CP Dan ATP PKK Teknik 26 Mei 2024

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 12

CAPAIAN PEMBELAJARAN

MATA PELAJARAN PROJEK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN BIDANG


TEKNOLOGI MANUFAKTUR DAN REKAYASA
SMK/MAK KELAS XI FASE F

Projek Kreatif dan Pada akhir fase F peserta didik mampu menyusun rencana produksi,
Kewirausahaan yang meliputi menetapkan jenis dan jumlah produk, menetapkan
Teknologi desain/rancangan produk, menyusun proses kerja pembuatan
Manufaktur dan prototipe/contoh produk dan menghitung biaya produksi. Peserta didik
Rekayasa mampu membuat produk mulai dari menyusun rencana dan jadwal
kerja, menetapkan strategi produksi, menetapkan kriteria
standar/spesifikasi produk, melaksanakan kegiatan produksi,
pengendalian mutu produk (quallity assurance). Peserta didik mampu
membuat desain kemasan, melaksanakan pengemasan produk, membuat
labelling. Peserta didik mampu menentukan strategi distribusi dan
memberikan layanan terhadap keluhan pelanggan.
Pada akhir fase F peserta didik mampu mengaktualisasikan kompetensi-kompetensi
konsenstrasi keahlian yang dipelajarinya dengan menghasilkan produk (barang dan
layanan jasa) yang sesuai, inovatif, memiliki nilai ekonomis dan sesuai dengan
kebutuhan pelanggan. Di sisi lain, peserta didik juga akan mampu membangun usaha
(berwirausaha) yang berkelanjutan dengan memanfaatkan peluang yang tersedia, baik
usaha yang terkait dengan keahlian kejuruannya maupun usaha-usaha lainnya yang
lebih sesuai dengan perkembangan pasar.
Elemen Keterampilan
1. Perencanaan Produksi: Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan proses
penetapan jenis dan jumlah produk; menjelaskan proses penetapan desan produk;
menjelaskan proses kerja pembuatan prototipe; menjelaskan cara melakukan
pengujian prototipe; serta menjelaskan cara menghitung harga pokok produksi.
2. Proses Kegiatan Produksi: Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan cara
menyusun jadwal kerja produksi; menetapkan strategi produksi; menetapkan kriteria
spesifikasi produk; melaksanakan kegiatan produksi; serta melakukan pengendalian
mutu produk atau quality control (QC).
3. Pengemasan Produk: Peserta didik diharapkan mampu membuat desain kemasan
produk; melakukan proses pengemasan produk; serta membuat labelling pada
produk.
4. Proses Distribusi Produk: Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan strategi
distribusi produk; mengidentifikasi rantai pasok hulu, hilir dan sistem logistik;
menjelaskan teknik pengaturan penempatan produk; menjelaskan cara memberikan
layanan prima; mengidentifikasi layanan purna jual; serta menjelaskan cara
menangani keluhan pelanggan.

1
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
MATA PELAJARAN PROJEK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN
BIDANG TEKNOLOGI MANUFAKTUR DAN REKAYASA
SMK/MAK KELAS XI FASE F

Bab 1. Perencanaan Produksi


Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan proses penetapan jenis dan
jumlah produk;
2. Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan proses penetapan desan produk;
3. Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan proses kerja pembuatan
prototipe;
4. Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan cara melakukan pengujian
prototipe; serta
5. Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan cara menghitung harga pokok
produksi.

Profil Pelajaran Pancasila


1. Bergotong royong
2. Bernalar kritis
3. Kreatif
4. Mandiri

Alur Tujuan Pembelajaran

Elemen Keterampilan Perencanaan Produksi

Pada akhir fase F peserta didik mampu menyusun rencana produksi, yang meliputi
menetapkan jenis dan jumlah produk, menetapkan desain/rancangan produk, menyusun
proses kerja pembuatan prototipe/contoh produk dan menghitung biaya produksi. Peserta
didik mampu membuat produk mulai dari menyusun rencana dan jadwal kerja,
menetapkan strategi produksi, menetapkan kriteria standar/spesifikasi produk,
melaksanakan kegiatan produksi, pengendalian mutu produk (quallity assurance). Peserta
didik mampu membuat desain kemasan, melaksanakan pengemasan produk, membuat
labelling. Peserta didik mampu menentukan strategi distribusi dan memberikan layanan
terhadap keluhan pelanggan.
Elemen Pengetahuan Perencanaan Produksi
1. Penetapan Jenis Proses Produksi dan Penentuan Jumlah Produk
Pada akhir fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan jenis proses produksi dengan menitikberatkan pada jenis
proses produksi berdasarkan hasil produk, jenis proses produksi
berdasarkan wujud produksi dan jenis proses produksi berdasarkan bahan
mentah;
b. menjelaskan penentuan jumlah produksi dengan menitikberatkan pada
tahapan penentuan jumlah produksi dan metode economic production
quantity (EPQ);
c. mengidentifikasi pertimbangan penentuan jumlah produksi dengan
menitikberatkan pada permintaan pasar, kapasitas produksi, persediaan,
proses produksi, analisis biaya dan proyeksi penjualan; serta
d. menjelaskan dampak kesalahan menentukan jumlah produksi dengan
menitikberatkan pada kekurangan jumlah barang produksi, kelebihan
2
jumlah produksi dan mengurangi laba perusahaan.
2. Penetapan Desain atau Rancangan Produk
Pada akhir fase F kelas XI ini, peserta didik mampu:
a. menjelaskan prinsip desain prototipe dengan menitikberatkan pada
harmoni, proporsi, keseimbangan, irama/ritme dan aksen;
b. menjelaskan jenis desain prototipe dengan menitikberatkan pada prototipe visual,
proof of concept, prototipe presentasi dan prototipe pra-produksi; serta
c. menjelaskan tahapan pembuatan desain prototipe dengan menitikberatkan pada
pendefinisian produk, perancangan prototipe (working model), prototipe rekayasa
(engineering prototype), prototipe produksi (production prototype), qualified
production item dan alat peraga.
3. Proses Kerja Pembuatan Prototipe
Pada akhir fase F kelas XI ini, peserta didik mampu:
a. menjelaskan alur kerja pembuatan desain prototipe dengan menitikberatkan
pada pengembangan ide (idea development), penyaringan produk (product
screening), desain awal dan pengujian (preliminary design and testing) dan
desain akhir (final design);
b. menjelaskan teknik pembuatan prototipe dengan menitikberatkan pada
physical prototyping dan digital prototyping; serta
c. menjelaskan diversifikasi prototipe produk dengan menitikberatkan pada
desain teknik (engineering design, human-computer interaction, design
thinking dan pengembangan perangkat lunak (software development).
4. Pengujian Prototipe
Pada akhir fase F kelas XI, peserta didik mampu:
a. menjelaskan metode pengujian prototipe dengan menitikberatkan pada
pengujian fungsional, validasi ahli (expert judgement), teknik penilaian tim
ahli dan uji konsumen;
b. menjelaskan pengujian prototipe bidang teknologi manufaktur dan rekayasa
dengan menitikberatkan pada pengujian prototipe bidang teknik permesinan
dan pengujian prototipe bidang teknik elektronika.
5. Penghitungan Biaya Produksi
Pada akhir fase F kelas XI, peserta didik mampu:
a. mengidentifikasi biaya bahan baku langsung (direct material cost) dengan
menitikberatkan pada persediaan bahan baku untuk produksi dan prosedur
pengadaan bahan baku;
b. mengidentifikasi biaya tenaga kerja langsung (direct labour cost) dengan
menitikberatkan pada tenaga kerja berdasarkan kegiatan departemen dan
tenaga kerja berdasarkan keterkaitannya dengan produk;
c. mengidentifikasi biaya produksi tidak langsung (biaya overhead) dengan
menitikberatkan pada biaya bahan pendukung (indirect materials), biaya
tenaga kerja tidak langsung (indirect labour), biaya reparasi dan pemeliharaan
aktiva tetap; biaya penyusutan aset tetap (asset depreciation), biaya yang
timbul arena penggunaan jasa pihak lain dan biaya yang terjadi di departemen
pendukung.
d. Mengidentifikasi biaya produksi usaha bidang teknologi manufaktur dan
rekayasa dengan menitikberatkan pada biaya produksi usaha bidang teknik
permesinan, biaya produksi usaha bidang teknik pengelasan dan fabrikasi
logam.
Profil Pelajar
Materi Tujuan Pembelajaran MA JP
Pancasila
Perencanaan 1. menjelaskan proses penetapan jenis dan  Gotong 1a 5
Produksi jumlah produk; royong
1b 5
 Bernalar
2. menjelaskan proses penetapan desain kritis 1c 5
produk;

3
3. menjelaskan proses kerja pembuatan  Mandiri 5
1d
prototipe;
4. menjelaskan cara melakukan pengujian 1e 5
prototipe; serta
5. menjelaskan cara menghitung harga 1f 5
pokok produksi.
1g 5
1h 5
1i 5
Total 45

4
BAB 2. Proses Kegiatan Produksi
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan cara menyusun jadwal kerja
produksi;
2. Peserta didik diharapkan mampu menetapkan strategi produksi;
3. Peserta didik diharapkan mampu menetapkan kriteria spesifikasi produk;
4. Peserta didik diharapkan mampu melaksanakan kegiatan produksi; serta
5. Peserta didik diharapkan mampu melakukan pengendalian mutu produk atau
quality control (QC)

Profil Pelajar Pancasila


1. Bergotong royong
2. Bernalar kritis
3. Kreatif
4. Mandiri

Alur Tujuan Pembelajaran


Elemen Keterampilan Proses Kegiatan Produksi
Pada akhir fase F peserta didik mampu menyusun rencana produksi, yang meliputi
menetapkan jenis dan jumlah produk, menetapkan desain/rancangan produk,
menyusun proses kerja pembuatan prototipe/contoh produk dan menghitung biaya
produksi. Peserta didik mampu membuat produk mulai dari menyusun rencana dan
jadwal kerja, menetapkan strategi produksi, menetapkan kriteria standar/spesifikasi
produk, melaksanakan kegiatan produksi, pengendalian mutu produk (quallity
assurance). Peserta didik mampu membuat desain kemasan, melaksanakan
pengemasan produk, membuat labelling. Peserta didik mampu menentukan strategi
distribusi dan memberikan layanan terhadap keluhan pelanggan.
Elemen Pengetahuan Proses Kegiatan Produksi
1. Tahapan dan Jadwal Proses Produksi
Pada akhir fase F kelas XI, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan tahapan proses produksi dengan menitikberatkan pada
perencanaan (planning), penentuan alur (routing), penjadwalan
(scheduling), perintah memulai produksi (dispatching) dan tindak lanjut
(follow-up); serta
b. menjelaskan teknik penentuan proses produksi dengan menitikberatkan
pada gantt chart dan metode jalur kritis (critical path method).
2. Strategi Proses Produksi
Pada akhir fase F kelas XI, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan just in time (JIT) dengan menitikberatkan pada
pengurangan stok, produksi sesuai permintaan, sinkronisasi aliran
produksi, kualitas yang tinggi, peningkatan produktivitas, kerja sama
dengan pemasok dan kontinu perbaikan;
b. menelaskan mass consumption dengan menitikberatkan pada efisiensi
produksi, skala besar, standarisasi, inovasi proses, pengendalian biaya,
distribusi efisien dan penyesuaian dengan permintaan pasar;

5
c. menjelaskan quick response manufacturing (QRM) dengan
menitikberatkan pada analisis dan pengelompokan zona, pengukuran
waktu siklus, identifikasi dan eliminasi pemborosan, peningkatan aliran
kerja, penggunaan sel pasang surut (POLCA) dan pelatihan dan
pengembangan karyawan; serta
d. menjelaskan cellular manufacturing dengan menitikberatkan pada
pembagian proses, fleksibilitas, fokus pada nilai tambah, aliran material
yang lancar, penggunaan teknologi dan automasi, peningkatan kualitas
dan pelatihan karyawan.
3. Pelaksanaan Proses Produksi
Pada akhir fase F kelas XI, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan proses produksi massal dengan menitikberatkan pada
tahapan proses produksi massal, keunggulan proses produksi massal,
indikator keberhasilan produksi massal dan tantangan produksi massal;
b. menjelaskan proses produksi berdasarkan pesanan dengan
menitikberatkan pada karakteristik proses produksi berdasarkan pesanan
dan karakteristik pengumpulan biaya produksi berdasarkan pesanan;
serta
c. menjelaskan penyeimbangan lini (line balancing) dengan
menitikberatkan pada manfaat line balancing dan permasalahan line
balancing.
4. Kriteria Spesifikasi Produk
Pada akhir fase F kelas XI, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan konsep spesifikasi produk dengan menitikberatkan pada
seleksi konsep, pengujian konsep spesifikasi produk dan arsitektur
produk;
b. menjelaskan penentuan spesifikasi produk dengan menitikberatkan pada
menyiapkan daftar metrik produk, mengumpulkan informasi tentang
pesaing, menetapkan nilai target ideal dan marginal yang dapat diterima
dan merefleksikan hasil dan proses;
c. menjelaskan kinerja sistem produksi dengan menitikberatkan pada
perspektif finansial, perspektif pelanggan, perspektif proses internal
bisnis dan perspektif pertumbuhan dan pembelajaran; serta
d. menjelaskan kinerja produktivitas mesin.
5. Proses Produksi Lingkup Teknologi Manufaktur dan Rekayasa
Pada akhir fase F kelas XI, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan proses produksi pada bidang teknik permesinan;
b. menjelaskan proses produksi pada bidang teknik elektronika; serta
c. menjelaskan proses produksi pada bidang teknik kimia industri
6. Pengendalian Mutu Produk (Quality Control)
Pada akhir fase F kelas XI, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan sistem pengendalian produk dengan menitikberatkan pada
pengendalian persediaan dan pengadaan bahan, pengendalian proses
produksi dan pengendalian tenaga kerja;
b. menjelaskan standar dan mutu produk dengan menitikberatkan pada
pendekatan terhadap pengendalian mutu produk, standar mutu produk,
pentingnya standar mutu, standar mutu nasional dan internasional dan
metode perumusan SNI berdasarkan WTO Code of Good Practice;
c. menjelaskan pengendalian mutu produk dengan menitikberatkan pada
kualitas produk pesaing, keseimbangan harga dan kualitas produk dan
6
nilai guna produk;
d. menjelaskan pendekatan quality control dengan menitikberatkan pada
pendekatan masukan (input), pendekatan proses (process), pendekatan
hasil (output); serta
e. menjelaskan evaluasi produk pasca penjualan dengan menitikberatkan
pada kinerja produk (performance), aspek tambahan (features),
keandalan (reliability), kesesuaian dengan spesifikasi (conformance of
specification), ketahanan produk (durability), layanan purna jual
(service ability), sifat subjektif (aesthetics) dan kesan kualitas global
(perceived quality)..
Profil
Materi Tujuan Pembelajaran Pelajar MA JP
Pancasila
Proses 1. menjelaskan cara menyusun jadwal kerja  Bergoton 5
2a
Kegiatan produksi; g royong
Produksi 2. menetapkan strategi produksi;  Bernalar 2b 5
kritis
2c 5
 Kreatif
 Mandiri 2d 5
3. menetapkan kriteria spesifikasi produk; 2e 5
2f 5
4. melaksanakan kegiatan produksi; serta 2g 5
5. melakukan pengendalian mutu produk 2h 5
atau (quality control)
2i 5
Total 45

7
BAB 3. Pengemasan Produk
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik diharapkan mampu membuat desain kemasan produk;
2. Peserta didik diharapkan mampu melakukan proses pengemasan produk; serta
3. Peserta didik diharapkan mampu membuat labelling pada produk

Profil Pelajar Pancasila


1. Bergotong royong
2. Mandiri

Alur Tujuan Pembelajaran


Elemen Keterampilan Pengemasan Produk
Pada akhir fase F peserta didik mampu menyusun rencana produksi, yang meliputi
menetapkan jenis dan jumlah produk, menetapkan desain/rancangan produk, menyusun
proses kerja pembuatan prototipe/contoh produk dan menghitung biaya produksi. Peserta
didik mampu membuat produk mulai dari menyusun rencana dan jadwal kerja, menetapkan
strategi produksi, menetapkan kriteria standar/spesifikasi produk, melaksanakan kegiatan
produksi, pengendalian mutu produk (quallity assurance). Peserta didik mampu membuat
desain kemasan, melaksanakan pengemasan produk, membuat labelling. Peserta didik
mampu menentukan strategi distribusi dan memberikan layanan terhadap keluhan
pelanggan.
Elemen Keterampilan Pengemasan Produk
1. Desain Kemasan Produk
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan fungsi kemasan produk dengan menitikberatkan pada fungsi
protektif dan fungsi promosi pemasaran;
b. menjelaskan elemen kemasan produk dengan menitikberatkan pada logo,
bentuk kemasan, huruf/tipografi, identitas warna, ilustrasi pada kemasan
dan tata letak (layout); serta
c. mengidentifikasi jenis kemasan produk dengan menitikberatkan pada jenis
kemasan berdasarkan struktur isinya, jenis kemasan berdasarkan frekuensi
pemakaiannya dan jenis kemasan berdasarkan tingkat kesiapan pakainya;
2. Faktor- Faktor Dalam Pertimbangan Membuat Kemasan Produk
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan faktor pengamanan;
b. menjelaskan faktor ekonomi
c. menjelaskan faktor pendistribusian;
d. menjelaskan faktor komunikasi;
e. menjelaskan faktor ergonomik;
f. menjelaskan faktor estetika;
g. menjelaskan faktor identitas; serta
h. menjelaskan faktor promosi.
3. Proses Pengemasan Produk
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan pengalengan dengan menitikberatkan pada tahap pembuangan
gas/udara (exhausting) dan tahap penyegelan (sealing);
8
b. menjelaskan pengemasan dengan kotak karton dengan menitikberatkan
pada kotak karton lipat (folding carton box) dan kotak karton gelombang
(corrugated carton box);
c. menjelaskan pengemasan dengan plastik dengan menitikberatkan pada
plastik fleksibel (flexible plastic) dan plastik kaku (rigid plastic); serta
d. menjelaskan pengemasan dengan kantong (packaging bag) dengan
menitikberatkan pada kantong plastik (plastic bag), kantong kertas (paper
bag packing) dan karung.
4. Pelabelan Pada Produk
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan fungsi pelabelan dengan menitikberatkan label sebagai
identitas unik, label sebagai penentu kelas produk, label sebagai
penyampai informasi dan label sebagai sarana promosi yang menarik;
b. menjelaskan tujuan pelabelan dengan menitikberatkan pada memberi
informasi akan produk, sarana komunikasi yang relevan dan memberi rasa
aman bagi konsumen;
c. menjelaskan standar dan ketentuan pelabelan produk dengan
menitikberatkan pada standar pada regulasi negara tujuan dan standar pada
pasar; serta
d. menjelaskan teknik pelabelan dengan menitikberatkan pada penempatan
pada kemasan dan pencantuman pada lembar terpisah dalam kemasan.

Profil
Materi Tujuan Pembelajaran Pelajar MA JP
Pancasila
Pengemasan 1. membuat desain kemasan produk;  Bergotong 3a 5
Produk royong
3b 5
 Mandiri
2. melakukan proses pengemasan produk; 3c 5
serta
3. membuat labelling pada produk 3d 5

3e 5
Total 25

9
BAB 4. Proses Distribusi Produk
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan strategi distribusi produk;
2. Peserta didik diharapkan mampu mengidentifikasi rantai pasok hulu, hilir dan
sistem logistik;
3. Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan teknik pengaturan penempatan
produk;
4. Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan cara memberikan layanan
prima;
5. Peserta didik diharapkan mampu mengidentifikasi layanan purna jual; serta
6. Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan cara menangani keluhan
pelanggann.

Profil Pelajar Pancasila


1. Gotong royong
2. Bernalar kritis
3. Mandiri

Alur Tujuan Pembelajaran


Elemen Keterampilan Proses Distribusi Produk
Pada akhir fase F peserta didik mampu menyusun rencana produksi, yang meliputi
menetapkan jenis dan jumlah produk, menetapkan desain/rancangan produk, menyusun
proses kerja pembuatan prototipe/contoh produk dan menghitung biaya produksi. Peserta
didik mampu membuat produk mulai dari menyusun rencana dan jadwal kerja, menetapkan
strategi produksi, menetapkan kriteria standar/spesifikasi produk, melaksanakan kegiatan
produksi, pengendalian mutu produk (quallity assurance). Peserta didik mampu membuat
desain kemasan, melaksanakan pengemasan produk, membuat labelling. Peserta didik
mampu menentukan strategi distribusi dan memberikan layanan terhadap keluhan
pelanggan.
Elemen Keterampilan Proses Distribusi Produk
1. Strategi Distribusi Produk
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan tujuan distribusi produk;
b. menjelaskan fungsi distribusi produk dengan menitikberatkan pada fungsi
pokok distribusi dan fungsi tambahan distribusi produk; serta
c. menjelaskan jenis strategi distribusi produk dengan menitikberatkan pada
distribusi secara langsung, distribusi secara tidak langsung, distribusi
intensif, distribusi selektif dan distribusi secara eksklusif.
2. Rantai Pasok dan Sistem Logistik
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan rantai pasok (supply chain) dengan menitikberatkan pada
rantai pasok hulu (upstream supply chain), rantai pasok internal (internal
supply chain) dan rantai pasok hili (downstream supply chain); serta
b. menjelaskan sistem logistik (logistic system) dengan menitikberatkan pada
penentuan struktur lokasi fasilitas logistik, sistem transportasi, persediaan,
10
komunikasi dan penanganan dan penyimpanan.
3. Pertimbangan Melakukan Distribusi
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan pemilihan distributor yang tepat;
b. menjelaskan sales representative; serta
c. menjelaskan distribusi online.
4. Pengaturan Penempatan Produk
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan merancang tata letak (layouting design) dengan
menitikberatkan pada jalur pengunjung dan keberadaan pramuniaga;
b. mengidentifikasi alokasi selling space dengan menitikberatkan pada
berdasarkan fungsi produk, berdasarkan usia konsumen dan berdasarkan
ketahanan produk; serta
c. menjelaskan pengaturan ruangan dengan menitikberatkan pada ventilasi,
etalase, ruang informasi atau customer relation (cr), tempat penitipan
barang, ruang keamanan atau pos security, ruang administrasi dan gudang
penyimpanan.
5. Pelayanan Prima
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan pengertian pelayanan prima;
b. menjelaskan karakteristik pelayanan prima;
c. menjelaskan dasar pelayanan usaha; serta
d. menjelaskan jenis pelayanan pada pelanggan dengan menitikberatkan pada
jenis pelayanan berdasarkan bentuk interaksi, jenis pelayanan berdasarkan
transaksi pelanggan dan jenis pelayanan berdasarkan ruang lingkup.
6. Layanan Purna Jual
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan manfaat layanan purna jual;
b. menjelaskan lingkup kegiatan layanan purna jual; serta
c. menjelaskan jenis layanan purna jual.
7. Umpan Balik Pelanggan (Customer Feedback)
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan fungsi umpan balik pelanggan; serta
b. menjelaskan metode mengumpulkan umpan balik pelanggan.
8. Penanganan Keluhan Pelanggan
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan penanganan keluhan pelanggan melalui telepon; serta
b. menjelaskan penanganan keluhan pelanggan melalui tatap muka.
9. Kepuasan Pelanggan
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan upaya menjaga kepuasan pelanggan;
b. menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi kepuasan pelanggan; serta
c. menjelaskan strategi meningkatkan kepuasan pelanggan.
10.Loyalitas Pelanggan
Pada fase F kelas XI ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. menjelaskan pengertian loyalitas pelanggan; serta
b. menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi loyalitas pelanggan.

Materi Tujuan Pembelajaran Profil MA JP


11
Pelajar
Pancasila
Proses 1. menjelaskan strategi distribusi produk;  Bergoton 4a 5
Distribusi 2. mengidentifikasi rantai pasok hulu, hilir g royong 4b 5
Produk dan sistem logistik;  Bernalar
4c 5
kritis
 Mandiri 4d 5
3. menjelaskan teknik pengaturan penempatan 4e 5
produk;
4. menjelaskan cara memberikan layanan 4f 5
prima;
5. mengidentifikasi layanan purna jual; serta 4g 5
4h 5
6. menjelaskan cara menangani keluhan 4i 5
pelanggan
4j 5
4k 5
4l 5
60
Total

Wonosobo, 3 Juli 2023

Mengetahui, Validasi,
Kepala Ketua Kompetensi Keahlian Guru Mata Pelajaran
Sekolah

Kukuh Tyas Widodo, S.Pd. Widya Tri Aryani, S.Kom


Amin Nurita Fajar Astuti, S.T, M.Pd
NIP. 19820104 202121 1005 NIP. 19810618 201001 2 019
NIP. 19751009 200701 2 015

12

Anda mungkin juga menyukai