KURIKULUM MANDIRI k13 2,3,5,6

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 123

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pemberlakuan Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah
Daerah menuntut pelaksanaan otonomi daerah dan wawasan demokrasi dalam penyelenggaraan
pendidikan. Pengelolaan yang semula bersifat sentralistik berubah menjadi desentralistik. Hal itu juga
mengacu pada Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, yaitu Pasal 3 tentang fungsi dan tujuan pendidikan nasional serta pasal 35 tentang standar
nasional pendidikan. Selain itu, terdapat juga tuntutan globalisasi dalam bidang pendidikan yang
memacu keberhasilan pendidikan nasional agar dapat bersaing dengan hasil pendidikan negara-negara
maju. Desentralisasi pengelolaan pendidikan yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan kondisi
perlu segera dilaksanakan. Penerapan desentralisasi pengelolaan pendidikan adalah dengan
diberikannya wewenang kepada kepala sekolah untuk mengambil keputusan berkenaan dengan
pengelolaan pendidikan, seperti dalam pengelolaan kurikulum, baik dalam penyusunannya maupun
pelaksanaannya di sekolah.
Kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan
pelajaran, serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk
mencapai tujuan tertentu. Tujuan tertentu tersebut meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian
dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan, dan peserta didik. Oleh sebab itu,
kurikulum disusun oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan
dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.
Pengembangan Kurikulum 2013 merupakan pengembangan dari Pengembangan Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang beragam mengacu pada standar nasional pendidikan untuk
menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 57
Tahun 2021 Tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP). Standar Nasional Pendidikan terdiri atas
standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar tenaga kependidikan, standar sarana dan
prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Empat dari
kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu standar kompetensi lulusan, standar isi, standar
proses, dan standar penilaian merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam perancangan dan
pengembangan kurikulum .
Pengembangan kurikulum SD Negeri Giritirto disusun sebagai perwujudan kewenangan
sekolah dalam menyusun kurikulum, yang memungkinkan sekolah menyesuaikan dengan tuntutan
kebutuhan siswa, keadaan sekolah, dan kondisi daerah. Dengan demikian, sekolah memiliki cukup
kewenangan untuk merancang dan menentukan hal-hal yang diajarkan, pengelolaan pengalaman
belajar, cara mengajar, dan menilai keberhasilan belajar mengajar.
.
B. Tujuan Pengembangan Kurikulum

1
Sebelum diuraikan tentang tujuan pengembangan kurikulum, terlebih dahulu akan dipaparkan
tentang kerangka dasar kurikulum. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 Tentang Standar
Nasional pendidikan, bahwa tujuan pengembangan kurikulum 2013 adalah untuk mempersiapkan
manusia Indonesia agar memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman,
produktif, kreatif, dan efektif, serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan peradaban dunia.
Tujuan Pengembangan Kurikulum ini untuk memberikan acuan kepada kepala sekolah, guru,
dan tenaga kependidikan lainnya yang ada di sekolah dalam mengembangkan program-program yang
akan dilaksanakan. Selain itu, Kurikulum SD Negeri Giritirto disusun antara lain agar dapat memberi
kesempatan peserta didik untuk :
1. Belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
2. Belajar untuk memahami dan menghayati.
3. Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif.
4. Belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain.
5. Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang aktif, kreatif, efektif
dan menyenangkan.

Kurikulum Merdeka dirancang sebagai bagian dari upaya Kemendikbudristek untuk mengatasi
krisis belajar yang telah lama dihadapi, dan menjadi semakin parah karena pandemi. Krisis ini ditandai oleh
rendahnya hasil belajar peserta didik, bahkan dalam hal yang mendasar seperti literasi membaca.
Tujuan Kurikulum Merdeka dibuat adalah pemulihan dari ketertinggalan pembelajaran atau
recovery dari learning loss akibat pandemi COVID-19.
Secara akademik, Kurikulum Merdeka bertujuan:
1. Membangun argumentasi rasional intervensi kurikulum dalam upaya mengatasi krisis pembelajaran
di Indonesia
2. Menyusun alternatif kurikulum yang berorientasi pada peningkatan kualitas proses pembelajaran
dan mengoptimalkan hasil belajar namun tetap mempertimbangkan keragaman karakteristik satuan
pendidikan.
3. Menyusun strategi pemilihan alternatif kurikulum bagi satuan pendidikan.

C. Prinsip Pengembangan Kurikulum


Kurikulum 13 dan Kurikulum Merdeka jenjang pendidikan dasar dikembangkan oleh sekolah
bersama komite sekolah berpedoman pada standar isi dan standar kompetensi lulusan serta panduan
penyusunan yang dibuat BSNP.
Kurikulum 13 dikembangkan berdasarkan prinsip sebagai berikut :
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan
lingkungannya.

2
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral
untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi
warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan
tersebut pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan,
kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan.
2. Beragam dan terpadu
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik peserta didik,
kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan tidak diskriminatif terhadap
perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan jender. Kurikulum
meliputi substansi komponen muatan wajib kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri
secara terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tepat
antarsubstansi.
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, teknologi, dan
seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum memberikan
pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni.
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan
(stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan, termasuk di
dalamnya kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha, dan dunia kerja. Oleh karena itu,
pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan sosial, keterampilan
akademik, dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan.
5. Menyeluruh dan berkesinambungan
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian
keilmuan,dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan
antarsemua jenjang pendidikan.
6. Belajar sepanjang hayat
Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan pemberdayaan
peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara
unsur-unsur pendidikan formal, nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan
tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan
daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Kepentingan
nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan memberdayakan sejalan dengan motto
Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Prinsip pengembangan Kurikulum Merdeka di satuan pendidikan
3
1. Berpusat pada peserta didik, yaitu pembelajaran harus memenuhi keragaman potensi, kebutuhan
perkembangan dan tahapan belajar, serta kepentingan peserta didik. Profil Pelajar Pancasila selalu
menjadi rujukan pada semua tahapan dalam penyusunan kurikulum operasional sekolah
2. Kontekstual, menunjukkan kekhasan dan sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan, konteks
sosial budaya dan lingkungan, serta dunia kerja dan industri (khusus SMK), dan menunjukkan
karakteristik atau kekhususan peserta didik berkebutuhan khusus (khusus SLB)
3. Esensial, yaitu memuat semua unsur informasi penting/utama yang dibutuhkan dan digunakan di
satuan pendidikan. Bahasa yang digunakan lugas, ringkas, dan mudah dipahami
4. Akuntabel, dapat dipertanggungjawabkan karena berbasis data dan aktual
5. Melibatkan berbagai pemangku kepentingan. Pengembangan kurikulum satuan pendidikan
melibatkan komite satuan pendidikan dan berbagai pemangku kepentingan antara lain orang tua,
organisasi, berbagai sentra, serta industri dan dunia kerja untuk SMK, di bawah koordinasi dan
supervise dinas Pendidikan atau kantor kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan
di bidang agama sesuai dengan kewenangannya.
D. Prinsip Pelaksanaan Kurikulum
Selain prinsip pengembangan kurikulum di atas, pengembangan kurikulum juga berdasarkan
penyempurnaan pola pikir warga sekolah. Berdasarkan ketentuan tersebut, kurikulum SD Giritirto juga
dikembangkan dengan prinsip sebagai berikut:
1) Pola pembelajaran yang berpusat pada guru menjadi pembelajaran berpusat pada peserta didik.
Peserta didik harus memiliki pilihan-pilihan terhadap materi yang dipelajari untuk memiliki
kompetensi yang sama.
2) Pola pembelajaran satu arah (interaksi guru-peserta didik) menjadi pembelajaran interaktif
(interaktif guru - peserta didik - masyarakat - lingkungan alam, sumber/media lainnya).
3) Pola pembelajaran terisolasi menjadi pembelajaran secara jejaring (peserta didik dapat menimba
ilmu dari siapa saja dan dari mana saja yang dapat dihubungi serta diperoleh melalui internet).
4) Pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran aktif – mencari (pembelajaran siswa aktif mencari
semakin diperkuat dengan model pembelajaran pendekatan sains).
5) Pola belajar sendiri menjadi belajar kelompok (berbasis tim).
6) Pola pembelajaran alat tunggal menjadi pembelajaran berbasis alat multimedia.
7) Pola pembelajaran berbasis missal menjadi kebutuhan pelanggan (users) dengan memperkuat
pengembangan potensi khusus yang dimiliki setiap peserta didik.
8) Pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran kritis.
9) Pendekatan Kurikulum Merdeka yang digunakan berbasis mata pelajaran di dalamnya include
projek penguatan profil pelajar Pancasila.
10) Model pembelajaran Kurikulum Merdeka dengan luar jaringan, dalam jaringan, dan atau blended.
11) Penguatan Pendidikan Karakter dilengkapi dengan profil pelajar Pancasila.

4
E. Landasan Penyusunan Kurikulum
Secara yuridis Kurikulum dikembangkan berdasarkan:
1. Undang-undang Dasar 1945 Pasal 31 ayat (5), “Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan
teknologi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan
peradaban serta kesejahteraan umat manusia” dan Pasal 32 ayat (1), “Negara memajukan
kebudayaan nasional Indonesia di tengah peradaban dunia dengan menjamin kebebasan
masyarakat dalam memelihara dalam mengembangkan nilai-nilai budaya.
2. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab II Pasal 3,
”Pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik seutuhnya agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
jawab”. Pasal 36 ayat (2), “Kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dengan prinsip
diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik”. Pasal 38 ayat
(2), “Kurikulum pendidikan dasar dan menengah dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh
setiap kelompok atau satuan pendidikan dan komite sekolah/madrasah di bawah koordinasi dan
supervisi dinas pendidikan atau kantor departemen agama kabupaten/kota untuk pendidikan dasar
dan provinsi untuk pendidikan menengah”.
3. Peraturan Pemerintah No 4 tahun 2022 tentang Perubahan atas PP Nomor 57 Tahun 2021 Tentang
SNP
4. Peraturan Presiden No 87 tahun 2017 Tentang Penguatan Pendidikan Karakter
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 20 tahun 2018 Tentang Penguatan Pendidikan
Karakter pada satuan Pendidikan Formal
6. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 16
Tahun 2022 Tentang Standar Proses
7. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 21
Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian .
8. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 7
Tahun 2022 Tentang Standar Kompetensi Inti dan Kompetensi dasar.
9. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2022 Tentang Standar Kompetensi Lulusan.
10. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 7
Tahun 2022 Tentang Standar Isi.
11. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor
56/M/2022 Tentang Pedoman Penerapan Kurikulum alam rangka Pemulihan Pembelajaran.
12. Keputusan Kepala Badan Standar Kurikulum, Assesmen, dan Perbukuan No 009/H/KR/2022
Tentang Dimensi, Elemen, dan Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka
13. Peraturaan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 5 Tahun 2011 tentang
Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan Berbasis Budaya.
14. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 66 Tahun 2013 tentang Kurikulum
5
Pendidikan Berbasis Budaya.
15. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 64 Tahun 2013 tentang Mata Pelajaran
Bahasa Jawa sebagai muatan wajib di sekolah/madrasah
16. Surat Edaran Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 29/SE/2021 Tentang Mendengarkan
Lagu Kebangsaan Indonesia Raya
17. Surat Keputusan Bupati Gunungkidul Nomor: 197/KPTS/2017 tentang Penetpan Mata Pelaaran
Muatan Lokal Bagi Satuan Pndidikan enang Seklah Dasar dan Sekolah Menengah
18. Peraturan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul Nomor 03 Tahhun 2022 Tentang
Pedoman Penyusunan Kalender PendidikanBagi Satuan Pendidikan di Kabupaten Gunungkidul
Tahun Pelajaran 2022/2023

F. Pengertian
1. Kurikulum
a. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan
pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran
untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
b. Kurikulum 2013 (K-13) adalah kurikulum yang berlaku dalam Sistem Pendidikan Indonesia.
Kurikulum ini merupakan kurikulum tetap diterapkan oleh pemerintah untuk menggantikan
Kurikulum-2006 (yang sering disebut sebagai Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) yang telah
berlaku selama kurang lebih 6 tahun.
c. Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di
mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami
konsep dan menguatkan kompetensi. Guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai
perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat
peserta didik. Projek untuk menguatkan pencapaian profil pelajar Pancasila dikembangkan
berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah. Projek tersebut tidak diarahkan
untuk mencapai target capaian pembelajaran tertentu, sehingga tidak terikat pada konten mata
pelajaran.

d. Kurikulum SD Giritirto
Kurikulum SD Negeri Giritirto adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan
untuk merancang dan menentukan tujuan, isi, dan bahan pelajaran, pengelolaan pengalaman
belajar, cara yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran, dan menilai keberhasilan belajar
mengajar SD Negeri Giritirto.

2. Silabus
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu kelompok mata pelajaran/tema tertentu
yang mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan
6
pembelajaran, indikator, pencapaian kompetensi untuk penilaian, alokasi waktu, dan sumber
belajar
3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran adalah rencana kegiatan pembelajaran harian yang
mencakup hari, pelaksanaan, tujuan pembelajaran, materi pelajaran, metode, kegiatan pembelajaran,
sumber belajar, sarana, dan penilaian hasil belajar.
4. Profil Pelajar Pancasila
Profil pelajar Pancasila adalah profil lulusan yang bertujuan untuk menunjukkan karakter
dan kompetensi yang diharapkan diraih dan menguatkan nilai-nilai luhur Pancasila peserta didik
dan para pemangku kepentingan.

5. Projek penguatan profil pelajar Pancasila


Projek penguatan profil pelajar Pancasila adalah sebuah pendekatan pembelajaran melalui
projek dengan sasaran utama mencapai dimensi profil pelajar Pancasila. Peserta didik akan belajar
menelaah tema-tema tertentu yang menjadi prioritas setiap tahunnya

7
BAB II
TUJUAN PENDIDIKAN

A. Tujuan Pendidikan Nasional


Tujuan pendidikan nasional adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan
manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang
Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan ketrampilan, kesehatan jasmani dan
rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan
kebangsaan.
B. Tujuan Pendidikan Dasar
Tujuan Pendidikan Dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian,
akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
C. Visi Sekolah
Visi SD Negeri Giritirto adalah:
“ IMAN DAN TAQWA, UNGGUL DALAM PRESTASI, TERAMPIL, DAN
BERBUDAYA”
Indikator Visi :
1. Taat beribadah kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Unggul dalam prestasi akademis dan non akademis
3. Terampil dalam berkarya dan berkreasi
4. Budaya Disiplin, Berani, Peduli, Santun, dan Tanggung jawab (DIBELISAJA)
5. Terwujudnya berkebhinekaan global, bergotong-royong, kreatif, bernalar kritis, dan mandiri.
D. Misi Sekolah
1. Melaksanakan pembinaan perilaku mulia dalam penghayatan dan pengamalan ajaran agamanya.
2. Melaksanakan Pembelajaran Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan (PAIKEM)
3. Melaksanakan pembinaan dalam bidang non akademik (…..sesuai dengan kondisi sekolah)
4. Melaksanakan pembiasaan prilaku
5. Melaksanakan pembiasaan dan keteladanan
6.

E. Tujuan Sekolah
1. Terbentuknya insan yang beriman dan taqwa
2. Tercapainya peringkat 5 besar ujian di tingkat SD se-Kapanewon Purwosari
3. Tercapainya Lomba OSN (tetap) tingkat kabupaten
4. Tercapainya peringkat 5 besar dalam bidang keagamaan, olahraga
5. Terwujutnya warga sekolah yang mampu berkarya dan berkreasi.
6. Terwujudnya warga sekolah yang mempunyai karakter DIBELISAJA.
8
7. Terciptanya warga sekolah yang berkebhinekaan global, bergotong-royong, kreatif, bernalar
kritis, dan mandiri
BAB III
MUATAN KURIKULUM

A. Muatan Kurikulum
Kerangka Dasar Kurikulum Sekolah Dasar merupakan landasan filosofis, sosiologis,
psikopedagogis, dan yuridis yang berfungsi sebagai acuan pengembangan muatan lokal pada tingkat
daerah serta pedoman pengembangan kurikulum pada Sekolah Dasar Negeri Giritirto.
Struktur Kurikulum Sekolah Dasar merupakan pengorganisasian kompetensi inti, mata
pelajaran, beban belajar, kompetensi dasar, dan muatan pembelajaran pada setiap Sekolah Dasar
Negeri Giritirto. Struktur Kurikulum meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu
jenjang pendidikan selama enam tahun mulai dari kelas I sampai dengan kelas VI.
Kompetensi inti Sekolah Dasar Negeri Giritirto merupakan tingkat kemampuan untuk mencapai
Standar Kompetensi Lulusan yang harus dimiliki peserta didik SD pada setiap satuan kelas.
Kompetensi inti dirancang seiring dengan meningkatnya usia peserta didik pada kelas tertentu. Melalui
kompetensi inti, sinkronisasi horisontal berbagai kompetensi dasar antar mata pelajaran pada kelas
yang sama dapat dijaga. Selain itu sinkronisasi vertikal berbagai kompetensi dasar mata pelajaran
yang sama pada kelas yang berbeda dapat dijaga pula. Rumusan kompetensi inti menggunakan notasi
sebagai berikut:
1) Kompetensi Inti-1 (KI-1) untuk kompetensi inti sikap spiritual.
2) Kompetensi Inti-2 (KI-2) untuk kompetensi inti sikap sosial.
3) Kompetensi Inti-3 (KI-3) untuk kompetensi inti pengetahuan.
4) Kompetensi Inti-4 (KI-4) untuk kompetensi inti keterampilan.

9
Tabel 2: Muatan Kurikulum
ALOKASI WAKTU PER
MATA PELAJARAN MINGGU
I II III IV V VI
Kelompok A (Umum)
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 4 4 4 4 4 4
Pendidikan Pancasila dan
2. 5 5 6 5 5 5
Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia 8 9 10 7 7 7
4. Matematika 5 6 6 6 6 6
5. Ilmu Pengetahuan Alam - - - 3 3 3
6. Ilmu Pengetahuan Sosial - - - 3 3 3
Kelompok B (Umum)
1. Seni Budaya dan Prakarya 4 4 4 4 4 4
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
2. 4 4 4 4 4 4
Kesehatan
3. Bahasa Jawa 2 2 2 2 2 2

JUMLAH ALOKASI WAKTU PER MINGGU 32 34 36 38 38 38

Keterangan:
 Mata Pelajaran Kelompok A merupakan kelompok mata pelajaran yang muatan dan acuannya
dikembangkan oleh pusat.
 Mata Pelajaran kelompok B merupakan kelompok mata pelajaran yang muatan dan acuannya
dikembangkan oleh pusat dan dapat dilengkapi dengan muatan/konten lokal.
 Mata pelajaran kelompok B dapat berupa mata pelajaran muatan lokal yang berdiri sendiri.*)
 Satu jam pelajaran beban belajar tatap muka adalah 35 menit.
 Beban belajar penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri, maksimal 40% dari kegiatan tatap
muka mata pelajaran yang bersangkutan.
 Untuk Mata Pelajaran Seni Budaya dan Prakarya, wajib menyelenggarakan minimal 2 dari 4
aspek yang disediakan. Peserta didik mengikuti salah satu aspek yang disediakan untuk setiap
semester, aspek yang diikuti dapat diganti setiap semesternya.
 Kegiatan ekstrakurikuler terdiri dari Pendidikan Kepramukaan (wajib), Drum Band, BTA,
Catur, Tenis Mea dan Sepak Bola adalah dalam rangka mendukung pembentukan kompetensi
sikap sosial peserta didik, terutama adalah sikap peduli. Di samping itu, dapat juga
dipergunakan sebagai wadah dalam penguatan pembelajaran berbasis pengamatan maupun
10
dalam usaha memperkuat kompetensi keterampilannya dalam ranah konkrit. Dengan demikian
kegiatan ekstrakulikuler ini dapat dirancang sebagai pendukung kegiatan kurikuler.
 Bahasa Jawa sebagai muatan lokal diajarkan secara terpisah. Satuan pendidikan menambah 2
jam pelajaran per minggu .
 Sebagai pembelajaran tematik terpadu, angka jumlah jam pelajaran per minggu untuk tiap
mata pelajaran adalah relatif. Guru dapat menyesuaikannya sesuai kebutuhan peserta didik
dalam pencapaian kompetensi yang diharapkan.
 Jumlah alokasi waktu jam pembelajaran setiap kelas merupakan jumlah minimal yang dapat
ditambah sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
 Pembelajaran kelas II, III, V dan VI adalah Tematik K-13 kecuali Pendidikan Agama,
Matematika, muatan Lokal, dan Penjasorkes berdiri sendiri.
 Implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dilaksanakan secara include di
Pembelajaran dan Panen/ Gelar Karya dilaksanakan setiap semester.

Kelas I dan IV menggunakan pendekatan mata pelajaran, sedangkan Kelas II, III, V, dan VI
dilakukan melalui pembelajaran dengan pendekatan tematik-terpadu. Mata pelajaran Pendidikan
Agama dan Budi Pekerti dikecualikan untuk tidak menggunakan pembelajaran tematik-terpadu.
Pembelajaran tematik integratif merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan berbagai
kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema. Pengintegrasian tersebut dilakukan
dalam dua hal, yaitu integrasi sikap, keterampilan, dan pengetahuan dalam proses pembelajaran dan
integrasi berbagai konsep dasar yang berkaitan. Tema merajut makna berbagai konsep dasar sehingga
peserta didik tidak belajar konsep dasar secara parsial. Dengan demikian pembelajarannya memberikan
makna yang utuh kepada peserta didik seperti tercermin pada berbagai tema yang tersedia.
Dalam pembelajaran tematik integratif, tema yang dipilih berkenaan dengan alam dan
kehidupan manusia. Untuk kelas II, dan III, keduanya merupakan pemberi makna yang substansial
terhadap mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Matematika,
Seni-Budaya dan Prakarya, serta Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan. Di sinilah Kompetensi
Dasar dari Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial yang diorganisasikan ke mata
pelajaran lain memiliki peran penting sebagai pengikat dan pengembang Kompetensi Dasar mata
pelajaran lainnya.
Pembelajaran tematik-terpadu merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan
berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema seperti yang terdapat dalam
tabel berikut:
Tabel 4: Daftar Tema Kelas II, III, V, dan VI
No KELAS
II III V VI
1 Perkembangan hewan Benda-Benda di Selamatkan mahluk
Hidup rukun
dan tumbuhan lingkungan sekitarku hidup
2 Bermain di Perkembangan teknologi Peristiwa dalam Persatuan dalam

11
lingkunganku kehidupan Perbedaan
3 Kerukunan dalam Tokoh dan
Tugasku Sehari-hari Perubahan di alam
bermasyarakat Penemuan
4 Aku dan sekolahku Peduli lingkungan Sosial Sehat itu Penting Globalisasi
5 Bangga sebagai
Hidup bersih dan sehat Permainan Tradisional Wirausaha
Bangsa Indonesia
6 Merawat Hewan dan Energi dan Panas dan Menuju
Tumbuhan Perubahannya Perpindahannya Masyarakat Sehat
7 Kebersamaan Perkembangan Teknologi Peristiwa dalam Kepemimpinan
Kehidupan
8 Keselamatan di Rumah Praja Muda Karana Lingkungan Sahabat Bumiku
dan di Perjalanan Kita
9 Benda-benda di Sekitar Menjelajah
Kita Angkasa Luar

Tabel 4: Daftar Tema Kelas I dan IV


No KEAS I DAN IV Keterangan
Tema
1 Gaya Hidup Berkelanjutan SD-SMA/SMK
2 Kearifan Lokal SD-SMA/SMK
3 Bhineka Tungal Ika SD-SMA/SMK
6 Berekayasa dan bertehnologi untuk membangun NKRI SD-SMA/SMK
7 Kewirausahaan SD-SMA/SMK

Keterangan :
a. 1 (satu) jam pelajaran alokasi waktu 35 menit.
b. Kelas I dan IV dengan pendekatan mata pelajaran sesuai dengan struktur kurikulum
c. Kelas II, III, V dan VI dengan pendekatan Tematik Terpadu Kurikulum 2013

Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar

1. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
1.1 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

KELAS: I
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah belajar sebagai bentuk
ajaran agama yang dianutnya pemahaman terhadap Q.S. Al-Fatihah
1.2 Meyakini adanya Allah SWT yang Maha Pengasih dan
Maha Penyayang.
1.3 Mensyukuri karunia dan pemberian sebagai implementasi

12
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dari pemahaman Q.S. Al-Fatihah dan Q.S. Al-Ikhlas
1.4 Terbiasa bersuci sebelum beribadah
1.5 Terbiasa membaca Basmalah setiap memulai aktivitas
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki sikap jujur sebagai implementasi dari pemahaman
tanggung jawab, santun, peduli, sifat “shiddiq” Rasulullah SAW
dan percaya diri dalam 2.2 Memiliki perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan
berinteraksi dengan keluarga, guru sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. Luqman
teman, dan guru (31): 14
2.3 Memiliki perilaku hormat kepada sesama anggota keluarga
sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. An-Nisa (4): 36
2.4 Memiliki sikap pemaaf sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladanan Nabi Muhammad SAW
2.5 Memiliki sikap percaya diri sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-Ikhlas
2.6 Memiliki sikap yang baik ketika berbicara sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Baqarah (2): 83
2.7 Memiliki perilaku rajin belajar sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-’Alaq (96): 1-5
2.8 Memiliki perilaku bersih badan, pakaian, barang-barang, dan
tempat sebagai implementasi pemahaman makna bersuci
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui huruf-huruf hijaiyyah dan harakatnya secara
dengan cara mengamati lengkap
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Mengenal pesan-pesan yang terkandung di dalam Q.S Al
dan menanya berdasarkan rasa Fatihah, Al Ikhlas dan Al ’Alaq (96): 1-5
ingin tahu tentang dirinya, 3.3 Mengenal makna Asmaul Husna: Ar-Rahman, Ar-Rahim,
makhluk ciptaan Tuhan dan Al-Malik
kegiatannya, dan benda-benda 3.4 Mengenal makna dua kalimat syahadat sebagai bagian dari
yang dijumpainya di rumah dan rukun Islam yang pertama
di sekolah 3.5 Mengenal makna do’a sebelum dan sesudah belajar
3.6 Mengenal tata cara bersuci
3.7 Memahami shalat dan kegiatan agama yang dianutnya di
sekitar rumahnya melalui pengamatan
3.8 Mengenal kisah keteladanan Nabi Adam a.s.
3.9 Mengenal kisah keteladanan Nabi Idris a.s.
3.10 Mengenal kisah keteladanan Nabi Nuh a.s.
3.11 Mengenal kisah keteladanan Nabi Hud a.s
3.12 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Muhammad SAW
3.13 Memahami perilaku hormat dan patuh kepada orangtua
dan guru
3.14 Memahami perilaku saling menghormati antarsesama
anggota keluarga
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melafalkan huruf-huruf hijaiyyah dan harakatnya secara
dalam bahasa yang jelas dan lengkap
logis, dalam karya yang estetis, 4.2.1 Melafalkan Q.S. Al-Fatihah dan Q.S. Al-Ikhlas dan Al
dalam gerakan yang ’Alaq (96): 1-5 dengan benar dan jelas
mencerminkan anak sehat, dan 4.2.2 Menunjukkan hafalan Q.S. Al-Fatihah dan Q.S. Al-Ikhlas
dalam tindakan yang dengan benar dan jelas
mencerminkan perilaku anak 4.3 Melafalkan Asmaul Husna: Ar-Rahman, Ar-Rahim, Al-
beriman dan berakhlak mulia Malik
4.4 Melafalkan dua kalimat syahadat dengan benar dan jelas
4.5 Melafalkan doa sebelum dan sesudah belajar dengan
benar dan jelas.
4.6 Mempraktikkan tata cara bersuci
1.7.1 Melaksanakan shalat dan kegiatan agama yang dianutnya
di sekitar rumahnya melalui pengamatan
1.7.2 Mencontohkan kegiatan agama yang dianutnya di sekitar
13
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
rumahnya
1.7.3 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Adam a.s.
1.7.4 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Idris a.s.
1.7.5 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Nuh a.s.
1.7.6 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Hud a.s
1.7.7 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad
SAW
1.7.8 Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada
orangtua dan guru
1.7.9 Mencontohkan perilaku saling menghormati antarsesama
anggota keluarga

1.2 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

KELAS: I
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima dan mensyukuri dirinya sebagai ciptaan Allah
agama yang dianutnya 1.2 Menerima dan mensyukuri beragam kegunaan anggota
tubuhnya sebagai ciptaan Allah
1.3 Menerima dan mensyukuri keberadaan keluarga dan
teman
1.4 Menerima dan mensyukuri alam ciptaan Allah
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Bertanggung jawab terhadap dirinya sebagai ciptaan
tanggung jawab, santun, peduli, dan Allah
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Memiliki kepedulian dalam menjaga dan merawat
dengan keluarga, teman, dan guru anggota tubuhnya sebagai ciptaan Allah
2.3 Bersikap tulus dalam mengasihi keluarga dan teman
2.4.1 Bersikap santun dalam hidup bersama dengan orang
lain
2.4.2 Menunjukkan tanggung jawab dalam memelihara alam
ciptaan Allah
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami dirinya sebagai ciptaan Allah
dengan cara mengamati [mendengar, 3.2 Memahami beragam kegunaan anggota tubuhnya
melihat, membaca] dan menanya sebagai ciptaan Allah
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.3 Menceritakan cara mengasihi keluarga dan teman
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.4.1 Menceritakan pengalaman hidup bersama dengan
kegiatannya, dan benda-benda yang orang lain
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.4.2 Menyebutkan contoh tanggung jawab dalam
memelihara alam ciptaan Allah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menunjukkan perilaku bertanggung jawab terhadap
dalam bahasa yang jelas dan logis, dirinya sebagai ciptaan Allah
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Merawat anggota tubuhnya sebagai ciptaan Allah
gerakan yang mencerminkan anak 4.3 Menunjukkan sikap mengasihi keluarga dan teman
sehat, dan dalam tindakan yang 4.4.1 Menunjukkan cara yang santun dalam hidup bersama
mencerminkan perilaku anak dengan orang lain
beriman dan berakhlak mulia 4.4.2 Melakukan tindakan sederhana dalam memelihara
alam ciptaan Allah
4.4.3 Menyanyikan lagu rohani anak-anak yang
menunjukkan ucapan syukur atas dirinya, keluarga,
teman, dan alam ciptaan Tuhan

1.3 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

KELAS: I
14
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Mensyukuri identitas diri yang khas sebagai anugerah
agama yang dianutnya Allah
1.2 Mensyukuri anggota tubuh yang dimilikinya sebagai
karunia Allah
1.3 Mensyukuri lingkungan rumah sebagai tempat
bertumbuh dan berkembang
1.4 Mensyukuri lingkungan sekolah sebagai tempat
bertumbuh dan berkembang
1.5 Menerima Allah sebagai pencipta yang Maha Baik
1.6 Menerima kisah kelahiran Yesus sebagai wujud kasih
Allah yang Maha Baik
1.7 Menerima doa-doa harian sebagai ungkapan syukur
kepada Allah
1.8 Menjalankan sikap-sikap berdoa sebagai ungkapan
syukur kepada Allah
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Santun dan percaya diri terhadap identitasnya
tanggung jawab, santun, peduli, dan 2.2 Disiplin dan tanggung jawab terhadap anggota tubuh
percaya diri dalam berinteraksi yang dimilikinya
dengan keluarga, teman, dan guru 2.3 Bertanggung jawab terhadap lingkungan rumah
sebagai tempat bertumbuh dan berkembang
2.4 Bertanggung jawab terhadap lingkungan sekolah
sebagai tempat bertumbuh dan berkembang
2.5 Menunjukkan kepercayaan pada Allah sebagai pencipta
yang MahaBaik
2.6 Hormat dan percaya pada kisah kelahiran Yesus sebagai
wujud kasih Allah yang MahaBaik
2.7 Santun dalam mendaraskan doa - doa harian
2.8 Santun dan cermat dalam sikap-sikap berdoa
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal identitas diri yang khas sebagai anugerah
dengan cara mengamati [mendengar, Allah dan mensyukurinya
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Mengenal anggota tubuh yang dimilikinya dan
berdasarkan rasa ingin tahu tentang mensyukurinya sebagai karunia Allah
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Mengenal lingkungan rumah sebagai tempat bertumbuh
kegiatannya, dan benda-benda yang dan berkembang
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.4 Mengenal lingkungan sekolah sebagai tempat bertumbuh
dan berkembang
3.5 Mengenal Allah sebagai pencipta yang Maha Baik
3.6 Mengenal kisah kelahiran Yesus sebagai wujud kasih
Allah yang Mahabaik
3.7 Mengenal doa-doa harian sebagai ungkapan syukur
kepada Allah
3.8 Mengenal sikap-sikap berdoa sebagai ungkapan syukur
kepada Allah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengungkapkan rasa syukur melalui doa atas anugerah
dalam bahasa yang jelas dan logis, identitas dirinya yang khas
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Merawat anggota tubuh yang dimilikinya dan
gerakan yang mencerminkan anak mensyukurinya sebagai karunia Allah
sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Memelihara lingkungan rumah sebagai tempat
mencerminkan perilaku anak beriman bertumbuh dan berkembang
dan berakhlak mulia 4.4 Memelihara lingkungan sekolah sebagai tempat
bertumbuh dan berkembang
4.5 Memelihara alam ciptaan Tuhan
4.6 Mewartakan kabar gembira kepada semua orang melalui
perbuatan kasih
4.7 Mendaraskan doa-doa harian sebagai ungkapan syukur
kepada Allah
15
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.8 Mendaraskan doa dengan sikap-sikap yang baik dan
benar

1.4 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti

KELAS: I
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Membiasakan mengucapkan salam agama Hindu
agama yang dianutnya 1.2 Membiasakan mengucapkan dainika upasana (doa
sehari-hari)
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Toleran terhadap sesama, keluarga, dan lingkungan
tanggung jawab, santun, peduli, dan dengan cara menyayangi ciptaan Sang Hyang Widhi
percaya diri dalam berinteraksi (Ahimsa).
dengan keluarga, teman, dan guru 2.2 Berperilaku jujur (Satya), menghargai dan menghormati
(Tat Tvam Asi) makhluk ciptaan Sang Hyang Widhi.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ajaran Tri Kaya Parisudha sebagai tuntunan
dengan cara mengamati [mendengar, hidup
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Mengenal subha dan asubha karma
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.3 Memahami tentang Kitab suci Veda
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.4 Memahami Dharmagita
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.5 Memahami mantram mantram agama Hindu.
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.6 Memahami ajenis ciptaan Sang Hyang Widhi.
3.7 Memahami kisah dan perjalanan orang suci Hindu ke
Bali Skisah ang Hyang Widhi.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengamalkan Tri Kaya Parisudha
dalam bahasa yang jelas dan logis, 4.2 Mempraktikkan perilaku jujur melalui ajaran Subha
dalam karya yang estetis, dalam Karma dan memperkecil ajaran Asubha Karma.
gerakan yang mencerminkan anak 4.3 Menunjukkan perbedaan kitab-kitab suci agama Hindu,
sehat, dan dalam tindakan yang kitab-kitab suci agama di Indonesia, dan buku biasa.
mencerminkan perilaku anak beriman 4.4 Mempraktikkan Dharmagita atau Lagu keagamaan
dan berakhlak mulia Hindu
4.5 Mendemontrasikan mantra agama Hindu.
4.6 Mencontohkan ciptaan Sang Hyang Widhi dan karya
manusia, benda mati dan makhluk hidup.
4.7 Menceritrakan kisah dan perjalanan orang suci Hindu ke
Bali

1.5 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti

KELAS: I
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah melakukan
agama yang dianutnya kegiatan sehari-hari.
1.2 Meyakini Tuhan Yang Maha Esa
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki sikap hormat dan salam dalam keluarga,
tanggung jawab, santun, peduli, dan sekolah, dan teman bermain
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Memiliki sikap peduli kepada sesama anggota keluarga,
dengan keluarga, teman, dan guru sebagai perwujudan/implementasi dari saudara yang baik
2.3 Memiliki perilaku hormat dan santun kepada orang tua,
guru, dan anggota Sangha, sebagai implementasi dari
penghormatan (anjali, utthana, dan namaskara).
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenali tempat ibadah, rohaniwan, kitab suci, hari
dengan cara mengamati [mendengar, raya dan Guru Agung Agama Buddha
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Mengenal penghormatan, dan simbol-simbol agama
16
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
berdasarkan rasa ingin tahu tentang Buddha
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Mengenal kelahiran PangeranSiddharta.
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.4 Mengenalkan pengembangan cinta kasih (metta
dijumpainya di rumah dan di sekolah bhavana).
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mewarnai tempat ibadah, rohaniwan, kitab suci, hari raya
dalam bahasa yang jelas dan logis, dan Guru Agung Agama Buddha
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Mempraktikkan penghomatan.
gerakan yang mencerminkan anak 4.3 Menceriterakan kelahiran Siddharta
sehat, dan dalam tindakan yang 4.4 Mempraktikan pengembangan cinta kasih.
mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlak mulia

1.6 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti

KELAS: I
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menyakini Nabi Kongzi adalah manusia pilihan Tian dan
agama yang dianutnya menyakini tanda-tanda gaib (Gan Sheng) menjelang
kelahirannya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Membiasakan berdoa pagi-sore, sebelum makan, dan
tanggung jawab, santun, peduli, dan menjelang tidur.
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menghormati orang tua sebagai wujud hormat kepada
dengan keluarga, teman, dan guru Tian
2.3 Bersikap bakti sebagai wujud terima kasih kepada orang
tua
2.4 Membiasakan bersyukur dan berterima kasih terhadap
pemberian yang diterima
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal konsep Tian dalam agama Khonghucu.
dengan cara mengamati [mendengar, 3.2 Menceritakan riwayat dan keluarga Nabi Kongzi serta
melihat, membaca] dan menanya keteladan Nabi semasa kecil (rajin belajar, sikap hormat
berdasarkan rasa ingin tahu tentang kepada Tian).
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Menjelaskan sikap dalam berdoa (sikap Ba De) serta
kegiatannya, dan benda-benda yang makna sembahyang dan berdoa.
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.4 Menyebutkan sembahyang dan berdoa kepada Tuhan,
Nabi dan Leluhur.
3.5 Memahami bahwa manusia diciptakan Tian melalui
kedua orang tua.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Merawat tubuh dan memanfaatkan ciptaan Tian di
dalam bahasa yang jelas dan logis, lingkungan rumah/ sekolah.
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Meneladani perilaku Nabi semasa kecil dalam kehidupan
gerakan yang mencerminkan anak sehari-hari.
sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Mempraktekkan doa sederhana dan bersembahyang
mencerminkan perilaku anak beriman kepada Tian, Nabi dan Leluhur.
dan berakhlak mulia 4.4 Menyanyikan lagu rohani terkait penghormatan terhadap
Tuhan dan Nabi Kongzi, dan leluhur.
4.5 Membantu pekerjaan di rumah sebagai wujud rasa bakti
dan rasa terima kasih kepada orang tua.

2. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

KELAS: I
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima keberagaman karakteristik individu dalam
agama yang dianutnya kehidupan beragama sebagai anugerah Tuhan Yang
17
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
Maha Esa di lingkungan rumah dan sekolah
1.2 Menerima kebersamaan dalam keberagaman sebagai
anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah
dan sekolah
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
tanggung jawab, santun, peduli, dan santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru sebagai perwujudan
dengan keluarga, teman, dan guru nilai dan moral Pancasila
2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan
yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan
sekolah
2.3 Menunjukkan perilaku kebersamaan dalam keberagaman
di rumah dan sekolah
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal simbol-simbol sila Pancasila dalam lambang
dengan cara mengamati [mendengar, negara “Garuda Pancasila”
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Mengenal tata tertib dan aturan yang berlaku dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang kehidupan sehari-hari di rumah dan sekolah
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Mengenal keberagaman karateristik individu di rumah
kegiatannya, dan benda-benda yang dan di sekolah
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.4 Mengenal arti bersatu dalam keberagaman di rumah dan
sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengamati dan menceritakan perilaku di sekitar rumah
dalam bahasa yang jelas dan logis, dan sekolah dan mengaitkannya dengan pengenalannya
dalam karya yang estetis, dalam terhadap salah satu simbol sila Pancasila
gerakan yang mencerminkan anak 4.2 Melaksanakan tata tertib di rumah dan sekolah
sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Mengamati dan menceriterakan kebersamaan dalam
mencerminkan perilaku anak beriman keberagaman di rumah dan sekolah
dan berakhlak mulia 4.4 Mengamati dan menceriterakan keberagaman
karateristik individu di rumah dan sekolah

3. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia

KELAS: I
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa
agama yang dianutnya bahasa Indonesia yang dikenal sebagai bahasa persatuan
dan sarana belajar di tengah keberagaman bahasa daerah
1.2 Menerima keberadaan Tuhan Yang Maha Esa atas
penciptaan manusia dan bahasa yang beragam serta
benda-benda di alam sekitar
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki kepedulian dan rasa ingin tahu terhadap
tanggung jawab, santun, peduli, dan keberadaan wujud dan sifat benda melalui pemanfaatan
percaya diri dalam berinteraksi bahasa Indonesia dan/atau bahasa daerah
dengan keluarga, teman, dan guru 2.2 Memiliki rasa percaya diri terhadap keberadaan tubuh
melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/atau bahasa
daerah
2.3 Memiliki perilaku santun dan sikap kasih sayang melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia dan/atau bahasa daerah
2.4 Memiliki kedisiplinan dan tanggung jawab merawat
tubuh agar sehat dan bugar melalui pemanfaatan bahasa
Indonesia dan/atau bahasa daerah
2.5 Memiliki perilaku santun dan jujur dalam hal kegiatan
dan bermain di lingkungan melalui pemanfaatan bahasa
Indonesia dan/atau bahasa daerah
18
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal teks deskriptif tentang anggota tubuh dan
dengan cara mengamati [mendengar, pancaindra, wujud dan sifat benda, serta peristiwa siang
melihat, membaca] dan menanya dan malam dengan bantuan guru atau teman dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.2 Mengenal teks petunjuk/arahan tentang perawatan tubuh
dijumpainya di rumah dan di sekolah serta pemeliharaan kesehatan dan kebugaran tubuh
dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia
lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa
daerah untuk membantu pemahaman
3.3 Mengenal teks terima kasih tentang sikap kasih sayang
dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa Indonesia
lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa
daerah untuk membantu pemahaman
3.4 Mengenal teks cerita diri/personal tentang keberadaan
keluarga dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan
kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman
3.5 Mengenal teks diagram/label tentang anggota keluarga
dan kerabat dengan bantuan guru atau teman dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan
kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengamati dan menirukan teks deskriptif tentang
dalam bahasa yang jelas dan logis, anggota tubuh dan pancaindra, wujud dan sifat benda,
dalam karya yang estetis, dalam serta peristiwa siang dan malam secara mandiri dalam
gerakan yang mencerminkan anak bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan
sehat, dan dalam tindakan yang kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian
mencerminkan perilaku anak 4.2 Mempraktikkan teks arahan/petunjuk tentang merawat
beriman dan berakhlak mulia tubuh serta kesehatan dan kebugaran tubuh secara
mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang
dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk
membantu penyajian
4.3 Menyampaikan teks terima kasih mengenai sikap kasih
sayang secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan
tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah
untuk membantu penyajian
4.4 Menyampaikan teks cerita diri/personal tentang keluarga
secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis
yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk
membantu penyajian
4.5 Membuat teks diagram/label tentang anggota keluarga
dan kerabat secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah
untuk membantu penyajian

4. Kompetensi Inri dan Kompetensi Dasar Matematika

KELAS: I
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang
agama yang dianutnya dianutnya
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan sikap cermat dan teliti, tertib dan
tanggung jawab, santun, peduli, dan mengikuti aturan, peduli, disiplin waktu serta tidak
percaya diri dalam berinteraksi mudah menyerah dalam mengerjakan tugas.
dengan keluarga, teman, dan guru 2.2 Memiliki rasa ingin tahu dan ketertarikan pada
19
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
matematika yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
2.3 Memiliki sikap objektif dan menghargai pendapat dan
karya teman sebaya dalam diskusi kelompok maupun
aktivitas sehari-hari
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal lambang bilangan dan mendeskripsikan
dengan cara mengamati [mendengar, kemunculan bilangan dengan bahasa yang sederhana
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Mengenal bilangan asli sampai 99 dengan
berdasarkan rasa ingin tahu tentang menggunakan benda-benda yang ada di sekitar rumah,
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan sekolah, atau tempat bermain
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.3 Mengenal dan memprediksi pola-pola bilangan
dijumpainya di rumah dan di sekolah sederhana menggunakan gambar-gambar/benda konkrit
3.4 Menunjukkan pemahaman tentang besaran dengan
menghitung maju sampai 100 dan mundur dari 20
3.5 Mengenal bangun datar dan bangun ruang
menggunakan benda-benda yang ada di sekitar rumah,
sekolah, atau tempat bermain.
3.6 Menemukan bangun yang membentuk pola pengubinan
sederhana
3.7 Menentukan pola dari barisan bangun datar sederhana
menggunakan benda-benda yang ada di lingkungan
sekitar
3.8 Mengenal panjang, luas, waktu, dan suhu
3.9 Membandingkan dengan memperkirakan lama suatu
aktivitas berlangsung menggunakan istilah sehari-hari
(lebih lama, lebih singkat)
3.10 Membandingkan dengan memperkirakan berat suatu
benda menggunakan istilah sehari-hari (lebih berat,
lebih ringan)
3.11 Membandingkan dengan memperkirakan panjang suatu
benda menggunakan istilah sehari-hari (lebih panjang,
lebih pendek)
3.12 Menentukan urutan berdasarkan panjang pendeknya
benda, tinggi rendahnya tinggi badan, dan urutan
kelompok berdasarkan jumlah anggotanya
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengurai sebuah bilangan asli sampai dengan 99
dalam bahasa yang jelas dan logis, sebagai hasil penjumlahan atau pengurangan dua buah
dalam karya yang estetis, dalam bilangan asli lainnya dengan berbagai kemungkinan
gerakan yang mencerminkan anak jawaban
sehat, dan dalam tindakan yang 4.2 Menggunakan benda konkrit untuk menelusuri pecahan
mencerminkan perilaku anak beriman dan jumlah uang
dan berakhlak mulia 4.3 Mengemukakan kembali dengan kalimat sendiri dan
memecahkan masalah yang berkaitan dengan
penjumlahan dan pengurangan terkait dengan aktivitas
sehari-hari serta memeriksa kebenarannya
4.4 Mendeskripsikan, mengembangkan, dan membuat pola
yang berulang
4.5 Membentuk berbagai bangun datar dengan
menggunakan papan berpaku atau media lainnya
4.6 Melakukan pengubinan dari bangun datar sederhana
tertentu
4.7 Membentuk dan menggambar bangun baru dari bangun-
bangun datar atau pola bangun datar yang sudah ada
4.8 Mengelompokkan teman sekelas berdasarkan tinggi
badannya
4.9 Mengumpulkan dan mengelola data pokok kategorikal
dan menyajikannya dalam grafik konkrit dan piktograf
20
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tanpa menggunakan urutan label pada sumbu horizontal
4.10 Membaca dan mendeskripsikan data pokok yang
ditampilkan pada grafik konkrit dan piktograf

5. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Seni Budaya dan Prakarya

KELAS: I
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Merasakan keindahan alam sebagai salah satu tanda-
agama yang dianutnya tanda kekuasaan Tuhan
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan rasa percaya diri untuk berlatih
tanggung jawab, santun, peduli, dan mengekspresikan diri dalam mengolah karya seni
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di
dengan keluarga, teman, dan guru lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya
seni
2.3 Menunjukkan perilaku disiplin, tanggung jawab dan
kepedulian terhadap alam sekitar melalui berkarya seni
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal cara dan hasil karya seni ekspresi
dengan cara mengamati [mendengar, 3.2 Mengenal pola irama lagu bervariasi menggunakan alat
melihat, membaca] dan menanya musik ritmis
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.3 Mengenal unsur-unsur gerak, bagian-bagian gerak
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan anggota tubuh dan level gerak dalam menari
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.4 Mengamati berbagai bahan, alat serta fungsinya dalam
dijumpainya di rumah dan di sekolah membuat prakarya
3.5 Mengenal karya seni budaya benda dan bahasa daerah
setempat
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menggambar ekspresi dengan mengolah garis, warna
dalam bahasa yang jelas dan logis, dan bentuk berdasarkan hasil pengamatan di lingkungan
dalam karya yang estetis, dalam sekitar
gerakan yang mencerminkan anak 4.2 Membuat karya seni ekspresi dengan memanfaatkan
sehat, dan dalam tindakan yang berbagai teknik cetak sederhana menggunakan bahan
mencerminkan perilaku anak beriman alam
dan berakhlak mulia 4.3 Menggambar dengan memanfaatkan beragam media
kering
4.4 Membentuk karya seni ekspresi dari bahan lunak
4.5 Menyanyikan lagu anak-anak dan memperagakan tepuk
birama dengan gerak
4.6 Memainkan pola irama lagu bertanda birama dua dengan
tepuk dan gerak

4.7 Menyanyikan lagu anak-anak dan berlatih memahami


isi lagu
4.8 Memainkan pola irama lagu bertanda birama dua dan
tiga dengan alat musik ritmis
4.9 Melakukan gerak kepala, tangan, kaki, dan badan
berdasarkan pengamatan alam di lingkungan sekitar
4.10 Menirukan gerak alam di lingkungan sekitar melalui
gerak kepala, tangan, kaki, dan badan berdasarkan
rangsangan bunyi
4.11 Menirukan gerak alam di lingkungan sekitar dengan
menggunakan level tinggi, sedang, dan rendah
4.12 Melakukan gerak alam di lingkungan sekitar dengan
menggunakan level tinggi, sedang, dan rendah dengan
iringan
21
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.13 Membuat karya kerajinan bahan alam di lingkungan
sekitar melalui kegiatan menempel
4.14 Membuat karya kerajinan dari bahan alam hasil
limbah di lingkungan rumah melalui kegiatan melipat,
menggunting, dan menempel
4.15 Membentuk karya kerajinan fungsi hias dari bahan
lunak alam
4.16 Membuat karya rekayasa yang digerakkan dengan air
4.17 Menceritakan karya seni budaya benda dan bahasa
daerah setempat

6. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

KELAS: I
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan
agama yang dianutnya kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Berperilaku sportif dalam bermain.
tanggung jawab, santun, peduli, dan 2.2 Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri,
percaya diri dalam berinteraksi orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam
dengan keluarga, teman, dan guru penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam
melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4 Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan
berbagai aktivitas fisik.
2.5 Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam
penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6 Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7 Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui konsep gerak dasar lokomotor sesuai
dengan cara mengamati [mendengar, dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah,
melihat, membaca] dan menanya ruang gerak, hubungan, dan usaha, dalam berbagai
berdasarkan rasa ingin tahu tentang bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.2 Mengetahui konsep gerak dasar non-lokomotor sesuai
kegiatannya, dan benda-benda yang dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah,
dijumpainya di rumah dan di sekolah ruang gerak, hubungan, dan usaha, dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan atau permainan
tradisional.
3.3 Mengetahui konsep gerak dasar manipulatif sesuai
dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah,
ruang gerak, hubungan, dan usaha, dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan atau permainan
tradisional.
3.4 Mengetahui konsep bergerak secara seimbang dan cepat
dalam rangka pengembangan kebugaran jasmani melalui
permainan sederhana dan atau tradisional.
3.5 Mengetahui konsep berbagai pola gerak dasar dominan
statis (bertumpu dengan tangan dan lengan
depan/belakang /samping, bergantung, sikap kapal
terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki), serta pola
gerak dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang
di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
3.6 Mengetahui konsep penggunaan pola gerak dasar
lokomotor dan non-lokomotor sesuai dengan irama
(ketukan) tanpa/ dengan musik dalam aktivitas gerak
22
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
rimtik.
3.7 Mengetahui perbedaan bergerak di air dan di darat dalam
aktivitas air.*
3.8 Mengetahui bagian-bagian tubuh sendiri, kegunaan, dan
cara menjaga kebersihannya terutama badan, kuku,
kulit, gigi, rambut, hidung, telinga, tangan dan kaki,
serta menjaga kebersihan pakaian yang digunakan.
3.9 Mengetahui dampak jangka pendek selama dan setelah
melakukan aktivitas fisik.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mempraktikkan pola gerak dasar lokomotor sesuai
dalam bahasa yang jelas dan logis, dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah,
dalam karya yang estetis, dalam ruang gerak, hubungan dan usaha, dalam berbagai
gerakan yang mencerminkan anak bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
sehat, dan dalam tindakan yang 4.2 Mempraktikkan pola gerak dasar non-lokomotor sesuai
mencerminkan perilaku anak beriman dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah,
dan berakhlak mulia ruang gerak, hubungan, dan usaha,dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan atau tradisional.
4.3 Mempraktikkan pola gerak dasar manipulatif sesuai
dengan dimensi anggota tubuh yang digunakan, arah,
ruang gerak, hubungan, dan usaha, dalam berbagai
bentuk permainan sederhana dan atau permainan
tradisional.
4.4 Mempraktikkan aktivitas pengembangan kebugaran
jasmani untuk melatih keseimbangan dan kecepatan
tubuh melalui permainan sederhanadan dan atau
tradisional.
4.5 Mempraktikkan berbagai pola gerak dasar dominan
statis (bertumpu dengan tangan dan lengan
depan/belakang/ samping, bergantung, sikap kapal
terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki) dan pola
gerak dominan dinamis (menolak, mengayu, melayang
di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
4.6 Mempraktikkan penggunaan pola gerak dasar lokomotor
dan non-lokomotor sesuai dengan irama (ketukan)
tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak rimtik.
4.7 Mempraktikkan berbagai bentuk permainan pengenalan
air dalam aktivitas air.*
4.8 Mempraktikkan cara memelihara dan menjaga
kebersihan bagian-bagian tubuh sendiri terutama badan,
kuku, kulit, gigi, rambut, hidung, telinga, tangan dan
kaki, serta menjaga kebersihan pakaian yang digunakan.
4.9 Menceritakan dampak jangka pendek selama dan setelah
melakukan aktivitas fisik.

7. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
1.7 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

KELAS: II

23
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Terbiasa berwudhu sebelum shalat
ajaran agama yang dianutnya 1.2 Menunaikan shalat sebagai wujud dari pemahaman rukun
Islam
1.3 Terbiasa berdoa sebelum dan sesudah makan
1.4 Meyakini adanya Allah SWT Yang Maha Mencipta segala
yang ada di alam.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memiliki sikap jujur sebagai implementasi dari pemahaman
disiplin, tanggung jawab, santun, Q.S. Al-Maidah (5): 119
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Memiliki perilaku hormat dan patuh kepada orangtua, dan
berinteraksi dengan keluarga, guru dan sesama anggota keluarga sebagai implementasi dari
teman, dan guru pemahaman Q.S. An-Nisa (4): 36
2.3 Memiliki perilaku kasih sayang kepada sesama sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Fatihah
2.4 Memiliki sikap kerja sama dan tolong-menolong sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Maidah ayat 2
2.5 Memiliki sikap berani bertanya sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. An-Nahl ayat 43
2.6 Memiliki sikap berlindung diri kepada Allah SWT sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. An-Nas
2.7 Memiliki perilaku disiplin sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-’Ashr
2.8 Memiliki perilaku hidup sehat dan peduli lingkungan
sebagai implementasi dari pemahaman makna berwudhu
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui huruf hijaiyyah bersambung sesuai dengan
dengan cara mengamati makharijul huruf.
[mendengar, melihat, membaca] 3.2 Mengetahui keesaan Allah SWT Yang Maha Pengasih,
dan menanya berdasarkan rasa Maha Penyayang, dan Maha Suci berdasarkan
ingin tahu tentang dirinya, pengamatan terhadap dirinya dan makhluk ciptaan-Nya
makhluk ciptaan Tuhan dan yang dijumpai di sekitar rumah dan sekolah
kegiatannya, dan benda-benda 3.3 Mengenal makna Asmaul Husna: Al-Quddus, As-Salam,
yang dijumpainya di rumah dan Al-Khaliq
di sekolah 3.4 Mengenal hadits yang terkait dengan anjuran menuntut
ilmu
3.5 Mengenal hadits yang terkait dengan perilaku hidup
bersih dan sehat
3.6 Mengenal makna Q.S. An-Nas dan Q.S. Al-‘Ashr
3.7 Mengenal doa sebelum dan sesudah wudhu
3.8 Mengenal tata cara shalat dan bacaannya
3.9 Mengenal makna doa sebelum dan sesudah makan
3.10 Memahami perilaku kasih sayang kepada sesama sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Fatihah
3.11 Memahami sikap kerja sama dan saling tolong menolong
sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Maidah
ayat 2
3.12 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Shaleh a.s.
3.13 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Luth a.s.
3.14 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Ishaq a.s.
3.15 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Ya‘qub a.s.
3.16 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Muhammad
SAW
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melafalkan huruf hijaiyyah bersambung sesuai dengan
dalam bahasa yang jelas dan makharijul huruf.
logis, dalam karya yang estetis, 4.2 Melakukan pengamatan terhadap diri dan makhluk
dalam gerakan yang ciptaan Allah yang dijumpai di sekitar rumah dan sekolah
mencerminkan anak sehat, dan sebagai implementasi iman kepada Allah SWT Yang
dalam tindakan yang Maha Pengasih, Maha Penyayang, dan Maha Suci
24
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mencerminkan perilaku anak 4.3 Melafalkan Asmaul Husna: Al-Quddus, As-Salam, Al-
beriman dan berakhlak mulia Khaliq dan maknanya
4.4 Menunjukkan perilaku rajin menuntut ilmu
4.5 Menunjukkan perilaku hidup bersih dan sehat sebagai
implementasi dari pemahaman makna hadits tentang
kebersihan dan kesehatan
4.6.1 Melafalkan Q.S. An-Nas dan Al ‘Ashr dengan benar dan
jelas
4.6.2 Menunjukkan hafalan Q.S. An-Nas dan Al ‘Ashr dengan
benar dan jelas
4.7 Mempraktikkan wudhu dan doanya dengan tertib dan
benar
4.8 Memperaktikkan shalat dengan tata cara dan bacaan yang
benar
4.9 Mempraktikkan doa sebelum dan sesudah makan
4.10 Mencontohkan perilaku kasih sayang kepada sesama
sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Fatihah
4.11 Mencontohkan sikap kerja sama dan saling tolong
menolong sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. Al-
Maidah ayat 2
4.12 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Shaleh a.s.
4.13 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Luth a.s.
4.14 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ishaq a.s.
4.15 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ya’qub a.s.
4.16 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad
SAW

1.8 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

KELAS: II
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Meyakini kehadiran orang tua dan orang yang lebih tua
agama yang dianutnya sebagai wakil Allah di dunia
1.2 Menerima dan mensyukuri keberadaan keluarganya
sebagai pemberian Allah
1.3 Meyakini kerukunan di sekolah dan lingkungan sekitar
tempat tinggal sebagai wujud ketaatan pada Allah
1.4 Meyakini disiplin sebagai wujud ketaatan pada Allah
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan sikap hormat kepada orang tua dan orang
tanggung jawab, santun, peduli, dan yang lebih tua
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menunjukkan perilaku bertanggung jawab dalam
dengan keluarga, teman, dan guru keluarga melalui tindakan sederhana
2.3 Membiasakan menjaga kerukunan di sekolah dan
lingkungan agar terjadi suasana damai dan harmonis
2.4 Menunjukkan perilaku disiplin di sekolah dan di
lingkungan
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1.1 Memahami alasan menghormati orang tua dan
dengan cara mengamati [mendengar, yang lebih tua berdasarkan alkitab
melihat, membaca] dan menanya 3.1.2 Menceritakan wujud sikap hormat kepada
berdasarkan rasa ingin tahu tentang orang tua dan orang yang lebih tua berdasarkan
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan pengalaman
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.2 Menyebutkan contoh tanggung jawab dalam
dijumpainya di rumah dan di sekolah keluarga
3.3 Menceritakan cara menjaga kerukunan di
sekolah dan lingkungan agar terjadi suasana damai
25
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dan harmonis
3.4 Menyebutkan bentuk disiplin di sekolah dan di
lingkungan
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mempraktekkan sikap hormat kepada orang tua
dalam bahasa yang jelas dan logis, dan orang yang lebih tua
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Mempraktekkan tanggung jawab dalam
gerakan yang mencerminkan anak keluarga melalui tindakan sederhana sesuai usia dan
sehat, dan dalam tindakan yang kemampuannya.
mencerminkan perilaku anak 4.3.1 Turut menjaga kerukunan agar terjadi suasana
beriman dan berakhlak mulia damai dan harmonis di keluarga dan lingkungan
sekitar tempat tinggal
4.3.2 Menerapkan hidup rukun di sekolah dan
lingkungan agar terjadi suasana damai dan harmonis
4.4.1 Menerapkan perilaku disiplin di sekolah dan di
lingkungan
4.4.2 Menyanyikan lagu rohani anak-anak yang
menunjukkan ucapan syukur pemeliharaan Allah
pada dirinya, keluarganya, dan lingkungannya

1.9 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

KELAS: II
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Mensyukuri kehadiran keluarga sebagai karunia Allah
agama yang dianutnya dalam mengembangkan dirinya
1.2 Mensyukuri kehadiran teman sebagai karunia Allah
dalam mengembangkan dirinya
1.3 Menerima karya keselamatan Allah yang dialami oleh
tokoh-tokoh Perjanjian Lama sebelum Yesus Kristus,
seperti: Kain dan Habel, Nabi Nuh, Abraham, Esau dan
Yakub
1.4 Menerima tokoh-tokoh Perjanjian Baru dalam kisah
Kanak-kanak Yesus
1.5 Menerima makna iman
1.6 Menerima makna dan macam-macam doa
1.7 Menerima tetangga sebagai pendukung pertumbuhan
dan perkembangan dirinya
1.8 Menjalankan hidup rukun dengan tetangga sebagai
bentuk perwujudan kasih kepada sesama
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Bertanggung jawab terhadap keluarga
tanggung jawab, santun, peduli, dan 2.2 Bersikap jujur, santun dalam berteman
percaya diri dalam berinteraksi 2.3 Menunjukkan kepercayaan pada karya keselamatan
dengan keluarga, teman, dan guru Allah yang dialami oleh tokoh-tokoh Perjanjian Lama
sebelum Yesus Kristus, seperti: Kain dan Habel, Nabi
Nuh, Abraham, Esau dan Yakub
2.4 Menunjukkan kepercayaan pada tokoh-tokoh Perjanjian
Baru dalam kisah Kanak-kanak Yesus
2.5 Bertanggung jawab terhadap imannya
2.6 Menunjukkan kepercayaan terhadap makna dan macam-
macam doa
2.7 Bersikap santun terhadap tetangga sebagai pendukung
pertumbuhan dan perkembangan dirinya
2.8 Menunjukkan kepedulian dan hidup rukun dengan
tetangga sebagai bentuk perwujudan kasih kepada
26
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
sesama
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami kehadiran keluarga sebagai karunia Allah
dengan cara mengamati [mendengar, dalam mengembangkan diri
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Memahami kehadiran teman sebagai karunia Allah
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dalam memperkembangkan dirinya
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami karya keselamatan Allah yang dialami oleh
kegiatannya, dan benda-benda yang tokoh-tokoh Perjanjian Lama sebelum Yesus Kristus,
dijumpainya di rumah dan di sekolah seperti: Kain dan Habel, Nabi Nuh, Abraham, Esau dan
Yakub
3.4 Memahami tokoh-tokoh Perjanjian Baru dalam kisah
Kanak-kanak Yesus
3.5 Mengenal makna iman
3.6 Mengenal makna dan macam-macam doa
3.7 Memahami tetangga sebagai pendukung pertumbuhan
dan perkembangan dirinya
3.8 Memahami hidup rukun dengan tetangga sebagai bentuk
perwujudan kasih kepada sesama
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Membantu orangtua di rumah
dalam bahasa yang jelas dan logis, 4.2 Membantu teman yang mengalami kesulitan
dalam karya yang estetis, dalam 4.3 Meneladani tindakan baik dari tokoh-tokoh sebelum
gerakan yang mencerminkan anak Yesus Kristus, seperti diceriterakan dalam kisah Kain
sehat, dan dalam tindakan yang dan Habel, Nabi Nuh, Abraham, Esau dan Yakub
mencerminkan perilaku anak beriman 4.4 Meneladani sikap baik tokoh-tokoh Perjanjian Baru
dan berakhlak mulia dalam Kisah kanak-kanak Yesus
4.5 Mengungkapkan iman dalam bentuk ketaatan dan doa
kepada Tuhan.
4.6 Mendaraskan macam-macam doa.
4.7 Terlibat dalam kegiatan bersama warga sekitar.
4.8 Menjalani hidup rukun dengan tetangga sebagai bentuk
perwujudan kasih dengan sesama

1.10 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti

KELAS: II
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Membiasakan mengucapkan salam agama Hindu
agama yang dianutnya 1.2 Membiasakan mengucapkan dainika upasana (doa
sehari-hari)
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Toleran terhadap sesama, keluarga, dan lingkungan
tanggung jawab, santun, peduli, dan dengan cara menyayangi ciptaan Sang Hyang Widhi
percaya diri dalam berinteraksi (Ahimsa).
dengan keluarga, teman, dan guru 2.2 Berperilaku jujur (Satya), menghargai dan menghormati
(Tat Tvam Asi) makhluk ciptaan Sang Hyang Widhi.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami Atma sebagai sumber hidup
dengan cara mengamati [mendengar, 3.2 Memahami ajaran Tri Murti
melihat, membaca] dan menanya 3.3 Memahami ajaran Tri Mala dalam kehidupan
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.4 Memahami ajaran Catur Paramitha dalam kehidupan
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.5 Meneladani tokoh-tokoh dalam ceritera Ramayana
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.6 Memahami sejarah lahirnya kawitan Bali Aga
dijumpainya di rumah dan di sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mencontohkan Atma / Sang Jiwa berada pada setiap
dalam bahasa yang jelas dan logis, makhluk hidup.
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Mencontohkan Pemujaan kepada Tri Murti
gerakan yang mencerminkan anak 4.3 Mencontohkan perilaku Tri Mala
sehat, dan dalam tindakan yang 4.4 Mempraktikkan Catur Paramitha dalam kehidupan
27
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mencerminkan perilaku anak beriman 4.5 Menunjukkan tokoh dharma dan adharma dalam cerita
dan berakhlak mulia Ramayana
4.6 Menceritrakan sejarah lahirnya kawitan Bali Aga

1.11 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti

KELAS: II
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Meneladani sifat-sifat luhur Pangeran Siddharta pada
agama yang dianutnya masa kanak-kanak
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki rasa malu berbuat jahat dan takut akibat berbuat
tanggung jawab, santun, peduli, dan jahat sebagai landasan kemoralan.
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Memiliki sikap sopan santun dalam keluarga, sekolah,
dengan keluarga, teman, dan guru dan masyarakat
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami macam-macam peraturan dalam keluarga,
dengan cara mengamati [mendengar, sekolah, dan masyarakat.
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Mengenal kisah kasih sayang, kejujuran, dan persahaban.
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.3 Mengenal cerita masa kanak-kanak Pangeran Siddharta.
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.4 Membedakan perbuatan baik dan buruk.
kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan di sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melaksanakan macam-macam peraturan dalam keluarga,
dalam bahasa yang jelas dan logis, sekolah, dan masyarakat.
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Menceriterakan kisah kasih sayang, kejujuran, dan
gerakan yang mencerminkan anak persahaban.
sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Menceriterakan masa kanak-kanak Paneran Siddharta.
mencerminkan perilaku anak beriman 4.4 Melaksanakan perbuatan baik (contoh berdana,
dan berakhlak mulia menengok teman sakit dll).

28
1.12 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti

KELAS: II
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Meyakini nabi Kongzi mengemban tugas sebagai Genta
agama yang dianutnya Rohani Tuhan (Tian Zi Mu Duo) untuk menyadarkan
umat manusia.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Bertutur kata santun dan jujur serta peduli kepada orang
tanggung jawab, santun, peduli, dan tua, guru, saudara, dan teman.
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menunjukkan sikap mau mengalah dan membantu
dengan keluarga, teman, dan guru kepada saudara yang lebih tua.
2.3 Bersikap bakti kepada kakek & nenek sebagai wujud
terima kasih kepada keluarga.
2.4 Bersikap hormat paman dan bibi sebagai keluarga ayah
dan ibu beserta saudara sepupu.
2.5 Memiliki tanggung jawab terhadap kebutuhan diri
sendiri.
2.6 Meneladani sikap bakti, suka mengalah dan menolong
dari tokoh Rujiao.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami makna keluarga inti, tugas dan kewajiban
dengan cara mengamati [mendengar, masing-masing anggota keluarga.
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Memahami hubungan persaudaraan dengan keluarga
berdasarkan rasa ingin tahu tentang besar ayah dan ibu.
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Mengetahui tingkatan cara menghormat.
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.4 Mengetahui fungsi dan macam-macam dupa (xiang) dan
dijumpainya di rumah dan di sekolah cara penggunaannya.
3.5 Menyebutkan perlengkapan sembahyang di altar leluhur.
3.6 Mengetahui kisah keteladanan tokoh-tokoh Rujiao yakni
Huang Xiang, Kong Rong dan Sima Kuang.
3.7 Mengemukakan nilai-nilai berkaitan dengan keteladanan
Nabi Kongzi dan semangat belajar yang terdapat dalam
lagu yang dinyanyikan.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceritakan jasa-jasa orang tua dalam memberikan
dalam bahasa yang jelas dan logis, perawatan dan bimbingan.
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Menggambarkan silsilah keluarga besar dari ayah dan
gerakan yang mencerminkan anak ibu.
sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Mempraktikkan hormat dengan Bai (merangkap tangan),
mencerminkan perilaku anak beriman Ju Gong (membungkukkan badan), Gui (hormat dengan
dan berakhlak mulia berlutut) sesuai dengan tingkatan dan keperluannya.
4.4 Mendemonstrasikan sembahyang dengan menggunakan
dupa (xiang).
4.5 Bersembahyang kepada leluhur yang telah meninggal
sebagai wujud hormat kepada leluhur/nenek moyang.
4.6 Menceritakan kisah keteladanan tokoh Rujiao.
4.7 Menyanyikan lagu-lagu berkaitan dengan keteladanan
Nabi Kongzi dan semangat belajar.

8. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

KELAS: II
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima keberagaman karakteristik individu dalam
agama yang dianutnya kehidupan beragama, suku bangsa, ciri-ciri fisik, psikis,
dan hobby sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di
lingkungan rumah dan sekolah
1.2 Menerima kebersamaan dalam keberagaman sebagai

29
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah
dan sekolah
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan perilaku toleransi, kasih sayang, jujur,
tanggung jawab, santun, peduli, dan disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
percaya diri dalam berinteraksi dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru
dengan keluarga, teman, dan guru sebagai perwujud an moral Pancasila
2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan
yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah dan
sekolah
2.3 Menunjukkan perilaku toleran terhadap keberagaman
karakteristik individu, dalam kehidupan beragama, suku,
fisik, dan psikis di rumah dan sekolah
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal simbol-simbol sila Pancasila dalam lambang
dengan cara mengamati [mendengar, negara “Garuda Pancasila”
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Memahami tata tertib dan aturan yang berlaku dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang kehidupan sehari-hari di rumah dan sekolah
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami makna keberagaman karakteristik individu di
kegiatannya, dan benda-benda yang rumah dan di sekolah
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.4 Memahami arti bersatu dalam keberagaman di rumah
dan sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengamati dan menceritakan perilaku di sekitar rumah
dalam bahasa yang jelas dan logis, dan sekolah dan mengaitkannya dengan pengenalannya
dalam karya yang estetis, dalam terhadap beberapa simbol sila Pancasila
gerakan yang mencerminkan anak 4.2 Melaksanakan tata tertib dan aturan di lingkungan
sehat, dan dalam tindakan yang keluarga dan sekolah
mencerminkan perilaku anak beriman 4.3 Berinteraksi dengan beragam teman di lingkungan
dan berakhlak mulia rumah dan sekolah
4.4 Bermain peran tentang bersatu dalam keberagaman di
lingkungan rumah dan sekolah

9. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia

KELAS: II
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa
agama yang dianutnya bahasa Indonesia yang dikenal sebagai bahasa persatuan
dan sarana belajar di tengah keberagaman bahasa daerah
1.2 Menerima keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas
keberadaan keluarga serta penciptaan hewan dan
tumbuhan
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memiliki kepedulian dan rasa ingin tahu terhadap alam
disiplin, tanggung jawab, santun, sekitar, hewan, dan tumbuhan melalui pemanfaatan
peduli, dan percaya diri dalam bahasa Indonesia dan/atau bahasa daerah
berinteraksi dengan keluarga, teman, 2.2 Memiliki perilaku santun dan jujur dalam hal kegiatan
dan guru dan bermain di lingkungan melalui pemanfaatan bahasa
Indonesia dan/atau bahasa daerah
2.3 Memiliki rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap
keberadaan anggota keluarga dan dokumen milik
keluarga melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/atau
bahasa daerah
2.4 Memiliki rasa percaya diri terhadap keberadaan alam dan
penampakannya melalui pemanfaatan bahasa Indonesia
dan/atau bahasa daerah
2.5 Memiliki perilaku santun dan jujur dalam percakapan
tentang hidup rukun dalam kemajemukan keluarga
30
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
melalui pemanfaatan bahasa Indonesia dan/atau bahasa
daerah
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal teks laporan sederhana tentang alam sekitar,
dengan cara mengamati [mendengar, hewan, dan tumbuhan serta jumlahnya dengan bantuan
melihat, membaca] dan menanya guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis
berdasarkan rasa ingin tahu tentang yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan membantu pemahaman
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.2 Mengenal teks cerita narasi sederhana kegiatan dan
dijumpainya di rumah dan di sekolah bermain di lingkungan dengan bantuan guru atau teman
dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi
dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu
pemahaman
3.3 Mengenal teks buku harian tentang kegiatan anggota
keluarga dan dokumen milik keluarga dengan bantuan
guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis
yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk
membantu pemahaman
3.4 Mengenal teks lirik puisi tentang alam semesta dan
penampakannya dengan bantuan guru atau teman dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan
kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman
3.5 Mengenal teks permintaan maaf tentang sikap hidup
rukun dalam kemajemukan keluarga dan teman dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan
kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengamati dan mencoba menyajikan teks laporan
dalam bahasa yang jelas dan logis, sederhana tentang alam sekitar, hewan, dan tumbuhan
dalam karya yang estetis, dalam serta jumlahnya secara mandiri dalam bahasa Indonesia
gerakan yang mencerminkan anak lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa
sehat, dan dalam tindakan yang daerah untuk membantu penyajian
mencerminkan perilaku anak 4.2 Memperagakan teks cerita narasi sederhana tentang
beriman dan berakhlak mulia kegiatan dan bermain di lingkungan secara mandiri
dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi
dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu
penyajian
4.3 Mengungkapkan teks buku harian tentang kegiatan
anggota keluarga dan dokumen milik keluarga secara
mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang
dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk
membantu penyajian
4.4 Melantunkan dan menyajikan teks lirik puisi tentang
alam semesta dan penampakannya secara mandiri dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan
kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian
4.5 Menggunakan teks permintaan maaf tentang sikap hidup
rukun dalam kemajemukan keluarga dan teman secara
mandiri bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi
dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu
penyajian

10. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Matematika

KELAS: II
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang
31
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
agama yang dianutnya dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan sikap cermat dan teliti, jujur, tertib dan
tanggung jawab, santun, peduli, dan mengikuti aturan, peduli, disiplin waktu serta tidak
percaya diri dalam berinteraksi mudah menyerah dalam mengerjakan tugas
dengan keluarga, teman, dan guru 2.2 Memiliki rasa ingin tahu dan ketertarikan pada
matematika, yang terbentuk melalui pengalaman
belajar.
2.3 Memiliki sikap terbuka, objektif, menghargai pendapat
dan karya teman sebaya dalam diskusi kelompok
maupun aktivitas sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal bilangan asli sampai 500 dengan
dengan cara mengamati [mendengar, menggunakan blok Dienes (kubus satuan)
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Mengenal operasi perkalian dan pembagian pada
berdasarkan rasa ingin tahu tentang bilangan asli yang hasilnya kurang dari 100 melalui
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatan eksplorasi menggunakan benda konkrit
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.3 Mengenal kesamaan dua ekspresi, menggunakan benda
dijumpainya di rumah dan di sekolah konkrit, simbol, ataupenjumlahan/pengurangan bilangan
hingga satu angka
3.4 Mengenal nilai tukar antar pecahan uang
3.5 Mengenalsatuan waktu dan menggunakannya pada
kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar
3.6 Mengetahui satuan panjang dan berat benda, jarak suatu
tempat (baik tidak baku maupun yang baku) dan
menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari di
lingkungan sekitar
3.7 Mengenal ruas garis dan garis lurus
3.8 Mengidentifikasi unsur-unsur yang membentuk segi
tiga, segi empat dan segi enam beraturan
3.9 Mengenal bangun datar dan bangun ruang, serta
mengelompokkan berdasarkan sifat geometrisnya
3.10 Menentukan nilai terkecil dan terbesar dari hasil
pengukuran panjang atau berat yang disajikan dalam
bentuk tabel sederhana
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Memprediksi pola-pola bilangan sederhana
dalam bahasa yang jelas dan logis, menggunakan bilangan-bilangan yang kurang dari 100
dalam karya yang estetis, dalam 4.2 Menaksir hasil perhitungan dengan strategi pembulatan
gerakan yang mencerminkan anak satuan, pembulatan puluhan, dan pembulatan ratusan
sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Mengurai sebuah bilangan asli sampai dengan 500
mencerminkan perilaku anak beriman sebagai hasil penjumlahan, pengurangan, perkalian atau
dan berakhlak mulia pembagian dua buah bilangan asli lainnya dengan
berbagai kemungkinan jawaban
4.4 Mendemostrasikan berbagai penukaran uang di depan
kelas dengan berbagai kemungkinan jawaban
4.5 Memecahkan masalah nyatasecara efektif yang
berkaitan dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian,
pembagian, waktu, panjang, berat benda dan
uang,selanjutnya memeriksa kebenaran jawabnya
4.6 Mengurai unsur-unsur bangun ruang sederhana dari
benda-benda di sekitar
4.7 Menceritakan lokasi objek yang berkaitan dan
representasi objek pada sebuah peta
4.8 Merepresentasikan, mengembangkan, dan membuat
pola yang berulang, serta menemukan pola dasar
4.9 Mengumpulkan dan mengelompokkan data kategorikal
atau diskrit dan menampilkan data menggunakan grafik
konkrit dan piktograf
32
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.10 Membaca dan mendeskripsikan data yang
disajikandengan grafik konkrit dan piktograf
4.11 Membuat tabel sederhana hasil pengukuran panjang
atau berat

11. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Seni Budaya dan Prakarya

KELAS: II
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menikmati keindahan alam dan karya seni sebagai salah
agama yang dianutnya satu tanda-tanda kekuasaan Tuhan
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan rasa percaya diri untuk berlatih
tanggung jawab, santun, peduli, dan mengekspresikan diri dalam mengolah karya seni
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu untuk mengenal alam di
dengan keluarga, teman, dan guru lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya
seni
2.3 Menunjukkan perilaku disiplin, tanggung jawab dan
kepedulian terhadap alam sekitar melalui berkarya seni
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal bahan dan alat serta tekniknya dalam
dengan cara mengamati [mendengar, membuat karya seni rupa
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Mengenal pola irama lagu bertanda birama tiga, pola
berdasarkan rasa ingin tahu tentang bervariasi dan pola irama rata dengan alat musik ritmis
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami gerak sehari-hari dengan memperhatikan
kegiatannya, dan benda-benda yang tempo gerak
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.4 Mengetahui cara mengolah bahan alam yang dapat
dimanfaatkan sebagai karya kreatif dan olahan makanan
3.5 Memahami budaya dan bahasa daerah di tempat
tinggalnya
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menggambar ekspresi dengan mengolah garis, warna,
dalam bahasa yang jelas dan logis, bentuk dan tekstur berdasarkan hasil pengamatan di
dalam karya yang estetis, dalam lingkungan sekitar
gerakan yang mencerminkan anak 4.2 Membuat karya seni mozaik sederhana dengan dengan
sehat, dan dalam tindakan yang menggunakan bahan alam
mencerminkan perilaku anak beriman 4.3 Menggambar imajinatif dengan memanfaatkan
dan berakhlak mulia beragam media
4.4 Membentuk karya relif dari bahan yang ada di
lingkungan sekitar
4.5 Menyanyikan lagu anak-anak dengan pola irama yang
bervariasi
4.6 Memainkan pola irama bervariasi lagu bertanda
birama empat
4.7 Menyanyikan lagu anak-anak sederhana dengan
membuat kata-kata sendiri yang bermakna
4.8 Memainkan pola irama bervariasi lagu bertanda
birama tiga
4.9 Menirukan gerak binatang dengan mengamati secara
langsung atau dengan media rekam
4.10 Menirukan gerak binatang dengan mengamati secara
langsung atau media rekam menggunakan tempo
lambat, sedang, dan cepat
4.11 Menirukan gerak bermain, berkebun, bekerja melalui
gerak kepala, tangan, kaki, dan badan dengan
mengamati secara langsung atau dengan media rekam
4.12 Menirukan gerak bermain, berkebun, bekerja melalui
gerak kepala, tangan, kaki, dan badan menggunakan
33
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tempo lambat, sedang, dan cepat sesuai dinamika
gerak
4.13 Membuat karya kerajinan sebagai penghias benda
dengan menggunakan bahan alam di lingkungan
sekitar melalui kegiatan melipat, menggunting dan
menempel
4.14 Membuat karya kerajinan bahan alam melalui kegiatan
melipat, menggunting, dan menempel dengan
membentuk pola sederhana
4.15 Membentuk karya kerajinan fungsi pakai dari bahan
alam
4.16 Menyajikan makanan dari buah dan sayuran di
lingkungan sekitar dengan olahan sederhana
4.17 Menceritakan karya seni budaya tak benda dan bahasa
daerah setempat

12. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

KELAS: II
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan
agama yang dianutnya kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Berperilaku sportif dalam bermain.
disiplin, tanggung jawab, santun, 2.2 Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri,
peduli, dan percaya diri dalam orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam
berinteraksi dengan keluarga, penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
teman, dan guru 2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam
melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4 Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan
berbagai aktivitas fisik.
2.5 Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam
penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6 Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7 Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui konsep gerak variasi pola gerak dasar
dengan cara mengamati lokomotor dalam berbagai bentuk permainan sederhana
[mendengar, melihat, membaca] dan atau tradisional.
dan menanya berdasarkan rasa 3.2 Mengetahui konsep gerak variasi pola gerak dasar non-
ingin tahu tentang dirinya, lokomotor dalam berbagai bentuk permainan sederhana
makhluk ciptaan Tuhan dan dan atau permainan tradisional.
kegiatannya, dan benda-benda 3.3 Mengetahui konsep gerak variasi pola gerak dasar
yang dijumpainya di rumah dan di manipulatif dalam berbagai bentuk permainan sederhana
sekolah dan atau permainan tradisional.
3.4 Mengetahui konsep menjaga sikap tubuh (duduk,
membaca, berdiri, jalan), serta bergerak secara lentur
dan lincah dalam rangka pengembangan kebugaran
jasmani melalui permainan sederhana dan atau
tradisional.
3.5 Mengetahui konsep variasi berbagai pola gerak dasar
dominan statis (bertumpu dengan tangan dan lengan
depan/belakang/samping, bergantung, sikap kapal
terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki),serta pola
gerak dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang
di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
34
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3.6 Mengetahui konsep penggunaan variasi pola gerak dasar
lokomotor dan non-lokomotor sesuai dengan irama
(ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak
rimtik.
3.7 Mengetahui konsep dasar pengenalan, gerak dasar
lokomotor, permainan dengan alat, dan keselamatan
diridi air, terutama yang berhubungan dengan gerakan
kaki, tangan dan tubuh dalam aktivitas air *.
3.8 Memahami cara menjaga kebersihan kelas (seperti; piket
membersihkan lingkungan kelas, papan tulis) dan
lingkungan sekolah (halaman sekolah).
3.9 Memahami manfaat pemanasan dan pendinginan
sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik.
3.10 Mengetahui apa yang dilakukan dan dihindari sebelum
dan setelah melakukan aktivitas fisik.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mempraktikkan variasi pola gerak dasar lokomotor yang
dalam bahasa yang jelas dan logis, dilandasi konsep gerak dalam berbagai bentuk
dalam karya yang estetis, dalam permainan sederhana dan atau tradisional.
gerakan yang mencerminkan anak 4.2 Mempraktikkan variasi pola gerak dasar non-lokomotor
sehat, dan dalam tindakan yang yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai bentuk
mencerminkan perilaku anak permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
beriman dan berakhlak mulia 4.3 Mempraktikkan variasi pola gerak dasar manipulatif
yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai bentuk
permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
4.4 Mempraktikkan cara menjaga sikap tubuh (duduk,
membaca, berdiri, jalan), serta aktivitas pengembangan
kebugaran jasmani untuk melatih kelenturan dan
kelincahan tubuh melalui permainan sederhanadan atau
tradisional.
4.5 Mempraktikkan variasi berbagai pola gerak dasar
dominan statis (bertumpu dengan tangan dan lengan
depan/belakang/samping, bergantung, sikap kapal
terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki),serta pola
gerak dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang
di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
4.6 Mempraktikkan penggunaan variasi pola gerak dasar
lokomotor dan non-lokomotor sesuai dengan irama
(ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak
rimtik.
4.7 Mempraktikkan berbagai gerak dasar pengenalan, gerak
dasar lokomotor, permainan dengan alat dan
keselamatan diridi air, terutama yang berhubungan
dengan gerakan kaki, tangan dan tubuh dalam aktivitas
air *.
4.8 Mempraktikkan cara menjaga kebersihan kelas (seperti;
piket membersihkan lingkungan kelas, papan tulis) dan
lingkungan sekolah (halaman sekolah).
4.9 Mempraktikkan pemanasan dan pendinginan sebelum
dan setelah melakukan aktivitas fisik.
4.10 Menceritakan tentang apa yang dilakukan dan dihindari
sebelum dan setelah melakukan aktivitas fisik.

13. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
35
1.13 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

KELAS: III
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan 1.1 Menunaikan shalat secara tertib sebagai wujud dari
ajaran agama yang dianutnya pemahaman Q.S. Al-Baqarah (2): 3
1.2 Terbiasa berzikir dan berdoa setelah selesai shalat sebagai
wujud dari pemahaman Q.S. Al-Kautsar
1.3 Meyakini adanya Allah SWT Maha Mengetahui, Maha
Melihat dan Maha Mendengar.
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memiliki sikap jujur sebagai implementasi dari pemahaman
disiplin, tanggung jawab, santun, Q.S. An-Nisa ayat 135
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Memiliki perilaku hormat dan patuh kepada orangtua, dan
berinteraksi dengan keluarga, guru dan sesama anggota keluarga sebagai implementasi dari
teman, guru dan tatangganya pemahaman Q.S. Al-Isra ayat 23
2.3 Memiliki perilaku peduli terhadap sesama sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Al Kautsar.
2.4 Memiliki sikap bersyukur sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Ibrahim ayat 7
2.5 Memiliki sikap disiplin dan tertib sebagai implementasi
pemahaman makna ibadah shalat.
2.6 Memiliki perilaku tawadlu, Ihlas, dan tanggungjawab
sebagai implementasi dari pemahaman sifat Allah qiyamuhu
binafsihi, wahdaniyat, Qudrah dan Iradah
2.7 Memiliki sikap rasa ingin tahu, sabar, dan rela berkorban
sebagai implementasi dari pemahaman kisah keteladanan
Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail a.s.
2.8 Memiliki sikap kerja keras sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-An‘am ayat 132
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui keesaan Allah Yang Maha Pencipta
dengan cara mengamati berdasarkan pengamatan terhadap dirinya dan makhluk
[mendengar, melihat, membaca] ciptaanNya yang dijumpai di sekitar rumah dan sekolah.
dan menanya berdasarkan rasa 3.2 Mengetahui makna Asmaul Husna: Al-Wahhab,
ingin tahu tentang dirinya, Al-‘Alim, As-Sami‘
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Mengetahui hadits yang terkait dengan perilaku mandiri,
kegiatannya, dan benda-benda percaya diri, dan tanggung jawab
yang dijumpainya di rumah dan 3.4 Mengerti makna shalat sebagai wujud dari pemahaman
di sekolah Q.S. al-Kautsar
3.5 Mengerti makna zikir dan doa setelah shalat
3.6 Mengetahui hikmah ibadah shalat melalui pengamatan
dan pengalaman di rumah dan sekolah
3.7 Mengetahui kalimat-kalimat dalam Q.S. An-Nashr dan
Al-Kautsar dengan benar
3.8 Mengetahui perilaku tawaduk, ikhlas, dan mohon
pertolongan sebagai implementasi dari pemahaman sifat
Allah Qiyamuhu binafsihi, wahdaniyat, Qudrah, dan
Iradah
3.9 Memahami sikap peduli terhadap sesama sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Kautsar.
3.10 3.10 Memahami sikap bersyukur sebagai implementasi
dari pemahaman Q.S. Ibrahim ayat 7
3.11 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Yusuf a.s.
3.12 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Syu‘aib a.s.
3.13 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi
Ismail a.s. (rasa ingin tahu, sabar, dan rela berkorban,
hormat dan patuh kepada orangtua)
3.14 Mengetahui sikap percaya diri dan kemandirian sebagai

36
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
wujud dari keteladanan nabi Muhammad SAW
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melakukan pengamatan terhadap diri dan makhluk ciptaan
dalam bahasa yang jelas, Allah yang dijumpai di sekitar rumah dan sekolah sebagai
sistematis dan logis, dalam karya implementasi iman terhadap keesaan Allah Yang Maha
yang estetis, dalam gerakan yang Pencipta
mencerminkan anak sehat, dan 4.2 Membaca Asmaul Husna: Al-Wahhab, Al-‘Alim, As-
dalam tindakan yang Sami‘ dan maknanya
mencerminkan perilaku anak 4.3 Mencontohkan perilaku mandiri, percaya diri, dan
beriman dan berakhlak mulia tanggung jawab sebagai implementasi hadits
4.4.1 Menunjukkan contoh makna shalat sebagai wujud dari
pemahaman Q.S. al-Kautsar
4.4.2 Mempraktikkan tata cara shalat yang baik dan benar
4.5 Mempraktikkan tata cara zikir dan doa setelah shalat
secara benar
4.6 Menceritakan pengalaman pelaksanaan ibadah shalat di
rumah dan sekolah
4.7.1 Membaca kalimat-kalimat dalam Al-Quran dengan benar
4.7.2 Menulis huruf hijaiyyah dalam Al-Quran dengan benar
4.7.3 Menunjukkan hafalan Q.S. An-Nashr dan Al-Kautsar
dengan lancar
4.8 Mencontohkan perilaku tawaduk, ikhlas, dan mohon
pertolongan sebagai implementasi dari pemahaman sifat
Allah Qiyamuhu binafsihi, wahdaniyat, Qudrah, dan
Iradah
4.9 Mencontohkan perilaku peduli terhadap sesama sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Kautsar.
4.10 Mencontohkan sikap bersyukur sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Ibrahim ayat 7
4.11 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Yusuf a.s.
4.12 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Syu’aib a.s.
4.13 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ibrahim a.s.
dan Nabi Ismail a.s.
4.14 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad
SAW

1.14 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

KELAS: III
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Mensyukuri kehadiran Allah melalui iklim dan gejala-
agama yang dianutnya gejala alam
1.2 Mensyukuri kehadiran Allah melalui keberagaman
flora dan fauna di sekitarnya
1.3 Mensyukuri kehadiran Allah melalui keberadaan
sesama manusia
1.4 Menerima dan mensyukuri kehadiran Allah melalui
kepelbagaian budaya, suku, agama dan bangsa sebagai
pemberian Allah
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan kepedulian terhadap iklim dan gejala-
tanggung jawab, santun, peduli, dan gejala alam
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menunjukkan tanggung jawab dalam memelihara flora
dengan keluarga, teman, guru dan dan fauna yang ada di sekitarnya
tatangganya 2.3 Menunjukkan perilaku saling mengasihi sesama
manusia
2.4.1 Menunjukkan sikap toleran terhadap orang lain dari
37
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
berbagai budaya, suku, agama dan bangsa
2.4.2 Menolong orang lain yang sedang menderita atau
membutuhkan pertolongan tanpa membeda-bedakan
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Menceritakan kehadiran Allah dalam iklim dan
dengan cara mengamati [mendengar, gejala-gejala alam
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Menyebutkan contoh tanggung jawab dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang memelihara flora dan fauna di sekitarnya
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami alasan mengasihi sesama manusia
kegiatannya, dan benda-benda yang berdasarkan alkitab
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.4.1 Memahami bahwa keberagaman budaya, suku, dan
bangsa adalah kekayaan yang dikaruniakan Allah pada
manusia
3.4.2 Memahami bahwa setiap orang adalah sama di
hadapan Allah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menerapkan sikap kepedulian terhadap iklim dan
dalam bahasa yang jelas, sistematis gejala-gejala alam
dan logis, dalam karya yang estetis, 4.2 Menunjukkan tanggung jawab dalam memelihara
dalam gerakan yang mencerminkan flora dan fauna di sekitarnya
anak sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Mengasihi sesama manusia seperti diri sendiri
mencerminkan perilaku anak beriman 4.4.1 Bergaul dengan sesama dalam kepelbagaian budaya,
dan berakhlak mulia suku, agama dan bangsa
4.4.2 Menyanyikan lagu rohani anak-anak yang
menunjukkan ucapan syukur pada kepelbagaian
budaya, suku, bangsa serta flora dan fauna

1.15 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

KELAS: III
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Mensyukuri pertumbuhan dan perkembangan diri
agama yang dianutnya sebagai anugerah Allah.
1.2 Mensyukuri bahwa dirinya memiliki kemampuan untuk
membedakan perbuatan yang baik dan buruk
1.3 Menerima karya keselamatan Allah yang dialami oleh
tokoh-tokoh Perjanjian Lama, seperti:Yakub, Yusuf dan
Musa dan tokoh Perjanjian Baru: Yohanes Pembaptis
1.4 Menerima Yesus dan karya-Nya melalui kisah
percakapan Yesus dengan Nikodemus, penggandaan
lima roti - dua ikan, dan kisah anak yang hilang
1.5 Menerima makna dan tata perayaan Sakramen Baptis,
Ekaristi dan Tobat sebagai tanda karya keselamatan
Allah bagi manusia
1.6 Menerima keutamaan Kristiani sebagai tanggapan atas
karya keselamatan Allah
1.7 Menerima pemimpin dan tradisi masyarakat sebagai
wujud karya keselamatan Allah
1.8 Menjalankan kegiatan masyarakat sebagai perwujudan
kesadaran bahwa dirinya adalah anggota masyarakat
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Bertanggung jawab terhadap pertumbuhan dan
tanggung jawab, santun, peduli, dan perkembangan diri
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menunjukkan kemampuan untuk membedakan
dengan keluarga, teman, guru dan perbuatan baik dan buruk
tetangganya 2.3 Menunjukkan kepercayaannya akan karya keselamatan
Allah yang dialami oleh tokoh-tokoh Perjanjian Lama,
seperti:Yakub, Yusuf dan Musa dan tokoh Perjanjian
38
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
Baru: Yohanes Pembaptis
2.4 Menunjukkan kepercayaannya akan Yesus dan karya-
Nya melalui kisah percakapan Yesus dengan
Nikodemus, penggandaan lima roti - dua ikan, dan kisah
anak yang hilang
2.5 Menunjukkan rasa hormat dan percaya akan makna dan
tata perayaan makna Sakramen Baptis, Ekaristi dan
Tobat sebagai tanda karya keselamatan Allah bagi
manusia
2.6 Bertanggung jawab dalam keutamaan Kristiani sebagai
tanggapan atas karya keselamatan Allah
2.7 Bersikap santun terhadap pemimpin dan tradisi
masyarakat sebagai wujud karya keselamatan Allah
2.8 Bertanggung jawab dalam kegiatan masyarakat sebagai
perwujudan kesadaran bahwa dirinya adalah anggota
masyarakat
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal pertumbuhan dan perkembangan diri sebagai
dengan cara mengamati [mendengar, anugerah Allah.
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Memahami bahwa dirinya memiliki kemampuan untuk
berdasarkan rasa ingin tahu tentang membedakan perbuatan yang baik dan buruk
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Mengenal karya keselamatan Allah yang dialami oleh
kegiatannya, dan benda-benda yang tokoh-tokoh Perjanjian Lama, seperti:Yakub, Yusuf dan
dijumpainya di rumah dan di sekolah Musa dan tokoh Perjanjian Baru: Yohanes Pembaptis
3.4 Mengenal Yesus dan karya-Nya melalui kisah
percakapan Yesus dengan Nikodemus, penggandaan
lima roti - dua ikan, dan kisah anak yang hilang
3.5 Mengenal makna dan tata perayaan sakramen Baptis,
Ekaristi dan Tobat sebagai tanda karya keselamatan
Allah bagi manusia
3.6 Memahami keutamaan Kristiani sebagai tanggapan atas
karya keselamatan Allah
3.7 Mengenal pemimpin dan tradisi masyarakat sebagai
wujud karya keselamatan Allah
3.8 Memahami keterlibatan dalam kegiatan masyarakat
sebagai perwujudan kesadaran bahwa dirinya adalah
anggota masyarakat
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mendaraskan doa syukur atas kemampuan diri yang
dalam bahasa yang jelas, sistematis dianugerahkan Tuhan.
dan logis, dalam karya yang estetis, 4.2 Memilih dan melakukan perbuatan yang baik
dalam gerakan yang mencerminkan 4.3 Meneladani tindakan baik tokoh-tokoh Perjanjian Lama,
anak sehat, dan dalam tindakan yang seperti:Yakub, Yusuf dan Musa dan tokoh Perjanjian
mencerminkan perilaku anak beriman Baru: Yohanes Pembaptis
dan berakhlak mulia 4.4 Memberikan bantuan kepada orang yang memerlukan
pertolongan seturut teladan Yesus seperti ditemukan
dalam kisah percakapan Yesus dengan Nikodemus,
penggandaan lima roti - dua ikan, dan anak yang hilang
4.5 Menghayati Sakramen Baptis, Ekaristi dan Tobat
dengan baik.
4.6 Terlibat dalam keutamaan Kristiani sebagai tanggapan
atas karya keselamatan Allah
4.7 Meneladani pemimpin dan menghayati tradisi
masyarakat.
4.8 Terlibat dalam kegiatan masyarakat sebagai wujud
kesadaran bahwa dirinya adalah anggota masyarakat

1.16 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti


39
KELAS: III
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Membiasakan mengucapkan salam agama Hindu
agama yang dianutnya 1.2 Membiasakan mengucapkan dainika upasana (doa
sehari-hari)
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Toleran terhadap sesama, keluarga, dan lingkungan
tanggung jawab, santun, peduli, dan dengan cara menyayangi ciptaan Sang Hyang Widhi
percaya diri dalam berinteraksi (Ahimsa).
dengan keluarga, teman, guru dan 2.2 Berperilaku jujur (Satya), menghargai dan menghormati
tatangganya (Tat Tvam Asi) makhluk ciptaan Sang Hyang Widhi.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami ajaran Tri Parartha
dengan cara mengamati [mendengar, 3.2 Memahami ajaran Daiwi Sampad dan Asuri Sampad
melihat, membaca] dan menanya dalam kitab Bhagawadgita
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.3 Mengamati tokoh-tokoh utama dalam Mahabharata
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.4 Memahami nama-nama planet dalam tata surya Hindu
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.5 Memahami tari profan dan tari sakral dalam kegiatan
dijumpainya di rumah dan di sekolah keagamaan
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mempraktikkan ajaran Tri Parartha
dalam bahasa yang jelas, sistematis 4.2 Mencontohkan ajaran Daiwi Sampad dan Asuri Sampad
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam kitab Bhagawadgita
dalam gerakan yang mencerminkan 4.3 Menceritakan tokoh-tokoh utama dalam Mahabharata
anak sehat, dan dalam tindakan yang 4.4 Mengenal kembali tentang nama-nama planet dalam tata
mencerminkan perilaku anak beriman surya
dan berakhlak mulia 4.5 Menunjukkan tari profan dan tari sakral

1.17 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti

KELAS: III
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima dan menghayati makna hari raya agama
agama yang dianutnya Buddha.

2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki perilaku yang baik sebagai implementasi diri
tanggung jawab, santun, peduli, dan manfaat pelaksanaan pancasila Buddhis
percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru dan
tatangganya
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami manfaat melaksanakan dan akibat melanggar
dengan cara mengamati [mendengar, Pancasila Buddhis
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Mengenal sejarah Pangeran Siddharta pada masa
berdasarkan rasa ingin tahu tentang bersekolah dan semangat belajar.
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami hari-hari raya agama Buddha.
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.4 Mengenal kewajiban anak terhadap orang tua dan guru.
dijumpainya di rumah dan di sekolah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mempraktikan latihan Pancasila Buddhis (5 latihan).
dalam bahasa yang jelas, sistematis 4.2 Menceriterakan sejarah Pangeran Siddharta pada masa
dan logis, dalam karya yang estetis, bersekolah dan semangat belajar.
dalam gerakan yang mencerminkan 4.3 Merayakan hari-hari raya agama Buddha.
anak sehat, dan dalam tindakan yang 4.4 Menerapkan kewajiban anak terhadap orang tua dan guru.
mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlak mulia

1.18 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti

40
KELAS: III
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menyakini tanda-tanda khusus menjelang wafat Nabi
agama yang dianutnya Kongzi.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,2.1 Meneladani perilaku luhur Nabi Kongzi dan Mengzi.
tanggung jawab, santun, peduli, dan 2.2 Meneladani perilaku luhur murid-murid Nabi Kongzi.
percaya diri dalam berinteraksi 2.3 Menunjukkan sikap menghargai waktu.
dengan keluarga, teman, guru dan 2.4 Menunjukkan sikap lembut dan penuh perhitungan.
tatangganya
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Menyebutkan poin-poin delapan keimanan (Ba Cheng
dengan cara mengamati [mendengar, Zhen Gui)
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Menceritakan riwayat dan keteladanan Nabi Kongzi
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.3 Mengetahui kisah keteladanan dan prinsip-prinsip moral
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan yang ditegakkan kembali oleh Mengzi tentang Watak
kegiatannya, dan benda-benda yang Sejati.
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.4 Menyebutkan tiga kesukaan yang membawa faedah dan
tiga kesukaan yang membawa celaka
3.5 Mengenal murid utama Nabi Kongzi (Yan Hui, Zi Lu, Zi
Gong, Zheng Zi) dan keteladannya.
3.6 Mengenal perlengkapan yang ada pada altar di
Litang/Miao.
3.7 Mengemukakan nilai-nilai keteladanan Nabi Kongzi
yang terdapat dalam lagu yang dinyanyikan.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melafalkan poin-poin delapan pengakuan iman sesuai
dalam bahasa yang jelas, sistematis bahasa kitabnya
dan logis, dalam karya yang estetis, 4.2 Menceritakan kembali riwayat dan keteladanan Nabi
dalam gerakan yang mencerminkan Kongzi.
anak sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Menceritakan kembali riwayat dan keteladanan Mengzi.
mencerminkan perilaku anak beriman 4.4 Mempraktekkan salah satu dari tiga kesukaan yang
dan berakhlak mulia membawa faedah dan menghindari tiga kesukaan yang
membawa celaka.
4.5 Menceritakan kembali riwayat dan keteladanan murid
utama Nabi Kongzi (Yan Hui, Zi Lu, Zi Gong, Zheng Zi).
4.6 Menyusun peralatan dan perlengkapan sembahyang di
altar.
4.7 Menyanyikan lagu-lagu berkaitan dengan kelahiran Nabi
Kongzi.

14. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

KELAS: III
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima keberagaman karakteristik individu dalam
agama yang dianutnya kehidupan beragama, suku bangsa, ciri-ciri fisik, psikis,
dan hobby sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa di
lingkungan rumah dan sekolah
1.2 Menghargai kebersamaan dalam keberagaman sebagai
anugerah Tuhan Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan
rumah dan sekolah
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
tanggung jawab, santun, peduli, dan santun, peduli, kasih sayang, percaya diri, berani
percaya diri dalam berinteraksi mengakui kesalahan, meminta maaf dan memberi maaf
dengan keluarga, teman, guru dan di rumah dan sekolah dalam berinteraksi dengan
tatangganya keluarga, teman, dan guru, sebagai perwujudan moral
Pancasila
2.2 Menunjukkan perilaku patuh pada tata tertib dan aturan
41
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah
sekolah dan masyarakat sekitar
2.3 Menunjukkan perilaku kerja sama dalam keberagaman di
rumah, sekolah dan masyarakat sekitar
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami simbol-simbol sila Pancasila dalam lambang
dengan cara mengamati [mendengar, negara “Garuda Pancasila”
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Mengetahui hak dan kewajiban sebagai warga dalam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang kehidupan sehari-hari di rumah dan di sekolah
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami makna keberagaman karakteristik individu di
kegiatannya, dan benda-benda yang rumah, sekolah dan masyarakat
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.4 Mengetahui arti bersatu dalam keberagaman di rumah,
sekolah dan masyarakat
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengamati dan menceritakan perilaku di sekitar rumah
dalam bahasa yang jelas, sistematis dan sekolah dan mengaitkan dengan pemahamannya
dan logis, dalam karya yang estetis, terhadap simbol sila-sila Pancasila
dalam gerakan yang mencerminkan 4.2 Melaksanakan kewajiban sebagai warga dalam
anak sehat, dan dalam tindakan yang kehidupan sehari-hari di rumah dan sekolah
mencerminkan perilaku anak beriman 4.3 Berinteraksi dengan beragam orang di lingkungan
dan berakhlak mulia rumah, sekolah, masyarakat
4.4 Mensimulasikan bentuk-bentuk kebersatuan dalam
keberagaman di rumah, sekolah dan masyarakat

15. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia

KELAS: III
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Meresapi makna anugerah Tuhan Yang Maha Esa
agama yang dianutnya berupa bahasa Indonesia yang dikenal sebagai bahasa
persatuan dan sarana belajar di tengah keberagaman
bahasa daerah
1.2 Meresapi keagungan Tuhan Yang Maha Esa atas
penciptaan makhluk hidup, hidup sehat, benda dan
sifatnya, energi dan perubahan, bumi dan alam semesta
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki kepedulian dan rasa tanggung jawab terhadap
tanggung jawab, santun, peduli, dan makhluk hidup, energi dan perubahan iklim, serta bumi
percaya diri dalam berinteraksi dan alam semesta melalui pemanfaatan bahasa Indonesia
dengan keluarga, teman, guru dan dan/atau bahasa daerah
tatangganya 2.2 Memiliki kedisiplinan dan tanggung jawab untuk hidup
sehat serta merawat hewan dan tumbuhan melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia dan/atau bahasa daerah
2.3 Memiliki perilaku santun dan jujur terhadap
perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan
transportasi serta permasalahan sosial di daerah melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia dan/atau bahasa daerah
2.4 Memiliki rasa percaya diri dan kepedulian terhadap
kondisi alam dan lingkungan sosial melalui pemanfaatan
bahasa Indonesia dan/atau bahasa daerah
2.5 Memiliki kepedulian terhadap kehidupan hewan dan
tumbuhan melalui pemanfaatan bahasa Indonesia
dan/atau bahasa daerah
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Menggali informasi dari teks laporan informatif hasil
dengan cara mengamati [mendengar, observasi tentang perubahan wujud benda, sumber
melihat, membaca] dan menanya energi, perubahan energi, energi alternatif, perubahan
berdasarkan rasa ingin tahu tentang iklim dan cuaca, rupa bumi dan perubahannya, serta
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan alam semesta dengan bantuan guru dan teman dalam
42
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kegiatannya, dan benda-benda yang bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan
dijumpainya di rumah dan di sekolah kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman
3.2 Menguraikan teks arahan/petunjuk tentang perawatan
hewan dan tumbuhan, serta daur hidup hewan dan
pengembangbiakan tanaman dengan bantuan guru atau
teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat
diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu
pemahaman
3.3 Mengemukakan isi teks surat tanggapan pribadi tentang
perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan
transportasi serta permasalahan dan lingkungan sosial di
daerah dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan
kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman
3.4 Menggali informasi dari teks dongeng tentang kondisi
alam dengan bantuan guru atau teman dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan
kosakata bahasa daerah untuk membantu pemahaman
3.5 Menggali informasi dari teks permainan/dolanan daerah
tentang kehidupan hewan dan tumbuhan dengan bantuan
guru atau teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis
yang dapat diisi dengan kosakata bahasa daerah untuk
membantu pemahaman
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengamati dan mengolah isi teks laporan informatif
dalam bahasa yang jelas, sistematis hasil observasi tentang perubahan wujud benda, sumber
dan logis, dalam karya yang estetis, energi, perubahan energi, energi alternatif, perubahan
dalam gerakan yang mencerminkan iklim dan cuaca, rupa bumi dan perubahannya, serta
anak sehat, dan dalam tindakan yang alam semesta secara mandiri dalam bahasa Indonesia
mencerminkan perilaku anak beriman lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa
dan berakhlak mulia daerah untuk membantu penyajian.
4.2 Menerangkan dan mempraktikkan teks arahan/petunjuk
tentang perawatan hewan dan tumbuhan serta daur hidup
hewan dan pengembangbiakan tanaman secara mandiri
dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi
dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu
penyajian
4.3 Mengolah dan menyajikan teks surat tanggapan pribadi
tentang perkembangan teknologi produksi, komunikasi,
dan transportasi serta permasalahan dan lingkungan
sosial di daerah secara mandiri dalam bahasa Indonesia
lisan dan tulis yang dapat diisi dengan kosakata bahasa
daerah untuk membantu penyajian
4.4 Menyampaikan teks dongeng tentang kondisi alam
dalam bentuk permainan peran secara mandiri dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi dengan
kosakata bahasa daerah untuk membantu penyajian
4.5 Mendemonstrasikan teks permainan/dolanan daerah
tentang kehidupan hewan dan tumbuhan secara mandiri
dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis yang dapat diisi
dengan kosakata bahasa daerah untuk membantu
penyajian

16. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Matematika

KELAS: III
43
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima dan menjalankan ajaran agama yang
agama yang dianutnya dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan sikap cermat dan teliti, jujur, tertib dan
tanggung jawab, santun, peduli, dan mengikuti aturan, peduli, disiplin waktu serta tidak
percaya diri dalam berinteraksi mudah menyerah dalam mengerjakan tugas
dengan keluarga, teman, guru dan 2.2 Memiliki rasa ingin tahu dan ketertarikan pada
tatangganya matematika yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
2.3 Memiliki sikap terbuka, objektif, menghargai pendapat
dan karya teman sebaya dalam diskusi kelompok
maupun aktivitas sehari-hari.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami sifat-sifat operasi hitung bilangan asli
dengan cara mengamati [mendengar, melalui pengamatan pola penjumlahan dan perkalian
melihat, membaca] dan menanya 3.2 Memahami letak bilangan pada garis bilangan
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.3 Memahami konsep pecahan sederhana menggunakan
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan benda-benda yang konkrit/gambar, serta menentukan
kegiatannya, dan benda-benda yang nilai terkecil dan terbesar
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.4 Mengenal pecahan dan bilangan desimal, serta dapat
melakukan penambahan dan pengurangan pecahan
berpenyebut sama
3.5 Menyederhanakankesamaandua ekspresi dengan
menggunakan penambahan/pengurangan bilangan
sampai dua angka
3.6 Menentukan strategi pemecahan masalah dengan
mengurangi, menambah, dan menukarkan sejumlah
uang
3.7 Menemukan sifat simetri bangun datar (melalui
kegiatan menggunting dan melipat atau cara lainnya),
simetri putar dan pencerminan menggunakan benda-
benda konkrit
3.8 Menemukan unsur dan sifat bangun datar sederhana
berdasarkan pengamatan
3.9 Mengenal hubungan antar satuan waktu, antar satuan
panjang, dan antar satuan berat yang biasa digunakan
dalam kehidupan sehari-hari
3.10 Memahami keliling segitiga dan persegi panjang
menggunakan benda konkrit (benang, tali, batang korek
api, lidi dan berbagi benda yang dapat digunakan
sebagai satu satuan luas)
3.11 Mengenal dan membandingkan besar sudut bangun
datar tanpa satuan baku
3.12 Mendeksripsikan hubungan antara dua bangun datar dan
antara bangun ruang dan bangun datar
3.13 Memahami penghitungan waktu berdasarkan data
sehari-hari
3.14 Menentukan perbandingan data menggunakan tabel,
grafik batang, dan grafik lingkaran
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengurai sebuah bilangan bulat sebagai hasil
dalam bahasa yang jelas, sistematis penjumlahan atau pengurangan dua buah bilangan
dan logis, dalam karya yang estetis, bulat lainnya dengan berbagai kemungkinan jawaban
dalam gerakan yang mencerminkan 4.2 Merumuskan dengan kalimat sendiri, membuat model
anak sehat, dan dalam tindakan yang matematika, dan memilih strategi yang efektif dalam
mencerminkan perilaku anak beriman memecahkan masalah nyata sehari-hari yang berkaitan
dan berakhlak mulia dengan penjumlahan, pengurangan, perkalian,
pembagian bilangan bulat, waktu, panjang, berat benda,
dan uang, serta memeriksa kebenaran jawabnya
4.3 Menunjukkan hasil rotasi dan pencerminan suatu
44
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
bangun datar dengan menggunakan gambar
4.4 Menggambar berbagai bangun datar dengan keliling
atau luas yang sama
4.5 Menaksir panjang, luas, dan berat suatu benda dan
memilih satuan baku yang sesuai
4.6 Membentuk dan menggambar berbagai bangun datar
yang diperoleh melalui kegiatan melipat dan
menggunting atau cara lainnya
4.7 Memperkirakan dan mengukur panjang, keliling, luas,
kapasitas, massa, waktu, dan suhu menggunakan satuan
baku dan tidak baku
4.8 Mendeskripsikan, mengembangkan, dan membuat pola
dari berbagai pola numerik dan pola geometris
4.9 Membuat dan mengambar berbagai bangun datar
dengan kelililing atau luas yang telah ditentukan
4.10 Menghasilkan berbagai bangun datar yang diperoleh
melalui kegiatan melipat dan menggunting atau cara
lainnya
4.11 Mengumpulkan, mencatat, menata, dan menyajikan data
menggunakan tabel dan grafik batang
4.12 Membuat tabel frekuensi sederhana berdasarkan
tabulasi hasil pengukuran tinggi badan teman sekelas
4.13 Membaca, mendeskripsikan, dan menginterpretasikan
data pokok yang ditampilkan pada bagan dan grafik,
termasuk grafik batang vertikal dan horizontal
4.14 Mengumpulkan dan menata data kategorikal atau diskrit
dan menampilkan data menggunakan bagan dan grafik,
termasuk grafik batang vertikal dan horisontal dengan
label terurut sesuai dengan grafik batang horizontal

17. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Seni Budaya dan Prakarya

KELAS: III
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Memuji keunikan kemampuan manusia dalam berkarya
agama yang dianutnya seni dan berkreativitas sebagai anugrah Tuhan
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan sikap berani mengekspresikan diri dalam
tanggung jawab, santun, peduli, dan berkarya seni.
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu dalam mengamati alam di
dengan keluarga, teman, guru dan lingkungan sekitar untuk mendapatkan ide dalam
tatangganya berkarya seni
2.3 Menunjukkan perilaku disiplin, tanggung jawab dan
kepedulian terhadap alam sekitar melalui berkarya seni
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal karya seni gaya dekoratif
dengan cara mengamati [mendengar, 3.2 Membedakan pola irama rata dan bervariasi lagu
melihat, membaca] dan menanya bertanda birama enam
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.3 Memahami gerak kuat dan lemah dalam tari dengan
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan menggunakan musik sebagai iringan
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.4 Mengetahui cara mengolah bahan alam dan buatan untuk
dijumpainya di rumah dan di sekolah membuat prakarya
3.5 Memahami makna karya seni budaya dengan bahasa
daerah setempat
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menggambar dekoratif dengan mengolah perpaduan
dalam bahasa yang jelas, sistematis garis, warna, bentuk dan tekstur berdasarkan hasil
dan logis, dalam karya yang estetis, pengamatan di lingkungan sekitar
45
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dalam gerakan yang mencerminkan 4.2 Membuat karya seni montase dari berbagai media
anak sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Menghias benda gaya dekoratif dengan media yang
mencerminkan perilaku anak beriman ada di lingkungan sekitar
dan berakhlak mulia 4.4 Membentuk karya dekoratif dari bahan lunak
4.5 Menyanyi lagu wajib dan lagu permainan dari daerah
sesuai dengan isi lagu
4.6 Memainkan alat musik ritmis pola irama bervariasi
sambil bernyanyi
4.7 Menyanyikan lagu anak-anak bertanda birama enam
sesuai dengan isi lagu.
4.8 Memainkan pola irama bertanda birama 6 dengan
perubahan tempo dan dinamika
4.9 Mengembangkan gerak berdasarkan hasil pengamatan
alam sekitar ke dalam bentuk tari bertema
4.10 Mengembangkan gerak alam sekitar ke dalam bentuk
tari bertema mengacu pada gaya tari daerah
berdasarkan level, tempo dan dinamika gerak
4.11 Memperagakan gerak alam sekitar ke dalam bentuk
tari bertema berdasarkan level, tempo dan dinamika
4.12 Menampilkan gerak ke dalam bentuk tari bertema
berdasarkan level dan tempo gerak dengan iringan
musik
4.13 Membuat karya kerajinan anyaman dengan bahan
alam atau buatan dari lingkungan
4.14 Membuat karya kerajinan teknik meronce dengan
memanfaatkan bahan alam dan buatan dari lingkungan
4.15 Membuat karya kerajinan fungsi pakai dari barang
bekas dengan teknik dan alur sederhana
4.16 Menanam tanaman sayuran di lingkungan sekitar
4.17 Menceritakan makna karya seni budaya dengan bahasa
daerah setempat

18. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

KELAS: III
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan
agama yang dianutnya kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Berperilaku sportif dalam bermain.
tanggung jawab, santun, peduli, dan 2.2 Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri,
percaya diri dalam berinteraksi orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam
dengan keluarga, teman, guru dan penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
tatangganya 2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam
melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4 Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan
berbagai aktivitas fisik dalam bentuk permainan.
2.5 Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam
penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6 Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7 Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui konsep gerak kombinasi pola gerak dasar
dengan cara mengamati [mendengar, lokomotor dalam berbagai bentuk permainan sederhana
melihat, membaca] dan menanya dan atau tradisional.
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.2 Mengetahui konsep gerak kombinasi pola gerak dasar
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan non-lokomotor dalam berbagai bentuk permainan
46
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kegiatannya, dan benda-benda yang sederhana dan atau tradisional.
dijumpainya di rumah dan di sekolah 3.3 Mengetahui konsep gerak kombinasi pola gerak dasar
manipulatif dalam berbagai bentuk permainan sederhana
dan atau tradisional.
3.4 Mengetahui cara memilih dan mengenakan pakaian
untuk berolahraga, cara pemanasan dan pendinginan,
serta bergerak secara kuat, tepat, koordinatif dalam
rangka pengembangan kebugaran jasmani melalui
permainan sederhana dan atau tradisional.
3.5 Mengetahui konsep kombinasi berbagai pola gerak dasar
dominan statis (bertumpu dengan tangan dan lengan
depan/belakang/samping, bergantung, sikap kapal
terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki), serta pola
gerak dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang
di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
3.6 Mengetahui konsep penggunaan kombinasi pola gerak
dasar lokomotor, non-lokomotor dan manipulatif sesuai
dengan irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam
aktivitas gerak ritmik.
3.7 Mengetahui konsep gerak dasar mengambang (water
trappen) dan meluncur di air dalam aktivitas air. *
3.8 Mengetahui konsep kebutuhan istirahat, tidur, dan
pengisian waktu luang untuk menjaga kesehatan.
3.9 Mengetahui manfaat pakaian dan atribut yang sesuai
untuk jenis aktivitas fisik yang diikuti.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mempraktikkan kombinasi pola gerak dasar lokomotor
dalam bahasa yang jelas, sistematis yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai bentuk
dan logis, dalam karya yang estetis, permainan sederhana dan atau tradisional.
dalam gerakan yang mencerminkan 4.2 Mempraktikkan kombinasi pola gerak dasar non-
anak sehat, dan dalam tindakan yang lokomotor yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai
mencerminkan perilaku anak beriman bentuk permainan sederhana dan atau permainan
dan berakhlak mulia tradisional.
4.3 Mempraktikkan kombinasi pola gerak dasar manipulatif
yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai bentuk
permainan sederhana dan atau permainan tradisional.
4.4 Mempraktikkan cara memilih dan mengenakan pakaian
untuk berolahraga, cara pemanasan dan pendinginan,
serta bergerak secara kuat, tepat, koordinatif dalam
rangka pengembangan kebugaran jasmani melalui
permainan sederhana dan atau tradisional.
4.5 Mempraktikkan kombinasi berbagai pola gerak dasar
dominan statis (bertumpu dengan tangan dan lengan
depan/belakang/samping, bergantung, sikap kapal
terbang, dan berdiri dengan salah satu kaki), serta pola
gerak dominan dinamis (menolak, mengayun, melayang
di udara, berputar, dan mendarat) dalam aktivitas senam.
4.6 Mempraktikkan penggunaan kombinasi pola gerak dasar
lokomotor, non-lokomotor danmanipulatif sesuai dengan
irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas
gerak rimtik.
4.7 Mempraktikkan gerak dasar mengambang dan meluncur
di air dalam aktivitas air.*
4.8 Mempraktikkan pemenuhan kebutuhan istirahat, tidur,
dan pengisian waktu luang untuk menjaga kesehatan.
4.9 Memakai pakaian dan atribut yang sesuai untuk jenis
aktivitas fisik yang diikuti.
47
19. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
1.19 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

KELAS: IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerapkan ketentuan syariat Islam dalam bersuci dari
menghargai ajaran agama yang hadats kecil dan hadats besar
dianutnya 1.2 Menunaikan shalat secara tertib sebagai wujud dari
penghambaan diri kepada Allah SWT.
1.3 Menerapkan kebajikan sebagai implementasi dari
pemahaman ibadah shalat
1.4 Menghindari perilaku tercela sebagai implementasi dari
pemahaman ibadah shalat
1.5 Meyakini keberadaan malaikat-malaikat Allah SWT
1.6 Meyakini adanya Rasul-Rasul Allah SWT
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memiliki sikap jujur sebagai implementasi dari pemahaman
disiplin, tanggung jawab, santun, Q.S At-Taubah (9): 119
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Memiliki perilaku hormat dan patuh kepada orangtua, dan
berinteraksi dengan keluarga, guru dan sesama anggota keluarga sebagai implementasi
teman, guru, dan tetangganya dari pemahaman Q.S. Lukman (31): 14
2.3 Memiliki sikap santun dan menghargai teman, baik di
rumah, sekolah, dan di masyarakat sekitar sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Hadiid (57): 9
2.4 Memiliki sikap yang dipengaruhi oleh keimanan kepada
para malaikat Allah SWT yang tercermin dari perilaku
kehidupan sehari-hari.
2.5 Memiliki sikap gemar membaca sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-‘Alaq (96): 1-5
2.6 Memiliki sikap amanah sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladan Nabi Muhammad SAW
2.7 Memiliki sikap pantang menyerah sebagai implementasi
dari kisah keteladanan Nabi Musa a.s.
2.8 Memiliki sikap rendah hati sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-Isra (17): 37
2.9 Memiliki perilaku hemat sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-Isra (17): 27
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui Allah itu ada melalui pengamatan terhadap
dengan cara mengamati dan makhluk ciptaan-Nya di sekitar rumah dan sekolah.
menanya berdasarkan rasa ingin 3.2 Mengerti makna iman kepada malaikat-malaikat Allah
tahu tentang dirinya, makhluk berdasarkan pengamatan terhadap dirinya dan alam sekitar.
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, 3.3 Mengerti makna Asmaul Husna: Al-Bashir, Al-‘Adil,
dan benda-benda yang Al-‘Azhim
dijumpainya di rumah, di sekolah 3.4 Memahami tata cara bersuci dari hadats kecil dan hadats
dan tempat bermain besar sesuai ketentuan syariat Islam
3.5 Memahami makna ibadah shalat
3.6 Mengetahui Q.S. Al Falaq, Al-Ma‘un dan Al-Fil dengan
baik dan benar
3.7 Memahami sikap santun dan menghargai teman, baik di
rumah, sekolah, dan di masyarakat sekitar
3.8 Memahami sikap rendah hati sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-Isra ayat 37
3.9 Memahami perilaku hemat sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-Isra ayat 27
48
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3.10 Mengetahui kisah keteladan Nabi Ayyub a.s.
3.11 Mengetahui kisah keteladan Nabi Dzulkifi a.s.
3.12 Mengetahui kisah keteladan Nabi Harun a.s.
3.13 Mengetahui kisah keteladan Nabi Musa a.s.
3.14 Mengetahui kisah keteladanan wali Songo
3.15 Mengetahui sikap santun dan menghargai sesama dari
Nabi Muhammad SAW
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melakukan pengamatan terhadap makhluk ciptaan Allah
dalam bahasa yang jelas, di sekitar rumah dan sekolah sebagai upaya mengenal
sistematis dan logis, dalam karya Allah itu ada.
yang estetis, dalam gerakan yang 4.2 Melakukan pengamatan diri dan alam sekitar sebagai
mencerminkan anak sehat, dan implementasi makna iman kepada malaikat-malaikat
dalam tindakan yang Allah
mencerminkan perilaku anak 4.3 Membaca Asmaul Husna: Al-Bashir, Al-‘Adil,
beriman dan berakhlak mulia Al-‘Azhim dan maknanya
4.4 Memperaktikkan tata cara bersuci dari hadats kecil dan
hadats besar sesuai ketentuan syariat Islam
4.5.1 Memberikan contoh-contoh makna ibadah shalat
4.5.2 Menceritakan pengalaman melaksanakan shalat di rumah
dan masjid lingkungan sekitar rumah.
4.6.1 Membaca Q.S. Al Falaq, Al-Ma‘un dan Al-Fil dengan
tartil
4.6.2 Menulis kalimat-kalimat dalam Al Falaq, Al-Ma‘un dan
Al-Fil dengan benar
4.6.3 Menunjukkan hafalan Q.S. Al Falaq, Al Ma‘un dan Al-
Fil dengan lancar.
4.7 Mencontohkan sikap santun dan menghargai teman, baik
di rumah, sekolah, dan di masyarakat sekitar
4.8 Mencontohkan sikap rendah hati sebagai implementasi
dari pemahaman Q.S. Al-Isra ayat 37
4.9 Mencontohkan perilaku hemat sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-Isra ayat 27
4.10 Menceritakan kisah keteladan Nabi Ayyub a.s.
4.11 Menceritakan kisah keteladan Nabi Dzulkifli
a.s.
4.12 Menceritakan kisah keteladan Nabi Harun a.s.
4.13 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Musa a.s.
4.14 Menceritakan kisah keteladanan wali Songo
4.15 Mencontohkan sikap santun dan menghargai sesama dari
Nabi Muhammad SAW

1.20 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

KELAS: IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima dan meyakini kemahakuasaan Allah dalam
menghargai ajaran agama yang berbagai peristiwa kehidupan
dianutnya 1.2 Meyakini kemahakuasaan Allah dalam peristiwa rantai
kehidupan manusia
1.3 Menerima dan mengakui keterbatasannya sebagai
manusia
1.4 Menerima dan mensyukuri kebergantungan manusia
pada kemahakuasaan Allah
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki kepedulian terhadap kemahakuasaan Allah
tanggung jawab, santun, peduli, dan dalam berbagai peristiwa alam di lingkungan
49
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
percaya diri dalam berinteraksi sekitarnya
dengan keluarga, teman, guru, dan 2.2 Memiliki kepedulian dalam berbagai peristiwa rantai
tetangganya kehidupan manusia di sekitarnya
2.3 Memiliki perilaku yang menunjukkan kesadaran atas
keterbatasannya sebagai manusia dalam kaitannya
dengan kemahakuasaan Allah
2.4.1 Menunjukkan sikap hidup bergantung pada
kemahakuasaan Allah
2.4.2 Bersikap disiplin dan bertanggung jawab dalam
mewujudkan cara sebagai orang yang bergantung
kepada Allah
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami kemahakuasaan Allah dalam berbagai
dengan cara mengamati dan peristiwa kehidupan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Memahami kemahakuasaan Allah dalam berbagai
tentang dirinya, makhluk ciptaan peristiwa rantai kehidupan manusia di sekitarnya
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- 3.3 Menceritakan keterbatasannya sebagai manusia
benda yang dijumpainya di rumah, di 3.4.1 Menceritakan pengalaman kebergantungan manusia
sekolah dan tempat bermain pada kemahakuasaan Allah
3.4.2 Memahami cara hidup sebagai orang yang bergantung
kepada Allah dalam hal disiplin dan bertanggung
jawab
3.4.3 Memahami kebergantungan manusia pada
kemahakuasaan Allah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menunjukkan perilaku bersyukur dalam berbagai
dalam bahasa yang jelas, sistematis peristiwa kehidupan
dan logis, dalam karya yang estetis, 4.2 Menunjukkan perilaku bersyukur dalam berbagai
dalam gerakan yang mencerminkan peristiwa rantai kehidupan manusia di sekitarnya
anak sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Membuat karya yang mengekpresikan keterbatasannya
mencerminkan perilaku anak beriman sebagai manusia
dan berakhlak mulia 4.4.1 Menerapkan perilaku kebergantungan manusia pada
kemahakuasaan Allah
4.4.2 Mencontohkan perilaku yang merupakan wujud cara
hidup sebagai orang yang bergantung kepada Allah
4.4.3 Menyanyikan lagu rohani anak-anak yang
menunjukkan ketergantungan kepada Allah

1.21 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

KELAS : IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Mensyukuri keunikan diri sebagai anugerah Allah
menghargai ajaran agama yang 1.2 Mensyukuri kemampuan dan keterbatasan diri agar
dianutnya dapat mengembangkan diri.
1.3 Menerima Allah yang setia pada janji-Nya dengan
memberikan Sepuluh Firman sebagai pedoman hidup.
1.4 Menerima makna perumpamaan-perumpamaan dan
mukjizat-mukjizat Yesus sebagai karya keselamatan
Allah
1.5 Menerima Firman Allah sebagai landasan dalam
berelasi dengan orang tua.
1.6 Menerima Firman Allah sebagai landasan dalam
berelasi dengan sesama.
1.7 Menerima aneka doa dalam Gereja sebagai ungkapan
iman kepada Allah.
1.8 Menerima makna doa spontan dalam doa pribadi dan
50
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
doa bersama.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Bertanggung jawab terhadap keunikan diri
tanggung jawab, santun, peduli, dan 2.2 Bertanggung jawab terhadap kemampuan dan
percaya diri dalam berinteraksi keterbatasan diri agar dapat mengembangkan diri.
dengan keluarga, teman, guru, dan 2.3 Menunjukkan kepercayaannya kepada Allah yang setia
tetangganya pada janji-Nya dengan memberikan Sepuluh Firman
sebagai pedoman hidup.
2.4 Menunjukkan kepercayaannya akan makna
perumpamaan-perumpamaan dan mukjizat-mukjizat
Yesus sebagai karya keselamatan Allah
2.5 Menunjukkan kepercayaannya akan Firman Allah
sebagai landasan dalam berelasi dengan orang tua.
2.6 Menunjukkan kepercayaannya akan Firman Allah
sebagai landasan dalam berelasi dengan sesama.
2.7 Memiliki rasa hormat akan aneka doa dalam Gereja
sebagai ungkapan iman kepada Allah.
2.8 Terbiasa berdoa spontan secara pribadi atau bersama
orang lain
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami keunikan diri sebagai anugerah Allah yang
dengan cara mengamati dan patut disyukuri
menanya berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Memahami kemampuan dan keterbatasan diri agar dapat
tentang dirinya, makhluk ciptaan mengembangkan diri.
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- 3.3 Memahami Allah yang setia pada janjiNya dengan
benda yang dijumpainya di rumah, di memberikan Sepuluh Firman sebagai pedoman hidup.
sekolah dan tempat bermain 3.4 Memahami makna perumpamaan-perumpamaan dan
mukjizat-mukjizat Yesus sebagai karya keselamatan
Allah
3.5 Memahami Firman Allah sebagai landasan dalam
berelasi dengan orang tua.
3.6 Memahami Firman Allah sebagai landasan dalam
berelasi dengan sesama.
3.7 Memahami aneka doa dalam Gereja sebagai ungkapan
iman kepada Allah.
3.8 Memahami makna doa spontan dalam doa pribadi dan
doa bersama.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mensyukuri keunikan diri sebagai anugerah Allah
dalam bahasa yang jelas, sistematis 4.2 Mensyukuri kemampuan dan keterbatasan diri sebagai
dan logis, dalam karya yang estetis, anugerah Allah
dalam gerakan yang mencerminkan 4.3 Bersyukur kepada Allah yang setia pada janjiNya
anak sehat, dan dalam tindakan yang dengan memberikan Sepuluh Firman sebagai pedoman
mencerminkan perilaku anak beriman hidup
dan berakhlak mulia 4.4 Meneladani pribadi Yesus sebagai pemenuhan janji
Allah dan yang mewartakan Kerajaan Allah melalui
Sabda dan perbuatan
4.5 Melaksanakan Firman Allah sebagai landasan dalam
berelasi dengan orang tua
4.6 Melaksanakan Firman Allah sebagai landasan dalam
berelasi dengan sesama.
4.7 Mempraktikan aneka doa dalam Gereja sebagai
ungkapan iman kepada Allah
4.8 Berdoa secara spontan dalam doa pribadi dan doa
bersama

1.22 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti

KELAS: IV
51
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Membiasakan mengucapkan salam agama Hindu
menghargai ajaran agama yang 1.2 Membiasakan mengucapkan dainika upasana (doa
dianutnya sehari-hari)
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Toleran terhadap sesama, keluarga, dan lingkungan
tanggung jawab, santun, peduli, dan dengan cara menyayangi ciptaan Sang Hyang Widhi
percaya diri dalam berinteraksi (Ahimsa).
dengan keluarga, teman, guru, dan 2.2 Berperilaku jujur (Satya), menghargai dan menghormati
tetangganya (Tat Tvam Asi) makhluk ciptaan Sang Hyang Widhi.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal ajaran Punarbhawa sebagai bagian dari
dengan cara mengamati dan Sraddha.
menanya berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Mengenal orang suci agama Hindu yang patut dihormati.
tentang dirinya, makhluk ciptaan 3.3 Mengenal empat jenis dosa (Catur Pataka) yang harus
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- dihindari.
benda yang dijumpainya di rumah, di 3.4 Mengenal Maharsi penerima wahyu dan penyusun kitab
sekolah dan tempat bermain suci Veda.
3.5 Mengenal hari-hari suci agama Hindu.
3.6 Memahami sejarah perkembangan agama Hindu di
Indonesia secara singkat
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceritakan ciri-ciri kelahiran Sorga dan kelahiran
dalam bahasa yang jelas, sistematis Neraka.
dan logis, dalam karya yang estetis, 4.2 Menunjukkan cara menghargai orang suci agama Hindu
dalam gerakan yang mencerminkan yang patut dihormati.
anak sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Menunjukkan contoh empat jenis dosa (Catur Pataka)
mencerminkan perilaku anak beriman yang harus dihindari.
dan berakhlak mulia 4.4 Menunjukkan perilaku Maharsi penerima wahyu dan
penyusun kitab suci Veda.
4.5 Menceritakan prosesi melaksanakan hari suci agama
Hindu.
4.6 Menceritakan sejarah perkembangan agama Hindu di
Indonesia secara singkat.

1.23 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti

KELAS: IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Membiasakan diri untuk melakukan puja bakti setiap hari
menghargai ajaran agama yang
dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki perilaku disiplin melaksanakan puja dalam
tanggung jawab, santun, peduli, dan kehidupan sehari-hari.
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menunjukkan pertolongan tanpa pamrih dan berterima
dengan keluarga, teman, guru, dan kasih kepada orang yang telah memberikan pertolongan
tetangganya 2.3 Mengakui kesalahan, memperbaiki diri, meminta dan
memberi maaf.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami makna, tujuan, dan manfaat melaksanakan
dengan cara mengamati dan puja bakti di Vihara, Cetiya, dan rumah.
menanya berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Mendeskripsikan candi-candi agama Buddha di Indonesia
tentang dirinya, makhluk ciptaan dan candi yang dipergunakan perayaan waisak.
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- 3.3 Memahami masa remaja dan masa berumah tangga
benda yang dijumpainya di rumah, di Pangeran Siddharta
sekolah dan tempat bermain 3.4 Memahami empat peristiwa dan Pelepasan Agung
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Melaksanakan puja bakti di Vihara, Cetiya, dan rumah.
dalam bahasa yang jelas, sistematis 4.2 Membuat gambar candi-candi agama Buddha di
dan logis, dalam karya yang estetis, Indonesia.
52
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Menceriterakan kembali peristiwa masa remaja dan masa
mencerminkan perilaku anak beriman berumah tangga Pangeran Siddharta
dan berakhlak mulia 4.4 Menceriterakan empat peristiwa dan pelepasan agung.

1.24 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti

KELAS: IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menyakini Wahyu Tian yang diterima oleh para Nabi dan
menghargai ajaran agama yang raja suci.
dianutnya 1.2 Menyakini bahwa Nabi Kongzi adalah utusan Tian
(Genta Rohani Tian/Mu Duo Tian).
1.3 Meyakini kitab suci sebagai pedoman hidup.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan perilaku sesuai dengan Delapan Kebajikan
tanggung jawab, santun, peduli, dan (Ba De).
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menunjukkan semangat instropeksi dan memperbaiki
dengan keluarga, teman, guru, dan diri.
tetangganya
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Menyebutkan bagian-bagian kitab suci yang pokok
dengan cara mengamati dan (Sishu) dan yang mendasari (Wujing).
menanya berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Menjelaskan pentingnya sikap Ba De (Delapan
tentang dirinya, makhluk ciptaan Kebajikan: Bakti, Rendah Hati, Tengah, Dapat dipercaya,
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- Susila, Menjunjung kebenaran, Suci Hati dan Tahu
benda yang dijumpainya di rumah, di malu).
sekolah dan tempat bermain 3.3 Menceritakan riwayat Nabi Kongzi sebagai Mu Duo
Tian.
3.4 Menceritakan kisah nabi purba dan raja suci penerima
wahyu Tian dan karya-karya yang ditemukannya.
3.5 Mengetahui riwayat keteladanan RajaTang Yao dan Raja
Yu Shun sebagai peletak dasar Ru Jiao atau agama
Khonghucu.
3.6 Mengemukakan nilai-nilai pedoman/tuntunan dan
semangat hidup yang terdapat dalam lagu yang
dinyanyikan.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Memilih salah satu ayat dalam kitab Sishu atau Wujing
dalam bahasa yang jelas, sistematis yang disukai disertai alasannya.
dan logis, dalam karya yang estetis, 4.2 Menceritakan perilaku Ba De yang telah dipraktekkan
dalam gerakan yang mencerminkan dalam keseharian.
anak sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Menemukan ayat-ayat dalam kitab Sishu yang
mencerminkan perilaku anak beriman menjelaskan Nabi sebagai Mu Duo Tian.
dan berakhlak mulia 4.4 Membuat mindmap tentang nabi purba, raja suci dengan
karya-karyanya.
4.5 Mempraktekkan keteladanan Raja suci Yu Shun dalam
memuliakan hubungan antara kakak dan adik.
4.6 Menyanyikan lagu-lagu rohani berkaitan dengan
pedoman/tuntunan dan semangat hidup.

20. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

KELAS: IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghargai kebhinnekatunggalikaan dan keragaman
menghargai ajaran agama yang agama, suku bangsa, pakaian tradisional, bahasa, rumah
53
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dianutnya adat, makanan khas, upacara adat, sosial, dan ekonomi di
lingkungan rumah, sekolah dan masyarakat sekitar
1.2 Menghargai kebersamaan dalam keberagaman sebagai
anugerah Tuhan Yang Maha Esa di lingkungan rumah,
sekolah dan masyarakat sekitar
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan perilaku, disiplin, tanggung jawab,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri, berani mengakui kesalahan, meminta maaf
percaya diri dalam berinteraksi dan memberi maaf sebagaimana dicontohkan tokoh
dengan keluarga, teman, guru, dan penting yang berperan dalam perjuangan menentang
tetangganya penjajah hingga kemerdekaan Republik Indonesia
sebagai perwujudan nilai dan moral Pancasila
2.2 Menunjukkan perilaku yang sesuai dengan hak dan
kewajiban di rumah, sekolah dan masyarakat sekitar
2.3 Menunjukkan perilaku sesuai dengan hak dan kewajiban
sebagai warga dalam kehidupan sehari-hari di rumah
sekolah dan masyarakat sekitar
2.4 Menunjukkan perilaku bersatu sebagai wujud keyakinan
bahwa tempat tinggal dan lingkungannya sebagai bagian
dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia
(NKRI)
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami makna dan keterkaiatan simbol-simbol sila
dengan cara mengamati dan Pancasila dalam memahami Pancasila secara utuh
menanya berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Memahami hak dan kewajiban sebagai warga dalam
tentang dirinya, makhluk ciptaan kehidupan sehari-hari di rumah, sekolah dan masyarakat
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- 3.3 Memahami manfaat keberagaman karakteristik individu
benda yang dijumpainya di rumah, di di rumah, sekolah dan masyarakat
sekolah dan tempat bermain 3.4 Memahami arti bersatu dalam keberagaman di rumah,
sekolah dan masyarakat
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengamati dan menceritakan perilaku di sekitar rumah
dalam bahasa yang jelas, sistematis dan sekolah dari sudut pandang kelima simbol Pancasila
dan logis, dalam karya yang estetis, sebagai satu kesatuan yang utuh
dalam gerakan yang mencerminkan 4.2 Melaksanakan kewajiban sebagai warga di lingkungan
anak sehat, dan dalam tindakan yang rumah, sekolah dan masyarakat
mencerminkan perilaku anak beriman 4.3 Bekerjasama dengan teman dalam keberagaman di
dan berakhlak mulia lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat
4.4 Mengelompokkan kesamaan identitas suku bangsa
(pakaian tradisional, bahasa, rumah adat, makanan khas,
dan upacara adat), sosial ekonomi (jenis pekerjaan orang
tua) di lingkungan rumah, sekolah dan masyarakat
sekitar

21. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia

KELAS: IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meresapi makna anugerah Tuhan Yang Maha Esa
menghargai ajaran agama yang berupa bahasa Indonesia yang diakui sebagai bahasa
dianutnya persatuan yang kokoh dan sarana belajar untuk
memperoleh ilmu pengetahuan
1.2 Mengakui dan mensyukuri anugerah Tuhan yang Maha
Esa atas keberadaan lingkungan dan sumber daya alam,
alat teknologi modern dan tradisional, perkembangan
teknologi, energi, serta permasalahan sosial
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki kepedulian terhadap gaya, gerak, energi panas,
tanggung jawab, santun, peduli, dan bunyi, cahaya, dan energi alternatif melalui pemanfaatan
54
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
percaya diri dalam berinteraksi bahasa Indonesia
dengan keluarga, teman, guru, dan 2.2 Memiliki kedisiplinan dan tanggung jawab terhadap
tetangganya penggunaan alat teknologi modern dan tradisional,
proses pembuatannya melalui pemanfaatan bahasa
Indonesia
2.3 Memiliki perilaku santun dan jujur tentang jenis-jenis
usaha dan kegiatan ekonomi melalui pemanfaatan bahasa
Indonesia
2.4 Memiliki kepedulian terhadap lingkungan dan sumber
daya alam melalui pemanfaatan bahasa Indonesia
2.5 Memiliki perilaku jujur dan santun terhadap nilai
peninggalan sejarah dan perkembangan Hindu-Budha di
Indonesia melalui pemanfaatan bahasa Indonesia
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Menggali informasi dari teks laporan hasil pengamatan
dengan cara mengamati dan tentang gaya, gerak, energi panas, bunyi, dan cahaya
menanya berdasarkan rasa ingin tahu dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia
tentang dirinya, makhluk ciptaan lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- baku
benda yang dijumpainya di rumah, di 3.2 Menguraikan teks instruksi tentang pemeliharaan
sekolah dan tempat bermain pancaindera serta penggunaan alat teknologi modern dan
tradisional dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah
kosakata baku
3.3 Menggali informasi dari teks wawancara tentang jenis-
jenis usaha dan pekerjaan serta kegiatan ekonomi dan
koperasi dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah
kosakata baku
3.4 Menggali informasi dari teks cerita petualangan tentang
lingkungan dan sumber daya alam dengan bantuan guru
dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan
memilih dan memilah kosakata baku
3.5 Menggali informasi dari teks ulasan buku tentang nilai
peninggalan sejarah dan perkembangan Hindu-Budha di
Indonesia dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah
kosakata baku
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengamati, mengolah, dan menyajikan teks laporan
dalam bahasa yang jelas, sistematis hasil pengamatan tentang gaya, gerak, energi panas,
dan logis, dalam karya yang estetis, bunyi, dan cahaya dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis
dalam gerakan yang mencerminkan dengan memilih dan memilah kosakata baku
anak sehat, dan dalam tindakan yang 4.2 Menerangkan dan mempraktikkan teks arahan/petunjuk
mencerminkan perilaku anak beriman tentang pemeliharaan pancaindera serta penggunaan alat
dan berakhlak mulia teknologi modern dan tradisional secara mandiri dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan
memilah kosakata baku
4.3 Mengolah dan menyajikan teks wawancara tentang jenis-
jenis usaha dan pekerjaan serta kegiatan ekonomi dan
koperasi secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku
4.4 Menyajikan teks cerita petualangan tentang lingkungan
dan sumber daya alam secara mandiri dalam teks bahasa
Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah
kosakata baku
4.5 Mengolah dan menyajikan teks ulasan buku tentang nilai
peninggalan sejarah dan perkembangan Hindu-Budha di
55
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
Indonesia secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku

22. Kompetensi inti dan kompetensi Dasar Matematika

KELAS: IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama
menghargai ajaran agama yang yang dianutnya
dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan sikap kritis, cermat dan teliti, jujur, tertib
tanggung jawab, santun, peduli, dan dan mengikuti aturan, peduli, disiplin waktu, tidak
percaya diri dalam berinteraksi mudah menyerah serta bertanggungjawab dalam
dengan keluarga, teman, guru, dan mengerjakan tugas.
tetangganya 2.2 Memiliki rasa ingin tahu dan ketertarikan pada
matematika yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
2.3 Memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan
matematika yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
2.4 Memiliki sikap terbuka, objektif, menghargai pendapat
dan karya teman dalam diskusi kelompok maupun
aktivitas sehari-hari
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal konsep pecahan senilai dan melakukan
dengan cara mengamati dan operasi hitung pecahan menggunakan benda
menanya berdasarkan rasa ingin tahu kongkrit/gambar
tentang dirinya, makhluk ciptaan 3.2 Menerapkan penaksiran dalam melakukan penjumlahan,
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- perkalian, pengurangan dan pembagian untuk
benda yang dijumpainya di rumah, di memperkirakan hasil perhitungan
sekolah dan tempat bermain 3.3 Memahami aturan pembulatan dalam membaca hasil
pengukuran dengan alat ukur
3.4 Memahami faktor dan kelipatan bilangan serta bilangan
prima
3.5 Menentukan kelipatan persekutuan dua buah bilangan
dan menentukan kelipatan persekutuan terkecil (KPK)
3.6 Menentukan faktor persekutuan dua buah bilangan dan
faktor persekutuan terbesar (FPB)
3.7 Menentukanhasil operasi penjumlahan dan pengurangan
bilangan desimal
3.8 Memahami pola penjumlahan dan pengurangan
bilangan bulat dengan menggunakan hal-hal yang
konkrit dan garis bilangan
3.9 Memahami konsep bilangan negatif menggunakan hal-
hal yang konkrit dan garis bilangan
3.10 Menyederhanakan kesamaan dua ekspresi
menggunakanpenjumlahan, pengurangan, atau perkalian
pada kedua ruas sehingga diperoleh bentuk yang paling
sederhana
3.11 Menemukan bangun segibanyak beraturan maupun tak
beraturan yang membentuk pola pengubinan melalui
pengamatan
3.12 Mengenal sudut siku-siku melalui pengamatan dan
membandingkannya dengan sudut yang berbeda
3.13 Memahami luas segitiga, persegi panjang, dan persegi
3.14 Menentukan hubungan antara satuan dan atribut
pengukuran termasuk luas dan keliling persegi panjang
3.15 Mengenal sifat dari garis parallel
56
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3.16 Menentukan nilai terkecil dan terbesar dari hasil
pengukuran panjang atau berat berdasarkan pembulatan
yang disajikan dalam bentuk tabel sederhana
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mengemukakan kembali dengan kalimat sendiri,
dalam bahasa yang jelas, sistematis membuat model matematika dan memilih strategi yang
dan logis, dalam karya yang estetis, efektif dalam memecahkan masalah nyata sehari-hari
dalam gerakan yang mencerminkan yang berkaitan dengan KPK dan FPB, satuan kuantitas,
anak sehat, dan dalam tindakan yang desimal dan persen, serta memeriksa kebenarannya
mencerminkan perilaku anak beriman 4.2 Menyatakan pecahan ke bentuk desimal dan persen
dan berakhlak mulia 4.3 Mengurai sebuah pecahan menjadi sebagai hasil
penjumlahan atau pengurangan dua buah pecahan
lainnya dengan berbagi kemungkinan jawaban
4.4 Melakukan pengubinan menggunakan segi banyak
beraturan tertentu

4.5 Mengurai dan menyusun kembali jaring-jaring bangun


ruang sederhana
4.6 Membentuk jaring-jaring bangun ruang yang berbeda
dengan jaring bangun ruang yang sudah ada
4.7 Membuat benda-benda berdasarkan jaring-jaring
bangun ruang yang ditemukan dengan memanfaatkan
barang-barang bekas yang ada di sekitar rumah sekolah
atau tempat bermain
4.8 Membuat peta posisi suatu tempat/benda tanpa
menggunakan skala dengan memperhatikan arah mata
angin
4.9 Mengembangkan, dan membuat berbagai pola numerik
dan geometris
4.10 Membuat prediksi yang berhubungan dengan pola dan
menelusuri pola yang berulang dengan menggunakan
pencerminan dan rotasi
4.11 Mengurai dan menyusun kembali jaring-jaring bangun
ruang sederhana
4.12 Mengidentifikasi dan mendeskripsikan lokasi objek
menggunakan peta grid dan melalui percerminan
4.13 Merepresentasikan sudut lancip dan sudut tumpul dalam
bangun datar
4.14 Membandingkan jumlah sudut suatu segitiga dengan
jumlah sudut suatu segi empat
4.15 Mengumpulkan dan menata data diskrit dan
menampilkan data menggunakan bagan dan grafik
termasuk grafik batang ganda, diagram garis, dan
diagram lingkaran
4.16 Menyajikan hasil pengukuran panjang atau berat
berdasarkan pembulatan yang disajikan dalam bentuk
tabel sederhana
4.17 Menyatakan kesimpulan berdasarkan data tabel atau
grafik

23. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Ilmu Pengetahuan Alam

KELAS: IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan
menghargai ajaran agama yang keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya
57
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dianutnya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya, serta
mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang
dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu;
tanggung jawab, santun, peduli, dan obyektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
percaya diri dalam berinteraksi bertanggung jawab; terbuka; dan peduli lingkungan)
dengan keluarga, teman, guru, dan dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
tetangganya sikap dalam melakukan inkuiri ilmiah dan berdiskusi
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas
sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan
penelaahan fenomena alam secara mandiri maupun
berkelompok
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Menjelaskan bentuk luar tubuh hewan dan tumbuhan dan
dengan cara mengamati dan fungsinya
menanya berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Mendeskripsikan daur hidup beberapa jenis mahluk
tentang dirinya, makhluk ciptaan hidup
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- 3.3 Memahami hubungan antara gaya, gerak, dan energi
benda yang dijumpainya di rumah, di melalui pengamatan, serta mendeskripsikan penerapanya
sekolah dan tempat bermain dalam kehidupan sehari-hari
3.4 Membedakan berbagai bentuk energi melalui
pengamatan dan mendeskripsikan pemanfaatannya
dalam kehidupan sehari-hari
3.5 Memahami sifat-sifat bunyi melalui pengamatan dan
keterkaitannya dengan indera pendengaran
3.6 Memahami sifat-sifat cahaya melalui pengamatan dan
mendeskripsikan penerapannya dalam kehidupan sehari-
hari
3.7 Mendeskrisikan hubungan antara sumber daya alam
dengan lingkungan, teknologi, dan masyarakat
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menuliskan hasil pengamatan tentang bentuk luar
dalam bahasa yang jelas, sistematis (morfologi) tubuh hewan dan tumbuhan serta fungsinya
dan logis, dalam karya yang estetis, 4.2 Menyajikan secara tertulis hasil pengamatan daur hidup
dalam gerakan yang mencerminkan beberapa jenis mahluk hidup.
anak sehat, dan dalam tindakan yang 4.3 Menyajikan laporan hasil percobaan gaya dan gerak
mencerminkan perilaku anak beriman menggunakan table dan grafik
dan berakhlak mulia 4.4 Menyajikan hasil percobaan atau observasi tentang bunyi
4.5 Membuat sebuah karya/model yang memanfaatkan sifat-
sifat cahaya
4.6 Menyajikan laporan tentang sumberdaya alam dan
pemanfaatannya oleh masyarakat
4.7 Menyajikan laporan hasil pengamatan tentang teknologi
yang digunakan di kehidupan sehari-hari serta
kemudahan yang diperoleh oleh masyarakat dengan
memanfaatkan teknologi tersebut

24. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Ilmu Pengetahuan Sosial

KELAS:IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima karunia Tuhan YME yang telah menciptakan
menghargai ajaran agama yang waktu dengan segala perubahannya
dianutnya 1.2 Menjalankan ajaran agama dalam berfikir dan berperilaku
sebagai penduduk Indonesia dengan mempertimbangkan
kelembagaan sosial, budaya, ekonomi dan politik dalam
masyarakat
58
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1.3 Menerima karunia Tuhan YME yang telah menciptakan
manusia dan lingkungannya
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin bertanggung jawab,
disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, santun dan percaya diri sebagaimana ditunjukkan
peduli, dan percaya diri dalam oleh tokoh-tokoh pada masa Hindu Buddha dan Islam
berinteraksi dengan keluarga, dalam kehidupannya sekarang
teman, guru, dan tetangganya 2.2. Menunjukkan perilaku rasa ingin tahu, peduli, menghargai,
dan bertanggungjawab terhadap kelembagaan sosial,
budaya, ekonomi dan politik
2.3. Menunjukkan perilaku santun, toleran dan peduli dalam
melakukan interaksi sosial dengan lingkungan dan teman
sebaya
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal manusia, aspek keruangan, konektivitas antar
dengan cara mengamati dan ruang, perubahan dan keberlanjutan dalam waktu, sosial,
menanya berdasarkan rasa ingin ekonomi, dan pendidikan
tahu tentang dirinya, makhluk 3.2 Memahami manusia, perubahan dan keberlanjutan dalam
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, waktu pada masa praaksara, Hindu Budha, Islam dalam
dan benda-benda yang dijumpainya aspek pemerintah, sosial, ekonomi, dan pendidikan
di rumah, di sekolah dan tempat 3.3 Memahami manusia dalam hubungannya dengan kondisi
bermain geografis di sekitarnya
3.4 Memahami kehidupan manusia dalam kelembagaan sosial,
ekonomi, pendidikan, dan budaya di masyarakat sekitar
3.5 Memahami manusia dalam dinamika interaksi dengan
lingkungan alam, sosial, budaya, dan ekonomi
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menceriterakan tentang hasil bacaan mengenai pengertian
dalam bahasa yang jelas, sistematis ruang, konektivitas antar ruang, perubahan, dan
dan logis, dalam karya yang estetis, keberlanjutan dalam waktu, sosial, ekonomi, dan
dalam gerakan yang mencerminkan pendidikan dalam lingkup masyarakat di sekitarnya
anak sehat, dan dalam tindakan 4.2 Merangkum hasil pengamatan dan menceritakan manusia,
yang mencerminkan perilaku anak perubahan dan keberlanjutan dalam waktu pada masa
beriman dan berakhlak mulia praaksara, Hindu Budha, Islam dalam aspek pemerintah,
sosial, ekonomi, dan pendidikan
4.3 Menceritakan manusia dalam hubungannya dengan
lingkungan geografis tempat tinggalnya
4.4 Mendeskripsikan kehidupan manusia dalam kelembagaan
sosial, pendidikan, ekonomi, dan budaya di masyarakat
sekitar
4.5 Menceritakan manusia dalam dinamika interaksi dengan
lingkungan alam, sosial, budaya, dan ekonomi

25. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Seni Budaya dan Prakarya

KELAS: IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Mengagumi ciri khas keindahan karya seni dan karya
menghargai ajaran agama yang kreatif masing-masing daerah sebagai anugerah tuhan
dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan sikap berani mengekspresikan diri dalam
tanggung jawab, santun, peduli, dan berkarya seni
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menunjukkan rasa ingin tahu dalam mengamati alam di
dengan keluarga, teman, guru, dan lingkungan sekitar untuk mendapatkan ide dalam
tetangganya berkarya seni
2.3 Menunjukkan perilaku Mengenal sikap disiplin,
tanggung jawab dan kepedulian terhadap alam sekitar
59
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
melalui berkarya seni
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal karya dua dan tiga dimensi berdasarkan
dengan cara mengamati dan pengamatan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu 3.2 Membedakan panjang-pendek bunyi, dan tinggi-rendah
tentang dirinya, makhluk ciptaan nada dengan gerak tangan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- 3.3 Mengenal tari-tari daerah dan keunikan geraknya
benda yang dijumpainya di rumah, di 3.4 Mengetahui berbagai alur cara dan pengolahan media
sekolah dan tempat bermain karya kreatif
3.5 Memahami cerita terkait situs-situs budaya baik benda
maupun tak benda di Indonesia dengan menggunakan
bahasa daerah
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menggambar berdasarkan tema
dalam bahasa yang jelas, sistematis 4.2 Membuat karya seni kolase dengan berbagai bahan di
dan logis, dalam karya yang estetis, lingkungan sekitar
dalam gerakan yang mencerminkan 4.3 Menggambar model benda kesukaan berdasarkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang pengamatan langsung
mencerminkan perilaku anak beriman 4.4 Membentuk karya seni tiga dimensi dari bahan alam
dan berakhlak mulia 4.5 Menyanyikan lagu dengan gerak tangan dan badan
sesuai dengan tinggi rendah nada
4.6 Memainkan pola irama lagu bertanda birama empat
dan menunjukkan perbedaan panjang pendek bunyi
4.7 Menyanyikan solmisasi lagu wajib dan lagu daerah
yang harus dikenal
4.8 Memainkan alat musik melodis lagu yang telah
dikenal sesuai dengan isi lagu
4.9 Menunjukkan makna gerak ke dalam bentuk tari
bertema dengan mengacu pada gaya tari daerah
4.10 Memperagakan makna gerak ke dalam bentuk tari
bertema dengan mengacu pada gaya tari daerah
berdasarkan ruang gerak
4.11 Mengembangkan makna gerak ke dalam bentuk tari
bertema dengan mengacu pada gaya tari daerah
berdasarkan ruang gerak dan pola lantai
4.12 Memperagakan makna gerak ke dalam bentuk tari
bertema dengan mengacu pada gaya tari daerah
berdasarkan ruang gerak dan pola lantai
4.13 Membuat karya kerajinan ikat celup dengan berbagai
teknik buatan
4.14 Membuat karya kerajinan asesoris dengan berbagai
bahan dan teknik
4.15 Membuat karya rekayasa sederhana yang dapat
digerakkan dengan angin
4.16 Membuat karya rekayasa sederhana dengan
memanfaatkan tali sebagai tenaga penggerak
4.17 Menceritakan cerita terkait situs-situs budaya baik
benda maupun tak benda di Indonesia dengan
menggunakan bahasa daerah

26. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

KELAS: IV
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan
menghargai ajaran agama yang kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
dianutnya 1.2 Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara dan

60
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dibina, sebagai wujud syukur kepada sang Pencipta.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Berperilaku sportif dalam bermain.
tanggung jawab, santun, peduli, dan 2.2 Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri,
percaya diri dalam berinteraksi orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam
dengan keluarga, teman, guru, dan penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
tetangganya 2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam
melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4 Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan
berbagai aktivitas fisik dalam bentuk permainan.
2.5 Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam
penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6 Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7 Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak
dengan cara mengamati dan dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dalam
menanya berdasarkan rasa ingin tahu permainan dan atau olahraga tradisional bola besar.
tentang dirinya, makhluk ciptaan 3.2 Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dalam
benda yang dijumpainya di rumah, di berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola
sekolah dan tempat bermain kecil.
3.3 Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak
dasar lokomotor dan lokomotor untuk membentuk
gerakan dasar atletik jalan cepat dan lari melalui
permainan dan atau olahraga tradisional.
3.4 Memahami konsep berbagai aktivitas kebugaran jasmani
untuk mencapai tinggi dan berat badan ideal.
3.5 Memahami konsep kombinasi pola gerak dasar dominan
statis dan dinamis untuk membentuk keterampilan/
teknik dasar senam (seperti: handstand, kayang, meroda,
dsb).
3.6 Mengetahui konsep kombinasi gerak dasar langkah dan
ayunan lengan bertema budaya daerah mengikuti irama
(ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak
ritmik.
3.7 Mengetahui konsep keterampilan gerak salah satu gaya
renang.*
3.8 Memahami konsep makanan bergizi dan jajanan sehat
menjaga kesehatan tubuh.
3.9 Memahami pengaruh aktivitas fisik dan istirahat yang
cukup terhadap pertumbuhan dan perkembangan tubuh.
3.10 Memahami jenis cidera dan cara penanggulangannya
secara sederhana selama melakukan aktivitas fisik.
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Mempraktikkan variasi dan kombinasipola gerak
dalam bahasa yang jelas, sistematis dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam permainan bola besar yang dilandasi konsep
dalam gerakan yang mencerminkan gerak dalam berbagai permainan dan atau olahraga
anak sehat, dan dalam tindakan yang tradisional bola besar.
mencerminkan perilaku anak beriman 4.2 Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak
dan berakhlak mulia dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif yang
dilandasi konsep gerak dalam berbagai permainan dan
atau olahraga tradisional bola kecil.
4.3 Mempraktikkan kombinasi pola gerak dasar lokomotor
untuk membentuk gerakan dasar atletik jalan cepat dan
lari yang dilandasi konsep gerak melalui permainan
dan atau olahraga tradisional.
4.4 Mempraktikkan berbagai aktivitas kebugaran jasmani
61
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
untuk mencapai tinggi dan berat badan ideal.
4.5 Mempraktikkan kombinasi pola gerak dasar dominan
statis dan dinamis untuk membentuk keterampilan/
teknik dasar senam (seperti: handstand, kayang,
meroda, dsb).
4.6 Mempraktikkan gerak dasar langkah dan ayunan
lengan bertema budaya daerah mengikuti irama
(ketukan) tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak
ritmik.
4.7 Mempraktikkan keterampilan gerak salah satu gaya
renang.*
4.8 Mempraktikkan cara menjaga kesehatan tubuh dengan
makan makanan bergizi dan memilih jajanan sehat.
4.9 Menceritakan secara sederhana pengaruh aktivitas
fisik dan istirahat yang cukup terhadap pertumbuhan
dan perkembangan tubuh.
4.10 Mempraktikkan cara penanggulangan cidera secara
sederhana selama melakukan aktivitas fisik.

27. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
1.25 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

KELAS: V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Terbiasa membaca Al-Quran dengan tartil.
menghargai ajaran agama yang 1.2 Menyakini Al-Quran sebagai kitab suci terakhir dan
dianutnya. menjadikannya sebagai pedoman hidup
1.3 Menunaikan kewajiban puasa Ramadhan sebagai
implementasi dari pemahaman rukun Islam
1.4 Menunaikan shalat tarawih dan tadarus Al-Quran di bulan
Ramadhan sebagai wujud ketaatan kepada Allah dan rasul-
Nya
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memiliki sikap jujur sebagai implementasi dari pemahaman
disiplin, tanggung jawab, santun, Q.S.Al-Ahzab (33): 23
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Memiliki perilaku hormat dan patuh kepada orangtua, dan
berinteraksi dengan keluarga, guru dan sesama anggota keluarga sebagai implementasi
teman, guru, dan tetangganya serta dari pemahaman Q.S. Al-Baqarah ayat 83
cinta tanah air. 2.3 Memiliki sikap suka menolong sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-Ma’un
2.4 Memiliki sikap saling mengingatkan dalam kebajikan
sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. Al-‘Ashr
2.5 Memiliki sikap menghargai pendapat sebagai implementasi
dari pemahaman Q.S. Az-Zumar ayat 18
2.6 Memiliki sikap sabar dan pengendalian diri sebagai
implementasi dari pemahaman puasa Ramadhan
2.7 Memiliki sikap sederhana sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-Furqon ayat 67
2.8 Memiliki sikap ikhlas sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-Bayyinah ayat 5
2.9 Memiliki sikap tabligh sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladan Nabi Muhammad SAW
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengenal nama-nama Rasul Allah dan Rasul Ulul Azmi
dan konseptual dengan cara 3.2 Memahami makna diturunkannya kitab-kitab suci melalui
62
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mengamati, menanya dan rasul-rasul-Nya sebagai implementasi rukun iman
mencoba berdasarkan rasa ingin 3.3 Mengetahui makna Q.S. Al-Ma’un dan Q.S. At-Tin
tentang dirinya, makhluk ciptaan dengan benar
Tuhan dan kegiatannya, dan 3.4 Mengerti makna Asmaul Husna: Al-Mumit, Al-Hayy, Al-
benda-benda yang dijumpainya di Qayum, Al-Ahad
rumah, di sekolah dan tempat 3.5 Mengetahui hikmah puasa Ramadhan yang dapat
bermain membentuk akhlak mulia
3.6 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Dawud a.s.
3.7 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Sulaiman a.s.
3.8 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Ilyas a.s.
3.9 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s.
3.10 Mengetahui kisah keteladanan Luqman sebagaimana
terdapat dalam Al-Quran
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Membaca Q.S. Al-Ma’un dan Q.S. At-Tin dengan baik
dan konseptual dalam bahasa yang dan benar
jelas, sistematis, logis dan kritis, 4.2 Menulis kalimat-kalimat dalam Q.S. Al-Ma’un dan Q.S.
dalam karya yang estetis, dalam At-Tin dengan baik dan benar
gerakan yang mencerminkan anak 4.3 Menunjukkan hafalan Q.S. Al-Ma’un dan Q.S. At-Tin
sehat, dan dalam tindakan yang dengan baik dan benar
mencerminkan perilaku anak 4.4 Mencontohkan perilaku saling mengingatkan dalam hal
beriman dan berakhlak mulia kebajikan sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. At
Tin
4.5 Mencontohkan perilaku suka menolong sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Ma’un
4.6 Mencontohkan sikap menghargai pendapat sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Az-Zumar ayat 18
4.7 Mencontohkan sikap sederhana sebagai implementasi
dari pemahaman Q.S. Al-Furqon ayat 67
4.8 Mencontohkan sikap ikhlas sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-Bayyinah ayat 5
4.9 Mencontohkan sikap tabligh sebagai implementasi dari
pemahaman kisah keteladan Nabi Muhammad SAW
4.10 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Dawud a.s.
4.11 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Sulaiman a.s.
4.12 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ilyas a.s.
4.13 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Ilyasa’ a.s.
4.14 Menceritakan kisah keteladanan Luqman sebagaimana
terdapat dalam Al-Quran

1.26 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

KELAS: V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima bahwa manusia berdosa sehingga perlu
menghargai ajaran agama yang bertobat
dianutnya. 1.2 Menerima dan mensyukuri karya penyelamatan Allah
melalui Yesus Kristus
1.3 Meyakini peran Roh Kudus dalam proses pertobatan
1.4 Menerima cara hidup manusia baru sebagai perilaku
orang yang sudah bertobat
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan sikap menolak cara hidup manusia
tanggung jawab, santun, peduli, dan berdosa
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Membiasakan cara hidup orang bertobat yang sudah
dengan keluarga, teman, guru, dan diselamatkan oleh Yesus Kristus
tetangganya serta cinta tanah air. 2.3 Menunjukkan peran Roh Kudus dalam proses pertobatan
63
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
dengan hidup mengasihi sesama
2.4 Menunjukkan sikap bertanggung jawab sebagai
tanggapan manusia berdosa yang telah bertobat
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Menjelaskan bahwa manusia berdosa sehingga perlu
konseptual dengan cara mengamati, bertobat
menanya dan mencoba berdasarkan 3.2 Memahami dan menjelaskan karya penyelamatan Allah
rasa ingin tentang dirinya, makhluk melalui Yesus Kristus
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan 3.3 Memahami dan menjelaskan peran Roh Kudus dalam
benda-benda yang dijumpainya di kehidupan orang yang sudah diselamatkan
rumah, di sekolah dan tempat 3.4 Menceritakan contoh cara hidup manusia baru yang
bermain sudah bertobat
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Mencontohkan perubahan cara hidup sebagai manusia
konseptual dalam bahasa yang jelas, berdosa yang sudah bertobat
sistematis, logis dan kritis, dalam 4.2 Mempraktekkan cara hidup sebagai orang yang sudah
karya yang estetis, dalam gerakan diselamatkan Allah dengan mengasihi sesama dan
yang mencerminkan anak sehat, dan lingkungannya
dalam tindakan yang mencerminkan 4.3 Membuat karya-karya kreatif sebagai ungkapan syukur
perilaku anak beriman dan berakhlak atas pertolongan Roh Kudus dalam hidup orang yang
mulia sudah diselamatkan
4.4 Mempraktekkan cara hidup manusia baru dengan
menjadi teladan bagi sesama

1.27 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

KELAS : V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima diri sebagai perempuan atau laki-laki seturut
menghargai ajaran agama yang citra Allah.
dianutnya. 1.2 Menghargai sesama baik perempuan maupun laki-laki
sebagai partner yang saling melengkapi
1.3 Menerima tokoh-tokoh Perjanjian Lama dalam kisah
Daud, Salomo dan Ester.
1.4 Menerima makna karya keselamatan Allah yang
berpuncak pada sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus
1.5 Menerima hidup baru dalam Roh Kudus yang terungkap
melalui doa-doa
1.6 Menerima karya Roh Kudus dalam kehidupan
menggereja
1.7 Menerima buah-buah Roh yang dibutuhkan demi
pengembangan kehidupan bersama dalam masyarakat
1.8 Menjalankan nilai-nilai kejujuran dan keadilan dalam
kehidupan bermasyarakat sebagai tanggapan atas karya
Roh Kudus
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Bertanggung jawab sebagai perempuan atau laki-laki
tanggung jawab, santun, peduli, dan seturut citra Allah.
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Santun terhadap sesama baik perempuan maupun laki-
dengan keluarga, teman, guru, dan laki sebagai partner yang saling melengkapi
tetangganya serta cinta tanah air. 2.3 Menunjukkan kepercayaannya pada tokoh-tokoh
Perjanjian Lama dalam kisah Daud, Salomo dan Ester.
2.4 Menunujukkan kepercayaannya akan karya keselamatan
Allah yang berpuncak pada sengsara, wafat dan
kebangkitan Yesus
2.5 Menunjukkan kepercayaannya akan hidup baru dalam
Roh Kudus yang terungkap melalui doa-doa
64
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
2.6 Menunjukkan kepercayaannya akan karya Roh Kudus
dalam kehidupan menggereja
2.7 Menunjukkan kepercayaannya akan buah-buah Roh
dibutuhkan demi pengembangan kehidupan bersama
dalam masyarakat
2.8 bersikap jujur dan adil dalam kehidupan bermasyarakat
sebagai tanggapan atas karya Roh Kudus
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami diri sebagai perempuan atau laki-laki seturut
konseptual dengan cara mengamati, citra Allah.
menanya dan mencoba berdasarkan 3.2 Memahami sesama baik perempuan maupun laki-laki
rasa ingin tentang dirinya, makhluk sebagai partner yang saling melengkapi
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan 3.3 Mengenal tokoh-tokoh Perjanjian Lama dalam kisah
benda-benda yang dijumpainya di Daud, Salomo dan Ester.
rumah, di sekolah dan tempat 3.4 Memahami makna karya keselamatan Allah yang
bermain berpuncak pada sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus
3.5 Memahami hidup baru dalam Rohkudus yang terungkap
melalui doa-doa
3.6 Memahami karya Rohkudus dalam kehidupan
menggereja
3.7 Memahami buah-buah Roh yang dibutuhkan demi
pengembangan kehidupan bersama dalam masyarakat
3.8 Mengenal nilai-nilai kejujuran dan keadilan dalam
kehidupan bermasyarakat sebagai tanggapan atas karya
Rohkudus
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Menghargai diri sebagai perempuan atau laki-laki seturut
konseptual dalam bahasa yang jelas, citra Allah.
sistematis, logis dan kritis, dalam 4.2 Menghargai sesama baik perempuan maupun laki-laki
karya yang estetis, dalam gerakan sebagai partner yang saling melengkapi
yang mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Meneladani tokoh-tokoh Perjanjian Lama dalam kisah
dalam tindakan yang mencerminkan Daud, Salomo dan Ester.
perilaku anak beriman dan berakhlak 4.4 Berkorban bagi orang lain sebagai perwujudan makna
mulia karya keselamatan Allah yang berpuncak pada sengsara,
wafat dan kebangkitan Yesus
4.5 Mempraktikkan hidup baru dalam Roh Kudus yang
terungkap melalui doa-doa
4.6 Mewujudkan karya Rohkudus dalam kehidupan
menggereja
4.7 Mewujudkan buah-buah Roh yang dibutuhkan demi
pengembangan kehidupan bersama dalam masyarakat
4.8 Bertindak jujur dan adil dalam kehidupan
bermasyarakat sebagai tanggapan atas karya Rohkudus

1.28 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti

KELAS: V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Membiasakan mengucapkan salam agama Hindu
menghargai ajaran agama yang 1.2 Membiasakan mengucapkan dainika upasana (doa
dianutnya. sehari-hari)
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Toleran terhadap sesama, keluarga, dan lingkungan
tanggung jawab, santun, peduli, dan dengan cara menyayangi ciptaan Sang Hyang Widhi
percaya diri dalam berinteraksi (Ahimsa).
dengan keluarga, teman, guru, dan 2.2 Ber perilaku jujur (Satya), menghargai dan menghormati
tetangganya serta cinta tanah air. (Tat Tvam Asi) makhluk ciptaan Sang Hyang Widhi.
65
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami ajaran Moksha dalam ajaran agama Hindu
konseptual dengan cara mengamati, 3.2 Memahami ajaran Tri Hita Karana
menanya dan mencoba berdasarkan 3.3 Memahami ajaran Catur Guru.
rasa ingin tentang dirinya, makhluk 3.4 Mengamati tempat-tempat suci dalam agama Hindu
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan 3.5 Memahami kitab Suci Veda sebagai sumber hukum
benda-benda yang dijumpainya di Hindu
rumah, di sekolah dan tempat
bermain
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Menceritrakan Moksa dalam konsep agama Hindu
konseptual dalam bahasa yang jelas, 4.2 Mempraktikkan ajaran Tri Hita Karana
sistematis, logis dan kritis, dalam 4.3 Mempraktikkan pelaksanaan ajaran Catur Guru
karya yang estetis, dalam gerakan 4.4 Menceritakan kembali Jenis dan fungsi tempat suci
yang mencerminkan anak sehat, dan dalam agama Hindu.
dalam tindakan yang mencerminkan 4.5 Menunjukkan contoh-contoh kitab suci veda Sruthi dan
perilaku anak beriman dan berakhlak Smrti sebagai sumber hukum Hindu
mulia

1.29 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti

KELAS: V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima Hukum Kebenaran yang diajarkan Buddha
menghargai ajaran agama yang
dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki sifat kemurahan hati dalam kehidupan sehari-
tanggung jawab, santun, peduli, dan hari sebagai wujud kepedulian sosial
percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah air.
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami hakikat dan perbedaan kehidupan menurut
konseptual dengan cara mengamati, hukum kebenaran
menanya dan mencoba berdasarkan 3.2 Memahami cara-cara berdana yang baik dan benar.
rasa ingin tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami hukum karma dan kelahiran kembali.
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan 3.4 Memahami masa bertapa dan dan ganguan mara.
benda-benda yang dijumpainya di
rumah, di sekolah dan tempat
bermain
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Menjanjikan secara konseptual perbedaan realita
konseptual dalam bahasa yang jelas, kehidupan menurut hukum kebenaran.
sistematis, logis dan kritis, dalam 4.2 Mempraktikan berdana paramita dengan cara-cara yang
karya yang estetis, dalam gerakan baik dan benar.
yang mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Menyajikan fakta kehidupan sesuai dengan hukum karma
dalam tindakan yang mencerminkan dan kelahiran kembali.
perilaku anak beriman dan berakhlak 4.4 Menceriterakan masa bertapa dan dan ganguan mara.
mulia

1.30 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti

KELAS: V

66
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini bahwa sembahyang adalah pokok dari agama.
menghargai ajaran agama yang
dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan sikap mencintai sesama.
tanggung jawab, santun, peduli, dan 2.2 Menunjukkan pribadi yang luhur.
percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah air.
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Menceritakan kisah kebijaksanaan tiga ibunda agung (ibu
konseptual dengan cara mengamati, Mengzi, ibu Ouyang Xiu, ibu Yue Fei).
menanya dan mencoba berdasarkan 3.2 Mengenal tokoh-tokoh Ru Jiao Guan Yu,Dong
rasa ingin tentang dirinya, makhluk Zhongshudan Zhu Xi serta sumbangsih pemikirannya.
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan 3.3 Menjelaskan hari raya/sembahyang agama
benda-benda yang dijumpainya di Khonghucudan nilai-nilai persembahyangan kepada Tian
rumah, di sekolah dan tempat dan Leluhur (Qing Ming, hari persaudaraan, Xin
bermain Chun/tahun baru Yinli, Jing Tian Gong,Duan Yang,
Dongzhi, Zhong Qiu.
3.4 Menjelaskan urutan pelaksanaan kebaktian di Litang.
3.5 Mengidentifikasi berbagai perlengkapan sembahyang di
altar leluhur.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Mempraktekkan hikmah cerita tiga ibunda agung dalam
konseptual dalam bahasa yang jelas, keseharian.
sistematis, logis dan kritis, dalam 4.2 Menerapkan salah satu keteladanan yang diperoleh dari
karya yang estetis, dalam gerakan tokoh-tokoh Rujiao.
yang mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Menyanyikan lagu-lagu berkaitan dengan hari
dalam tindakan yang mencerminkan raya/sembahyang kepada Tuhan dan Leluhur.
perilaku anak beriman dan berakhlak 4.4 Mengikuti kebaktian di Litang/Miao/Kelenteng.
mulia 4.5 Menyusun perlengkapan (piranti) pada altar kebaktian di
Litang/Miao.

28. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

KELAS: V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghargai semangat kebhinnekatunggalikaan dan
menghargai ajaran agama yang keragaman agama, suku bangsa pakaian tradisional,
dianutnya. bahasa, rumah adat, makanan khas, upacara adat, sosial,
dan ekonomi dalam kehidupan bermasyarakat
1.2 Menghargai kebersamaan dalam keberagaman sebagai
anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan
bermasyarakat dan berbangsa
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan perilaku, disiplin, tanggung jawab,
tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri, berani mengakui kesalahan, meminta maaf
percaya diri dalam berinteraksi dan memberi maaf yang dijiwai keteladanan pahlawan
dengan keluarga, teman, guru, dan kemerdekaan RI dalam semangat perjuangan, cinta tanah
tetangganya serta cinta tanah air. air, dan rela berkorban sebagai perwujudan nilai dan
moral Pancasila
2.2 Menunjukkan perilaku sesuai hak dan kewajiban dalam
bidang sosial, ekonomi, budaya, hukum sebagai
warganegara dalam kehidupan sehari-hari sesuai
Pancasila dan UUD 1945
2.3 Menunjukkan penghargaan terhadap proses pengambilan
keputusan atas dasar musyawarah mufakat
2.4 Menunjukkan perilaku cinta tanah air Indonesia dalam
67
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
kehidupan di rumah, sekolah, dan masyarakat
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami nilai simbol-simbol Pancasila dalam
konseptual dengan cara mengamati, kehidupan sehari-hari di rumah dan di sekolah
menanya dan mencoba berdasarkan 3.2 Memahami hak kewajiban dan tanggungjawab sebagai
rasa ingin tentang dirinya, makhluk warga dalam kehidupan sehari-hari di rumah, dan
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan sekolah
benda-benda yang dijumpainya di 3.3 Memahami keanekaragaman sosial, budaya dan ekonomi
rumah, di sekolah dan tempat dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika di lingkungan
bermain rumah sekolah dan masyarakat
3.4 Memahami nilai-nilai persatuan dan kesatuan di rumah,
sekolah dan masyarakat
3.5 Memahami Nilai-nilai Persatuan pada masa Islam
3.6 Memahami perlunya saling memenuhi keperluan hidup
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Mengamati dan menceritakan perilaku di sekitar rumah,
konseptual dalam bahasa yang jelas, sekolah dan masyarakat yang mencerminkan
sistematis, logis dan kritis, dalam pengamalan nilai-nilai kelima sila Pancasila dalam
karya yang estetis, dalam gerakan kehidupan sehari-hari
yang mencerminkan anak sehat, dan 4.2 Melaksanakan kewajiban dan menegakkan aturan di
dalam tindakan yang mencerminkan lingkungan rumah, dan sekolah
perilaku anak beriman dan berakhlak 4.3 Membantu masyarakat dalam melaksanakan suatu
mulia kegiatan di lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat
tanpa membedakan agama, suku bangsa, dan sosial
ekonomi
4.4 Menerapkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan di rumah,
sekolah dan masyarakat
4.5 Mensimulasikan nilai-nilai persatuan pada masa Islam
dalam kehidupan di masyarakat
4.6 Menyajikan dinamika saling memenuhi keperluan hidup
antar daerah untuk menumbuhkan keutuhan nasional

29. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia

KELAS: V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meresapi makna anugerah Tuhan Yang Maha Esa
menghargai ajaran agama yang berupa bahasa Indonesia yang diakui sebagai sarana
dianutnya. yang lebih unggul, daripada bahasa lain untuk
memperoleh ilmu pengetahuan
1.2 Meresapi anugerah Tuhan Yang Maha Esa atas
keberadaan proses kehidupan bangsa dan lingkungan
alam
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki kepedulian dan tanggung jawab terhadap
tanggung jawab, santun, peduli, dan makanan dan rantai makanan serta kesehatan melalui
percaya diri dalam berinteraksi pemanfaatan bahasa Indonesia
dengan keluarga, teman, guru, dan 2.2 Memiliki perilaku jujur dan disiplin tentang proses daur
tetangganya serta cinta tanah air. air rangkaian listrik, sifat magnet, anggota tubuh
(manusia, hewan, tumbuhan) dan fungsinya, serta sistem
pernapasan melalui pemanfaatan bahasa Indonesia
2.3 Memiliki perilaku santun dan jujur serta bertanggung
jawab dan disiplin tentang ekspor impor sebagai
kegiatan ekonomi antarbangsa melalui pemanfaatan
bahasa Indonesia
2.4 Memiliki kepedulian, tanggung jawab, dan rasa cinta
tanah air terhadap bencana alam dan keseimbangan
ekosistem serta kehidupan berbangsa dan bernegara
68
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
melalui pemanfaatan bahasa Indonesia
2.5 Memiliki rasa percaya diri dan cinta tanah air tentang
nilai-nilai perkembangan kerajaan Islam melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Menggali informasi dari teks laporan buku tentang
konseptual dengan cara mengamati, makanan dan rantai makanan, kesehatan manusia,
menanya dan mencoba berdasarkan keseimbangan ekosistem, serta alam dan pengaruh
rasa ingin tentang dirinya, makhluk kegiatan manusia dengan bantuan guru dan teman dalam
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan
benda-benda yang dijumpainya di memilah kosakata baku
rumah, di sekolah dan tempat 3.2 Menguraikan isi teks penjelasan tentang proses daur air,
bermain rangkaian listrik, sifat magnet, anggota tubuh (manusia,
hewan, tumbuhan) dan fungsinya, serta sistem
pernapasan dengan bantuan guru dan teman dalam
bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan
memilah kosakata baku
3.3 Menguraikan isi teks paparan iklan tentang ekspor impor
sebagai kegiatan ekonomi antarbangsa dengan bantuan
guru dan teman dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis
dengan memilih dan memilah kosakata baku
3.4 Menggali informasi dari teks pantun dan syair tentang
bencana alam serta kehidupan berbangsa dan bernegara
dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia
lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata
baku
3.5 Menggali informasi dari teks cerita narasi sejarah
tentang nilai-nilai perkembangan kerajaan Islam di
Indonesia dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah
kosakata baku
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Mengamati, mengolah, dan menyajikan teks laporan
konseptual dalam bahasa yang jelas, buku tentang makanan dan rantai makanan, kesehatan
sistematis, logis dan kritis, dalam manusia, keseimbangan ekosistem, serta alam dan
karya yang estetis, dalam gerakan pengaruh kegiatan manusia secara mandiri dalam bahasa
yang mencerminkan anak sehat, dan Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah
dalam tindakan yang mencerminkan kosakata baku
perilaku anak beriman dan berakhlak 4.2 Menyampaikan teks penjelasan tentang proses daur air,
mulia rangkaian listrik, sifat magnet, anggota tubuh (manusia,
hewan, tumbuhan) dan fungsinya, serta sistem
pernapasan secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku
4.3 Menyajikan teks paparan iklan tentang ekspor impor
sebagai kegiatan ekonomi antarbangsa secara mandiri
dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih
dan memilah kosakata baku
4.4 Melantunkan dan menyajikan teks pantun dan syair
tentang bencana alam serta kehidupan berbangsa dan
bernegara secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku
4.5 Mengolah dan menyajikan teks cerita narasi sejarah
tentang nilai-nilai perkembangan kerajaan Islam di
Indonesia secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan
dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku

30. Kompetensi Inti dan kompetensi Dasar Matematika

69
KELAS: V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama
menghargai ajaran agama yang yang dianutnya
dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan sikap kritis, cermat dan teliti, jujur, tertib
tanggung jawab, santun, peduli, dan dan mengikuti aturan, peduli, disiplin waktu, tidak
percaya diri dalam berinteraksi mudah menyerah serta bertanggungjawab dalam
dengan keluarga, teman, guru, dan mengerjakan tugas.
tetangganya serta cinta tanah air. 2.2 Menunjukkan sikap berpikir logis, kritis dan kreatif.
2.3 Memiliki rasa ingin tahu dan ketertarikan pada
matematika yang terbentuk melalui pengalaman belajar.
2.4 Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika
dalam kehidupan.
2.5 Memiliki sikap terbuka, objektif, menghargai pendapat
dan karya teman dalam diskusi kelompok maupun
aktivitas sehari-hari
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Mengenal konsep perpangkatan dan penarikan akar
konseptual dengan cara mengamati, bilangan pangkat dua dan bilangan pangkat tiga
menanya dan mencoba berdasarkan sederhana
rasa ingin tentang dirinya, makhluk 3.2 Memahami berbagai bentuk pecahan (pecahan biasa,
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan campuran, desimal dan persen) dan dapat mengubah
benda-benda yang dijumpainya di bilangan pecahan menjadi bilangan desimal, serta
rumah, di sekolah dan tempat melakukan perkailan dan pembagian
bermain 3.3 Memilih prosedur pemecahan masalah dengan
menganalisis hubungan antar simbol, informasi yang
relevan, dan mengamati pola
3.4 Mengenal konsep perbandingan dan skala
3.5 Mengenal dan menggambar denah letak benda dan
sistem koordinat
3.6 Menentukan hubungan antar satuan kuantitas dalam
kehidupan sehari-hari (rim, lusin, kodi)
3.7 Menemukan rumus keliling dan luas lingkaran melalui
suatu percobaan
3.8 Memahami arti rata-rata, median dan modus dari
sekumpulan data
3.9 Memahami konsep frekuensi relatif melalui percobaan
dan tabel
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Mengurai sebuah pecahan sebagai hasil penjumlahan,
konseptual dalam bahasa yang jelas, pengurangan, perkalian, dan pembagian dua buah
sistematis, logis dan kritis, dalam pecahan yang dinyatakan dalam desimal dan persen
karya yang estetis, dalam gerakan dengan berbagai kemungkinan jawaban
yang mencerminkan anak sehat, dan 4.2 Menentukan bilangan yang tidak diketahui dalam
dalam tindakan yang mencerminkan persamaan yang melibatkan penambahan, pengurangan,
perilaku anak beriman dan berakhlak perkalian, atau pembagian bilangan satu atau dua angka
mulia 4.3 Menunjukkan kesetaraan menggunakan perkalian atau
pembagian dengan jumlah nilai yang tidak diketahui
pada kedua sisi
4.4 Menentukan nilai simbol yang tidak diketahui dalam
suatu persamaan
4.5 Melakukan percobaan dan melaporkan hasilnya untuk
menemukan keliling dan luas lingkaran serta
menemukan rumus keliling dan luas lingkaran
4.6 Mencatat jarak dan waktu tempuh berbagai benda yang
bergerak ke dalam tabel untuk memahami konsep
kecepatan sebagai hasil bagi antara jarak dan waktu dan
menggunakannya dalam penyelesaian masalah
70
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
4.7 Menggunakan kubus satuan untuk menghitung volume
berbagai bangun ruang sederhana
4.8 Menggambar denah sederhana menggunakan skala,
mempertimbangkan jarak dan waktu dengan berbagai
kemungkinan lintasan, serta menentukan letak objek
berdasarkan arah mata angin
4.9 Mengukur besar sudut menggunakan busur derajat dan
mengidentifikasi jenis sudutnya
4.10 Menyajikan relasi dalam koordinat dan grafik
4.11 Membentuk berbagai bangun ruang yang volumenya
sudah ditentukan
4.12 Menemukan luas permukaan dan volume dari
heksahedron dan prisma segi banyak
4.13 Merumuskan dengan kalimat sendiri, membuat model
matematika, dan memilih strategi yang efektif dalam
memecahkan masalah nyata sehari-hari yang berkaitan
dengan konsep perbandingan, skala, dan hubungan antar
kuantitas, serta memeriksa kebenaran jawabnya
4.14 Mengumpulkan, menata, membandingkan, dan
menyajikan data cacahan dan ukuran menggunakan
tabel, grafik batang piktogram, dan diagram lingkaran
(grafik kue serabi)
4.15 Membuat kuesioner/lembar isian sederhana untuk
mendapatkan informasi tertentu
4.16 Menyatakan kesimpulan berdasarkan data tabel atau
grafik

31. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Ilmu Pengetahuan Alam

KELAS: V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan
menghargai ajaran agama yang keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya
dianutnya. terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya, serta
mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang
dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu;
tanggung jawab, santun, peduli, dan obyektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
percaya diri dalam berinteraksi bertanggung jawab; terbuka; dan peduli lingkungan)
dengan keluarga, teman, guru, dan dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
tetangganya serta cinta tanah air. sikap dalam melakukan inkuiri ilmiah dan berdiskusi
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas
sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan
penelaahan fenomena alam secara mandiri maupun
berkelompok
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Mendeskripsikan rangka manusia dan fungsinya
konseptual dengan cara mengamati, 3.2 Mengenal bagian tumbuhan serta mendeskripsikan
menanya dan mencoba berdasarkan fungsinya
rasa ingin tentang dirinya, makhluk 3.2 Mengenal organ tubuh manusia dan hewan serta
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan mendeskripsikan fungsinya
benda-benda yang dijumpainya di 3.3 Mengidentifikasi perubahan yang terjadi di alam,
rumah, di sekolah dan tempat hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam,
bermain dan pengaruh kegiatan manusia terhadap keseimbangan
lingkungan sekitar
3.4 Mengenal rangkaian listrik sederhana dan sifat magnet
71
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
3.5 Mendeskripsikan siklus air dan dampaknya pada
peristiwa di bumi serta kelangsungan mahluk hidup
3.6 Mengenal jenis hewan dari makanannya dan
mendeskripsikan rantai makanan pada ekosistem di
lingkungan sekitar
3.7 Mengenal sistem pernafasan hewan dan manusia serta
penyakit yang berkaitan dengan pernafasan
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Membuat bagan rangka manusia beserta fungsinya
konseptual dalam bahasa yang jelas, 4.2 Menuliskan ide-idenya tentang pemanfaatan bagian
sistematis, logis dan kritis, dalam tumbuhan di sekitarnya bagi manusia
karya yang estetis, dalam gerakan 4.3 Merancang dan membuat rangkaian seri dan parallel
yang mencerminkan anak sehat, dan menggunakan sumber arus searah
dalam tindakan yang mencerminkan 4.4 Membuat kompas sederhana untuk mendeteksi medan
perilaku anak beriman dan berakhlak magnet bumi
mulia 4.5 Membuat electromagnet sederhana dan
menggunakannya untuk mendeteksi benda-benda yang
ditarik oleh magnet
4.6 Menyajikan hasil pengamatan untuk membentuk rantai
makanan dan jejaring makanan dari makhluk hidup di
lingkungan sekitar yang terdiri dari karnivora, herbivora,
dan omnivore
4.5 Menyajikan hasil laporan tentang permasalahan akibat
terganggunya keseimbangan alam akibat ulah manusia,
serta memprediksi apa yang akan terjadi jika
permasalahan tersebut tidak diatasi
4.7 Menyajikan laporan tentang jenis penyakit yang
berhubungan dengan gangguan pada organ tubuh
manusia

32. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Ilmu Pengetahuan Sosial

KELAS: V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima karunia Tuhan YME yang telah menciptakan
menghargai ajaran agama yang waktu dengan segala perubahannya
dianutnya. 1.2 Menjalankan ajaran agama dalam berfikir dan berperilaku
sebagai penduduk Indonesia dengan mempertimbangkan
kelembagaan sosial, budaya, ekonomi dan politik dalam
masyarakat
1.3 Menghargai karunia Tuhan YME yang telah menciptakan
manusia dan lingkungannya
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Menunjukkan perilaku bijaksana dan bertanggungjawab,
disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, santun dan percaya diri sebagaimana ditunjukkan
peduli, dan percaya diri dalam oleh tokoh-tokoh pada masa penjajahan dan gerakan
berinteraksi dengan keluarga, kebangsaan dalam menumbuhkan rasa kebangsaan
teman, guru, dan tetangganya serta 2.2 Menunjukkan perilaku jujur, sopan, estetikadan memiliki
cinta tanah air. motivasi internal ketika berhubungan dengan lembaga
sosial, budaya, ekonomi dan politik
2.3 Menunjukkan perilaku peduli, gotongroyong,
tanggungjawab dalam berpartisipasi
penanggulanganpermasalahan lingkungan hidup
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami aktivitas dan perubahan kehidupan manusia
dan konseptual dengan cara dalam ruang, konektivitas antar ruang dan waktu serta dan
mengamati, menanya dan keberlanjutannnya dalam kehidupan sosial, ekonomi,
72
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mencoba berdasarkan rasa ingin pendidikan dan budaya dalam lingkup nasional
tentang dirinya, makhluk ciptaan 3.2 Mengenal perubahan dan keberlanjutan yang terjadi dalam
Tuhan dan kegiatannya, dan benda- kehidupan manusia dan masyarakat Indonesia pada masa
benda yang dijumpainya di rumah, penjajahan, masa tumbuhnya rasa kebangsaan serta
di sekolah dan tempat bermain perubahan dalam aspek sosial, ekonomi, pendidikan dan
budaya
3.3 Memahami manusia dalam hubungannya dengan kondisi
geografis di wilayah Indonesia
3.4 Memahami manusia Indonesia dalam aktivitas yang yang
terkait dengan fungsi dan peran kelembagaan sosial,
ekonomi dan budaya, dalam masyarakat Indonesia
3.5 Memahami manusia Indonesia dalam bentuk-bentuk dan
sifat dinamika interaksi dengan lingkungan alam, sosial,
budaya, dan ekonomi
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menyajikan hasil pengamatan mengenai aktivitas dan
dan konseptual dalam bahasa yang perubahan kehidupan manusia dalam ruang, konektivitas
jelas, sistematis, logis dan kritis, antar ruang dan waktu serta dan keberlanjutannya dalam
dalam karya yang estetis, dalam kehidupan sosial, ekonomi, pendidikan dan budaya dalam
gerakan yang mencerminkan anak lingkup nasional dari sumber-sumber yang tersedia
sehat, dan dalam tindakan yang 4.2 Menceritakan hasil pengamatan mengenai perubahan dan
mencerminkan perilaku anak keberlanjutan yang terjadi dalam kehidupan manusia dan
beriman dan berakhlak mulia masyarakat Indonesia pada masa penjajahan, masa
tumbuhnya rasa kebangsaan serta perubahan dalam aspek
sosial, ekonomi, pendidikan dan budaya dalam berbagai
jenis media
4.3 Menyajikan pemahaman tentang manusia dalam
hubungannya dengan kondisi geografis di wilayah
Indonesia
4.4 Menceritakan secara tertulis pemahaman tentang manusia
Indonesia dan aktivitasnya yang yang terkait dengan fungsi
dan peran kelembagaan sosial, ekonomi dan budaya,
dalam masyarakat Indonesia
4.5 Menceritakan secara tertulis hasil kajian mengenai
aktivitas manusia Indonesia dalam dinamika interaksi
dengan lingkungan alam, sosial, budaya, dan ekonomi

33. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Seni Budaya dan Prakarya

KELAS: V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima kekayaan dan keragaman karya seni daerah
menghargai ajaran agama yang sebagai anugerah Tuhan
dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
2.1 Menunjukkan rasa percaya diri dalam mengolah karya
tanggung jawab, santun, peduli, dan seni
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menghargai alam dan lingkungan sekitar sebagai sumber
dengan keluarga, teman, guru, dan ide dalam berkarya seni
tetangganya serta cinta tanah air.2.3 Menunjukkan perilaku disiplin, tanggung jawab dan
kepedulian terhadap alam sekitar melalui berkarya seni
2.4 Menunjukkan kemampuan bekerjasama dan berinteraksi
dengan menggunakan bahasa daerah di rumah dan
sekolah
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Mengenal prinsip seni dalam berkarya seni rupa
konseptual dengan cara mengamati, 3.2 Mengenal harmoni musik dan lagu daerah
menanya dan mencoba berdasarkan 3.3 Memahami fungsi properti yang dapat digunakan dalam
73
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
rasa ingin tentang dirinya, makhluk tari
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan 3.4 Memahami prosedur dan langkah kerja dalam berkarya
benda-benda yang dijumpainya di kreatif berdasarkan ciri khas daerah
rumah, di sekolah dan tempat 3.5 Memahami unsur-unsur budaya daerah dalam bahasa
bermain daerah
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Menggambar ilustrasi dengan menerapkan proporsi
konseptual dalam bahasa yang jelas, dan komposisi
sistematis, logis dan kritis, dalam 4.2 Menggambar dekoratif berdasarkan motif hias
karya yang estetis, dalam gerakan nusantara dengan menerapkan irama dan
yang mencerminkan anak sehat, dan keseimbangan
dalam tindakan yang mencerminkan 4.3 Menggambar komik dengan menerapkan proporsi,
perilaku anak beriman dan berakhlak komposisi, dan unsur penceritaan berdasarkan hasil
mulia pengamatan
4.4 Membuat topeng dari berbagai media dengan
menerapkan proporsi dan keseimbangan
4.5 Menyanyikan secara berkelompok lagu anak-anak
dengan iringan musik vokal sesuai dengan asal
daerahnya
4.6 Memainkan alat musik ritmis secara berkelompok
dengan iringan vokal lagu anak-anak dua suara
4.7 Menyanyikan lagu kanon & lagu wajib dua suara
4.8 Memainkan alat musik campuran antara melodis dan
ritmis dengan partitur lagu
4.9 Menemukan gerak tari bertema berdasarkan gagasan
dan imajinasi
4.10 Merangkaikan gerak tari bertema berdasarkan gagasan
dan imajinasi dengan menggunakan properti
4.11 Merangkaikan gerak tari bertema berdasarkan gagasan
dan imajinasi dengan menggunakan properti dan
iringan
4.12 Memperagakan gerak tari bertema berdasarkan
gagasan dan imajinasi dengan menggunakan properti
dan iringan
4.13 Membuat karya kerajinan dari bahan tali temali
4.14 Membentuk karya kerajinan dari bahan keras
4.15 Merawat hewan peliharaan
4.16 Membuat apotik hidup
4.17 Menceritakan secara lisan dan tulisan unsur-unsur
budaya daerah menggunakan bahasa daerah

34. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

KELAS: V
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan
menghargai ajaran agama yang kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
dianutnya. 1.2 Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara dan
dibina, sebagai wujud syukur kepada sang Pencipta.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Berperilaku sportif dalam bermain.
tanggung jawab, santun, peduli, dan 2.2 Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri,
percaya diri dalam berinteraksi orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam
dengan keluarga, teman, guru, dan penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
tetangganya serta cinta tanah air. 2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam
melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4 Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan
74
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
berbagai aktivitas fisik dalam bentuk permainan.
2.5 Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam
penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6 Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7 Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak
konseptual dengan cara mengamati, dasar dalam berbagai permainan dan atau olahraga
menanya dan mencoba berdasarkan tradisional bola besar.
rasa ingin tentang dirinya, makhluk 3.2 Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan dasar dalam berbagai permainan dan atau olahraga
benda-benda yang dijumpainya di tradisional bola kecil.
rumah, di sekolah dan tempat 3.3 Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak
bermain dasar dalam atletik nomor lompat, dan lempar melalui
permainan/olahraga yang dimodifikasi dan atau
olahraga tradisional.
3.4 Memahami variasi dan kombinasi pola gerak dasar
lokomotor dan non lokomotor untuk membentuk
gerakan dasar (sikap dan kuda-kuda) olahraga beladiri.
3.5 Memahami konsep aktivitas latihan daya tahan jantung
dan paru (cardiorespiratory)untuk pengembangan
kebugaran jasmani.
3.6 Memahami konsep kombinasi pola gerak dominan
statis dan dinamis (melompat, menggantung,
mengayun, meniti, mendarat) untuk membentuk
keterampilan/ teknik dasar senam menggunakan alat.
3.7 Memahami konsep kombinasi gerak dasar langkah
dan ayunan lengan bertema budaya daerah dan nasional
mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam
aktivitas gerak ritmik.
3.8 Memahami konsep salah satu gaya renang dengan
koordinasi yang baik dalam aktivitas air.*
3.9 Memahami manfaat pemeliharaan kebersihan alat
reproduksi.
3.10 Memahami cara menjaga diri dari berbagai
tindakan/perilaku tidak senonoh.
3.11 Memahami bahaya merokok terhadap kesehatan tubuh.
3.12 Memahami pengaruh aktivitas fisik yang berbeda
terhadap tubuh.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar
konseptual dalam bahasa yang jelas, yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai permainan
sistematis, logis dan kritis, dalam dan atau olahraga tradisional bola besar.
karya yang estetis, dalam gerakan 4.2 Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar
yang mencerminkan anak sehat, dan yang dilandasi konsep gerak dalam berbagai permainan
dalam tindakan yang mencerminkan dan atau olahraga tradisional bola kecil.
perilaku anak beriman dan berakhlak 4.3 Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar
mulia dalam atletik nomor lompat, dan lempar melalui
permainan/olahraga yang dimodifikasi dan atau
olahraga tradisional.
4.4 Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar
lokomotor dan non lokomotor untuk membentuk
gerakan dasar (sikap dan kuda-kuda) olahraga beladiri.
4.5 Mempraktikk aktivitas jantung dan paru
(cardiorespiratory) untuk pengembangan kebugaran
jasmani.
4.6 Mempraktikkan kombinasi pola gerak dominan statis
dan dinamis (melompat, menggantung, mengayun,
75
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
meniti, mendarat) untuk membentuk keterampilan/
teknik dasar senam menggunakan alat.
4.7 Mempraktikkan kombinas gerak dasar langkah dan
ayunan lengan bertema budaya daerah dan nasional
mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik dalam
aktivitas gerak ritmik.
4.8 Mempraktikkan salah satu gaya renang dengan
koordinasi yang baik dalam aktivitas air.*
4.9 Menceritakan cara pemeliharaan kebersihan alat
reproduksi
4.10 Menceritakan cara menjaga diri dari berbagai
tindakan/perilaku tidak senonoh,
4.11 Menceritakan bahaya merokok terhadap kesehatan
tubuh.
4.12 Menceritakan pengaruh beberapa aktivitas fisik
terhadap tubuh.

35. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
1.31 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

KELAS: VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Terbiasa membaca Al-Quran dengan tartil.
menghargai ajaran agama yang 1.2 Meyakini adanya Hari Akhir sebagai implementasi dari
dianutnya. pemahaman Rukun Iman
1.3 Menyakini adanya Qadha dan Qadar
1.4 Menunaikan kewajiban berzakat sebagai implementasi dari
pemahaman rukun Islam
1.5 Terbiasa berinfaq sebagai implementasi dari pemahaman
Q.S. Al-Maidah (5): 2
1.6 Terbiasa bersedekah sebagai implementasi dari pemahaman
Q.S. Al-Maidah (5): 2
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memiliki sikap jujur sebagai implementasi dari pemahaman
disiplin, tanggung jawab, santun, Q.S. Al-Ahzab (33): 70
peduli, dan percaya diri dalam 2.2 Memiliki perilaku hormat dan patuh kepada orangtua, dan
berinteraksi dengan keluarga, guru dan sesama anggota keluarga sebagai implementasi
teman, guru, dan tetangganya serta dari pemahaman Q.S. An-Nisa (4): 36
cinta tanah air. 2.3 Memiliki sikap toleran dan simpati kepada sesama sebagai
implemantasi dari pemahaman isi kandungan Q.S. Al-
Kafirun dan Q.S. Al-Maidah (5):2
2.4 Memiliki sikap berbaik sangka kepada sesama sebagai
implentasi dari pemahaman Q.S. Al-Hujurat (49): 12
2.5 Memiliki perilaku hidup rukun sebagai implementasi dari
pemahaman Q.S. Al-Hujurat (49):13
2.6 Memiliki perilaku yang mencerminkan iman kepada Hari
Akhir
2.7 Memiliki perilaku yang mencerminkan iman kepada Qadha
dan Qadar
2.8 Memiliki sikap berserah diri kepada Allah SWT sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Al-An’am (6):162-163
2.9 Memiliki sikap fathanah sebagai implementasi dari
pemahaman kisah Nabi Muhammad SAW
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengetahui makna Q.S. Al-Kafirun dan Al-Maidah (5):
dan konseptual dengan cara 2 dengan benar
76
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mengamati, menanya dan 3.2 Mengerti makna Asmaul Husna: Ash-Shamad, Al-
mencoba berdasarkan rasa ingin Muqtadir, Al-Muqadim, al-Baqi
tahu tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami hikmah beriman kepada Hari Akhir yang
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dapat membentuk perilaku akhlak mulia
dan benda-benda yang 3.4 Memahami hikmah beriman kepada Qadha dan Qadar
dijumpainya di rumah, di sekolah yang dapat membentuk perilaku akhlak mulia
dan tempat bermain 3.5 Memahami hikmah zakat , infaq dan sedekah sebagai
implementasi dari rukun Islam
3.6 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Yunus a.s.
3.7 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Zakariya a.s.
3.8 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Yahya a.s.
3.9 Mengetahui kisah keteladanan Nabi Isa a.s.
3.10 Mengetahui kisah Nabi Muhammad SAW
3.11 Mengetahui kisah keteladanan sahabat-sahabat Nabi
Muhammad SAW
3.12 Mengetahui kisah keteladanan Ashabul Kahfi
sebagaimana terdapat dalam Al-Quran
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Membaca Q.S. Al-Kafirun dan Al-Maidah (5): 2 dengan
dan konseptual dalam bahasa yang jelas dan benar
jelas, sistematis, logis dan kritis, 4.2 Menulis Q.S. Al-Kafirun dan Al-Maidah (5): 2 dengan
dalam karya yang estetis, dalam benar
gerakan yang mencerminkan anak 4.3 Menyebutkan arti Q.S. Al-Kafirun dan Al-Maidah (5): 2
sehat, dan dalam tindakan yang dengan benar
mencerminkan perilaku anak 4.4 Mencontohkan perilaku toleran dan simpati sebagai
beriman dan berakhlak mulia implementasi dari pemahaman Q.S. Al Kafirun dan Q.S.
Al-Maidah (5): 2
4.5 Menunjukkan contoh Qadha dan Qadar dalam kehidupan
sehari-hari sebagai implementasi dari pemahaman rukun
Iman
4.6 Mencontohkan sikap berbaik sangka kepada sesama
sebagai implentasi dari pemahaman Q.S. Al Hujurat (49):
12
4.7 Mencontohkan perilaku hidup rukun sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. Al-Hujurat (49): 13
4.8 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Yunus a.s.
4.9 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Dzakariya a.s.
4.10 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Yahya a.s.
4.11 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Isa
4.12 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad SAW
4.13 Menceritakan kisah keteladanan sahabat-sahabat Nabi
Muhammad SAW
4.14 Menceritakan kisah keteladanan Ashabul Kahfi
sebagaimana terdapat dalam Al-Qur’an

77
1.32 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti

KELAS: VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meyakini ibadah yang berkenan kepada Allah
menghargai ajaran agama yang 1.2 Mengakui pentingnya menjalin hubungan akrab dengan
dianutnya. Allah secara terus menerus sebagai wujud ibadah
1.3 Meyakini kesempatan melayani sesama sebagai ibadah
kepada Allah
1.4 Meyakini seluruh hidupnya sebagai ibadah yang sejati
kepada Tuhan
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Mengembangkan sikap beribadah yang berkenan kepada
tanggung jawab, santun, peduli, dan Allah
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Memiliki hubungan akrab dengan Allah secara terus
dengan keluarga, teman, guru, dan menerus sebagai wujud ibadah
tetangganya serta cinta tanah air. 2.3 Memiliki sikap melayani sesama sebagai salah satu
ungkapan ibadah kepada Allah
2.4 Menunjukkan sikap hidupnya sebagai ibadah yang sejati
kepada Tuhan
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami arti ibadah yang diperkenan Allah
konseptual dengan cara mengamati, 3.2 Memahami pentingnya menjalin hubungan akrab dengan
menanya dan mencoba berdasarkan Allah secara terus menerus sebagai wujud ibadah
rasa ingin tahu tentang dirinya, 3.3 Menceritakan ibadah yang berkenan kepada Allah
makhluk ciptaan Tuhan dan mengacu pada Amos 5: 21-27 Menjelaskan keterkaitan
kegiatannya, dan benda-benda yang beribadah kepada Allah dengan melayani sesama
dijumpainya di rumah, di sekolah dan 3.4 Memahami sikap hidupnya sebagai ibadah yang sejati
tempat bermain kepada Tuhan
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Melakukan ibadah yang berkenan kepada Allah
konseptual dalam bahasa yang jelas, 4.2 Membiasakan diri beribadah dengan cara mengikuti
sistematis, logis dan kritis, dalam ibadah di Sekolah Minggu, setia berdoa dan membaca
karya yang estetis, dalam gerakan Alkitab
yang mencerminkan anak sehat, dan 4.3 Melayani sesama sebagai salah satu ungkapan ibadah
dalam tindakan yang mencerminkan kepada Allah
perilaku anak beriman dan berakhlak 4.4 Mengekspresikan sikap hidupnya sebagai ibadah yang
mulia sejati kepada Tuhan

1.33 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

KELAS : VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Mensyukuri diri sebagai warga negara Indonesia yang
menghargai ajaran agama yang beraneka ragam sebagai karunia Allah
dianutnya. 1.2 Mensyukuri diri sebagai bagian warga dunia dan
melibatkan diri dalam berbagai keprihatinan yang ada
1.3 Menerima karya keselamatan Allah melalui para nabi
1.4 Menerima karya keselamatan Allah melalui kata-kata,
tindakan, dan pribadi Yesus Kristus
1.5 Menerima ciri-ciri Gereja
1.6 Menghargai karya pelayanan Gereja
1.7 Menerima aneka tantangan zaman di tengah masyarakat
1.8 Menanggapi aneka tantangan zaman berdasarkan ajaran
Gereja dan hati nurani
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Bertanggung jawab sebagai warga negara Indonesia
tanggung jawab, santun, peduli, dan yang beraneka ragam sebagai karunia Allah
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Bertanggung jawab sebagai bagian warga dunia dan
dengan keluarga, teman, guru, dan melibatkan diri dalam berbagai keprihatinan yang ada
78
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tetangganya serta cinta tanah air. 2.3 Menunjukkan kepercayaannya akan karya keselamatan
Allah melalui para nabi
2.4 Menunjukkan kepercayaannya akan karya keselamatan
Allah melalui kata-kata, tindakan, dan pribadi Yesus
Kristus
2.5 Menunjukkan sikap yang sesuai dengan ciri-ciri Gereja
2.6 Bertanggung jawab terhadap karya pelayanan Gereja
2.7 Bertanggung jawab dan santun terhadap aneka
tantangan zaman di tengah masyarakat
2.8 Bertanggung jawab terhadap aneka tantangan zaman
sesuai dengan ajaran Gereja dan hati nurani
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami diri sebagai warga negara Indonesia yang
konseptual dengan cara mengamati, beraneka ragam sebagai karunia Allah
menanya dan mencoba berdasarkan 3.2 Memahami diri sebagai bagian warga dunia dan
rasa ingin tahu tentang dirinya, melibatkan diri dalam berbagai keprihatinan yang ada
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.3 Memahami karya keselamatan Allah melalui para nabi
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.4 Memahami karya keselamatan Allah melalui kata-kata,
dijumpainya di rumah, di sekolah dan tindakan, dan pribadi Yesus Kristus
tempat bermain 3.5 Memahami ciri-ciri Gereja
3.6 Mengenal karya pelayanan Gereja
3.7 Memahami aneka tantangan zaman di tengah masyarakat
3.8 Memahami aneka tantangan zaman berdasarkan ajaran
Gereja dan hati nurani
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Mewujudkan kebanggaan diri sebagai salah seorang
konseptual dalam bahasa yang jelas, warga negara Indonesia yang beraneka ragam sebagai
sistematis, logis dan kritis, dalam karunia Allah
karya yang estetis, dalam gerakan 4.2 Mengungkapkan diri sebagai bagian warga dunia dan
yang mencerminkan anak sehat, dan melibatkan diri dalam berbagai keprihatinan yang ada
dalam tindakan yang mencerminkan 4.3 Mewujudkan karya keselamatan Allah yang diwartakan
perilaku anak beriman dan berakhlak para nabi
mulia 4.4 Melaksanakan karya keselamatan Allah melalui kata-
kata, tindakan, dan pribadi Yesus Kristus
4.5 Mempraktikan ciri-ciri Gereja dalam hidup sehari-hari.
4.6 Melibatkan diri dalam karya pelayanan Gereja
4.7 Menghadapi aneka tantangan zaman di tengah
masyarakat
4.8 Menanggapi aneka tantangan zaman berdasarkan ajaran
Gereja dan hati nurani

1.34 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti

KELAS: VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Membiasakan mengucapkan salam agama Hindu
menghargai ajaran agama yang 1.2 Membiasakan mengucapkan dainika upasana (doa
dianutnya. sehari-hari)
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Toleran terhadap sesama, keluarga, dan lingkungan
tanggung jawab, santun, peduli, dan dengan cara menyayangi ciptaan Sang Hyang Widhi
percaya diri dalam berinteraksi (Ahimsa).
dengan keluarga, teman, guru, dan 2.2 Berperilaku jujur (Satya), menghargai dan menghormati
tetangganya serta cinta tanah air. (Tat Tvam Asi) makhluk ciptaan Sang Hyang Widhi.
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami ajaran Tri Rna sebagai hutang manusia yang
konseptual dengan cara mengamati, dibawa sejak lahir.
menanya dan mencoba berdasarkan 3.2 Memahami ajaran Tat Twam Asi. dalam cerita Itihasa.
79
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
rasa ingin tahu tentang dirinya, 3.3 Memahami ajaran Sad Ripu sebagai perilaku yang patut
makhluk ciptaan Tuhan dan dihindari.
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.4 Memahami ajaran Panca Sraddha sebagai penguat
dijumpainya di rumah, di sekolah dan keyakinan.
tempat bermain 3.5 Memahami isi pokok kitab suci Bhagavadgita sebagai
Pancama Veda.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Mempraktikkan ajaran Tri Rna sebagai hutang manusia
konseptual dalam bahasa yang jelas, yang dibawa sejak lahir.
sistematis, logis dan kritis, dalam 4.2 Mengenal ajaran Tat Twam Asi dalam cerita Itihasa.
karya yang estetis, dalam gerakan 4.3 Mempraktikkan ajaran Sad Ripu sebagai perilaku yang
yang mencerminkan anak sehat, dan patut dihindari.
dalam tindakan yang mencerminkan 4.4 Mempraktikkan Panca Sraddha sebagai penguat
perilaku anak beriman dan berakhlak keyakinan dalam beragama.
mulia 4.5 Melantunkan sloka-sloka dalam Bhagavadgita.

1.35 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti

KELAS: VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima meditasi dalam kehidupan sehari-hari.
menghargai ajaran agama yang
dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki perilaku luhur dan disiplin sebagai dasar untuk
tanggung jawab, santun, peduli, dan melatih meditasi
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Memiliki sikap tenang dalam menghadapi persoalan
dengan keluarga, teman, guru, dan sebagai hasil pelaksanaan meditasi pernafasan dan cinta
tetangganya serta cinta tanah air. kasih
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami kisah perumpamaan tentang kisah “Rumah
konseptual dengan cara mengamati, Terbakar, “Kembalinya Anak yang Hilang” dan Orang
menanya dan mencoba berdasarkan yang Luka Terkena Panah Beracun
rasa ingin tahu tentang dirinya, 3.2 Memahami keajaiban-keajaiban saat Petapa Gotama
makhluk ciptaan Tuhan dan mencapai Penerangan Sempurna
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.3 Memahami cara meditasi pernafasan dan cinta kasih.
dijumpainya di rumah, di sekolah dan 3.4 Memahami tujuan akhir umat Buddha.
tempat bermain
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Menceritakan kisah perumpamaan tentang kisah “Rumah
konseptual dalam bahasa yang jelas, Terbakar, “Kembalinya Anak yang Hilang” dan Orang
sistematis, logis dan kritis, dalam yang Luka Terkena Panah Beracun.
karya yang estetis, dalam gerakan 4.2 Menceritakan keajaiban-keajaiban saat Petapa Gotama
yang mencerminkan anak sehat, dan mencapai Penerangan Sempurna
dalam tindakan yang mencerminkan 4.3 Melaksanakan meditasi pernafasan dan cinta kasih
perilaku anak beriman dan berakhlak 4.4 Menyajikan fakta contoh orang yang berperilaku untuk
mulia mencapai tujuan akhir.

1.36 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti

KELAS: VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menyakini sifat-sifat Tian yang Yuan, Heng, Li, Zhen.

80
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menghargai ajaran agama yang
dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan semangat belajar dalam kesehariaan.
tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangganya serta cinta tanah air.
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Menjelaskan konsep Tiga Dasar Kenyataan (SAN
konseptual dengan cara mengamati, CAI)Tian, Di, Ren.
menanya dan mencoba berdasarkan 3.2 Menjelaskan dasar-dasar ajaran agama Khonghucu
rasa ingin tahu tentang dirinya, (empat pantangan/Si Wu, lima mutiara kebajikan/Wu
makhluk ciptaan Tuhan dan Chang, Lima Hubungan Kemasyarakatan/Wu Lun)
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.3 Menyebutkan ayat-ayat suci tentang belajar dan
dijumpainya di rumah, di sekolah dan menjelaskan pentingnya mengamalkan ilmu yang
tempat bermain dipelajari.
3.4 Menjelaskan sejarah perkembangan agama Khonghucu di
Indonesia sejak lahirnya organisasi/kelembagaan
Khonghucu di Indonesia sampai dengan sejarah
perkembangan organisasi MATAKIN di Indonesia.
3.5 Menjelaskan keimanan dalam agama Khonghucu baik
dari arti iman berdasarkan karakter huruf maupun
pengakuan iman yang pokok umat Khonghucu (Cheng
Xin Zhi Zhi) .
3.6 Menjelaskan peran dan fungsi seorang rohaniwan dan
Dewan Rohaniwan MATAKIN.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Melakukan kegiatan atau membuat karya terkait dengan
konseptual dalam bahasa yang jelas, pelestarian alam sebagai wujud syukur dan bakti kepada
sistematis, logis dan kritis, dalam San Cai.
karya yang estetis, dalam gerakan 4.2 Mempraktekkan salah satu dari Si Wu atau Wu Lun
yang mencerminkan anak sehat, dan dalam keseharian.
dalam tindakan yang mencerminkan 4.3 Menerapkan semangat belajar dalam keseharian.
perilaku anak beriman dan berakhlak 4.4 Membuat usulan program remaja yang ditujukan
mulia berkordinasi dengan guru agama Khonghucu atau
Rohaniwan atau Dewan Rohaniwan setempat sebagai
kontribusi kepada MATAKIN dan masyarakat sekitar.
4.5 Menceritakan pengalaman spiritual yang pernah dialami
4.6 Meneladani salah satu karakter rohaniwan yang dikenal.
36. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

KELAS: VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghargai semangat kebhinnekatunggalikaan dan
menghargai ajaran agama yang keragaman agama, suku bangsa, pakaian tradisional,
dianutnya. bahasa, rumah adat, makanan khas, dan upacara adat,
sosial, dan ekonomi dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara
1.2 Menghargai kebersamaan dalam keberagaman sebagai
anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan perilaku bertanggungjawab dan rela
tanggung jawab, santun, peduli, dan berkorban dalam keluarga, sekolah dan lingkungan
percaya diri dalam berinteraksi sebagai perwujudan nilai dan moral Pancasila
dengan keluarga, teman, guru, dan 2.2 Menunjukkan perilaku patuh terhadap tata tertib, dan
tetangganya serta cinta tanah air. aturan sesuai dengan tata urutan peraturan perundang-
undangan Indonesia
81
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
2.3 Menunjukkan penghargaan terhadap proses pengambilan
keputusan dan komitmen menjalankan hasil musyawarah
mufakat
2.4 Menunjukkan perilaku bangga sebagai bangsa Indonesia
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami moralitas yang terkandung dalam sila
konseptual dengan cara mengamati, Pancasila di rumah, sekolah, dan lingkungan masyarakat
menanya dan mencoba berdasarkan sekitar
rasa ingin tahu tentang dirinya, 3.2 Memahami hak, kewajiban dan tanggungjawab sebagai
makhluk ciptaan Tuhan dan warga dalam kehidupan sehari-hari di rumah, sekolah,
kegiatannya, dan benda-benda yang dan masyarakat sekitar
dijumpainya di rumah, di sekolah dan 3.3 Memahami manfaat keanekaragaman sosial, budaya dan
tempat bermain ekonomi dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika yang ada
di Indonesia
3.4 Memahami nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa
dalam kesatuan pemerintahan, wilayah, sosial, dan
budaya
3.5 Memahami Nilai-nilai Persatuan pada masa penjajahan,
pergerakan nasional dan kemerdekaan
3.6 Memahami saling ketergantungan dalam membangun
kehidupan kebangsaan
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Memberikan contoh pelaksanaan nilai-nilai dan moral
konseptual dalam bahasa yang jelas, Pancasila dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan
sistematis, logis dan kritis, dalam keluarga, sekolah, dan masyarakat
karya yang estetis, dalam gerakan 4.2 Melaksanakan kewajiban menegakkan aturan dan
yang mencerminkan anak sehat, dan menjaga ketertiban di lingkungan rumah, sekolah dan
dalam tindakan yang mencerminkan masyarakat
perilaku anak beriman dan berakhlak 4.3 Melaporkan secara lisan dan tulisan keterlibatan kerja
mulia sama dengan anggota masyarakat yang beragam dalam
melaksana kan kegiatan di lingkungan rumah, sekolah,
dan masyarakat
4.4 Menerapkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan dalam
pemerintahan, wilayah, sosial, dan budaya
4.5 Menerapkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan pada
masa penjajahan, pergerakan nasional dan kemerdekaan
dalam kehidupan sehari-hari
4.6 Menyajikan realita keberagaman untk mendorong saling
ketergantungan dalam membangun dan mengokohkan
kehidupan kebangsaan

37. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia

KELAS: VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Meresapi makna anugerah Tuhan Yang Maha Esa
menghargai ajaran agama yang berupa bahasa Indonesia yang diakui sebagai sarana
dianutnya. yang lebih unggul daripada bahasa lain untuk
memperoleh ilmu pengetahuan
1.2 Meresapi makna anugerah Tuhan yang Maha Esa atas
keberadaan ciri khusus makhluk hidup, hantaran panas,
energi listrik dan perubahannya, serta tata surya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki kepedulian dan tanggung jawab tentang ciri
tanggung jawab, santun, peduli, dan khusus makhluk hidup dan lingkungan melalui
percaya diri dalam berinteraksi pemanfaatan bahasa Indonesia
dengan keluarga, teman, guru, dan 2.2 Memiliki kepedulian dan rasa ingin tahu tentang
82
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tetangganya serta cinta tanah air. perubahan benda dan hantaran panas, energi listrik dan
perubahannya, serta tata surya melalui pemanfaatan
bahasa Indonesia
2.3 Memiliki sikap disiplin dan rasa cinta tanah air terhadap
sistem pemerintahan serta layanan masyarakat daerah
melalui pemanfaatan bahasa Indonesia melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia
2.4 Memiliki kesetiaan, dan kebanggaan terhadap keutuhan
wilayah nusantara Indonesia melalui pemanfaatan
bahasa Indonesia melalui pemanfaatan bahasa Indonesia
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Menggali informasi dari teks laporan investigasi tentang
konseptual dengan cara mengamati, ciri khusus makhluk hidup dan lingkungan, serta
menanya dan mencoba berdasarkan campuran dan larutan dengan bantuan guru dan teman
rasa ingin tahu tentang dirinya, dalam ahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih
makhluk ciptaan Tuhan dan dan memilah kosakata baku
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.2 Menguraikan isi teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah
dijumpainya di rumah, di sekolah dan tentang penyebab perubahan dan sifat benda, hantaran
tempat bermain panas, energi listrik dan perubahannya, serta tata surya
dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa Indonesia
lisan dan tulis dengan memilih dan memilah kosakata
baku
3.3 Menguraikan isi teks pidato persuasif tentang cinta tanah
air dan sistem pemerintahan serta layanan masyarakat
daerah dengan bantuan guru dan teman dalam bahasa
Indonesia lisan dan tulis dengan memilih dan memilah
kosakata baku
3.4 Menggali informasi dari teks cerita fiksi sejarah tentang
keutuhan wilayah nusantara Indonesia dan hubungannya
dengan negara tetangga dengan bantuan guru dan teman
dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih
dan memilah kosakata baku
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Mengamati, mengolah, dan menyajikan teks laporan
konseptual dalam bahasa yang jelas, investigasi tentang ciri khusus makhluk hidup dan
sistematis, logis dan kritis, dalam lingkungan, serta campuran dan larutan secara mandiri
karya yang estetis, dalam gerakan dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih
yang mencerminkan anak sehat, dan dan memilah kosakata baku
dalam tindakan yang mencerminkan 4.2 Menyajikan teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah tentang
perilaku anak beriman dan berakhlak penyebab perubahan dan sifat benda, hantaran panas,
mulia energi listrik dan perubahannya, serta tata surya secara
mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan
memilih dan memilah kosakata baku
4.3 Menyampaikan teks pidato persuasif tentang cinta tanah
air dan sistem pemerintahan serta layanan masyarakat
daerah secara mandiri dalam bahasa Indonesia lisan dan
tulis dengan memilih dan memilah kosakata baku
4.4 Mengolah dan menyajikan teks cerita fiksi sejarah
tentang keutuhan wilayah nusantara Indonesia dan
hubungannya dengan negara tetangga secara mandiri
dalam bahasa Indonesia lisan dan tulis dengan memilih
dan memilah kosakata baku

38. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Matematika

KELAS: VI

83
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama
menghargai ajaran agama yang yang dianutnya.
dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan sikap cermat dan teliti, jujur, tertib dan
tanggung jawab, santun, peduli, dan mengikuti aturan, peduli, disiplin waktu, tidak mudah
percaya diri dalam berinteraksi menyerah serta bertanggungjawab dalam mengerjakan
dengan keluarga, teman, guru, dan tugas.
tetangganya serta cinta tanah air. 2.2Menunjukkan sikap berpikir logis, kritis dan kreatif
2.3Memiliki rasa ingin tahu, perhatian dan minat dalam
mempelajari matematika yang terbentuk melalui
pengalaman belajar.
2.4 Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika
dalam kehidupan.
2.5 Memiliki sikap terbuka, objektif, menghargai pendapat
dan karya teman dalam diskusi kelompok maupun
aktivitas sehari-hari
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami operasi hitung yang melibatkan berbagai
konseptual dengan cara mengamati, bentuk pecahan (pecahan biasa, campuran, desimal dan
menanya dan mencoba berdasarkan persen)
rasa ingin tahu tentang dirinya, 3.2 Memahami perbandingan senilai dan perbandingan
makhluk ciptaan Tuhan dan terbalik
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.3 Menentukan besar sudut yang ditemukan dalam
dijumpainya di rumah, di sekolah dan kehidupan sehari-hari di rumah, sekolah dan tempat
tempat bermain bermain dengan satuan tidak baku dan satuan derajat
termasuk sudut antara arah mata angin dan sudut di
antara dua jarum jam
3.4 Menentukan prosedur pemecahan masalah dengan
menganalisis hubungan antar simbol, informasi yang
relevan, dan mengamati pola
3.5 Mengenal unsur-unsur lingkaran
3.6 Mengenal diagonal ruang dan diagonal sisi dalam
bangun ruang sederhana
3.7 Memilahkan poligon oleh garis simetri dan dengan
simetri rotasi
3.8 Memecahkan masalah sederhana melibatkan juring,
busur, prisma, silinder, piramida, atau kerucut
3.9 Memahami cara menghitung nilai rata-rata, median, dan
modus menggunakan statistik sederhana
3.10 Membandingkan tafsiran/arti rata-rata, median dan
modus dari dua kumpulan data berbeda, tetapi sejenis.
3.11 Menemukan peluang empirik dari data luaran (output)
yang mungkin diperoleh berdasarkan beberapa jenis
data saling terkait yang diolah menggunakan tabel dan
grafik
3.12 Memahami kuesioner/lembar isian sederhana sebagai
sarana yang akurat untuk mendapatkan informasi
tertentu
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Merumuskan dengan kalimat sendiri, membuat model
konseptual dalam bahasa yang jelas, matematika, dan memilih strategi yang efektif dalam
sistematis, logis dan kritis, dalam memecahkan masalah nyata sehari-hari yang berkaitan
karya yang estetis, dalam gerakan dengan operasi hitung, bangun ruang dan data, serta
yang mencerminkan anak sehat, dan memeriksa kebenaran jawabnya
dalam tindakan yang mencerminkan 4.2 Membuat garis-garis dengan bantuan benang yang
perilaku anak beriman dan berakhlak menghubungkan dua buah titik sudut dalam kubus atau
mulia balok dan menemukan bangun datar baru yang bisa
dibentuk oleh benang-benang tersebut dan
84
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
menggambarkannya dalam bentuk sketsa
4.3 Membentuk/menggambar bangun datar gabungan
sederhana serta menghitung luasnya
4.4 Membentuk/menggambar bangun ruang gabungan
sederhana serta menghitung volumenya
4.5 Mengamati pola atau melakukan percobaan untuk
menemukan jumlah sudut segi tiga dan segi empat
4.6 Mengukur besar sudut yang ditemukan dalam
kehidupan sehari-hari di rumah, sekolah dan tempat
bermain dengan satuan derajat termasuk sudut antara
arah mata angin dan sudut di antara dua jarum jam
4.7 Menghitung luas permukaan prisma dan silinder
4.8 Menggambar plotting titik-titik di kuadran pertama
4.9 Menggunakan juring, kesamaan busur, prisma, silinder,
piramida, dan kerucut untuk memecahkan masalah
sederhana
4.10 Menggunakan data statistik hasil pengamatan untuk
menaksir peluang kejadian
4.11 Mengumpulkan data menggunakan kuesioner
sederhana, mengolah, dan memaparkan data dalam
bentuk tabel dan grafik yang sesuai
4.12 Menarik kesimpulan berdasarkan data hasil pengamatan
yang diolah menggunakan statistik sederhana, tabel, dan
grafik

39. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Ilmu Pengetahuan Alam

KELAS: VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan
menghargai ajaran agama yang keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya
dianutnya. terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya, serta
mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang
dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu;
tanggung jawab, santun, peduli, dan obyektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati;
percaya diri dalam berinteraksi bertanggung jawab; terbuka; dan peduli lingkungan)
dengan keluarga, teman, guru, dan dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi
tetangganya serta cinta tanah air. sikap dalam melakukan inkuiri ilmiah dan berdiskusi
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas
sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan
penelaahan fenomena alam secara mandiri maupun
berkelompok
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Mengidentifikasi kegunaan energi listrik, konversi
konseptual dengan cara mengamati, energy listrik, transmisi energy listrik, dan berpartisipasi
menanya dan mencoba berdasarkan dalam penghematannya dalam kehidupan sehari-hari
rasa ingin tahu tentang dirinya, 3.2 Mendeskripsikan sistem tata surya, matahari sebagai
makhluk ciptaan Tuhan dan pusat tata surya, serta posisi dan karakteristik anggota
kegiatannya, dan benda-benda yang tata surya
dijumpainya di rumah, di sekolah dan 3.3 Mendeskripsikan peristiwa rotasi bumi, revolusi bumi,
tempat bermain revolusi bulan, dan peristiwa terjadinya gerhana bulan
dan gerhana matahari
3.4 Membedakan campuran dan larutan melalui pengamatan
3.5 Memahami hubungan antara suhu, sifat hantaran,
perubahan benda akibat pengaruh suhu melalui
85
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
pengamatan, serta mendeskripsikan aplikasinya dalam
kehidupan sehari-hari
3.6 Mendeskrisikan perkembangbiakan mahluk hidup
3.7 Mengidentifikasi cara makhluk hidup menyesuaikan diri
dengan lingkungan
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Merancang dan melaksanakan percobaan untuk
konseptual dalam bahasa yang jelas, membedakan campuran dan larutan menggunakan bahan
sistematis, logis dan kritis, dalam yang dikenal dalam kehidupan sehari-hari
karya yang estetis, dalam gerakan 4.2 Melaksanakan percobaan tentang hantaran dan
yang mencerminkan anak sehat, dan perubahan benda akibat pengaruh suhu, serta
dalam tindakan yang mencerminkan mengidentifikasi variable bebas dan variable terikat
perilaku anak beriman dan berakhlak dalam percobaan tersebut
mulia 4.3 Membuat laporan hasil percobaan tentang hantaran
listrik yang mencakup pengumpulan data, penyajian
data, dan penarikan kesimpulan
4.4 Mengikuti prosedur perkembangbiakan tumbuhan dan
melaporkan hasilnya dalam bentuk tulisan
4.5 Menyajikan laporan hasil pengamatan tentang adaptasi
makhluk hidup yang ditemui di lingkungan sekitar

40. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Ilmu Pengetahuan Sosial

KELAS: VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menerima karunia Tuhan YME yang telah memberikan
menghargai ajaran agama yang kesempatan kepada bangsa Indonesia untuk melakukan
dianutnya. perubahan dalam aspek geografis, ekonomi, budaya dan
politik
1.2 Menerimaadanya kelembagaan sosial, budaya, ekonomi
dan politik dalam masyarakat yang mengatur kehidupan
manusia dalam berfikir dan berperilaku sebagai penduduk
Indonesia
1.3 Menghargai karunia dan rahmat Tuhan YME yang telah
menciptakan manusia dan lingkungannya
2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Menunjukkan perilaku cinta tanah air dalam kehidupan
disiplin, tanggung jawab, santun, berbangsa dan bernegara sebagai perwujudan rasa
peduli, dan percaya diri dalam nasionalisme
berinteraksi dengan keluarga, 2.2 Memiliki kepedulian dan penghargaan terhadap lembaga
teman, guru, dan tetangganya serta sosial, budaya, ekonomi dan politik
cinta tanah air. 2.3 Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli, percaya
diri dalam mengembangkan pola hidup sehat, kelestarian
lingkungan fisik, budaya, dan peninggalan berharga di
masyarakat
3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Mengemukakan keragaman aspek keruangan dan
dan konseptual dengan cara konektivitas antar ruang, waktu, perubahan dan
mengamati, menanya dan keberlanjutan kehidupan manusia dalam aspek sosial,
mencoba berdasarkan rasa ingin ekonomi, pendidikan, dan budaya dalam masyarakat
tahu tentang dirinya, makhluk Indonesia
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, 3.2 Menunjukkan pemahaman sebab dan akibat terjadinya
dan benda-benda yang dijumpainya perubahan masyarakat Indonesia dari masa pergerakan
di rumah, di sekolah dan tempat kemerdekaan sampai dengan awal reformasi dalam
bermain kehidupan berpolitik, berkebangsaan, dan bernegara
3.3 Memahami keterkaitan manusia dalam hubungannya
dengan kondisi geografis di wilayah Indonesia serta
pengaruhnya bagi kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya
86
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
3.4 Menelaah manfaat kelembagaan politik, sosial, ekonomi
dan budaya bagi kehidupan masyarakat dan bangsa
Indonesia
3.5 Menelaah landasan dari dinamika interaksi manusia
dengan lingkungan alam, sosial, budaya, dan ekonomi
4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menyajikan hasil pengamatan terhadap keragaman aspek
dan konseptual dalam bahasa yang keruangan dan konektivitas antar ruang, waktu, perubahan
jelas, sistematis, logis dan kritis, dan keberlanjutan kehidupan manusia dalam aspek sosial,
dalam karya yang estetis, dalam ekonomi, pendidikan, dan budaya dalam masyarakat
gerakan yang mencerminkan anak Indonesia dalam bentuk cerita,tulisan atau media lainnya
sehat, dan dalam tindakan yang 4.2 Menyajikan hasil pemahaman tentang sebab dan akibat
mencerminkan perilaku anak terjadinya perubahan masyarakat Indonesia dari masa
beriman dan berakhlak mulia pergerakan kemerdekaan sampai dengan awal reformasi
dalam kehidupan berpolitik, berkebangsaan, dan bernegara
dalam bentuk tulisan
4.3 Mengemukakan hasil pemahaman mengenai keterkaitan
manusia dalam hubungannya dengan kondisi geografis di
wilayah Indonesia serta pengaruhnya bagi kehidupan
sosial, ekonomi, dan budaya dalam berbagai bentuk media
(lisan, tulisan, gambar, oto, dan lainnya)
4.4 Menyajikan pemahaman mengenai manfaat kelembagaan
politik, sosial, ekonomi dan budaya bagi kehidupan
masyarakat dan bangsa Indonesia dalam berbagai bentuk
media (lisan, tulisan, gambar, oto, dan lainnya)
4.5 Menyajikan hasil telaah mengenai landasan dari dinamika
interaksi manusia dengan lingkungan alam, sosial, budaya,
dan ekonomi dalam berbgai bentuk media (lisan, tulisan,
gambar, oto, dan lainnya)

41. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Seni Budaya dan Prakarya

KELAS: VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Mengapresiasi karya seni sebagai anugerah Tuhan dan
menghargai ajaran agama yang memiliki rasa bangga terhadap tanah air
dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Menunjukkan rasa percaya diri dalam mengolah karya
tanggung jawab, santun, peduli, dan seni
percaya diri dalam berinteraksi 2.2 Menghargai alam dan lingkungan sekitar sebagai sumber
dengan keluarga, teman, guru, dan ide dalam berkarya seni
tetangganya serta cinta tanah air. 2.3 Menunjukkan perilaku disiplin, tanggung jawab dan
kepedulian terhadap alam sekitar melalui berkarya seni
2.4 Menunjukkan kemampuan bekerjasama dan berinteraksi
dengan menggunakan bahasa daerah di lingkungan
sekitar
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Mengenal karya dua dan tiga dimensi berdasarkan
konseptual dengan cara mengamati, prinsip seni dan karya seni rupa nusantara
menanya dan mencoba berdasarkan 3.2 Mengenal harmoni dan simbol teks lagu sederhana
rasa ingin tahu tentang dirinya, 3.3 Mengenal estetika gerak dan komposisi kelompok dalam
makhluk ciptaan Tuhan dan tari
kegiatannya, dan benda-benda yang 3.4 Menyajikan berbagai karya kreatif dalam kegiatan
dijumpainya di rumah, di sekolah dan pameran dan pertunjukkan
87
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tempat bermain 3.5 Memahami nilai-nilai yang melekat dalam unsur-unsur
budaya daerah dalam bahasa daerah
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Menggambar perspektif sederhana dengan
konseptual dalam bahasa yang jelas, menerapkan proporsi dan komposisi berdasarkan hasil
sistematis, logis dan kritis, dalam pengamatan
karya yang estetis, dalam gerakan 4.2 Menggambar di atas kain dengan teknik merintang
yang mencerminkan anak sehat, dan warna
dalam tindakan yang mencerminkan 4.3 Menggambar poster dengan menerapkan tata letak
perilaku anak beriman dan berakhlak sesuai prinsip seni
mulia 4.4 Membentuk karya patung sederhana dari berbagai
media berdasarkan karya patung nusantara
4.5 Membuat pola irama sederhana untuk iringan lagu
dengan simbol panjang pendek bunyi dan
mengembangkan pola iringan
4.6 Menyanyikan lagu daerah dua suara dengan iringan
4.7 Memainkan ansambel alat musik campuran dengan
membaca partitur sederhana
4.8 Menampilkan musik nusantara dengan alat musik
sederhana
4.9 Menemukan gerak tari bertema berdasarkan
pengembangan gagasan dan imajinasi
4.10 Merangkaikan tari bertema berdasarkan gagasan dan
imajinasi dengan iringan musik
4.11 Memperagakan tari bertema sesuai dengan busana
pokok gaya tari daerah

4.12 Menyajikan tari bertema sesuai dengan rias dan


busana gaya tari daerah dengan iringan
4.13 Membuat karya kerajinan batik berdasarkan motif hias
daerah
4.14 Membuat karya kerajinan teknik jahit dan aplikasi
dengan tangan
4.15 Membuat produk olahan bahan makanan umbi-umbian
dengan berbagai olahan sederhana
4.16 Membuat produk olahan sampah organik atau sampah
anorganik di lingkungan sekitar
4.17 Memamerkan dan mempertunjukan karya seni.

42. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan

KELAS: VI
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
1. Menerima, menjalankan, dan 1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan
menghargai ajaran agama yang kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
dianutnya. 1.2 Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara dan
dibina, sebagai wujud syukur kepada sang Pencipta.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, 2.1 Berperilaku sportif dalam bermain.
tanggung jawab, santun, peduli, dan 2.2 Bertanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri,
percaya diri dalam berinteraksi orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam
dengan keluarga, teman, guru, dan penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran.
tetangganya serta cinta tanah air. 2.3 Menghargai perbedaan karakteristik individual dalam
melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.4 Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan
berbagai aktivitas fisik dalam bentuk permainan.
2.5 Toleransi dan mau berbagi dengan teman lain dalam
88
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
penggunaan peralatan dan kesempatan.
2.6 Disiplin selama melakukan berbagai aktivitas fisik.
2.7 Menerima kekalahan dan kemenangan dalam permainan.
3. Memahami pengetahuan faktual dan 3.1 Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak
konseptual dengan cara mengamati, dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif
menanya dan mencoba berdasarkan dengan kontrol yang baik dalam berbagai permainan
rasa ingin tahu tentang dirinya, dan atau olahraga tradisional bola besar.
makhluk ciptaan Tuhan dan 3.2 Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak
kegiatannya, dan benda-benda yang dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif
dijumpainya di rumah, di sekolah dan dengan kontrol yang baik dalam berbagai permainan
tempat bermain dan atau olahraga tradisional bola kecil.
3.3 Memahami konsep variasi dan kombinasi gerak dasar
atletik jalan, lari, lompat, dan lempar dengan kontrol
yang baik melalui permainan dan atau olahraga
tradisional.
3.4 Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak
dasar lokomotor dan non lokomotor untuk membentuk
gerakan dasar (langkah, serangan, dan belaan (dengan
tangan dan kaki) olahraga beladiri.
3.5 Memahami konsep latihan kebugaran jasmani, dan
pengukuran status kebugaran jasmani pribadi secara
sederhana (contoh: menghitung denyut nadi,
menghitung kemampuan melakukan push up,
menghitung kelentukan tungkai).
3.6 Memahami konsep rangkaian tiga gerak dasar senam
lantai dengan konsisten, tepat dan kontrol yang baik
dalam aktivitas senam.
3.7 Memahami konsep penyusunan rangkaian langkah dan
ayunan lengan secara sederhana bertema budaya
daerah dan nasional mengikuti irama (ketukan)
tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak ritmik.
3.8 Memahami konsep keterampilan satu gaya renang
dengan koordinasi yang baik dan dasar penyelamatan
terhadap orang lain.
3.9 Memahami konsep pemeliharaan diri dari penyakit
menular dan tidak menular.
3.10 Memahami jenis dan cara menghindarkan diri dari
bahaya narkotika, psikotropika, dan zat aditif terhadap
tubuh.
3.11 Memahami dan cara mengukur kebugaran jasmani
dengan salah satu jenis tes kebugaran
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan 4.1 Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak
konseptual dalam bahasa yang jelas, dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif
sistematis, logis dan kritis, dalam dengan kontrol yang baik dalam berbagai permainan
karya yang estetis, dalam gerakan dan atau olahraga tradisional bola besar.
yang mencerminkan anak sehat, dan 4.2 Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak
dalam tindakan yang mencerminkan dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif
perilaku anak beriman dan berakhlak dengan kontrol yang baik dalam berbagai permainan
mulia dan atau olahraga tradisional bola kecil.
4.3 Mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak dasar
atletik jalan, lari, lompat, dan lempar dengan kontrol
yang baik melalui permainan dan atau olahraga
tradisional.
4.4 Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak
dasar lokomotor dan non lokomotor untuk membentuk
gerakan dasar (langkah, serangan, dan belaan (dengan
89
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
tangan dan kaki) olahraga beladiri.
4.5 Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani, dan
pengukuran status kebugaran jasmani pribadi secara
sederhana (contoh: menghitung denyut nadi,
menghitung kemampuan melakukan push up,
menghitung kelentukan tungkai).
4.6 Mempraktikkan rangkaian tiga gerak dasar senam
lantai dengan konsisten, tepat dan kontrol yang baik
dalam aktivitas senam.
4.7 Mempraktikkan penyusunan rangkaian langkah dan
ayunan lengan secara sederhana bertema budaya
daerah dan nasional mengikuti irama (ketukan)
tanpa/dengan musik dalam aktivitas gerak ritmik.
4.8 Mempraktikkan keterampilan satu gaya renang dengan
koordinasi yang baik dan dasar penyelamatan terhadap
orang lain.
4.9 Menyajikan konsep pemeliharaan diri dari penyakit
menular dan tidak menular.
4.10 Menyajikan jenis dan cara menghindarkan diri dari
bahaya narkotika, psikotropika, dan zat aditif terhadap
tubuh.
4.11 Menyajikan cara mengukur kebugaran jasmani dengan
salah satu jenis tes kebugaran.

Muatan Lokal
1. Bahasa Jawa
Mata Pelajaran Bahasa Jawa merupakan kelompok mata pelajaran yang muatan dan acuannya
dikembangkan oleh pusat dan dapat dilengkapi dengan muatan/konten lokal.
Muatan lokal Bahasa Jawa memiliki tujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
a. Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika dan tata bahasa yang baik dan benar.
b. Menghargai dan menggunakan Bahasa Jawa sebagai sarana berkomunikasi, lambang kebanggaan
dan identitas daerah.
c. Menggunakan bahasa Jawa untuk meningkatkan kemampuan intelektual, kematangan emosional
dan sosial.
d. Memanfaatkan dan menikmati karya sastra dan Budaya Jawa untuk memperhalus budi pekerti dan
meningkatkan pengetahuan.
e. Menghargai bahasa dan sastra Jawa sebagai khasanah budaya dan intelektual manusia Indonesia.

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MUATAN LOKAL BAHASA JAWA

KELAS: I

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

90
1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa
agama yang dianutnya Jawa sebagai bahasa ibu dan sarana berkomunikasi.
Menerima keberadaan Tuhan Yang Maha Esa atas penciptaan
manusia dan bahasa yang beragam serta kesehatan anggota
1.2 tubuh dan pancaindera

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki kepedulian terhadap anggota tubuh dan pancaindera.
tanggung jawab, santun, peduli, dan Memiliki perilaku jujur, disiplin, dan tanggung jawab melalui
percaya diri dalam berinteraksi dongeng hewan, tembang dolanan, dan permainan tradisional.
dengan keluarga, teman, dan guru 2.2

Memiliki kepedulian terhadap wayang.


2.3 Memiliki perilaku santun dan percaya diri melalui unggah-
2.4 ungguh basa.

3. 3.1 Memahami teks deskriptif tentang anggota tubuh dan


pancaindera.
Memahami pengetahuan faktual Memahami dongeng hewan, tembang dolanan, dan permainan
3.2
dengan cara mengamati (mendengar, tradisional.
melihat, membaca) dan menanya Memahami wayang (Punakawan) dan silsilah keluarga.
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.3
Memahami unggah-ungguh basa untuk
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
memperkenalkan diri dan menanyakan sesuatu kepada orang
kegiatannya, dan bendabenda yang
3.4 lain.
dijumpainya di rumah dan di sekolah

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menirukan dan menyalin teks deskriptif tentang anggota tubuh
dalam bahasa yang jelas dan logis, dan pancaindera.
dalam karya yang estetis, dalam Menceritakan dongeng hewan, melantukan tembang dolanan,
gerakan yang mencerminkan anak 4.2
dan melakukan permainan tradisional.
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman
Menceritakan wayang punakawan dan silsilah keluarga.
dan berakhlak mulia 4.3 Menggunakan unggah-ungguh basa untuk memperkenalkan
diri dan menanyakan sesuatu kepada orang lain.
4.4

KELAS: II

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa
agama yang dianutnya Jawa sebagai bahasa ibu dan sarana memperhalus budi
pekerti.
Menerima keberadaan Tuhan Yang Maha Esa atas penciptaan
1.2 alam sekitar, hewan, dan tumbuhan.

91
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki kepedulian terhadap alam sekitar, hewan dan
tanggung jawab, santun, peduli, tumbuhan.
dan percaya diri dalam Memiliki perilaku jujur, disiplin, dan tanggung jawab melalui
berinteraksi dengan keluarga, 2.2
dongeng, tembang dolanan. dan permainan tradisional.
teman, dan guru
Memiliki kepedulian terhadap wayang.

2.3 Memiliki perilaku santun dan percaya diri melalui unggah-


ungguh basa.
2.4

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami teks deskriptif tentang alam sekitar, hewan dan
dengan cara mengamati tumbuhan.
(mendengar, melihat, membaca) Memahami dongeng, tembang dolanan. dan permainan
dan menanya berdasarkan rasa ingin 3.2
tradisional.
tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan Memahami wayang (Pandhawa Lima) dan etungan.
3.3
bendabenda yang dijumpainya di Memahami unggah-ungguh basa untuk menjawab dan
rumah dan di sekolah 3.4 mengucapkan salam, serta menanyakan sesuatu kepada orang
lain.

4. 4.1 Menyampaikan teks deskriptif tentang alam sekitar, hewan


dan tumbuhan.
Menyajikan pengetahuan faktual
Menceritakan dongeng, melantunkan tembang dolanan. dan
dalam bahasa yang jelas dan logis, 4.2
melakukan permainan tradisional.
dalam karya yang estetis, dalam
gerakan yang mencerminkan anak Menceritakan wayang (Pandhawa Lima) dan menggunakan
4.3 etungan.
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak Menggunakan unggah-ungguh basa untuk menjawab dan
beriman dan berakhlak mulia 4.4 mengucapkan salam, serta menanyakan sesuatu kepada orang
lain.

92
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa
agama yang dianutnya bahasa Jawa sebagai bahasa ibu dan sarana
meningkatkan pengetahuan.
Menerima keberadaan Tuhan Yang Maha Esa atas
1.2 penciptaan manusia dan bahasa yang beragam serta
alam sekitar.

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki sikap disiplin dan tanggung jawab dalam
tanggung jawab, santun, peduli, kegiatan di sekolah dan di rumah.
dan percaya diri dalam Memiliki kepedulian terhadap tembang macapat,
berinteraksi dengan keluarga, 2.2
cangkriman, dan geguritan.
teman, dan guru
Memiliki perilaku santun memalui pemnafaatan
2.3
wayang.

2.4 Memiliki perilaku santun dan percaya diri melalui


unggah-ungguh basa.

3. 3.1 Memahami teks deskriptif tentang kegiatan di sekolah


dan di rumah.
Memahami pengetahuan faktual
dengan cara mengamati 3.2 Memahami tembang macapat
(mendengar, melihat, membaca) Pocung, cangkriman, dan geguritan.
dan menanya berdasarkan rasa ingin Memahami wayang (Anak-Anak Pandhawa Lima) lan
tahu tentang dirinya, makhluk 3.3 etungan.
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan Memahami unggah-ungguh basa untuk menyampaikan
bendabenda yang dijumpainya di 3.4 permintaan dan terima kasih kepada orang lain.
rumah dan di sekolah

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menyampaikan teks deskriptif tentang kegiatan di


dalam bahasa yang jelas dan logis, sekolah dan di rumah.
dalam karya yang estetis, dalam Melantunkan tembang macapat Pocung, menggunakan
gerakan yang mencerminkan anak 4.2
cangkriman, dan menyampaikan geguritan.
sehat, dan dalam tindakan yang
Menceritakan wayang (Anak-Anak Pandhawa Lima)
mencerminkan perilaku anak 4.3 lan menggunakan etungan.
beriman dan berakhlak mulia
Menggunakan unggah-ungguh basa untuk
4.4 menyampaikan permintaan dan terima kasih kepada
orang lain.

93
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa
agama yang dianutnya Jawa sebagai bahasa ibu dan sarana meningkatkan
kematangan emosional dan sosial.
Menerima keberadaan Tuhan Yang Maha Esa atas penciptaan
1.2 manusia dan perkembangan teknologi.

2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, 2.1 Memiliki rasa percaya diri dan perilaku jujur menghadapi
tanggung jawab, santun, peduli, perkembangan teknologi .
dan percaya diri dalam Memiliki kepedulian terhadap tembang macapat dan
berinteraksi dengan keluarga, 2.2
geguritan.
teman, dan guru
Memiliki kepedulian terhadap wayang dan makanan
2.3
tradisional.
Memiliki perilaku santun, disiplin, dan percaya diri melalui
2.4 unggah-ungguh basa.
Memiliki kepedulian dan tanggung jawab terhadap kelestarian
aksara Jawa.
2.5

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami teks deskriptif tentang teknologi dan pekerjaan.
dengan cara mengamati Memahami tembang macapat Gambuh dan geguritan.
(mendengar, melihat, membaca)
3.2 Memahami wayang (silsilah Pandhawa Lima), jeneng dina
dan menanya berdasarkan rasa ingin
lan pasaran, dan makanan tradisional.
tahu tentang dirinya, makhluk 3.3
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan Memahami unggah-ungguh basa menjawab dan mengajukan
bendabenda yang dijumpainya di pertanyaan kepada orang lain.
rumah dan di sekolah 3.4
Memahami kata dan kalimat beraksara Jawa nglegena, dan
yang menggunakan sandhangan swara, lan panyigeg.
3.5

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menyampaikan teks deskriptif tentang teknologi dan
dalam bahasa yang jelas dan logis, pekerjaan.
dalam karya yang estetis, dalam
4.2 Melantunkan tembang macapat Gambuh, dan menyampaikan
gerakan yang mencerminkan anak
geguritan.
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak Menceritakan wayang (silsilah Pandhawa Lima),
4.3
beriman dan berakhlak mulia menerangkan jeneng dina lan pasaran, dan
menjelaskan/membuat makanan tradisional.

Menggunakan unggah-ungguh basa menjawab dan


4.4 mengajukan pertanyaan kepada orang lain.
Menulis kata dan kalimat beraksara Jawa nglegena, dan yang
4.5 menggunakan sandhangan swara, lan panyigeg.

94
KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa
agama yang dianutnya Jawa sebagai bahasa ibu dan sarana pembelajaran etika.
Menerima keberadaan Tuhan Yang Maha Esa atas penciptaan
manusia, alam sekitar, dan berbagai adat istiadat.
1.2

2. Menunjukkan perilaku jujur, 2.1 Memliki tanggung jawab dan kepedulian terhadap peristiwa
disiplin, tanggung jawab, santun, alam dan adat istiadat.
peduli, dan percaya diri dalam
2.2 Memiliki sikap disiplin dan peduli melalui tembang macapat
berinteraksi dengan keluarga,
dan geguritan.
teman, guru, dan tetangganya serta
cinta tanah air 2.3 Memiliki sikap peduli terhadap wayang, pakaian tradisional,
dan gamelan.
Memiliki perilaku santun dan percaya diri unggah-ungguh
2.4 basa.
Memiliki kepedulian terhadap pelestarian aksara Jawa.
2.5

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami teks deskriptif tentang peristiwa alam dan adat
dengan cara mengamati istiadat.
(mendengar, melihat, membaca) Memahami tembang macapat Kinanthi, dan geguritan.
dan menanya berdasarkan rasa ingin 3.2
tahu tentang dirinya, makhluk 3.3 Memahami wayang (Ramayana), pakaian tradisional, dan
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan gamelan.
bendabenda yang dijumpainya di Memahami unggah-ungguh basa menyampaikan ajakan
rumah dan di sekolah 3.4 kepada orang lain.
Memahami kata dan kalimat beraksara Jawa yang
3.5 mengandung pasangan.

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menyampaikan teks deskriptif tentang peristiwa alam dan adat
dalam bahasa yang jelas dan logis, istiadat.
dalam karya yang estetis, dalam
4.2 Melantunkan tembang macapat Kinanthi, dan menjelaskan
gerakan yang mencerminkan anak
geguritan.
sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak Menceritakan wayang (Ramayana), pakaian tradisional, dan
4.3
beriman dan berakhlak mulia gamelan.
Menggunakan unggah-ungguh basa untuk tanya jawab dan
4.4 menyampaikan ajakan kepada orang lain.
Menulis kata dan kalimat beraksara Jawa yang mengandung
4.5 pasangan.

95
KELAS: VI

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

1. Menerima dan menjalankan ajaran 1.1 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa
agama yang dianutnya berupa bahasa Jawa sebagai bahasa ibu dan
identitas daerah
Menerima keberadaan Tuhan Yang Maha Esa atas
1.2 penciptaan manusia dan hasil budidayanya.

2. 2.1 Memiliki kepedulian dan tanggung jawab


terhadap museum dan peninggalan sejarah.
Menunjukkan perilaku jujur,
Memiliki sikap santun dan disiplin melalui
disiplin, tanggung jawab, santun, 2.2
tembang macapat, parikan, dan geguritan.
peduli, dan percaya diri dalam
Memiliki kepedulian terhadap wayang dan jamu
berinteraksi dengan keluarga,
jawa.
teman, guru, dan tetangganya serta 2.3
cinta tanah air. Memiliki perilaku santun dan percaya diri melalui
2.4
unggah-ungguh basa.
Memiliki kepedulian terhadap aksara Jawa.
2.5

3. Memahami pengetahuan faktual 3.1 Memahami teks deskriptif tentang museum dan
dengan cara mengamati (mendengar, peninggalan sejarah.
melihat, membaca) dan menanya Memahami tembang macapat Mijil, parikan, dan
berdasarkan rasa ingin tahu tentang 3.2
geguritan.
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
Memahami wayang (Baratayuda) dan jamu
kegiatannya, dan bendabenda yang 3.3
jawa.
dijumpainya di rumah dan di 3.4
sekolah Memahami unggah-ungguh basa untuk bertamu
dan wawancara sederhana.
3.5 Memahami kata, kalimat, dan wacana sederhana
beraksara Jawa yang mengandung sandhangan
wyanjana.

4. Menyajikan pengetahuan faktual 4.1 Menyampaikan teks deskriptif tentang museum


dalam bahasa yang jelas dan logis, dan peninggalan sejarah.
dalam karya yang estetis, dalam Melantunkan tembang macapat Mijil dan
gerakan yang mencerminkan anak 4.2
menyampaikan parikan dan geguritan.
sehat, dan dalam tindakan yang
Menceritakan wayang (Baratayuda) dan
mencerminkan perilaku anak
menerangkan/membuat jamu jawa.
beriman dan berakhlak mulia 4.3
Menggunakan unggah-ungguh basa untuk
bertamu.
4.4
Menulis kata, kalimat, dan wacana sederhana
4.5 beraksara Jawa yang mengandung sandhangan
wyanjana.

96
B. Beban belajar
Adapun beban belajar tersebut sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum,
yaitu:
Jumlah jam
Satu Jam Pemb. Jumlah jam Minggu Jumlah Jam pembelajaran
Kelas Tatap Muka Pemb/ Efektif/ tahun pembelajaran/ pertahun
(Menit) minggu pelajaran tahun (menit)
(jam)
1 35 32 36 40.320 672
2 35 34 36 40.840 714
3 35 36 36 45.360 756
4 35 38 36 47.880 798
5 35 38 36 47.880 798
6 35 38 34 45.220 753.7

C. Kegiatan Ekstrakurikuler
1) Pendidikan Kepramukaan
Tujuan kepramukaan: membentuk setiap pramuka agar memiliki
kepribadian yang beriman, bertaqwa, berakhlaq mulia, berjiwa patriotik,taat
hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai luhur bangsa dan memiliki
kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga danmembangun
negara kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan pancasila, serta
melestarikan lingkungan hidup.
a) Materi kepramukaan adalah Nilai dan Kecakapan umum pramuka,
kepribadian dan kemandirian, kecakapan hidup, serta kemampuan bertahan
hidup.
b) Peserta Kepramukaan: Pramuka siaga dan pramuka penggalang.
No Hari Peserta Pendamping
1 Kakak Okie Yan purnama
Siswa Kelas III, 2 Kakak dwi hidayati
1. Jum’at
IV, dan V

2) Bimbingan Tuntas dan Baca Tulis Al’Quran

a) Tujuan : Siswa mampu membaca dan menulis Al’Quran

97
b) Materi : Iqro’ dan Al’Quran.
Peserta : Siswa Muslim kelas I sampai dengan kelas VI
No Hari Peserta Pendamping
Siswa Kelas VI
1. Senin 1. Siti Rokhayatun
dan Kelas V
Siswa Kelas IV
2. Selasa 2. Pujiyono
dan Kelas III
Siswa Kelas II
3. Rabu 3. Murniyati
dan Kelas I

Materi Ekstrakurikuler BTQ antara lain :


1) Kelas I
 Semester I :
 Melafalkan dan Menulis Huruf Hijaiyah
 Semester II :
 Memberi Harakat Huruf Hijaiyah dan Melafalkannya
2) Kelas II
 Semester I :
 Menulis Perubahan Bentuk Huruf Hijaiyah
 Merangkaikan Huruf Hijaiyah Sesuai Perubahannya
 Membaca Kata Sederhana dari Perubahan Huruf Hijaiyah
 Mengingat Arti Kata Sederhana
 Semester II:
 Menulis Perubahan Bentuk Huruf Hijaiyah (lanjutan)
 Merangkaikan Huruf Hijaiyah Sesuai Perubahannya (lanjutan)
 Membaca Kata Sederhana dari Perubahan Huruf
Hijaiyah (lanjutan)
 Mengingat Arti Kata Sederhana (lanjutan)
3) Kelas III
 Semester I :
 Melafalkan Bunyi Huruf Hijaiyah dan Menuliskannya dengan
Tulisan Latin

98
 Merangkai Huruf Hijaiyah Menjadi Kata Sederhana Tanpa
Bantuan
 Menuliskan Lafal Kata Sederhana dengan Tulisan Latin
 Semester II :
 Melafalkan bunyi tanwin dan menuliskannya
 Merangkai Kata Sederhana dengan Tanwin
 Mengenal Mad Ashli
 Merangkai, Melafalkan, dan Menuliskan Lafal Kata Sederhana
dengan Mad Ashli
4) Kelas IV
 Semester I :
 Membaca Surat-Surat Pendek
 Mengenal Hukum Nun Mati dan Tanwin
 Membaca Kata dengan Hukum Nun Mati dalam Surat Pendek
 Menulis Surat Pendek
 Semester II :
 Membaca Surat-Surat Pendek
 Mengenal Hukum Alif Lam
 Membaca Kata dengan Hukum Alif Lam dalam Surat Pendek
 Menulis Surat Pendek
5) Kelas V
 Semester I :
 Membaca surat-surat pendek
 Mengenal huruf Qalqalah
 Mengenal hukum Mim Mati
 Membaca Kata dengan Hukum Qalqalah dan Mim Mati dalam
Surat Pendek
 Menulis Surat Pendek
 Semester II :
 Mengenal Mad secara lengkap
6) Kelas VI
 Semester I
 Membaca dan Menghafal Surat-Surat Pendek (Juz 30 Bag. I)
 Melafalkan Bacaan dengan Fasih sesuai Tajwidnya
99
 Menulis Surat-Surat Pendek
 Semester II :
 Membaca dan Menghafal Surat-Surat Pendek (Juz 30 Bag. 2)
 Melafalkan Bacaan dengan Fasih sesuai Tajwidnya
 Menulis Surat-Surat Pendek

D. Kriteria Ketuntasam Minimum


Ketuntasan Belajar SD Negeri Giritirto terdiri atas ketuntasan penguasaan
substansi dan ketuntasan belajar dalam konteks kurun waktu belajar. Ketuntasan
penguasaan substansi yaitu ketuntasan belajar Kompetensi Dasar yang merupakan
tingkat penguasaan peserta didik atas Kompetensi Dasar tertentu pada tingkat
penguasaan minimal atau di atasnya, sedangkan ketuntasan belajar dalam konteks
kurun waktu belajar terdiri atas ketuntasan dalam setiap semester, setiap tahun
pelajaran, dan tingkat satuan pendidikan.
Ketuntasan belajar dalam satu semester adalah keberhasilan peserta didik
menguasai kompetensi dari sejumlah mata pelajaran yang diikutinya dalam satu
semester. Ketuntasan belajar dalam setiap tahun ajaran adalah keberhasilan peserta
didik pada semester ganjil dan genap dalam satu tahun pelajaran. Ketuntasan dalam
tingkat satuan pendidikan adalah keberhasilan peserta didik menguasai kompetensi
seluruh mata pelajaran dalam suatu satuan pendidikan untuk menentukan kelulusan
peserta didik dari satuan pendidikan.

Nilai ketuntasan kompetensi sikap dituangkan dalam bentuk predikat, sebagai


berikut:
Nilai Ketuntasan Sikap (Predikat)
Amat Baik (A)
Baik (B)
Cukup (C)
Kurang (D)

Ketuntasan belajar untuk sikap ( Kompetensi Dasar pada Kompetensi Inti -1 dan
Kompetensi Inti -2) ditetapkan dengan predikat minimal Baik (B).

100
Ketuntasan belajar untuk pengetahuan dan keterampilan ditetapkan dengan skor
sebagai berikut :
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) untuk tiap mata pelajaran adalah sebagai
berikut:

KELAS I - VI
MATA PELAJARAN
I II III IV V VI
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 74 74 74 74 74 74
Pendidikan Pancasila dan 75 75 75 75 75 75
2. Kewarganegaraan

3. Bahasa Indonesia 72 72 72 72 72 72
4. Matematika 65 65 65 65 65 65
5. Ilmu Pengetahuan Alam - - - 70 70 70
6. Ilmu Pengetahuan Sosial - - - 70 70 70
7. Seni Budaya dan Prakarya 75 75 75 75 75 75

8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan 75 75 75 75 75 75


kesehatan
9. Bahasa Jawa 70 70 70 70 70 70
10. Batik
KKM Sekolah 65
Ektrakurikuler Wajib/Pengembangan
Diri
1 Pramuka B B B B B B
2 BTQ B B B B B B
3 Catur - - B B B B
4 Sepak Bola - - B B B B

KKM Sekolah
KKM Maksimal – KKM Minimal + 1
3
100 – 65+1 =36

101
3 3
= 12

RENTANG PREDIKAT
KKM Satuan Panjang D
Pendidikan *) Interval A B C
(Perlu
(Amat Baik) (Baik) (Cukup)
Bimbingan )
65 12 89-100 77-88 64-76 <64

E. Keriteria Kenaikan Kelas dan Kelulusan


1. Kriteria Kenaikan Kelas
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23
Tahun 2016 sebagai berikut :
a. Hasil belajar yang diperoleh dari penilaian oleh Pendidik digunakan untuk
menentukan kenaikan kelas peserta didik.
b. Peserta didik dinyatakan naik kelas apabila hasil belajar paling banyak 2 (dua)
mata pelajaran pada kompetensi pengetahuan, ketrampilan belum tuntas
dan/atau sikap minimal baik.
c. Kenaikan kelas peserta didik ditetapkan melalui rapat dewan guru dengan
mempertimbangkan berbagai aspek yang telah disepakati oleh seluruh warga
satuan pendidikan, seperti minimal kehadiran, ketaatan pada tata tertib, dan
peraturan lainnya yang berlaku di satuan pendidikan tersebut.
d. Peserta didik diupayakan mengikuti proses pembelajaran dan penilaian yang
maksimal. Oleh karena itu apabila ada peserta didik yang terpaksa harus tidak
naik kelas, maka hal ini harus menjadi umpan balik bagi pendidik, satuan
pendidikan, dan orangtua sehingga diharapkan semua peserta didik pada
akhirnya dapat naik kelas.
2. Kriteria Kelulusan
Sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi Nomor 5 Tahun 2022 tentang Standar Kompetensi Lulusan.

102
Standar kompetensi lulusan adalah kriteria mengenai kualifikasi kemampuan
lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

Sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan


Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan ujian sekolah dan ujian
nasional,
1. Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah :
a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
b. memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik;
c. mengikuti ujian yang diselenggarakan oleh satuan Pendidikan.
2. Kelulusan peserta didik ditetapkan oleh satuan pendidikan.

Kriteria Kelulusan SD Negeri Giritirto ditentukan sebagai berikut :


1) Memiliki raport dari semester I kelas I s.d Kelas VI semester II.
2) Lulus Ujian sekolah dengan nilai akhir minimal sama dengan Kriteria
Kelulusan Minimal baik aspek pengetahuan maupun keterampilan. Adapun
Kriteria Kelulusan Minimal SD Negeri Giritirto ditetapkan sebagai berikut :
Kriteria kelulusan minimal
No Mata Ujian Sekolah
(KKM)
Pendidikan Agama dan
1 74
Budi Pekerti
2 PPKn 75
3 Bahasa Indonesia 72
4 Matematika 65
5 IPA 70
6 IPS 70
7 Bahasa Jawa 75
8 Seni Budaya dan Prakarya 75
9 PJOK 75

3) Memiliki nilai minimal Baik pada kelompok mata pelajaran Akhlaq Mulia.
F. Pendidikan Karakter dan Pendidikan Budaya Sekolah
Pengembangan pendidikan budaya dan karakter sangat strategis bagi keberlangsungan
dan keunggulan bangsa di masa mendatang. Proses pengembangan nilai-nilai yang
menjadi landasan dari karakter itu menghendaki suatu proses yang berkelanjutan,

103
dilakukan melalui berbagai mata pelajaran yang ada dalam kurikulum
(kewarganegaraan, sejarah, geografi, ekonomi, sosiologi, antropologi, bahasa
Indonesia, IPS, IPA, matematika, agama, pendidikan jasmani dan olahraga, seni, serta
keterampilan).
1. Fungsi Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
Fungsi pendidikan budaya dan karakter bangsa adalah:
1) pengembangan: pengembangan potensi peserta didik untuk menjadi pribadi
berperilaku baik; ini bagi peserta didik yang telah memiliki sikap dan perilaku
yang mencerminkan budaya dan karakter bangsa.
2) perbaikan: memperkuat kiprah pendidikan nasional untuk bertanggung jawab
dalam pengembangan potensi peserta didik yang lebih bermartabat.
3) penyaring: untuk menyaring budaya bangsa sendiri dan budaya bangsa lain
yang tidak sesuai dengan nilai-nilai budaya dan karakter bangsa yang
bermartabat.
2. Tujuan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
Tujuan pendidikan budaya dan karakter bangsa adalah:
2. mengembangkan potensi kalbu/nurani/afektif peserta didik sebagai manusia dan
warganegara yang memiliki nilai-nilai budaya dan karakter bangsa
3. mengembangkan kebiasaan dan perilaku peserta didik yang terpuji dan sejalan
dengan nilai-nilai universal dan tradisi budaya bangsa yang religius
4. menanamkan jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab peserta didik sebagai
generasi penerus bangsa
5. mengembangkan kemampuan peserta didik menjadi manusia yang mandiri,
kreatif, berwawasan kebangsaan
6. mengembangkan lingkungan kehidupan sekolah sebagai lingkungan belajar
yang aman, jujur, penuh kreativitas dan persahabatan, serta dengan rasa
kebangsaan yang tinggi dan penuh kekuatan (dignity).

3. Nilai-nilai pendidikan karakter


PPK dilaksanakan dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan
karakter terutama meliputi nilai-nilai religius, jujur, toleran, disiplin, bekerja keras,
kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air,
menghargai prestasi, komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli
lingkungan, peduli sosial, dan bertanggung jawab.

104
Deskripsi nilai PPK sebagai berikut:
NILAI DESKRIPSI
Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama
1. Religius yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain,
dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain.
Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai
2. Jujur orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan
pekerjaan.
Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis,
3. Toleransi
pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.
Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada
4. Disiplin
berbagai ketentuan dan peraturan.
Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam
5. Kerja Keras mengatasi berbagai hambatan belajar dan tugas, serta
menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya.
Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil
6. Kreatif
baru dari sesuatu yang telah dimiliki.
Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain
7. Mandiri
dalam menyelesaikan tugas-tugas.
Cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama hak dan
8. Demokratis
kewajiban dirinya dan orang lain.
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih
9. Rasa Ingin
mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajarinya, dilihat, dan
Tahu
didengar.
Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang menempatkan
10. Semangat
kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan diri dan
Kebangsaan
kelompoknya.
Cara berfikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan,
11. Cinta Tanah
kepedulian, dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa,
Air
lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi, dan politik bangsa.

12. Menghargai Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan
sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta
Prestasi
menghormati keberhasilan orang lain.
13. Bersahabat/ Tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan
Komuniktif bekerja sama dengan orang lain.
Sikap, perkataan, dan tindakan yang menyebabkan orang lain
14. Cinta Damai
merasa senang dan aman ataskehadiran dirinya.

105
NILAI DESKRIPSI
15. Gemar Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan
Membaca yang memberikan kebajikan bagi dirinya.
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada
16. Peduli
lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya-upaya
Lingkungan
untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi.
Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang
17. Peduli Sosial
lain dan masyarakat yang membutuhkan.
Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan
18. Tanggung- kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri,
jawab masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan
Tuhan Yang Maha Esa.

Nilai PPK merupakan perwujudan dari 5 (lima) nilai utama yang saling berkaitan
yaitu religiusitas, nasionalisme, kemandirian, gotong royong, dan integritas yang
terintegrasi dalam kurikulum.

4. Profil Pelajar Pancasila


Profil Pelajar Pancasila adalah karakter dan kemampuan yang dibangun dalam
keseharian dan dihidupkan dalam diri setiap individu peserta didik melalui budaya
sekolah, pembelajaran intrakurikuler, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan
Budaya Kerja, maupun ekstrakurikuler.
Profil Pelajar Pancasila yang utuh membutuhkan berkembangnya keenam dimensi
tsecara bersamaan, tidak parsial.
Keenam dimensi tersebut adalah:
1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia.
2. Berkebinekaan global.
3. Bergotong-royong.
4. Mandiri.
5. Bernalar kritis.
6. Kreatif.

G. Pengembangan Diri

106
1. Catur
Kegiatan ekstrakurikuler catur merupakan salah satu kegiatan ekstra cabang
olah raga pilihan yang di selenggarakan di SD N Giritirto. Sejak tahun pelajaran
2017/2018 catur dipilih sebagai ekstrakurikuler unggulan di SD N Giritirito, karena
minat anak-anak sangat besar. Sekolah pun mulai berbenah dengan memilih
pendamping yang memiliki pengalaman dalam cabang olah raga catur, dan
melakukan pengadaan peralatan pendukung seperti papan demo catur, jam catur
dan papan catur lipat standar pertandingan sebagai bentuk nyata sekolah dalam
mencetak pecatur-pecatur cilik berprestasi.
Catur adalah permainan yang dimainkan pada sebuah papan persegi
yang terbagimenjadi 64 kotak, dengan 32 buah catur yang terbagi sama
rata dalam kelompok warna terang ("putih") dan gelap ("hitam").
Permainan ini dimainkan oleh dua orang. Sebelum bertanding, pemain
harus mengetahui peraturan catur, kemudian memilih warna buah catur yang
akan dimainkan. Masing-masing pemain memiliki 16 buah catur dengan
bentuk dan nama yang berbeda untuk dimainkan:. satu raja, satu menteri,
dua benteng, dua kuda, dua gajah, dan delapan bidak. Masing-masing buah
catur juga memiliki aturan pergerakan yang berbeda-beda. Pemegang buah
putih memulai langkah pertama, yang selanjutnya diikuti oleh pemegang buah
hitam secara bergantian sampai permainan selesai.
Materi ekskul catur sangat dinamis tergantung kemampuan dan kematangan
dalam permainan masing-masing peserta ekskul ini. Setiap pertemuan materi di
sesuaikan dengan tingkat kemampuan peserta.

2. SSB (Sekolah Sepak Bola) SDN Giritirto


Adapun materi SSB untuk mengenalkan spak bola modern
a) Tujuan : Siswa memiliki kebugaran jasmani, semangat sportifitas, dan kecakapan
hidup serta mewujudkan prestasi olahraga ditingkat Kecamatan, Kabupaten,
Propinsi maupun Nasional.
b) Materi : Bola, Catur dan Lari
c) Peserta : Siswa Kelas III sampai dengan kelas V.

No Hari Peserta Pendamping

1. Selasa Catur Pujiyono

107
2. Selasa Sepak Bola Okie yan purnama

3 Kamis Lari Pujiyono

3. Gerakan Literasi Sekolah (GLS)


a. Tujuan
1) Menumbuhkembangkan budaya literasi di sekolah.
2) Meningkatkan kapasitas warga dan lingkungan sekolah agar literat.
3) Menjadikan sekolah sebagai taman belajar yang menyenangkan dan ramah
anak agar warga sekolah mampu mengelola pengetahuan.
4) Menjaga keberlanjutan pembelajaran dengan menghadirkan beragam buku
bacaan dan mewadahi berbagai strategi membaca.

b. SD Negeri Giritirito melaksanakan GLS setiap hari, 15 menit sebelum


pelajaran.’
c.

H. Pendidikan Kecakapan Hidup


Pendidikan kecakapan hidup diharapkan dapat membekali peserta didik
dalam mengatasi berbagai macam persoalan hidup dan kehidupan. Kecakapan ini
menyangkut aspek pengetahuan, sikap yang didalamnya termasuk fisik dan mental,
serta kecakapan kejujuran yang berkaitan dengan perkembangan akhlak peserta
didik sehingga mampu menghadapi tantangan dalam hidupnya.
Pelaksanaan pendidikan kecakapan hidup dapat dilakukan melalui
kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler dengan tujuan untuk mengembangkan
potensi peserta didik sesuai dengan karakter, emosional, dan spiritual dalam proses
pengembangan diri yang materinya menyatu pada sejumlah mata pelajaran yang
ada. Adapun isi dan bahan pelajaran terintegrasi dengan mata pelajaran yang
sesuai. Adapun program pada tabel berikut :

Kelas Kompetensi Dsar Terintegrasi


I-VI Kecakapan Personal
o Kecakapan mengenal diri Pembelajaran
o Kecakapan berfikir rasional
I-VI Kecakapan Sosial
o Kecakapan komunikasi lisan dan tulis Pembelajaran
o Kecakapan kerjasama
I-VI Kecakapan Akademik

108
o Kecakapan mengidentifikasi masalah Pembelajaran
o Kecakapan merumuskan hipotesis
pemecahan masalah
I-VI Kecakapan Vokasional
o Kecakapan kejujuran dalam hidup Pembelajaran

Untuk mencapai tujuan pendidikan nasional, diperlukan upaya-upaya yang


dapat menjembatani antara siswa dengan kehidupan nyata. Kurikulum yang ada
saat ini memang merupakan salah satu upaya untuk menjembataninya, namun perlu
ditingkatkan kedekatannya dengan nilai-nilai kehidupan nyata. Bila demikian,
pertanyaannya adalah: “Apakah kurikulum yang ada sekarang sudah merefleksikan
kehidupan nyata saat ini? Untuk menjawab pertanyaan ini diperlukan kajian yang
mendalam terhadap kurikulum yang ada dan terhadap nilai-nilai kehidupan saat ini.
Kesenjangan antara keduanya (kurikulum dan kehidupan nyata) merupakan
tambahan pengayaan yang perlu diintegrasikan terhadap kurikulum yang ada
sehingga kurikulum yang ada saat ini benar-benar merefleksikan nilai-nilai
kehidupan nyata.
Pengenalan kecakapan hidup terhadap peserta didik bukanlah untuk
mengganti kurikulum yang ada, akan tetapi untuk melakukan reorientasi terhadap
kurikulum yang ada sekarang agar benar-benar merefleksikan nilai-nilai kehidupan
nyata. Jadi, pendidikan kecakapan hidup merupakan upaya untuk menjembatani
kesenjangan antara kurikulum yang ada dengan tuntutan kehidupan nyata yang ada
saat ini, bukan untuk merombaknya. Penyesuaian-penyesuaian kurikulum terhadap
tuntutan kehidupan perlu dilakukan mengingat kurikulum yang ada memang
dirancang per mata pelajaran yang belum tentu sesuai dengan kehidupan nyata
yang umumnya bersifat utuh (Tim Broad Based Education Depdiknas, 2002).
Selain itu, kehidupan memiliki karakteristik untuk berubah, sehingga sudah
sewajarnya jika kurikulum yang ada perlu didekatkan dengan kehidupan nyata.
Dalam pandangan ini, maka kurikulum merupakan sasaran yang bergerak dan
bukan sasaran yang diam.
Dalam arti yang sesungguhnya, pendidikan kecakapan hidup memerlukan
penyesuaian-penyesuaian dari pendekatan supply-driven menuju ke demand-
driven. Pada pendekatan supply-driven, apa yang diajarkan cenderung menekankan
pada school-based learning yang belum tentu sepenuhnya sesuai dengan nilai-nilai
109
kehidupan nyata yang dihadapi oleh peserla didik. Pada pendekatan demand-
driven, apa yang diajarkan kepada peserta didik merupakan refleksi nilai-nilai
kehidupan nyata yang dihadapinya sehingga lebih berorientasi kepada life skill-
based learning.
Dengan demikian, kerangka pengembagan pendidikan berbasis kecakapan
hidup idealnya ditempuh secara berurutan sebagai berikut (Slamet PH, 2002).
Pertama, diidentifikasi masukan dari hasil penelitian, pilihan-pilihan nilai, dan
dugaan para ahli tentang nilai-nilai kehidupan nyata yang berlaku. Kedua, masukan
tersebut kemudian digunakan sebagai bahan, untuk mengembangkan kompetensi
kecakapan hidup. Kompetensi kecakapan hidup yang dimaksud harus menunjukkan
kemampuan, kesanggupan, dan keterampilan untuk menjaga kelangsungan hidup
dan perkembangannya dalam dunia yang sarat perubahan. Ketiga, kurikulum
dikembangkan berdasarkan kompetensi kecakapan hidup yang telah dirumuskan.
Artinya, apa yang harus, seharusnya, dan yang mungkin diajarkan pada peserta
didik disusun berdasarkan kompetensi yang telah dikembangkan. Keempat,
penyelenggaraan pendidikan kecakapan hidup perlu dilaksanakan dengan jitu agar
kurikulum berbasis kecakapan hidup dapat dilaksanakan secara cermat. Hal-hal
yang diperlukan untuk penyelenggaraan pendidikan kecakapan hidup seperti
misalnya tenaga kependidikan (guru), pendekatan-strategi-metode pembelajaran,
media pendidikan, fasilitas, tempat belajar dan durasi belajar, harus siap. Kelima,
evaluasi pendidikan kecakapan hidup perlu dibuat berdasarkan kompetensi
kecakapan hidup yang telah dirumuskan pada langkah kedua. Karena evaluasi
belajar disusun berdasarkan kompetensi, maka penilaian terhadap prestasi belajar
peserta didik tidak hanya dengan pencil and paper test, melainkan juga dengan
performance test dan bahkan dengan evaluasi otentik.
a. Kecakapan Dasar
Kecakapan dasar meliputi:
1) Kecakapan kalbu: iman (spiritual), rasa dan emosi
Memiliki bangsa kecakapan kalbu yang baik merupakan asset
kualitas batiniyah yang sangat bermanfaat bagi kehidupan bangsa.
Kecakapan kalbu yang terdiri dari iman (spiritual), rasa, dan emosi
merupakan unsur-unsur pembetuk jiwa selain akal. Pada dasarnya jiwa
merupakan peleburan iman, rasa, emosi, dan akal. Jiwa merupakan sumber
kekuatan dan kendali bagi setiap manusia dalam menyelesaikan setiap

110
masalah yang dihadapi. Bahkan, baik buruknya suatu bangsa sangat
dipengaruhi oleh baik buruknya kalbu bangsa yang bersangkutan. Erosi
kalbu akan berpengaruh sangat dahsyat karena apapun tingginya derajad
berpikir seseorang, tetapi jika tidak dilandasi oleh moral, spiritual dan
emosional yang baik, hanya kehancuran yang terjadi. Untuk itu peserta
didik perlu diberi bekal dasar dan latihan-latihan dengan eara yang benar
tentang kecakapan moral, emosional dan spiritual. Integritas, kejujuran,
solidaritas, kasih sayang pada orang lain, kesopanan, disiplin diri,
menghargai orang lain, hak asasi, kepedulian, toleransi, dan tanggung
jawab adalah contoh-contoh kecakapan moral yang perlu diajarkan kepada
peserta didik. Iman dan Taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa,
kedamaian antar umat beragama, dan toleransi religius, adalah contoh-
contoh pendidikan kecakapan iman/spiritual yang merupakan payung bagi
pendidikan kecakapan hidup lainnya. Bekerja keras, semangat yang
membaja, pintar bergaul, rajin, memiliki keinginan untuk maju, dan
upaya-upaya secara konsisten untuk mencapai keinginan untuk maju,
adalah contoh-contoh kecakapan emosional yang sangat signifikan
kontribusinya terhadap kesuksesan hidup seseorang.
2) Kecakapan belajar terus-menerus
Kecakapan belajar terus menerus (sepanjang hayat) adalah
kecakapan yang paling penting dibandingkan dengan semua kecakapan
hidup lainnya. Pengetahuan, ilmu pengetahuan dan teknologi, dan
kehidupan berubah makin cepat sehingga menuntut tamatan sekolah
memiliki kemampuan untuk belajar terus-menerus. Kecakapan ini
merupakan kunci yang dapat membuka kesuksesan masa depan. Dengan
kecakapan ini, tamatan sekolah mudah menguasai kecakapan-kecakapan
lainnya. Karena itu, tamatan sekolah perlu diberi bekal dasar tentang
strategi, metode, dan teknik belajar untuk memperoleh dan menerapkan
ilmu pengetahuan dan teknologi baru dalam kehidupannya.
3) Kecakapan membaca, menulis, menghitung
Lulusan diharapkan memiliki kecakapan membaca dan menulis
secara fungsional, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa asing,
misalnya bahasa Inggris,dan Mandarin atau yang lain. Kecakapan
membaca- memahami dan menafsirkan informasi tertulis dalam surat

111
kabar, majalah, jurnal, dan dokumen. Menulis – mengkomunikasikan
pikiran, ide-ide, informasi dan pesan-pesan tertulis dan membuat
dokumen-dokumen seperti surat, arahan, bimbingan, pedoman kerja,
manual, laporan, grafik, dan diagram alir. Kecakapan menghitung –
kemampuan dasar menghitung dan memecahkan masalah-masalah praktis,
dengan memilih secara tepat dari teknik-teknik matematika yang ada,
dengan atau tanpa bantuan teknologi.
4) Kecakapan berkomunikasi lisan, tertulis, tergambar, mendengar
Manusia berinteraksi dengan manusia lain melalui komunikasi
langsung, baik secara lisan, tertulis, tergambar, dan bahkan melalui kesan
pun bisa. Suatu studi menyimpulkan bahwa kelemahan berkomunikasi
akan menghambat pengembangan personal dan professional seseorang.
Bahkan para pebisnis memperkirakan bahwa kelemahan berkomunikasi
akan menambah pembiayaan usahanya akibat kesalahan yang dibuat.
Mengingat era globalisasi telah bergulir, maka penguasaan salah satu
bahasa asing (Inggris) oleh peserta didik merupakan harapan yang
didambakan.
5) Kecakapan berpikir
Tingkat kecakapan berpikir seseorang akan berpengaruh terhadap
kesuksesan hidupnya. Mengingat kehidupan manusia sebagian besar
dipengaruhi oleh cara berpikir, maka peserta didik perlu diberi bekal dasar
dan latihan-latihan dengan cara yang benar tentang kecakapan berpikir
deduktif induktil ilmiah, kritis, nalar, rasional, lateral, sistem, kreatif,
eksploratif, discovery, inventory, reasoning, pengambilan keputusan, dan
pemecahan masalah. Selain itu, peserta didik harus diberi bekal dasar
tentang kecintaan terhadap kebenaran, keterbukaan terhadap kritik dan
saran, dan berorientasi kedepan.
6) Kecakapan mengelola kesehatan badan
Di mana terdapat kesehatan badan, disitulah terdapat kesehatan
jiwa. Manusia diciptakan oleh-Nya dengan martabat tertinggi sehingga
yang bersangkutan harus memelihara kesehatan dirinya lebih baik dari
pada memelihara barang-barangnya. Oleh karena itu, peserta didik sudah
selayaknya diberi bekal dasar tentang pengelolaan kesehatan badan agar
yang bersangkutan memiliki kesehatan badan yang prima, bebas penyakit,

112
dan memiliki ketahanan badan yang kuat. Berolahraga secara teratur,
makan yang bergizi dan bervitamin, menjaga kebersihan, dan beristirahat
cukup merupakan pendidikan kecakapan mengelola kesehatan badan yang
harus diterapkan dalam kehidupan peserta didik.
7) Kecakapan merumuskan keinginan dan upaya-upaya untuk mencapainya
Dua hal yang karakteristik sifatnya dalam kehidupan adalah: (l)
adanya keinginan baru, dan (2) upaya-upaya yang diperlukan untuk
mencapai keinginan baru tersebut. Kecakapan merumuskan dua hal yang
karakteristik ini merupakan bagian penting bagi kehidupan seseorang.
Dalam kehidupan banyak dijumpai orang-orang yang kurang mampu
merumuskan tujuan hidup yang realistik, dan kalaupun tujuan yang
dirumuskan cukup realistic, tidak jarang pula upaya-upaya yang ditempuh
kurangs esuai. Kecakapan semacam ini perlu diajarkan kepada peserta
didik agar yang bersangkutan mampu menjalani kehidupan secara realistis.
Perumusan tujuan study tour dan upaya-upaya yang diperlukan untuk
mencapai tujuan study tour adalah contoh pendidikan kecakapan
merumuskan keinginan dan upaya-upaya untuk mencapainya.
8) Kecakapan berkeluarga dan sosial
Peserta didik hidup dalam lingkungan keluarga, sekolah, dan
masyarakat. Dalam keluarga, siswa tersebut berinteraksi dengan ayah, ibu,
dan saudara-saudaranya. Peserta didik harus memahami, menghayati, dan
menerapkan nilai-nilai kasih sayang, kesopanan, toleransi, kedamaian,
keadilan, respek, kecintaan, solidaritas, dan tatakrama sebagai anak
terhadap kedua orang tuanya maupun sebagai saudara terhadap saudara-
saudaranya. Dalam sekolah, peserta didik harus memahami, menghayati;
dan menerapkan ketentuan-ketentuan yang berlaku di sekolah. Dalam
masyarakat, peserta didik harus memahami, menghayati dan menerapkan
nilai-nilai sosial.

B. Pendidikan Berwawasan Lokal dan Global


Pendidikan Berwawasan Lokal dan Global. Hal ini dimaksudkan agar para
peserta didik memiliki keterampilan dan diharapkan mampu mengolah bahan-
bahan lokal menjadi barang yang mempunyai nilai ekonomis lebih tinggi, dan
nantinya dapat menembus pasar nasional maupun internasional. Pengembangan

113
pendidikan berbasis keunggulan lokal adalah pendidikan yang
mengimplementasikan nilai-nilai disesuaikan dengan memanfaatkan keunggulan
lokal dan kebutuhan daya saing global dalam aspek ekonomi, budaya, bahasa,
teknologi informasi dan komunikasi, ekologi dan lain-lain. Semuanya bermanfaat
bagi pengembangan kompetensi peserta didik. Pelaksanaan pendidikan menggali
nilai-nilai kearifan lokal diintegrasikan dalam mata pelajaran.
a. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal
Pendidikan berbasis keunggulan lokal dapat diperoleh peserta didik
dari satuan pendidikan formal dan nonformal yang sudah memperoleh
akreditasi sera dari masyarakat lingkungan sekitar sebagai sumber daya
potensial yang perlu dikembangkan dan dilestarikan keberadaanya, sehingga
akan terwujud ciri khas lingkungan di sekitarnya.Sumber lain mengatakan
bahwa Keunggulan lokal adalah segala sesuatu yang merupakan ciri khas
kedaerahan yang mencakup aspek ekonomi, budaya, teknologi informasi dan
komunikasi, ekologi, dan lain-lain. Adapun keunggulan lokal yang diajarkan
seperti tertera dalam tabel berikut:

NO Kegiatan Peserta Waktu Tujuan


1 Berkomunikasi Guru, Karyawan Jumat Berkomunikasi
dengan Bahasa dan Siswa Kelas dengan Bahasa
Jawa Kromo : I – VI Jawa dengan benar
2 Lagu dolanan Siswa Kelas : IV Sesuai Mengenal dan
dan macapat jadwal memainkan
berbagai lagu
dolanan anak dan
macapat

b. Pendidikan Berbasis Keunggulan Global


Pendidikan berbasis keunggulan global adalah pendidikan yang
menyikapi tantangan era globalisasi yang semakin besar, arus informasi
semakin cepat dan persaingan semakin kuat, maka dipesiapkan sejak dini
berbagai kegiatan yang menunjang diantaranya adalah sebagai berikut :

NO Kegiatan Peserta Waktu Tujuan


1 Memberikan Siswa Jumat Siswa dapat
pemahaman dan Kelas : mengetahui
pembelajaran I - VI gambaran TIK
tentang TIK dalam pendidikan.
2 Memberikan Siswa Kamis Siswa dapat

114
pemahaman Kelas : I memahami tentang
tentang internet - VI internet.
Pendidikan kecakapan hidup diharapkan dapat membekali peserta didik dalam
mengatasi berbagai macam persoalan hidup dan kehidupan. Kecakapan ini
menyangkut aspek pengetahuan, sikap yang didalamnya termasuk fisik dan mental,
serta kecakapan kejujuran yang berkaitan dengan perkembangan akhlak peserta didik
sehingga mampu menghadapi tantangan dalam hidupnya.
Pelaksanaan pendidikan kecakapan hidup dapat dilakukan melalui kegiatan
intrakurikuler dan ekstrakurikuler dengan tujuan untuk mengembangkan potensi
peserta didik sesuai dengan karakter, emosional, dan spiritual dalam proses
pengembangan diri yang materinya menyatu pada sejumlah mata pelajaran yang ada.
Program Pendidikan
Kecakapan Hidup diuraikan sebagai berikut:
Kelas Kompetensi Dasar Terintegrasi I-VI
1. Kecakapan Personal
o Kecakapan mengenal diri
o Kecakapan berfikir rasional
2. Kecakapan Sosial
o Kecakapan komunikasi lisan dan tulis
o Kecakapan kerjasama
3. Kecakapan Akademik
o Kecakapan mengidentifikasi masalah
o Kecakapan merumuskan hipotesis pemecahan
masalah
4. Kecakapan Vokasional
o Kecakapan kejujuran dalam hidup

I. Pendidikan Berbasis Keunggulan Global dan Lokal


1. Keunggulan Global
Club Olahraga Usia Dini “BINA PRESTASI”
a). Tujuan : Siswa memiliki kebugaran jasmani, semangat sportifitas, dan
kecakapan hidup serta mewujudkan prestasi olahraga ditingkat Kecamatan,
Kabupaten, Propinsi maupun Nasional.
b). Materi : , Sepak Bola, Catur dan Lari

115
c). Peserta : Siswa Kelas III sampai dengan kelas V.
No Hari Peserta Pendamping
1. Kamis Lari Pujiyono
2. Selasa Catur Pujiyono
3. Selasa Sepak Bola Okie yan purnama

2. Keunggulan Lokal

116
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN

A. Permulaan Tahun Pelajaran


Kalender pendidikan adalah pengaturan hari atau waktu yang dipergunakan untuk
menyelenggarakan pendidikan, baik kegiatan pembelajaran, hari libur baik libur umum
maupun khusus, dan kegiatan terfokus untuk seluruh kelas maupun sebagian kelas.
Untuk menyusun kalender pendidikan yang tepat sesuai dengan kondisi dan
kebutuhan satuan pendidikan perlu dilakukan langkah-langkah: (1) menentukan hari
efektif (HE) (2) memperhatikan ketetapan pemerintah tentang hari libur. (3)
memperhatikan kegiatan akademis yang sifatnya rutin dan fokus sehingga harus diikuti
oleh seluruh siswa. (4) memperhatikan kegiatan penilaian hasil belajar baik yang
dilakukan oleh guru, satuan pendidikan, dan oleh pemerintah. Sebagai langkah akhirnya
adalah menentukan hari belajar efektif (HBE). Dengan memperhatikan hal-hal tersebut
akan dapat mewujudkan kalender pendidikan yang diharapkan sesuai dengan kondisi dan
kebutuhan sekolah dan melaksanakan kebijakan pemerintah.

B. Pengaturan Waktu Belajar Efektif


Minggu Efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran di luar
waktu libur untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.
Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu yang meliputi
jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal
( Kurikulum Tingkat Daerah) ditambah jumlah jam untuk kegiatan lain yang dianggap
penting oleh satuan pendidikan.
Kegiatan belajar mengajar tahun Pelajaran 2022/2023 di SDN Nanas pada semester 1
dimulai hari Senin, 11 Juli 2022, sedangkan pada semester 2 dimulai hari Senin 2 Januari
2022 Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dilaksanakan selama 5 hari di setiap minggunya
yaitu mulai hari Senin s.d. Jumat. Hari Sabtu dan Minggu siswa belajar di rumah.

117
Analisis Hari Belajar Efektif
Tahun Pelajaran 2022/2023
Kelas I – V

Semester
Jumlah Hari Belajar

Kamis

Jumat
Selasa

Sabtu
Senin

Rabu
Bulan
Efektif

Juli 2 2 2 3 3 - 12

Agustus 5 5 4 4 4 - 22
G A S A L

September 2 2 2 3 4 - 13

Oktober 4 3 3 3 4 - 17

November 4 4 4 3 4 - 19

Desember 1 1 - - - - 2

JUMLAH 17 17 15 16 19 85

Januari 4 5 4 4 4 - 21

Februari 4 4 4 4 4 - 20
G E N A P

Maret 3 2 3 3 3 - 14

April 3 3 3 2 1 - 12

Mei 1 2 2 3 - 8

Juni 1 - 1

JUMLAH 14 16 16 15 18 76

118
Analisis Hari Belajar Efektif
Tahun Pelajaran 2022/2023
Kelas VI

Semester
Jumlah Hari Belajar

Kamis

Jumat
Selasa

Sabtu
Senin

Rabu
Bulan
Efektif

Juli 2 2 2 3 3 - 12

Agustus 5 5 4 4 4 - 22
G A S A L

September 2 2 2 3 4 - 13

Oktober 4 3 3 3 4 - 17

November 4 4 4 3 4 - 19

Desember 1 1 - - - - 2

JUMLAH 17 17 15 16 19 85

Januari 4 5 4 4 4 - 21

Februari 4 4 4 4 4 - 20
G E N A P

Maret 3 2 3 3 3 - 14

April 3 3 3 2 1 - 12

Mei 1 2 2 3 - 8

Juni 1 - 1

JUMLAH 14 16 16 15 18 76

119
Analisis Minggu Efektif Kelas I-V
Jumlah hari belajar efektif semester I tahun ajaran 2022/2023 adalah 85 hari.
Jumlah hari belajar efektif semester II tahun ajaran 2022/2023 adalah 76 hari.
Jumlah Minggu Belajar Efektif tahun ajaran 2022/2023 = 32 minggu

Analisis Minggu Efektif Kelas VI


Jumlah hari belajar efektif semester I tahun ajaran 2022/2023 adalah 86 hari.
Jumlah hari belajar efektif semester II tahun ajaran 2022/2023 adalah 76 hari.
Jumlah Minggu Belajar Efektif tahun ajaran 2022/2023 = 32 minggu

C. Pengaturan Waktu libur.


Penetapan waktu libur dilakukan mengacu pada ketentuan yang berlaku tentang hari
libur, baik nasional maupun daerah. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester,
jeda antarsemester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum
termasuk hari-hari libur nasional dan hari libur khusus.
Tanggal Keterangan

30 Juli 2022 Hari Tahun Baru Islam 1444 H

17 Agustus 2022 Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI

25 Nopember 2022 Hari Guru Nasional

24 s/d 31 Desember 2022 Libur Semester 1

25 Desember 2021 Hari Natal

1 Januari 2023 Libur Tahun baru 2023

22 Januari 2023 Tahun baru Imlek

18 Februari 2023 Isra’ Miraj Nabi Muhammad SAW

22 Maret 2023 Hari Raya Nyepi

23 sd 24 Maret 2023 Libur awal Ramadhan 1444 H

7 April Wafat Isa Almasih

20 sd 21 April 2023 Libur Akhir Ramadhan

22 sd 28 April Libur Hari Raya Idul Fitri 1444 H

120
Tanggal Keterangan

1 Mei 2023 Hari Buruh

6 Mei 2023 Hari Raya Waisak

18 Mei 2023 Kenaikan Isa Al Masih

1 Juni 2023 Hari Lahir Pancasila

24 sd 30 Juni 2023 Libur Akhir Tahun Ajaran 2022/2023

29 Juni 2023 Hari Raya Idul Adha 1444 H

121
Kalender Pendidikan

KALENDER AKADEMIK SDN GIRITIRTO

TA

KALENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2022/2023


JENJANG PENDIDIKAN SMP

JULI AGUSTUS
AHAD 3 10 17 24 31 AHAD 7 14 21 28
SENIN 4 11 18 25 SENIN 1 8 15 22 29
SELASA 5 12 19 26 SELASA 2 9 16 23 30
RABU 6 13 20 27 RABU 3 10 17 24 31
KAMIS 7 14 21 28 KAMIS 4 11 18 25
JUMÁT 1 8 15 22 29 JUMÁT 5 12 19 26
SABTU 2 9 16 23 30 SABTU 6 13 20 27
1 - 8 Juli 2022 : Libur Akhir Tahun Pelajaran 17 Agustus 2022 HUT Kemerdekaan RI
9 Juli 2022 : Idul Adha 1443 H 1-4 dan 8 -11 Agust. 2022 : Simulasi ANBK SMP/MTs
11 - 13 Juli 2022 : MPLS Tahun Pelajaran 2022/2023
30 Juli 2022: Tahun Baru Islam 1444 H

OKTOBER NOVEMBER
AHAD 2 9 16 23 30 AHAD 6 13 20 27
SENIN 3 10 17 24 31 SENIN 7 14 21 28
SELASA 4 11 18 25 SELASA 1 8 15 22 29
RABU 5 12 19 26 RABU 2 9 16 23 30
KAMIS 6 13 20 27 KAMIS 3 10 17 24
JUMÁT 7 14 21 28 JUMÁT 4 11 18 25
SABTU 1 8 15 22 29 SABTU 5 12 19 26
8 Oktober 2022 Maulid Nabi Muhammad SAW 25 November 2022 Hari Guru Nasional

JANUARI FEBRUARI
AHAD 1 8 15 22 29 AHAD 5 12 19 26
SENIN 2 9 16 23 30 SENIN 6 13 20 27
SELASA 3 10 17 24 31 SELASA 7 14 21 28
RABU 4 11 18 25 RABU 1 8 15 22
KAMIS 5 12 19 26 KAMIS 2 9 16 23
JUMÁT 6 13 20 27 JUMÁT 3 10 17 24
SABTU 7 14 21 28 SABTU 4 11 18 25
1 Januari 2023: Tahun Baru 2023 18 Februari 2023: Isra Mi'raj Nabi Muhammad
2 Januari 2022 : Hari I masuk Semester 2
22 Januari 2023: Tahun Baru Imlek

122
APRIL MEI
AHAD 2 9 16 23 30 AHAD 7 14 21 28
SENIN 3 10 17 24 SENIN 1 8 15 22 29
SELASA 4 11 18 25 SELASA 2 9 16 23 30
RABU 5 12 19 26 RABU 3 10 17 24 31
KAMIS 6 13 20 27 KAMIS 4 11 18 25
JUMÁT 7 14 21 28 JUMÁT 5 12 19 26
SABTU 1 8 15 22 29 SABTU 6 13 20 27
7 April 2023 : Wafat Isa Al Masih 1 Mei 2023 : Hari Buruh Nasional
9 April 2023 : Hari Raya Paskah 6 Mei 2023 : Waisak
20 - 21 April 2023 : Libur Akhir Ramadhan 1444 H 2 - 9 Mei 2023 : Ujian Sekolah
22 - 23 April 2023 : Hari Raya Idul Fitri 1444 H 10 - 12 Mei 2023 : Susulan Ujian Sekolah
24 - 28 April 2023 : Libur Hari Raya Idul Fitri 1444 H 15 - 19 Mei 2023 : ASPD SMP/MTs
22 - 23 Mei 2023 : ASPD Susulan
18 Mei 2023 : Kenaikan Isa Al Masih

JULI
AHAD 2 9 16 23 30 Won
SENIN 3 10 17 24 Kepa
SELASA 4 11 18 25
RABU 5 12 19 26
KAMIS 6 13 20 27
JUMÁT 7 14 21 28 NUN
SABTU 1 8 15 22 29
1 - 7 Juli 2023 : Libur Akhir Tahun Pelajaran
10 - 12 Juli 2023 : MPLS Tahun Pelajaran 2023/2024
19 Juli 2023: Tahun Baru Islam 1445 H

HUN PELAJARAN 2022/2023

123

Anda mungkin juga menyukai