LAPORAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER

“SENI TARI”

oleh:
Hj.Fitriani, S.Pd
NIP. 19850515 201101 2 017

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

KABUPATEN MAROS
TAHUN 2024
 PENDAHULUAN

Sebagai Pembina Ekstrakurikuler Seni Tari di SDN 213 Inpres Sanggalea,

saya dengan antusias dan bangga menyampaikan laporan kegiatan
pelatihan intensif seni tari yang telah dilaksanakan selama periode Januari -
Juni 2024. Kegiatan ini merupakan bagian integral dari upaya kami
dalam membentuk dan mengembangkan potensi seni tari siswa,
menciptakan wadah yang inspiratif, dan memperluas pengetahuan mereka
tentang seni budaya.

Pelatihan intensif seni tari bukan hanya tentang meningkatkan

keterampilan teknis, tetapi juga melibatkan pengembangan aspek ekspresi
wajah, interpretasi artistik, serta kerja sama dalam sebuah kelompok. Dalam
laporan ini, akan diuraikan dengan detail berbagai kegiatan rutin, contoh
pelaksanaan, serta dokumentasi yang mendukung pencapaian tujuan-tujuan
pelatihan intensif ini.

Melalui komitmen bersama dan dedikasi setiap anggota sanggar, kami

berharap hasil dari pelatihan ini dapat memberikan dampak positif tidak hanya
dalam kemampuan seni tari, tetapi juga dalam membentuk karakter dan rasa
kebersamaan di antara siswa. Terima kasih atas dukungan penuh dari pihak
sekolah, orang tua siswa, dan semua pihak yang telah berkontribusi
dalam menyukseskan kegiatan ini.

Semoga laporan ini memberikan gambaran yang jelas dan komprehensif

tentang perjalanan pelatihan intensif seni tari di SDN 213 Inpres Sanggalea
selama semester ini.

Pembina Ektrakurikuler Seni

 Nama kegiatan ini adalah Ekstrakurikuler Pembinaan Seni Tari di UPTD SDN 213 Inpres

Sanggalea Tahun Pelajaran 2023/2024

Kegiatan ekstrakurikuler seni tari ini dilaksanakan di UPTD SDN 213 Inpres Sanggalea.
Dalam hal ini, pembinaan seni tari dilaksanakan di salah satu ruang kelas.
Pembinaan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional ini berlangsung selama tahun pelajaran

2023/2024 dilaksanakan setiap hari Sabtu.

Narasumber atau pembina dalam kegiatan ekstrakurikuler Pembinaan Seni tari siswa di

UPTD SDN 213 Inpres Sanggalea adalah Hj.Fitriani, S.Pd., guru kelas V UPTD SDN 213 Inpres

Sanggalea.

Peserta kegiatan ekstrakurikuler seni tari di UPTD SDN 213 Inpres Sanggalea adalah

s i s w a kelas IV, V dan VI yang telah diseleksi dan berpotensi untuk dapat mengikuti kompetisi seni

tari tingkat kecamatan, kabupaten dan atau provinsi bahkan hingga tingkat nasional. Oleh karena itu,

siswi-siswi yang mengikuti pembinaan ini mestinya memiliki kemampuan yang unggul (lebih baik)

daripada siswi-siswi yang lainnya.

 Bentuk kegiatan ekstrakurikuler seni tari di UPTD SDN 213 Inpres Sanggalea adalah

pertemuan rutin berbentuk . Pertemuan dilakukan pada hari Sabtu. Setiap

pertemuan berlangsung selama dua jam (120 menit) di luar Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

Secara umum, pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler seni tari di UPTD SDN 213 Inpres

Sanggalea tahun pelajaran 2023/2024 berjalan dengan baik. Sebagaimana disebutkan di atas,

pelaksanaan pembinaan ini dilaksanakan dalam bentuk tambahan pelajaran.

Selama pembinaan berlangsung, respon dari siswa cukup baik. Siswa bersemangat dalam
mengikuti setiap pembinaan.

Respon dari rekan guru-guru SDN 213 Inpres sanggalea juga sangat baik. Guru-guru sangat

mendukung adanya pembinaan ini, terutama dalam hal mensukseskan tiap-tiap pertemuan.

Hasil terbaik dari kegiatan ekstrakurikuler seni tari di UPTD SDN 213 Inpres Sanggalea

tahun pelajaran 2023/2024 ini adalah:

• Ikut dalam kegiatan festival budaya Kab.Maros.

Secara umum tidak terjadi hambatan yang berarti dalam keseluruhan kegiatan ini.

Hambatan kecil berupa tidak lengkapnya jumlah siswa yang datang. Hal yang sederhana seperti

listrik padam, sedikit menghambat proses pembinaan. Namun demikian, permasalahan tersebut

dapat teratasi dengan baik.

 Secara umum, kegiatan ekstrakurikuler seni tari di UPTD SDN 213 Inpres Sanggalea tahun

pelajaran 2023/2024 ini belum sepenuhnya mencapai tujuan.

Dengan hasil kegiatan ekstrakurikuler Pembinaan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional

di SDN 213 Inpres Sanggalea tahun pelajaran 2023/2024 yang baik ini, maka perlu dilanjutkan di tahun

pelajaran yang akan datang. Hal ini perlu dilakukan agar tetap terjadi kesinambungan prestasi di bidang

seni khususnya untuk Festival dan Lomba Seni Siswa Kabupaten di UPTD SDN 213 Inpres Sanggalea.

Demikianlah laporan ini disusun. Semoga laporan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya

untuk menyusun kegiatan ekstrakurikuler seni tari di UPTD SDN 213 Inpres Sanggalea mendatang

yang lebih baik. Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu

terlaksananya kegiatan ekstrakurikuler seni tari di UPTD SDN 213 Inpres Sanggalea ini. Semoga jerih

payah yang telah dilakukan oleh semua pihak dapat memberi manfaat dalam peningkatan kualitas bakat

siswa-siswi khususnya di UPTD SDN 213 Inpres Sanggalea dan umumnya di Indonesia.

Mengetahui,
Kepala UPTD SDN 213 Inpres Sanggalea Pembina Ekstrakurikuler
Bidang Seni Tari

HALIJAH,S.Pd Hj.FTRIANI,S.Pd
NIP.19681212 198803 2011 NIP. 19850515 201101 2 017
Lampiran
RINCIAN PELAKSANAAN PROGRAM

Tujuan Spesifik:
 Memperkenalkan beberapa gaya tari tradisional dan kontemporer.
 Mengajarkan dasar-dasar teknik tari, seperti postur tubuh, langkah-langkah dasar, dan ekspresi wajah.
 Meningkatkan keterampilan kerjasama dan komunikasi antar siswa.
 Memperkaya pengalaman budaya dan apresiasi seni.

Program:

 Pertemuan 1: Pengenalan Seni Tari

Meningkatkan pengetahuan siswa tentang seni tari

Frekuensi Pelatihan:
Setiap Sabtu, mulai pukul 14.00 - 15.00 WIB.
Lokasi Pelatihan:
Ruang Seni Tari/ruang kelas SDN 213 Inpres Sanggalea.
Penyelenggara:
Pembina Ekstrakurikuler Seni Tari dan instruktur tamu yang diundang sesuai kebutuhan.
Rincian Pelaksanaan:
Langkah 1: Pembukaan (10 menit)
 Perkenalkan topik : Pengenalan Seni Tari.
 Memberikan pertanyaan sederhana tentang apa yang mereka ketahui tentang tari.
Langkah 2: Diskusi tentang Seni Tari (15 menit)
 Menjelaskan konsep seni tari secara sederhana dan menarik.
 Menampilkan gambar atau video singkat tentang berbagai jenis tari dari budaya yang berbeda.
 Mengajukan pertanyaan atau berbagi pengalaman tentang tari.
Langkah 3: Aktivitas Gerakan Dasar (20 menit)
 Mempraktikkan gerakan dasar tari seperti melangkah, melompat, dan berputar.
 Mendemonstrasi gerakan dengan energi dan ekspresi yang baik.
 Memberi kesempatan kepada siswa untuk mencoba gerakan tersebut secara perlahan.
Langkah 4: Evaluasi dan Penutup (10 menit)
 Memberikan kesempatan kepada siswa untuk berbagi apa yang mereka pelajari tentang seni tari hari ini.
 Memberikan pujian dan umpan balik positif tentang partisipasi mereka.
 Informasi kegiatan seni tari yang akan datang.

 Pertemuan 2-3: Tari Tradisional Indonesia

Pengenalan tari tradisional Indonesia, misalnya Tari pakarena, tari paduppa
Demonstrasi gerakan dasar.
Siswa berlatih langkah-langkah dasar tari dalam kelompok.
Frekuensi Pelatihan:
Setiap Sabtu, mulai pukul 14.00 - 15.00 WIB.
Lokasi Pelatihan:
Ruang Seni Tari/ruang kelas SDN 213 Inpres Sanggalea.
Penyelenggara:
Pembina Ekstrakurikuler Seni Tari dan instruktur tamu yang diundang sesuai kebutuhan.
Rincian Pelaksanaan:
Langkah 1: Pendahuluan
 Sambutan dan Pengantar
o Buka kegiatan dengan sambutan yang ramah dan hangat.
o Menjelaskan tujuan dari kegiatan ini, yaitu untuk mengenalkan budaya dan seni tradisional Indonesia
melalui Tari Kipas.
Langkah 2: Penjelasan Tari Kipas
 Memberikan penjelasan singkat tentang asal-usul Tari Kipas, termasuk daerah asalnya dan makna
budayanya.
 Menjelaskan simbol-simbol yang terkandung dalam gerakan dan kostum Tari Kipas.
 Mengajak siswa untuk memahami nilai-nilai yang terkandung dalam tarian ini, seperti keanggunan dan
keharmonisan.
Langkah 3: Demonstrasi
 Menunjukkan gerakan-gerakan dasar Tari Kipas secara perlahan dan jelas.
 Memberikan penjelasan tentang setiap gerakan, termasuk posisi tangan, langkah kaki, dan ekspresi
 wajah.
 Menampilkan video atau berikan pertunjukan langsung Tari Kipas oleh seorang penari.
 Siswa mengamati dengan seksama gerakan dan ekspresi penari.
Langkah 4: Partisipasi Siswa (Latihan Bersama)
 Membagi siswa menjadi kelompok-kelompok kecil.
 Membimbing setiap kelompok untuk mencoba gerakan-gerakan yang telah dipelajari secara bersama-
sama.
 Memberikan bantuan dan dorongan kepada siswa selama latihan.
Langkah 5: Refleksi
 Mengajukan pertanyaan kepada siswa tentang pengalaman mereka dalam belajar Tari Kipas.
 Memberi kesempatan bagi siswa untuk berbagi pemikiran, perasaan, dan pengalaman mereka.

 Pertemuan 4-5: Tari Kontemporer

Pengenalan tari kontemporer dan unsur-unsurnya.
Siswa belajar gerakan-gerakan dasar tari kontemporer seperti melompat, berputar, dan membungkuk.
Membuat koreografi sederhana bersama-sama.
Frekuensi Pelatihan:
Setiap Sabtu, mulai pukul 14.00 - 15.00 WIB.
Lokasi Pelatihan:
Ruang Seni Tari/ruang kelas SDN 213 Inpres Sanggalea.
Penyelenggara:
Pembina Ekstrakurikuler Seni Tari dan instruktur tamu yang diundang sesuai kebutuhan.
Rincian Pelaksanaan:
Langkah 1: Pendahuluan
 Membuka kegiatan dengan sambutan yang ramah dan hangat.
 Menjelaskan tujuan dari kegiatan ini, yaitu untuk mengenalkan seni tari kontemporer kepada siswa dan
memahami unsur-unsurnya.
Langkah 2: Pengenalan Tari Kontemporer
 Memberikan penjelasan tentang apa itu tari kontemporer, perbedaannya dengan tari tradisional, dan
bagaimana tari ini mencerminkan zaman dan budaya saat ini.
 Menjelaskan unsur-unsur utama dalam tari kontemporer, seperti gerakan tubuh, ekspresi emosi, musik,
dan kostum.
 Berikan contoh-contoh dari tarian kontemporer yang terkenal untuk menjelaskan setiap unsur.
Langkah 3: Demonstrasi
 Menunjukkan beberapa gerakan dasar dari tari kontemporer.
 Menjelaskan bagaimana gerakan tersebut menggambarkan ekspresi emosi dan ide-ide yang ingin
disampaikan.
 Menampilkan video atau berikan pertunjukan langsung tari kontemporer oleh seorang penari.
 Mengamati dengan seksama gerakan dan ekspresi penari serta unsur-unsur lainnya.
Langkah 4: Partisipasi Siswa
 siswa dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil.
 Membimbing setiap kelompok untuk mencoba gerakan-gerakan tari kontemporer secara bersama-sama.
 Memberikan bantuan dan dorongan kepada siswa selama latihan.
 Memberi kesempatan kepada siswa untuk mengekspresikan ide atau emosi mereka melalui gerakan tari.
Langkah 5: Penutup
 Mengajukan pertanyaan kepada siswa tentang pengalaman mereka dalam belajar tari kontemporer dan
unsur-unsurnya.
 Memberi kesempatan bagi siswa untuk berbagi pemikiran, perasaan, dan pengalaman mereka

 Pertemuan 6-7: Persiapan Pertunjukan

Praktik koreografi yang telah dipelajari.
Penyesuaian gerakan dan ekspresi.
Keterlibatan siswa dalam merancang kostum sederhana.
Frekuensi Pelatihan:
Setiap Sabtu, mulai pukul 14.00 - 15.00 WIB.
Lokasi Pelatihan:
Ruang Seni Tari/ruang kelas SDN 213 Inpres Sanggalea.
Penyelenggara:
Pembina Ekstrakurikuler Seni Tari dan instruktur tamu yang diundang sesuai kebutuhan.
Rincian Pelaksanaan:
Langkah 1: Pendahuluan
 Membuka kegiatan dengan sambutan yang ramah dan hangat.
 Menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah kesempatan bagi siswa untuk mengaplikasikan apa yang telah
mereka pelajari tentang koreografi.
 Langkah 2: Review Materi
 Mengingatkan siswa tentang konsep dasar koreografi yang telah dipelajari sebelumnya, seperti
penggunaan ruang, waktu, gerakan, dan musik.
 Memberikan contoh-contoh dari koreografi yang telah mereka pelajari sebelumnya.
Langkah 3: Penjelasan Tugas
 Memberitahu siswa bahwa mereka akan membuat koreografi sendiri dalam kelompok atau secara
individu.
 Menjelaskan parameter atau tema yang harus diikuti dalam koreografi mereka, misalnya menggunakan
gerakan yang telah dipelajari sebelumnya atau menggabungkan gerakan dengan musik tertentu.
Langkah 4: Praktik Koreografi
 Memberikan waktu kepada siswa untuk berlatih membuat koreografi mereka.
 Membimbing siswa secara individu atau kelompok saat mereka mengembangkan gerakan dan mengatur
komposisi koreografi.
Langkah 5: Rehearsal
 Setelah koreografi selesai dibuat, berikan waktu untuk latihan dan pengulangan koreografi.
 Memberi arahan kepada siswa tentang ekspresi wajah, sinkronisasi gerakan, dan penggunaan ruang
panggung.
Langkah 6: Pertunjukan
 Memberi kesempatan kepada setiap kelompok atau individu untuk menampilkan koreografi mereka di
depan kelas atau sekolah.
 Memberikan apresiasi kepada setiap penampilan dan beri umpan balik positif.
Langkah 7: Refleksi (Diskusi Pasca-Pertunjukan
 Mengajukan pertanyaan kepada siswa tentang pengalaman mereka dalam membuat dan menampilkan
koreografi.
 Memberi kesempatan bagi siswa untuk memberikan umpan balik satu sama lain dan untuk
merefleksikan apa yang telah mereka pelajari.
Langkah 8: Penutup
 Memberikan penghargaan kepada siswa yang telah berpartisipasi aktif dan menunjukkan dedikasi.

 Pertemuan 8: Pertunjukan Akhir Semester

Pertunjukan akhir di hadapan siswa lain, guru, dan orang tua.
Evaluasi kinerja dan apresiasi atas usaha siswa.
Diskusi reflektif tentang pengalaman belajar.
Frekuensi Pelatihan:
Setiap Sabtu, mulai pukul 14.00 - 15.00 WIB.
Lokasi Pelatihan:
Ruang Seni Tari/ruang kelas SDN 213 Inpres Sanggalea.
Penyelenggara:
Pembina Ekstrakurikuler Seni Tari dan instruktur tamu yang diundang sesuai kebutuhan.
Rincian Pelaksanaan:
Langkah 1: Pertunjukan (Pembukaan Acara)
 Sambutan dan pengantar singkat dari guru atau kepala sekolah.
Pertunjukan
 Siswa menampilkan pertunjukan dengan penuh semangat dan dedikasi.
 Memberi dukungan dan apresiasi kepada setiap penampilan.
Pemberian Penghargaan
 Memberikan penghargaan kepada siswa atas usaha dan dedikasi mereka dalam persiapan dan penampilan
pertunjukan.
 Memberikan pujian kepada siswa secara individual atau kelompok atas prestasi mereka.
Salam Penutup
 Menutup acara dengan salam dan harapan untuk kesuksesan masa depan siswa dalam seni dan prestasi
akademik mereka.