Akuntansi Untuk BUMD

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 11

AKUNTANSI UNTUK BUMD

OLEH :

DWIKA NUR USMAN 1 5 5 0 2 0 3 071 1 10 0 5


FASCHODA FINSA A. 1 5 5 0 2 0 3 071 1 1017
BUMD SEBAGAI PUSAT LABA

BUMD didirikan oleh pemerintah daerah sebagai pusat


laba, artinya BUMD atau Perusda merupakan unit
organisasi dalam tumbuh PEMDA yang didirikan untuk
menghasilkan Pendapatan bagi PEMDA yang mendirikan

Prestasi BUMD tersebut diukur berdasarkan perbandingan


antara laba yang di hasilkan dengan nilain investasi yang
sudah dilakukan oleh PEMDA sebagai investor
Akuntansi pada BUMD memiliki langkah-langkah yang
sama pada siklus akuntansinya dengan perusahaan
swasta.

Dengan demikian selain wajib menyusun laporan


keuangan daerahnya, Pemda suatu Provinsi /
kabupaten / kota juga menjadi pemakai laporan
keuangan entitas lain yaitu BUMD / Perusda di
lingkungannya.
LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN LAPORAN
KEUANGAN

1. Pembuatan Jurnal
2. Posting ke Buku Besar
3. Pembuatan Neraca Saldo
4. Pembuatan Jurnal Penyesuaian
5. Posting ke Kertas Kerja
6. Membuat laporan keuangan
CONTOH KASUS

Pemerintah daerah kabupaten X mendirikan perusahaan


jasa konsultasi selama beberapa tahun. Selanjutnya,
perusahaan jasanya tersebut dinamai jasa konsultasi Xtra.
Selama bulan April 2010 Xtra melakukan transaksi-
transaksi berikut sebagai :
Apr
1 Aset-aset berikut diterima : kas, Rp 13.100.000,-; piutang usaha, Rp 3.000.000,-;
bahan habis pakai, Rp 1.400.000,-; dan peralatan kantor, Rp 12.500.000,-

1 Membayar sewa tiga bulan sesuai kontrak sewa, Rp 4.800.000,-

2 Membayar premi asuransi kerugian dan kebakaran untuk property Rp 1.800.000,-

4 Menerima kas dari klien sebagai pembayaran di muka untuk jasa yang akan
disediakan dan dicatat sebagai pendapatan diterima di muka Rp5.000.000,-

5 Membeli tambahan peralatan kantor secara kredit dari CV Office Station Rp


2.000.000,

6 Menerima kas dari klien atas pelunasan piutang usaha Rp 1.800.000,-


10 Membayar tunai untuk iklan Koran Rp 120.000,-

12 Membayar CV Office Station sebagian dari utang pembelian tanggal 5 April Rp


1.200.000,-

12 Mencatat jasa yang disediakan secara kredit untuk periode 1 12 April Rp


4.200.000,-

14 Membayar gaji dua mingguan resepsionis paruh waktu Rp 750.000,-

17 Menerima kas dari klien atas honor periode 1 16 April Rp 6.250.000,-

18 Membayar tunai atas pembelian habis pakai Rp 800.000,-


20 Mencatat pendapatan honor yang masih terutang untuk periode 13
20 April Rp 2.100.000,-

24 Menerima kas dari klien atas honor periode 17 24 April Rp


3.850.000,-

26 Menerima kas dari klien atas pelunasan piutang usaha Rp 5.600.000,-

27 Membayar gaji dua mingguan resepsionis paruh waktu Rp 750.000,-

29 Membayar tagihan telepon bulan April Rp 130.000,-


30 Membayar tagihan listrik bulan April Rp 200.000,-

30 Menerima kas dari klien atas honor periode 25 30 April Rp


3.050.000,-

30 Mencatat pendapatan honor yang masih terutang untuk sisa bulan


April Rp 1.500.000,-
PENYESUAIAN

a. Asuransi yang terpakai selama bulan April adalah Rp 300.000,-

b. Sisa Bahan Habis Pakai pada tanggal 30 April Adalah Rp 1.350.000,-

c. Penyusutan peralatan kantor utuk bulan April adalah Rp 330.000,-

d. Gaji resepsionis yang terutang pada tanggal 30 April Rp 120.000,-

e. Sewa yang terpakai selama bulan April adalah Rp 1.600.000,-

f. Pendapatan yang diterima dimuka pada tanggal 30 April adalah Rp 2.500.000,-


KEVIN CONSULTING

Jurnal Umum
TANGGAL KETERANGAN REF DEBET KREDIT
April 1 Kas 11 Rp 13.100.000

Piutang usaha 12 Rp 3.000.000

Bahan habis pakai 14 Rp 1.400.000

Peralatan kantor 18 Rp 12.500.000

Anda mungkin juga menyukai