Soal dan jawaban uas semester 1 tahun 2023 STISNU NUSANTARA

Kelas Ansor Banser prodi HES

Mata kuliah PIH dan PHI

Dosen pengampu: Agusprihandoko,SH,M.Hum

Nama: Kristin Apriani

Nim : 23020101

1. SUMBER-SUMBER HUKUM

Sumber hukum adalah asal mulanya hukum, yang menimbulkan aturan-aturan yang
mempunyai kekuatan yang bersifat memaksa, yakni aturan-aturan yg kalau dilanggar
mengakibatkan sanksi yang tegas tegas dan nyata.

Sumber-sumber hukum di tinjau menjadi 2 yaitu:

A) Sumber- sumber hukum materiil

Merupakan aspek yang mendukung pembuatan hukum yg dimana materi atau isi hukum
berasal dari opini publik,

Kondisi sosial ekonomi, sejarah, sosiologi, filsafat, agama, dan sebagainya.

Contoh: seorang ahli ekonomi akan mengatakan bahwa kebutuhan-kebutuhan ekonomi dalam
masyarakat itulah yang menyebabkan timbulnya hukum.

B) Sumber-sumber hukum formal

Merupakan tempat atau sumber darimana suatu peraturan memperoleh kekuatan hukum yg
meliputi :

~ Undang-undang

Merupakan peraturan yg dibuat oleh penyelenggara negara(legislatif) dan memiliki kekuatan

hukum mengikat.

Undang-undang mulai berlaku jika telah di undangkan dalam lembaran negara(LN)dan

diterbitkan atau di muat dalam berita acara

~ kebiasaan (Custom)

Adalah suatu perbuatan manusia yg dilakukan secara berulang terhadap hal yg sama dan
kemudian di akui oleh masyarakat sebagai kebiasaan hukum.
Yg dapat diartikan sebagai hukum formal tidak tertulis.

~ Yurisprudensi

Yaitu keputusan hakim yg berisikan suatu peraturan sendiri berdasarkan wewenang untuk
memutuskan perkara yg sama. Yurisprudensi lahir karena adanya peraturan perundang-
undangan yg tidak jelas pengertiannya sehingga menyulitkan hakim dalam memutuskan
perkara. Contoh: pemutusan perkara tentang pencurian arus listrik

~ Traktat (perjanjian)

Merupakan suatu perjanjian dengan mengadakan kata sepakat (konsesus) tentang sesuatu hal
dan pihak-pihak yg bersangkutan terikat pada isi perjanjian.

Jenis-jenis traktat:

a. Traktat bilateral

b. Traktat multiteral

c. Traktat kolektif/ terbuka

~ Doktrin (Pendapat ahli hukum)

Adalah pendapat (kutipan) dari para ahli hukum terkemuka yg dijadikan landasan penting
dalam hukum dan berpengaruh dalam pengambilan keputusan oleh hakim.

2. PENEGAKAN HUKUM DI DUNIA DAN DI INDONESIA

Penegakan hukum di seluruh dunia Bertujuan untuk meningkatkan ketertiban dan kepastian
hukum dalam masyarakat serta mewujudkan keadilan berdasarkan konsep yg berlaku di tiap-
tiap negara.

Beberapa masalah dalam penegakan hukum di dunia dan di Indonesia meliputi:

a. Faktor dari hukum itu sendiri (UU)

b. Faktor profesionalisme aparat penegak hukum

c. Faktor sarana dan prasarana

d. Faktor dari kesadaran masyarakat terhadap hukum itu sendiri

3. YURISPRUDENSI

Yurisprudensi berasal dari bahasa latin "iuris Prudential" yg berarti pengetahuan hukum yg
merupakan sumber hukum yg di bentuk oleh keputusan hakim, yg bertujuan agar UU tetap
aktual dan berlaku secara efektif.
macam-macam jenis yurisprudensi:

a) yurisprudensi tetap

b) yurisprudensi tidak tetap

c) yurisprudensi semi yuridis

d) yurisprudensi administrasi

Ada beberapa Undang-undang yg mengatur tentang kekuasaan kehakiman tercantum dalam

pasal 27 ayat 1 th 1970

UU no 48 pasal 5 ayat 1 th 2001

UU no 4 pasal 1 th 2001

Semua UU tentang kekuasaan kehakiman memberikan arahan bahwa hakim haruslah

memahami nilai adat budaya yg ada di dalam masyarakat agar dapat memberikan putusan yg
adil. Dan seorang hakim harus memiliki attitude, skill, integritas, serta profesional dan memiliki
pengetahuan yg luas demi terselenggaranya negara hukum republik Indonesia.

4. PENGGOLONGAN HUKUM

Kriteria penggolongan hukum terbagi menjadi 5, yakni :

a) menurut sumbernya Yaitu UU, adat atau kebiasaan, yurisprudensi, doktrin

b) menurut bentuknya

~ hukum tertulis (written law) adalah hukum yg di tulis di dalam perundang-undangan. Seperti
UU, Perpres, Perda dan peraturan pemerintah, KUHP dan KUHPerdata

~ hukum tidak tertulis (Unwritten law) adalah hukum yg tidak di tuliskan atau di cantumkan
pada perundang-undangan tetapi di patuhi oleh daerah tertentu yg bersifat fleksibel Krn dapat
berubah sewaktu-waktu. Contoh: hukum adat istiadat

c) menurut sifatnya

~ hukum yg memaksa adalah jenis hukum yg memiliki paksaan yg mutlak. Contoh: Hukuman
perkara pidana yg sangsinya wajib di laksanakan

~ Hukum yang mengatur adalah jenis hukum yg dapat di kesampingkan saat pihak-pihak yg
bersangkutan membuat peraturan. Contoh: hukum warisan yg dapat di selesaikan dg
kesepakatan.

d) menurut isinya
~ Hukum publik yaitu hukum yang berkaitan dengan sanksi negara dan mengatur hubungan
antara negara dan individu atau masyarakat

~ Hukum privat yaitu hukum yg mengatur hubungan perindividu dg lainnya

e) menurut tempat berlakunya

~ Hukum nasional yg berlaku di dalam satu negara

~ Hukum internasional yg mengatur hubungan hukum dalam dunia internasional

~ Hukum asing

~ Hukum gereja adalah kumpulan norma-norma yg di tetapkan pihak gereja untuk anggotanya

e) Menurut waktu berlakunya

~ Ius constitutum (hukum positif) seperti: KUHP, Kuhperdata, dan UU lainya

~ Ius constituendum yaitu hukum yg di harapkan berlaku pada waktu yg akan datang. Seperti:
RUU

~ Hukum alam yaitu hukum yg berlaku dimana-mana dalam segala waktu dan untuk segala
bangsa di dunia

5. SISTEM HUKUM

Sistem hukum merupakan komponen-komponen yg saling berhubungan terhadap unsur-unsur

yuridis seperti peraturan hukum, asas hukum dan pengertian hukum. Ada 5 sistem hukum yg
berlaku di tiap² negara pada saat ini:

a) sistem hukum Eropa kontinental (Civil law) sistem hukum ini berkembang di negara-negara
Eropa seperti Jerman, Perancis, Italia, Belanda dan Indonesia. Sistem hukum ini bersumber
pada hukum Romawi dan dijadikan dasar kodifikasi hukum di Eropa yg bertujuan adanya
"Kepastian Hukum" melalui peraturan tertulis.

b) Sistem Hukum Anglo Saxon ( Common law), di sebut dg sistim hukum anglo Amerika.
Hukum ini bermula di negara Inggris selanjutnya berkembang di negara Amerika Utara,
beberapa negara Asia dan Australia. Sistem hukum ini bersumber dari putusan-putusan
hakim/pengadilan, kebiasaan dan peraturan administrasi yg tidak tersusun secara sistematis
dalam "Hierarki" tertentu seperti sistem hukum Eropa kontinental.

c) Sistem Hukum adat merupakan sistem hukum yang dkenal dalam lingkungan masyarakat
Indonesia dan negara Asia lainnya. Hukum ini bersifat tradisional dan tidak tertulis

d) Sistim hukum Islam adalah Suatu sistem hukum yg berdasarkan pada agama Islam yg awal
berkembang nya berasal dari masyarakat arab, yang berasaskan pada ajaran agama Islam dan
bersumber dari Al Qur'an, AS Sunnah, ijma dan qiyas

e) Sistim hukum sosialis/Komunis. Yg di anut oleh negara-negara sosialis seperti negara

Rusia, RRC, Korea Utara, Vietnam. Dalam sistem sosialis kekuasaan penuh ada pada majelis
rakyat yg berdasarkan pada ajaran tokoh Karl Marx, Lenin, Mao she dong.