membuat suasana yang menyenangkan, memberikan tan-
tangan yang sesuai dengan kemampuan siswa, dan menga-
dopsi metode pembelajaran yang variatif dapat membantu
menciptakan lingkungan pembelajaran yang kreatif dan ino-

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
107
vatif.
Seorang Guru Zaman Now juga harus menjadi pendidik
yang membawa perubahan. Kemampuan untuk memahami
dan mengakomodasi kebutuhan siswa, serta kemampuan
untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondu-
sif dan menarik sangat penting. Selain itu, pendidik juga ha-
rus selalu belajar dan berkembang, memiliki keterampilan
berkomunikasi yang baik, dan menjadi teladan bagi siswa.
Semua hal ini harus dilakukan secara konsisten dan berkesi-
nambungan agar dapat memenangkan hati siswa dan men-
capai tujuan pembelajaran.
Selalu mempertimbangkan dampak positif dari setiap
tindakan dan keputusan juga sangat penting bagi seorang
Guru Zaman Now. Dengan mempertimbangkan dampak po-
sitif, pendidik dapat menciptakan lingkungan pembelajaran
yang aman, nyaman, dan mendukung perkembangan siswa.
Kesimpulannya, menjadi seorang Guru Zaman Now
adalah tantangan yang harus dihadapi oleh setiap pendidik
di era digital. Penggunaan teknologi dalam pembelajaran,
pembuatan lingkungan pembelajaran yang kreatif dan inova-
tif, menjadi pendidik yang membawa perubahan, dan mem-
pertimbangkan dampak positif dari setiap tindakan dan ke-
putusan adalah langkah-langkah yang harus dilakukan oleh
seorang Guru Zaman Now. Melakukan semua hal ini secara
konsisten dan berkesinambungan akan membantu meme-
nangkan hati siswa dan mencapai tujuan pembelajaran.

108 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA

Belfin P.S. Guru zaman ‘now’ yang harus ‘wow’ : menguasai


digital online learning tools and app (Jejak Pustaka,
2021)
Burgess, Dave. Teach Like a Pirate: Increase Student Engage-
ment, Boost Your Creativity, and Transform Your Life as
an Educator (Dave Burgess Consulting, Inc., 2012)
Danim, Sudarwan. Pengembangan Profesi Guru (Kencana
Prenada Media Group, 2012)
Frey, Nancy., Doug Fisher, dan Alex Gonzalez. Teaching with
Tablets: How Do I Integrate Tablets with Effective In-
struction? (ASCD, 2015)
Highfill, Lisa, Kelly Hilton, dan Sarah Landis. The HyperDoc
Handbook: Digital Lesson Design Using Google Apps
(EdTechTeam Press, 2016)
Kurniawan, Hendra. Pembelajaran era 4.0: integrasi pengua-
tan pendidikan karakter, keterampilan abad 21, HOTS,
dan literasi dalam perspektif merdeka belajar. (Graha
Ilmu, 2020)
Puerling, Brian. Teaching in the Digital Age: Smart Tools for
Age- 3 to Grade 3 (Gryphon House, 2012)
Stumpenhorst, Josh. The New Teacher Revolution: Chang-
ing Education for a New Generation of Learners (Dave
Burgess Consulting, Inc., 2015)

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
109
Subakti, Hani., Dkk. Saka Guru Pendidikan Indonesia Abad
21 (Penerbit Yayasan Kita Menulis, 2023)
Sudarminto, Puguh. Guru Zaman Now: Menjadi Guru di Era
Milenial (Media Nusa Creative (MNC Publishing), 2021)
Tucker, Catlin R., Tiffany Wycoff, dan Jason T. Green. Blended
Learning in Action: A Practical Guide Toward Sustain-
able Change (Corwin, 2016)
Whitby, Tom dan Steven W. Anderson. The Relevant Educa-
tor: How Connectedness Empowers Learning (Corwin,
2014)
Wijayanti, Dian Marta. Guru Zaman Now (Guruku, Sahabat-
ku) (Formaci, 2017)
Yee-Jin, Shin. Mendidik Anak di Era Digital (Noura Books,
2015)
Mendler, Allen N. Mendidik Dengan Hati: Kiat Membina
Hubungan Belajar-Mengajar Yang Akrab Dengan Murid
(Penerbit Kaifa PT Mizan Publika, 2010)
Sinar. Guruku Matahariku Upaya Menata Pembelajaran
Menarik (Deepublish, 2022)

110 Daftar Pustaka


TENTANG PENULIS

Muhammad Fuad, lahir di Jakarta pada 25 Agus-


tus 1981 dan sekarang menetap di Kota Bekasi, Jawa
Barat. Menyelesaikan pendidikan dasar di SD Negeri
09 Susukan Jakarta Timur pada tahun 1993, pendi-
dikan TMI (Tarbiyatul Mu’allmin al-Islamiyah) sede-
rajat MTs dan MA di Pondok Pesantren Al-Basyariyah
Cigondewah Hilir Bandung Jawa Barat pada tahun
1999, studi S1 dan S2 Pendidikan Bahasa Arab, ma-
sing-masing di Universitas Negeri Jakarta tahun 2007
dan Sekolah Pascasarjana UIN Syarif Hidayatullah Ja-
karta tahun 2011. Menekuni dunia pendidikan seba-
gai pengasuh pesantren, guru, dan dosen sejak 1999.
Saat ini aktif sebagai penulis buku, konsultan
pendidikan, instruktur pelatihan, dan Data Analyst di
beberapa perusahaan nasional dan internasional.
Di antara buku-buku lainnya yang pernah ditulis
yaitu;
1. Guru Revolusi Industri 4.0: Menyongsong Pendidik-
an Masa Depan,
2. Manajemen Sekolah Berbasis Nilai-Nilai Kekeluar-
gaan,
3. 99 Ide Cara Mengajar:Tips untuk Guru dalam Me-
ngelola Kelas,
4. Guru Idaman: Tips dan Trik Menjadi Guru yang Di-
sukai Siswa,

Guru Zaman Now


Memenangkan Hati Siswa dalam Era Digital
111
5. Guru Visioner: Membangun Visi dan Misi dalam
Pendidikan,
6. Manajemen Sekolah Islam di Era Digital,
7. Manajemen Kelas: Strategi Pembelajaran Yang
Efektif,
8. Guru Bahagia, Guru Produktif,
9. Lima Pondasi Kokoh Dalam Manajemen Sekolah,
10. Tips Memilih Sekolah Yang Tepat Untuk Anak Anda,
11. Meningkatkan Kualitas Guru
12. Menjadi Guru Sukses: Mengubah Mindset dan Men-
capai Kekayaan
13. Membentuk Karakter Siswa Melalui Pembelajaran
Holistik
14. Pembelajaran Kolaboratif: Mendorong Siswa untuk
Belajar Bersama dan Menghargai Keragaman
15. Buatlah Rencana Hidup Anda: Panduan Praktis un-
tuk Mencapai Tujuan Anda
16. Tujuh Jurus Jitu Membangkikan Semangat Belajar
Siswa
17. Katanya Ustadz, Kelakuan Kok Gitu?

112 Tentang Penulis


Kunjungi:

https://edumind.my.id

https://edumind.my.id 113
Kunjungi:

https://edumind.my.id

114 https://edumind.my.id
Kunjungi:

https://edumind.my.id

https://edumind.my.id 115
Kunjungi:

https://edumind.my.id

116 https://edumind.my.id

Anda mungkin juga menyukai