Makalah Konsep Basis Data Sistem Basis Data

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

KONSEP BASIS DATA


SISTEM BASIS DATA

Disusun Oleh :

1.Ahmad Rian Santoso (2357201067)


2.Andika Meidian Saputra (2357201053)
3.Muhammad Haikal Rabbani (2357201065)
4.Ravi Akbar Putra (2357201070)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BENGKULU


FAKULTAS TEKNIK
SISTEM INFORMASI
2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Yang Maha Esa, karena
telah melimpahkan rahmatnya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga
makalah “Basis Data” ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Terima Kasih
juga kepada Dosen Pengampuh Yang Telah memberikan kami tugas makalah
sehingga pengetahuan kami semakin bertambah.
Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati kami sekelompok
mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya atas dorongan dan bantuan yang
telah di berikan kepada kami dalam menyusun makalah ini. Semoga makalah ini
dapat memberikan pengetahuan mengenai basis data dalam konsep basis data.Juga
sangat Diharapkan Adanya kritik dan saran untuk memperbaik pembuatan
makalah yang akan datang.

Bengkulu, 6 Mei 2024

Kelompok 4

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................
DAFTAR ISI..............................................................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN.........................................................................................................
A. LATAR BELAKANG.................................................................................................
B. RUMUSAN MASALAH............................................................................................
C. TUJUAN......................................................................................................................
BAB 2 PEMBAHASAN............................................................................................................
A. PENGERTIAN BASIS DATA....................................................................................
B. KOMPONEN BASIS DATA......................................................................................
C. TUJUAN BASIS DATA.............................................................................................
D. MANFAAT BASIS DATA.........................................................................................
E. JENIS JENIS PEMAKAIAN BASIS DATA..............................................................
F. TAHAPAN DESAIN BASIS DATA..............................................................................
BAB 3 PENUTUP......................................................................................................................
A. KESIMPULAN...........................................................................................................

ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG

Basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer


secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer
untuk memperoleh suatu informasi dari database tersebut. Perangkat lunak yang
digunakan untuk mengolah dan mengambil query basis data disebut sistem
manajement basis data. Pemrosesan basis data sebagai perangkat andalan sangat
diperlukan oleh berbagai institusi dan perusahaan.
Dalam pengembangan sistem informasi diperlukan basis data sebagai
media penyimpanan data. Kehadiran basis data dapat meningkatkan daya saing
perusahaan tersebut. Basis data dapat mempercepat upaya pelayanan kepada
pelanggan, menghasilkan informasi dengan cepat dan tepat sehingga membantu
pengambilan keputusan untuk segera memutuskan suatu masalah berdasaran
informasi yang ada.

B. RUMUSAN MASALAH

1. Apa itu Basis Data ?


2. Apa saja Komponen Basis Data ?
3. Apa itu Tujuan Basis Data ?
4. Apa saja Jenis Jenis Pemakaian Basis Data?
5. Apa Tahapan Desain Basis Data

C. TUJUAN

1. Pengertian Basis Data.


2. Komponen Basis Data.
3. Tujuan Basis Data.
4. Jenis Jenis Pemakaian Basis Data?
5. Tahapan Desain Basis Data

1
BAB 2
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN BASIS DATA

Basis Data yaitu kumpulan informasi yang disimpan dalam komputer


secara sistematik sehingga bisa diperiksamenggunakan suatu program komputer
untuk mendapat informasi.Software yang digunakan dalam mengelola dan
permintaan panggilan (query) basis data yang disebut dengan sistem manajemen
database (database management system, DBMS).Sistem database dipelajari dalam
ilmu informasi dan istilah “database” bermula dari ilmu komputer.Basis Data
memiliki gambaran terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya
penjelasan ini disebut skema.Benda Skema menjelaskan yang mewakili database,
dan hubungan antara objek-objek tersebut.Ada banyak bagaimana mengatur
skema, atau memodelkan struktur database yang dikenal sebagai model basis data
atau model data. Model yang umum dipakai saat ini adalah model relasional, yang
menurut istilah awam mewakili segala informasi dalam bentuk tabel yang saling
berhubungan dengan setiap meja terdiri dari baris dan Kolom (definisi yang
menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel
diwakili dengan menggunakan nilai yang sama antar tabel.Model-model lain
seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit
dalam mewakili hubungan antar tabel.Database merujuk pada pengumpulan data
yang saling berkaitan, dan perangkat lunak harus mengacu pada sistem
manajemen database (database management system / DBMS).

B. KOMPONEN BASIS DATA

Berikut ini terdapat beberapa komponen basis data, terdiri atas:

1. Perangkat Keras (hardware)


Sistem basis data bisa dilihat bahwa basis data disimpan pada media
penyimpanan elektronik (harddisk), sedangkan database terdiri dari beberapa file /
tabel yang saling berelasi (berhubungan).Basis data dikelola oleh DBMS

2
(database management system) dan database tersebut dapat dimanfaatkan oleh
beberapa user (pemakai) yang dapat melakukan manipulasi pada database.

Perangkat keras yang biasanya terdapat dalam sistem basis data yaitu sebagai
berikut:
 Komputer (satu untuk stand alone atau lebih dari satu untuk komputer
jaringan).
 Memori sekunder yang on-line (harddisk).
 Memori sekunder yang offline (tape) untuk keperluan backup data.
 Media/ perangkat komunikasi (untuk sistem jaringan).

2. Sistem Operasi (operating System)

Sistem operasi yaitu program yang mengaktifkan/ memungsikan sistem


komputer, mengendalikan semua sistem daya dalam komputer dan melakukan
operasioperasi dasar dalam komputer (operasi input/ output), pengelolaan file, dan
sebagainya. Program pengelola basis data (DBMS) akan aktif (running) jika
sistem operasi yang dikehendakinya sudah aktif.

3. Basis Data (database)

Sebuah sistem basis data bisa memiliki beberapa basis data, dan setiap
basis data bisa memiliki sejumlah objek basis data (seperti file/table, store
procedure, indeks, dan lainya). Disamping berisi atau menyimpan data, setiap
basis data juga mengandung dan menyimpan definisi struktur (baik untuk basis
data maupun objek- objeknya secara detail).

4. Sistem Pengelolaan Basis Data (DBMS)

Sistem aplikasi/perangkat lunak pengelola basis data (DBMS) pengelolaan


basis data secara fisik tidak ditangani oleh user (pemakai), tetapi ditangani oleh
sebuah perangkat lunak (sistem) yang khusus atau spesifik. Perangkat ini disebut
DBMS, yang akan menentukan bagaimana data diorganisasi, disimpan, diubah,
dan diambil kembali nantinya. Perangkat tersebut juga menerapkan mekanisme

3
pengamanan data (security), pemakaian data secara bersama (sharing data),
pemaksaan keakuratan atau konsistensi data, dan sebagainya.

5. Pemakai (user)

Ada beberapa jenis atau tipe pemakai pada sistem basis data, berdasarkan
cara mereka berinteraksi pada basis data, diantaranya yaitu:
 Programmer

Programmer yaitu pemakai yang berinteraksi dengan basis data


aplikasi melalui DML (Data Manipulation Language), yang disertakan
dalam program yang ditulis dalam bahasa pemrograman induk seperti
Pascal, Cobol, Clipper, Foxpro, dan lainnya.

 User Mahir (casual Users)

User Mahir (casual Users) yaitu pemakai yang berinteraksi dengan


sistem tanpa menulis modul program. Mereka menyatakan query (untuk
akses data), dengan bahasa query yang sudah disediakan oleh suatu dbms.

 User Umum

User Umum yaitu pemakai yang berinteraksi dengan sistem basis


data melalui pemanggilan satu program aplikasi permanen, yang telah
ditulis atau disediakan sebelumnya.

 User Khusus

User khusus yaitu pemakai yang menulis aplikasi basis data non
konvensional dalam keperluan khusus.

6. Aplikasi (perangkat Lunak) Lain (bersifat Optional)

Aplikasi AI, Sistem Pakar, Pengolahan Citra, dan lainnya, yang bisa
mengakses basis data dengan / tanpa DBMS. Aplikasi (perangkat lunak) lain yang
bersifat optional, ada tidaknya tergantung pada kebutuhan.DBMS yang digunakan
lebih berperan dalam pengorganisasian data dalam basis data, sementara bagi
pemakai basis data (khususnya yang menjadi end user) bisa disediakan program
khusus dalam melakukan pengisian, pengubahan dan pengambilan data.

4
C. TUJUAN BASIS DATA

1. Kecepatan dan Kemudahan (speed)

Yaitu agar pengguna basis data bisa:

 Menyimpan data.
 Melakukan perubahan atau manipulasi terhadap data.
 Menampilkan kembali data dengan lebih cepat dan mudah jika
dibandingkan dengan cara biasa (baik manual ataupun elektronis).

2. Efisiensi Ruang Penyimpanan (space)

Dengan basis data mampu melakukan penekanan jumlah redundansi


(pengulangan) data, baik dengan menerapkan sejumlah pengkodean atau dengan
membuat relasi-relasi antara kelompok data yang saling berhubungan. Agar data
sesuai dengan aturan dan batasan tertentu dengan cara menggunakan pengkodean
atau pembentukan relasi antar data bersama dengan penerapan aturan atau batasan
(constraint) tipe data, domain data, keunikan data dsb.

3. Ketersediaan (availability)

Agar data bisa diakses oleh setiap pengguna yang membutuhkan, maka
dengan penerapan teknologi jaringan dan melakukan pemindahan/penghapusan
data yang sudah tidak digunakan atau kadaluwarsa untuk menghemat ruang
penyimpanan.

4. Kelengkapan (completeness)

Agar data yang dikelola lengkap baik relatif terhadap kebutuhan pemakai
maupun terhadap waktu, maka dengan melakukan penambahan baris- baris data
ataupun melakukan perubahan struktur pada basis data; yaitu dengan
menambahkan field pada tabel atau menambah tabel baru.

5. Keamanan (security)

Agar data yang bersifat rahasia atau proses yang vital tidak jatuh ke orang
atau pengguna yang tidak berhak, yaitu dengan penggunaan account (username

5
dan password) dan menerapkan pembedaan hak akses setiap pengguna terhadap
data yang bisa dibaca atau proses yang bisa dilakukan.

6. Kebersamaan (sharability)

Agar data yang dikelola oleh sistem mendukung lingkungan multiuser


(banyak pemakai), dengan menjaga atau menghindari munculnya masalah baru
seperti inkonsistensi data.Karena terjadi perubahan data yang dilakukan oleh
beberapa user dalam waktu yang bersamaan atau kondisi deadlock karena ada
banyak pemakai yang saling menunggu untuk menggunakan data.

D. MANFAAT BASIS DATA

1. Kecepatan Dan Kemudahan


2. Dapat Digunakan Bersama
3. Kontrol Data Terpusat
4. Perangkat Hemat Biaya
5. Keamanan Data
6. Memfasilitasi Pembuatan Aplikasi Baru

E. JENIS JENIS PEMAKAIAN BASIS DATA

1. Programmer Aplikasi

Yaitu profesional komputer yang berinteraksi dengan sistem lewat dml


yang dibuat dengan bahasa C, Cobol dan lainnya. Program yang dibuat disebut
sebagai program aplikasi, seperti untuk perbankan, administrasi, akuntansi dan
lain lain. Syntax DML berbeda dengan syntax bahasa komputer umumnya.

2. Casual User (sepintas Lalu, Tidak Tetap)

Pemakai yang sudah berpengalaman, berinteraksi dengan sistem tanpa


menulis program, tapi memakai bahasa query. Setiap query akan mengajukan
pada query processor yang mengambil dari perintah DML.

6
3. Naive User
Pemakai yang tidak berpengalaman, berinteraksi dengan sistem tanpa
menulis program, tinggal menjalankan satu menu dan memilih proses yang sudah
ada atau telah dibuat sebelumnya oleh programmer.

4. Specialized User
Pemakai khusus yang menuliskan aplikasi database tidak dalam kerangka
data processing yang tradisional. Aplikasi tersebut diantaranya yaitu Computer
Aided Design System, Knowledge Base, Expert System, sistem yang menyimpan
data dalam bentuk data yang komplek seperti data grafik, data audio.

5. Optional Software

Perangkat lunak pelengkap yang mendukung dan bersifat opsional.

F. TAHAPAN DESAIN BASIS DATA

Desain database adalah upaya dalam membangun database dalam lingkungan


bisnis dan untuk membangun database ada langkah-langkah sebagai berikut :

 Database perencanaan
 Mendefinisikan sistem
 Analisis dan kebutuhan mengumpulkan
 Desain database
 Aplikasi desain
 Membuat prototipe
 Pelaksanaan
 Konversi data
 Pemeriksaan
 Pemeliharaan operasional

Dilihat dari jenisnya, database dibagi menjadi dua, yaitu:

1. Database Flat-File

Database Flat-File ideal untuk data kecil dan dapat diubah dengan mudah,
karena ada dasarnya, terdiri dari satu set string dalam satu atau lebih file yang bisa
diurai untuk informasi yang disimpan. Database Flat-File yang digunakan dalam
menyimpan daftar atau data sederhana dan dalam jumlah kecil. Database Flat-File
akan menjadi sangat rumit ketika digunakan untuk menyimpan data dengan

7
struktur yang kompleks walau juga memungkinkan untuk menyimpan data
tersebut. Salah satu masalah menggunakan jenis database rentan terhadap korupsi
data akibat tidak adanya penguncian terpasang jika data yang digunakan atau
dimodifikasi.

2. Database Relasional

Database ini memiliki lebih logis struktur terkait sarana penyimpanan, kata
“relasional” berasal dari fakta jika tabel dalam database bisa dihubungkan ke salah
satu lainnya. Database relasional menggunakan sekumpulan tabel dua dimensi,
setiap tabel terdiri dari baris (tuple) dan kolom (atribut). Untuk membuat
hubungan antara dua atau lebih tabel, pakai kunci (atribut key) yang menjadi
kunci utama dalam satu meja dan kunci asing di meja lain. Sekarang ini, database
relasional menjadi pilihan karena keunggulannya, dan beberapa kelemahan yang
dirasakan ke database tipe ini lebih sulit dalam pelaksanaan sejumlah besar data
dengan tingkat kerumitan yang tinggi dan proses pencarian informasi lebih lambat
karena kebutuhan dalam menghubungkan tabel di muka maju jika data tersebar
pada beberapa tabel.

8
BAB 3
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Basis data merupakan kumpulan informasi yang disimpan dalam komputer


secara sistematik sehingga bisa diperiksa menggunakan suatu program komputer
untuk mendapat informasi dari database.
Sistem database yang dipelajari dalam ilmu informasi dan istilah “database”
bermula dari ilmu komputer.
Model yang sering dipakai saat ini yaitu model relasional, yang menurut
istilah awam mewakili semua informasi dalam bentuk tabel yang saling
berhubungan dengan setiap meja terdiri dari baris dan kolom (definisi yang
menggunakan terminologi matematika).
Karena itulah penting memahami mengenai Basis data: pengertian, komponen
dan sistem basis data (database) Bagi yang berhubungan dengan dunia tersebut.

Anda mungkin juga menyukai