MANAJEMEN SDM - PPT

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 38

MANAJEMEN

SDM

OLEH
DR. LIZA ERLYANIE, MM
PENGERTIAN
Manajemen Sumber Daya
Manusia (MSDM) merupakan
disiplin ilmu yang mempelajari
cara-cara atau metode dalam
mengelola pemanfaatan SDM
dalam suatu satuan unit kerja
a. Perencanaan
b. Pengorganisasian
Anggota
Manajemen c. Penyusunan personalia
Organisasi
d. Pengarahan
e. Pengawasan

Tujuan
Organisasi
Fungsi-fungsi Manajerial
1. Perencanaan
2. Pengorganisasian
3. Penyusunan Personalia
4. Pengarahan
5. Pengawasan
1. Perencanaan
 Mendefinisikan tujuan organisasi
 Menetapkan suatu strategi secara
menyeluruh untuk mencapai
tujuan organisasi
 Mengembangkan rencana untuk
mengkoordinasikan kegiatan
2. Pengorganisasian
 Penentuan sumber daya dan kegiatan
yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan
organisasi
 Perancangan dan pengembangan suatu
organisasi yang mengarah ke tujuan
organisasi
 Penugasan tanggung jawab dan
pendelegasian wewenang
3. Penyusunan Personalia

Adalah rekrutmen pelatihan


dan pengembangan serta
penempatan dan pemberian
orientasi pada pegawai di
lingkungan kerja
4. Pengarahan

Untuk membuat pegawai


melakukan apa yang
diinginkan dan harus mereka
lakukan
5. Pengawasan

 untuk menjamin bahwa rencana


telah dilakukan sesuai dengan yang
telah ditetapkan
Manajemen SDM
diperlukan untuk
meningkatkan
efektifitas SDM dalam
organisasi
PERILAKU
ORGANISASI
DEFINISI
Adalah bidang ilmu yang
mempelajari dan mengaplikasikan
pengetahuan tentang bagaimana
manusia berperilaku atau bertindak
di dalam suatu organisasi
( Davis & Newstrom, 1989)
DEFINISI
Adalah ilmu yang menyelidiki dampak dari
pengaruh individu,kelompok dan struktur
dalam organisasi terhadap periilaku orang
yang terlibat di dalamnya yang bertujuan
untuk mengaplikasikan pengetahuan
tersebut dalam meningkatkan efektifitas
organisasi
( Robbins,1993)
Elemen dalam Perilaku
Organisasi
Manusia

Lingk Lingk
Organisasi

Struktur Teknologi
Lingk
 Manusia
 membuat sistem sosial yang bersifat
internal dari sebuah organisasi

 Struktur Organisasi
 yang menentukan hubungan formal manusia
di dalam suatu organisasi

 Teknologi
 memberikan modal pada manusia dalam bekerja
dan dapat mempengaruhi tugas yang dikerjakan

 Lingkungan
 merupakan faktor luar yang mempengaruhi
berjalannya suatu organisasi
Model-model dalam Perilaku
Organisasi

1. Model Autokratik
 Pimpinan harus mempunyai kekuasaan
untuk memerintah dan apabila
pegawai tidak menuruti dapat dihukum
 Orientasi manajerial : bersifat
formal,ofisial dan berdasar
kewenangan
Model-model dalam Perilaku
Organisasi
2. Model Kastodial
 Pimpinan mengajak pegawai menjadi
tergantung kepada organisasi
 Orientasi manajerial : memberikan rasa aman
dan nyaman kepada pegawai
 Orientasi pegawai : selalu menginginkan
penghargaan dan bonus tapi motivasi rendah
Model-model dalam Perilaku
Organisasi
3. Model Suportif
 Bergantung pada kualitas kepemimpinan
 Pimpinan memberikan suasana yang dapat
membantu perkembangan pegawai dalam
menyelesaikan tugas organisasi sesuai
kapasitas nya
 Orientasi manajerial : memberikan bantuan
untuk meningkatkan prestasi kerja pegawai
Model-model dalam Perilaku
Organisasi
4. Model Kolegial
 Konsep sebuah tim
 Model kolegial dapat digunakan dalam
laboratorium riset dan lingkungan kerja yang
sama
 Model ini bermanfaat untuk pekerjaan yang
tidak terprogram, lingkungan intelek dan
pekerjaan dengan kebebasan yang luas
DASAR-DASAR
PERILAKU
INDIVIDU
Variabel Perilaku Individu

1. Karakteristik Biografik
2. Kemampuan Kerja
3. Kepribadian
4. Proses Belajar
Karakteristik
Biografik
 Umur karyawan
 Semakin tua usia pegawai semakin kecil
kemungkinannya keluar dari pekerjaan
 Semakin tua semakin kecil angka absen nya
 Semakin tua semakin banyak pengalaman kerja
sebaliknya untuk pekerjaan berhub dengan fisik
 Jenis Kelamin
 Tidak ada perbedaan signifikan antara wanita dan
pria
 Wanita lebih sering absen
Karakteristik
Biografik
 Status perkawinan
 Pegawai yang menikah lebih jarang absen kerjanya,
jarang pindah kerja dan lebih mengekspresikan
kepuasan kerja

 Jumlah anggota keluarga


 Dalam kaitannya dengan absen kerja, makin besar
jumlah keluarga yang ditanggung makin sering
absen (utk karyawati)

o Senioritas
 semakin senior semakin kecil angka absen dan
angka pindah
kerjanya
Kemampuan
Kerja
Adalah kapasitas individu dalam menyelesaikan
berbagai tugas dalam sebuah pekerjaan

Meliputi :
1. Kemampuan Intelektual
2. Kemampuan fisik
 Kemampuan Intelektual
Semakin tinggi jabatan seseorang
didalam suatu organisasi maka makin
dibutuhkan kemampuan intelegen dan
verbal yang baik

 Kemampuan fisik
diperlukan untuk melakukan tugas-
tugas rutin yang menuntut stamina,
koordinasi tubuh, kecepatan dan
kelenturan
Kemampuan
Kerja
Adalah kapasitas individu dalam menyelesaikan
berbagai tugas dalam sebuah pekerjaan

Meliputi :
1. Kemampuan Intelektual
2. Kemampuan fisik
Kepribadian
Adalah gabungan dari semua cara dimana
individu bereaksi dan berinteraksi dengan orang
lain
(Robbins, 1989)

Kepribadian merupakan gambaran diri yang


terintegrasi dan membuat diri kita menjadi unik.
Kepribadian
1. Faktor keturunan
 terjadi sejak masa pembuahan
 Kepribadian seseorang tidak sepenuhnya
dipengaruhi oleh faktor keturunan, faktor
lingkungan juga berperan
2. Faktor lingkungan
 Kepribadian dapat terbentuk dari kultur
masyarakat dimana kita dibesarkan, norma
keluarga,kelompok sosial dan pengaruh-
pengaruh lingkungan yang kita terima
Kepribadian
3. Watak kepribadian
 Adalah ciri-ciri seseorang yang
dipertahankan perilakunya
 Ciri-ciri ini jika diperlihatkan
seseorang dalam sejumlah besar
kondisi situasional disebut dengan
“WATAK”
 e.g : pemalu, ambisius,pemarah,egois,
dll
Kepribadian
4. Karakteristik kepribadian yang mempengaruhi
perilaku organisasi
a. Pusat kontrol pribadi
ada 2 tipe eksternal dan internal.
tipe internal yaitu mereka yang mampu
mengontrol tujuan hidupnya
tipe eksternal yaitu mereka yang merasa
hidupnya
dikontrol dari luar sehingga sering tidak
merasa puas
Kepribadian
4. Karakteristik kepribadian yang mempengaruhi perilaku
organisasi
b. Authoritarianisme
- merasa perlu adanya perbedaan status dan
kekuasaan orang-orang didalam sebuah
organisasi
- orangnya kaku pemikirannya, suka menilai orang
lain, menjilat ke atas,tidak gampang
percaya dan menentang perubahan
- prestasi kerja rendah untuk pekerjaan yang
menuntut sensitivitas pada perasaan
orang lain
- prestasi kerja baik pada pekerjaan yang
terstruktur jelas dan keberhasilannya tergantung
pada kepatuhan terhadap atasan
Kepribadian
4. Karakteristik kepribadian yang
mempengaruhi perilaku organisasi
c. Machiavelianisme
- orangnya bersifat pragmatik,
mempertahankan jarak emosi
tertentu, menghalalkan segala
cara
- prestasi kinerja baik untuk tugas-
tugas yang membutuhkan
ketrampilan negosiasi
Proses
Belajar

ditandai dengan adanya


perubahan perilaku yang
relatif permanen. Perubahan
perilaku menunjukkan telah
terjadinya proses belajar
Ada 3 pola perilaku dalam pembelajaran
yaitu :
 Pengkondisian klasik
Suatu bentuk pengkondisian dimana
seseorang individu menanggapi
beberapa rangsangan yang tidak selalu
menghasilkan rangsangan semacam itu.
 Pengkondisian operasional
Suatu tipe pengkondisian dimana perilaku
sukarela yang diinginkan menghantar ke
suatu ganjaran atau mencegah suatu
hukuman
Ada 3 pola perilaku dalam pembelajaran
yaitu :
 Pembelajaran sosial
terdapat beberapa proses yaitu :
1. proses atensi
pegawai belajar dari model yang
dikenalnya dan menarik
perhatiannya
2. Proses retensi
bergantung pada sejauh mana pegawai
ingat dengan fungsi model tsb
setelah latihan sekian lama
Ada 3 pola perilaku dalam pembelajaran
yaitu :
 Pembelajaran sosial
terdapat beberapa proses yaitu :
3. Proses reproduksi motorik
setelah pegawai mempelajari model
tersebut maka harus bisa
dipraktekkan dalam suatu tindakan
4. Proses penguatan
pegawai memiliki motivasi untuk
menunjukkan perilaku yang
dikehendaki oleh model setelah ybs
diberikan insetif yang positif/penghargaan
Perbaikan Bertahap

1. Penguatan Positif
2. Penguatan negatif
3. Hukuman
4. Pemberhentian

Anda mungkin juga menyukai