Materi Sosialisasi SKP

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 60

SOSIALISASI PP NO.

46 TAHUN 2011
TENTANG PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL

BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH


KEBUPATEN KAPUAS HULU, 2015
Na. Bunut, 14 – 02 – 1969
Islam – Kawin
KASUBBID PENGEMBANGAN KARIER DAN DISIPLIN PEGAWAI
PENATA
085822427292-(0561) 21397
PERKA. BKN NO. 1 TH 2013
TTG KETENTUAN PELAKSANAAN
PP NOMOR 46 TAHUN 2011

TENTANG
PENILAIAN PRESTASI KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL
Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 Tentang Pokok-
Pokok Kepegawaian sebagaimana diubah dengan
Undang–Undang No. 43 Tahun 1999 pada Psl 12
Untuk mewujudkan penyelenggaraan tugas pemerintahan dan pembangunan diperlukan PNS
yang profesional, bertanggung jawab, jujur dan adil melalui pembinaan yang dilaksanakan
berdasarkan sistem prestasi kerja dan sistem karier yang dititikberatkan pada sistem
prestasi kerja.

UU NO. 5 TH 2014 TTG APARATUR SIPIL NEGARA


Penilaian kinerja PNS bertujuan untuk menjamin objektivitas
pembinaan PNS yang didasarkan sistem prestasi dan sistem karier.
( Pasal 75 )

4
PERMASALAHAN EMPIRIK

1. DP3 PNS cenderung terjebak ke dalam proses formalitas.


2. DP3-PNS telah kehilangan arti dan makna substantif, tidak
berkait langsung dengan apa yang telah dikerjakan PNS.
3. DP3-PNS tidak dapat digunakan untuk mengukur seberapa
besar keberhasilan dan kegagalan PNS dalam melaksanakan
tugas pekerjaannya.
4. Penilaian DP3-PNS, lebih berorientasi pada penilaian
kepribadian (personality) dan perilaku (behavior) belum
terfokus pada kinerja, peningkatan hasil, produktivitas (end
result) dan pengembangan pemanfaatan potensi.
5. Proses penilaian lebih bersifat rahasia, sehingga kurang
memiliki nilai edukatif, karena hasil penilaian tidak
dikomunikasikan secara terbuka.
Lanjutan

6. Pengukuran dan penilaian prestasi kerja tidak didasarkan pada


target goal (kinerja standar/ harapan), sehingga proses
penilaian cenderung terjadi bias dan bersifat subyektif, apabila
diyakini untuk promosi dinilai TINGGI, bila tidak untuk
promosi cenderung mencari alasan untuk menilai SEDANG
atau KURANG.
7. Atasan langsung sebagai pejabat penilai, hanya sekedar
menilai, belum/ tidak memberi klarifikasi hasil penilaian dan
tidak lanjut penilaian.
8. Atasan pejabat penilai hanya sebagai legalitas hasil penilaian
belum berfungsi sebagai motivator dan evaluator untuk
mengevaluasi seberapa efektif dan konsisten pejabat penilai
dalam melaksanakan proses penilaian.
1. Penilaian prestasi kerja PNS bertujuan untuk
menjamin objektifitas pembinaan PNS yg dilakukan
berdasarkan sistem prestasi kerja & sistem karier, yg
dititikberatkan pada sistem prestasi kerja.

2. Penilaian prestasi kerja PNS diarahkan sebagai


pengendalian perilaku kerja produktif yg disyaratkan
untuk mencapai hasil kerja yg disepakati.

3. Penilaian prestasi kerja PNS dilakukan berdasarkan


prinsip objektif, terukur, akuntabel, partisipatif, dan
transparan.
4. Penilaian prestasi kerja PNS terdiri atas :
unsur sasaran kerja pegawai dan
perilaku kerja.
5. Penilaian prestasi kerja PNS dilaksanakan
oleh Pejabat Penilai sekali dalam 1 tahun
(akhir Desember tahun bersangkutan/akhir
Januari tahun berikutnya), yang terdiri atas
unsur:
a. SKP bobotnya 60 %
b. Perilaku kerja bobotnya 40 %
6. Unsur perilaku kerja yg mempengaruhi
prestasi kerja yg dievaluasi harus relevan &
berhubungan dgn pelaksanaan tugas jabatan
PNS yg dinilai.
UU NO. 5 TH 2014
APARATUR SIPIL NEGARA

PASAL 77

1. Hasil penilaian kinerja PNS digunakan untuk menjamin objektivitas


dalam pengembangan PNS, dan dijadikan sebagai persyaratan dalam:
- pengangkatan jabatan dan kenaikan pangkat,
- pemberian tunjangan dan sanksi, mutasi, dan promosi,
- untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan.

2. PNS yang penilaian kinerjanya tidak mencapai target kinerja dikenakan


sanksi administrasi sampai dengan pemberhentian sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
SKEMA PENILAIAN PRESTASI KERJA PNS

ASPEK:
•KUANTITAS BOBOT
SASARAN •KUALITAS 60 %
KERJA PNS MEMBANDINGKAN •WAKTU
OUTPUT DG •BIAYA
(SKP)
TARGET
PRESTASI
KERJA PNS

PERILAKU ASPEK:
• ORIENTASI PELAYANAN
KERJA PNS • INTEGRITAS BOBOT
• KOMITMEN 40 %
PENGAMATAN • DISIPLIN
• KERJASAMA
• KEPEMIMPINAN
1. Setiap PNS wajib menyusun SKP berdasarkan RKT instansi. Dalam
menyusun SKP harus memperhatikan hal-hal sbb:
 Jelas
Kegiatan yg dilakukan harus dpt diuraikan secara jelas
 Dapat diukur
Kegiatan yang dilakukan harus dapat diukur secara
kuantitas dan kualitas.
 Relevan
harus berdasarkan lingkup tugas jabatan masing-masing
 Dapat dicapai
harus disesuaikan dengan kemampuan PNS
 Memiliki target waktu
Kegiatan yang dilakukan harus dapat ditentukan
waktunya
2. SKP memuat kegiatan tugas jabatan dan target yg harus
dicapai. Setiap kegiatan tugas jabatan yg akan dilakukan harus
berdasarkan pada tugas dan fungsi, wewenang, tanggung
jawab, dan uraian tugas yg telah ditetapkan dalam Struktur
Organisasi dan Tata Kerja (SOTK).
3. PNS yg tidak menyusun SKP dijatuhi hukuman sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur
mengenai disiplin PNS. (Pasal 6 PP 46/ 2011).
PP No. 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS, pada Pasal 9 angka
12 dan Pasal 10 angka 10 :
Apabila capaian SKP pada akhir tahun hanya mencapai:
 25% s.d. 50% dikenakan hukuman sedang;
 dibawah 25% dikenakan hukuman berat.
Unsur-Unsur Sasaran Kerja
Pegawai
1. Kegiatan Tugas Jabatan
Mengacu pada Penetapan Kinerja/RKT. Dalam
melaksanakan kegiatan tugas jabatan pada prinsipnya
pekerjaan dibagi habis dari tingkat jabatan tertinggi
s/d jabatan terendah secara hierarki.
2. Angka Kredit
3. Target
Dalam menetapkan target meliputi aspek sbb:
 Kuantitas (Target Output)
 Kualitas (Target Kualitas)
 Waktu (Target Waktu)
 Biaya (Target Biaya)
FORMULIR SASARAN KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL

NO I. PEJABAT PENILAI NO II. PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG DINILAI


1 Nama 1 Nama

2 NIP 2 NIP

3 Pangkat/Gol.Ruang 3 Pangkat/Gol.Ruang

4 Jabatan 4 Jabatan

5 Unit Kerja 5 Unit Kerja

TARGET
ANGKA
NO III. Kegiatan Tugas Jabatan KUANT/
KREDIT KUAL/
WAKTU BIAYA
OUTPUT MUTU

Jakarta, ….Januari 20..


Pejabat Penilai Pegawai Negeri Sipil Yang Dinilai

Nama Nama
NIP. ............................... NIP. .............................
PENILAIAN SASARAN KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL

Jangka waktu penilaian .... Januari s/d 31 Desember 20….


TARGET REALISASI NILAI
I. Kegiatan Tugas Jabatan AK Kuant/ Kual/
AK Kuant/ Kual/
PENGHITUNGAN CAPAIAN
NO Waktu Biaya Waktu Biaya
output Mutu output Mutu SKP
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1
2
3
4
5
II. Tugas Tambahan dan
Kreativitas/:

a. Tugas Tambahan - - - - - -
b. Kreativitas - - - - - -

NILAI CAPAIAN SKP

Jakarta, 31 Desember 20….

Pejabat Penilai

Nama
NIP.
Contoh Isian SKP
FORMULIR SASARAN KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL

NO I. PEJABAT PENILAI NO II. PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG DINILAI


1 Nama Dra. Sri 1 Nama Elisya, SH

2 NIP 1963052219922012001 2 NIP 196803201999032001

3 Pangkat/Gol.Ruang Pembina / IV a 3 Pangkat/Gol.Ruang Penata Tk I/ III.a

4 Jabatan Kabid Kepangkatan dan Mutasi 4 Jabatan Kasubbag Mutasi Kepegawaian

5 Unit Kerja Direktorat Kepamgkatan 5 Unit Kerja Direktorat Kepangkatan

TARGET
ANGKA
NO III. Kegiatan Tugas Jabatan KUANT/ KUAL/
KREDIT WAKTU BIAYA
OUTPUT MUTU
1 Menetapkan persetujuan kenaikan pangkat gol.ruang III/d - 5000 nota -
100 12
ke bawah Prov. Lampung dan instansi vertikal.
2 Menetapkan persetujuan peninjauan masa kerja gol.ruang -
25 nota 100 12 -
III/d ke bawah Provinsi Lampung dan Instansi vertikal

3 Menetapkan persetujuan mutasi lain-lain gol.ruang III/d ke -


20 nota 100 12 -
bawah Provinsi Lampung dan instansi Vertikal
4 Membuat konsep SK pindah Instansi pusat dan daerah - 30 SK 100 12 -
5 Membuat laporan kenaikan pangkat, PMK, mutasi lain dan -
2 lap 100 12 -
pindah instansi pusat dan daerah

Jakarta, 4 Januari 2014


Pejabat Penilai Pegawai Negeri Sipil Yang Dinilai

(Dra. Sri) (Elisya, SH)


NIP. ............................... NIP. .............................
PENILAIAN SASARAN KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL Contoh Penilaian SKP
Jangka waktu penilaian 5 Januari s/d 31 Desember 2013
TARGET REALISASI NILAI
A
I. Kegiatan Tugas Jabatan Kuant/o Kual/
AK Kuant/ Kual/
PENGHITUNGAN CAPAIAN
NO K Waktu Biaya Waktu Biaya
utput Mutu output Mutu SKP
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Menetapkan persetujuan kenaikan


pangkat gol.ruang III/d ke bawah 5000 5000
- 100 12 - - 85 12 - 261,00 87,00
Prov. Lampung dan instansi nota nota
vertikal.
2 Menetapkan persetujuan
peninjauan masa kerja gol.ruang 25
- 100 12 - - 25 nota 80 12 - 256,00 85,33
III/d ke bawah Provinsi Lampung nota
dan Instansi vertikal
3 Menetapkan persetujuan mutasi
lain-lain gol.ruang III/d ke bawah 20
- 100 12 - - 20 nota 80 12 - 256,00 85,33
Provinsi Lampung dan instansi nota
Vertikal
4 Membuat konsep SK pindah
- 30 SK 100 12 - - 30 SK 85 12 - 261,00 87,00
Instansi pusat dan daerah
5 Membuat laporan kenaiakn
pangkat, PMK, mutasi lain dan - 2 lap 100 12 - - 2 lap 80 12 - 256,00 85,33
pindah instansi pusat dan daerah
II. Tugas Tambahan dan Kreativitas :

a. Tugas Tambahan - - - - - -
b. Kreativitas - - - - - -

86,00
NILAI CAPAIAN SKP
(Baik)
Jakarta, 31 Desember 2012

Pejabat Penilai
(Dra. Sri)
19
Tata Cara Penilaian SKP

1. Nilai capaian SKP dinyatakan dengan angka dan keterangan sbb:


a) 91 – ke atas : Sangat baik
b) 76 – 90 : Baik
c) 61 – 75 : Cukup
d) 51 – 60 : Kurang
e) 50 – ke bawah : Buruk
2. Penilaian SKP untuk setiap pelaksanaan kegiatan tugas jabatan
diukur dengan 4 aspek, yaitu: aspek kuantitas, kualitas, waktu, dan
biaya sbb:
a. Aspek Kuantitas = Realisasi Output (RO) x 100
Target Output (TO)

b. Aspek Kualitas = Realisasi Kualitas (RK) x 100


Target Kualitas (TK)
Untuk menilai kualitas output, digunakan
kriteria sbb :

Kriteria Keterangan
Nilai
91 - 100 Hasil kerja sempurna, tidak ada kesalahan, tidak ada revisi, dan
pelayanan di atas standar yg ditentukan dll.
76 - 90 Hasil kerja mempunya 1 atau 2 kesalahan kecil, tidak ada
kesalahan besar, revisi, dan pelayanan sesuai standar yg telah
ditentukan dll.
61 - 75 Hasil kerja mempunyai 3 atau 4 kesalahan kecil, dan tidak ada
kesalahan besar, revisi, dan pelayanan cukup memenuhi standar
yg ditentukan
51 -60 Hasil kerja mempunyai 5 kesalahan kecil dan ada kesalahan besar,
revisi, dan pelayanan tidak cukup memenuhi standar yg
ditentukan dll.
50 ke Hasil kerja mempunyai lebih dari 5 kesalahan kecil dan ada
bawah kesalahan besar, kurang memuaskan, revisi, pelayanan di bawah
standar yg ditentukan dll.
c. Aspek Waktu
1. Jika kegiatan tidak dilakukan maka realisasi waktu 0 (nol) :

1,76 x Target Waktu (TW) – Realisasi Waktu (RW) x 0 x 100


Target Waktu (TW)

2. Jika aspek waktu yg tingkat efisiensinya ≤ 24 % diberikan nilai baik sampai


dengan sangat baik :

1,76 x Target Waktu (TW) – Realisasi Waktu (RW) x 100


Target Waktu (TW)

3. Jika aspek waktu yg tingkat efisiensinya > 24 % diberikan nilai cukup


sampai dengan buruk :

76 - 1,76 x Target Waktu (TW) – Realisasi Waktu (RW) x 100 - 100


Target Waktu (TW)

4. Untuk menghitung presentase tingkat efisiensi waktu dari target waktu :

100 % - Realisasi Waktu (RW) x 100


Target Waktu (TW)
d. Aspek Biaya
1. Jika kegiatan tidak dilakukan maka realisasi biaya 0 (nol)

1,76 x Target Biaya (TB) – Realisasi Biaya (RB) x 0 x 100


Target Biaya (TB)

2. Jika tingkat efisiensi ≤ 24 % (bernilai baik-sangat baik)

1,76 x Target Biaya (TB) – Realisasi Biaya (RB) x 100


Target Biaya (TB)

3. Jika tingkat efisiensi > 24 %, diberikan nilai cukup sampai dengan buruk.

76 - 1,76 x Target Biaya (TB) – Realisasi Biaya (RB) x 100 - 100


Target Biaya (TB)

4. Untuk menghitung presentase tingkat efisiensi biaya dari target biaya:

Realisasi Biaya (RB) x 100 %


100 % -
Target Biaya (TB)
 Penyusunan dan penilaian SKP bagi PNS yang mutasi/ pindah
Perpindahan pegawai dapat terjadi baik secara horizontal, vertikal
(promosi/demosi), maupun diagonal (antar jabatan struktural,
fungsional, dari struktural ke fungsional atau sebaliknya)
 Penyusunan SKP bagi PNS yg menjalani cuti bersalin/ cuti besar harus
mempertimbangkan jumlah kegiatan dan target serta waktu.
 Penyusunan SKP bagi PNS yang menjalani cuti sakit harus disesuaikan
dengan sisa waktu dalam tahun berjalan.
 Penyusunan SKP bagi PNS yg ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas
(Plt.), maka tugas-tugas sebagai Plt. dihitung sebagai tugas
tambahan.
Penilaian SKP bagi PNS yg Mutasi/ Pindah Seorang PNS bernama Ali Muktar Raja, S.Sos
dimutasikan ke unit kerja lain

FORMULIR SASARAN KERJA


PEGAWAI NEGERI SIPIL
NO I. PEJABAT PENILAI NO II. PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG DINILAI
1 Nama Drs. Indra Hidayat 1 Nama Ali Muktar Raja, S.Sos

2 NIP 19610412.198801.1.099 2 NIP 19750718.200001.1.099

3 Pangkat/Gol.Ruang Penata Tk.I/IIId 3 Pangkat/Gol.Ruang Penata/IIIc

4 Jabatan Kepala Subdirektorat Mutasi II 4 Jabatan Kepala Seksi Mutasi IIA

5 Unit Kerja Dit. Kepangkatan dan Mutasi 5 Unit Kerja Dit. Kepangkatan dan Mutasi

TARGET
ANGKA
NO III. Kegiatan Tugas Jabatan KUANT/ KUAL/
KREDIT WAKTU BIAYA
OUTPUT MUTU
1 Menyelesaikan nota persetujuan KP Kementerian Luar Negeri - 500 NP -
100 12
golru III/d kebawah
2 Menyelesaikan nota persetujuan KP Kejaksaan Agunggolru III/d -
1500 NP 100 12 -
kebawah

3 Menyelesaikan nota persetujuan KP Kementerian Kesehatan -


1500 NP 100 12 -
golru III/d kebawah
4 Membuat laporan tahunan - 1 Lap 100 12 -

Jakarta, 5 Januari 2013


Pejabat Penilai Pegawai Negeri Sipil Yang Dinilai

(Drs. Indra Hidayat) (Ali Muktar Raja, S.Sos)


NIP. 19610412.198801.1.099 NIP. 19750718.200001.1.099
PENILAIAN SASARAN KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL

Jangka waktu penilaian 5 Januari s/d 30 Juni 2013


TARGET REALISASI NILAI
A
I. Kegiatan Tugas Jabatan Kuant/o Kual/
AK Kuant/ Kual/
PENGHITUNGAN CAPAIAN
NO K Waktu Biaya Waktu Biaya
utput Mutu output Mutu SKP
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Menyelesaikan nota persetujuan 500


KP Kementerian Luar Negeri golru 12
- 250 100 - - 250 NP 100 6 - 276* 92
III/d kebawah 6
NP

2 Menyelesaikan nota persetujuan 1500


KP Kejaksaan Agunggolru III/d 12
- 750 100 - - 700 NP 100 6 - 269,33 89,78
kebawah 6
NP

3 Menyelesaikan nota persetujuan 1500


KP Kementerian Kesehatan golru 12
- 750 100 - - 600 NP 100 6 - 256,00 85,33
III/d kebawah 6
NP

4 Membuat laporan tahunan** - 1 lap 100 12 - - - - - - - -

II. Tugas Tambahan dan Kreativitas :

a. Tugas Tambahan - - - - - -
b. Kreativitas - - - - - -

89,04
NILAI CAPAIAN SKP
(Baik)

Jakarta, 30 Juni 2013

Pejabat Penilai

(Drs. Indra Hidayat)


NIP. 19610412.198801.1.099
FORMULIR SASARAN KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL
NO I. PEJABAT PENILAI NO II. PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG DINILAI
1 Nama Drs. Indira 1 Nama Ali Muktar Raja, S.Sos

2 NIP 19600211. 198401.2.099 2 NIP 19750718.200001.1.099

3 Pangkat/Gol.Ruang Pembina/IVa 3 Pangkat/Gol.Ruang Penata/IIIc

4 Jabatan Kabag Perbendaharaan 4 Jabatan Kepala Seksi Pembendaharaan I

5 Unit Kerja Biro Keuangan 5 Unit Kerja Biro Keuangan

TARGET
ANGKA
NO III. Kegiatan Tugas Jabatan KUANT/ KUAL/
KREDIT WAKTU BIAYA
OUTPUT MUTU
1 Memeriksa kelengkapan dan menganalisa SPP - 5000 SPP -
100 6 bln

2 Memeriksa dan menganalisa kelengkapan SPM -


5000 SPM 100 6 bln -

3 Membuat laporan tatalaksana keuangan - 1 laporan 100 6 bln -

Jakarta, 1 Juli 2013


Pejabat Penilai Pegawai Negeri Sipil Yang Dinilai

(Drs. Indira) (Ali Muktar Raja, S.Sos)


NIP. 19600211. 198401.2.099 NIP. 19750718.200001.1.099
PENILAIAN SASARAN KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL

Jangka waktu penilaian 5 Juli s/d 31 Desember 2013


TARGET REALISASI NILAI
A
I. Kegiatan Tugas Jabatan Kuant/o Kual/
AK Kuant/ Kual/
PENGHITUNGAN CAPAIAN
NO K Waktu Biaya Waktu Biaya
utput Mutu output Mutu SKP
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Memeriksa kelengkapan dan


menganalisa SPP 5000 2000
- 100 6 - - 90 6 - 206 68,67
SPP SPP

2 Memeriksa dan menganalisa


kelengkapan SPM 5000 2500
- 100 6 - - 85 6 - 211 70,33
SPM SPM

3 Membuat laporan tatalaksana


keuangan - 1 lap 100 6 - - 1 Lap 100 6 - 276 92

II. Tugas Tambahan dan Kreativitas :

a. Tugas Tambahan - - - - - -
b. Kreativitas - - - - - -

77
NILAI CAPAIAN SKP
(Baik)

Jakarta, 30 Juni 2013

Pejabat Penilai

(Drs. Indira)
NIP. 19600211. 198401.2.099
Maka pada akhir tahun 2014, yang berangkutan
memperoleh penilaian SKP sebagai berikut:
Penilaian SKP unit kerja lama + penilaian SKP
unit kerja baru : 2
–Nilai SKP pada unit kerja lama = 89, 04
–Nilai SKP pada unit kerja baru = 77

89,04 + 77 = 166,04 = 83,02


2

Sehingga nilai SKP Sdr. Ali Muktar Raja, S. Sos


tahun 2014 adalah 83,02.
 SKP bagi PNS yg kegiatannya dilakukan dengan tim kerja,
maka berlaku ketentuan sbb:
1. Jika kegiatan yg dilakukan merupakan tugas jabatannya,
maka dimasukkan ke dalam SKP yg bersangkutan
2. Jika kegiatannya bukan merupakan tugas jabatannya, maka
kinerja yg berangkutan dinilai sebagai tugas tambahan.
 Penyusunan SKP bagi PNS yg dipekerjakan/ diperbantukan,
maka penyusunan/ penilaiannya dilakukan di tempat yg
bersangkutan dipekerjakan/ diperbantukan.
 Penilaian SKP apabila terjadi faktor-faktor di luar kemampuan
PNS, maka penilaiannya disesuaikan dengan kegiatan-kegiatan
di luar SKP yg telah ditetapkan.
 Penyusunan SKP bagi PNS yg menduduki jabatan rangkap
sesuai dengan peraturan perundang-undangan, maka
penyusunan SKP yg dilakukan sesuai dengan tugas dan fungsi
jabatan struktural.
Selain melaksanakan tugas pokok yg ada di dalam SKP, PNS dpt
melaksanakan tugas lain atau tugas tambahan oleh atasan
langsungnya dan dibuktikan dengan surat keterangan (anak
lampiran I-c) maka akan diberikan nilai tugas tambahan.

No Tugas Tambahan Nilai


1. Tugas tambahan yg dilakukan dalam 1 tahun 1
sebanyak 1-3 kegiatan
2. Tugas tambahan yg dilakukan dalam 1 tahun 2
sebanyak 4-6 kegiatan
3. Tugas tambahan yg dilakukan dalam 1 tahun 3
sebanyak 7 kegiatan atau lebih
Apabila seorang PNS pada tahun berjalan menemukan sesuatu yg
baru dan berkaitan dengan tugas pokoknya serta dapat dibuktikan
dengan surat keterangan dari:
1. Unit kerja setingkat Eselon II
2. Pejabat Pembina Kepegawaian
3. Presiden
maka akan diberikan nilai kreativitas sbb:
No. Kreativitas Nilai
1. Apabila hasil yg ditemukan merupakan sesuatu yg baru dan 3
bermanfaat bagi unit kerjanya dan dibuktikan dengan surat
keterangan yg ditandatangani oleh kepala unit kerja setingkat
eselon II.
2. Apabila hasil yg ditemukan merupakan sesuatu yg baru dan 6
bermanfaat bagi organisasinya serta dibuktikan dengan surat
keterangan yg ditandatangani oleh Pjbt Pembina Kepegawaian.
3. Apabila hasil yg ditemukan merupakan sesuatu yg baru dan 12
bermanfaat bagi negara dengan penghargaan yg diberikan oleh
Presiden.
1. Nilai perilaku kerja PNS dinyatakan dengan angka dan keterangan
sbb:
a) 91 – 100 : Sangat baik
b) 76 – 90 : Baik
c) 61 – 75 : Cukup
d) 51 – 60 : Kurang
e) 50 – ke bawah : Buruk

2. Penilaian perilaku kerja meliputi aspek:


a) Orientasi pelayanan
b) Integritas
c) Komitmen
d) Disiplin
e) Kerja sama
f) Kepemimpinan
NO URAIAN ANGKA SEBUTAN

1 Selalu dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik- 91 - 100 Sangat baik


baiknya dengan sikap sopan dan sangat memuaskan baik
untuk pelayanan internal maupun eksternal organisasi

2 Pada umumnya dapat menyelesaikan tugas pelayanan 76 - 90 Baik


dengan baik dan sikap sopan serta memuaskan baik untuk
pelayanan internal maupun eksternal organisasi

3 Ada kalanya dapat menyelesaikan tugas pelayanan dengan 61 - 75 Cukup


cukup baik dan sikap cukup sopan serta cukup
memuaskan baik untuk pelayanan internal maupun
eksternal organisasi

4 Kurang dapat menyelesaikan tugas pelayanan dengan 51 - 60 Kurang


baik dan sikap kurang sopan serta kurang memuaskan
baik untuk pelayanan internal maupun eksternal organisasi

5 Tidak pernah dapat menyelesaikan tugas pelayanan 50 ke bawah Buruk


dengan baik dan sikap kurang sopan serta kurang
memuaskan baik untuk pelayanan internal maupun
eksternal organisasi
NO URAIAN ANGKA SEBUTAN

1 Selalu dalam melaksanakan tugas bersifat jujur, ikhlas dan 91 - 100 Sangat baik
tidak pernah menyalahgunakan wewenangnya serta berani
menanggung resiko dari tindakan yang dilakukan

2 Pada umumnya dalam melaksanakan tugas bersifat jujur, 76 - 90 Baik


ikhlas dan tidak pernah menyalahgunakan wewenangnya
tetapi berani menanggung resiko dari tindakan yang
dilakukan

3 Ada kalanya dalam melaksanakan tugas bersifat cukup 61 - 75 Cukup


jujur, cukup ikhlas dan kadang-kadang menyalahgunakan
wewenangnya serta cukup berani menanggung resiko dari
tindakan yang dilakukan

4 Kurang jujur, kurang ikhlas dalam melaksanakan tugas dan 51 - 60 Kurang


sering menyalahgunakan wewenangnya tetapi kurang
berani menanggung resiko dari tindakan yang dilakukan

5 Tidak pernah jujur, tidak ikhlas dalam melaksanakan tugas 50 ke bawah Buruk
dan selalu menyalahgunakan wewenangnya tetapi kurang
berani menanggung resiko dari tindakan yang dilakukan
NO URAIAN ANGKA SEBUTAN

1 Selalu berusaha dengan sungguh-sungguh menegakkan ideologi negara 91 - 100 Sangat baik
pancasila, UUD Negara RI Thun 1945, NKRI,Bhineka Tunggal Ika dan
rencana-rencana pemerintah dengan tujuan untuk dapat melaksanakan
tugasnya secara berdaya guna dan berhasil guna serta mengutamakan
kepentingan kedinasan dari pada kepentingan pribadi dan/ atau golongan
sesuai dengan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya sebagai unsur
aparatur negara, terhadap organisasi tempat dimana ia bekerja

2 Pada umumnya berusaha dengan sungguh-sungguh menegakkan ideologi 76 - 90 Baik


negara pancasila, UUD Negara RI Thun 1945, NKRI,Bhineka Tunggal Ika
dan rencana-rencana pemerintah dengan tujuan untuk dapat melaksanakan
tugasnya secara berdaya guna dan berhasil guna serta mengutamakan
kepentingan kedinasan dari pada kepentingan pribadi dan/ atau golongan
sesuai dengan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya sebagai unsur
aparatur negara, terhadap organisasi tempat dimana ia bekerja

3 Adakalanya berusaha dengan sungguh-sungguh menegakkan ideologi 61 - 75 Cukup


negara pancasila, UUD Negara RI Thun 1945, NKRI,Bhineka Tunggal Ika
dan rencana-rencana pemerintah dengan tujuan untuk dapat melaksanakan
tugasnya secara berdaya guna dan berhasil guna serta mengutamakan
kepentingan kedinasan dari pada kepentingan pribadi dan/ atau golongan
sesuai dengan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya sebagai unsur
aparatur negara, terhadap organisasi tempat dimana ia bekerja
NO URAIAN ANGKA SEBUTAN

4 Kurang berusaha dengan sungguh-sungguh menegakkan 51 - 60 Kurang


ideologi negara pancasila, UUD Negara RI Thun 1945,
NKRI,Bhineka Tunggal Ika dan rencana-rencana pemerintah
dengan tujuan untuk dapat melaksanakan tugasnya secara
berdaya guna dan berhasil guna serta mengutamakan
kepentingan kedinasan dari pada kepentingan pribadi dan/
atau golongan sesuai dengan tugas, fungsi dan tanggung
jawabnya sebagai unsur aparatur negara, terhadap organisasi
tempat dimana ia bekerja

5 Tidak pernah berusaha dengan sungguh-sungguh menegakkan 50 ke Buruk


ideologi negara pancasila, UUD Negara RI Thun 1945, bawah
NKRI,Bhineka Tunggal Ika dan rencana-rencana pemerintah
dengan tujuan untuk dapat melaksanakan tugasnya secara
berdaya guna dan berhasil guna serta mengutamakan
kepentingan kedinasan dari pada kepentingan pribadi dan/
atau golongan sesuai dengan tugas, fungsi dan tanggung
jawabnya sebagai unsur aparatur negara, terhadap organisasi
tempat dimana ia bekerja
NO URAIAN ANGKA SEBUTAN

1 Selalu mentaati peraturan perundang-undangan dan/atau peraturan kedinasan 91 - 100 Sangat baik
yang berlaku dengan rasa tanggung jawab dan selalu mentaati ketentuan jam kerja
serta mampu menyimpan dan/ atau memelihara barang-barang milik negara yang
dipercayakan kepadanya dengan sebaik-baiknya
2 Pada umumnya mentaati peraturan perundang-undangan dan/atau peraturan 76 - 90 Baik
kedinasan yang berlaku dengan rasa tanggung jawab, mentaati ketentuan jam kerja
serta mampu menyimpan dan/ atau memelihara barang-barang milik negara yang
dipercayakan kepadanya dengan baik
3 Adakalanya mentaati peraturan perundang-undangan dan/atau peraturan 61 - 75 Cukup
kedinasan yang berlaku dengan rasa cukup tanggung jawab, mentaati ketentuan
jam kerja serta cukup mampu menyimpan dan/ atau memelihara barang-barang
milik negara yang dipercayakan kepadanya dengan cukup baik, serta tidak masuk
atau terlambat masuk kerja dan lebih cepat pulang dari ketentuan jam kerja tanpa
alasan yang sah selama 5 sampai dengan 15 hari kerja
4 Kurang mentaati peraturan perundang-undangan dan/atau peraturan kedinasan 51 - 60 Kurang
yang berlaku dengan rasa kurang tanggung jawab, mentaati ketentuan jam kerja
serta kurang mampu menyimpan dan/ atau memelihara barang-barang milik
negara yang dipercayakan kepadanya dengan kurang baik, serta tidak masuk atau
terlambat masuk kerja dan lebih cepat pulang dari ketentuan jam kerja tanpa
alasan yang sah selama 16 sampai dengan 30 hari kerja
5 Tidak pernah mentaati peraturan perundang-undangan dan/atau peraturan 50 ke bawah Buruk
kedinasan yang berlaku dengan rasa tidak tanggung jawab, mentaati ketentuan
jam kerja serta tidak mampu menyimpan dan/ atau memelihara barang-barang
milik negara yang dipercayakan kepadanya dengan kurang baik, serta tidak masuk
atau terlambat masuk kerja dan lebih cepat pulang dari ketentuan jam kerja tanpa
alasan yang sah lebih dari 31 hari kerja
NO URAIAN ANGKA SEBUTA
N
1 Selalu mampu bekerja sama dengan rekan kerja, atasan, bawahan baik 91 - 100 Sangat
di dalam maupun di luar organisasi serta menghargai dan menerima baik
pendapat orang lain, bersedia menerima keputusan yang diambil secara
sah yang telah menjadi keputusan bersama
2 Pada umumnya mampu bekerja sama dengan rekan kerja, atasan, 76 - 90 Baik
bawahan baik di dalam maupun di luar organisasi serta menghargai
dan menerima pendapat orang lain, bersedia menerima keputusan yang
diambil secara sah yang telah menjadi keputusan bersama
3 Ada kalanya mampu bekerja sama dengan rekan kerja, atasan, bawahan 61 - 75 Cukup
baik di dalam maupun di luar organisasi serta ada kalanya
menghargai dan menerima pendapat orang lain, kadang-kadang
bersedia menerima keputusan yang diambil secara sah yang telah
menjadi keputusan bersama
4 Kurang mampu bekerja sama dengan rekan kerja, atasan, bawahan baik 51 - 60 Kurang
di dalam maupun di luar organisasi serta kurang menghargai dan
menerima pendapat orang lain, kurang bersedia menerima keputusan
yang diambil secara sah yang telah menjadi keputusan bersama
5 Tidak pernah mampu bekerja sama dengan rekan kerja, atasan, 50 ke Buruk
bawahan baik di dalam maupun di luar organisasi serta tidak bawah
menghargai dan menerima pendapat orang lain, tidak bersedia
menerima keputusan yang diambil secara sah yang telah menjadi
keputusan bersama
NO URAIAN ANGKA SEBUTA
N
1 Selalu bertindak tegas dan tidak memihak, memberikan teladan yang baik, 91 - 100 Sangat
kemampuan menggerakkan tim kerja untuk mencapai kinerja yang tinggi, baik
mampu menggugah semangat dan menggerakkan bawahan dalam
melaksanakan tugas serta mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat
2 Pada umumnya bertindak tegas dan tidak memihak, memberikan teladan yang 76 - 90 Baik
baik, kemampuan menggerakkan tim kerja untuk mencapai kinerja yang tinggi,
mampu menggugah semangat dan menggerakkan bawahan dalam
melaksanakan tugas serta mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat
3 Adakalanya bertindak tegas dan tidak memihak, memberikan teladan, cukup 61 - 75 Cukup
mampu menggerakkan tim kerja untuk mencapai kinerja yang tinggi, serta
cukup mampu menggugah semangat dan menggerakkan bawahan dalam
melaksanakan tugas serta cukup mampu mengambil keputusan dengan cepat
dan tepat
4 Kurang bertindak tegas dan terkadang memihak, kurang mampu memberikan 51 - 60 Kurang
teladan yang baik, kurang mampu menggerakkan tim kerja untuk mencapai
kinerja yang tinggi, serta kurang mampu menggugah semangat dan
menggerakkan bawahan dalam melaksanakan tugas serta kurang mampu
mengambil keputusan dengan cepat dan tepat
5 Tidak pernah bertindak tegas dan memihak, tidak memberikan teladan yang 50 ke Buruk
baik, tidak mampu menggerakkan tim kerja untuk mencapai kinerja yang bawah
tinggi, tidak mampu menggugah semangat dan menggerakkan bawahan dalam
melaksanakan tugas serta tidak mampu mengambil keputusan dengan cepat
dan tepat
PENILAIAN PRESTASI KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG MELAKSANAKAN TUGAS BELAJAR

BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA JANGKA WAKTU PENILAIAN


1 JANUARI 2014 s.d. 31 DESEMBER 2014
1. YANG DINILAI
a. N a m a Ahmad Anis, SH
b. N I P 19820308 200912 1 001
c. Pangkat, golongan ruang Penata Muda, III/a
d. Jabatan / Pekerjaan Pengolah Bahan Peraturan Perundang-undangan
e. Unit Organisasi Direktorat Peraturan Perundang-undangan
2. PEJABAT PENILAI
a. N a m a Haryono Dwianto, SH, MH
b. N I P 19650405 198804 1 099

c. Pangkat, golongan ruang Pembina Tk.I/ IV/b

d. Jabatan / Pekerjaan Kasubdit Perancangan Peraturan Perundang-undangan I


e. Unit Organisasi Direktorat Peraturan Perundang-undangan
3. ATASAN PEJABAT PENILAI
a. N a m a Syaiful Bagus, SH, MH
b. N I P 19600212 198502 1 009
c. Pangkat, golongan ruang Pembina Utama Muda, IV/c
d. Jabatan / Pekerjaan Direktur Peraturan Perundang-undangan
e. Unit Organisasi Direktorat Peraturan Perundang-undangan

43
4. NILAI PERILAKU KERJA

PENILAIAN PERILAKU KERJA NILAI YANG DIBERIKAN

ANGKA SEBUTAN

a. Orientasi Pelayanan 88 Baik

b. Integritas 89 Baik

c. Komitmen 88 Baik

d. Disiplin 86 Baik

e. Kerja sama 88 Baik

f. Kepemimpinan -

Jumlah 439

Nilai rata-rata 87,80 Baik

5. KEBERATAN DARI PNS YANG DINILAI (APABILA ADA)

Tanggal, …………………………………
4 UNSUR YANG DINILAI JUMLAH

a. Sasaran Kerja Pegawai / Nilai Prestasi Akademik 86 x 60% 51

1. Orientasi Pelayanan 86 Baik

2. Integritas 88 Baik

3. Komitmen 87 Baik

4. Disiplin 85 Baik

b. Perilaku Kerja 5. Kerjasama 86 Baik

6. Kepemimpinan - -

Jumlah 432 -

Nilai rata-rata 86.,40 Baik

Nilai Perilaku Kerja 86,40 x 40% 34,56

Nilai Prestasi Kerja 85,56


(Baik)
5. KEBERATAN DARI PNS YANG DINILAI (APABILA ADA)

Tanggal, ………………………..
6. TANGGAPAN PEJABAT PENILAI ATAS KEBERATAN

Tanggal, ……………………………………………………
7. KEPUTUSAN ATASAN PEJABAT PENILAI ATAS KEBERATAN

Tanggal, ………………………………………………….
8. REKOMENDASI

9. DIBUAT TANGGAL, 31 Desember 2014


PEJABAT PENILAI,

Haryono Dwianto, SH,MH


NIP. 19650405 198804 1 099
10. DITERIMA TANGGAL, 5 Januari 2015
PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG DINILAI,

Ahmad Anis, SH
NIP. 19820308 200912 1 001

11. DITERIMA TANGGAL 12 Januari 2015


ATASAN PEJABAT PENILAI,

Syaiful Bagus,SH,MH
NIP. 19600212 198503 1 009
REKOMENDASI

Pejabat penilai dapat memberikan rekomendasi berdasarkan hasil


penilaian prestasi kerja sbb:
 Untuk peningkatan kemampuan dengan mengikutsertakan diklat
teknis, seperti diklat komputer, kenaikan pangkat, pensiun,
kehumasan, sekretaris, dsb.
 Untuk menambah wawasan pengetahuan dalam bidang
pekerjaan, perlu dilakukan rotasi pegawai dsb.
 Untuk kebutuhan pengembangan, perlu peningkatan pendidikan
dan peningkatan karier (promosi) dsb.
PENILAIAN UNTUK PNS YANG
DIBERHENTIKAN DARI JABATAN
ORGANIKNYA
(PERILAKU KERJA)

PNS yang dipekerjakan/diperbantukan pada


negara sahabat, lembaga internasional, organisasi
profesi, dan badan-badan swasta yang ditentukan
oleh pemerintah dan dibebaskan dari jabatan
organiknya tidak wajib menyusun SKP pada awal
tahun. Penilaian prestasi kerja pada akhir tahun
hanya dinilai dari unsur PERILAKU KERJA
PENILAIAN PRESTASI KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL

INSTANSI INDUK : KEMENTERIAN KESEHATAN JANGKA WAKTU PENILAIAN


DIPEKERJAKAN/ 1 JULI 2014 s.d. 31 DESEMBER 2014
DIPERBANTUKAN : PALANG MERAH INDONESIA (PMI)
1. YANG DINILAI

a. N a m a Agung Hertanto
b. N I P 19750326 200001 1 001
c. Pangkat, golongan ruang Penata Muda, III/a
d. Jabatan / Pekerjaan Pengelola Laboratorium
e. Unit Organisasi RS Fatmawati
2. PEJABAT PENILAI
a. N a m a Dr. Syafruddin
b. N I P 19680215 198801 1 002

c. Pangkat, golongan ruang Pembina/ IV/a

d. Jabatan / Pekerjaan Kepala Laboratorium


e. Unit Organisasi RS Fatmawati
3. ATASAN PEJABAT PENILAI
a. N a m a dr. Supriyono, M.ARS
b. N I P 19650203 198512 1 001
c. Pangkat, golongan ruang Pembina Utama Muda, IV/c
d. Jabatan / Pekerjaan Direktur
e. Unit Organisasi RS Fatmawati
50
4. NILAI PERILAKU KERJA
PENILAIAN PERILAKU NILAI YANG DIBERIKAN
ANGKA SEBUTAN
a. Orientasi Pelayanan 88 Baik
b. Integritas 89 Baik
c. Komitmen 88 Baik
d. Disiplin 86 Baik
e. Kerja sama 88 Baik
f. Kepemimpinan -
Jumlah 439
Nilai rata-rata 87,80 Baik
5. KEBERATAN DARI PNS YANG DINILAI (APABILA ADA)
Tanggal,
……………………………………………………
6. TANGGAPAN PEJABAT PENILAI ATAS KEBERATAN
Tanggal,
……………………………………………………
7. KEPUTUSAN ATASAN PEJABAT PENILAI ATAS KEBERATAN
Tanggal,
………………………………………………….
8. DIBUAT TANGGAL, 31 DESEMBER 2014
PEJABAT PENILAI,

dr. Syarifuddin
NIP. 19680215 198801 1002

9. DITERIMA TANGGAL, 5 JANUARI 2015


PNS YANG DINILAI,

Agung Hertanto
NIP. 19750326 200001 1 001

10. DITERIMA TANGGAL, 12 Januari 2015


ATASAN PEJABAT YANG MENILAI,

dr. Supriyono, M.ARS


NIP. 19650203 198512 1 002
BUKU CATATAN PENILAIAN PERILAKU
KERJA PNS

 Untuk memudahkan monitoring dan evaluasi capaian SKP


secara berkala dan perilaku kerja PNS yg dinilai. Pejabat
penilai dapat menggunakan formulir buku catatan penilaian
perilaku kerja PNS (Anak lampiran I-i).
 Apabila seorang PNS pindah dari instansi pemerintah yg satu
ke instansi yg lain, maka buku catatan penilaian perilaku kerja
dikirimkan oleh pimpinan instansi lama kepada pimpinan
instansi baru.
 Jika seorang PNS pindah unit organisasi tetapi masih tetap
dalam instansi yg sama, maka hanya buku catatan penilaian
perilaku kerja saja yg dikirimkan oleh pimpinan unit
organisasi yg lama kepada pimpinan unit organisasi yg baru.
BUKU CATATAN PENILAIAN PERILAKU KERJA PNS

Nama : Ali Muktar Raja, S.Sos


NIP : 19750713 200001 1 099
No. Tanggal Uraian Nama/NIP dan Paraf Pejabat
Penilai

1 2 3 4
1. 2 Januari 2014 s.d. Penilaian SKP sampai dengan akhir Kepala Subdirektorat Mutasi II
30 Juni 2014 Juni 2014 = 89,04,

sedangkan penilaian perilaku kerjanya


adalah sebagai berikut: Drs. Indra Hidayat
Orientasi Pelayanan = 85 (Baik) NIP. 19610412 198301 1 099
Integritas = 80 (Baik)
Komitmen = 84 (Baik)
Disiplin = 85 (Baik)
Kerja sama = 87 (Baik)
Kepemimpinan = 88 (Baik)

Jumlah = 509
Nilai Rata-rata = 84,83
Baik
1. PNS yang dinilai dapat mengajukan keberatan secara tertulis disertai dengan
alasan-alasannya kepada Atasan Pejabat Penilai secara hierarki paling lama 14
(empat belas) hari kalender sejak diterima hasil penilaian prestasi kerja tersebut.
2. Dalam hal PNS yang dinilai keberatan atas hasil penilaian, maka PNS yang dinilai
harus membubuhkan tandatangan pada tempat yang telah disediakan dan
sesudah itu mengembalikan formulir penilaian prestasi kerja tersebut kepada
Pejabat Penilai paling lama 14 (empat belas) hari kalender terhitung mulai PNS
yang dinilai menerima formulir penilaian prestasi kerja.
3. Keberatan yang diajukan melebihi batas waktu 14 (empat belas) hari kalender
tidak dapat dipertimbangkan lagi.
4. Pejabat Penilai setelah menerima keberatan dari PNS yang dinilai, wajib membuat
tanggapan secara tertulis atas keberatan PNS yang dinilai. Tanggapan tersebut
dituliskan dalam formulir penilaian prestasi kerja pada kolom yang telah
disediakan.
5. Pejabat Penilai setelah memberikan tanggapan wajib menyampaikan kepada
Atasan Pejabat Penilai paling lama 14 (empat belas) hari kalender terhitung mulai
Pejabat Penilai menerima keberatan.
6. Atasan Pejabat Penilai berdasarkan keberatan yang diajukan Pejabat Penilai wajib
memeriksa dengan seksama hasil penilaian prestasi kerja yang disampaikan
kepadanya.
7. Terhadap keberatan yang diajukan oleh PNS yang dinilai, Atasan Pejabat Penilai
meminta penjelasan kepada Pejabat Penilai dan PNS yang dinilai.
8. Berdasarkan penjelasan dari PNS dan Pejabat Penilai, Atasan Pejabat Penilai wajib
menetapkan hasil penilaian prestasi kerja dan bersifat final.
9. Dalam hal terdapat alasan-alasan yang cukup, Atasan Pejabat Penilai dapat
melakukan perubahan nilai prestasi kerja PNS.
NO. JAFUNG KETENTUAN

1. GURU 1. PERMENPAN-RB NO. 16 TH 2009 TTG JAFUNG GURU DAN ANGKA


KREDITNYA
2. PERATURAN BERSAMA MENDIKNAS DAN KEPALA BKN NO.
03/V/PB/2010 DAN NO.14 TH 2010 TTG. JUKLAK JAFUNG GURU DAN
ANGKA KREDITNYA.
3. PERMENDIKNAS NO. 35 TAHUN 2010 TTG JUKNIS PELAKSANAAN JAFUNG
GURU DAN ANGKA KREDITNYA.
2. PENGAWAS 1. PERMENPAN DAN RB NO. 21 TH 2010 TTG JABATAN FUNGSIONAL
SEKOLAH PENGAWAS DAN ANGKA KREDITNYA;
2. PERATURAN BERSAMA MENDIKNAS DAN KEPALA BKN NO. 01/III/
PB/2011 DAN NO. 6 TH 2011 TTG JUKLAK JABATAN FUNGSIONAL
PENGAWAS SEKOLAH DAN ANGKA KREDITNYA.
3. DOKTER 1. PERMENPAN NO. 94/KEP/ M.PAN/11/201 TTG JAFUNG PERAWAT DAN
ANGKA KREDITNYA;
2. PERATURAN BERSAMA MENTERI KESEHATAN NO.
733/MENKES/SKB/VI/2002 DAN NO. 10 TH 2002 TTG JUKLAK JAFUNG
PERAWAT DAN ANGKA KREDITNYA.
4. PERAWAT 1. PERMENPAN NO.94/KEP/M.PAN/ 11/2001 TTG JAFUNG PERAWAT DAN
ANGKA KREDITNYA
2. PERATURAN BERSAMA MENTERI KESEHATAN DAN KEPALA BKN NO.
733/MENKES/SKB/VI/2002 DAN NO. 10 TH 2002 TTG JUKLAK JAFUNG
PERAWAT DAN ANGKA KREDITNYA
NO. JAFUNG KETENTUAN

5. BIDAN 1. PERMENPAN NO. 1/PER/M.PAN/1/2008 TTG JAFUNG


BIDAN DAN KREDITNYA
6. PRANATA 1. PERMENPAN NO. PER/08/ M.PAN/3/2006 TTG JAFUNG
LABORATORIUM PRANATA LABORATORIUM KESEHATAN DAN ANGKA
KESEHATAN KREDITNYA
2. PERATURAN BERSAMA MENTERI KESEHATAN DAN
KEPALA BKN NO. 611/MENKES/PB/VIII/2006 DAN NO.20
TH 2006 TTG JUKLAK JAFUNG PRANATA LABORATORIUM
DAN ANGKA KREDITNYA

7. PEYULUH PERIKANAN 1. PERMENPAN NO. PER/19/M.PAN/10/2008 TTG JAFUNG


PENYULUH PERIKANAN DAN ANGKA KREDITNYA
2. PERATURAN BERSAMA MENTERI KELAUTAN DAN
PERIKANAN, DAN KEPALA BKN NO. PB.01/MEN/2009 DAN
NO.14 TH 2009 TTG JAFUNG PENYULUH PERIKANAN DAN
ANGKA KREDITNYA.

8. PENGAWAS 1. PERMENPAN NO. 15 TH 2009 TTG JAFUNG PENGAWAS


PENYELENGGARAAN PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN DI
URUSAN DAERAH DAN ANGKA KREDITNYA
PEMERINTAHAN DI 2. PERATURAN BERSAMA MENTERI DALAM NEGERI DAN
DAERAH KEPALA BKN NO. 22 TH 2010 DAN NO. 03 TAHUN 2010 TTG
JUKLAK TTG JAFUNG PENGAWAS PENYELENGGARAAN
URUSAN PEMERINTAHAN DI DAERAH DAN ANGKA
KREDITNYA
NO. JAFUNG KETENTUAN

9. PENYULUH 1. PERMENPAN-RB NO. 27 TH 2013 TTG JAFUNG PENYULUH KEHUTANAN


KEHUTANAN DAN ANGKA KREDITNYA
2. PERATURAN BERSAMA MENTERI KEHUTANAN DAN BKN NO. PB
1/MENHUT-IX/2014 NO. 5 TH 2014 TTG KETENTUAN PELAKSANA
PERMENPAN-RB NO. 27 TH 2013.

10. PENYULUH 1. PERMENPAN NO. PER/ 02/ MENPAN/ 2/ 2008 TTG JABATAN
PERTANIAN FUNGSIONAL PENYULUH PERTANIAN DAN ANGKA KREDITNYA;
2. PERATURAN BERSAMA ………………..
ESELON I ESELON II ESELLON III ESELON IV/V
 Menyusun  Mengkoordinasi  Merencanakan  Merencakan
Kebijakan kan operasional kegiatan
 Merumuskan  Merumuskan  Membagi  Memberi
Sasaran konsep sasaran tugas petunjuk
 Merencanakan  Membina  Menyiapkan  Membagi
 Mengorganisa  Menetapkan  Menyusun tugas
sikan  Mengarahkan  Memberi  Melaksanaka
 Menetapkan  Menyelenggara petunjuk n
 Mengendalika kan  Menyelia  Menyiapkan
n  Mengevaluasi  Mengatur bahan
 Mengkoordina  Melaporkan  Mengevaluasi  Membimbing
sikan  dll  Melaporkan  Memeriksa/m
 Mengarahkan engoreksi/
 DLL mengecek/
 Membina
mengontrol
 dll
 Membuat
laporan
 DLL
 Membuat  Menghimpun
 Menyediakan bahan  Menggandakan
 Menyusun  Membubuhkan
 Memasang  Menyediakan
 Mengemudikan  Mengkompilasi
 Menghitung  Mewawancarai
 Menyalin  Menyampaikan
 Mencatat  Memeriksa
 Melayani  Menerjemahkan
 Menganalisa  Melaporkan
 Mengolah  Membawa
 Menyortir  Mengangkat
 Menyimpan  Memilih
 Mengagendakan  Dll …………….
 Mengumpulkan
BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH
KABUPATEN KAPUAS HULU
TAHUN 2015

Anda mungkin juga menyukai