Isi Makalah

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian


Saya membahas tentang budaya hidup sehat karena pada saat ini masih
banyak
masyarakat yang tidak melakukan dan jauh dari budaya hidup sehat. Budaya
hidup sehat merupakan sebuah konsep kehidupan dengan mengutamakan
berbagai kegiatan hidup yang berbasis pada langkah-langkah sehat. Wajar saja
jika pada akhirnya mulai dari keluarga kecil kita sudah diterapkan pengertian
hidup sehat secara maksimal dan dijadikan sebuah kebiasaan baik.

B. Tujuan penulisan
1. Dapat menerapkan budaya hidup sehat
2. Memberi informasi untuk menciptakan budaya hidup sehat
3. Memotivasi pembaca melakukan gaya hidup sehat

C. Manfaat Penulisan
Hasil dari penulisan ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada
semua pihak, khususnya kepada siswa untuk menambah pengetahuan dan
wawasan. Dengan adanya penulisan makalah ini diharapkan dapat dijadikan acuan
didalam kehidupan sehari-hari.

D. Rumusan Masalah Penulisan


1. Apa Pengertian Budaya Hidup Sehat?
2. Bagaimana Cara mencapai Budaya Hidup Sehat?
3. Bagaimana Budaya Hidup Sehat Rasulullah saw?
4. Apa saja Manfaat Budaya Hidup Sehat?
5. Apa Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Budaya Hidup Sehat?
6. Bagaimana Tips Budaya Hidup Sehat?

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Budaya Hidup Sehat


Budaya hidup sehat merupakan sebuah konsep kehidupan dengan
mengutamakan berbagai kegiatan hidup yang berbasis pada langkah-langkah
sehat.
Pengertian budaya hidup sehat adalah konsep hidup yang
mengedepankan upaya-upaya dan kegiatan-kegiatan hidup yang sehat. Dengan
penerapan konsep hidup sehat ini, maka kita dapat terhindar dari berbagai
penyakit yang mungkin dapat menyerang tubuh kita.
Setidaknya dalam hal ini kita secara terus menerus mencoba untuk
mensosialisasikan pengertian budaya hidup sehat kepada masyarakat. Hal ini
sangat penting sebab salah satu dasar kebahagiaan hidup kita adalah kesehatan
tubuh. Jika tubuh kita sehat, maka segala kegiatan hidup kita dapat kita
laksanakan dengan sebaik-baiknya. Dan, hal tersebut hanya dapat kita capai jika
pengertian budaya hidup sehat sudah menjadi bagian integral diri kita.
Kita memang sudah seharusnya membudayakan hidup sehat dalam
kehidupan masyarakat kita. Dengan program pembudayaan hidup sehat, maka
setidaknya kita dapat membiasakan setiap personal agar hidup sehat. Apalagi
untuk keluarga kecil, maka budaya hidup sehat bukanlah sesuatu yang sulit untuk
diterapkan. Jika semua anggota keluarga memahami pengertian budaya hidup
sehat, maka secara serempak kita dapat menerapkan pola hidup sehat.

B. Cara Mencapai Budaya Hidup Sehat


Untuk dapat mencapai hidup sehat, beberapa kegiatan perlu kita biasakan
untuk dilakukan sebagai rutinitas. Diantaranya :
1. Berolahraga secara rutin
Latihan fisik teratur memang tidak dapat menyembuhkan segala macam
penyakit, namun dapat mencegah datangnya penyakit.
Berikut ini manfaat olahraga:

2
a. Otot-otot menjadi kuat dan kekuatannya akan bertambah
b. Lebih tahan terhadap stress, baik fisik maupun psikologis
c. Tekanan darah stabil, tidak mudah mengalami sakit pada pinggang
d. Kapasitas kerja fisik akan berkembang
e. Resiko terserang penyakit berkurang

Badan akan memberikan respon bila melakukan olahraga secara teratur


dengan takaran yang cukup. Badan kita akan memberikan respon berupa
(Bagi badan) :
a. Denyut nadi akan naik sesuai dengan berat ringannya beban latihan
b. Stroke volume jantung (jumlah darah yang dipompakan oleh jantung
setiap denyutan) akan naik
c. Jumlah pernapasan per menit akan bertambah
d. Konsumsi oksigen akan naik
e. Mengeluarkan banyak keringat

(Bagi psikologis):
a. Memiliki rasa percaya diri
b. Mampu mengatasi permasalahan
c. Spontanitas akan lebih berkembang
d. Mampu mengatasi tekanan
e. Mampu bersosialisasi dengan orang lain

Bila melakukan olahraga dalam waktu cukup lama minimal 4-8 minggu ,
akan terjadi efek latihan:
a. Denyut jantung waktu istirahat akan lebih rendah
b. Denyut nadi waktu istirahat akan lebih rendah
c. Tekanan ddarah waktu istirahat akan lebih rendah
d. Cardiac out put akan naik
e. Aliran darah pada pembuluh-pembuluh koroner akan naik
f. Denyut jantung akan lebih cepat kembali ke denyut jantung waktu istirahat

3
g. Refleks kardiovaskuler akan bekerja lebih efisien
h. Kadar lemak dalam darah menjadi lebih rendah
i. Pengeluaran karbondioksida akan naik

2. Mengkonsumsi makanan sehat


Makanan seringkali menjadi sumber penyakit. Jika kita salah
mengkonsumsi makanan, maka dapat menyebabkan kerusakan pada lambung.
Oleh karena itu, untuk membudidayakan hidup sehat salah satunya adalah dengan
cara membudidayakan mengkonsumsi makanan sehat. Cara ini dapat mencegah
timbulnya penyakit secara signifikan.

3. Istirahat dan tidur


Beristirahat artinya berhenti sebentar untuk melepas lelah, sedangkan tidur
artinya mengistirahatkan badan dan kesadarannya. Istirahat dapat dilakukan
dengan bermacam cara, misalnya mengobrol, membaca atau menonton televisi.
Beristirahat dapat melepaskan lelah serta mengembalikan kesegaran. Sebaliknya,
kurang istirahat dapat menyebabkan sulit tidur, kelelahan bahkan gangguan
metabolisme tubuh.

Waktu dan lamanya istirahat dalam waktu satu hari, dengan rincian sebagai
berikut:
-Diantaranya jam kerja atau belajar (pagi hari kurang lebih 10-16 menit)
-Siang hari waktu istirahat 15-20 menit, sebelum makan siang ddan
sesudah makan 30-60 menit
- Sore hari sebelum dan sesudah makan masing-masing 60 menit
- Malam hari sebelum tiddur 60 menit
Tidur yang baik pada malam hari minimal 6 jam. Kurang tidur dapat
menyebabkan mata sayu, muka pecat, badan lemah, malas dan kurang bergairah.
Apabila kita mengalami sulit tidur, ada beberapa usaha yang dapat kita lakukan:
- Tidur di tempat yang tidak terlalu sesak dengan barang-barang
- Keadaan dalam kamar harusnya rapi dan bersih

4
- Perasaan yang tenang dengan berusaha menghilangkan gangguan pikiran
- Ventilasi yang baik
- Kamar jangan terlalu panas

4. Rekreasi
Rekreasi adalah penyegaran kembali badan dan pikiran, sesuatu yang
menggembirakan hati dan menyegarkan, misalnya piknik. Kegiatan yang
merupakan rekreasi diantaranya wisata ke pantai, gunung ataupun
taman. Pemandangan yang menyegarkan dapat mengembalikan energi yang
hilang.

C. Lima Budaya Hidup Sehat Rasulullah SAW


1. Tidak makan sebelum lapar dan tidak berlebihan dalam makan.
Gaya hidup yang dijalani oleh Nabi Allah yang terakhir ini sungguh bisa
dijadikan teladan bagi umat zaman sekarang. Salah satunya adalah Rasulullah
tidak makan sebelum lapar dan tidak berlebihan dalam makan. Hal itu terbukti
menyehatkan secara ilmiah.
2. Duduk ketika hendak minum
Ketika merasa haus Rasulullah biasa meminum air dengan duduk terlebih
dahulu. Cara ini juga terbukti menyehatkan secara ilmiah dimana ketika kita
meminum air dengan posisi masih berdiri akan ada katup yang belum siap
menerima tekanan air dan ketika duduk katup itu terbuka dan siap menerima air.
3. Makan dengan tangan kanan
Makan dengan tangan kanan bukan hanya sekedar tradisi tetapi juga
menurut sebuah penelitian ini juga salah satu gaya hidup yang sehat. Ketika
makan menggunakan tangan kanan maka yang aktif adalah otak kiri dimana sifat
otak kiri ini selalu teratur, dan berpikir. Sedangkan ketika makan menggunakan
tangan kiri maka yang aktif adalah otak kanan yang memiliki sifat imajinasi dan
acak. Jadi makan dengan tangan kiri dianggap kurang cocok menurut sebuah
penelitian.

5
4. Cepat tidur dan cepat bangun.
Jika sudah waktunya tidur, maka Rasulullah SAW akan cepat tidur. Tidur
yang tepat di malam hari kira-kira adalah seusai istirahat setelah shalat Isya,
kurang lebih pukul 21.30. Kemudian kira-kira pukul 03.00 sudah bangun di
pertiga malam untuk shalat malam. Dengan demikian waktu yang digunakan
untuk tidur adalah kurang dari delapan jam. Dalam konteks ini, penggunaan
waktu 24 jam dalam satu hari satu malam, adalah sepertiga untuk bekerja,
sepertiga untuk beribadah kepada Allah, dan sepertiga lagi adalah untuk tidur
yang cukup. Tentu saja, perbandingan ini tidaklah kaku, melainkan dalam
pengertian dalam keseimbangan.
5. Seringlah berpuasa
Menurut sebuah penelitian berpuasa adalah sebuah metode ampuh untuk
menahan diri. Ini merupakan sebuah cara sehat yang belum diketahui orang-orang
zaman sekarang.

D. Manfaat Budaya Hidup Sehat


Dengan membiasakan budaya hidup sehat, Anda dapat :
 Mengurangi resiko jantung, stroke dan penyakit diabetes
 Meningkatkan stabilitas sendi
 Meningkatkan dan meningkatkan jangkauan pergerakan
 Bantuan mempertahankan fleksibilitas
 Menjaga massa tulang
 Mencegah osteoporosis dan patah tulang
 Meningkatkan mood dan mengurangi gejala kecemasan dan depresi
 Meningkatkan harga diri
 Meningkatkan memori pada orang lanjut usia
 Mengurangi stress

E. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Budaya Hidup Sehat

6
1. Pola Perilaku
Pola perilaku ( behavioral patterns) akan selalu berbeda dalam situasi dan
lingkungan social yang berbeda, dan senantiasa berubah, tidak ada yang menetap (
fixed ). Gaya hidup individu, yang dicirikan dengan pola perilaku individu, akan
memberikan dampak pada kesehatan individu dan selanjutnya pada kesehatan
orang lain. Dalam kesehatan, gaya hidup seseorang dapat diubah dengan cara
memberdayakan individu agar merubah gaya hidupnya, tetapi merubahnya bukan
pada individu saja, tetapi juaga merubah lingkungan sosial dan kondisi kehidupan
yang mempengaruh ipola prilakunya.
2. Pola Perubahan Gaya Hidup
Berjalan seiring pertumbuhan ekonomi, sosial budaya teknologi yang gejala
negatifnya sudah banyak dirasakan saat sekarang ini, seperti kurang gerak secara
fisik, perilaku merokok, napza, minuman keras, gizi lebih, kurang sayur, kurang
istirahat danlain-lain.
· Kebiasaan Merokok
Sesuai dengan survey Sosial Ekonomi Nasional ( SUSENAS ) 2004, merokok
dimulai pada remaja umur 10 tahun, dan pada umur 15 sampai 19 tahun
menduduki pada angka 60 % sebagai perokok, 91 % para perokok mempunyai
kebiasan merokok dirumah. Pada saat ini terdapat sekurang-kuarangnya 43 juta
kaum ibu dan anak-anak yang terpapar asap rokok sebagai peroko pasif yang
dapat menjadi factor resiko penyakittidakmenular(PTM)lainya.
· Kurang Gerak Fisik
Perilaku aktivitas fisik kurang gerak secara nasiaonal untuk penduduk umur 15
tahun keatas hanya 9 % saja mereka yang melakukan olahraga untuk
kesehatannya. Menurut WHO 43 % penyakit yang ada, ada kaitanya dengan
unsurkuranggerak.
· Pola Makan Tidak Seimbang
Pola makan yang tidak seimbang banyak dialami oleh masyarakat kita dan yang
paling buruk adanya data kurang serat, kurang sayur dan buah mencapai 99 %.
Masalah kegemukan atau obesitas sudah dialami oleh anak-anak yang mencapai
11%.

7
F. Tips Budaya Hidup Sehat
 Kurangi makanan berlemak tinggi, seperti mentega, margarine, dan santan.
Lebih baik dapatkan asupan lemak alami dari kacang-kacangan atau biji-
bijian. Lupakan jeroan, otak, makanan berkuah santan kental, kulit ayam
dan kuning telur. Pilihlah daging tanpa lemak, makanan berkuah bening,
susu rendah lemak, susu kedelai, yogurt, putih telur, dan ikan sebagai
sumber protein yang baik
 Sedapat mungkin hindari bahan pangan atau bahan pengawet yang dalam
jangka panjang dapat menjadi pemicu kanker.
 Pilih makanan atau minuman yang berwarna putih alami (bukan di-
bleach). Gunakan pewarna dari bahan makanan misalnya warnet coklatnya
dari bubuk coklat, merahnya strowbery, kuningnya kunyit, dan hijaunya
daun suji. Jangan menambahkan saus, kecap, garam dan bumbu-bumbu
penyedap secara berlebihan. Perbanyak makan buah dan sayuran.
 Teknik pengolahan makanan juga mempengaruhi mutu makanan. Pilih
makanan dengan metode memasak dikukus, direbus, atau ditumis dengan
sedikit minyak.
 Perbanyak minum air putih, mineral 8 gelas sehari, hindari minuman
beralkohol, bersoda dan minuman dengan kandungan gula dan kafein
tinggi. Jus sayuran dan buah baik untuk menjaga dan memelihara
kesehatan tubuh.
 Hindari Stress, kalau bisa dalam satu minggu coba luangkan beberapa jam
untuk happy time, lakukan hobby, jalan2..apapun yang bisa membuat
pikiran tenang.
 Olahraga teratur
 Kualitas tidur yang baik, proses recovery badan itu terjadi saat kita
berisitrahat, jadi adalah sebuah keharusan untuk tidur yang cukup dan
sebisa mungkin membuatnya berkualitas. Berkualitas dsini adalah
kondisisi dimana anda bisa merasa pulas dan mendapatkan kesagaran
ketika bangun

8
9
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Perilaku hidup sehat yang dilakukan secara rutin akan menjadi sebuah
budaya yang mendorong kita melakukan hal hal yang dapat berpengaruh sehat
bagi tubuh, jiwa, dan fikiran kita. Ketika kita mengenal budaya hidup sehat maka
kita akan dapat menjauhi hal/perilaku hidup yang buruk. Berolahraga rutin, makan
makanan yang sehat, dan istirahat yang cukup adalah hal kecil yang harus
dibudayakan dalam hidup sehat. Maka kita akan memetik manfaat antara lain;
tubuh yang sehat, kebal dari penyakit, jika masih anak anak akan memiliki
kecerdasan otak.

B. Saran
Budayakan hidup sehat, dengan membuang rasa malas kita untuk menjaga
kebugaran dan berolahraga rutin ataupun biasakan gaya hidup sehat. Jangan selalu
menuruti apa keinginan kita tanpa mengontrol sehingga membuat kita makan
makanan yang tidak sehat. Ingat! Kesehatan itu sangat penting, jadikanlah
kesehatan itu menjadi kebutuhan sebab dengan kita sehat dapat melakukan
aktivitas kita secara maksimal.

10
DAFTAR PUSTAKA

http://software-comput.blogspot.com/2013/04/budaya-hidup-sehat.html
http://rafidyazmi.blogspot.com/2011/08/budaya-hidup-sehat.html
http://proposalkwu.blogspot.com/2013/11-pola-hidup-sehat.html

11