Kurikulum Satuan Pendidikan SDN JAKASETIA I
Kurikulum Satuan Pendidikan SDN JAKASETIA I
Kurikulum Satuan Pendidikan SDN JAKASETIA I
JAKASETIA I
TAHUN AJARAN 2024-2025
Ditetapkan di : Bekasi
Tanggal : Juli 2024
Menyetujui, Ketua
Komite Kepala SDN JAKASETIA I
KEPUTUSAN
KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI JAKASETIA I KOTA BEKASI
Nomor : 421.2/ 110 /SDN.JKS-1/VI/2024
Tentang
Menimbang : bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 5 ayat (1), (2), Pasal 6 ayat (1), (2), (3),
Pasal 37 ayat (1), (1a), (2), (3), Pasal 40 ayat (1), (2), (3), (4), (5), (6),
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 tahun 2022 Tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 Tentang Standar Nasional Pendidikan,
perlu menetapkan Kurikulum Satuan Pendidikan (KSP).
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Menerbitkan, mengesahkan dan memberlakukan Kurikulum Sekolah Dasar Negeri
Jakasetia I mulai Tahun Ajaran 2024/2025.
Kedua: Kurikulum Sekolah Dasar Negeri JAKASETIA I berisi karakteristik sekolah, visi-misi dan
tujuan, pengorganisasian pembelajaran, rencana pelaksanaan pembelajaran dan
Pendampingan, Evaluasi dan Pengembangan Profesional.
Ketiga: Upaya perbaikan dalam rangka penyempurnaan Kurikulum Sekolah Dasar Negeri
Jakasetia I dilakukan secara terus menerus untuk disesuaikan dengan tahap
perkembangan siswa, keadaan dan pembangunan nasional, serta perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
Keempat: Seluruh pembiayaan yang berhubungan dengan hal tersebut dibebankan kepada
Anggaran Belanja Sekolah Dasar Negeri JAKASETIA I.
Kelima: Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini, maka akan
diperbaiki sebagaimana mestinya.
Anggota :
1. TATIN SURYANI Ketua Komite
2. MUNAWAROH, S.Pd, SD Guru
3. RUMAWATI, S.Pd Guru
4. MUJIYAH, S.Pd, SD Guru
5. AGUS WINDARTO, S.Pd Guru
6. ROHILAH. S.Pd Guru
7. HJ RASMAH. S.Pd Guru
8. NABILAH NUR, S.Pd Guru
9. NENENG SULIAWATI AZHAR, S.Pd,I Guru
10. YUSROH, S.Pd,I Guru
11. IKA SARTIKA, SE Guru
12. TITIN SUMARNI,S.Pd Guru
13. BUDIYONO Guru
14. RIZKI FITIYAH,S.Pd Guru
15. ELIZA DWI CAHYANTI,S.Pd Guru
16. RAINA EL ISHYFIHANI Guru
17. SITI KHODIDJAH Operator Sekolah
18. AHAMD FAJAR SOLEH Pelaksana
19. ARSONO Pelaksana
Penelaah:
1. Drs. TARIP BUSTAMAN, M.MPd (Pengawas Kecamatan Bekasi Selatan)
Dibuat di : Bekasi
Pada tanggal : Juli 2024
Kepala Sekolah
iv
Kata Pengantar
Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya, sehingga
tersusun kurikulum SDN JAKASETIA I Tahun Ajaran 2024/2025. Pada tahun ajaran ini, kurikulum
telah dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan mengacu pada kebutuhan
perkembangan potensi, bakat, dan minat peserta didik.
Kurikulum SDN JAKASETIA I ini mengacu pada kurikulum merdeka untuk kelas I, II, IV, V
.Kurikulum merdeka adalah kurikulum yang berpusat pada peserta didik, pembelajaran yang
aman nyaman dan menyenangkan, pembelajaran yang mengoptimalkan potensi peserta didik
dan pembelajaran yang bermakna, sehingga pada pelaksanaannya mempertimbangkan
potensi, bakat, dan minatpeserta didik. Sedangkan Kelas III dan VI menggunakan Kurikulum 2013
Selanjutnya kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam
penyusunan kurikulum ini. Kami menyadari bahwa kurikulum ini masih banyak kekurangan.
Untuk itu kritik dan saran kami harapkan demi kesempurnaan kurikulum SDN JAKASETIA I
Apabila terdapat kekeliruan atau kesalahan dalam penulisan, akan dibetulkan sebagaimana
mestinya. Semoga kurikulum ini bermanfaat sebagai panduan kegiatan belajar mengajar SDN
JAKASETIA I.
Penyusun
v
Daftar Isi
F. Kemitraan................................................................................................................ 6
C. Ekstrakurikuler ........................................................................................................................... 25
vi
BAB V Pendampingan, Evaluasi, Dan Pengembangan Profesional .......................... 61
A. Kegiatan Intrakurikuler.................................................................................................................61
Lampiran .................................................................................................................... 64
Alur Tujuan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti................................................. 64
Alur Tujuan Pembelajaran Pendidikan Pancasila ...................................................................................65
vii
BAB I
Karakteristik SDN JAKASETIA I berdasarkan analisis konteks pada tahun ajaran 2024/2025
dideskripsikan untuk memberikan gambaran secara umum tentang kondisi riil sekolah saat ini, yang
meliputi: satuan pendidikan, peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, sosial budaya, sarana
prasarana, dan kemitraan.
Peserta didik SDN Jakasetia 1 berasal dari berbagai desa maupun kota Hal ini disebabkan karena
letak geografis sekolah yang berada di lingkungan perkantoran. Meskipun di lingkungan
perkantoran yang agak jauh dari pemukiman penduduk, SDN JAKASETIA I merupakan sekolah
yang diminati oleh masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari data calon siswa baru kelas I yang
mendaftar jauh melebihi kuota. Jumlah peserta didik yang banyak menjadi tantangan tersendiri
bagi pendidik untuk mengembangkan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan belajar
peserta didik yang beragam. Selain itu, banyaknya mutasi masuk peserta didik pada
pertengahan tahun ajaran juga menjadi pertimbangan dalam penyesuaian pembelajaran.
Peserta didik SDN JAKASETIA I berasal dari latar belakang ekonomi yang beragam. Sebanyak
60% orang tua peserta didik berpenghasilan ≤ Rp 4.000.000 dikategorikan golongan ekonomi
bawah, 30 % orang tua peserta didik berpenghasilan antara Rp.5.000.000–Rp7.000.000
dikategorikan golongan ekonomi menengah, dan sisanya berpenghasilan ≥ Rp 10.000.000
dikategorikan sebagai golongan ekonomi atas. Hal ini menyebabkan perbedaan ketersediaan
fasilitas belajar di rumah. Hal ini juga mempengaruhi pemilihan ekstrakurikuler dan
pengembangan diri peserta didik. Sekolah lalu membuat perencanaan kegiatan dan
pengambilan kebijakan pemenuhan sarana pembelajaran dengan mempertimbangkan ragam
latar belakang sosial ekonomi peserta didik.
terakhir S2 Manajemen Pendidikan dengan status kepegawaian PNS. Semua pendidik memiliki latar
Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Secara rinci latar pendidikan pendidik yaitu 8 pendidik
dengan latar pendidikan terakhir S2 dan 17 pendidik dengan latar pendidikan terakhir S1 PGSD
maupun Pendidikan Guru Agama.
Sebanyak 9 pendidik berstatus sebagai PNS dan sebagian besar menerima tunjangan profesi.
Sedang 5 orang berstatus non PNS dan belum menerima tunjangan profesi. Status
kepegawaian pendidik sangat berpengaruh terhadap pengambilan kebijakan dalam penentuan
program sekolah. Hal ini berkaitan dengan pemenuhan jam kerja pendidik. Selain itu juga
dalam perencanaan penganggaran/ RAPBS SDN JAKASETIA I.
Sumber daya pendidik dan tenaga kependidikan sebagai pembimbing ekstrakurikuler memiliki
kompetensi yang dibutuhkan dan setiap bidang ekstrakurikuler. Kompetensi pembimbing
ekstrakurikuler dapat diuraikan sebagai berikut:
9 Seni Lukis Tenaga ahli yang bekerja sama dengan pendidik sekolah
Guna mendukung tercapainya visi Pemerintah Daerah Kota Bekasi SDN JAKASETIA I
terlibat aktif dalam program Smart City Cerdas Kreatif Maju Sejahtera dan Ihsan . Pada tahun
2019 SDN JAKASETIA I mendapatkan bantuan dari program pemerintah untuk pengembangan
teknologi informasi dalam bidang pendidikan berupa 15 unit chromebook dan pelatihan
pemanfaatan aplikasi Google for Education bagi pendidik. Pada tahun ajaran 2023/2024 SDN
JAKASETIA I ditetapkan sebagai Pelaksana Program Sekolah Penggerak Angkatan 1 yang salah
satu programnya adalah digitalisasi sekolah. Kebijakan Dinas Pendidikan Kota Bekasi yang lebih
dulu menggaungkan digitalisasi di semua unsur mulai perencanaan melalui Aplikasi Rencana
Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS), Evaluasi Diri Sekolah (EDS), pelayanan berbasis online,
Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK), Asesmen Standar Pendidikan Daerah (ASPD)
online, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online, dan lain sebagainya mendorong dan
memotivasi SDN JAKASETIA I untuk melaksanakan pembelajaran yang mengintegrasikan
teknologi informasi serta bersiap untuk proses digitalisasi pendidikan.
Sebagian besar pendidik dan tenaga kependidikan berdomisili di daerah yang dekat dengan
sekolah. Hal ini memudahkan pendidik dalam melaksanakan kegiatan sekolah. Selain itu juga
berdampak positif bagi sekolah dalam menerapkan program pembiasaan pagi dengan
budaya disiplin waktu, 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun) dan kepedulian sosial
pada seluruh warga sekolah.
Karakteristik sosial dan budaya lingkungan sekolah peserta didik dan karakteristik Kota
Bekasi yang menjunjung tinggi tradisi mempengaruhi proses pembelajaran di sekolah
seperti penyediaan ekstrakurikuler karawitan, seni tari, dan membatik. SDN JAKASETIA
Isebagai bagian tak terpisahkan dari masyarakat Kota Bekasi konsisten dan turut
melestarikan budaya tradisi Jawa, Sunda dan Betawi yang merupakan ciri khas kota bekasi,
maupun Daerah BOTABEK. Wujud keikutsertaan sekolah untuk melestarikan budaya tradisi,
maka bahasa Sunda yang merupakan ciri khas Masyarakat Jawa Barat dimasukkan ke dalam
mata pelajaran muatan lokal wajib bagi sekolah. Hal ini sejalan dengan Peraturan Gubernur
Provinsi Jawa barat, nomor 69 Tahun 2013 tentang mata pelajaran Bahasa Sunda sebagai
Muatan Lokal wajib di sekolah atau madrasah.
Selain Bahasa Sunda, Kebijakan Pemerintah Kota Bekasi lainnya yang ditindaklanjuti SDN JAKASETIA I
adalah tentang Sekolah Ramah Anak. Berdasar kepada Keputusan Kota Bekasi Nomor 25 Tahun 2016
tentang sekolah ramah anak, maka SDN JAKASETIA I melaksanakan pembelajaran yang terintegrasi
dengan ketentuan Satuan pendidikan ramah anak. Hal ini sejalan dengan implementasi Kurikulum
Merdeka.
F. Kemitraan
Guna mengembangkan potensi sekolah, SDN JAKASETIA I menggandeng mitra dari berbagai
pihak, diantaranya:
1. Bidang kesehatan
a. Puskesmas Jakasetia
Kemitraan dengan Puskesmas Jakasetia melalui kegiatan BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah),
b. Pengurus Cabang Ikatan Apoteker Indonesia (PC IAI) Kota Bekasi Kemitraan dengan PC
IAI Kota Bekasi dalam kegiatan kampanye kesehatan. Hal ini bermanfaat dalam
pengembangan pengetahuan kesehatan.
b. Kelurahan JAKASETIA
Kemitraan yang terjalin dengan Kalurahan JAKASETIA terutama dalam
pengembangan potensi, bakat, dan minat dalam pembimbingan dan latihan
karawitan. Peserta didik dan pendidik SDN JAKASETIA I menggunakan fasilitas alat
musik gamelan milik Kalurahan JAKASETIA
7. Bidang keuangan
Sekolah menjalin kemitraan dengan Bank Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) melalui
kegiatan menabung oleh peserta didik di BJB. Hal ini akan memberikan manfaat pada
pengalaman menabung kepada peserta didik.
Pengorganisasian pembelajaran tahun ajaran 2024/2025 berlaku untuk kelas I, II, IV, dan V
sebagai pelaksana Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan. Sedangkan pembelajaran di kelas
III dan VI masih menggunakan Kurikulum 2013.
A. Intrakurikuler
Pembelajaran di SDN JAKASETIA I dilaksanakan dengan pendekatan mata pelajaran.
Pengorganisasian Pembelajaran 15
3. Pengorganisasian Pembelajaran SDN JAKASETIA I Fase B Kelas IV
Alokasi waktu kelas IV selama satu tahun ajaran adalah 1.368 jam pelajaran dengan rincian
1.116 jam pelajaran untuk intrakurikuler dan 252 jam pelajaran untuk projek penguatan
profil pelajar Pancasila. Selama 1 tahun terdapat 36 minggu efektif. Alokasi waktu setiap
minggu adalah 31 jam pelajaran untuk
intrakurikuler dan 7 jam pelajaran untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila.
Pengorganisasian Pembelajaran 16
4. Pengorganisasian Pembelajaran SDN JAKASETIA I Fase C Kelas V
Alokasi waktu pembelajaran kelas V selama satu tahun ajaran adalah 1.368
jam pelajaran dengan rincian 1.116 jam pelajaran untuk intrakurikuler dan 252 jam
pelajaran untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila. Selama 1 tahun
terdapat 36 minggu efektif. Alokasi waktu setiap minggu adalah 31 jam pelajaran untuk
intrakurikuler dan 7 jam pelajaran untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila.
Berdasarkan kondisi riil peserta didik SDN JAKASETIA I yaitu terdiri dari penganut agama
Islam, Kristen, Katolik, dan Hindu, maka sekolah menyediakan pemenuhan pendidik
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti sesuai dengan
kompetensi yang dimiliki. Guna memberikan pelayanan sesuai minat peserta didik dalam mata
pelajaran Seni dan Budaya, maka SDN JAKASETIA I menyediakan pilihan mata pelajaran Seni
Musik, Seni Rupa, dan Seni Tari. Pembelajaran Seni
dan Budaya dijadwalkan pada hari dan jam yang sama pada setiap tingkat kelas. Pendidik
berkolaborasi untuk mengajar mata pelajaran Seni dan Budaya.
Pengorganisasian Pembelajaran 17
5. Jadwal Pelajaran
Pembelajaran intrakurikuler di SDN JAKASETIA I yang menggunakan pendekatan mata
pelajaran yaitu setiap mata pelajaran memiliki alokasi waktu yang sama di SDN JAKASETIA
I Jadwal pembelajaran intrakurikuler dapat disampaikan sebagai berikut:
P
5 10.10 – 10.45 D B C P 09.55 - 10.30
6 11.45 – 11.20 D F H P
7 11.35 – 12.10 F F H
Keterangan:
A= Pendidikan Agama dan Budi Pekerti B= F= Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan G= Seni
Pendidikan Pancasila dan Budaya
C= Bahasa Indonesia D= H= Bahasa Sunda
Matematika P= Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
E= IPAS
Pengorganisasian Pembelajaran 18
b. Jadwal Pelajaran Kelas II
07.20 -
1 07.35 – 08.10 B F A C
07.55
08.10 – 07.55 -
2 B F A C P
08.45 08.30
08.45 - 08.30 -
3 C F A D
09.20 09.05
09.20 - 09.05 -
Istirahat Istirahat
09.35 09.20
09.20 -
4 09.35 - 10.10 C C B D
09.55
P
09.55 -
5 10.10 - 10.45 C C B D
10.30
6 11.45 - 11.20 G D H P
7 11.35 - 12.10 G D H P
8 12.10 - 12.45 G
Keterangan:
A= Pendidikan Agama dan Budi Pekerti B= F= Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Pendidikan Pancasila G= Seni dan Budaya H=
C= Bahasa Indonesia D= Bahasa Sunda
Matematika P= Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
E= IPAS
Pengorganisasian Pembelajaran 19
c. Jadwal Pelajaran Kelas IV
Menyanyikan lagu
07.00 – Indonesia Raya, berdoa, membaca Kesegaran
0 Upacara 07.00 - 07.20
07.35 buku Jasmani
08.10 –
2 D C D F 07.55 - 08.30
08.45
P
08.45 -
3 B A D F 08.30 - 09.05
09.20
09.20 -
Istirahat 09.05 - 09.20 Istirahat
09.35
P
6 11.45 - 11.20 C G H E 10.30-11.05
7 11.35 - 12.10 E G C E
8 12.10 - 12.45 E G CP
Keterangan:
A= Pendidikan Agama dan Budi Pekerti B= F= Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan G= Seni
Pendidikan Pancasila dan Budaya
C= Bahasa Indonesia D= H= Bahasa Sunda
Matematika P= Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
E= IPAS
Pengorganisasian Pembelajaran 20
d. Jadwal Pelajaran Kelas V
08.45 - P
3 D G F D 08.30 - 09.05
09.20
09.20 -
Istirahat 09.05 - 09.20 Istirahat
09.35
P
6 11.45 - 11.20 E A C C 10.30-11.05
7 11.35 - 12.10 C E H C
8 12.10 - 12.45 C E HP
Keterangan:
A= Pendidikan Agama dan Budi Pekerti B= F= Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan G= Seni
Pendidikan Pancasila dan Budaya
C= Bahasa Indonesia D= H= Bahasa Sunda
Matematika P= Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
E= IPAS
Pengorganisasian Pembelajaran 21
B. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Berdasar evaluasi pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila pada
tahun ajaran sebelumnya, SDN JAKASETIA I saat ini berada dalam tahap Berkembang. Sebagian
besar pendidik telah terbiasa melaksanakan pembelajaran berbasis projek sehingga sekolah
mampu memfasilitasi projek penguatan profil pelajar Pancasila lintas mata pelajaran. Sekolah
telah memiliki sistem pendukung pembelajaran berbasis projek meliputi evaluasi berkala oleh
Kepala Sekolah dan Tim Fasilitasi Projek, serta memberikan keleluasaan pada peserta didik
untuk mengaktualisasikan diri sesuai dengan tema projek penguatan profil pelajar Pancasila
yang dipilih. Selain itu, sekolah juga melibatkan mitra dalam pengembangan projek penguatan
profil pelajar Pancasila. Sekolah juga menyediakan sarana dan prasarana yang mendukung
pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila, meliputi ketersediaan sumber belajar
dari perpustakaan sekolah serta jaringan internet dan perangkat komputer untuk mengakses
sumber belajar.
Guna mewujudkan visi dan misi sekolah, mensukseskan Gerakan Nasional Revolusi Mental, serta
penguatan pendidikan karakter, SDN JAKASETIA I menetapkan fokus dimensi profil Pelajar
Pancasila yang akan dikembangkan yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan
berakhlak mulia, bernalar kritis, dan kreatif. Sekolah menyajikan pilihan tema yang relevan
dengan fokus dimensi yang telah ditetapkan. Pendidik memfasilitasi pelaksanaan projek secara
kolaboratif melalui kegiatan pendampingan dan evaluasi secara berkala.
Penyediaan tema pilihan didasarkan pada fokus dimensi yang akan dikembangkan, kondisi
lingkungan sekolah, dan lingkungan peserta didik. Letak SDN JAKASETIA I yang berada di
lingkungan perkantoran, pasar, rumah sakit menjadikan banyaknya inspirasi sumber isu yang
dapat diangkat dalam projek penguatan profil pelajar Pancasila. SDN JAKASETIA I menetapkan
5 tema untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila di tahun ajaran 2024/2025 yaitu “Gaya
Hidup Berkelanjutan”, “Bhinneka Tunggal Ika”, “Bangunlah Jiwa Raganya”, “Kewirausahaan”,
dan “Kearifan Lokal”. Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dirancang secara
reguler, yaitu mengalokasikan pelaksanaan projek di hari Kamis dan Jumat setiap minggunya.
Satuan pendidikan menentukan pilihan tema untuk setiap kelas. Melalui forum diskusi pada
saat IHT, pendidik melakukan penggalian topik-topik yang relevan pada setiap tema. Pilihan
topik setiap tema dimaksudkan untuk memfasilitasi minat peserta didik dan diferensiasi
produk projek. Peserta didik memilih 1 fokus topik yang diminati.
Pengorganisasian Pembelajaran 22
Alokasi waktu untuk pencapaian dimensi projek penguatan profil pelajar Pancasila di kelas I
sebagaimana tercantum dalam tabel berikut:
Alokasi waktu untuk pencapaian dimensi projek penguatan profil pelajar Pancasila di kelas IV
sebagaimana tercantum dalam tabel berikut:
Pengorganisasian Pembelajaran 23
Sub Elemen .... ....
Alokasi waktu untuk pencapaian dimensi projek penguatan profil pelajar Pancasila di kelas V
sebagaimana tercantum dalam tabel berikut:
Pengorganisasian Pembelajaran 24
Jadwal pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila semester 1
Kontekstualisasi 7 7 7
Aksi 7 7 7 7 7 7 7
Refleksi 7 7 7
Tindak Lanjut 7 7 7
Kontekstualisasi 7 7 7
Aksi 7 7 7 7 7 7 7 -
Refleksi 7 7 - - 7
Tindak Lanjut 7 7 7
Kurikulum Operasional
C. Ekstrakurikuler
1. Pendidikan Kepramukaan*
a. Model Blok (Disatukan Pada Kegiatan MPLS dan Transisi PAUD ke SD)
Sifat Wajib
Sifat Wajib
c. Model Reguler
Sifat Pilihan
Pengorganisasian Pembelajaran 25
2. Keagamaan
a. Baca Tulis Al’Quran
Materi Membaca dan Menulis Iqro’ dan AlQuran, Kaligrafi, Menghafal Surat Pendek
dan Doa Harian, Praktik Ibadah (Wudu dan Salat)
Sifat Wajib
Sifat Wajib
Sifat Pilihan
Sifat Pilihan
Pengorganisasian Pembelajaran 28
Pelaksanaan Rutin per minggu
6. Olimpiade Matematika
Tujuan Peserta didik mampu menguasai konsep Matematika
Sifat Pilihan
7. Olimpiade IPA
Sifat Pilihan
Pengorganisasian Pembelajaran 29
8. Seni Tari
Konsep tari tradisional dan tari modern, pola gerak dasar tari
Materi tradisional dan modern, kostum, tata rias tata panggung tari modern
dan tradisional, pentas tari tradisional dan modern
Sifat Pilihan
9. Seni Musik
Sifat Pilihan
10. UKS
Sifat Pilihan
Pengorganisasian Pembelajaran 30
Sifat Pilihan
12. Literasi
Sifat Pilihan
Pengorganisasian Pembelajaran 31
Jadwal Pelaksanaan Ekstrakurikuler Semester 1
Juli Agustus September Oktober November
No. Nama Ekstrakurikuler
5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4
Pendidikan Kepramukaan
Model Blok ✓
1.
Model Aktualisasi ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Model Reguler ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
2. Keagamaan
7. Olimpiade Matematika ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
8. Olimpiade IPA ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
9. Seni Tari ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Pengorganisasian Pembelajaran 33
Juli Agustus September Oktober November
No. Nama Ekstrakurikuler
5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4
UKS,
12. ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
15. Literasi ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Pengorganisasian Pembelajaran 33
Jadwal Pelaksanaan Ekstrakurikuler Semester 2
Januari Februari Maret April Mei
No. Nama Ekstrakurikuler
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4
Pendidikan Kepramukaan
Model Blok
1.
Model Aktualisasi ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Model Reguler ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
2. Keagamaan
7. Olimpiade Matematika ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
8. Olimpiade IPA ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
9. Seni Tari ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
UKS
12. ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
15. Literasi ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓ ✓
Pengorganisasian Pembelajaran 35
BAB IV
Perencanaan Pembelajaran 37
tujuan pembelajaran (ATP) fase.
Makna sila
Pancasila Peserta didik mampu memahami dan menjelaskan
makna sila-sila Pancasila serta menceritakan contoh
penerapan sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari
sesuai dengan perkembangan dan konteks peserta
didik.
Perencanaan Pembelajaran 37
Materi Tujuan Pembelajaran yang ingin dicapai Kelas Sem
Perencanaan Pembelajaran 39
Pembelajaran di SDN JAKASETIA Idilaksanakan berpusat pada peserta didik dengan
menerapkan model-model pembelajaran:
3. Discovery/Inquiry Learning
Model pembelajaran penemuan adalah memahami konsep, arti dan hubungan
melalui proses intuitif untuk akhirnya sampai pada suatu kesimpulan. Penemuan
terjadi jika peserta didik terlibat dalam penggunaan proses mental untuk
menemukan konsep dan prinsip. Penemuan dilakukan melalui observasi,
klasifikasi, pengukuran, prediksi, penentuan, dan inferensi.
Strategi yang digunakan dalam pembelajaran tatap muka yaitu pembelajaran berbasis
aktivitas, studi literatur, dan studi lingkungan.
Perencanaan Pembelajaran 40
digunakan oleh pendidik untuk merencanakan pembelajaran berdiferensiasi (inklusif).
Perencanaan Pembelajaran 41
Penyesuaian kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran:
1. Intrakurikuler
Perencanaan pembelajaran untuk ruang lingkup kelas dengan alur sebagai
berikut:
Perencanaan Pembelajaran 2
pembelajaran dan karakteristik mata pelajaran.
c. Asesmen sumatif akhir semester (ASAS) dan asesmen sumatif akhir tahun (ASAT)
dilaksanakan pada akhir lingkup materi dan akhir semester dengan tujuan
untuk memastikan ketercapaian seluruh tujuan pembelajaran. Pendidik
melakukan asesmen dalam bentuk tes tertulis/produk/portofolio/kinerja atau
cara lain yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik mata
pelajaran.
d. Asesmen sumatif akhir fase (tentatif) dilakukan di akhir fase kelas 2, kelas 4,
dan kelas 6 dengan tujuan untuk mengukur ketercapaian keseluruhan tujuan
pembelajaran dan/atau capaian pembelajaran pada fase tersebut.
e. Asesmen sumatif akhir jenjang (ASAJ) dilakukan di akhir jenjang setelah
menelesaikan semua program di sekolah dasar. Dengan tujuan untuk
mengukur ketercapaian keseluruhan tujuan pembelajaran dan/atau capaian
pembelajaran pada sekolah dasar. Asesmen sumatif akhir jenjang dilakukan
satuan pendidikan.
Kriteria atau
Deskripsi Deskripsi Deskripsi Deskripsi
indikator TP
Perencanaan Pembelajaran 3
f. Menggunakan skala atau interval nilai ketercapaian tujuan pembelajaran
Pengolahan hasil asesmen untuk pelaporan setiap akhir semester dengan cara
mengolah hasil asesmen sumatif (data kuantitatif).
Perencanaan Pembelajaran 4
Contoh Rencana Pembelajaran:
RENCANA PEMBELAJARAN
Tujuan Pembelajaran:
Aktivitas Pembelajaran:
Kegiatan Pembuka
Perencanaan Pembelajaran 45
Kegiatan Inti
Kegiatan Penutup
Asesmen Pembelajaran:
Perencanaan Pembelajaran 46
2. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
SDN JAKASETIA I memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengembangkan kegiatan projek sesuai dengan minat dan karakteristik daya dukung
lingkungan. Pendidik sebagai fasilitator agar peserta didik dapat mengembangkan
dimensi Profil Pelajar Pancasila melalui rangkaian proses kegiatan projek penguatan
profil pelajar Pancasila meliputi aktivitas pengenalan tema, kontekstualisasi
(penggalian masalah), aksi (merancang peran penyelesaian masalah), refleksi, dan
tindak lanjut.
Melalui projek ini, peserta didik kelas II dan IV SDN JAKASETIA I diharapkan dapat
bersikap ramah lingkungan. Peserta didik kelas II menghasilkan produk inovasi
pengolahan sampah plastik. Peserta didik kelas IV menghasilkan produk inovasi yang
ramah lingkungan. Dalam pelaksanaan projek, peserta didik dibagi dalam kelompok
beranggotakan 4 orang dan dapat memilih topik diantaranya:
a. Pencemaran udara
b. Pencemaran sungai
c. Perlindungan sumber air
d. Pencemaran tanah akibat pestisida
e. Pengolahan sampah anorganik
f. Pengolahan sampah organik
g. Kekurangan lahan hunian
Perencanaan Pembelajaran 47
Sebagai panduan pendidik, disajikan fokus dimensi yang dikembangkan serta elemen dan
sub elemen serta capaian akhir fase yang pada tema Gaya Hidup Berkelanjutan.
Fase A:
Menganali
Melakukan penalaran konkret
sis dan
Menganalisis dan memberikan alasan dalam
mengeval
dan menyelesaikan masalah dan mengambil
uasi
Bernalar Kritis mengevalua si keputusan
penalaran
penalaran dan Fase B:
dan
prosedurnya Menjelaskan alasan yang relevan dalam
prosedurn
penyelesaian masalah dan pengambilan
ya
keputusan
Fase A:
Mengeksplorasi dan mengekspresikan
pikiran dan/atau perasaannya dalam
bentuk karya dan/atau tindakan serta
Menghasil mengapresiasi karya dan tindakan yang
Menghasilka
kan karya dihasilkan
n karya dan
Kreatif dan Fase B:
tindakan yang
tindakan Mengeksplorasi dan mengekspresikan
orisinal
yang orisinal pikiran dan/atau perasaannya sesuai
dengan minat dan kesukaannya dalam
bentuk karya dan/atau tindakan serta
mengapresiasi karya dan tindakan yang
dihasilkan
Perencanaan Pembelajaran 48
2. Bhinneka Tunggal Ika
Peserta didik mengenal dan mempromosikan budaya perdamaian dan anti
kekerasan, belajar membangun dialog penuh hormat tentang keberagaman
serta nilai-nilai ajaran yang dianutnya. Peserta didik juga mempelajari perspektif
berbagai agama dan kepercayaan, secara kritis dan reflektif menelaah berbagai
stereotip negatif dan dampaknya terhadap terjadinya konflik dan kekerasan.
Melalui projek ini, peserta didik kelas I dan IV SDN JAKASETIA I diharapkan
bertoleransi terhadap keberagaman agama dan budaya serta berbudaya
damai dan anti kekerasan. Peserta didik direncanakan untuk menyajikan seni
pertunjukan kreatif. Dalam pelaksanaan projek, peserta didik dibagi dalam
beberapa kelompok.
a. Keragaman agama
b. Kesetaraan gender
c. Kesenjangan sosial ekonomi
Perencanaan Pembelajaran 49
Dimensi Elemen Sub Elemen Capaian akhir fase
Perencanaan Pembelajaran 50
Memiliki Memiliki Fase A:
keluwesan keluwesan Mengidentifikasi gagasan-gagasan
berpikir dalam berpikir dalam kreatif untuk menghadapi situasi
mencari mencari alternatif dan permasalahan.
alternatif solusi permasalah Fase B:
solusi an Membandingkan gagasan-gagasan
permasala han kreatif untuk menghadapi situasi
dan permasalahan.
Melalui projek ini, peserta didik kelas I SDN JAKASETIA I diharapkan terampil
memelihara kesehatan fisik dan mental. Peserta didik kelas I direncanakan untuk
menghasilkan produk bahan kampanye mengenai kesehatan jasmani. Dalam
pelaksanaan projek, peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok dan dapat
memilih topik diantaranya:
a. Kesehatan gigi
b. Kesehatan mata
c. Kebersihan tangan
Sebagai panduan pendidik, disajikan fokus dimensi yang dikembangkan serta
elemen dan sub elemen serta capaian akhir fase yang pada tema Bangunlah Jiwa
dan Raganya.
Perencanaan Pembelajaran 51
Dimensi Elemen Sub Elemen Capaian akhir fase
4. Kewirausahaan
Peserta didik mengidentifikasi potensi ekonomi di tingkat lokal dan masalah
yang ada dalam pengembangan potensi tersebut, serta kaitannya dengan
aspek lingkungan, sosial dan kesejahteraan masyarakat. Melalui kegiatan ini,
kreativitas dan budaya kewirausahaan akan ditumbuhkembangkan. Peserta didik
juga membuka wawasan tentang peluang masa depan, peka akan kebutuhan
masyarakat, menjadi problem solver yang terampil, serta siap untuk menjadi
tenaga kerja profesional penuh integritas.
Melalui projek ini, peserta didik kelas V .... diharapkan mampu mengembangkan jiwa
wirausaha dengan mengolah potensi lokal. Peserta
didikdirencanakan untuk menghasilkan produk kreatif yang bernilai jual. Peserta
didik dapat memilih topik diantaranya olahan makanan dan pengolahan limbah.
Perencanaan Pembelajaran 2
Sebagai panduan pendidik, disajikan fokus dimensi yang dikembangkan serta
elemen dan sub elemen serta capaian akhir fase yang pada tema Kewirausahaan.
5. Kearifan Lokal
Peserta didik membangun rasa ingin tahu dan kemampuan inkuiri melalui
eksplorasi budaya dan kearifan lokal masyarakat sekitar atau daerah tersebut,
serta perkembangannya.
Melalui projek ini, peserta didik kelas II dan V SDN JAKASETIA I diharapkan
mampu mengeksplorasi budaya dan kearifan lokal di Kota Bekasi.
Peserta didik kelas II direncanakan menyajikan seni pertunjukan kearifan lokal
seperti reog dan jathilan. Peserta didik kelas V direncanakan menghasilkan karya
batik. Sebagai panduan pendidik, disajikan fokus dimensi yang dikembangkan
serta elemen dan sub elemen serta capaian akhir fase yang pada tema Kearifan
Lokal.
Perencanaan Pembelajaran 3
Dimensi Elemen Sub Elemen Capaian akhir fase
Mengidentifi Fase A:
kasi, Mengidentifikasi dan mengolah
mengklarifik informasi dan gagasan.
asi, dan Fase C: Mengumpulkan,
mengolah mengklasifikasikan,
informasi dan membandingkan, dan memilih
gagasan informasi dari berbagai sumber,
serta memperjelas informasi dengan
bimbingan orang dewasa.
Menganalisis Fase A:
dan Melakukan penalaran konkret
mengevaluasi dan memberikan alasan dalam
penalaran dan menyelesaikan masalah dan
prosedurnya mengambil keputusan
Fase C:
Menjelaskan alasan yang relevan dan
akurat dalam penyelesaian masalah
dan pengambilan keputusan
Perencanaan Pembelajaran 4
Kreatif Menghasilkan Fase A:
karya dan Mengeksplorasi dan mengekspresikan
tindakan yang pikiran dan/atau perasaannya dalam
orisinal bentuk karya dan/atau tindakan serta
mengapresiasi karya dan tindakan
yang dihasilkan
Fase C:
Mengeksplorasi dan mengekspresikan
pikiran dan/atau perasaannya sesuai
dengan minat dan kesukaannya dalam
bentuk karya dan/atau tindakan serta
mengapresiasi dan mengkritisi karya
dan tindakan yang dihasilkan.
Perencanaan Pembelajaran 55
Aktivitas kontekstualisasi dilakukan dengan cara pendidik mengajak peserta
didik untuk menggali permasalahan melalui kegiatan observasi, studi literatur,
wawancara, maupun studi kasus secara terbimbing. Pendidik menyediakan
pertanyaan pemantik yang memandu peserta didik untuk melalui proses
kontekstualisasi secara aktif sesuai dengan pemahaman dan minatnya. Aktivitas
ini mengajak peserta didik untuk menentukan fokus permasalahan yang akan
diselesaikan sesuai dengan tema yang dipilih.
Peran pendidik dalam aktivitas aksi sebagai fasilitator dan konsultan sehingga
peserta didik dapat mengambil peran yang tepat dalam penyelesaian masalah.
Setelah peserta didik merancang dan melaksanakan aktivitas aksi, pendidik
memfasilitasi peserta didik untuk melakukan refleksi dan tindak lanjut.
Pengenalan
1-2 Mengenali dan membangun kesadaran peserta didik terhadap 14
tema yang dipelajari
Kontekstualisasi
3-5 Menggali permasalahan di lingkungan sekitar yang terkait 21
dengan topik pembahasan.
Aksi
6-12 49
Merumuskan peran yang dapat dilakukan melalui aksi nyata.
Refleksi
13-15 Menggenapi proses dengan berbagi karya serta melakukan 21
evaluasi dan refleksi.
Tindak Lanjut
16-18 21
Menyusun langkah strategis.
Perencanaan Pembelajaran 56
Contoh Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila:
RANCANGAN PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Fase :B
Kelas IV
Semester 1
Tema T : Gaya Hidup Berkelanjutan
Melalui projek ini, peserta didik diharapkan dapat bersikap ramah lingkungan. Peserta didik
menghasilkan produk inovasi yang ramah lingkungan. Dalam pelaksanaan projek, peserta
didik dibagi dalam kelompok beranggotakan 4 orang dan dapat memilih topik diantaranya:
1. Pencemaran udara
2. Pencemaran sungai
3. Perlindungan sumber air
4. Pencemaran tanah akibat pestisida
5. Pengolahan sampah anorganik
6. Pengolahan sampah organik
7. Kekurangan lahanhunian
Perencanaan Pembelajaran 57
Rencana pengelolaan projek:
Perencanaan Pembelajaran 59
Menganalisis kekuatan dan daya dukung yang dapat
6 Aksi dilibatkan untuk menyelesaikan isu/masalah. 7 JP
Alat panduan LKPD.
Perencanaan Pembelajaran 59
Mempresentasikan produk aksi secara langsung.
14 Refleksi 7 JP
Alat panduan LKPD.
18 Tindak Lanjut 7 JP
Menyusun laporan projek. Alat panduan LKPD.
A. Kegiatan Intrakurikuler
Pendamping: Kepala
Sekolah, Komite
Pembelajaran, Tim
Fasilitasi projek
penguatan profil pelajar
Pancasila,
Pendamping: Kepala
Sekolah, Koordinator
Ekstrakurikuler
Narasumber/Ahli