Makalah Konsep Sistem Dan Informasi Ii
Makalah Konsep Sistem Dan Informasi Ii
Makalah Konsep Sistem Dan Informasi Ii
DOSEN PENGAMPU :
Hendri Sucipto, M.Si
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 2
1. Renyathiah Indriyani (61201210115)
2. Widiya Nurul Azmia (61201210057)
KATA PENGANTAR
Pertama dan paling utama puji syukur kepada Allah subhanahu wataäla sang
khalik penngerak hati, penggerak jiwa yang karena takdir Nya lah makalah ini
yang berjudul “KONSEP SISTEM DAN INFORMASI” terselesaikan. Sholawat
dan salam selalu tercurah limpahkan kepada Nabi Muhammad Sholallohu álaihi
wassalam yang telah membawa risalah islam hingga kita dapat merasakan
kegemilangan ilmu sampai saat ini. Penulisan makalah ini merupakan salah satu
tugas mata kuliah Sistem Informasi Manajemen.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih belum sempurna. Oleh karena itu,
kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan makalah ini akan saya terima.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak baik yang menyusun
maupun yang membaca.
Brebes, 02 Oktober 2 0 2 3
Tim penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN …………………………………………………………………............…i
KATA PENGANTAR………………………………………………………………… ii
DAFTAR ISI………………………………………………………………………….. iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………………………………………1
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………......1
C. Tujuan……………………………………………………………………….....1
BAB II PEMBAHASAN
A. Konsep Dasar Sistem Informasi…………………………………………………2
B. Data dan Informasi………………………………………………………………1
C. Karakteristik Kualitas Informasi…………………………………………….......1
D. Komponen Sistem Informasi. …………………………………………...……....1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sistem informasi dan teknologi telah menjadi komponen yang sangat penting bagi
keberhasilan bisnis dan organisasi. Teknologi informasi, termasuk sistem informasi
berbasis Internet, memainkan peranan penting dan makin luas dalam bisnis. Teknologi
informasi dapat membantu segala jenis bisnis meningkatakan efisiensi dan efektivitas
proses bisnis mereka, pengambilan keputusan manajerial, dan kerja sama kelompok kerja,
hingga dapat memperkuat posisi kompetitif mereka dalam pasar yang cepat sekali
berubah. Hal ini berlaku ketika teknologi informasi digunakan untuk mendukung tim
pengembangan produk, proses dukungan untuk pelanggan, transaksie- commerce, atau
dalam aktivitas bisnis lainnya.teknologi dan sistem informasi berbasis Internet dalam
waktu singkat menjadi bahan yang dibutuhkan untuk keberhasilan bisnis di lingkungan
global yang dinamis saat ini.
Sistem informasi adalah sekumpulan hardware, software, brainware, prosedur dan atau
aturan yang diorganisasikan secara integral untuk mengolah data menjadi informasi yang
bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan keputusan. Sistem Informasi
adalah satu kesatuan data olahan yang terintegrasi dan saling melengkapi yang
menghasilkan output baik dalam bentuk gambar, suara maupun tulisan.
Sistem informasi adalah sekumpulan komponen pembentuk sistem yang mempunyai
keterkaitan antara satu komponen dengan komponen lainnya yang bertujuan
menghasilkan suatu informasi dalam suatu bidang tertentu.
Suatu sistem informasi (SI) atau information system (IS) merupakan aransemen dari
orang, data, proses-proses, dan antar-muka yang berinteraksi mendukung dan
memperbaiki beberapa operasi sehari-hari dalam suatu bisnis termasuk mendukung
memecahkan soal dan kebutuhan pembuat-keputusan manejemen dan para pengguna. Di
dalam suatu organisasi, informasi merupakan sesuatu yang penting didalam mendukung
proses pengambilan keputusan oleh pihak manajemen.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana konsep sistem informasi?
2. Apakah yang data dan informasi?
3. Bagaimana karakteristik sistem informasi?
4. Sebutkan komponen sistem informasi ?
C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui apa itu konsep sistem informasi.
2. Untuk memahami apa itu data dan informasi.
3. Untuk mengetahui karakteristik sistem informasi.
4. Untuk mengetahui apa saja komponen sistem informasi.
BAB II
A. KONSEP DASAR SISTEM INFORMASI
Apabila memperhatikan secara saksama mengenai anatomi tubuh maka kita dapat
menyebutkan bagian-bagian dari tubuh, mulai dari rambut, kepala, bulu alis, mata,
hidung, telinga, mulut, lengan, tangan, jari-jemari sampai ke kaki. Bayangkan jika salah
satu dari anggota tubuh tersebut tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Tentunya gerakan
tubuh tidak sempurna. Dari bagianbagian tubuh yang disebutkan tadi, masih terdapat
bagian tubuh yang terletak di bagian dalam, seperti bagian otak, pernafasan, jantung,
darah yang mengalir ke seluruh tubuh, paru-paru, hati, ginjal, tulang, kulit. Semua organ
tubuh atau bagian tubuh tersebut mempunyai fungsi dan tugas masingmasing dan
mekanisme kerjanya tidak dapat berdiri sendiri, tetapi saling berhubungan, saling
ketergantungan satu sama lainnya secara terpadu sehingga tubuh kita hidup dan bergerak
secara sempurna.
Dari setiap organ tubuh pun terdapat subbagian tubuh, seperti struktur pernafasan yang
terdiri dari hidung, tenggorokkan, paru-paru, pembuluh darah, dan darah. Setiap unsur
dari struktur pernafasan tersebut memiliki fungsi tertentu dan bekerja dengan proses
tertentu untuk mencapai tujuan dari sistem pernafasan.
Selain hal itu, ada suatu komponen abstrak yang turut menggerakkan setiap bagian atau
subbagian dari tubuh kita yang tidak tampak, tetapi dapat dirasakan, misalnya mata
melihat makanan otak memberikan informasi pada tangan untuk mengambil dan
memasukan ke dalam mulut, selanjutnya otak memberikan perintah untuk mengunyah
makanan tersebut. Dari contoh ini, dapat ditarik kesimpulan bahwa suatu sistem tentunya
terdiri dari struktur dan proses. Struktur sistem merupakan komponen-komponen yang
membentuk sistem itu sendiri, sedangkan proses merupakan uraian prosedur kerja setiap
komponen dalam mencapai tujuan dari sistem. Ilustrasi ini memberikan gambaran bahwa
kegiatan kecil maupun besar menggunakan sistem dalam melakukan tugas dan fungsinya
untuk mencapai tujuan tertentu. Demikian pula kegiatan dalam suatu organisasi tidak
terlepas dari sistem dan informasi untuk mencapai tujuannya.
Sebagian besar kegiatan organisasi, saat ini banyak menggunakan sistem informasi,
jaringan, dan teknologi internet dalam melakukan pekerjaannya. Hal ini dilakukan dalam
rangka efisiensi pekerjaan, meningkatkan daya saing, dan meningkatkan profit. Oleh
karena itu, pengetahuan sistem informasi bagi pengelola organisasi menjadi sangat
penting dalam memperluas jangkauan, mendapatkan masukan, mengikuti perkembangan
baru berkenaan kegiatan yang dijalankan, serta kemungkinan juga dapat mengubah pola
berpikirnya.
Sistem informasi manajemen menjadi sangat penting dalam suatu organisasi dikarenakan
terjadinya perubahan-perubahan yang sangat cepat dari informasi konvensional ke
informasi yang serba digital sehingga dengan mudah, akurat, dan cepat pertukaran arus
informasi apa pun dapat diakses oleh setiap orang di mana saja berada. Dengan adanya
kemajuan teknologi informasi dan telekomunikasi, memungkinkan diterapkannya cara-
cara baru yang lebih efisien untuk produksi, distribusi, serta konsumsi barang dan jasa.
Proses inilah yang membawa manusia ke masyarakat ekonomi informasi. Demikian pula,
pergeseran terjadi dalam dunia pendidikan dari pendidikan tatap muka yang konvensional
ke arah pendidikan yang lebih terbuka, seperti melalui jaringan web atau penggunaan
program software.
Untuk memahami sistem informasi manajemen, terlebih dahulu harus memahami konsep
dasar sistem, dan konsep dasar informasi. Konsep dasar sistem di artikan sebagai suatu
kumpulan atau himpunan dari unsur, komponen atau variabel yang terorganisir, saling
berinteraksi, saling tergantung satu sama lain dan terpadu. Maksud dari komponen atau
subsistem adalah tidak hanya komponen fisik, tetapi termasuk di dalamnya adalah komponen
yang bersifat abstrak berupa konseptual;yang termasuk komponen fisik, misalnya komputer
(hardware dan software). Komponen konseptual adalah kumpulan prosedur-prosedur yang
saling berinteraksi, saling ketergantungan dan tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya,
seperti langkah kerja atau prosedural dalam kegiatan sistem akuntansi. Apabila suatu sistem
memiliki sesuatu yang lebih besar maka sistem ini disebut super sistem atau supra sistem.
Sistem dapat diklasifikasi menjadi sistem abstrak, sistem alamiah, sistem tertentu dan sistem
tertutup.
Sumber informasi adalah data. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-
kejadian dan kesatuan nyata. Kejadiankejadian (event) adalah suatu yang terjadi pada saat
tertentu. Sedangkan informasi adalah sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk
yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-
kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasi
dinilai berkualitas apabila informasi itu akurat, artinya harus bebas dari kesalahan dan tidak
bias atau menyesatkan. Informasi harus tepat pada waktunya dan informasi harus relevan.
Informasi dikatakan bernilai jika; mudah diperoleh, luas dan lengkap, ketelitian, kecocokan,
ketepatan waktu, kejelasan, keluwesan, dapat dibuktikan, tidak ada prasangka dan dapat
diukur.Sistem informasi telah ada sebelum lahir teknologi komputer ada.Komputer
merupakan media untuk mengelola sistem informasi. Sistem informasi secara teknis sebagai
satuan komponen yang saling berhubungan yang mengumpulkan, memproses, menyimpan,
dan mendistribusikan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan kendali dalam
suatu organisasi. Pada dasarnya di dalam sistem informasi mengandung tiga kegiatan, yakni
kegiatan input, kegiatan pemrosesan, dan kegiatan output. Ketiga kegiatan tersebut
menghasilkan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan, pengendalian
operasional, analisis pemecahan masalah, dan menciptakan produk baru. Komponen sistem
informasi disebut blok bangunan (building block) yang terdiri dari blok masukan, blok model,
blok keluaran, blok teknologi, blok basis data, dan blok kendali.
B. SARAN
Sistem informasi itu penting dalam kehidupan . Sehingga setiap orang khususnya pekerja
kantor harus memahami berlaku terhadap perubahan dalam teknologi informasi sebagai ganti
dari merencanakan untuk menghadapinya , dan menggunakan perubahan tersebut sebagai
suatu keunggulankompetitif . Dansistem informasi manajemen harus digunakan sangat
baikagar - agar dapat mengatisipasi dan memahami pekuang ekonomi sistem informasi yang
menerapkan teknologi informasi baru serta membantu menjamin kualitas keterampilan
sumber daya manusia dalam memanfaatkan sistem informasi suatu manajemen .
DAFTAR PUSTAKA
https://www.yuksinau.id/pengertian-sistem-informasi/
https://www.researchgate.net/publication/3 31731710 Ma kalah Pengantar Sistem Informasi
Putra , Y. M. ( 2018 ) . Pengantar Sistem Informasi . M_odul Kuliah Sistem Informasi
Manajemen . FEB Universitas Mercu Buana : Jakarta Modul pertemuan pertama ( sistem
informasi man_ajeme_n ) https://id.scribd.com/doc/170595884/peranan-manajer-dalam-
manajemen-sistem % 20mencapai % 20rencana % 20tersebut . startup / informasi # : - : text -
Peranan % 20seorang % 20manajer % 20 at au % 20pimpinan.pelaksana % 20untuk
https://docplayer.info/62240818-Penerapan-manajemen-sistem-informasi-pada-start-up-
bisnis studi - kasus - mahasiswa - universitas - ciputra -surabaya -sri - nathasva - br -
sitepu.html https://technomercu.wordpress.com/2017/05/24/pemanfaatan-sistem-informasi-
dalam-bisnis contohnya / https://idcloudhost.com/sistem-informasi-manajemen-pengertian-
fungsi-tujuan-manfaat-dan manfaatnya / https://cpssoft.com/blog/manajemen/definisi-sistem-
informasi-manajemen-fungsi-kategori-dan-manfaatnya/