PAPI Kostik

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 9

PAPI (Perception and Preference Inventory) Dibuat oleh Max Martin Kostick (alm), doktor dalam ilmu pendidikan,

guru besar Psikologi Industri di State College, Boston, awal tahun 60-an. Pemegang Hak Cipta PA Consulting Group yang juga menyelenggarakan pelatihan untuk pengguna dan seminar-seminar untuk pengembangan PAPI

PAPI digunakan secara luas di Inggris, Australia, Perancis, Jerman, dan seterusnya. Di Indonesia diperkirakan sekitar awal atau pertengahan tahun 80-an. Menjelang akhir 90-an penggunaannya dengan cepat meluas karena kemudahan
dan peluang-peluang yang dijanjikannya.

PAPI adalah Self Report Inventory terdiri dari 90 pasangan pernyataan pendek berhubungan dengan situasi kerja menyangkut 20 aspek terdiri dari 10 need dan 10 role yang dikelompokkan dalam 7 bidang, yang satu dengan lain saling terkait dalam satu keseluruhan. Setiap nomor terdiri dari pasangan need satu dengan need lain dan role satu dengan role lain. Tidak ada need yang ditawarkan berpasangan dengan role atau role dengan need. Demikian maka untuk masing - masing dari 10 need/role tersedia 45 pasangan pernyataan yang untuk 20 need dan role dihasilkan 90 pasang pernyataan.

PAPI pada awalnya dibuat dengan tujuan *untuk memberikan umpan balik pada yang bersangkutan dan
mendiskusikannya. * berhubungan dengan pekerjaan. * pendek, ringkas. * administrasi, skoring dan analisa konfigurasinya mudah * dapat dimanfaatkan oleh konselor, manajer HRD, interviewer, dst, termasuk yang bukan psikolog

Pada waktu kemudian, kemudahan analisis konfigurasi membuka peluang untuk :


membuat pola konfigurasi dari orang yang dikehendaki user untuk

diperbandingkan dengan konfigurasi kandidat pada seleksi, promosi atau mutasi. Mengukur adjustment dan perkembangan calon karyawan selama masa percobaan. Memperbandingkan konfigurasi dari pasangan yang akan (atau telah) terlibat dalam kerja sama team, mengidentifisir aspek-aspek positif dan yang bisa menjadi penyulit; peluang melakukan treatment, dan mengukur efek daripadanya. Merencanakan dan mengukur hasil training.

PAPI mengukur role dan need dalam kaitan dengan situasi kerja, maka yang diperoleh adalah sempadan kepribadian dalam situasi kerja (dikatakan not a full personality). Role mengacu pada dimensi temperamen dari Thurstone (1953). Need mengacu pada pikiran Edwards (1959) dan Schulz (1960) yang berakar pada konsep Murray (1938).

Murray menekankan the wholeness, integration dan adaptiveness dari Kepribadian. Pada PAPI beberapa role,need,role dan need,diintegrasikan dalam misalnya Leadership, Activity, Social Nature, dst.,yang kesemuanya terintegrasi dalam keseluruhan kepribadian. Saling pengaruh antara need, role, need dan role, tercermin pada Adaptiveness dari kepribadian.

ASPEK YANG TERJARING


WORK DIRECTION : ENERGY OUTPUT N Need to personally finish a task How long he will work? * Drive *perseverance*responsibility G Role of hard intense worker How hard he will work? *Identification with hard work *Effort A Need to achieve How accurate he will work? *Strength of Ego-drive *Success *Ambition *Commitment

ACTIVITY : TEMPO OF LIVING T Pace Does he work fast ? *Mental agility (gesit) * sense of urgency V Vigorous Type Does he have physical stamina? *Physical vigour (giat)

LEADERSHIP L Leadership Role Is he a leader? *Confidence *Acceptance

P Need to control other Is he motivated by power or prestige? *Power *Dominance


I Ease in decision making Is he quick on response? *Ease *responsibility

SOCIAL NATURE X Need to be noticed Is he a show off? *social prominence (menonjol) *recognition S Social role, social extension Does he have social tact (bijak)? *Sociability *Confidence B Need to belong to groups Does he work well with group? *Group affiliation *Acceptance *Self sufiency O Need for closeness and affection How close does he get with others? *Acceptance *Approval *Intimacy

TEMPERAMENT
WORK STYLE R Theoretical Type: reflective type Is he theoretical type? Analytical / conceptual ability Z Need for Change Does he get bored easily? *Variety *Innovation *Frustration E Emotional restraint (role : kontrol lingkungan) Is he emotionally open? Exterior control of feelings E : calm, passive, unconcerned. E : emotionally expressive, fluctuated K Need to be forceful When attacked, does he defend himself or not? *Assertiveness *Emotional forcefulness *Agression K : open, candid, prone to confrontation, assertive K : passive, menghindar, lack pride, supress true feelings and opinions.

D Interest in working with details


Does he work well with details? Detail mindedness C Organized Type Does he neat and orderly? *structure *order *neatness

FOLLOWERSHIP F Need to support authority Does he usually support authority? Need to be supportive : identification with authority, deference (rasa hormat)
W Need for rules and supervision Does he follows rules (petunjuk?) *Support *Guideline *Dependence /Independence

ENVIRONMENT

ROLES
ATTITUDES & VALUES PAPI

NEDDS

PERSONALITY

16 PF

Perception and Preference

Inventory

LINGKUNGAN KERJA
CONCURRENT VALIDITY ROLES PAPI ATTITUDE & VALUES CONTENT VALIDITY NEEDS CONSTRUCT VALIDITY EPPS PERSONALITY

Posisi role lebih ke permukaan, artinya mempunyai peluang menjadi lebih overt dan lebih peka terhadap perubahan karena lingkungan atau karena perlakuan (treatment). Posisi need lebih ke dalam. Need adalah kebutuhan yang menuntut pemenuhan Atau dorongan yang menuntut pemuasan. Need menggerakan role dan merupakan cikal bakal dari tingkah laku. Akan tetapi tuntutan atau tantangan lingkungan yang mengusik role, juga dapat memacu atau menghambat perkembangan need terkait.

Anda mungkin juga menyukai