Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2
Nama : Adinda Novidia Sari
Npm : 21100101_21C
Tugas : SPKSP (Kel 2)
1. Analisislah pengabungan metode Saw dan metode topsis?
(Hal ini disebabkan karena kedua metode tersebut konsepnya sederhana, mudah dipahami, komputasinya efisien dan memiliki kemampuan untuk mengukur kinerja relatif dari alternatif-alternatif keputusan dalam bentuk matematis yang sederhana.) 2. Seperti apa implementasi metode Saw dan topsis yang saudara ketahui? (Metode Saw (Simple Additive Weighting): Saw adalah salah satu metode pengambilan keputusan multi-kriteria yang sederhana dan mudah dipahami. Langkah pertama adalah menentukan kriteria yang relevan untuk pengambilan keputusan. Misalnya, jika Anda memilih laptop, kriteria dapat mencakup harga, spesifikasi teknis, merek, dan keandalan. Selanjutnya, tentukan bobot untuk setiap kriteria tersebut sesuai dengan tingkat kepentingannya. Bobot ini dapat dinyatakan dalam persentase atau skala relatif lainnya. Kemudian, lakukan normalisasi data, yaitu mengubah data mentah menjadi skala yang dapat dibandingkan. Misalnya, jika kriteria adalah harga dan spesifikasi, normalisasinya dapat dilakukan dengan mengubah harga menjadi skala 0-1 (dengan nilai terendah mendapat nilai 0 dan nilai tertinggi mendapat nilai 1) dan hal yang sama dilakukan untuk spesifikasi. Setelah itu, hitung nilai preferensi untuk setiap alternatif dengan mengalikan bobot kriteria dengan nilai normalisasi kriteria dan menjumlahkannya. Alternatif dengan nilai preferensi tertinggi dianggap sebagai solusi terbaik menurut metode Saw. Metode TOPSIS (Technique for Order of Preference by Similarity to Ideal Solution): TOPSIS adalah metode pengambilan keputusan yang juga digunakan dalam situasi multi-kriteria. Pertama, identifikasi kriteria dan alternatif yang akan dievaluasi. Misalnya, jika kita memilih mobil, kriteria bisa berupa harga, konsumsi bahan bakar, keamanan, dan keandalan. Selanjutnya, tentukan bobot untuk setiap kriteria sesuai dengan kepentingannya. Normalisasikan matriks keputusan untuk menghindari bias dari skala yang berbeda pada kriteria. Ini dapat dilakukan dengan teknik seperti normalisasi nilai maksimum atau z-score. Hitung matriks solusi ideal positif dan negatif. Solusi ideal positif adalah nilai maksimum setiap kriteria, sedangkan solusi ideal negatif adalah nilai minimum setiap kriteria. Hitung jarak antara setiap alternatif dengan solusi ideal positif dan negatif. Hitung nilai kedekatan relatif (proximity) dengan rumus TOPSIS. Alternatif dengan nilai kedekatan relatif tertinggi dianggap sebagai solusi terbaik menurut metode TOPSIS.) 3. Analisis lah Metode apa saja yang digunakan dalam sistem pendukung keputusan? (MFEP,TOPSIS,SAW,AHP,ISM) 4. Analisislah apa saja langkah2 pengimplementasian metode teknik pengembangan sistem pengambilan keputusan Saw dalam kehidupan sehari-hari? ( 5. Carilah studi case tentang metode teknik pengembangan sistem pengambilan keputusan topsis dalam kehidupan sehari hari? (Sistem Pendukung Keputusan Mengunakan Metode TOPSIS Berbasis Aplikasi (Studi kasus Keluarga Miskin di Kelurahan Mata Air Kecamatan Padang Selatan)
Pengambilan keputusan dalam 4 langkah: Strategi dan langkah operasional untuk pengambilan keputusan dan pilihan yang efektif dalam konteks yang tidak pasti