PEMERINTAH KABUPATEN KARAWANG DINAS

PENDIDIKAN,PEMUDA DAN OLAHRAGA

SMK NEGERI 1 KARAWANG
Jl.Pangkal Perjuangan Tlp.0267-4016551
Website : www.smkn1karawang.sch.id
Email : [email protected]

LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) SISWA

DI

PT. NAIGAI SHIRTS INDONESIA

PERIODE 3 APRIL 2023 s/d 28 JUNI 2023

DI SUSUN OLEH :

RAKA PRATAMA

0062569537

XI TITL 1

Teknik Instalasi Tenaga Listrik

2023
 LEMBAR PENGESAHAN DU/DI

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) SISWA

PT. Naigai Shirts Indonesia

PERIODE 3 APRIL 2023 s/d 28 JUNI 2023

MENGETAHUI : MENYETUJUI :
Pembimbing di bagian

DWI PRASETYA EUIS SUGIARTI

i
 LEMBAR PEGESAHAN SEKOLAH
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) SISWA

DI

PT. NAIGAI SHIRT INDONESIA

PERIODE 24 MEI 2022 s/d 23 AGUSTUS 2022

Sebagai Salah Satu Syarat Kelulusan

Karawang,……………..2023

Menyetujui:

Ketua Kompetensi Keahlian, Pembimbing PKL,

H.Mugi Widodo, S.Pd,M.Pd Dede Suptriatna S.PD,Gr.

NIP.1972052922014071001 NIP.198312062022211017
Mengetahui,
A.n Kepala Hubinmas

Risin, S.Pd
NIP.197220162006041005

ii
DATA-DATA SISWA
Nama Lengkap : Raka Pratama
Agama : Islam
Tempat/Tgl. Lahir : Karawang, 5 Oktober 2005
NISN : 0062569537
Alamat Lengkap : Perum Bintang Alam Blok H2/30 RT41/RW11 Desa
Telukjambe, Kec.Telukjambe Timur, Kab.Karawang
No. Telp/HP : 085175464489
Sekolah Asal : SMK Negeri 1 Karawang
Alamat Sekolah : Jl. Pangkal Perjuangan, By pass Kel. Tanjung Pura,
Kec. Karawang Barat, Kab. Karawang 41316

DATA-DATA DUNIA USAHA/DUNIA INDUSTRI

Nama DU/DI ( lengkap ) : PT. NAIGAI SHIRT INDONESIA
Berdiri pada tahun : 23 Januari 2002
Alamat DU/DI ( lengkap ) : Jl. Mitra Utara I Blok B.5A Kawasan Industri Mitra
Karawang, Parungmulya, Kec. Ciampel, Kabupaten
Karawang, Jawa Barat 41363,
No. Telp/No. Fax : (0267)8610092 / (0267)8610095
Nama pimpinan DU/DI : Dwi Prastya
Jenis Produk / Usaha : Garmen
Jumlah Karyawan : ± 500 orang
Nama Contac Person :-
No. Telp/HP :(0267)8610092
Nama Pembimbing DU/DI : Euis Sugiarti

Mengetahui,
Pembimbing DU/DI

EUIS SUGIARTI

iii
 MOTTO
“LELAH ITU PASTI, TAPI NYERAH BUKAN SOLUSI”

iv
 KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji syukur kehadirat ALLAH SWT, yang telah melimpahkan rahmat
dan hidayah-Nya kepada kita semua. Sehingga saya dapat membuat laporan dan saya juga
sadar masih banyak kekurangan dalam menyusun laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini.

Walaupun demikian, saya berusaha dengan semaksimal mungkin demi kesempurnaan

penyusunan laporan ini, baik dari hasil kegiatan belajar mengajar di sekolah, maupun dalam
melaksanakan praktik kerja di DU/DI. Saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat saya
harapkan demi kesempurnaan dalam membuat laporan untuk selanjutnya.

Dalam kesempatan ini, saya mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak
yang telah membantu dalam penyusunan laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini,
diantaranya

1. Bapak Drs. Makmur, M.T, selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Karawang.

2. Bapak H.Mugi Widodo, S.Pd,M.Pd, selaku Kepala Bengkel TITL

3. Bapak Dendi Bagus Wicaksana, S.ST., selaku Wali Kelas XI TITL 1

4. Bapak Dede Supriatna, S.Pd., Gr., selaku Pembimbing di Sekolah

5. Bapak Dwi Prastya selaku Senior Manager Production di PT.Naigai Shirts Indonesia.

6. Ibu Euis Sugiarti selaku Pembimbing Perusahaan di PT. Naigai Shirts Indonesia

Kami sadar laporan akhir tugas Praktek Kerja Industri ini jauh diatas kata sempurna, kritik
dan saran yang bersifat membangun yang sangat diharapkan guna memperbaiki di masa yang
akan datang Akhir kata semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi saya dan bagi pembaca pada
umumnya, sekali lagi saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu saya.

Karawang,……………2023

Raka Pratama

v
 DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN DU/DI.............................................................................................i
LEMBAR PEGESAHAN SEKOLAH.......................................................................................ii
DATA-DATA SISWA..............................................................................................................iii
MOTTO.....................................................................................................................................iv
KATA PENGANTAR................................................................................................................v
DAFTAR ISI..............................................................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................1
1.1. Latar Belakang PKL (Praktek Kerja Lapangan)..........................................................1
1.2. Tujuan PKL (Praktek Kerja Lapangan).......................................................................1
1.3. Tujuan Pembuatan Laporan.........................................................................................2
1.4. Metode Penyusunan Laporan.......................................................................................2
1.5. Sistematika Laporan.....................................................................................................2
BAB II TINJAUAN PERUSAHAAN........................................................................................3
2.1. TINJAUAN UMUM....................................................................................................3
2.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan......................................................................................3
2.1.2. Struktur Perusahaan..................................................................................................4
2.1.3. Tata Cara Penerimaan Karyawan.............................................................................5
2.1.4. Tata Tertib Perusahaan.............................................................................................6
2.2. TINJAUAN KHUSUS.................................................................................................7
2.2.1. Proses Produksi.........................................................................................................7
2.2.2. Unit Kerja.................................................................................................................8
2.2.3. Hal-hal Yang Dipelajari..........................................................................................10
BAB III PELAKSANAAN PRAKERIN..................................................................................10
3.1. Absensi Prakerin........................................................................................................10
3.2. Rencana Kegiatan Prakerin........................................................................................11
3.3. Kegiatan Prakerin.......................................................................................................12
3.4. Jam Kerja Prakerin.....................................................................................................18
BAB IV PENUTUP..................................................................................................................20
4.1. Kesimpulan & Saran..................................................................................................20
4.2. Lampiran....................................................................................................................21

vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang PKL (Praktek Kerja Lapangan)

Pendidikan di SMK dapat menerapkan berbagai pola penyelenggaraan pendidikan

yang dapat dilaksanakan secara terpadu, seperti : Pola Pendidikan Sistim Ganda (PSG) yaitu
Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) dan pendidikan jarak jauh.

Prakerin adalah pola penyelenggaraan pendidikan yang dikelola bersama-sama antara

SMK dengan Dunia Usaha/Dunia Industri/Asosiasi Profesi. Pemerintah sebagai Institusi
Pasangan (IP), mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga tahap evaluasi dan
sertifikasi yang merupakan satu kesatuan program. Durasi pelaksanaan prakerin ini 3 bulan
efektif. Pola Praktik Kerja Industri diterapkan dalam proses penyelenggaraan SMK dalam
rangka lebih mendekatkan mutu lulusan dengan kemampuan yang diminati oleh Dunia
Usaha/Dunia Industri/Asosiasi Profesi (Pemerintah).

Dengan demikian, seorang siswa dikatakan mampu mengembangkan

kecakapan/keterampilan hidupnya jika menguasai dengan sungguh-sungguh seluk beluk
keahliannya secara tuntas.

1.2 Tujuan PKL (Praktek Kerja Lapangan)

1. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional, yaitu tenaga kerja yang
memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan
lapangan

2. Memperkokoh hubungan keterkaitan dan kesepadanan (Link and Match) antara SMK
dan Industri

3. Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja yang berkualitas

4. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari
proses pendidikan

5. Menambah pengalaman siswa sebelum terjun ke Dunia Usaha/Dunia Industri/Asosiasi

Profesi

1
1.3 Tujuan Pembuatan Laporan

1. Mendorong siswa agar mampu mengembangkan atau mengemukakan pikiran dan

pendapatnya serta mampu menuangkannya dalam bentuk tulisan yang sistematis, logis,
dan dengan menggunakan bahasa indonesia yang baik dan benar

2. Meningkatkan kreatifitas siswa dalam penulisan yang bersifat objektif dan ilmiah

3. Sebagai pertanggungjawaban siswa yang telah melaksanakan tugas Praktik Kerja

Lapangan (PKL) yang berkaitan dengan program keahliannya masing-masing

4. Sebagai salah satu bukti bahwa siswa yang bersangkutan telah melakukan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) dengan baik

1.4 Metode Penyusunan Laporan

Dalam penyusunan laporan ini penulis menggunakan metode dan beberapa teknik
didalam pengumpulan data, sehingga susunan laporan ini dapat tersusun dengan lebih baik
dan sesuai kondisi. Adapun metode dan teknik yang digunakan dalam penyusunan laporan ini
antara lain sebagai berikut :

1. Metode penyusunan, dalam penyusunan laporan ini penulis menggunakan metode

deskriptif mengargumentasikan dan memaparkan permasalahan secara terperinci
sesuai dengan data dan fakta yang ada.

2. Teknik penyusunan, penulis melakukan observasi secara langsung di perusahaan

melalui teori yang kemudian diterapkan dalam bentuk kegiatan yaitu, Praktik Kerja
Lapangan (PKL).

1.5 Sistematika Laporan

Sistematika dari isi laporan ini, sebelum menjabarkan secara rinci setiap pokok
pembahasan, penulis terlebih dahulu menuliskan pokok pembahasan secara sistematis dari
laporan ini.

2
BAB II TINJAUAN PERUSAHAAN
2.1 TINJAUAN UMUM

2.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan

Sejarah Singkat PT NAIGAI SHIRTS INDONESIA.

PT.Naigai Shirts Indonesia berdiri pada tanggal 23 Januari 2002 sesuai dengan akta notaris A.
Partomuan Pohan No.19,yang berlokasi di JL. Maligi Il Lot N-3B KIIC Karawang Barat
dengan luas tanah 3 395 m2 dan mulai beroperasi tanggal 16 Oktober 2002 Maksud dan
tujuan perseroan ialah bergerak di bidang industry pakaian jadi dari Tekstil. Untuk pertama
kali PT. Naigai Shirts Indonesia pipimpin oleh Presiden Direktur yang bernama Mr. Hideshi
Hisaike Pada tanggal 09 April 2006 Mr. Hideshi Hisaike wafat sehingga pada tanggal 24
April 2006 posisi Presiden Direktur digantikan oleh Mr. Yuji Ogawa. Pada tanggal 18 April
2011 sesuai dengan akta notaris Khadijah Syahbudi Saleh No.34 tanggal 27 April 2011,
terjadi perubahan susunan direksi dimana posisi Presiden Direktur digantikan oleh Mr.
Nakamura Shinichi hingga 2017 Pada tanggal 06 September 2011. PT Naigai Shirts Indonesia
resmi pindah lokasi yang semula JL. Maligi III Lot N-3B KIIC-Karawang menjadi JL. Mitra
Utara I Blok B No. SA KIM-Karawang dengan luas tanah 25.000 m2. Pada tahun 2013
kegiatan usaha perseroan berubah diri yang semula Industri pakaian dari Tekstil menjadi
Industri pakaian dari Perlengkapan pakaian dari Tekstil. Pada tanggal 25 Juli 2017 sesuai
dengan akta notaris Fiefie Pieter No. 03 tanggal 09 Agustus 2017, terjadi kembali perubahan
susunan direksi dimana posisi presiden direktur digantikan oleh Mr. Takeaki Takamori. Mr.
Takeaki Takamori menjabat sebagai presiden direktur PT Naigai Shirts Indonesia sampai
dengan tanggal 30 Mei 2018 sesuai dengan hasil keputusan RUPS PT Naigai Shirts Indonesia,
Tanggal 25 Juni 2018 jabatan presiden direktur PT. Naigai Shirts Indonesia dijabat oleh Mr.
Hamano Noriki. PT. Naigai Shirts Indonesia adalah pakaian industry, pegawai PT Naigai
Shirts Indonesia sebanyak 570 pegawai. Terdapat 2 line pada PT Naigai Shirts Indonesia
yaitu:

1. Interlock: Line ini membuat kemeja tetapi bahannya terdiri dari 75% dari Polyester dan
25% Katun, jahitannya Sama seperti kemeja pada umumnya, Target perharinya 3.500
pcs baju perhari 2

2. Apollocot: Line ini juga membuat kemeja tetapi bahannya 100% katun dan bajunya
lebih banyak di Oven Baking Press dengan suhu 160 derajat celcius / menit.

3
 Kemeja jenis apollocot yaitu jenis kemeja yang langsung dapat dipakai setelah di cuci
tanpa penyetrikaan. Targer perharinya yaitu 3.400 pcs baju perharinya

2.1.2 Struktur Perusahaan

4
2.1.3 Tata Cara Penerimaan Karyawan

Perusahaan berhak dan berwenang penuh untuk menerima pekerja, menetapkan pemberian
tugas, mengangkat dan menempatkan pekerja berdasarkan kebutuhan perusahaan Sebelum
hubungan kerja disahkan calon pekerja harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:

1. PERSYARATAN UMUM

a. Warga negara Indonesia ataupun orang asing yang akan munidapatkan ijin kerja resmi
yang dikeluarkan oleh instansi Pemerintah Indonesia.

b. Tidak buta huruf.

c. Sehat jasmani dan rohani.

d. Tidak menjadi anggota organisasi yang dilarang oleh Pemerintah Indonesia.

e. Memberikan salinan ijazah, bila perlu dilakukan pemeriksaan keaslian ijazah oleh
Perusahaan.

f. Memberikan Kartu identitas KTP/Paspor, Surat keterangan Kelakuan baik dari

kepolisian dan pas foto berwarna.

g. Memberikan data pribadi dan surat keterangan lain yang diperlukan.

h. Bersedia mentaati ketentuan-ketentuan dan peraturan perusahaan yang sedang berlaku

maupun yang akan dibuat kemudian dan menandatangani surat perjanjian.

i. Suami istri tidak bisa bekerja dalam satu perusahaan.

2. PROSES PENERIMAAN PEKERJA

a. Seorang calon pekerja yang memenuhi persyaratan umum harus mengikuti proses
seleksi penerimaan pekerja yang terdiri dari ujian tertulis yang ditentukan oleh
perusahaan, wawancara, dan pemeriksaan kesehatan.

b. Saat diangkat menjadi pekerja tetap, kepada setiap pekerja akan diberikan buku
Peraturan

c. Perusahaan.

5
 2.1.4 Tata Tertib Perusahaan

TATA TERTIB UMUM

1. UMUM

a. Pekerja wajib mentaati peraturan perusahaan dan peraturan pelaksanaannya

baik yang sedang berlaku maupun yang akan dibuat kemudian.

b. Pekerja wajib mentaati perintah yang layak dan pimpinan.

b. (3)Pekerja wajib melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh

tanggung jawab.

a. Pekerja wajib menjaga ketertiban kebersihan dan kerapihan di lingkungan

kerja masing masing.

b. Pekerja wajib bertingkah laku sopan, baik kepada sesama rekan kerja maupun
pimpinan sesuai dengan tata krama pergaulan yang umum di perusahaan.

c. Pekerja wajib hadir di tempat kerja pada hari-hari kerja, kecuali jika pekerja
mempunyai alasan yang sah untuk tidak hadir, yang disebabkan oleh karena
Sakit yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter. Memperoleh ijin yang
sah dari Pimpinan Perusahaan.

d. Pekerja yang tidak hadir di tempat kerja tanpa alasan yang sah dikategorikan
sebagai mangkir dan dianggap sebagai suatu pelanggaran yang dapat
dikenakan sanksi

e. Pekerja bertanggungjawab terhadap penggunaan peralatan/sarana (Solt Ware)

milik perusahaan yang menjadi tanggung jawabnya.

f. Pekerja dilarang menggunakan peralatan/sarana milik perusahaan yang bukan

menjadi wewenangnya.

g. Pekerja dilarang menggunakan peralatan/sarana milik perusahaan untuk

kepentingan pribadi

6
 h. Pekerja tidak dapat merangkap jabatan sebagai pemegang saham, anggota
BOD alau Komisaris pada perusahaan lain kecuali mendapat persetujuan
khusus dari Direksi.

2.2 TINJAUAN KHUSUS

2.2.1 Proses Produksi

Proses produksi di PT. NAIGAI SHIRTS INDONESIA terdiri dari

A. Saidan Cutting

Proses yang melipun pengecekan kain, peletakan bahan pemotongan bahan sesuai dengan
ukuran yang ditentukan. Setelah dari saidan, bahan diberikan ke supplier yang terdiri dari:
Body (Shitamae, Uwamae, Ushiro), Sode, Eri, Kafusu, Kumitate 1 dan Kumitate 2, Kenpin
(QC), san Shiage.

1. Body

a. Shitamae yaitu body bagian depan sebelah kiri yang diberi lubang kancing untuk baju
kemeja pria, dan baju kemeja wanita. Yaitu kancing

b. Uwamae yaitu body bagian depan sebelah kanan yang diberi kancing untuk baju
kemeja pria, dan untuk baju kemeja wanita. Yaitu lubang kancing

c. Ushiro yaitu body bagian belakang yang terdiri atas Yoku Eri dan Yoku Name (label
Nama buyer).

2. Sode adalah proses pembuatan lengan. Proses pembuatan adalah

a. Ewataeguchi Ori Press (Pengepressan untuk wataeguchi)

b. Uwataeguchi Anakagari (Pembuatan lubang kancing Uwataeguchi)

c. Shutataeguchi Tsuke (Proses menjahit Shita pada Sode)

d. Uwataeguchi Tsuki (Proses menjahit Uwa pada Sode)

e. Sode Press (Proses pengepressan sode yang sudah melalui proses penjahitan)

7
 f. Button Tsuke (Proses penjahitan kancing pada Shitataeguchi)

g. Side Taku (Proses penjahitan lipatan pada sode dengan ukuran 1,5 cm)

2.2.2 Unit Kerja

1. SECURITY

Security memiliki tugas pastinya mengatur keamanan dan ketertiban di lingkungan

perusahaan.

2. QA/QC

Quality Assurance (QA) adalah pekerjaan yang memiliki tanggung jawab untuk
memastikan semua produk sudah sesuai dengan fungsinya.

Proses yang dilakukan adalah dengan melakukan pengujian mulai dari fitur,
fungsionalitas, elemen visual dan sebagainya. Jadi, sebelum ke tahap deployment, QA akan
melakukan proses pengecekan terhadap kesiapan setiap bagian dari produk agar saat
diserahkan kepada customer dapat berjalan dengan baik dan stabil.

Tugas dari Quality Control (QC) adalah memastikan dan memantau kualitas dari standarisasi
sistem telah tercapai dengan ketentuan yang telah disepakati sebelumnya oleh perusahaan.

3. PURCHASING

Purchasing adalah sebuah posisi dalam perusahaan bertugas untuk membeli barang
atau jasa dari pihak ketiga. Purchasing bekerja untuk membeli sesuatu yang dibutuhkan oleh
departemen-departemen yang ada pada sebuah perusahaan.

Tanggung Jawab Purchasing

a. Memastikan kebutuhan perusahaan yang harus dibeli

Merupakan tanggungjawab departemen Purchasing untuk selalu menanyakan

kepada setiap departemen kebutuhan mereka apa saja. Kebutuhan ini juga dapat dibagi

8
menjadi kebutuhan bulanan, dan kebutuhan sesekali. Sehingga untuk kebutuhan
bulanan, staff Purchasing dapat membuat plan untuk perusahaan.

b. Memastikan setiap pembelian sudah disetujui oleh Managemen Eksekutif

Walaupun tim Purchasing bertanggung jawab untuk melakukan pembelian,

namun tentunya bagian purchasing tidak bisa langsung beli begitu ada permintaan.
Merupakan tanggung jawab bagian Purchasing untuk meminta approval dari
managemen & finance untuk setiap pembelian.

c. Memastikan bahwa barang tiba dengan kondisi baik dan tiba tepat waktu

Barang yang dibeli tentunya harus datang dengan kondisi yang baik, selalu
terpantau, dan bisa datang tepat waktu. Hal ini perlu dipastikan karena umumnya ada
barang-barang yang diperlukan secara urgent, sehingga keterlambatan atau kerusakan
dapat mempengaruhi performa perusahaan.

d. Menjaga hubungan baik dengan vendor

Vendor adalah partner yang sangat berharga untuk departemen Purchasing.

Karena vendorlah yang dapat memenuhi kebutuhan perusahaan. Terutama dengan
hubungan yang baik, perusahaan bisa mendapatkan keuntungan harga yang lebih
murah, atau Term Of Payment yang lebih panjang.

e. Mediasi pembayaran & Memastikan pembayaran tepat waktu

Ini cukup rumit karena melibatkan banyak vendor dengan tanggal pembayaran
yang berbeda-beda sesuai dengan Term Of Payment dari setiap vendor. Ada yang 30
hari setelah barang diantar, ada yang 60 hari setelah pengiriman dan sebagainya.
Pembayaran juga dilakukan oleh departemen keuangan, sehingga staff Purchasing
perlu mediasi & komunikasi dengan baik

f. Dokumentasi Invoice, Faktur, Purchase Order/Work Order

Dokumentasi sangat penting dilakukan karena akan berhubungan dengan

kepentingan departemen keuangan.

9
4. UTILITY,MAINTENANCE & SAFETY

Teknisi Utility adalah pekerja atau karyawan di sebuah pabrik industri yang bertugas
sebagai teknisi mesin pendukung untuk sarana dan prasarana pengadaan sumber energi di
dalam pabrik industri tersebut.

Tugas Pokok seorang Teknisi Utility adalah :

Melakukan perbaikan terhadap kerusakan mesin beserta instalasi dan Bertanggung jawab
terhadap semua mesin yang mengalami masalah

2.2.3 Hal-hal Yang Dipelajari

1. Sikap disiplin, tepat waktu, sopan, menghargai orang lain, dan cara berkomunikasi
dengan baik dan benar

2. Bertanggung jawab

3. Kecepatan saat menghandle ,menyortir

4. Ketelitian

10
BAB III PELAKSANAAN PRAKERIN
3.1 Absensi Prakerin

ABSENSI BULAN APRIL ABSENSI BULAN MEI

M S S R K J S M S S R K J S
ABSENSI BULAN JUNI
1 1 2 3 4 5 6
M S S R K J S
2 3 4 5 6 7 8 7 8 9 10 11 12 13
1 2 3
9 10 11 12 13 14 15 14 15 16 17 18 19 20
4 5 6 7 8 9 10
16 17 18 19 20 21 22 21 22 23 24 25 26 27
11 12 13 14 15 16 17
23 24 25 26 27 28 29 28 29 30 31
18 19 20 21 22 23 24
30
25 26 27 28 29 30

MASUK

LIBUR

IZIN/SAKIT

3.2 Rencana Kegiatan Prakerin

DARI SAMPAI
NO BAGIAN/UNIT JUMLAH MINGGU
TANGGAL TANGGAL

3 28

1. MISTO APRIL JUNI 14 MINGGU

2023 2023

11
3.3 Kegiatan Prakerin

No. Hari/Tangal Uraian kegiatan

-Briefing Pagi

1. SENIN, 3 APRIL 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

2. SELASA, 4 APRIL 2023 --Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

3. RABU, 5 APRIL 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

4. KAMIS, 6 APRIL 2023 IZIN SAKIT

-Briefing Pagi

5. JUMAT, 7 APRIL 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

6. SENIN, 10 APRIL 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

7. SELASA, 11 APRIL 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

8. RABU, 12 APRIL 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

12
 -Briefing Pagi

9. KAMIS, 13 APRIL 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

10. JUMAT, 14 APRIL 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi
SABTU, 15 APRIL 2023
11. -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan
(LEMBUR)
Baju

12. SENIN, 17 APRIL 2023 IZIN SAKIT

-Briefing Pagi

13. SELASA, 18 APRIL 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

14. RABU, 19 APRIL 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

15. KAMIS, 20 APRIL 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

21 APRIL-1 MEI 2023

16.
(LIBUR IDUL FITRI)

-Briefing Pagi

17. SELASA, 2 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

18. RABU, 3 MEI 2023 -Briefing Pagi

13
 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan
Baju

-Briefing Pagi

19. KAMIS, 4 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

20. JUMAT, 5 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

21. SENIN, 8 MEI 2023 IZIN MENGAMBIL PIP

-Briefing Pagi

22. SELASA, 9 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

23. RABU, 10 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

24. KAMIS, 11 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

25. JUMAT, 12 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi
SABTU, 13 MEI 2023
26. -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan
(LEMBUR)
Baju

27. SENIN, 15 MEI 2023 -Briefing Pagi

14
 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan
Baju

-Briefing Pagi

28. SELASA, 16 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

29. RABU, 17 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

30. KAMIS, 18 MEI 2023 IZIN SAKIT

-Briefing Pagi

31. JUMAT, 19 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

32. SENIN, 22 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

33. SELASA, 23 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

34. RABU, 24 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

35. KAMIS, 25 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

36. JUMAT, 26 MEI 2023 -Briefing Pagi

15
 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan
Baju

-Briefing Pagi

37. SENIN, 29 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

38. SELASA, 30 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

39. RABU, 31 MEI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

40. KAMIS, 1 JUNI 2023 IZIN SAKIT

-Briefing Pagi

41. SENIN, 5 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

42. SELASA, 6 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

43. RABU, 7 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

44. KAMIS, 8 JUNI 2023 IZIN SAKIT

45. JUMAT, 9 JUNI 2023 -Briefing Pagi

-Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

16
 Baju

-Briefing Pagi

46. SENIN, 12 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

47. SELASA, 13 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

48. RABU, 14 JUNI 2023 IZIN SAKIT

-Briefing Pagi

49. KAMIS, 15 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

50. JUMAT, 16 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

51. SENIN, 19 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

52. SELASA, 20 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

53. RABU, 21 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

54. KAMIS, 22 JUNI 2023 -Briefing Pagi

-Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

17
 Baju

-Briefing Pagi

55. JUMAT, 23 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

56. SENIN, 26 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

57. SELASA, 27 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

-Briefing Pagi

58. RABU, 28 JUNI 2023 -Menjepit Baju, Mencuci Baju, Mengeringkan

Baju

18
 3.4 JAM PRAKERIN

NO MINGGU SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT SABTU

KE MASUK KELUAR MASUK KELUAR MASUK KELUAR MASUK KELUAR MASUK KELUAR MASUK KELUAR

1. 1 07.30 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 IZIN 06.45 15.30 LIBUR

2. 2 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.30 06.45 15.30

3. 3 SAKIT 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45

4. 4 LIBUR IDUL FITRI

5. 5 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 LIBUR

6. 6 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45

7. 7 IZIN 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 LIBUR

8. 8 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 LIBUR

9. 9 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 SAKIT LIBUR LIBUR

10. 10 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 SAKIT 06.45 15.45 LIBUR

11. 11 06.45 15.45 06.45 15.45 SAKIT 06.45 15.45 06.45 15.45 LIBUR

12. 12 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45 LIBUR

13. 13 06.45 15.45 06.45 15.45 06.45 15.45

19
BAB IV PENUTUP
4.1Kesimpulan & Saran

4.1.1 Kesimpulan

Setelah saya melaksanakan prakerin di PT. Naigai Shirts Indonesia, banyak sekali
pengalaman dan pembelajaran yang saya dapatkan. Salah satunya yaitu pengalaman dalam
berkerja Di era globalisasi ini, persaingan dalam mencari pekerjaan sudah semakin sengit,
sehingga peluang untuk mendapatkan pekerjaan semakin kecil. Oleh sebab itu, agar tidak
tertinggal kita harus meningkatkan kualitas dan kemampuan kita, sehingga menjadi sumber
daya manusia yang berkualitas dan siap untuk bersaing di dunia kerja. Untuk mewujudkan hal
tersebut, hal yang paling mendasar yang harus di tanamkan dari sekarang adalah disiplin dan
rajin segala hal adalah kunci utamanya. Begitu juga dengan program PRAKERIN ini, sebagai
program untuk mengasah dan evaluasi sampai sejauh mana kemampuan kita

4.1.2 Saran

Dari hasil selama saya melakukan kegiatan prakerin, saya memberikan saran agar prakerin
dapat dilaksanakan dengan lancar dan baik kedepannya. Serta saya berharap :

1. Kepada para peserta Prakerin agar mempersiapkan diri dengan meguasai pelajaran
dan tata tertib yang ada di Dunia Industri, karena paling penting adalah menjaga
nama baik sekolah di perusahan yang dimana tempat dilaksanakannya kegiatan
Prakerin.

2. Kepada Sekolah sebaiknya siswa atau siswi yang akan diterjunkan ke perusahaan
untuk mengikuti kegiatan Prakerin dibekali terlebih dahulu mengenai pekerjaan yang
akan dilakukan dalam perusahaan, sehingga siswa atau siswi merasa siap baik secara
mental maupun fisiknya.

3. Perusahaan perlu meningkatkan motivasi kerja para karyawan dan peserta prakerin
sehingga dapat meningkatkan kualitas kerjanya dengan kesadaran sendiri.

4. Perlu adanya program rutin terutama dalam pemanfaatan waktu luang dengan
pemberian materi atau diskusi keteknikan atau bidang keahlian yang di dapat.

5. Menambah wawasan para peserta prakerin

20
21
22