7.2.2.1 Sop Pengkajian Awal Klinis

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

PENGKAJIAN AWAL

KLINIS
No. Dokumen :
SOP/7.2.2.1/
/KK/2018
No. Revisi :0
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :¼

PUSKESMAS Dominggus Wudy AMd Kep


KABU KARUDI NIP.19631220198811 1 002

1. Pengertian Pengkajian awal klinis adalah kegiatan awal yang dilakukan


secara paripurna yang meliputi anamnesa, pemeriksaan
fisik dan pemeriksaan penunjang serta kajian sosial untuk
mengidentifikasi kebutuhan pasien/ keluarga akan
kebutuhan pelayanan medis, penunjang medis dan
keperawatan

2. Tujuan Petugas dapat mengidentifikasi berbagai kebutuhan


dan harapan pasien dan keluarga pasien mencakup
pelayanan medis dan keperawatan
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No.
tentang Jenis-Jenis Pelayanan Klinis di Puskesmas Kabu
Karudi
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 Tahun 2014
tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Petugas di
Fasilisitas Kesehatan Primer
2. Permenkes no 2051/ menkes/per/2011 tentang ijin
praktek dan pelaksanaan praktek kedokteran
3. Kepmenkes no 836/menkes/sk/vi/2005 tentang
Pedoman pengembangan manajemen kinerja perawat
dan bidan
5. Alat dan Bahan 1. Alat kesehatan untuk Pemeriksaan umum, kesehatan
gigi dan
mulut, KIA & KB dan persalinan.
2. Rekam medis rawat jalan
3. Kertas resep obat (resep umum dan resep rujuk balik)
4. Lembar permintaan pemeriksaan laborat
5. Lembar informed consent persetujuan tindakan medis
6. Lembar informed consent penolakan tindakan medis.
7. Lembar surat rujukan : eksternal, internal, rujuk balik.
8. Lembar monitoring klinis
9. Surat Keterangan istirahat
10. Media Informasi : lembar balik, leaflet, lembar edukasi
penyuluhan klinis
11. Pengeras suara
6. Prosedur 1. Petugas mengurutkan rekam medis yang diserahkan ke
ruang pelayanan

2. Petugas memanggil pasien dan mencocokkan identitas


pasien dengan rekam medisnya,

3. Petugas menanyakan ulang ke pasien poli pelayanan


yang dituju,

4. Petugas mengkonfirmasikan ke loket pendaftaran jika


tidak ada kecocokan identitas pasien dengan rekam
medis dan poli pelayanan yang dituju pasien,

5. Petugas melakukan anamnesa yang terdiri dari :

- Riwayat penyakit sekarang/ RPS berupa keluhan


utama, lamanya keluhan dan keluhan tambahan

- Riwayat penyakit yang sama sebelumnya

- Riwayat penyakit dahulu/ RPD

- Riwayat berobat sebelumnya

- Riwayat alergi dengan pengobatan

6. Petugas mencatat hasil anamnesa di rekam medis,

7. Petugas meminta izin pasien kalau akan melakukan

SOP PENGKAJIAN AWAL KLINIS / 2


pemeriksaan fisik pasien,

8. Petugas melakukan pemeriksaan fisik meliputi :

- tanda tanda vital (tensi, nadi, hitung napas, suhu


tubuh), berat badan dan tinggi badan sesuai
kepentingan klinis.

- Inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi mulai kepala


sampai ujung kaki sesuai kepentingan klinis

- Prosedur pemeriksaan fisik lain sesuai prosedur


pemeriksaan masing masing poli pelayanan.

9. Petugas mencatat semua hasil pemeriksaan fisik di


rekam medis,

10. Petugas merujuk pasien ke unit pelayanan penunjang


(laborat) untuk dilakukan pemeriksaan penunjang jika
diperlukan,

11. Petugas menulis permintaan pemeriksaan penunjang


di blangko permintaan laborat dan mencatatnya di
rekam medis,

12. Petugas menerima hasil pemeriksaan penunjang


(laborat) dan mencatatnya di rekam medis,

13. Petugas menegakkan diagnose dari hasil analisa


semua data anamnesa, pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan penunjang pasien,

14. Petugas mencatat hasil diagnose beserta kode ICD 10


di rekam medis,

15. Petugas melakukan pengobatan/tindakan sesuai hasil


diagnose dan konseling (komunikasi, informasi dan
edukasi tentang penyuluhan klinis) ke pasien jika
mampu ditangani,

16. Petugas melakukan rujukan internal / eksternal jika

SOP PENGKAJIAN AWAL KLINIS / 3


tidak mampu menangani dan mencatatnya di rekam
medis,

17. Petugas menulis resep obat farmasi di kertas resep


obat untuk diambil dibagian farmasi / menulis resep
rujuk balik bagi peserta JKN dengan Prolanis untuk
diambil di apotik yang bekerja sama dengan BPJS
dan mencatat semua resep di rekam medis,

18. Petugas menulis di lembar monitoring klinis pasien jika


ada pasien yang dimonitor klinisnya,

19. Petugas menginformasikan ke pasien kapan


kunjungan ulang jika diperlukan dan mencatatnya di
rekam medis pasien

20.Petugas mengembalikan rekam medis ke loket


pendaftaran,

7. Unit terkait 1. Loket Pendaftaran


2. Pelayanan Gawat Darurat
3. Poli Umum
4. KIA & KB
5. Persalinan
6. Poli Gigi
7. Promkes Sanitasi
8. Promkes Gizi
9. Laboratorium
10. Farmasi

8. Dokumen terkait Rekam medis


9. Rekaman historis N Yang Isi Tanggal mulai
perubahan o diubah Perubahan diberlakukan

SOP PENGKAJIAN AWAL KLINIS / 4


SOP PENGKAJIAN AWAL KLINIS / 5

Anda mungkin juga menyukai