TGS Terapi Komplementer

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 5

TERAPI KOMPLEMENTER

METODE KANGGURU

Kelompok : 3
1. M.hasanain
2. Khairul ruswan hadi
3. Ahmad jaelani
4. Satriono hadi
5. I komang aria wibawa
6. Gangga putra lasmana
7. L.retno alamin
8. Resti melasari
DEFINISI

 Perawatan metode kanguru, alias sentuhan kulit ke kulit dan dada dengan
dada antara ibu dan bayi, memiliki banyak manfaat untuk perkembangan bayi
yang lahir prematur.

 Di banyak negara, termasuk di Indonesia, perawatan metode kanguru sudah


banyak diterapkan. Dalam metode ini, ibu menaruh anak di dadanya minimal
satu jam dalam satu waktu dan idealnya dilakukan selama 22 jam pada 6
minggu pertama setelah anak lahir, dan 8 jam perhari di tahun berikutnya

 Perawatan ini adalah terapi penting untuk meningkatkan tumbuh kembang


otak dan tubuh pada bayi
NEXT,,,

 Di Skandinavia dan Belanda, perawatan metode kanguru dilakukan


selama 24 jam dan 7 hari seminggu karena para ibu disarankan untuk
terus berada dalam ruang perawatan bayi. Metode ini dilanjutkan di
rumah dimana ibu mamakai gendongan khusus agar anak tertahan di
dada.

 Selain pada bayi prematur, metode kanguru juga dipakai pada bayi
yang lahir secara normal dan dilanjutkan sampai mereka berusia tiga
bulan.
MANFAAT METODE KANGGURU

 Pada penelitian sebelumnya disebutkan, keuntungan metode ini


dirasakan bayi sampai mereka berusia usia 16 tahun. Keuntungan itu
meliputi perbaikan fungsi kognitif dan motorik.

 Bayi juga memberi respon positif pada ibu dibandingkan suster.


Mereka mengalami sakit dan stres yang lebih sedikit saat diberi obat
bila berada dalam pelukan ibu.

 Selain itu bayi yang dipeluk ibunya cenderung tidur lebih baik
sehingga hal ini akan merangsang perkembangan otak dan
konektivitas antar saraf. Berada terus menerus dalam pelukan ibu
juga membuat ibu bisa mengenali dengan cepat pertumbuhan dan
perkembangan yang dialami buah hatinya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai