Bahan Ajar Investasi-2
Bahan Ajar Investasi-2
Bahan Ajar Investasi-2
MANAJEMEN INVESTASI
A. REAL ASSETS
1. Properti :
Tanah, rumah apertemen dll. untuk meperoleh sewa
dan kenaikan harga
2. Logam Mulia :
– Emas, perhiasan,intan dll. sebagai pelengkap
portofolia untuk memperoleh hasil atas kenaikan
harga
– Barang antik, untuk kepuasan psikis bagi
pemiliknya
B.FINANCIAL ASSETS
1. Investasi jangka pendek : Tabungan, Giro, Sertifikat
Deposito Deposito Berjangka
2. Investasi Penyertaan : Saham Biasa (common stock)
3. Investasi Penghasilan Tetap (Fixed Income) Obligasi
(bond), Saham Preferen (preferred stock), Sekuritas
Konvertibel (convertible securities)
4. Opsi (option), Right, Warrant, Put & Call
5. Wahana Investasi Lainnya : Perdagangan komoditi dan
Bursa Berjangka (Future Trading, Reksadana (mutual
fund)
TUJUAN INVESTASI
Penanaman uang dengan harapan :
1. Mendapat hasil, dan
2. Memperoleh nilai tambah
Ditinjau dari segi individual :
• Untuk memperoleh kehidupan yang lebih layak dimasa
depan
• Mengurangi tekanan inflasi
• Dorongan untuk menghemat pajak (memanfaatkan
keringanan pajak)
Ditinjau dari segi entitas/perusahaan :
• Meningkatkan hasil usaha melalui other income
• Menghindari adanya idle fund
• Menciptakan struktur keuangan yang lebih baik
• Memanfaatkan fasilitas perpajakan
RISIKO INVESTASI
Keputusan Investasi :
Hasil menunjukkan bahwa NPV = 11.114 atau NPV > 0, ini berarti proyek investasi
layak dibiayai
2. BENEVIT COST RATIO (B/C RATIO)
Tabel 2: Perhitungan BC Ratio (Rp.000)
Thn Investas Biaya Total Benefit Net D.F. B C
i Operasi Cost Benefit 18% (Benefit (Cost)
)
0 20.000 - 20.000 - -20.000 1,0000 - 20.000
1 15.000 - 15.000 - -15.000 0,8475 - 12.713
2 - 5.000 5.000 10.000 5.000 0,7182 7.182 3.591
3 - 6.000 6.000 12.000 6.000 0,6086 7.304 3.652
4 - 6.000 6.000 14.000 8.000 0,5158 7.221 3.095
5 - 7.000 7.000 17.000 10.000 0,4371 7.431 3.060
6 - 7.000 7.000 21.000 14.000 0,3704 7.778 2.593
7 - 8.000 8.000 25.000 17.000 0,3139 7.848 2.511
8 - 9.000 9.000 30.000 21.000 0,2660 7.980 2.394
9 - 10.000 10.000 36.000 26.000 0,2255 8.118 2.255
10 - 11.000 11.000 43.000 32.000 0,1911 8.217 2.102
69.080 57.966
Keputusan Investasi :
B/C Ratio = 69.080/57.966 = 1,192, atau B/C Ratio > 1 berarti investasi layak dibiayai
3. INTERNAL RATE OF RETURN (IRR)
IRR adalah suatu tingkat discount rate yang menghasilkan NPV = 0 (nol).
Jika IRR > COC maka proyek dikatakan layak
IRR = COC berarti proyek pada BEP
IRR < COC dikatakan bahwa proyek tidak layak.
Untuk menentukan besarnya nilai IRR harus dihitung dulu NPV1 dan
NPV2 dengan cara coba-coba. Jika NPV1 bernilai positif maka discount
factor kedua harus lebih besar dari COC, dan sebaliknya.
Dari percobaan tersebut maka IRR berada antara nilai NPV positif dan
NPV negatif yaitu pada NPV = 0.
Rumus: IRR i1
NPV1
i2 i1
( NPV1 NPV2 )
dimana: i1 = tingkat discount rate yang menghasilkan NPV1
i2 = tingkat discount rate yang menghasilkan NPV2
Tabel 3: Perhitungan IRR (Rp.000)
Thn Net Benefit D.F. Present Value D.F. Present Value
18% (PV1) 24% (PV2)
0 -20.000 1,0000 -20.000 1,0000 -20.000
1 -15.000 0,8475 -12,713 0,8065 -12,713
2 5.000 0,7182 3,591 0,6504 3,591
3 6.000 0,6086 3,652 0,5245 3,652
4 8.000 0,5158 4,126 0,4230 4,126
5 10.000 0,4371 4,371 0,3411 4,371
Keputusan Investasi :
Hasil perhitungan menunjukkan bahwa IRR 23,97% lebih
besar dari COC sebesar 18%, berarti proyek tersebut
layak dikerjakan.
SOAL TUGAS KELAYAKAN INVESTASI
Dosen : Dr.H.Ramli Hatma,SE,MM
Benefit DF 18 % DF 24 %
Tahun Investasi Total Cost