Kurikulum Satuan Pendidikan SDN JAKASETIA I

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 70

KURIKULUM SEKOLAH DASAR NEGERI

JAKASETIA I
TAHUN AJARAN 2024-2025

JL. RAYA PEKAYON RT.005/001 KEL. JAKASETIA


UPP BEKASI SELATAN
DINAS PENDIDIKAN KOTA BEKASI
TAHUN 2024
IDENTITAS LENGKAP SEKOLAH

a. Nama : SDN JAKASETIA I


b. NPSN : 20223603
c. Nomor telepon, Fax, dan Email Sekolah : [email protected]
d. Nama Kepala Sekolah : ENUNG MAESAROH, M.Pd
e. Nomor Telp/HP, dan Email : 085782020058 ([email protected])
f. Nama ketua TPK sekolah : AGUS WINDARTO, S.Pd
g. Nomor Telp/HP, dan Email :
h. Nilai akreditasi terakhir (Nilai angka, predikat, dan tahun akreditasi) : A Sangat Baik, 2023
i. Predikat KSP tahun lalu :

Kurikulum SDN Negeri JAKASETIA I - TA 2024/2025 2


Dengan mengucap rasa syukur kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa, Kurikulum Satuan Pendidikan
SDN JAKASETIA I tahun ajaran 2024/2025 dapat ditetapkan
dan digunakan dalam lingkungan sendiri. Semoga kurikulum ini dapat menjadi panduan untuk
mencapai visi, misi, dan tujuan sekolah. Aamiin.

Ditetapkan di : Bekasi
Tanggal : Juli 2024
Menyetujui, Ketua
Komite Kepala SDN JAKASETIA I

TATIN SURYANI ENUNG MAESAROH, M.Pd


NIP. 19700512 199301 2 002

Kurikulum SDN Negeri JAKASETIA I - TA 2024/2025 3


PEMERINTAH KOTA BEKASI
SEKOLAH DASAR NEGERI JAKASETIA I
DINAS PENDIDIKAN KOTA BEKASI
Jl. RAYA PEKAYON RT.005/RW.001 KEL. JAKASETIA KEC. BEKASI SELATAN
KOTA BEKASI

KEPUTUSAN
KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI JAKASETIA I KOTA BEKASI
Nomor : 421.2/ 110 /SDN.JKS-1/VI/2024

Tentang

KURIKULUM SEKOLAH DASAR NEGERI JAKASETIA I


TAHUN AJARAN 2024/2025
KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI JAKASETIA I KOTA BEKASI

Menimbang : bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 5 ayat (1), (2), Pasal 6 ayat (1), (2), (3),
Pasal 37 ayat (1), (1a), (2), (3), Pasal 40 ayat (1), (2), (3), (4), (5), (6),
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 tahun 2022 Tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 Tentang Standar Nasional Pendidikan,
perlu menetapkan Kurikulum Satuan Pendidikan (KSP).

Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional.
2. PP No. 4 Tahun 2022 Perubahan PP No. 57 Tahun 2021 Standar Nasional
Pendidikan (SNP).
3. Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2014 tentang Kebijakan Sekolah
RamahAnak.
4. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
62 Tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler Pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah.
5. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 111
Tahun 2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Menengah.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20
Tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan
Formal
7. Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 22
Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Dan
Kebudayaan Tahun 2020-2024.
8. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 5 Tahun 2022 Tentang Standar Kompetensi Lulusan Pada
Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang
Kurikulum SDN Negeri JAKASETIA I - TA 2024/2025 4
Pendidikan Menengah
9. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 16 Tahun 2022 Tentang Standar Proses Pada Pendidikan
Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan
Menengah
10. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian Pada Pendidikan
Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan
Menengah
11. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 8 Tahun 2024 Tentang Standar Isi Pada Pendidikan Anak
Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah
12. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia Nomor 12 Tahun 2024 Tentang Kurikulum PAUD, Pendidikan dasar
dan Menengah
13. Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Pendidikan
(BSKAP) Kemendikbudristek Nomor 031/H/Kr/2024 Tentang Kompetensi
dan Tema Profil Pelajar Pancasila
14. Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Pendidikan
(BSKAP) Kemendikbudristek Nomor 032/H/Kr/2024 Tentang Capaian
Pembelajaran Pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar,
Dan Jenjang Pendidikan Menengah Pada Kurikulum Merdeka.
15. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor: 69 Tahun 2013 Tentang
Pembelajaran Muatan Lokal Bahasa Dan Sastra Daerah Pada Jenjang Satuan
Pendidikan Dasar Dan Menengah.

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Menerbitkan, mengesahkan dan memberlakukan Kurikulum Sekolah Dasar Negeri
Jakasetia I mulai Tahun Ajaran 2024/2025.

Kedua: Kurikulum Sekolah Dasar Negeri JAKASETIA I berisi karakteristik sekolah, visi-misi dan
tujuan, pengorganisasian pembelajaran, rencana pelaksanaan pembelajaran dan
Pendampingan, Evaluasi dan Pengembangan Profesional.

Ketiga: Upaya perbaikan dalam rangka penyempurnaan Kurikulum Sekolah Dasar Negeri
Jakasetia I dilakukan secara terus menerus untuk disesuaikan dengan tahap
perkembangan siswa, keadaan dan pembangunan nasional, serta perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.

Keempat: Seluruh pembiayaan yang berhubungan dengan hal tersebut dibebankan kepada
Anggaran Belanja Sekolah Dasar Negeri JAKASETIA I.

Kelima: Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini, maka akan
diperbaiki sebagaimana mestinya.

Keenam: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Kurikulum SDN Negeri JAKASETIA I - TA 2024/2025 5


Ditetapkan di : Bekasi
Pada tanggal : Juli 2024
Kepala Sekolah

ENUNG MAESAROH, M.Pd


NIP.19700512 199301 2 002

Kurikulum SDN Negeri JAKASETIA I - TA 2024/2025 6


TIM PENJAMIN MUTU PENGEMBANGAN SEKOLAH (TPMPS)
SDN JAKASETIA I KOTA BEKASI
TAHUN AJARAN 2024/2025

Pengarah : Drs.TARIP BUSTAMAN, Pengawas Sekolah


M.MPd
Ketua : ENUNG MAESAROH, M.Pd Kepala Sekolah
Sekretaris : INTAN SAFITRI,S.Pd Guru
Bendahara : MARIAM A,. S.Pd Guru

Anggota :
1. TATIN SURYANI Ketua Komite
2. MUNAWAROH, S.Pd, SD Guru
3. RUMAWATI, S.Pd Guru
4. MUJIYAH, S.Pd, SD Guru
5. AGUS WINDARTO, S.Pd Guru
6. ROHILAH. S.Pd Guru
7. HJ RASMAH. S.Pd Guru
8. NABILAH NUR, S.Pd Guru
9. NENENG SULIAWATI AZHAR, S.Pd,I Guru
10. YUSROH, S.Pd,I Guru
11. IKA SARTIKA, SE Guru
12. TITIN SUMARNI,S.Pd Guru
13. BUDIYONO Guru
14. RIZKI FITIYAH,S.Pd Guru
15. ELIZA DWI CAHYANTI,S.Pd Guru
16. RAINA EL ISHYFIHANI Guru
17. SITI KHODIDJAH Operator Sekolah
18. AHAMD FAJAR SOLEH Pelaksana
19. ARSONO Pelaksana
Penelaah:
1. Drs. TARIP BUSTAMAN, M.MPd (Pengawas Kecamatan Bekasi Selatan)

Dibuat di : Bekasi
Pada tanggal : Juli 2024

Kepala Sekolah

ENUNG MAESAROH, M.Pd


NIP.19700512 199301 2 002

Kurikulum SDN Negeri JAKASETIA I - TA 2024/2025 7


REKOMENDASI
UNTUK PENGESAHAN KURIKULUM SEKOLAH
DINAS PENDIDIKAN KOTA BEKASI
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Setelah memeriksa dokumen Kurikulum Sekolah yang ditetapkan/disahkan oleh:
Satuan Pendidikan : SDN JAKASETIA I Kota Bekasi
Alamat : Jl.Raya Pekayon RT.005/RW.001
Kelurahan Jakasetia Kecamatan Bekasi Selatan
Kota Bekasi, Jawa Barat Kodepos 17147

Dengan menggunakan instrumen validasi/telaah Kurikulum Satuan Pendidikan, bersama ini:


Nama : Drs. Tarip Bustaman, M.MPd
NIP : 196602271986101004
Jabatan : Pengawas Pembina SDN Kecamatan Bantargebang

Memberikan pertimbangan/rekomendasi kepada Kurikulum SDN Negeri Jakasetia I Kota Bekasi


tersebut:
Dapat direkomendasikan tanpa syarat.
Dapat direkomendasikan dengan syarat untuk perbaikan/penyempurnaan.
Belum dapat direkomendasikan.
Dengan alasan:
Semua unsur Kurikulum Operasional terpenuhi dengan lengkap.
Unsur Kurikulum Operasional terpenuhi tetapi kurang lengkap.
Unsur Kurikulum Operasional tidak lengkap.

Demikian pernyataan kami buat sebagai bahan pertimbangan/rekomendasi ditetapkannya Kurikulum


SDN Jakasetia I Kecamatan Bantargebang Kota Bekasi.

Kota Bekasi, 16 Juli 2024


Pengawas Pembina

Drs. TARIP BUSTAMAN, M.M.Pd


NIP. 196602271986101004

iv
Kata Pengantar

Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya, sehingga
tersusun kurikulum SDN JAKASETIA I Tahun Ajaran 2024/2025. Pada tahun ajaran ini, kurikulum
telah dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan mengacu pada kebutuhan
perkembangan potensi, bakat, dan minat peserta didik.

Kurikulum SDN JAKASETIA I ini mengacu pada kurikulum merdeka untuk kelas I, II, IV, V
.Kurikulum merdeka adalah kurikulum yang berpusat pada peserta didik, pembelajaran yang
aman nyaman dan menyenangkan, pembelajaran yang mengoptimalkan potensi peserta didik
dan pembelajaran yang bermakna, sehingga pada pelaksanaannya mempertimbangkan
potensi, bakat, dan minatpeserta didik. Sedangkan Kelas III dan VI menggunakan Kurikulum 2013

Selanjutnya kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam
penyusunan kurikulum ini. Kami menyadari bahwa kurikulum ini masih banyak kekurangan.
Untuk itu kritik dan saran kami harapkan demi kesempurnaan kurikulum SDN JAKASETIA I
Apabila terdapat kekeliruan atau kesalahan dalam penulisan, akan dibetulkan sebagaimana
mestinya. Semoga kurikulum ini bermanfaat sebagai panduan kegiatan belajar mengajar SDN
JAKASETIA I.

Bekasi, Juli 2024

Penyusun

v
Daftar Isi

Lembar Pengesahan ....................................................................................................... i


Surat Keputusan Kepala Sekolah........................................................................................... II
TPMPS..................................................................................................................................... iii
Rekomendasi ............................................................................................................. iv
Kata Pengantar ............................................................................................................. V
Daftar Isi................................................................................................................................ VI

BAB I Karakteristik Satuan Pendidikan........................................................................... vi


A. Karakteristik Satuan Pendidikan........................................................................... vi

B. Karakteristik Peserta Didik.................................................................................... vi

C. Karakteristik Pendidik dan Tenaga Kependidikan............................................... 2

D. Sarana dan Prasarana ........................................................................................... 4

E. Sosial Budaya ......................................................................................................... 5

F. Kemitraan................................................................................................................ 6

BAB II Visi, Misi, Dan Tujuan Sekolah ........................................................................ 10


A. Visi SDN JAKASETIA I ................................................................................................................ 10

B. Misi SDN JAKASETIA I ................................................................................................................ 10

C. Tujuan SDN JAKASETIA I ............................................................................................................ 12

BAB III Pengorganisasian Pembelajaran .................................................................. 14


A. Intrakurikuler ............................................................................................................................... 14

B. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.................................................................................. 22

C. Ekstrakurikuler ........................................................................................................................... 25

BAB IV Perencanaan Pembelajaran .......................................................................... 37


A. Perencanaan Pembelajaran dalam Lingkup Satuan Pendidikan ............................................... 37

B. Perencanaan Pembelajaran dalam Lingkup Kelas ..................................................................... 42

vi
BAB V Pendampingan, Evaluasi, Dan Pengembangan Profesional .......................... 61
A. Kegiatan Intrakurikuler.................................................................................................................61

B. Kegiatan projek penguatan profil pelajar Pancasila .................................................................62

C. Kegiatan Ekstrakurikuler ..............................................................................................................63

Lampiran .................................................................................................................... 64
Alur Tujuan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti................................................. 64
Alur Tujuan Pembelajaran Pendidikan Pancasila ...................................................................................65

Alur Tujuan Pembelajaran Matematika .................................................................................................76

Alur Tujuan Pembelajaran Bahasa Indonesia .........................................................................................88

Alur Tujuan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Dan Sosial (IPAS)................................................96

Alur Tujuan Pembelajaran PJOK ......................................................................................................... 114

Alur Tujuan Pembelajaran Seni Budaya .............................................................................................. 118

Modul Ajar Pendidikan Pancasila ......................................................................................................... 122

Modul Ajar Matematika ....................................................................................................................... 128

Modul Ajar IPAS ................................................................................................................................... 143

Modul Ajar Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti..................................................................... 149

Rencana Pembelajaran PJOK ................................................................................................................ 157

Rancangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ............................................................................ 160

Kalender Pendidikan SDN Negeri JAKASETIA I ......................................................................................... 163

vii
BAB I

Karakteristik SDN JAKASETIA I berdasarkan analisis konteks pada tahun ajaran 2024/2025
dideskripsikan untuk memberikan gambaran secara umum tentang kondisi riil sekolah saat ini, yang
meliputi: satuan pendidikan, peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, sosial budaya, sarana
prasarana, dan kemitraan.

A. Karakteristik Satuan Pendidikan


SDN JAKASETIA I merupakan Sekolah Dasar Negeri JAKASETIA I yang berdiri sejak tahun 1970
Sekolah menempati lokasi yang strategis, karena berada di Pusat Klurahan, tepatnya di Jalan
Yon Armed No.7, kelurahan Jakasetia, Kecamatan Bekasi Selatan Kota Bekasi. SDN JAKASETIA I juga
terletak dekat dengan sarana vital pemerintahan dan fasilitas umum yaitu :Pusakesmas, Kantor
Kelurahan , Sekolah terletak di daerah dengan keragaman kondisi sosial dan budaya
masyarakat. Lokasi sekolah di pusat kota ini menyebabkan beragamnya latar belakang dari
peserta didik dan orang tua. Hal ini berpengaruh terhadap proses pembelajaran serta adaptasi
lingkungan dan sosial budaya bagi peserta didik.

B. Karakteristik Peserta Didik


Jumlah peserta didik tahun ajaran 2024/2025 memenuhi kuota yang ditetapkan oleh Dinas
Pendidikan Kota Bekasi yaitu sebanyak 403 orang, terdiri dari

Karakteristik Satuan Pendidikan vii


197 orang laki-laki dan 205 orang perempuan. Jumlah peserta didik laki-laki dan
perempuan yang hampir seimbang memungkinkan dalam pembagian kelas heterogen. Jumlah
peserta didik yang besar berdampak pada besarnya dukungan dari berbagai pihak, diantaranya
orang tua/wali murid, Dinas Pendidikan, Pemerintah Daerah, dan instansi lain.

Peserta didik SDN Jakasetia 1 berasal dari berbagai desa maupun kota Hal ini disebabkan karena
letak geografis sekolah yang berada di lingkungan perkantoran. Meskipun di lingkungan
perkantoran yang agak jauh dari pemukiman penduduk, SDN JAKASETIA I merupakan sekolah
yang diminati oleh masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari data calon siswa baru kelas I yang
mendaftar jauh melebihi kuota. Jumlah peserta didik yang banyak menjadi tantangan tersendiri
bagi pendidik untuk mengembangkan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan belajar
peserta didik yang beragam. Selain itu, banyaknya mutasi masuk peserta didik pada
pertengahan tahun ajaran juga menjadi pertimbangan dalam penyesuaian pembelajaran.

Peserta didik SDN JAKASETIA I berasal dari latar belakang ekonomi yang beragam. Sebanyak
60% orang tua peserta didik berpenghasilan ≤ Rp 4.000.000 dikategorikan golongan ekonomi
bawah, 30 % orang tua peserta didik berpenghasilan antara Rp.5.000.000–Rp7.000.000
dikategorikan golongan ekonomi menengah, dan sisanya berpenghasilan ≥ Rp 10.000.000
dikategorikan sebagai golongan ekonomi atas. Hal ini menyebabkan perbedaan ketersediaan
fasilitas belajar di rumah. Hal ini juga mempengaruhi pemilihan ekstrakurikuler dan
pengembangan diri peserta didik. Sekolah lalu membuat perencanaan kegiatan dan
pengambilan kebijakan pemenuhan sarana pembelajaran dengan mempertimbangkan ragam
latar belakang sosial ekonomi peserta didik.

Berdasarkan hasil asesmen diagnostik dari lembaga profesional, terdapat 4


peserta didik yang tergolong sebagai anak berkebutuhan khusus (slow learner). Kondisi ini
berpengaruh dalam pengelolaan pembelajaran dan pengembangan kompetensi pendidik. Hal ini juga
menjadi pertimbangan sekolah untuk mendorong interaksi yang sehat dan budaya empati warga
sekolah.

Karakteristik Satuan Pendidikan 1


C. Karakteristik Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Pendidik dan tenaga kependidikan SDN JAKASETIA I tahun pelajaran 2024/2025 sebanyak 21
orang, terdiri atas 1 orang kepala sekolah, 17 orang pendidik, 1 . orang tenaga kependidikan.
Dan 2 orang pelaksanacKepala sekolah berlatar pendidikan

terakhir S2 Manajemen Pendidikan dengan status kepegawaian PNS. Semua pendidik memiliki latar
Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Secara rinci latar pendidikan pendidik yaitu 8 pendidik
dengan latar pendidikan terakhir S2 dan 17 pendidik dengan latar pendidikan terakhir S1 PGSD
maupun Pendidikan Guru Agama.

Sebanyak 9 pendidik berstatus sebagai PNS dan sebagian besar menerima tunjangan profesi.
Sedang 5 orang berstatus non PNS dan belum menerima tunjangan profesi. Status
kepegawaian pendidik sangat berpengaruh terhadap pengambilan kebijakan dalam penentuan
program sekolah. Hal ini berkaitan dengan pemenuhan jam kerja pendidik. Selain itu juga
dalam perencanaan penganggaran/ RAPBS SDN JAKASETIA I.

Tenaga kependidikan sebanyak 1 orang, 1 orang pustakawan berlatar pendidikan S1


Perpustakaan, 1 Orang Penjaga berlatar pendidikan SMA, 1 orang tenaga kebersihan
berlatar
pendidikan SMA, dan 1 orang penjaga malam dengan latar pendidikan SMA/Sederajat.
Semua tenaga kependidikan status kepegawaiannya adalah non PNS. Latar
pendidikan dan status kepegawaian tenaga kependidikan yang kami miliki berdampak terhadap
perencanaan dan pelaksanaan program sekolah.

Hampir semua pendidik kompeten dalam pembelajaran dan penggunaan


teknologi dalam pembelajaran. Kompetensi pendidik dalam hal ini terkait dengan penguasaan
berbagai strategi pembelajaran, model pembelajaran berbasis projek,
pemanfaatan teknologi untuk produksi media video pembelajaran, dan pemanfaatan platform
digital. Kompetensi ini mempengaruhi perencanaan pembelajaran,
proses pembelajaran baik intrakurikuler, projek penguatan profil pelajar Pancasila,
ekstrakurikuler, maupun kebijakan lainnya.

Sumber daya pendidik dan tenaga kependidikan sebagai pembimbing ekstrakurikuler memiliki
kompetensi yang dibutuhkan dan setiap bidang ekstrakurikuler. Kompetensi pembimbing
ekstrakurikuler dapat diuraikan sebagai berikut:

Karakteristik Satuan Pendidikan 1


No Nama Ekstrakurikuler Pembimbing

1 orang yang telah mengikuti pelatihan KML


2 pendidik dan tenaga kependidikan memiliki Surat Hak Bina
1 Pendidikan Kepramukaan (SHB) dari Kwartir Cabang Gerakan Pramuka dengan 1
pembina bersertifikat Mahir Siaga dan 15
pembina bersertifikat Mahir Dasar
2 tenaga Pendidik berijazah S1
2 Keagamaan

Qasidah 1 orang Peltih ekskul yang sudah bersertifikat pelatih

BTQ 1 orang Pelatih ekskul yang sudah bersertifikat pelatih

Teknologi Informasi dan


3 1 tenaga kependidikan berijazah S1 Komputer
Komunikasi (TIK)
Klub Olahraga
2 pendidik berijazah S1 Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan
- futsal
4 - Karate Rekreasi serta 1 pendidik berijazah S1 Pendidikan
- Pencak silat Olahraga
- Renang 2 Orang Pelatih Ekskul yang telah bersertifikat pelatih
1 pendidik berijazah S1 Pendidikan Matematika dan 2 pendidik
5 Olimpiade Matematika
berijazah S1 PGSD

6 Olimpiade IPA 3 pendidik berijazah S1 PGSD

7 Seni Tari 1 pendidik berijazah S1 Pendidikan Seni Tari

UKS Pendidik yang memiliki kompetensi dan telah mengikuti


8
pelatihan PMR, UKS, dan Dokcil

9 Seni Lukis Tenaga ahli yang bekerja sama dengan pendidik sekolah

Tenaga Kependidikan yang memiliki kompetensi di bidang


10 Literasi
literasi

Karakteristik Satuan Pendidikan 3


D. Sarana dan Prasarana
SDN JAKASETIA I memiliki 6 ruang kelas, satu ruang laboratorium IT lengkap dengan komputer
dan chromebook, satu ruang perpustakaan, satu ruang kepala sekolah, satu ruang guru, satu
ruang TU/admin, satu ruang dapur, satu gudang,
satu ruang UKS, satu kantin dan satu Musala. Setelah proses pembangunan gedung
sekolah tahun 2021, kondisi terkini sekolah kekurangan empat ruang
kelas. Mengatasi kurangnya ruang kelas, diambil kebijakan memanfaatkan ruang guru,
ruang laboratorium TI, dan ruang pramuka/parenting sebagai ruang kelas. Kekurangan
ruang kelas berpengaruh juga terhadap perencanaan pembelajaran.
Kepala Sekolah mendorong pendidik untuk melaksanakan pembelajaran di luar kelas dengan
memanfaatkan halaman sekolah, taman sekolah, lapangan Pemda, taman kota maupun balai
padukuhan Purbosari sebagai tempat kegiatan intrakurikuler,
ekstrakurikuler, maupun projek penguatan profil pelajar Pancasila. Kekurangan ruang kelas ini
juga telah ditindaklanjuti dengan pengajuan pembangunan ruang kelas baru.

Guna mendukung tercapainya visi Pemerintah Daerah Kota Bekasi SDN JAKASETIA I
terlibat aktif dalam program Smart City Cerdas Kreatif Maju Sejahtera dan Ihsan . Pada tahun
2019 SDN JAKASETIA I mendapatkan bantuan dari program pemerintah untuk pengembangan
teknologi informasi dalam bidang pendidikan berupa 15 unit chromebook dan pelatihan
pemanfaatan aplikasi Google for Education bagi pendidik. Pada tahun ajaran 2023/2024 SDN
JAKASETIA I ditetapkan sebagai Pelaksana Program Sekolah Penggerak Angkatan 1 yang salah
satu programnya adalah digitalisasi sekolah. Kebijakan Dinas Pendidikan Kota Bekasi yang lebih
dulu menggaungkan digitalisasi di semua unsur mulai perencanaan melalui Aplikasi Rencana
Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS), Evaluasi Diri Sekolah (EDS), pelayanan berbasis online,
Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK), Asesmen Standar Pendidikan Daerah (ASPD)
online, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online, dan lain sebagainya mendorong dan
memotivasi SDN JAKASETIA I untuk melaksanakan pembelajaran yang mengintegrasikan
teknologi informasi serta bersiap untuk proses digitalisasi pendidikan.

Pada tahun ajaran 2024/2025, pelaksanaan pembelajaran di SDN JAKASETIA I


dilaksanakan secara luring 100% untuk kehadiran peserta didik dan lama waktu
pembelajaran seperti kondisi sebelum pandemi, pelaksanaan pembelajaran PJOK di luar
ruangan, pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler, dan pelaksanaan kegiatan lomba. Oleh
karena itu, sekolah menyediakan pemenuhan sarana prasarana kesehatan,
seperti sarana cuci tangan, alat pengukur suhu, penggunaan hand sanitizer .

Karakteristik Satuan Pendidikan 4


E. Sosial Budaya
Latar belakang agama warga sekolah beragam. Terdapat empat agama yang dianut oleh
peserta didik, yaitu: Islam, Kristen, Katolik, dan Hindu. Demikian juga pendidik dan tenaga
kependidikan menganut agama yang beragam. Keberagaman agama tersebut berdampak
pada perencanaan pembelajaran dan program sekolah, diantaranya ketersediaan pendidik
agama khususnya Guru Pendidikan Agama Hindu, kegiatan keagamaan, dan peringatan hari
besar agama di sekolah.

Sebagian besar pendidik dan tenaga kependidikan berdomisili di daerah yang dekat dengan
sekolah. Hal ini memudahkan pendidik dalam melaksanakan kegiatan sekolah. Selain itu juga
berdampak positif bagi sekolah dalam menerapkan program pembiasaan pagi dengan
budaya disiplin waktu, 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun) dan kepedulian sosial
pada seluruh warga sekolah.

Karakteristik sosial dan budaya lingkungan sekolah peserta didik dan karakteristik Kota
Bekasi yang menjunjung tinggi tradisi mempengaruhi proses pembelajaran di sekolah
seperti penyediaan ekstrakurikuler karawitan, seni tari, dan membatik. SDN JAKASETIA
Isebagai bagian tak terpisahkan dari masyarakat Kota Bekasi konsisten dan turut
melestarikan budaya tradisi Jawa, Sunda dan Betawi yang merupakan ciri khas kota bekasi,
maupun Daerah BOTABEK. Wujud keikutsertaan sekolah untuk melestarikan budaya tradisi,
maka bahasa Sunda yang merupakan ciri khas Masyarakat Jawa Barat dimasukkan ke dalam
mata pelajaran muatan lokal wajib bagi sekolah. Hal ini sejalan dengan Peraturan Gubernur
Provinsi Jawa barat, nomor 69 Tahun 2013 tentang mata pelajaran Bahasa Sunda sebagai
Muatan Lokal wajib di sekolah atau madrasah.

Selain Bahasa Sunda, Kebijakan Pemerintah Kota Bekasi lainnya yang ditindaklanjuti SDN JAKASETIA I
adalah tentang Sekolah Ramah Anak. Berdasar kepada Keputusan Kota Bekasi Nomor 25 Tahun 2016
tentang sekolah ramah anak, maka SDN JAKASETIA I melaksanakan pembelajaran yang terintegrasi
dengan ketentuan Satuan pendidikan ramah anak. Hal ini sejalan dengan implementasi Kurikulum
Merdeka.

F. Kemitraan
Guna mengembangkan potensi sekolah, SDN JAKASETIA I menggandeng mitra dari berbagai
pihak, diantaranya:

1. Bidang kesehatan
a. Puskesmas Jakasetia
Kemitraan dengan Puskesmas Jakasetia melalui kegiatan BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah),

Karakteristik Satuan Pendidikan 5


pemeriksaan tumbuh kembang anak, pemberian vaksin, penyuluhan, pemberian obat cacing
untuk peserta didik, dan kampanye kesehatan. Kegiatan ini bermanfaat dalam pemeliharaan
kesehatan pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik. Dengan demikian, pendidik,
tenaga kependidikan, dan peserta didik dapat mengikuti pembelajaran dengan baik.

b. Pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia (PC IAI) Kota Bekasi Kemitraan dengan PC
IAI Kota Bekasi dalam kegiatan kampanye kesehatan. Hal ini bermanfaat dalam
pengembangan pengetahuan kesehatan.

c. SNV (Organisasi Pembangunan Belanda)


Kemitraan dengan SNV dilakukan dalam kegiatan kampanye kesehatan, penyediaan
sarana dan prasarana cuci tangan. Hal ini bermanfaat dalam
pengembangan pengetahuan kesehatan dan pemeliharaan kesehatan bagi warga
sekolah.

d. Palang Merah Indonesia (PMI)


Kemitraan dengan PMI dalam kegiatan bulan dana PMI. Kegiatan ini akan
menumbuhkan rasa empati dan peduli pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta
didik.

2. Bidang pengembangan literasi


a. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bekasi
Kemitraan dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bekasi sirkulasi,
peminjaman buku serta pendampingan pustakawan. dalam hal ini dapat memberikan
manfaat bagi sekolah antara lain ketersediaan buku bacaan dan menambah wawasan
pustakawan.

b. Perpustakaan sekolah di sekitar SDN JAKASETIA I , antara lain


• Perpustakaan SMAN 6 Kota Bekasi
• Perpustakaan SMPN 53 Kota Bekasi
Kemitraan dengan beberapa sekolah tersebut guna menambah wawasan literasi,
sumber bacaan, rekreasi literasi, dan pengelolaan perpustakaan. Bentuk kegiatan
diantaranya kunjungan belajar, pinjam silang, dan program bersama dalam
penyediaan layanan pustaka.

3. Bidang pengembangan seni dan budaya


a. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bekasi
Kemitraan dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bekasi dalam
penyelenggaraan kegiatan atau pagelaran kesenian dan penggunaan
fasilitas, sarana, prasarana Dinas Pendidikan Kota Bekasi. Hal ini
memungkinkan peserta didik memiliki wawasan pengetahuan kebudayaan serta

Karakteristik Satuan Pendidikan 6


memanfaatkan sarana kebudayaan yang ada. Kemitraan ini juga berdampak pada
pembelajaran dalam bidang seni dan budaya.

b. Kelurahan JAKASETIA
Kemitraan yang terjalin dengan Kalurahan JAKASETIA terutama dalam
pengembangan potensi, bakat, dan minat dalam pembimbingan dan latihan
karawitan. Peserta didik dan pendidik SDN JAKASETIA I menggunakan fasilitas alat
musik gamelan milik Kalurahan JAKASETIA

c. Sanggar Salwa Nusantara (SSN)


Kemitraan yang terjalin dengan Sanggar Sanggar Salwa Nusantara dalam
mengembangkan potensi, bakat, dan minat dalam pembimbingan dan pelatihan seni
pertunjukan (seni tari dan seni peran).

4. Bidang pengembangan patriotisme dan nasionalisme.


Sekolah memiliki kemitraan dengan Polres Kota Bekasi dan Dinas Perhubungan Kota Bekasi
dalam hal pelatihan pleton inti, polisi cilik, pelajar pelopor serta
penyuluhan tertib berlalu lintas dan keselamatan di jalan raya. Hal ini bermanfaat dalam
mengembangkan sikap patriotisme dan nasionalisme serta pengetahuan peserta didik
dalam bidang bela negara, baris-berbaris, serta tertib dan
keselamatan berlalu lintas.

5. Bidang pengembangan kegiatan Kepramukaan


a. Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Bekasi
Kemitraan dengan Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kota Bekasi
terjalin dalam hal kepesertaan diklat Kemampuan Mahir Dasar (KMD)
dan Kemampuan Mahir Lanjut (KML) serta pelaksanaan seleksi pramuka garuda.
Kegiatan ini bermanfaat dalam pengembangan pengetahuan dan kemampuan dalam
bidang kepramukaan bagi pendidik dan peserta didik.

b. Gerakan Pramuka Kwartir Ranting JAKASETIA


Kemitraan dengan Gerakan Pramuka Kwartir Ranting JAKASETIA terjalin
melalui kegiatan perkemahan dan pesta siaga. Kegiatan ini memiliki dampak terhadap
penguasaan keterampilan kepramukaan bagi peserta didik. Hal
ini akan memberikan manfaat bagi peserta didik dalam pembelajaran
keterampilan dan pengetahuan kepramukaan.

6. Bidang pengembangan dan peningkatan layanan.


Sekolah menjalin kemitraan dengan Karang Taruna Jakasetia
Kalurahan Jakasetia , Kecamatan Bekasi Selatan dalam hal pemenuhan dan
peningkatan layanan terhadap peserta didik dan warga sekolah, diantaranya dengan

Karakteristik Satuan Pendidikan 7


penggunaan balai Kelurahan untuk pembelajaran,
penanganan parkir, dan lainnya. Hal ini memberikan manfaat pada sekolah dan peserta
didik dalam peningkatan layanan pembelajaran.

7. Bidang keuangan
Sekolah menjalin kemitraan dengan Bank Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) melalui
kegiatan menabung oleh peserta didik di BJB. Hal ini akan memberikan manfaat pada
pengalaman menabung kepada peserta didik.

Karakteristik Satuan Pendidikan 8


BAB II

A. Visi SDN Negeri JAKASETIA I


Visi SDN J A K A S E T I A I tahun ajaran 2024/2025 adalah:

“ Unggul Dalam Prestasi Trampil Cerdas Beradab Berdasarkan


IMTAQ dan IMTEK”
Indikator tercapainya visi sekolah yaitu:

a. Taat beribadah sesuai dengan agama yang dianut


b. Berperilaku terpuji baik di keluarga, sekolah, dan masyarakat.
c. Unggul dalam pencapaian prestasi akademik dan non-
akademik tingkat kabupaten, provinsi, nasional, dan internasional.
d. Tercapainya transformasi digitalisasi sekolah.

B. Misi SDN JAKASETIA I


Misi SD Negeri Jakasetia I ditetapkan sebagai representasi dari elemen visi dan elemen Profil
Pelajar Pancasila. Elemen visi tersebut yaitu berakhlak, berilmu dan bermanfaat. Lima misi
Sekolah ini adalah sebagai berikut:
1. Menanamkan keimanan dan ketakwaan melalui pengamalan ajaran agama
2. Menanamkan budaya disiplin, sopan santun, literasi, dan cinta lingkungan hidup
3. Mengoptimalkan proses belajar dan bimbingan
4. Mengembangkan bidang ilmu pengetahuan dan teknologi berdasarkan minat,
bakat dan potensi peserta didik
5. Membina kemandirian peserta didik melalui kegiatan pembiasaan dan
pengembangan diri yang terencana dan berkesinambungan

KOSP SDN KERTAK HANYAR I-2 TA 2023/2024 9


C. Tujuan SDN JAKASETIA I
Strategi Mencapai Tujuan :
Untuk dapat mewujudkan tujuan yang telah ditetapkan SD Negeri Jakasetia I menyusun
beberapa rencana strategi pelaksanaan.

Adapun strategi-strategi tersebut adalah :

1. Menyusun tim penjamin mutu dan tim pengembang kurikulum

2. Melakukan analisis konteks terhadap kondisi dan lingkungan sekolah.

3. Menyusun rencana kurikulum operasional sekolah dengan melibatkan


unsur dinas pendidikan setempat, Pengawas Pembina, Tokoh Masyarakat
dan komite sekolah.

4. Melakukan analisis kebutuhan program sekolah (kegiatan intrakurikuler,


ekstrakurikuler, pelatihan, pengadaan sarana prasarana, kegiatan
pendukung, dan lain- lain) untuk mendukung pelaksanaan rencana
kurikulum operasional sekolah yang sudah disusun.

5. Menyusun RKAS (Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah) berdasar


analisis kebutuhan program. Pada hasil raport pendidikan.

6. Menyusun rencana serta instrumen Evaluasi, Pendampingan dan


Pengembangan dengan melihat berbagai sisi (guru, tenaga kependidikan,
pelajar, orang tua dan komite sekolah).

7. Melaksanakan kurikulum operasional sekolah dengan evaluasi harian, 1


bulanan, 1 semester dan 1 tahun.

8. Melaksanakan program perbaikan berdasar prioritas 1 bulanan, 1 semester


dan 1 tahun.

9. Menyusun rencana kurikulum operasional sekolah berdasar hasil evaluasi


dengan melibatkan unsur dinas pendidikan setempat, Pengawas Pembina,
Tokoh Masyarakat dan komite sekolah.

KOSP SDN KERTAK HANYAR I-2 TA 2023/2024 10


BAB III

Pengorganisasian pembelajaran tahun ajaran 2024/2025 berlaku untuk kelas I, II, IV, dan V
sebagai pelaksana Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan. Sedangkan pembelajaran di kelas
III dan VI masih menggunakan Kurikulum 2013.

A. Intrakurikuler
Pembelajaran di SDN JAKASETIA I dilaksanakan dengan pendekatan mata pelajaran.

1. Pengorganisasian Pembelajaran SDN JAKASETIA I Fase A (Kelas I)


Alokasi waktu kelas I selama satu tahun ajaran adalah 1.152 jam pelajaran dengan rincian
900 jam pelajaran untuk intrakurikuler dan 252 jam pelajaran untuk projek penguatan
profil pelajar Pancasila. Selama 1 tahun terdapat 36 minggu efektif.
Alokasi waktu setiap minggu adalah 25 jam pelajaran untuk intrakurikuler dan 7 jam
pelajaran untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila.

Visi, Misi, Dan Tujuan Sekolah 11


2. Pengorganisasian Pembelajaran SDN JAKASETIA I Fase A Kelas II
Alokasi waktu kelas II selama satu tahun ajaran adalah 1.224 jam pelajaran dengan
rincian 972 jam pelajaran untuk intrakurikuler dan 252 jam pelajaran untuk projek
penguatan profil pelajar Pancasila. Selama 1 tahun terdapat 36 minggu efektif. Alokasi
waktu setiap minggu adalah 27 jam pelajaran untuk
intrakurikuler dan 7 jam pelajaran untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila.

Pengorganisasian Pembelajaran 15
3. Pengorganisasian Pembelajaran SDN JAKASETIA I Fase B Kelas IV
Alokasi waktu kelas IV selama satu tahun ajaran adalah 1.368 jam pelajaran dengan rincian
1.116 jam pelajaran untuk intrakurikuler dan 252 jam pelajaran untuk projek penguatan
profil pelajar Pancasila. Selama 1 tahun terdapat 36 minggu efektif. Alokasi waktu setiap
minggu adalah 31 jam pelajaran untuk
intrakurikuler dan 7 jam pelajaran untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila.

Pengorganisasian Pembelajaran 16
4. Pengorganisasian Pembelajaran SDN JAKASETIA I Fase C Kelas V
Alokasi waktu pembelajaran kelas V selama satu tahun ajaran adalah 1.368
jam pelajaran dengan rincian 1.116 jam pelajaran untuk intrakurikuler dan 252 jam
pelajaran untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila. Selama 1 tahun
terdapat 36 minggu efektif. Alokasi waktu setiap minggu adalah 31 jam pelajaran untuk
intrakurikuler dan 7 jam pelajaran untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila.

Berdasarkan kondisi riil peserta didik SDN JAKASETIA I yaitu terdiri dari penganut agama
Islam, Kristen, Katolik, dan Hindu, maka sekolah menyediakan pemenuhan pendidik
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti sesuai dengan
kompetensi yang dimiliki. Guna memberikan pelayanan sesuai minat peserta didik dalam mata
pelajaran Seni dan Budaya, maka SDN JAKASETIA I menyediakan pilihan mata pelajaran Seni
Musik, Seni Rupa, dan Seni Tari. Pembelajaran Seni
dan Budaya dijadwalkan pada hari dan jam yang sama pada setiap tingkat kelas. Pendidik
berkolaborasi untuk mengajar mata pelajaran Seni dan Budaya.

Pengorganisasian Pembelajaran 17
5. Jadwal Pelajaran
Pembelajaran intrakurikuler di SDN JAKASETIA I yang menggunakan pendekatan mata
pelajaran yaitu setiap mata pelajaran memiliki alokasi waktu yang sama di SDN JAKASETIA
I Jadwal pembelajaran intrakurikuler dapat disampaikan sebagai berikut:

a. Jadwal Pelajaran Kelas I

Jam Waktu Senin Selasa Rabu Kamis Waktu Jumat


06.50 – 07.00 SEMUTLIS/pembiasaan budaya bersih dan sehat

Menyanyikan lagu Indonesia Raya, Kesegaran


0 07.00 – 07.35 Upacara 07.00- 07.20
berdoa, membaca buku Jasmani

1 07.35 – 08.10 B A G C 07.20- 07.55

2 08.10 – 08.45 B A G C 07.55- 08.30 P

3 08.45 – 09.20 C A G D 08.30- 09.05

09.20 – 09.35 Istirahat 09.05- 09.20 Istirahat

4 09.35 – 10.10 C B C D 09.20- 09.55

P
5 10.10 – 10.45 D B C P 09.55 - 10.30

6 11.45 – 11.20 D F H P

11.20 – 11.35 Istirahat

7 11.35 – 12.10 F F H

Keterangan:
A= Pendidikan Agama dan Budi Pekerti B= F= Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan G= Seni
Pendidikan Pancasila dan Budaya
C= Bahasa Indonesia D= H= Bahasa Sunda
Matematika P= Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

E= IPAS

Pengorganisasian Pembelajaran 18
b. Jadwal Pelajaran Kelas II

Jam Waktu Senin Selasa Rabu Kamis Waktu Jumat

06.50-07.00 SEMUTLIS/pembiasaan budaya bersih dan sehat

Menyanyikan lagu Indonesia Raya,


07.00 – 07.00 - Kesegaran
0 Upacara berdoa, membaca buku
07.35 07.20 Jasmani

07.20 -
1 07.35 – 08.10 B F A C
07.55

08.10 – 07.55 -
2 B F A C P
08.45 08.30

08.45 - 08.30 -
3 C F A D
09.20 09.05

09.20 - 09.05 -
Istirahat Istirahat
09.35 09.20

09.20 -
4 09.35 - 10.10 C C B D
09.55
P
09.55 -
5 10.10 - 10.45 C C B D
10.30

6 11.45 - 11.20 G D H P

11.20 - 11.35 Istirahat

7 11.35 - 12.10 G D H P

8 12.10 - 12.45 G

Keterangan:
A= Pendidikan Agama dan Budi Pekerti B= F= Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Pendidikan Pancasila G= Seni dan Budaya H=
C= Bahasa Indonesia D= Bahasa Sunda
Matematika P= Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
E= IPAS

Pengorganisasian Pembelajaran 19
c. Jadwal Pelajaran Kelas IV

Jam Waktu Senin Selasa Rabu Kamis Waktu Jumat

06.50-07.00 SEMUTLIS/pembiasaan budaya bersih dan sehat

Menyanyikan lagu
07.00 – Indonesia Raya, berdoa, membaca Kesegaran
0 Upacara 07.00 - 07.20
07.35 buku Jasmani

1 07.35 – 08.10 D C D F 07.20 - 07.55

08.10 –
2 D C D F 07.55 - 08.30
08.45

P
08.45 -
3 B A D F 08.30 - 09.05
09.20

09.20 -
Istirahat 09.05 - 09.20 Istirahat
09.35

4 09.35 - 10.10 B A E B 09.20 - 09.55

5 10.10 - 10.45 C A H B 09.55 - 10.30

P
6 11.45 - 11.20 C G H E 10.30-11.05

11.20 - 11.35 Istirahat

7 11.35 - 12.10 E G C E

8 12.10 - 12.45 E G CP

Keterangan:
A= Pendidikan Agama dan Budi Pekerti B= F= Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan G= Seni
Pendidikan Pancasila dan Budaya
C= Bahasa Indonesia D= H= Bahasa Sunda
Matematika P= Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

E= IPAS

Pengorganisasian Pembelajaran 20
d. Jadwal Pelajaran Kelas V

Jam Waktu Senin Selasa Rabu Kamis Waktu Jumat

06.50-07.00 SEMUTLIS/pembiasaan budaya bersih dan sehat

Menyanyikan lagu Indonesia Raya,


berdoa, membaca buku Kesegaran
0 07.00 – 07.35 Upacara 07.00 - 07.20
Jasmani

1 07.35 – 08.10 B G F D 07.20 - 07.55

2 08.10 – 08.45 B G F D 07.55 - 08.30

08.45 - P
3 D G F D 08.30 - 09.05
09.20

09.20 -
Istirahat 09.05 - 09.20 Istirahat
09.35

4 09.35 - 10.10 D A E B 09.20 - 09.55

5 10.10 - 10.45 E A C B 09.55 - 10.30

P
6 11.45 - 11.20 E A C C 10.30-11.05

11.20 - 11.35 Istirahat

7 11.35 - 12.10 C E H C

8 12.10 - 12.45 C E HP

Keterangan:
A= Pendidikan Agama dan Budi Pekerti B= F= Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan G= Seni
Pendidikan Pancasila dan Budaya
C= Bahasa Indonesia D= H= Bahasa Sunda
Matematika P= Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

E= IPAS

Pengorganisasian Pembelajaran 21
B. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Berdasar evaluasi pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila pada
tahun ajaran sebelumnya, SDN JAKASETIA I saat ini berada dalam tahap Berkembang. Sebagian
besar pendidik telah terbiasa melaksanakan pembelajaran berbasis projek sehingga sekolah
mampu memfasilitasi projek penguatan profil pelajar Pancasila lintas mata pelajaran. Sekolah
telah memiliki sistem pendukung pembelajaran berbasis projek meliputi evaluasi berkala oleh
Kepala Sekolah dan Tim Fasilitasi Projek, serta memberikan keleluasaan pada peserta didik
untuk mengaktualisasikan diri sesuai dengan tema projek penguatan profil pelajar Pancasila
yang dipilih. Selain itu, sekolah juga melibatkan mitra dalam pengembangan projek penguatan
profil pelajar Pancasila. Sekolah juga menyediakan sarana dan prasarana yang mendukung
pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila, meliputi ketersediaan sumber belajar
dari perpustakaan sekolah serta jaringan internet dan perangkat komputer untuk mengakses
sumber belajar.

Guna mewujudkan visi dan misi sekolah, mensukseskan Gerakan Nasional Revolusi Mental, serta
penguatan pendidikan karakter, SDN JAKASETIA I menetapkan fokus dimensi profil Pelajar
Pancasila yang akan dikembangkan yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
berakhlak mulia, bernalar kritis, dan kreatif. Sekolah menyajikan pilihan tema yang relevan
dengan fokus dimensi yang telah ditetapkan. Pendidik memfasilitasi pelaksanaan projek secara
kolaboratif melalui kegiatan pendampingan dan evaluasi secara berkala.

Penyediaan tema pilihan didasarkan pada fokus dimensi yang akan dikembangkan, kondisi
lingkungan sekolah, dan lingkungan peserta didik. Letak SDN JAKASETIA I yang berada di
lingkungan perkantoran, pasar, rumah sakit menjadikan banyaknya inspirasi sumber isu yang
dapat diangkat dalam projek penguatan profil pelajar Pancasila. SDN JAKASETIA I menetapkan
5 tema untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila di tahun ajaran 2024/2025 yaitu “Gaya
Hidup Berkelanjutan”, “Bhinneka Tunggal Ika”, “Bangunlah Jiwa Raganya”, “Kewirausahaan”,
dan “Kearifan Lokal”. Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dirancang secara
reguler, yaitu mengalokasikan pelaksanaan projek di hari Kamis dan Jumat setiap minggunya.

Satuan pendidikan menentukan pilihan tema untuk setiap kelas. Melalui forum diskusi pada
saat IHT, pendidik melakukan penggalian topik-topik yang relevan pada setiap tema. Pilihan
topik setiap tema dimaksudkan untuk memfasilitasi minat peserta didik dan diferensiasi
produk projek. Peserta didik memilih 1 fokus topik yang diminati.

Pengorganisasian Pembelajaran 22
Alokasi waktu untuk pencapaian dimensi projek penguatan profil pelajar Pancasila di kelas I
sebagaimana tercantum dalam tabel berikut:

Projek Profil 1 Projek Profil 2


Beriman dan Bertakwa kepada Beriman dan Bertakwa kepada
Dimensi Tuhan Yang Maha Esa, Bernalar Tuhan Yang Maha Esa, Bernalar
Kritis, Kreatif Kritis, Kreatif
Elemen .... ....

Sub elemen .... ....

Tema Bhinneka Tunggal Ika Bangunlah Jiwa Raganya

Alokasi Waktu 126 JP (18 minggu) 126 JP (18 minggu)


Alokasi waktu untuk pencapaian dimensi projek penguatan profil pelajar Pancasila di kelas II
sebagaimana tercantum dalam tabel berikut:

Projek Profil 1 Projek Profil 2


Beriman dan Bertakwa kepada Beriman dan Bertakwa kepada
Dimensi Tuhan Yang Maha Esa, Bernalar Tuhan Yang Maha Esa, Bernalar
Kritis, Kreatif Kritis, Kreatif
Elemen .... ....

Sub Elemen .... ....

Tema Gaya Hidup Berkelanjutan Kearifan Lokal

Alokasi Waktu 126 JP (18 minggu) 126 JP (18 minggu)

Alokasi waktu untuk pencapaian dimensi projek penguatan profil pelajar Pancasila di kelas IV
sebagaimana tercantum dalam tabel berikut:

Projek Profil 1 Projek Profil 2


Beriman dan Bertakwa kepada Beriman dan Bertakwa kepada
Dimensi Tuhan Yang Maha Esa, Bernalar Tuhan Yang Maha Esa, Bernalar
Kritis, Kreatif Kritis, Kreatif
Elemen .... ....

Pengorganisasian Pembelajaran 23
Sub Elemen .... ....

Tema Gaya Hidup Berkelanjutan Bhinneka Tunggal Ika

Alokasi Waktu 126 JP (18 minggu) 126 JP (18 minggu)

Alokasi waktu untuk pencapaian dimensi projek penguatan profil pelajar Pancasila di kelas V
sebagaimana tercantum dalam tabel berikut:

Projek Profil 1 Projek Profil 2


Beriman dan Bertakwa kepada Beriman dan Bertakwa kepada
Dimensi Tuhan Yang Maha Esa, Bernalar Tuhan Yang Maha Esa, Bernalar
Kritis, Kreatif Kritis, Kreatif
Elemen ... ....

Sub Elemen .... ....

Tema Kewirausahaan Kearifan Lokal

Alokasi Waktu 126 JP (18 minggu) 126 JP (18 minggu)

Pengorganisasian Pembelajaran 24
Jadwal pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila semester 1

Juli Agustus September Oktober November


Aktivitas
5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4
Pengenalan 7 7

Kontekstualisasi 7 7 7

Aksi 7 7 7 7 7 7 7

Refleksi 7 7 7

Tindak Lanjut 7 7 7

Jadwal pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila semester 2

Jan Februari Maret April Mei


Aktivitas
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4
Pengenalan 7 7

Kontekstualisasi 7 7 7

Aksi 7 7 7 7 7 7 7 -

Refleksi 7 7 - - 7

Tindak Lanjut 7 7 7

Kurikulum Operasional
C. Ekstrakurikuler

1. Pendidikan Kepramukaan*
a. Model Blok (Disatukan Pada Kegiatan MPLS dan Transisi PAUD ke SD)

Tujuan Pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia peserta


didik.

Materi Pendidikan Kepramukaan; Pendidikan Karakter; Pengenalan Lingkungan


Sekolah; Materi Pelajaran

Sifat Wajib

Peserta Peserta didik kelas I-VI

Pelaksanaan 1 kali per tahun

b. Model Aktualisasi (Dilakukan di Luar atau di dalam kelas)

Tujuan Penguatan sikap, penguasaan materi, dan keterampilan yang berkaitan


dengan materi pembelajaran intrakurikuler.

Materi Materi pelajaran

Sifat Wajib

Peserta Peserta didik kelas I-VI

Pelaksanaan Rutin 2 JP per minggu

c. Model Reguler

Pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak


Tujuan mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai nilai
kepramukaan.

Materi Pendidikan Kepramukaan; Pendidikan Karakter; Keterampilan Kepramukaan

Sifat Pilihan

Peserta Peserta didik kelas I-VI

Pelaksanaan Rutin 2 JP per minggu

Pengorganisasian Pembelajaran 25
2. Keagamaan
a. Baca Tulis Al’Quran

Tujuan Peserta didik mampu membaca, menulis, dan mengimplementasikan Al’Quran


dalam kegiatan ibadah sehari-hari.

Materi Membaca dan Menulis Iqro’ dan AlQuran, Kaligrafi, Menghafal Surat Pendek
dan Doa Harian, Praktik Ibadah (Wudu dan Salat)

Sifat Wajib

Peserta Peserta didik kelas I-VI yang beragama Islam

Pelaksanaan Rutin per minggu

3. Teknologi Informatika & Komputer (TIK)

Tujuan Peserta didik mampu mengoperasikan beberapa program


Windows dan aplikasi Google for Education

Materi Program Windows dan aplikasi Google for Education

Sifat Wajib

Peserta Peserta didik kelas III-V

Pelaksanaan Rutin per minggu

4. Pleton Inti (Tonti)

Tujuan Peserta didik memiliki sikap disiplin serta kepribadian kuat

Materi Baris berbaris, pengembangan sikap disiplin dan kepribadian

Sifat Pilihan

Peserta Peserta didik kelas IV-VI

Pelaksanaan Rutin per minggu

5. Klub Olahraga JASONE


Peserta didik memiliki kebugaran jasmani, sportifitas, dan
Tujuan
kecakapan hidup serta berprestasi olahraga.

Atletik, tenis lapangan, tenis meja, bola volly, bridge, renang,


Materi
pencak silat, catur, dan karate

Sifat Pilihan

Peserta Peserta didik kelas I-VI

Pengorganisasian Pembelajaran 28
Pelaksanaan Rutin per minggu

6. Olimpiade Matematika
Tujuan Peserta didik mampu menguasai konsep Matematika

Konsep Matematika, Pemahaman dan strategi pemecahan


Materi masalah Matematika, Keterampilan pengerjaan soal olimpiade
Matematika

Sifat Pilihan

Peserta Peserta didik kelas I-V

Pelaksanaan Rutin per minggu

7. Olimpiade IPA

Tujuan Peserta didik mampu menguasai konsep IPA

Konsep IPA, Pemahaman dan strategi pemecahan masalah IPA,


Materi
Keterampilan pengerjaan soal olimpiade IPA

Sifat Pilihan

Peserta Peserta didik kelas I-V

Pelaksanaan Rutin per minggu

Pengorganisasian Pembelajaran 29
8. Seni Tari

Peserta didik menguasai konsep tari tradisional dan modern


Tujuan serta terampil merancang dan menampilkan pola gerak dan
komposisi tari tradisional dan modern.

Konsep tari tradisional dan tari modern, pola gerak dasar tari
Materi tradisional dan modern, kostum, tata rias tata panggung tari modern
dan tradisional, pentas tari tradisional dan modern

Sifat Pilihan

Peserta Peserta didik kelas III-V

Pelaksanaan Rutin per minggu

9. Seni Musik

Peserta didik mampu memahami konsep seni musik dan terampil


Tujuan
memainkan alat musik.

Pengenalan alat musik, keterampilan memainkan alat musik, dan


Materi
keterampilan bernyanyi.

Sifat Pilihan

Peserta Peserta didik kelas I-V

Pelaksanaan Rutin per minggu

10. UKS

Meningkatkan pengetahuan dan membentuk perilaku warga


Tujuan
sekolah yang sehat.

Pendidikan Kesehatan , Pengukuran tinggi dan berat badan, P3K,


Materi
Penyuluhan Kebersihan Lingkungan

Sifat Pilihan

Peserta Peserta didik kelas IV-VI

Pelaksanaan Rutin per minggu

11. Seni Lukis


Tujuan Peserta didik mampu mempraktikkan cara melukis yang benar

Materi Seni lukis teknik kering dan teknik basah

Pengorganisasian Pembelajaran 30
Sifat Pilihan

Peserta Peserta didik kelas I-V

Pelaksanaan Rutin per minggu

12. Literasi

Peserta didik menguasai kemampuan literasi dasar dan


Tujuan
menghasilkan karya literasi.

Materi Cerita pendek, puisi, dan cerita bergambar

Sifat Pilihan

Peserta Peserta didik kelas I-V

Pelaksanaan Rutin per minggu

Pengorganisasian Pembelajaran 31
Jadwal Pelaksanaan Ekstrakurikuler Semester 1
Juli Agustus September Oktober November
No. Nama Ekstrakurikuler
5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4
Pendidikan Kepramukaan

Model Blok ✓
1.
Model Aktualisasi ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

Model Reguler ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

2. Keagamaan

Baca Tulis Al Qur’an ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

Teknologi Informasi dan


3. ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Komunikasi (TIK)

5. Klub Olahraga Jasone ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

7. Olimpiade Matematika ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

8. Olimpiade IPA ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

9. Seni Tari ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

10. Seni Musik ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

Pengorganisasian Pembelajaran 33
Juli Agustus September Oktober November
No. Nama Ekstrakurikuler
5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4

UKS,
12. ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

14. Seni Lukis ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

15. Literasi ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

Pengorganisasian Pembelajaran 33
Jadwal Pelaksanaan Ekstrakurikuler Semester 2
Januari Februari Maret April Mei
No. Nama Ekstrakurikuler
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4

Pendidikan Kepramukaan

Model Blok
1.
Model Aktualisasi ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

Model Reguler ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

2. Keagamaan

Baca Tulis Al Qur’an ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

Teknologi Informasi dan


3. ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Komunikasi (TIK)

5. Klub Olahraga Jasone ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

7. Olimpiade Matematika ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

8. Olimpiade IPA ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

9. Seni Tari ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

10. Seni Musik ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

UKS
12. ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

14. Seni Lukis ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

15. Literasi ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓

Pengorganisasian Pembelajaran 35
BAB IV

A. Perencanaan Pembelajaran dalam Lingkup Satuan


Pendidikan
SDN JAKASETIA I merancang rencana pembelajaran untuk kelas I, II, IV, dan V
dengan alur sebagai berikut:

Gambar 1. Bagan Alur Perencanaan Pembelajaran di SDN JAKASETIA I

SDN JAKASETIA I mengembangkan perencanaan pembelajaran berdasarkan


refleksi yang telah dilakukan dan pencarian sumber-sumber lain yang diperoleh
tanpa mengabaikan prinsip-prinsip penyusunan serta dapat menjadi inspirasi untuk
dapat diterapkan pada satuan pendidikan lainnya. Selain itu, SDN JAKASETIA I
I memanfaatkan teknologi di dalam menyusun perencanaan pembelajaran untuk
menghasilkan proses pembelajaran yang inovatif. Rangkaian kegiatan perencanaan
pembelajaran SDN JAKASETIA Idilaksanakan melalui In House Training (IHT) pada
awal tahun ajaran 2024/2025.

Perencanaan pembelajaran lingkup satuan pendidikan di SDN JAKASETIA I


diawali dengan mencermati dokumen capaian pembelajaran (CP). CP disajikan per
fase, yaitu fase A untuk kelas I dan II, fase B untuk kelas III dan IV, dan fase C untuk
kelas V dan VI. Pendidik dalam fase yang sama berkolaborasi untuk menurunkan
capaian pembelajaran fase ke dalam tujuan-tujuan pembelajaran. Tujuan-tujuan
pembelajaran selanjutnya dipetakan ke tujuan pembelajaran yang akan dicapai per
kelas. Rangkaian tujuan-tujuan pembelajaran per kelas tersebut disusun menjadi alur

Perencanaan Pembelajaran 37
tujuan pembelajaran (ATP) fase.

Contoh pemetaan tujuan pembelajaran


untuk penyusunan ATP:

Mata pelajaran : Pendidikan Pancasila


Fase :B

Tujuan Pembelajaran untuk Domain/Elemen Pancasila

Materi Tujuan Pembelajaran yang ingin dicapai Kelas Sem

Makna sila
Pancasila Peserta didik mampu memahami dan menjelaskan
makna sila-sila Pancasila serta menceritakan contoh
penerapan sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
sesuai dengan perkembangan dan konteks peserta
didik.

1.1. Memahami dan menjelaskan makna sila pertama


3 1
Pancasila melalui studi literatur dari berbagai sumber.

1.2. Memahami dan menjelaskan makna sila kedua


3 1
Pancasila melalui studi literatur dari berbagai sumber

1.3. Memahami dan menjelaskan makna sila ketiga


3 1
Pancasila melalui studi literatur dari berbagai sumber

1.4. Memahami dan menjelaskan makna sila keempat


3 1
Pancasila melalui studi literatur dari berbagai sumber

1.5. Memahami dan menjelaskan makna sila kelima


3 1
Pancasila melalui studi literatur dari berbagai sumber

Perencanaan Pembelajaran 37
Materi Tujuan Pembelajaran yang ingin dicapai Kelas Sem

1.6. Menceritakan makna sila pertama Pancasila melalui


3 1
eksplorasi lingkungan dengan percaya diri.

1.7. Menceritakan makna sila kedua Pancasila melalui


3 1
eksplorasi lingkungan dengan percaya diri
Penerapan
sila
Pancasila 1.8. Menceritakan makna sila ketiga Pancasila melalui
3 1
dalam eksplorasi lingkungan dengan percaya diri
kehidupan
sehari-hari
1.9. Menceritakan makna sila keempat Pancasila melalui
3 1
eksplorasi lingkungan dengan percaya diri

1.10. Menceritakan makna sila kelima Pancasila melalui


3 1
eksplorasi lingkungan dengan percaya diri

Peserta didik mampu menerapkan nilai-nilai Pancasila di


lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.

Penerapan 1.11. Menceritakan penerapan nilai-nilai Pancasila di


4 1
nilai lingkungan keluarga sesuai pengalaman sehari-hari.
Pancasila di
lingkungan
1.12. Menceritakan penerapan nilai-nilai Pancasila di
keluarga, 4 1
lingkungan sekolah sesuai pengalaman sehari-hari.
sekolah,
masyarakat

1.13. Menceritakan penerapan nilai-nilai Pancasila di


lingkungan masyarakat sesuai pengalaman 4 1
1.14. sehari-hari.

Perencanaan Pembelajaran 39
Pembelajaran di SDN JAKASETIA Idilaksanakan berpusat pada peserta didik dengan
menerapkan model-model pembelajaran:

1. Problem Based Learning (PBL)


Model pembelajaran berbasis masalah merupakan model pembelajaran
menggunakan kemampuan berpikir wpeserta didik secara individu maupun

kelompok serta lingkungan nyata untuk mengatasi permasalahan sehingga


bermakna, relevan, dan kontekstual. Tujuan PBL untuk meningkatkan kemampuan
dalam menerapkan konsep-konsep pada permasalahan nyata, pengintegrasian
konsep keterampilan berpikir tingkat tinggi, keinginan belajar, mengarahkan
belajar diri sendiri dan keterampilan.

2. Project Based Learning (PjBL)


Model pembelajaran berbasis projek merupakan model pembelajaran yang
melibatkan keaktifan peserta didik dalam memecahkan masalah, dilakukan
secara berkelompok maupun mandiri melalui tahapan ilmiah dengan batasan
waktu tertentu yang dituangkan dalam sebuah produk untuk selanjutnya
dipresentasikan kepada orang lain.

3. Discovery/Inquiry Learning
Model pembelajaran penemuan adalah memahami konsep, arti dan hubungan
melalui proses intuitif untuk akhirnya sampai pada suatu kesimpulan. Penemuan
terjadi jika peserta didik terlibat dalam penggunaan proses mental untuk
menemukan konsep dan prinsip. Penemuan dilakukan melalui observasi,
klasifikasi, pengukuran, prediksi, penentuan, dan inferensi.

Strategi yang digunakan dalam pembelajaran tatap muka yaitu pembelajaran berbasis
aktivitas, studi literatur, dan studi lingkungan.

SDN JAKASETIA I melaksanakan program inklusif. SDN JAKASETIA I memberikan


kesempatan kepada seluruh peserta didik berkebutuhan khusus dan potensi kecerdasan
dan/atau bakat istimewa untuk mendapatkan pendidikan bersama dengan peserta didik
pada umumnya. SDN Negeri JAKASETIA I bermitra dengan profesional terkait untuk
melakukan asesmen terhadap peserta didik sehingga dapat merencanakan pembelajaran
yang tepat sesuai kebutuhan peserta didik.
Diharapkan peserta didik berkebutuhan khusus dapat mengembangkan potensi dan
kemampuannya secara optimal.

SDN JAKASETIA I menyelenggarakan asesmen diagnostik dengan profesional terkait


untuk mendiagnosis peserta didik yang terindikasi memiliki kebutuhan khusus.
Setelah hasil asesmen diagnostik didapatkan, sekolah mengomunikasikan kepada
orang tua yang bersangkutan guna mengambil langkah strategis dalam mendampingi
peserta didik belajar. Sekolah mengajukan penyediaan guru pembimbing khusus untuk
mendampingi peserta didik belajar di kelas. Hasil asesmen diagnostik

Perencanaan Pembelajaran 40
digunakan oleh pendidik untuk merencanakan pembelajaran berdiferensiasi (inklusif).

Pendidik juga melakukan penyesuaian kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran bagi


peserta didik berkebutuhan khusus. Penyelenggaraan pembelajaran berdiferensiasi/
inklusif dievaluasi setiap semester.

Pengaturan penyesuaian kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran bagi siswa


berkebutuhan khusus di SDN JAKASETIA I sebagai berikut:

1. Bagi peserta didik terdiagnosa tunagrahita


Kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran minimal sebesar 40% dari keseluruhan
capaian pembelajaran. Penyesuaian kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran:

Pencapaian Kriteria Intervensi

Belum mencapai tujuan


0%-40% Perlu perbaikan pembelajaran
pembelajaran

Sudah mencapai tujuan Melanjutkan ke tujuan


>40%
pembelajaran pembelajaran berikutnya

2. Bagi peserta didik terdiagnosa slow learner


Kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran minimal sebesar 50% dari keseluruhan
capaian pembelajaran.

Perencanaan Pembelajaran 41
Penyesuaian kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran:

Pencapaian Kriteria Intervensi

Belum mencapai tujuan


0%-50% Perlu perbaikan pembelajaran
pembelajaran

Sudah mencapai tujuan Melanjutkan ke tujuan


>50%
pembelajaran pembelajaran berikutnya

B. Perencanaan Pembelajaran dalam Lingkup Kelas

1. Intrakurikuler
Perencanaan pembelajaran untuk ruang lingkup kelas dengan alur sebagai
berikut:

Gambar 2. Bagan Alur Perencanaan Pembelajaran Lingkup Kelas

Asesmen yang dilaksanakan di SDN JAKASETIA I sebagai bagian terpadu


dengan proses pembelajaran sebagai umpan balik atas proses belajar
dancpencapaian siswa. Asesmen yang dilaksanakan meliputi asesmen formatif
dan asesmen sumatif.

a. Asesmen awal pembelajaran dilaksanakan untuk merancang


pembelajaran yang akan dilaksanakan agar sesuai dengan kesiapan peserta
didik. Pendidik memberikan asesmen awal dalam bentuk tes tertulis/ observasi/
wawancara/ keterampilan atau cara lain yang sesuai dengan karakteristik mata
pelajaran.
b. Asesmen formatif dilakukan selama proses pembelajaran untuk
memberikan umpan balik guna menentukan langkah perbaikan
pembelajaran. Pendidik melakukan asesmen dalam bentuk tes
tertulis/observasi/wawancara/ keterampilan/catatan anekdot atau cara lain
yang sesuai dengan tujuan

Perencanaan Pembelajaran 2
pembelajaran dan karakteristik mata pelajaran.
c. Asesmen sumatif akhir semester (ASAS) dan asesmen sumatif akhir tahun (ASAT)
dilaksanakan pada akhir lingkup materi dan akhir semester dengan tujuan
untuk memastikan ketercapaian seluruh tujuan pembelajaran. Pendidik
melakukan asesmen dalam bentuk tes tertulis/produk/portofolio/kinerja atau
cara lain yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik mata
pelajaran.
d. Asesmen sumatif akhir fase (tentatif) dilakukan di akhir fase kelas 2, kelas 4,
dan kelas 6 dengan tujuan untuk mengukur ketercapaian keseluruhan tujuan
pembelajaran dan/atau capaian pembelajaran pada fase tersebut.
e. Asesmen sumatif akhir jenjang (ASAJ) dilakukan di akhir jenjang setelah
menelesaikan semua program di sekolah dasar. Dengan tujuan untuk
mengukur ketercapaian keseluruhan tujuan pembelajaran dan/atau capaian
pembelajaran pada sekolah dasar. Asesmen sumatif akhir jenjang dilakukan
satuan pendidikan.

SDN JAKASETIA Imenentukan kriteria atau indikator tujuan pembelajaran


dengan pendekatan:

a. Menggunakan deskripsi sehingga apabila peserta didik tidak mencapai


kriteria tersebut maka dianggap belum mencapai tujuan pembelajaran dan
memerlukan intervensi untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Kriteria Tercapai Belum Tercapai

Deskripsi kriteria atau indikator TP ✓

c. Menggunakan rubrik yang dapat mengidentifikasi sejauh mana peserta didik


mencapai tujuan pembelajaran. Tahapan pencapaian meliputi Baru
Berkembang, Layak, Cakap, dan Mahir. Setiap tahapan pencapaian memiliki
deskripsi kriteria.

Komponen Berkembang Layak Cakap Mahir

Kriteria atau
Deskripsi Deskripsi Deskripsi Deskripsi
indikator TP

Perencanaan Pembelajaran 3
f. Menggunakan skala atau interval nilai ketercapaian tujuan pembelajaran

Pencapaian Kriteria Intervensi

Belum mencapai tujuan


0%-50% Remedial di seluruh bagian
pembelajaran

Belum mencapai tujuan


51%-74% Remedial di bagian yang diperlukan
pembelajaran

Sudah mencapai ujuan


75%-87% Tidak perlu remedial
pembelajaran

Sudah mencapai tujuan


88%-100% Pengayaan/ tantangan
pembelajaran

Pengolahan hasil asesmen untuk pelaporan setiap akhir semester dengan cara
mengolah hasil asesmen sumatif (data kuantitatif).

Kriteria kenaikan kelas SDN JAKASETIA I tahun ajaran 2024/2025 adalah


sebagai berikut:

a. Peserta didik mencapai kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran pada


setiap mata pelajaran dan/atau dengan penyesuaian pada peserta didik
berkebutuhan khusus dibuktikan dengan dokumen rapor
b. Peserta didik menyelesaikan 2 tema projek penguatan profil pelajar
Pancasila dibuktikan dengan dokumen rapor projek
c. Peserta didik memiliki nilai ekstrakurikuler wajib minimal baik
d. Peserta didik mengikuti pembelajaran minimal 95% kecuali dalam keadaan
force majeure . (Kondisi force majeure diterangkan dalam Peraturan
Akademik SDN JAKASETIA I).
e. Pada kondisi khusus, prestasi akademik dan non akademik dapat digunakan
sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan kenaikan kelas.

Perencanaan Pembelajaran 4
Contoh Rencana Pembelajaran:

RENCANA PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila


Elemen/Domain : Pancasila
Materi : Penerapan Nilai Pancasila di Lingkungan Keluarga, Sekolah,
dan Masyarakat
Satuan Pendidikan : SDN JAKASETIA I
Kelas/Semester : 4/1
Tahun Ajaran : 2024/2025
Alokasi Waktu : 4 JP

Tujuan Pembelajaran:

1.11. Menceritakan penerapan nilai-nilai Pancasila di lingkungan keluarga sesuai


pengalaman sehari-hari.
1.12. Menceritakan penerapan nilai-nilai Pancasila di lingkungan sekolah sesuai pengalaman
sehari-hari.
1.13. Menceritakan penerapan nilai-nilai Pancasila di lingkungan masyarakat sesuai
pengalaman sehari-hari.

Aktivitas Pembelajaran:

Kegiatan Pembuka

1. Guru memberi salam pembuka dan mengajak siswa berdoa.


2. Guru memeriksa kehadiran siswa.
3. Guru menanyakan keadaan siswa dan memeriksa kesiapan belajar.
4. Guru memberikan motivasi belajar siswa dengan yel-yel.
5. Guru menyampaikan pertanyaan mengenai alat musik tradisional di Indonesia
dan kaitannya dengan materi yang akan dipelajari yaitu toleransi dan kerja sama
dalam keberagaman serta proses terjadinya bunyi.
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
7. Guru menyampaikan gambaran kegiatan dan penilaian yang digunakan.

Perencanaan Pembelajaran 45
Kegiatan Inti

1. Guru menyampaikan cerita mengenai pengamalan sila Pancasila.


2. Siswa berkelompok dan masalah mengenai pengamalan sila Pancasila.
3. Siswa mendiskusikan rancangan penyelesaian masalah dengan referensi dari
berbagai sumber.
4. Siswa mempresentasikan hasil kerja terhadap penyelesaian masalah.
5. Guru memberikan penguatan tentang pengamalan sila Pancasila di lingkungan
keluarga, sekolah, masyarakat.

Kegiatan Penutup

1. Guru memandu siswa menyimpulkan materi yang dipelajari.


2. Guru memandu siswa merefleksi dan memberikan umpan balik terhadap proses
dan hasil pembelajaran yang diikuti.
3. Guru menyampaikan informasi kegiatan mandiri.
4. Guru menyampaikan rencana pembelajaran berikutnya.
5. Guru mengajak siswa berdoa untuk mengakhiri pembelajaran.

Asesmen Pembelajaran:

1. Asesmen Awal Pembelajaran: Tes Lisan


2. Asesmen Formatif Pada Proses Pembelajaran: Penilaian kinerja (LKPD dan Presentasi)
3. Asesmen Sumatif Akhir Lingkup Materi: Tes Tertulis

Perencanaan Pembelajaran 46
2. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
SDN JAKASETIA I memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengembangkan kegiatan projek sesuai dengan minat dan karakteristik daya dukung
lingkungan. Pendidik sebagai fasilitator agar peserta didik dapat mengembangkan
dimensi Profil Pelajar Pancasila melalui rangkaian proses kegiatan projek penguatan
profil pelajar Pancasila meliputi aktivitas pengenalan tema, kontekstualisasi
(penggalian masalah), aksi (merancang peran penyelesaian masalah), refleksi, dan
tindak lanjut.

Aktivitas pengenalan dilakukan dengan cara pendidik memberikan gambaran umum


tentang tema projek. Peserta didik melaksanakan kegiatan projek dengan 2 tema
yang berbeda untuk satu tahun ajaran. Secara rinci pilihan tema yang dikembangkan di
SDN JAKASETIA Isebagai berikut:

1. Gaya Hidup Berkelanjutan


Peserta didik memahami dampak aktivitas manusia, baik jangka pendek maupun
panjang, terhadap kelangsungan kehidupan di dunia maupun lingkungan sekitarnya.
Peserta didik juga membangun kesadaran untuk bersikap dan berperilaku ramah
lingkungan, mempelajari potensi krisis keberlanjutan yang terjadi di lingkungan
sekitarnya serta mengembangkan kesiapan untuk menghadapi dan memitigasinya.

Melalui projek ini, peserta didik kelas II dan IV SDN JAKASETIA I diharapkan dapat
bersikap ramah lingkungan. Peserta didik kelas II menghasilkan produk inovasi
pengolahan sampah plastik. Peserta didik kelas IV menghasilkan produk inovasi yang
ramah lingkungan. Dalam pelaksanaan projek, peserta didik dibagi dalam kelompok
beranggotakan 4 orang dan dapat memilih topik diantaranya:

a. Pencemaran udara
b. Pencemaran sungai
c. Perlindungan sumber air
d. Pencemaran tanah akibat pestisida
e. Pengolahan sampah anorganik
f. Pengolahan sampah organik
g. Kekurangan lahan hunian

Perencanaan Pembelajaran 47
Sebagai panduan pendidik, disajikan fokus dimensi yang dikembangkan serta elemen dan
sub elemen serta capaian akhir fase yang pada tema Gaya Hidup Berkelanjutan.

Dimensi Elemen Sub Elemen Capaian akhir fase

Beriman dan Fase A:


Bertakwa Mengidentifikasi berbagai ciptaan
Memahami
kepada Tuhan Tuhan
keterhubung
Yang Maha Fase B:
an ekosistem
Esa dan Memahami keterhubungan antara satu
bumi
Berakhlak ciptaan dengan ciptaan Tuhan yang
Mulia lainnya
Akhlak
terhadap Fase A:
alam Membiasakan bersyukur atas
lingkungan alam sekitar dan berlatih
Menjaga untuk menjaganya
lingkungan Fase B:
alam sekitar Terbiasa memahami tindakan-tindakan
yang ramah dan tidak ramah lingkungan
serta membiasakan diri untuk
berperilaku ramah lingkungan

Fase A:
Menganali
Melakukan penalaran konkret
sis dan
Menganalisis dan memberikan alasan dalam
mengeval
dan menyelesaikan masalah dan mengambil
uasi
Bernalar Kritis mengevalua si keputusan
penalaran
penalaran dan Fase B:
dan
prosedurnya Menjelaskan alasan yang relevan dalam
prosedurn
penyelesaian masalah dan pengambilan
ya
keputusan

Fase A:
Mengeksplorasi dan mengekspresikan
pikiran dan/atau perasaannya dalam
bentuk karya dan/atau tindakan serta
Menghasil mengapresiasi karya dan tindakan yang
Menghasilka
kan karya dihasilkan
n karya dan
Kreatif dan Fase B:
tindakan yang
tindakan Mengeksplorasi dan mengekspresikan
orisinal
yang orisinal pikiran dan/atau perasaannya sesuai
dengan minat dan kesukaannya dalam
bentuk karya dan/atau tindakan serta
mengapresiasi karya dan tindakan yang
dihasilkan

Perencanaan Pembelajaran 48
2. Bhinneka Tunggal Ika
Peserta didik mengenal dan mempromosikan budaya perdamaian dan anti
kekerasan, belajar membangun dialog penuh hormat tentang keberagaman
serta nilai-nilai ajaran yang dianutnya. Peserta didik juga mempelajari perspektif
berbagai agama dan kepercayaan, secara kritis dan reflektif menelaah berbagai
stereotip negatif dan dampaknya terhadap terjadinya konflik dan kekerasan.

Melalui projek ini, peserta didik kelas I dan IV SDN JAKASETIA I diharapkan
bertoleransi terhadap keberagaman agama dan budaya serta berbudaya
damai dan anti kekerasan. Peserta didik direncanakan untuk menyajikan seni
pertunjukan kreatif. Dalam pelaksanaan projek, peserta didik dibagi dalam
beberapa kelompok.

Peserta didik kelas I dapat memilih topik diantaranya:

a. Keragaman agama
b. Kesetaraan gender
c. Kesenjangan sosial ekonomi

Peserta didik kelas IV dapat memilih topik diantaranya:

a. Menghargai keunikan individu


b. Toleransi beragama
c. Kesetaraan gender
d. Kesenjangan sosial ekonomi
Pengerucutan isu dalam topik akan dikembangkan oleh peserta didik selama
proses pelaksanaan projek.

Sebagai panduan pendidik, disajikan fokus dimensi yang dikembangkan serta


elemen dan sub elemen serta capaian akhir fase yang pada tema Bhinneka
Tunggal Ika.

Perencanaan Pembelajaran 49
Dimensi Elemen Sub Elemen Capaian akhir fase

Beriman dan Akhlak kepada Mengutamakan Fase A:


Bertakwa manusia persamaan Mengenali hal-hal yang sama dan
kepada dengan orang lain berbeda yang dimiliki diri dan
Tuhan dan menghargai temannya dalam berbagai hal,
Yang Maha perbedaan serta memberikan respons secara
Esa dan positif.
Berakhlak Fase B:
Mulia Terbiasa mengidentifikasi hal-hal
yang sama dan berbeda yang
dimiliki diri dan temannya dalam
berbagai hal serta memberikan
respons secara positif.

Berempati Fase A: Mengidentifikasi emosi,


kepada orang lain minat, dan kebutuhan orang-orang
terdekat dan meresponsnya secara
positif.
Fase B:
Terbiasa memberikan apresiasi di
lingkungan sekolah dan masyarakat

Kreatif Menghasil Menghasilkan Fase A:


kan karya karya dan Mengeksplorasi dan
dan tindakan tindakan yang mengekspresikan pikiran dan/
yang orisinal orisinal atau perasaannya dalam bentuk
Menghasil karya dan/atau tindakan serta
kan karya dan mengapresiasi karya dan tindakan
tindakan yang yang dihasilkan
orisinal Fase B:
Mengeksplorasi dan
mengekspresikan pikiran dan/atau
perasaannya sesuai dengan minat
dan kesukaannya dalam bentuk
karya dan/atau tindakan serta
mengapresiasi karya dan tindakan
yang dihasilkan

Perencanaan Pembelajaran 50
Memiliki Memiliki Fase A:
keluwesan keluwesan Mengidentifikasi gagasan-gagasan
berpikir dalam berpikir dalam kreatif untuk menghadapi situasi
mencari mencari alternatif dan permasalahan.
alternatif solusi permasalah Fase B:
solusi an Membandingkan gagasan-gagasan
permasala han kreatif untuk menghadapi situasi
dan permasalahan.

3. Bangunlah Jiwa dan Raganya


Peserta didik membangun kesadaran dan keterampilan memelihara kesehatan
fisik dan mental, baik untuk dirinya maupun orang sekitarnya. Peserta didik
melakukan penelitian dan mendiskusikan masalah-masalah terkait kesejahteraan
diri (wellbeing), perundungan (bullying), serta berupaya mencari jalan keluarnya.
Mereka juga menelaah masalah-masalah yang berkaitan dengan kesehatan dan
kesejahteraan fisik dan mental, termasuk isu narkoba, pornografi, dan kesehatan
reproduksi.

Melalui projek ini, peserta didik kelas I SDN JAKASETIA I diharapkan terampil
memelihara kesehatan fisik dan mental. Peserta didik kelas I direncanakan untuk
menghasilkan produk bahan kampanye mengenai kesehatan jasmani. Dalam
pelaksanaan projek, peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok dan dapat
memilih topik diantaranya:

a. Kesehatan gigi
b. Kesehatan mata
c. Kebersihan tangan
Sebagai panduan pendidik, disajikan fokus dimensi yang dikembangkan serta
elemen dan sub elemen serta capaian akhir fase yang pada tema Bangunlah Jiwa
dan Raganya.

Perencanaan Pembelajaran 51
Dimensi Elemen Sub Elemen Capaian akhir fase

Beriman dan Akhlak Integritas Fase A:


Bertakwa kepada pribadi Membiasakan bersikap jujur
Tuhan Yang Maha terhadap diri sendiri dan orang
Esa dan Berakhlak lain dan berani menyampaikan
Mulia kebenaran atau fakta

Merawat diri Fase A:


secara fisik, Memiliki rutinitas sederhana
mental, dan yang diatur secara mandiri
spiritual dan dijalankan sehari-hari
serta menjaga kesehatan
dan keselamatan/keamanan
diri dalam semua aktivitas
kesehariannya.

Kreatif Menghasilka Menghasilka Fase A:


n karya dan n karya dan Mengeksplorasi dan
tindakan tindakan mengekspresikan pikiran
yang orisinal yang orisinal dan/atau perasaannya dalam
bentuk karya dan/atau tindakan
serta mengapresiasi karya dan
tindakan yang dihasilkan

4. Kewirausahaan
Peserta didik mengidentifikasi potensi ekonomi di tingkat lokal dan masalah
yang ada dalam pengembangan potensi tersebut, serta kaitannya dengan
aspek lingkungan, sosial dan kesejahteraan masyarakat. Melalui kegiatan ini,
kreativitas dan budaya kewirausahaan akan ditumbuhkembangkan. Peserta didik
juga membuka wawasan tentang peluang masa depan, peka akan kebutuhan
masyarakat, menjadi problem solver yang terampil, serta siap untuk menjadi
tenaga kerja profesional penuh integritas.

Melalui projek ini, peserta didik kelas V .... diharapkan mampu mengembangkan jiwa
wirausaha dengan mengolah potensi lokal. Peserta
didikdirencanakan untuk menghasilkan produk kreatif yang bernilai jual. Peserta
didik dapat memilih topik diantaranya olahan makanan dan pengolahan limbah.

Perencanaan Pembelajaran 2
Sebagai panduan pendidik, disajikan fokus dimensi yang dikembangkan serta
elemen dan sub elemen serta capaian akhir fase yang pada tema Kewirausahaan.

Dimensi Elemen Sub Elemen Capaian akhir fase

Beriman dan Akhlak Melaksanakan Fase C:


Bertakwa kepada kepada Hak dan Mengidentifikasi dan
Tuhan Yang negara Kewajiban memahami peran, hak, dan
Maha Esa sebagai kewajiban dasar sebagai
Warga Negara warga negara serta kaitannya
Indonesia dengan keimanan kepada
Tuhan YME dan secara sadar
mempraktikkannya dalam
kehidupan sehari-hari.

Kreatif Menghasilkan Menghasilkan Fase C:=


karya dan karya dan Mengeksplorasi dan
tindakan yang tindakan yang mengekspresikan pikiran dan/
orisinal orisinal atau perasaannya sesuai
dengan minat dan
kesukaannya dalam bentuk
karya dan/atau tindakan serta
mengapresiasi dan mengkritisi
karya dan tindakan yang
dihasilkan

5. Kearifan Lokal
Peserta didik membangun rasa ingin tahu dan kemampuan inkuiri melalui
eksplorasi budaya dan kearifan lokal masyarakat sekitar atau daerah tersebut,
serta perkembangannya.

Melalui projek ini, peserta didik kelas II dan V SDN JAKASETIA I diharapkan
mampu mengeksplorasi budaya dan kearifan lokal di Kota Bekasi.
Peserta didik kelas II direncanakan menyajikan seni pertunjukan kearifan lokal
seperti reog dan jathilan. Peserta didik kelas V direncanakan menghasilkan karya
batik. Sebagai panduan pendidik, disajikan fokus dimensi yang dikembangkan
serta elemen dan sub elemen serta capaian akhir fase yang pada tema Kearifan
Lokal.

Perencanaan Pembelajaran 3
Dimensi Elemen Sub Elemen Capaian akhir fase

Bernalar Memperoleh Mengajukan Fase A:


Kritis dan pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk
memproses menjawab keingintahuannya dan untuk
informasi dan mengidentifikasi suatu permasalahan
gagasan mengenai dirinya dan lingkungan
sekitarnya.
Fase C:
Mengajukan pertanyaan untuk
membandingkan berbagai
informasi dan untuk menambah
pengetahuannya.

Mengidentifi Fase A:
kasi, Mengidentifikasi dan mengolah
mengklarifik informasi dan gagasan.
asi, dan Fase C: Mengumpulkan,
mengolah mengklasifikasikan,
informasi dan membandingkan, dan memilih
gagasan informasi dari berbagai sumber,
serta memperjelas informasi dengan
bimbingan orang dewasa.

Menganalisis Fase A:
dan Melakukan penalaran konkret
mengevaluasi dan memberikan alasan dalam
penalaran dan menyelesaikan masalah dan
prosedurnya mengambil keputusan
Fase C:
Menjelaskan alasan yang relevan dan
akurat dalam penyelesaian masalah
dan pengambilan keputusan

Perencanaan Pembelajaran 4
Kreatif Menghasilkan Fase A:
karya dan Mengeksplorasi dan mengekspresikan
tindakan yang pikiran dan/atau perasaannya dalam
orisinal bentuk karya dan/atau tindakan serta
mengapresiasi karya dan tindakan
yang dihasilkan
Fase C:
Mengeksplorasi dan mengekspresikan
pikiran dan/atau perasaannya sesuai
dengan minat dan kesukaannya dalam
bentuk karya dan/atau tindakan serta
mengapresiasi dan mengkritisi karya
dan tindakan yang dihasilkan.

Perencanaan Pembelajaran 55
Aktivitas kontekstualisasi dilakukan dengan cara pendidik mengajak peserta
didik untuk menggali permasalahan melalui kegiatan observasi, studi literatur,
wawancara, maupun studi kasus secara terbimbing. Pendidik menyediakan
pertanyaan pemantik yang memandu peserta didik untuk melalui proses
kontekstualisasi secara aktif sesuai dengan pemahaman dan minatnya. Aktivitas
ini mengajak peserta didik untuk menentukan fokus permasalahan yang akan
diselesaikan sesuai dengan tema yang dipilih.

Peran pendidik dalam aktivitas aksi sebagai fasilitator dan konsultan sehingga
peserta didik dapat mengambil peran yang tepat dalam penyelesaian masalah.
Setelah peserta didik merancang dan melaksanakan aktivitas aksi, pendidik
memfasilitasi peserta didik untuk melakukan refleksi dan tindak lanjut.

Alur pengelolaan projek penguatan profil pelajar Pancasila setiap semester


disajikan dalam tabel berikut:

Minggu ke- Aktivitas Jumlah JP

Pengenalan
1-2 Mengenali dan membangun kesadaran peserta didik terhadap 14
tema yang dipelajari

Kontekstualisasi
3-5 Menggali permasalahan di lingkungan sekitar yang terkait 21
dengan topik pembahasan.

Aksi
6-12 49
Merumuskan peran yang dapat dilakukan melalui aksi nyata.

Refleksi
13-15 Menggenapi proses dengan berbagi karya serta melakukan 21
evaluasi dan refleksi.

Tindak Lanjut
16-18 21
Menyusun langkah strategis.

Perencanaan Pembelajaran 56
Contoh Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila:
RANCANGAN PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Fase :B
Kelas IV
Semester 1
Tema T : Gaya Hidup Berkelanjutan

Melalui projek ini, peserta didik diharapkan dapat bersikap ramah lingkungan. Peserta didik
menghasilkan produk inovasi yang ramah lingkungan. Dalam pelaksanaan projek, peserta
didik dibagi dalam kelompok beranggotakan 4 orang dan dapat memilih topik diantaranya:

1. Pencemaran udara
2. Pencemaran sungai
3. Perlindungan sumber air
4. Pencemaran tanah akibat pestisida
5. Pengolahan sampah anorganik
6. Pengolahan sampah organik
7. Kekurangan lahanhunian

Perencanaan Pembelajaran 57
Rencana pengelolaan projek:

Minggu ke- Aktivitas Waktu

Menyaksikan tayangan video mengenai inovasi


ramah lingkungan dilanjutkan diskusi dan
1 Pengenalan 7 JP
pengerjaan LKPD individu. Alat panduan LKPD dan
media video.

Memanfaatkan perangkat komputer untuk mencari


informasi mengenai inovasi ramah lingkungan
2 Pengenalan dilanjutkan diskusi dan pengerjaan LKPD kelompok 7 JP
sesuai topik.
Alat panduan LKPD dan perangkat komputer.

Menggali informasi melalui perangkat komputer


3 Kontekstualisasi tentang isu/masalah sesuai topik per kelompok. 7 JP
Alat panduan LKPD dan perangkat komputer.

Melakukan analisis faktor penyebab, cara


pencegahan/penanggulangan, dan kesempatan
4 Kontekstualisasi 7 JP
pendukung setiap isu/masalah sesuai topik.
Alat panduan LKPD.

Menentukan fokus isu/masalah yang akan


diselesaikan dengan memetakan garis besar faktor
penyebab yang dapat diatasi, faktor penyebab yang
5 Kontekstualisasi 7 JP
tidak dapat diatasi, perubahan perilaku manusia yang
dapat dilakukan.
Alat panduan LKPD.

Perencanaan Pembelajaran 59
Menganalisis kekuatan dan daya dukung yang dapat
6 Aksi dilibatkan untuk menyelesaikan isu/masalah. 7 JP
Alat panduan LKPD.

Merancang rencana aksi untuk menyelesaikan isu/


7 Aksi 7 JP
masalah. Alat panduan LKPD.

Mengkomunikasikan rencana aksi kepada mitra/


pihak yang dilibatkan dalam penyelesaian isu/
8 Aksi 7 JP
masalah (koordinasi) dan memastikan peran .
Alat panduan LKPD.

Menjalankan aksi menyelesaikan isu/masalah:


9 Aksi persiapan bahan produk. 7 JP
Alat panduan LKPD.

Menjalankan aksi menyelesaikan isu/masalah:


10 Aksi 7 JP
membuat produk. Alat panduan LKPD.

Menjalankan aksi menyelesaikan isu/masalah:


11 Aksi 7 JP
membuat produk. Alat panduan LKPD.

Menjalankan aksi menyelesaikan isu/masalah:


12 Aksi 7 JP
membuat produk. Alat panduan LKPD.

Mempresentasikan produk aksi dalam bentuk video.


13 Refleksi 7 JP
Alat panduan LKPD.

Perencanaan Pembelajaran 59
Mempresentasikan produk aksi secara langsung.
14 Refleksi 7 JP
Alat panduan LKPD.

Merefleksikan pembuatan produk dan kegunaannya,


15 Refleksi mendata kekurangan dan hal yang perlu diperbaiki. 7 JP
Alat panduan LKPD.

Melakukan perbaikan produk dan penyusunan draft


16 Tindak Lanjut 7 JP
laporan. Alat panduan LKPD.

17 Tindak Lanjut Menyusun laporan projek. Alat panduan LKPD. 7 JP

18 Tindak Lanjut 7 JP
Menyusun laporan projek. Alat panduan LKPD.

Pendampingan, Evaluasi, Dan Pengembangan Profesional 60


BAB V

A. Kegiatan Intrakurikuler

No. Bentuk Pihak yang terlibat Waktu

1 Pendampingan Sasaran: Pendidik Juli 2024 - Juni 2025


Coaching, Fasilitasi, dan
Mentoring Pendamping: Kepala
Sekolah, Pengawas
Sekolah, Komite
Pembelajaran

2 Evaluasi Sasaran: Pendidik September 2024 Februari


a. Supervisi Administrasi -Maret 2025
Supervisor: Kepala
Sekolah, Pengawas
b. Supervisi Pembelajaran Oktober - November
Sekolah
2024
Maret-April 2025

3 Pengembangan Profesional Sasaran: Pendidik Juli - Oktober 2024


Pelatihan (tentatif)
Narasumber/Ahli

Pendampingan, Evaluasi, Dan Pengembangan Profesional 61


B. Kegiatan projek penguatan profil pelajar Pancasila

No. Bentuk Pihak yang terlibat Waktu

1 Pendampingan Sasaran: Pendidik Orang Juli 2024 - Juni


Coaching, Fasilitasi, dan Mentoring tua 2025

Pendamping: Kepala
Sekolah, Komite
Pembelajaran, Tim
Fasilitasi projek
penguatan profil pelajar
Pancasila,

2 Evaluasi Sasaran: Pendidik September 2024


a. Supervisi Administrasi Februari -Maret
Supervisor: Kepala 2025
Sekolah, Tim Fasilitasi
projek penguatan profil
pelajar Pancasila

b. Supervisi Pelaksanaan Oktober -


November 2024
Maret-April 2025

3 Pengembangan Profesional Sasaran: Pendidik Juli 2024


Pelatihan Januari 2025
Narasumber/Ahli (tentatif)

Pendampingan, Evaluasi, Dan Pengembangan Profesional 62


C. Kegiatan Ekstrakurikuler
No. Bentuk Pihak yang terlibat Waktu

1 Pendampingan Sasaran: Pembimbing Juli 2024 - Juni


Coaching, Fasilitasi, dan Mentoring Ekstrakurikuler 2025

Pendamping: Kepala
Sekolah, Koordinator
Ekstrakurikuler

2 Evaluasi Sasaran: Pembimbing September 2024


a. Supervisi Administrasi Februari -Maret
Supervisor: Kepala 2025
Sekolah, Koordinator
Ekstrakurikuler

b. Supervisi Pelaksanaan Oktober -


November 2024
Maret-April 2025

3 Pengembangan Profesional Pelatihan Sasaran: Pembimbing Juli 2024 (tentatif)


ekstrakurikuler

Narasumber/Ahli

Pendampingan, Evaluasi, Dan Pengembangan Profesional 63


Daftar Isi
Pendampingan, Evaluasi, Dan Pengembangan Profesional 64

Anda mungkin juga menyukai