Uas Profesi Mega Khairatih 0070 Pgmi b'21

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 4

Upaya Peningkatan Profesionalisme Guru Melalui Diklat

Oleh:
Mega Khairatih 2114070070
Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang
e-mail: [email protected]

Abstrak
Meningkatkan profesionalisme guru merupakan kunci untuk mencapai mutu pendidikan yang berkualitas.
Penelitian ini mengkaji faktor-faktor dominan yang berkontribusi terhadap peningkatan profesionalisme guru
melalui Diklat. Berdasarkan analisis tiga jurnal yang relevan, disimpulkan bahwa Diklat secara parsial
berpengaruh terhadap peningkatan profesionalisme guru. Diklat memberikan landasan bagi guru untuk
meningkatkan kompetensi dan keterampilan pedagogi mereka, termasuk pendekatan pengajaran kreatif,
pemanfaatan TIK, dan pembangunan kepribadian siswa. Penelitian menunjukkan bahwa Diklat fungsional guru,
pendidikan, pelatihan, dan pengalaman mengajar secara bersama-sama memiliki pengaruh signifikan terhadap
peningkatan profesionalisme guru. Diklat dan pengembangan profesional guru yang berkelanjutan sangat
penting untuk memenuhi tuntutan ruang kelas modern dan menghasilkan generasi penerus bangsa yang
berkualitas.

Kata kunci: Profesionalisme Guru, Diklat, Pendidikan.

Abstract
Increasing teacher professionalism is the key to achieving quality education. This research examines the
dominant factors that contribute to increasing teacher professionalism through training. Based on the analysis
of three relevant journals, it was concluded that training partially had an effect on increasing teacher
professionalism. Training provides a foundation for teachers to improve their pedagogical competencies and
skills, including creative teaching approaches, the use of ICT, and the development of students' personalities.
Research shows that functional teacher training, education, training and teaching experience together have a
significant influence on increasing teacher professionalism. Continuous teacher training and professional
development is very important to meet the demands of modern classrooms and produce the nation's next
generation of quality.

Keywords: Teacher Professionalism, Training, Education.

PENDAHULUAN mengantarkan mereka mencapai potensi


Faktor dominan yang berpengaruh terbaiknya.(Gunawan et al., 2020)
dan berkontribusi besar terhadap mutu Guru adalah mata rantai kemajuan
pendidikan, dalam perspektif mikro, adalah bangsa, yang tidak ada alternatif lain bagi
guru. Sebagai suatu profesi, guru harus negara kita jika ingin bangsa ini maju,
profesional dalam melaksanakan tugas dan maka harus fokus pada guru dalam
fungsinya. Profesional menuntut keahlian segenap aspeknya. Mulai dari kualitas,
tinggi, tanggung jawab dan kesetiaan pemberdayaan, sarana dan prasarana yang
terhadap profesi. Peningkatan profesio- dibutuhkannya hingga pemenuhan kesejah-
nalisme guru bukan hanya bermanfaat bagi teraan yang menunjang profesio-
guru itu sendiri, tetapi juga bagi peserta nalismenya dalam mendidik generasi
didik, sekolah, dan bangsa secara bangsa yang literat.(Mulyasa, 2021)
keseluruhan. Guru yang profesional Undang-undang RI Nomor 14 Tahun
mampu menciptakan pembelajaran yang 2005 tentang Guru dan Dosen menegaskan
bermakna, menginspirasi peserta didik, dan bahwa guru adalah pendidik profesional
dengan tugas utama mendidik, mengajar, dan tanggung jawab, menumbuhkan etos
membimbing, mengarahkan, melatih, kerja yang kuat, dan menjaga cita-cita
menilai, dan mengevaluasi peserta didik besar negara. Dengan demikian, pelatihan
pada pendidikan anak usia dini jalur diyakini akan menghasilkan guru-guru
pendidikan formal, pendidikan dasar, dan yang berkompeten, berdaya saing, dan
pendidikan menengah. Kedudukan guru mampu menjadi generasi penerus bangsa.
sebagai tenaga profesional berfungsi untuk Peningkatan profesionalisme guru
meningkatkan martabat dan peran guru melalui pelatihan sejalan dengan agenda
sebagai agen pembelajaran dalam pendidikan nasional untuk mewujudkan
meningkatkan mutu pendidikan nasional. warga negara yang cerdas dan manusia
Tidaklah berlebihan kalau dikatakan Indonesia seutuhnya. Oleh karena itu,
bahwa masa depan masyarakat, bangsa, untuk menghasilkan generasi emas negara
dan negara, sebagian besar ditentukan oleh yang siap menghadapi kesulitan di masa
guru. depan, seluruh pihak terkait harus
Dalam melaksanakan tugas mendukung kelancaran dan efektifitas
profesional, guru memiliki tugas untuk program pelatihan guru.(Faozan, 2022)
mendidik, mengajar, membimbing dan
melatih siswa dalam pembelajaran. Untuk
METODE
itu, guru harus berperan aktif dan
Metode yang diterapkan pada
menempatkan kedudukannya sebagai
penelitian ini adalah SLR (Systematic
seorang yang profesional dengan
Literature Review) dalam bahasa Indonesia
menunjukkan kinerja yang tinggi.
dikenal sebagai metode tinjauan pustaka
Di masa globalisasi dan kemajuan
sistematis, yaitu metode telaah dokumen
pesat, pendidik memainkan peran yang
yang bertujuan untuk mengidentifikasi,
semakin penting sebagai garda depan
mengevaluasi, dan menjelaskan semua
pendidikan. Meningkatkan profesionalisme
temuan pada suatu topik penelitian, serta
guru sangat penting untuk memenuhi
untuk menjawab pertanyaan penelitian
tuntutan ruang kelas modern dan
yang telah ditentukan sebelumnya.
mengembangkan generasi pendidik
Pengertian dari Systematic Literature
berbakat berikutnya di negara ini.
Review (SLR) adalah suatu metodologi
Pendidikan dan pelatihan guru merupakan
penelitian yang didilakukan dengan cara
salah satu inisiatif strategis pemerintah
mengumpulkan dan menganalisis
untuk mencapai hal tersebut.Tujuan
penelitian-penelitian yang terdahulu
pelatihan guru adalah untuk memberikan
dengan fokus topik yang dipilih. (Makis
landasan bagi para pendidik untuk
Setiawan, 2021)
meningkatkan kompetensi dan
Berdasarkan pengertian metode
keterampilan pedagogi mereka. Guru yang
penelitian di atas maka peneliti mencari
menyelesaikan program ini akan memiliki
artikel jurnal dengan menggunkan kata
pengetahuan dan kemampuan terkini di
kunci upaya peningkatan profesionalisme
bidang pendidikan, termasuk pendekatan
guru melalui diklat. Pencarian jurnal
pengajaran yang kreatif, cara
dilaksanakan melalui database google
memanfaatkan TIK di kelas, dan cara
schoolar. Peneliti telah menemukan 3
membangun kepribadian dan karakter
jurnal terkait kata kunci yang digunakan.
siswa.
Selain mengasah kemampuan teknis
HASIL DAN PEMBAHASAN
mengajar, program persiapan guru
Hasil dari penelitian kajian Systematic
membantu pendidik mengembangkan pola
Literature Review (SLR), terdapat 3 jurnal
pikir profesional. Hal ini mencakup
yang relevan menganalisis upaya
peningkatan dedikasi terhadap kewajiban
peningkatan profesionalisme guru melalui
diklat. Analisis dari jurnal yang Negeri I Torjun Kabupaten Sampang (Y).
mengungkapkan upaya dalam peningkatan Artinya bahwa pendidikan, pelatihan dan
profesionalisme guru melalui diklat pengalaman mengajar secara bersama-
menunjukan bahwa diklat secara parsial sama mampu membuat perubahan terhadap
berpengaruh terhadap peningkatan peningkatan profesionalisme
profesional seorang guru. guru.(Supriyadi et al., 2023)
Nurfia Sendy dan Muhammad Sholeh Penelitian oleh Zulfikri dan Marwan
dalam penelitiannya yang berjudul yang berjudul “Pengaruh Pendidikan,
“Pengaruh Diklat Fungsional Guru Pelatihan, dan Pengalaman Mengajar
Terhadap Profesional Guru di SD Negeri Terhadap Kompetensi dan Implementasi
Kaliasin 1 dan SD Negeri Ketabang Pada Profesional Guru (Studi Kasus Guru
Kecamatan Genteng Surabaya” Dalam SMA Negeri di Kecamatan Kota Juang
jurnal ini diperoleh hasil yang Kabupaten Bireuen)". Dalam jurnal ini
menunjukkan bahwa diklat fungsional guru diperoleh hasil bahwa 1).Terdapat
berpengaruh terhadap profesional guru di pengaruh yang signifikans aspek
SD Negeri Kaliasin 1 dan SD Negeri pendidikan, pelatihan dan pengalaman
Ketabang Surabaya sesuai dengan angket mengajar guru terhadap tingkat profesional
yang telah disebarkan ke 69 guru akademik guru. Pengaruh Pendidikan sebesar 23,33
di dua sekolah tersebut. Pengujian %, terhadap profesional guru, sedangkan
hipotesis yang menyatakan “ada pengaruh pelatihan dan pengalaman mengajar
diklat fungsional guru terhadap profesional masing-masing adalah 6,87% dan 22,02%.
guru di SD Negeri Kaliasin 1 dan SD 2). Terdapat pengaruh yang signifikans
Negeri Ketabang Surabaya” diterima. Dari aspek pendidikan, pelatihan dan
hasil uji hipotesis diketahui bahwa nilai pengalaman mengajar guru terhadap
taraf signifikansi (sig.) 0,000 yang berarti tingkat profesional guru. Pengaruh
bahwa nilai taraf signifikansi (sig.) tersebut Pendidikan sebesar 91,34 %, terhadap
kurang dari taraf kepercayaan 0,05. Nilai profesional guru, sedangkan pelatihan dan
taraf signifikansi ini lebih kecil daripada pengalaman mengajar masing-masing
nilai alpha 0,05 yang menunjukkan bahwa adalah 91,01% dan 13,46%. Dan 3).
H0 ditolak dan H1 diterima. (The Journal Pengaruh kemampuan yang dimiliki guru
of Universitas Negeri Surabaya, n.d.) terhadap profesionalnya sebesar 22,37
Lalu penelitian oleh Supriyadi, persen.(Mm & Hamid, 2020)
Chamariyah dan Woro Utari yang berjudul
“Pengaruh Faktor Pendidikan, Pelatihan SIMPULAN DAN SARAN
dan Pengalaman Mengajar Terhadap Berdasarkan tinjauan sistematis
Profesionalisme Guru SMA Negeri 1 terhadap sejumlah penelitian yang telah
Torjun Kabupaten Sempang”. Dalam dipublikasikan jadi dapat disimpulkan
jurnal ini diperoleh hasil berdasarkan hasil bahwa semakin baik pendidikan dan
perhitungan analisis regresi linier berganda pelatihan maka akan semakin baik pula
pada hasil uji F menggunakan program profesionalisme guru tersebut. Pendidikan
SPSS 22.0 dapat dijelaskan bahwa nilai F dan pelatihan atau biasanya disingkat
hitung adalah sebesar 1.985 dengan tingkat dengan Diklat adalah bagian yang sangat
signifikansi diketahui dari nilai F yaitu penting dan sangat berpengaruh terhadap
sebesar 0,02 (lebih kecil dari 0,05). peningkatan profesionalisme guru.
Dengan demikian dapat disimpulkan Semakin tinggi pendidikan seorang guru
bahwa secara bersama-sama pendidikan, atau semakin sering guru mengikuti
pelatihan dan pengalaman mengajar pelatihan maka akan semakin tinggi pula
mempunyai pengaruh secara signifikan tingkat profesionalisme yang dimiliki guru
terhadap profesionalisme guru SMA tersebut. Demikian pula sebaliknya
semakin rendah atau jarang guru mengikuti SMA NEGERI I TORJUN
diklat maka semakin rendah pula tingkat KABUPATEN SAMPANG. MAP
profesionalisme seorang guru tersebut. (Jurnal Manajemen Dan
Persyaratan dan permasalahan yang Administrasi Publik), 6(1), Article
dihadapi guru di lapangan harus 1.
dipertimbangkan saat merancang pelatihan https://doi.org/10.37504/map.v6i1.
(diklat). Sebelum membuat pelatihan, hal 508
ini dapat dilakukan dengan melakukan The Journal of Universitas Negeri
studi kebutuhan. Sehingga diklat yang Surabaya. (n.d.). Retrieved June 25,
dilakukan dapat berpengaruh terhadap 2024, from
peningkatan profesional seorang guru. https://ejournal.unesa.ac.id

DAFTAR PUSTAKA

Faozan, A. (2022). Peningkatan Kinerja


Guru Pendidikan Agama Islam
melalui Supervisi Akademik,
Diklat dan Partsipasi dalam
Kelompok Kerja Guru. Penerbit A-
Empat.
Gunawan, I. G. D., Pranata, Paramarta, I.
M., Mertayasa, I. K., Pustikayasa,
I. M., & Widyanto, I. P. (2020).
Peningkatan Mutu Kompetensi
Guru Sekolah Dasar Dalam
Menyongsong Era Society 5.0.
Prosiding Seminar Nasional IAHN-
TP Palangka Raya, 1, Article 1.
https://doi.org/10.33363/sn.v0i0.34
Mm, Z., & Hamid, M. (2020).
PENGARUH PENDIDIKAN,
PELATIHAN, DAN
PENGALAMAN MENGAJAR
TERHADAP KOMPETENSI DAN
IMPLEMENTASINYA PADA
PROFESIONALISME GURU
(Studi Kasus Guru SMA Negeri di
Kecamatan Kota Juang Kabupaten
Bireuen). JURNAL
KEBANGSAAN, 9(17), Article 17.
Mulyasa, H. E. (2021). Menjadi Guru
Penggerak Merdeka Belajar. Bumi
Aksara.
Supriyadi, S., Chamariyah, C., & Utari, W.
(2023). PENGARUH FAKTOR
PENDIDIKAN, PELATIHAN
DAN PENGALAMAN
MENGAJAR TERHADAP
PROFESIONALISME GURU

Anda mungkin juga menyukai