10 Negara Asean

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 14

6.

Filipina

Ibu kota : Manila


Kota terbesar : Kota Quezon
Bahasa resmi : Inggris dan Tagalog
Sistem Pemerintahan : Republik Presidensial
Presiden : Rodrigo Duterte
Luas wilayah total : 300.000 km2
Jumlah penduduk : 100,981,437
PDB total : $751.770 miliar
Mata uang : Peso Filipina
Filipina merupakan salah satu dari beberapa negara yang menjadi pendiri ASEAN.
Negara ini menjadi negara paling maju setelah masa Perang Dunia II.
Tetapi setelah itu terus mengalami kemunduran dikarenakan pertumbuhan ekonomi
yang lemah, korupsi yang merajalela, penyitaan kekayaan yang dilakukan pemerintah,
sampai pengaruh neo-kolonial.
Akan tetapi, Filipina mengalami perkembangan ekonomi moderat yang banyak
disumbangkan dari para pekerja Filipina di luar negeri. Karena hal ini, Filipina dianggap
sebagai negara dengan pengaruh budaya barat sangat kuat.
Permasalahan terbesar yang dihadapi negara ini adalah gerakan separatis Bangsamoro
di sebelah selatan Filipina yaitu di region Mindanao.
Para pemberontak tersebut berasal dari Tentara Rakyat Baru beraliran komunis di
wilayah pedesaan.
Filipina juga mengalami permasalahan kependudukan. Yaitu padatnya penduduk di
daerah perkotaan. Kemudian kurangnya jumlah lapangan pekerjaan di wilayah
pedesaan dan tingginya tingkat kelahiran.
NEGARA NEGARA ASEAN

1. Indonesia

Ibu kota : Jakarta


Kota terbesar : Jakarta
Bahasa resmi : Indonesia
Sistem Pemerintahan : Republik Presidensial
Presiden : Joko Widodo
Luas wilayah total : 1,904,569 km2
Jumlah penduduk : 255.461.700
PDB total : $3,257 triliun
Mata uang : Rupiah
Republik Indonesia atau secara umum disebut Indonesia, merupakan negara anggota
ASEAN yang berada di antara Benua Asia dan Australia serta Samudra Hindia dan
Pasifik. Indonesia merupakan negara dengan jumlah pulau terbesar di dunia, yaitu
terdapat 17.504 pulau.
Selain negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia juga negara berpenduduk
terbesar keempat di dunia dan jumlah Muslim terbesar di dunia, yaitu berjumlah
sekitar 220 juta jiwa.
Kemudian masih ditambah lagi dengan letak Indonesia yang sangat strategis, di mana
negara ini dilalui garis khatulistiwa.
Indonesia mempunyai sejarah yang juga dipengaruhi oleh bangsa lain. Letak Indonesia
yang strategis menjadikannya sebagai jalur perdagangan paling penting sejak abad
ke-7.
Saat itu Kerajaan Sriwijaya menjalin hubungan perdagangan dan agama dengan India
dan Tiongkok.
Kerajaan Hindu Budha telah lebih dulu tumbuh pada awal abad masehi. Kemudian
barulah diikuti dengan pedagang yang membawa ajaran Islam.
Berbagai negara Eropa saling bertempur untuk mendapatkan dan menguasai
perdagangan rempah-rempah.
Saat itu Indonesia bernama Hindia Belanda setelah berhasil dikuasai oleh Belanda.
Kemudian pada akhir Perang Dunia II Indonesia berhasil menyatakan kemerdekaannya.
Barulah setelah itu Indonesia mengalami berbagai hambatan dari negaranya sendiri
seperti korupsi, bencana alam, separatisme, dan lain-lain.
2. Malaysia

Ibu kota : Kuala Lumpur


Kota terbesar : Kuala Lumpur
Bahasa resmi : Malaysia
Sistem Pemerintahan : Monarki Konstitusional
Perdana Menteri : Najib Tun Razak
Luas wilayah total : 329.847 km2
Jumlah penduduk : 30.697.000
PDB total : $800.169 miliar
Mata uang : Ringgit Malaysia
Malaysia merupakan sebuah negara federal yang terdiri dari tiga belas negara bagian.
Negara ini dipisahkan dalam dua wilayah, yaitu Malaysia Barat dan Malaysia Timur.
Keduanya dipisahkan oleh laut dan Kepulauan Natuna, yaitu wilayah Indonesia di laut
Tiongkok Selatan.
Malaysia berbatasan langsung dengan Thailand, Indonesia, Singapura, Brunei, dan
Filipina.
Karena berbatasan langsung dengan Indonesia menjadikan negara ini beriklim tropika.
Malaysia dipimpin oleh Raja yang dipilih setiap lima tahun sekali.
Raja Malaysia biasanya memakai gelar Sri Paduka Baginda Yang di Pertuan Agong.
Sedangkan pemerintahan dipimpin oleh Perdana Menteri, sehingga sistem
pemerintahannya mirip dengan parlementer.
Sampai tahun 1963 Malaysia sebagai negara federal tidak pernah ada, saat itu masih
berupa sekumpulan koloni yang didirikan oleh Britania Raya akhir abad ke-18.
Kemudian pada tahun 1964 dibubarkan dan setelahnya disusun kembali menjadi Uni
Malaya.
Kemudian barulah disusun menjadi Federasi Malaya karena semakin meluasnya
tantangan. Pada akhirnya Malaysia meraih kemerdekaan pada 31 Agustus 1957
3. Singapura

Ibu kota : Down Town Central


Kota terbesar : Down Town Central
Bahasa resmi : inggris, melayu, mandarin, tamil
Sistem Pemerintahan : Republik Parlementer
Presiden : Halimah Yacob
Luas wilayah total : 716 km2
Jumlah penduduk : 5.535.000
PDB total : $452.686 miliar
Mata uang : Dolar Singapura
Singapura merupakan negara pulau di ujung selatan Semenanjung Malaya.
Berada 137 km di utara khatulistiwa di Asia Tenggara negara ini dipisahkan dari
Malaysia oleh Selat Johor di utara, dan Kepulauan Riau, Indonesia oleh Selat Singapura
di selatan.
Meskipun hanya negara kecil, Singapura merupakan pusat keuangan terdepan ketiga
di dunia.
Selain itu, Singapura juga memainkan peranan penting dalam perekonomian
internasional, dan juga pelabuhan Singapura merupakan satu dari lima pelabuhan
tersibuk di dunia.
Sebelum menjadi negara yang punya peranan penting, Singapura memiliki sejarah
imigrasi yang panjang.
Penduduk Singapura sangatlah beragam, terdiri dari lima juta jiwa. Terdiri dari etnis
Cina , Melayu, India, berbagai keturunan Asia dan Kaukasoid.
Terdapat sekitar 42% penduduk Singapura yang terdiri dari orang asing yang bekerja
dan menuntut ilmu.
Pekerja asinglah yang membentuk 50% dari sektor jasa. Sehingga negara ini menjadi
negara terpadat kedua setelah Monako.
4. Thailand

Ibu kota : Bangkok


Kota terbesar : Bangkok
Bahasa resmi : Thai
Sistem Pemerintahan : Monarki Konstitusional
Raja : Vajilongkorn
Luas wilayah total : 513.120 km2
Jumlah penduduk : 65.104.000
PDB total : $1.107 triliun
Mata uang : Baht
Thailand merupakan negara di Asia Tenggara yang berbatasan dengan Laos dan
Kamboja di timur, Malaysia dan Teluk Siam di selatan, Myanmar dan Laut Andaman di
barat.
Thailand dulu lebih dikenal sebagai Kerajaan Thai sampai tanggal 11 mei 1949.
Kata “Thai” memiliki arti “kebebasan” dalam Bahasa Thai, sehingga hal tersebut
menyebabkan nama Siam masih digunakan di kalangan warga negara Thai terutama
bangsa minoritas kaum Tionghoa.

5. Brunei Darussalam

Ibu kota : Bandar Seri Begawan


Kota terbesar : Bandar Seri Begawan
Bahasa resmi : Melayu
Sistem Pemerintahan : Monarki Absolut
Sultan : Hassanal Bolkiah
Luas wilayah total : 5.765 km2
Jumlah penduduk : 415,717
PDB total : $30.212 miliar
Mata uang : Dolar Brunei
Brunei Darussalam merupakan negara berdaulat yang terletak di pantai utara Pulau
Kalimantan. Negara ini menempati pulau Borneo dengan seluruh garis pantainya
menyentuh Laut Cina Selatan.
Wilayah negara ini mencakup dalam dua negara bagian di Malaysia, yaitu Sarawak.
Sekarang ini, Brunei menjadi negara dengan indeks pembangunan manusia tertinggi
kedua di Asia Tenggara setelah Singapura.
Brunei juga mempunyai pendapatan per kapita terbesar kelima di dunia dalam
keseimbangan kemampuan berbelanja.
Hal ini menjadikan Brunei sebagai negara terkaya dari 182 negara versi majalah
Forbes. Yang menjadikannya sebagai negara terkaya adalah Brunei memiliki ladang
minyak bumi dan gas alam yang luas.
Brunei juga dikenal sebagai negara dengan penerapan aturan syariat Islam yang tegas,
baik dalam bidang pemerintahan maupun kehidupan masyarakat.

7. Vietnam

Ibu kota : Hanoi


Kota terbesar : Ho Chi Minh
Bahasa resmi : Vietnam
Sistem Pemerintahan : Negara Satu Partai
Presiden : Tran Dai Quang
Luas wilayah total : 332.698 km2
Jumlah penduduk : 91.730.000
PDB total : $547.934 miliar
Mata uang : Dong
Vietnam terletak di ujung timur di Semenanjung Indochina di Asia Tenggara.
Berbatasan dengan Republik Rakyat Tiongkok di sebelah utara, Laos sebelah barat
laut, Kamboja barat daya, dan timur Laut China Selatan.
Populasi sekitar 86 juta jiwa menjadikan Vietnam sebagai negara terpadat peringkat ke
13 di dunia. Vietnam merupakan negara yang termasuk dalam grup ekonomi “Next
Eleven”.
Pertumbuhan GDP negara ini adalah sebesar 8,17% pada tahun 2006, sehingga
menjadikannya negara dengan pertumbuhan GDP tercepat kedua di Asia Timur dan
pertama di Asia Tenggara
Di akhir tahun 2007, menteri keuangan menyatakan negara ini mencapai rekor
tertinggi dalam sepuluh tahun terakhir, yaitu sebesar 8,44%.

8. Laos
Ibu kota : Viantiane
Kota terbesar : Viantiane
Bahasa resmi : Laos
Sistem Pemerintahan : Negara Satu Partai
Presiden : Bounnhang Vorachith
Luas wilayah total : 236.800 km2
Jumlah penduduk : 6.803.699
PDB total : $34.400 miliar
Mata uang : Kip
Negara ini berbatasan dengan Myanmar dan Republik Rakyat Tiongkok di sebelah
barat laut, Vietnam di timur, Kamboja di selatan, dan Thailand di sebelah barat.
Hal ini menyebabkan Laos terkurung daratan di Asia Tenggara. Laos mendapat julukan
sebagai “Negara Seribu Gajah”
Negara ini merupakan satu-satunya negara yang tidak memiliki pantai. Laos pernah
dijajah oleh Prancis dan kemudian merdeka tanggal 22 Oktober 1953 dalam bentuk
kerajaan.
Kemudian sejak 3 Desember 1975, negara ini berganti menjadi Republik Laos.
Laos merupakan salah satu negara komunis yang dikepalai oleh presiden.
Jika dilihat dari segi geografis, negara ini tidak mempunyai keuntungan di bidang
pertahanan karena tidak mempunyai laut, sehingga wilayah ini disebut sebagai
kawasan land-lock.
Meski tidak mempunyai laut, negara ini masih mempunyai lembah sungai yang subur
sehingga menghasilkan banyak hasil pertanian. Selain itu, juga banyak sumber
tambang seperti timah, tembaga, perak, emas, dan lain-lain.
Wilayah Laos didominasi oleh perbukitan dan pegunungan yang ditutupi oleh hutan
lebat, hal ini menjadikan negara ini dengan komoditas terbesar berupa kayu.

9. Myanmar
Ibu kota : Naypidyaw
Kota terbesar : Yangon
Bahasa resmi : Myanmar
Sistem Pemerintahan : Republik Presidensial
Presiden : Htin Kyaw
Luas wilayah total : 676.578 km2
Jumlah penduduk : 53.897.000
PDB total : $241.980 miliar
Mata uang : Kyat
Myanmar adalah sebuah negara berdaulat di Asia Tenggara yang berbatasan dengan
India dan Bangladesh di sebelah barat, Thailand dan laos disebelah timur, dan China di
bagian utara dan timur laut.
Negara ini diperintah oleh pemerintahan militer sejak kudeta pada tahun 1998. Negara
ini merupakan negara berkembang yang mempunyai populasi lebih dari 51 juta jiwa
pada tahun 2014.
Myanmar telah bergabung sebagai negara anggota ASEAN pada tahun 1997.
Negara ini kaya dengan hasil alam berupa giok, batu permata, minyak bumi, gas alam,
dan lain-lain.
Namun hal tersebut malah menjadikan Myanmar sebagai negara dengan ketimpangan
pendapatan terbesar di dunia. Hal tersebut dapat terjadi karena sebagian besar
ekonomi dikuasai oleh orang sokongan militer.

10. Kamboja
Ibu kota : Phnom Penh
Kota terbesar : Phnom Penh
Bahasa resmi : Khmer
Sistem Pemerintahan : Monarki Konstitusional
Raja : Norodom Sihamoni
Luas wilayah total : 181.035 km2
Jumlah penduduk : 15.458.332
PDB total : $49.960 miliar
Mata uang : Riel
Secara resmi negara ini bernama Kerajaan Kamboja. Berbatasan dengan negara
Thailand di sebelah barat, Laos di wilayah utara, Vietnam di wilayah timur, dan Teluk
Thailand di wilayah selatan.
Sungai Mekong dan Danau Tonle Sap juga melintasi negara ini.

11. TIMOR LESTE

Timor Leste merupakan negara anggota ASEAN yang ke-11. Timor Leste diakui jadi
anggota ASEAN pada saat para pemimpin negara anggota melangsungkan KTT di
Phnom Penh, Kamboja pada November 2022 lalu.

Ibu kota : Dili


Tanggal bergabung ASEAN : 11 November 2022
Kepala negara : Presiden
Kepala pemerintahan : Perdana menteri
Bentuk pemerintahan : Semi-presidensial
Tanggal kemerdekaan : 20 Mei (Hari Restorasi Kemerdekaan)
Bahasa : Tetum dan Portugis
Mata uang : Dolar AS (USD)
Julukan : Bumi Lorosae.
Untuk lebih jelasnya di bawah ini kami akan jelaskan profil negara ASEAN beserta
gambar bendera negara ASEAN saat ini selengkapnya.

1. Indonesia

Indonesia adalah salah satu negara pendiri ASEAN. Ibukota Indonesia adalah Jakarta
sedangkan mata uangnya adalah rupiah Indonesia. Negara ini juga menjadi negara
terluas di Asia Tenggara dengan luas wilayah terbesar dan jumlah penduduk
terbanyak.

Sebagai negara kepulauan, Indonesia juga memiliki peran penting dalam bidang
kemaritiman di wilayah Asia Tenggara. Selain itu kondisi geografis Indonesia cukup
strategis karena berada di sebelah selatan dan berbatasan dengan benua Australia dan
kawasan Oceania.

2. Malaysia

Malaysia adalah negara anggota ASEAN yang beribukota di Kuala Lumpur. Mata uang
negara Malaysia adalah ringgit Malaysia. Malaysia adalah negara tetangga Indonesia.
Pendapatan per kapita negara Malaysia pun cukup tinggi untuk standar negara negara
ASEAN.
3. Singapura

Singapura termasuk negara Asia Tenggara dengan luas wilayah paling kecil. Meski
begitu Singapura merupakan negara terkaya di Asia Tenggara dan salah satu negara
terkaya di dunia. Sebagai negara maju di Asia Tenggara, pendapatan per kapita dan
standar hidup di Singapura menempati peringkat 1 di antara negara negara ASEAN
lainnya.

4. Thailand

Thailand adalah negara Asia Tenggara yang berbentuk monarki kerajaan. Ibukota
Thailand adalah Bangkok sementara mata uangnya adalah Baht Thailand. Thailand
menjadi salah satu negara pendiri ASEAN. Pertama kali ASEAN juga dibentuk di kota
Bangkok lewat persetujuan Deklarasi Bangkok.

5. Filipina

Filipina adalah negara anggota ASEAN yang merupakan negara kepulauan. Negara ini
beribukota di Manilla dan mata uangnya adalah Peso Filipina. Filipina menjadi negara
dengan jumlah penduduk terbanyak kedua di ASEAN setelah Indonesia.
6. Vietnam

Vietnam merupakan negara ASEAN yang baru pertama bergabung sejak tanggal 28
Juli 1995. Ibukota Vietnam adalah Hanoi sedangkan mata uangnya adalah Dong
Vietnam. Luas wilayah Vietnam adalah 331 ribu sementara jumlah penduduknya
sekitar 92 juta jiwa.

7. Myanmar

Myanmar adalah negara anggota ASEAN yang beribukota di Naypyidaw. Mata uang
Myanmar adalah Kyat Myanmar. Dulunya negara ini dikenal dengan nama Burma.
Myanmar sendiri baru bergabung dengan organisasi ASEAN sejak 23 Juli 1997.

8. Kamboja

Kamboja merupakan salah satu dari 10 negara ASEAN. Negara ini pertama bergabung
dengan ASEAN pada tanggal 30 April 1999. Ibukota negara Kamboja adalah Phnom
Penh sementara mata uangnya adalah Riel Kamboja. Bahasa nasional yang digunakan
di Kamboja adalah Khmer.
9. Brunei

Brunei atau sering juga disebut sebagai Brunei Darussalam merupakan anggota
ASEAN sejak 8 Januari 1984. Negara ini termasuk negara maju dengan pendapatan per
kapita tertinggi kedua di wilayah ASEAN setelah Singapura. Ibukota Brunei adalah
Bandar Seri Begawan sedangkan mata uangnya adalah Dollar Brunei.

10. Laos

Laos pertama bergabung dengan organisasi ASEAN sejak tanggal 23 Juli 1997. Ibukota
Laos adalah Vientiane sementara mata uangnya adalah Kip Laos. Laos menjadi salah
satu negara termiskin di ASEAN dilihat dari pendapatan per kapitanya yang relatif
rendah.
11. Timor Leste

Sebenarnya ada satu lagi negara di Asia Tenggara yaitu Timor Leste. Namun Timor
Leste masih belum resmi bergabung dengan ASEAN. Status negara ini masih sebagai
negara pengamat ASEAN saja bersama dengan negara Papua Nugini.

Nah demikianlah profil 10 negara ASEAN dan keterangannya seperti ibukota, luas
wilayah dan mata uangnya. Data dan fakta tersebut akan terus diupdate jika terjadi
perubahan. Sekian ilmu fakta negara ASEAN kali ini.

Anda mungkin juga menyukai