Muhamad Ilhsm Pratama - 24023121297 Tugas 9
Muhamad Ilhsm Pratama - 24023121297 Tugas 9
Muhamad Ilhsm Pratama - 24023121297 Tugas 9
Npm 24023121297
Kasus :
Seorang peneliti melakukan penelitian dengan tujuan menganalisis faktor konfirmatori
Pada kasus ini variabel penelitian diukur menggunakan data sebanyak 20 indikator dan
jumlah responden sebanyak 50.
Dalam uji KMO, jika nilai MSA lebih dari 0,5, pemeriksaan faktor pasti cocok untuk
mengukur informasi. Untuk sementara, mengingat percobaan kebulatan Bartlett, jika nilai
besar di bawah 0,5, petunjuk terkait dan perlu pemeriksaan lebih lanjut. Hasil tampilan output
SPSS menunjukkan bahwa nilai KMO = 0.759 sehingga dapat dilakukan analisisfaktor. Begitu
juga dengan nilai Bartlett test dengan Chi-squares = 710,31 dan signifikan pada 0.000 maka
dapat disimpulkan bahwa uji analisis faktor dapat dilanjutkan
Component Matrixa
Component
1 2 3 4 5
X1 0,567 0,302 0,063 -0,712 -0,165
X2 0,502 0,416 0,337 0,373 0,071
X3 0,617 0,319 0,499 0,200 -0,171
X4 0,676 0,257 0,273 -0,133 -0,401
X5 0,674 0,414 -0,078 0,155 -0,095
X6 0,410 0,249 -0,168 0,500 -0,198
X7 0,552 0,527 -0,231 0,073 0,309
X8 0,574 0,133 -0,261 0,198 0,362
X9 0,585 -0,335 0,378 0,261 -0,312
X10 0,401 -0,142 0,531 -0,015 0,508
X11 0,608 0,288 0,070 -0,670 -0,139
X12 0,727 0,191 -0,112 -0,107 0,296
X13 0,624 -0,237 -0,607 -0,065 -0,099
X14 0,733 -0,035 -0,219 0,056 0,022
X15 0,678 -0,443 -0,065 0,203 -0,255
X16 0,750 -0,403 -0,266 -0,137 -0,165
X17 0,657 -0,530 0,076 0,076 -0,188
X18 0,585 -0,427 0,011 -0,220 0,401
X19 0,653 -0,404 0,375 -0,038 0,337
X20 0,605 0,129 -0,352 0,210 0,098
Extraction Method: Principal Component Analysis.
a. 5 components extracted.
Rotated Component Matrixa
Component
1 2 3 4 5
X1 0,098 0,152 0,950 0,089 0,089
X2 -0,054 0,365 0,025 0,712 0,198
X3 0,129 0,157 0,250 0,810 0,203
X4 0,307 0,117 0,567 0,589 0,005
X5 0,166 0,573 0,280 0,477 -0,056
X6 0,224 0,455 -0,143 0,456 -0,250
X7 -0,126 0,784 0,233 0,214 0,083
X8 0,153 0,710 -0,002 0,084 0,225
X9 0,644 -0,092 0,003 0,531 0,237
X10 0,017 0,069 0,042 0,232 0,813
X11 0,123 0,186 0,921 0,113 0,122
X12 0,169 0,631 0,355 0,131 0,326
X13 0,661 0,535 0,201 -0,229 -0,111
X14 0,475 0,533 0,206 0,144 0,131
X15 0,823 0,177 0,008 0,210 0,114
X16 0,803 0,301 0,296 -0,059 0,126
X17 0,805 0,049 0,072 0,168 0,275
X18 0,434 0,260 0,181 -0,190 0,640
X19 0,435 0,117 0,104 0,170 0,777
X20 0,300 0,671 0,053 0,132 -0,001
Extraction Method: Principal Component Analysis. Rotation
Method: Varimax with Kaiser Normalization.
a. Rotation converged in 7 iterations.
Dari 20 variabel yang di input, dikelompokan menjadi 6 faktor berdasarkan pada tabel
total variance explaned tersebut yang dimana nilainya berdasarkan pada nilai eigen
value lebih dari 1 yaitu. Terlihat bahwa nilai eigen value yang lebih dari satu kompenen
1 sampai 6 untuk kompenen kebawah kurang dari 1.
Scree plot
Scree Plot
9
8
7
6
5
4
Eigenval
3
2
1
0
-1
123456789 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Component Number
Total Dijelaskan masuk akal elemen penting yang diperoleh dengan memastikan
angka. Kemudian, pada saat itu, scree plot menunjukkan ini dengan sebuah garis.
Cenderung terlihat bahwa satu sampai dua variabel (garis dari bagian nomor 1 sampai 2
poros) judul garis berkurang secara paksa. Kemudian, pada saat itu, dari nomor 2 ke 3
garis berkurang dari 3 ke 4 juga berkurang. Demikian pula, angka 4 hingga 5 juga
menurun dan angka berikutnya sekarang berada di bawahangka 1 dari poros Y (harga
eigen). Ini menunjukkan bahwa 4 elemen luar biasa untuk menjumlahkan 20 faktor
Komponen Matrix
1 2 3 4 5 6
1 0,804 0,326 0,247 0,286 0,271 0,175
2 0,144 0,168 -0,279 -0,832 0,336 0,260
3 -0,451 0,378 0,659 -0,081 0,446 -0,121
4 -0,241 0,761 -0,527 0,283 -0,048 0,044
5 -0,261 -0,187 0,040 0,238 0,126 0,907
6 0,057 0,328 0,384 -0,287 -0,773 0,249
Extraction Method: Principal Component Analysis. Rotation
Method: Varimax with Kaiser Normalization.